UJIAN TENGAH SEMESTER

( UTS )

MATA KULIAH : PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN

WAKTU : 1 x 24 JAM
NAMA DOSEN : YUNI LISTIARINI. M.Pd

JAWABLAH PERTANYAAN DIBAWAH INI DENGAN SANGAT JELAS DAN DETAIL :

1. Jelaskan seperti apa peranan kewirausahaan dalam proses memajukan sebuah bangsa?

2. Sebutkan kompetensi yang harus dimiliki wirausahawan ?

3. Sebutkan tahap-tahap melakukan wirausaha ! jelaskan secara detail

4. Unsur-unsur apa saja yang ada di dalam kewirausahaan? Jelaskan secara detail

5. Sebutkan ciri-ciri dan watak yang harus dimiliki oleh seorang wirausahawan ?

6. Sebutkan faktor-faktor penyebab keberhasilan wirausaha ?

7. Jelaskan definisi Kewirausahaan menurut ahli ekonomi, ahli manajemen dan menurut

pelaku usaha ?

8. Menurut Pendapat Anda apa tujuan dibentuknya kewirausahaan?

9. Menurut Pendapat Anda bagaimana cara menghilangkan rasa ketidak percaya diri dalam

memulai berwirausaha dan berikan solusinya agar menjadi percaya diri ?

10. Menurut Pendapat Anda peluang usaha apa saja yang cocok untuk part time enterpruneur

bagi mahasiswa dan berikan contoh dengan alasan – alasannya !

Terima Kasih untuk tidak menyamakan dengan jawaban teman,

Bila ada indikasi jawaban sama, Maka nilai tidak akan keluar
Selamat mengerjakan
Nama: Windra
NIM: D0120059
Kelas: Reguler B
1. Kewirausahaan memiliki peran penting dalam memajukan sebuah bangsa karena
kewirausahaan dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan,
meningkatkan inovasi, meningkatkan kemandirian ekonomi negara, mendorong
pengembangan teknologi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
2. Kompetensi harus dimiliki oleh seorang yang bekerja di sektor kewirausahaan. Berikut
adalah beberapa kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang wirausahawan:
a) Kreativitas dan inovasi: Seorang wirausahawan harus memiliki kemampuan untuk
berpikir kreatif dan inovatif dalam mengembangkan bisnisnya, menciptakan produk
atau layanan baru, dan mengidentifikasi peluang bisnis yang menguntungkan.
b) Kemampuan pemasaran: Seorang wirausahawan harus memiliki kemampuan untuk
memasarkan produk atau layanan bisnisnya secara efektif kepada konsumen. Hal ini
meliputi kemampuan dalam mengidentifikasi target pasar, mengembangkan strategi
pemasaran, dan membangun merek yang kuat.
c) Kemampuan menjalin hubungan bisnis: Seorang wirausahawan harus dapat menjalin
hubungan bisnis yang baik dengan mitra bisnis, klien, dan pelanggan. Hal ini meliputi
kemampuan untuk bernegosiasi, membangun jaringan, dan menjaga hubungan yang
baik dengan pelanggan dan mitra bisnis.
d) Keterampilan komunikasi: Seorang wirausahawan harus memiliki keterampilan
komunikasi yang baik untuk dapat berkomunikasi dengan efektif kepada karyawan,
pelanggan, dan mitra bisnis. Hal ini meliputi kemampuan dalam menyampaikan pesan
dengan jelas dan persuasif, serta mendengarkan dengan aktif.
3. Tahap-tahapan melakukan wirausahaan sebagai berikut:
a) Ide/perencanaan
Tahap pertama dalam melakukan wirausaha adalah memiliki ide bisnis yang menarik.
Ide bisnis haruslah sesuai dengan minat, keahlian, dan pengalaman, serta memenuhi
kebutuhan dan keinginan pasar. Dapat mencari inspirasi dari pengalaman pribadi, tren
pasar, atau melalui riset pasar.
 b) Riset Pasar
Setelah memiliki ide bisnis, langkah selanjutnya adalah melakukan riset pasar.
Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah ide bisnis tersebut dapat dijalankan
dengan baik dan menghasilkan keuntungan.
c) Analisis SWOT
Setelah melakukan riset pasar, selanjutnya dapat melakukan analisis SWOT
(Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats) untuk mengevaluasi kekuatan
dan kelemahan bisnis Anda, serta peluang dan ancaman yang ada di pasar.
d) Menyusun bisnis
Setelah melakukan analisis SWOT, langkah selanjutnya adalah menyusun business
plan. Business plan merupakan rencana bisnis yang menjelaskan visi, misi, tujuan,
strategi, dan taktik bisnis Anda. Business plan juga berisi proyeksi keuangan, strategi
pemasaran, dan struktur organisasi.
e) Pelaksanaan
Setelah memiliki modal, langkah selanjutnya adalah memulai bisnis. dapat memilih
untuk menjalankan bisnis secara online atau offline, tergantung pada jenis bisnis yang
di jalankan.
f) Evaluasi
Setelah menjalankan bisnis selama beberapa waktu, lakukan evaluasi terhadap bisnis
yang telah berjalan. Evaluasi ini berguna untuk mengetahui kinerja bisnis, mengetahui
aspek-aspek yang perlu diperbaiki, dan mengevaluasi apakah bisnis tersebut masih
relevan dengan pasar saat ini. Dari hasil evaluasi, dapat mengambil keputusan untuk
memperbaiki bisnis atau mengembangkan bisnis ke arah yang lebih baik.
4. Unsur-unsur yang ada didalam kewirausaan adalah sebagai berikut:
a) Pengetahuan
Pengetahuan merupakan unsur yang harus ada di dalam kewirausaan seperti
menciptakan inovasi untuk menciptakan ide-ide baru dan berbeda dalam
mengembangkan bisnis serta keintelektualan pembisnis dalam mengevaluasi hasil
yang di dapat dalam sebuah kewirausahaan.
b) Ketrampilan
 Ketrampilan merupakan tindakan raga terutama tangan dan kaki untuk melaksanakan
suatu pekerjaan yang menghasilkan karya. Ketrampilan dinilai dari kerajinan, disiplin
dan selalu berusaha untuk yang terbaik.
c) Sikap mental
Sikap mental merupakan pengambilan risiko dalam berwirausaha karena seorang
wirausaha harus siap bersaing dengan harga pasar lainya
d) Manajemen
Manajemen adalah kemampuan untuk mengelola dan mengatur sumber daya bisnis
secara efektif dan efesien.
5. Ciri-ciri atau watak yang harus dimiki oleh seorang wirausawan harus kreatif dan inovatif,
visioner, berani mengambil risiko, berkomitmen tinggi, memiliki kemampuan manajemen
yang baik, tekun, dan gigih.
6. Terdapat beberapa faktor-faktor penyebab keberhasilan wirausaha, di antaranya:
a) Kreativitas dan inovasi
b) Kemampuan manajemen
c) Perencanaan yanag matang
d) Memiliki jaringan yang luas
e) Strategi yang efektif
f) Memanfaatkan peluang
7. Definisi kewirausahaan menurut para ahli ekonomi, manajemen, dan pelaku usaha
a) Ahli ekonomi
Robert Hisrich dan Michael Peters mendefinisikan kewirausahaan sebagai suatu
proses yang meliputi identifikasi peluang, pengembangan ide, dan pengorganisasian
sumber daya untuk menghasilkan suatu produk atau layanan yang diinginkan oleh
pasar.
Menurut Joseph Schumpeter, seorang ahli ekonomi dari Austria, kewirausahaan
adalah proses penciptaan sesuatu yang baru dan berbeda, baik dalam bentuk produk,
jasa, atau proses produksi yang lebih efisien. Schumpeter menganggap kewirausahaan
sebagai kekuatan utama yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan kemajuan
teknologi.
 Secara umum, definisi kewirausahaan menurut ahli ekonomi adalah suatu proses yang
melibatkan identifikasi peluang, kreativitas, inovasi, pengambilan risiko, dan
pengorganisasian sumber daya untuk menciptakan nilai tambah dan menghasilkan
keuntungan dalam suatu pasar.
b) Ahli manajemen
Menurut Peter F. Drucker, seorang ahli manajemen terkenal, kewirausahaan adalah
kegiatan yang dilakukan oleh individu atau kelompok untuk menciptakan atau
mengembangkan suatu bisnis atau organisasi baru yang memiliki nilai dan
keuntungan.

Sedangkan menurut William Bygrave dan Andrew Zacharakis, kewirausahaan adalah

suatu proses di mana seseorang atau kelompok mengidentifikasi, memanfaatkan, dan
mengalokasikan sumber daya dengan cara yang inovatif untuk menciptakan nilai
tambah dan keuntungan.
Secara umum, definisi kewirausahaan menurut ahli manajemen adalah suatu proses
yang melibatkan identifikasi dan pengembangan peluang bisnis, kreativitas, inovasi,
pengambilan risiko, dan pengorganisasian sumber daya untuk menciptakan nilai
tambah dan menghasilkan keuntungan dalam suatu bisnis atau organisasi.
c) Pelaku usaha
Definisi kewirausahaan menurut para pelaku usaha dapat bervariasi tergantung pada
pengalaman dan pandangan mereka dalam menjalankan bisnis. Namun, secara umum,
definisi kewirausahaan menurut para pelaku usaha dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Kewirausahaan adalah kemampuan untuk melihat peluang dan menjadikan
peluang tersebut sebagai sumber keuntungan dengan memanfaatkan sumber daya
yang ada.
2. Kewirausahaan adalah suatu bentuk kegiatan yang melibatkan pengorganisasian
sumber daya, manajemen risiko, dan pengambilan keputusan dengan tujuan untuk
mencapai keuntungan dan pertumbuhan bisnis.
Secara keseluruhan, definisi kewirausahaan menurut para pelaku usaha menekankan
pada inovasi, pengambilan risiko, pengelolaan sumber daya, dan menciptakan nilai
tambah melalui produk atau layanan yang mereka tawarkan.
 8. Menurut pendapat saya terciptanya kewirausahaan adalah sebagai peluang kerja untuk
menciptakan penghasilan pokok maupun tambahan yang memperoleh keuuntungan
dengan cara ayang efektif dan efisien.
9. Menurut pendapat saya memulai kewirausahaan terdapat beberapa faktor seperti ketakutan
akan kegagalan, resiko bisnis, dan gengsi yang masih melekat dalam diri seseoarang. Cara
menghilangkan rasa tidak percaya diri dalam memulai wirausaha dan solusinya adalah
a) Berlatih dengan bisnis yang sederhana
b) Mencari dukungan dan bimbingan
c) Percaya akan potensi diri
d) Dan yang paling penting adalah jangan takut gagal karena kegagalan adalah awal di
dalam kesuksesan
10. Menurut pendapat saya ada beberapa peluang usaha untuk mahasiswa yang ingin bekerja
part-time enterpreneur, contoh dan alasanya:
a) Jasa desain grafis
Mahasiswa yang memiliki kemampuan dalam desain grafis, seperti membuat poster,
brosur, atau desain logo, dapat menawarkan jasa desain grafis kepada perusahaan atau
individu yang membutuhkan. Peluang usaha ini cocok untuk part-time entrepreneur
karena bisa dilakukan di waktu luang atau setelah kuliah, dan tidak membutuhkan
modal besar.
b) Jasa fotografi
Mahasiswa yang memiliki kemampuan dalam fotografi, dapat menawarkan jasa
fotografi untuk acara atau kegiatan di kampus atau di sekitar kampus. Peluang usaha
ini cocok untuk part-time entrepreneur karena bisa dilakukan di waktu luang atau
setelah kuliah, dan modal yang dibutuhkan tidak terlalu besar
Alasan mengapa peluang usaha di atas cocok untuk part-time entrepreneur karena bisa
dilakukan di waktu luang atau setelah kuliah, dan modal yang dibutuhkan tidak terlalu
besar. Selain itu, peluang usaha di atas juga tidak membutuhkan keterampilan atau
pengetahuan yang sangat spesifik, sehingga dapat dijalankan oleh mahasiswa dengan
berbagai latar belakang pendidikan atau jurusan.