Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KEMLAGI
Alamat :Jl Darmo Sugondo No.01 Kemlagi Telp. 0321 365015
Kode Pos 61353 Jawa Timur
 (0321) 36505, Email: pkmkemlagimoker@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


KUNJUNGAN RUMAH IBU NIFAS (TERMASUK YANG DROP OUT) /
PEMANTAUAN KESEHATAN IBU NIFAS

A. PENDAHULUAN

Program pembangunan kesehatan di Indonesia dewasa ini masih di


prioritaskan pada upaya peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak,
terutama pada kelompok yang paling rentan salah satu kelompok
tersebut adalah ibu hamil.Ibu hamil perlu dipersiapkan seoptimal mungkin
secara fisik dan mental selama dalam masa kehamilan, bersalin, nifas
dan menyusui sehingga didapatkan ibu dan bayi yang sehat.

Masa Nifas merupakan masa setelah plasenta lahir dan berakhir


ketika alat – alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil (6
minggu / 42 hari pasca salin). Kunjungan masa nifas paling sedikit
dilakukan sebanyak 4 kali kunjungan ulang yaitu untuk menilai keadaan
ibu dan bayi baru lahir,dan untuk mencegah, mendeteksi dan menangan
imasalah – masalah yang terjadi.

B. LATAR BELAKANG

Sehubungan dengan salah satu tujuan pembangunan milenium atau


Millenium Development Goals (MDGs), Indonesia berupaya untuk
menurunkan angka kematian ibu dan anak. Anak-anak terutama neonatal
sangat rentan terhadap penyakit yang berujung pada kematian. Angka
Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Neonatal (AKN) merupakan
indikator status kesehatan masyarakat.

Dibandingkan Negara-negara tetangga di Asia Tenggara, Indonesia


memiliki angka kematian ibu dan bayi yang cukup tinggi. Menurut data
Survey Demografi Kesehatan Indonesi (SDKI) 2007 AKI di Indonesia 228
per 100.000 kelahiran hidup.
Berdasarkan data di atas, maka puskesmas sebagai pusat pelayanan
kesehatan masyarakat perlu memberikan pelayanan secara menyeluruh
dan terpadu di wilayah kerjanya. Untuk itu diperlukan program Upaya
Kesehatan Masyarakat (UKM) yang sesuai kebutuhan dan harapan serta
langsung menyentuh masyarakat, yakni program KIAdan KB yang
langsung mengunjungi masyarakat.

C. TUJUAN

1. Tujuan Umum
Menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu.

2. Tujuan Khusus
a. Untukmencegah, mendeteksi, danmenanganiberbagaimasalah
yang
timbuldanmengganggukesehatanibumaupunbayipadamasanifas.
b. Untuk mengenali dan mengobati penyakit yang mungkin diderita
sedini mungkin.
c. Pemberian Vitamin A 2x dankonseling ASI Ekslusiv serta
persiapan KB pascasalin.

D. TATA NILAI
Untuk pelaksanaan pelayanan ibu nifas tersebut harus mengacu
pada tata nilai UPT Puskesmas Kemlagi yaitu “Keteguhan hati”
yang brrarti mengawali semua tugas dengan niat yang baik akan
memberikan pelayanan yang baik pula kepada
masyarakat .Berikutnya tata nilai“Empati” yang berarti
mampu merasakan keadaan emosional orang lain dan membantu
menyelesaikan masalahnya.

1. Malu
Memiliki budaya malu apabila tidak melaksanakan tugas dengan baik

2. Loyalitas
Memiliki rasa kepatuhan dan kesetiaan sebagai abdi negara dan
pelayan masyarakat.

3. Apresiastif
Memiliki rasa apresiasi cepat tanggap dalam setiap masalah
kesehatan

4. Giat
Selalu giat dan bersungguh-sungguh dalam bekerja

5. Inisiatif
Memiliki ide-ide yang cerdas

6. Ikhlas
Memiliki rasa ikhlas dalam pelayanan
E. PERAN SERTA LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR
Kerjasama lintas program dan lintas sektor dalam kegiatan ini sangat
berperan, karena tanpa dukungan dari lintas program dan lintas sektor
maka kegiatan ini tidak dapat berjalan. Tim Pelaksana dari pemegang
program yang selanjutnya bekerjasama dengan program lain sebagai
bahan dalam tindak lanjut penangangan kasus pada masa nifas sehingga
pelaksanaan kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Selain
itu juga kerjasama dengan kader dan masyarakat juga diperlukan dalam
penemuan ibu nifas yang drop out dan pemantauan pada ibu nifas yang
ada di masyarakat.
F. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Melakukan identifikasi ibu nifas dari laporan persalinan.
2. Melakukan koordinasi dan konsultasi kepada Dokter dalam
penanganan penemuan kasus yang terjadi pada ibu nifas.
3. Mengunjungi ibu nifas yang drop out untuk dipantau.
4. Melakukan pemeriksaan fisik pada ibu hamil, yaitu :
a. Menimbang berat badan
b. Mengukur tekanan darah
c. Melakukan pemeriksaan fisik (termasuk pengeluaran ASI dan
lochea)
5. Memberikan vitamin A pada ibu nifas 2 kapsul diminum dalam 2 hari
(1 hari 1 kapsul)
6. Memberikan penyuluhan tentang pemberian ASI eksklusif, tanda
bahaya pada saat nifas dan KB pasca bersalin.
7. Melakukan pencatatan dan pelaporan dari hasil temuan kunjungan

G. SASARAN
Ibu nifas yang baru bersalin baik yang berisiko tinggi maupun tidak
termasuk ibu nifas yang drop out.

H. BIAYA
Pembiayaan kegiatan ini masih bersifat mandiri.

I. JADWAL PELAKSANAAN
Setiap ada Ibu bersalin di wilayah setempat.

J. MONITORING, EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN


PELAPORAN
Monitoring adalah suatu kegiatan yang dilakukan dalam rangka
pengawasan, pengontrolan atau pengendalian terhadap suatu kegiatan
yang akan, sedang atau yang sudah dilaksanakan.

Agar kegiatan ini senantiasa sesuai dengan tuntutan/kebutuhan


setiap waktu, maka umpan balik dari lapangan sangat diperlukan. Untuk
itu perlu diadakan monitoring secara terus menerus, baik terhadap
persiapan maupun proses pelaksanaan sebagai penyempurnaan lebih
lanjut.
Monitoring dilakukan oleh Koordinator UKM bersama Kepala
Puskesmas dengan tujuan adalah untuk mengetahui sampai sejauh
mana manfaat maupun keberhasilan dari kegiatan tersebut, mengetahui
kendala dan hambatan serta untuk mengetahui penyimpangan –
penyimpangan yang mungkin terjadi baik pada tahap perencanaan
kegiatan dan pencapaian dari kegiatan yang dilaksanakan.Apabila
kegiatan ini ada yang kurang sesuai / menyimpang dapat dilakukan
koreksi baik pada perencanaan maupun pada saat proses pelaksanaan
kegiatan tersebut. Sehingga pelaksanaan kegiatan dapat sesuai dengan
tujuan yang di tetapkan.

Evaluasi adalah salah satu kegiatan pembinaan melalui proses


pengukuran hasil yang dapat dibandingkan dengan sasaran yang telah
ditentukan sebagai bahan penyempurnaan perencanaan dan
pelaksanaan. Tujuan Evaluasi ini adalah untuk memberikan umpan balik
sebagai dasar penyempurnaan kegiatan dari program dan mengukur
keberhasilan seluruh proses kegiatan yang dilaksanakan pada akhir
kegiatan.

Pelaporan adalah suatu kegiatan melaporkan / menyampaikan


secara tertulis segala kegiatan yang telah dilakukan, mencakup seluruh
dari kegiatan yang dilaksanakan. Adapun tujuan dari pelaporan adalah
untuk mengetahui daya guna, hasil guna dan tepat guna kegiatan serta
penyimpangan-penyimpangan yang mungkin terjadi pada saat
pelaksanaan kegiatan.

K. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Tujuan pencatatan dalam kegiatan ini adalah untuk mendapatkan
data dari hasil pemantauan ibu nifas yang memiliki resiko ataupun tidak
ataupun yang drop out sehingga dapat dijadikan sebagai bahan analisis
masalah agar ibu nifas yang beresiko ataupun tidak dapat ditangani lebih
lanjut.

Pelaporan kegiatan ini dilakukan oleh pemegang program dan dikirim


ke Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto.

Setelah dilakukan pelaporan sesuai dengan hasil mengevaluasi


tersebut dengan menganalisa laporan yang diterima dan menyampaikan
umpan balik penerimaan laporan dan hasil analisisnya dalam rangka
penilaian dan pengembangan kegiatan tersebuttserta untuk memicu
kesinambungan pelaporan.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Kemlagi Koordinator KIA

Dr. Wiwik Kusnul Latifah Sigam SST


NIP. 197111042002122003 NIP.

Anda mungkin juga menyukai