BAB IV - Pasal 5 :
(1) Direktur melakukan pelaksanaan umum terhadap Undang-undang ini, sedangkan para
pegawai pengawas dan ahli keselamatan kerja ditugaskan menjalankan pengawasan
langsung terhadap ditaatinya Undang-undang ini dan membantu pelaksanaannya
PENGAWASAN K3
Bab IV Pasal 5
MENAKER
DIREKTUR
PEG. DOKTER
AHLI PANITIA P2K3
PENGA PRSH
K3 BANDING
WAS
- INDUSTRI
PEMERINTAH SWASTA
- JASA ----PJIT
DEFINISI SISTEM MANAJEMEN K3
p. 86 p. 87
UU No.1/1970
UU No.1/1970 PP - SMK3
Undang-undang
Ketenagkerjaan
Pasal 86 Pasal 87
• UU No.1/1970
• Per. Menaker No. 05/Men/1996 PP 50 / 2012
• Kep.Menaker No. Kep.19/Men/1997 Penerapan SMK3
Sangsi pelanggaran
Pragraf 5
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Pasal 86 UU No.13/2003
(1) Setiap pekerja/buruh mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan
atas :
a. keselamatan dan kesehatan kerja;
b. moral dan kesusilaan; dan
c. perlakuan yang sesuai dengan harkat dan martabat manusia
serta nilai-nilai agama;
(3) Perlindungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2)
dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku
Pasal 87 UU No.13/2003
1. Audit
5. Direktur
Pejabata sebagaimana dimaksud dalam UU No.1 tahun 1970
8. Pengurus
Orang yg mempunyai tugas memimpin langsung tempat kerja
atau lapangan yg berdiri sendiri
9. Tenaga Kerja
Setiap orang yg mampu melakukan pekerjaan baik di dalam
maupun di luar hubungan kerja guna menghasilkan jasa atau
barang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
10. Laporan Audit
Hasil audit yg dilakukan oleh Badan Audit yg berisi fakta yg
ditemukan pd saat pelaksanaan audit di tempat kerja sbg dasar
untuk menerbitkan sertifikat pencapaian kinerja SMK3
11. Sertifikat
Adalah bukti pengakuan tingkat pemenuhan penerapan
per.per-uu-an SMK3
Untuk perusahaan-2 di sektor kegiatan usaha tertentu dapat merubah atau menambah unsur-unsur
sesuai jenis dan tingkat resiko bahaya yg ada atas persetujuan Menteri
Peningkatan Penetapan
Berkelanjutan Kebijakan K3
Peninjauan Ulang dan menjamin
Peninjauan
& Peningkatan Komitmen
Ulang&
SMK3 oleh
Peningkatan
Manajemen
oleh manajemen
√ Perencanaan
K3
Pengukuran
dan
Evaluasi Penerapan
K3
KRITERIA PERUSAHAAN
• Perusahaan dengan :
- tenaga kerja 100 org atau lebih dan atau
- mengandung potensi bahaya yg dpt
mengakibatkan
kec.kerja (peledakan, kebakaran,
pencemaran dan
penyakit akibat kerja)
PERAN MANAJEMEN
Komitmen pihak manajemen diawali dengan
ditetapkannya kebijakan K3
Selanjutmya membentuk P2K3
Diupayakan untuk membentuk organisasi K3
secara struktural yang bertanggung jawab
mengawasi pelaksanaan K3
Pelaksanaan kebijakan pihak manajemen
1. Penyebarluasan kebijakan K3 untuk dipahami oleh
seluruh karyawan
2. Memberikan wewenang penuh pada organisasi
struktural/devisi K3 untuk mengawasi jalannya program K3
• Bagi Perusahaan:
1. Mengetahui pemenuhan perusahaan terhadap peraturan
perundangan dibidang K3
2. Mendapatkan bahan umpan balik bagi tinjauan manajemen
dalam rangka meningkatkan kinerja SMK3
3. Mengetahui efektifitas, efisiensi dan kesesuaian serta
kekurangan dari penerapan SMK3
4. Mengetahui kinerja K3 di perusahaan
5. Meningkatkan image perusahaan yang pada akhirnya akan
meningkatkan daya saing perusahaan
6. Meningkatkan kepedulian dan pengetahuan tenaga
kerja mengenai K3 yang juga akan meningkatkan
produktivitas perusahaan
7. Terpantaunya bahaya dan risiko di perusahaan
8. Penanganan berkesinambungan terhadap risiko yang
ada diperusahaan
9. Mencegah kerugian yang lebih besar kepada perusahaan
10. Pengakuan terhadap kinerja K3 diperusahaan atas
pelaksanaan SMK3
• Bagi Pemerintah:
1. Sebagai salah satu alat untuk melindungi hak tenaga
kerja di bidang K3
2. Meningkatkan mutu kehidupan bangsa dan image
bangsa di forum internasional
3. Mengurangi angka kecelakaan kerja yang sekaligus
akan meningkatkan produktifitas kerja/nasional
4. Mengetahui tingkat penerapan terhadap peraturan
perundangan
Prinsip Dasar Pedoman Penerapan Elemen Audit
1. Komitmen dan kebijakan 1. Pembangunan dan
1. Penetapan 1.1 Kepemimpinan dan komitmen Pemeliharaan Komitmen
Kebijakan K3 1.2 Initial Review 2. Pendokumentasian
2. Perencanaan 1.3 Kebijakan K3 Strategi
Penerapan K3 2. Perencanaan 3. Peninjauan Ulang Desain
2.1 Perenc ident bhy, penilaian dan Kontrak
3. Penerapan K3 resiko dan pengend resiko 4. Pengendalian Dokumen
4. Pengukuran, 2.2 Per. per uu dan persyart lainnya 5. Pembelian
Pemantauan, dan 2.3 Tujuan dan sasaran 6. Keamanan Bekerja
Evaluasi Kinerja 2.4 Indikator kinerja Berdasarkan SMK3
K3 2.5 Perenc awal dan perencanaan 7. Standar Pemantauan
kegiatan yg berlangsung 8. Pelaporan dan Perbaikan
5. Peninjauan 3. Penerapan 9. Pengelolaan material dan
secara teratur 3.1 Jaminan kemampuan perpindahannya
untuk 3.2 Kegiatan pendukung 10. Pengumpulan dan
meningkatkan 3.3 Ident SB, penilaian dan penggunaan data
kinerja K3 secara pengendalian resiko 11. Audit SMK3
berkesinambung 4.Pengukuran dan evaluasi 12. Pengembangan
4.1 Inspeksi dan pengujian Ketrampilan dan
an
4.2 Audit SMK3 Kemampuan
4.3 Tindakan perbaikan dan
pencegahan
5. Tinjauan ulang dan peningkatan pihak
mgt
Komitmen Perncanaan : Penerapan : Pengukuran dan
dan Kebijakan : 1. Ident. Bahaya, 1. Jaminan Evaliasi :
1. Kepemimpinan Penilaian, dal. kemampuan 1. Inspeksi dan
dan komitmen risk 2.Kegiatan pengujian (6)
2. Tinjauan awal 2. Per per-uu pendukung (5) 2.Audit SMK3
K3 (initial dan persyartan 3.Identif. SB, 3. Tindakan
review) lainnya Penilaian dan perbaikan dan
3. Tujuan dan Dal. Risk (10) pencegahan
sasaran
4. Indikator
kinerja
5. Perernc. awal
dan perenc
kegiatan yg
sedang
berlangsung
Pengukuran dan Tinjauan ulang dan
Evaliasi : peningkatan oleh
1. Inspeksi dan pihak manajemen :
pengujian (6) 1.Evaluasi kebijakan Kecelakaan
2.Audit SMK3 2.Tujuan,sasaran &
Nihil
3. Tindakan kinerja K3
perbaikan dan 3.Hasil temuan
pencegahan audit SMK3
4.Evaluasi efektivitas
penerapan SMK3
dan kebutuhan
u/ mengubah
sistem yg sesuai
(8)
Ident.SB,Penilaian dan
Pengendalian Risiko :
Penerapan : 1. Identifikasi SB
1. Jaminan 2.Penilaian Resiko
Kegiatan Pendukung :
kemampuan 3. Tindakan pengendalian
1. Komunikasi
2.Kegiatan 4.Peracangan (design) dan
2.Pelaporan
pendukung (5) rekayasa
3.Pendokumentasian
3.Identif. SB, 5.Pengendalian administratif
4.Penngendalian
Penilaian dan 6.Tinjauan ulang kontrak
dokumen
Dal. Risk (10) 7.Pembelian
5.Pencatatan dan mgt
8.Prosedur menghadapi
informasi
keadaan darurat atau bencana
9.Prosedur menghadapi insiden
10.Prosedur rencana
pemulihan keadaan darurat
Pengukuran dan
Evaliasi : Inspeksi dan Pengujian :
1. Inspeksi dan 1.Personel ahli
pengujian (6) 2.Catatan inspeksi, pengujian dan
2.Audit SMK3 pemantauan
3. Tindakan 3.Peralatan dan metode pengujian
perbaikan dan 4.Tindakan perbaikan segera
pencegahan 5.Penyelidikan insiden
6.Analisis dan peninjauan ulang
hasil temuan
Tinjauan ulang dan
peningkatan oleh
Evaluasi efektifitas :
pihak manajemen :
a. Evaluasi penerapan kebijakan
1.Evaluasi kebijakan
b.Tujuan, sasaran dan kinerja
2.Tujuan,sasaran &
c. Hasil temuan audit SMK3
kinerja K3
d.Evaluasi efektivitas penerapan SMK3 dan
3.Hasil temuan
kebutuhan u/ mengubah sistem :
audit SMK3
1. Perubahan per per-uu
4.Eveluasi efektivitas
2. Tuntutan dr pihak yg terkait dan pasar
penerapan SMK3
3. Perubahan produk dan kegiatan prsh
dan kebutuhan
4.Perubahan struktur organisasi prsh
u/ mengubah
5.Perkembangan IPTEK dan Epidemilogi
sistem yg sesuai
6.Pengalaman dr insiden
(8)
7.Pelaporan
8.Umpan balik dr tenaga kerja
√
Mekanisme dan Teknis Audit
Sistem Manajemen Keselamatan Dan
Kesehatan Kerja
AUDIT SMK3
DIFINISI AUDIT SMK3
• Alat untuk mengukur besarnya
keberhasilan pelaksanaan dan penerapan
SMK3 di tempat kerja
• Pemeriksaan secara sistimatik
• Audit dilakukan secara independen
• Audit SMK3 dilakukan oleh Badan Audit
independen
PERBEDAAN AUDIT DAN INSPEKSI
• Metode: • Metode:
pemeriksaan dokumen, pemeriksaan secara
verifikasi, wawancara dan teknis dan atau
observasi mendetil
Ekternal Internal
(3 th sekali)
Bagi perusahaan :
- Mempekerjakan Pekerja/buruh lebih dari 100 org
- < 100 org dgn potensi bahaya yg dpt mengakibatkan kec.kerja (peledakan,
kebakaran, pencemaran dan PAK)
Mekanisme RENCANA TAHUNAN AUDIT (RTA)
MENTERI cq
DIRJEN
Tetapkan
Evaluasi & RTA
Penilaian
Ajukan Laporan
Dinas Ketenagakerjaan pd Audit
RTA
Permohonan Pem Prop
u/ di Audit
(sukarela)
Badan Audit
Dinas Ketenagakerjaan pd
Pem Kab/Kota
Sertifikat
Tindakan
hukum
Permohona Audit
Permohonan SKP
Tertulis SKP (berlaku 3 th)
Menteri
Direktur Jenderal Evaluasi
(1 kali dlm 1 th)
Auditor
Persyaratan Auditor Internal
Permohonan SKP
Tertulis SKP (berlaku 3 th)
Menteri
Direktur Jenderal Evaluasi
(1 kali dlm 1 th)
Auditor
Persyaratan Auditor Eksternal Junior
1. Pendidikan D3 Teknik atau Kesehatan dg pengalaman bid K3 min. 4 th
Pendidkan S1 Teknik atau Kesehatan dg pengalaman K3 minimal 2 th
2. Pengalaman sbg auditor internal min. 5x audit penuh
3. Pengalaman audit eksternal sbg peninjau min. 5x audit penuh min. 8
jam ssetiap kali audit
4. Pengalaman sbg asisten audit (trainee auditor) eksternal min. 5x audit
penuh min.8 jam setiap audit dan dinyatakan mampu ole h Auditor
Eksternal Senior
Permohonan SKP
Tertulis SKP (berlaku 3 th)
Menteri
Direktur Jenderal Evaluasi
(1 kali dlm 1 th)
Auditor
Persyaratan Auditor Eksternal Senior
Permohonan SKP
Tertulis SKP (berlaku 3 th)
Menteri
Direktur Jenderal Evaluasi
(1 kali dlm 1 th)
TEKNIK AUDIT SMK3
Prinsip Dasar Pedoman Penerapan Elemen Audit
1. Komitmen dan kebijakan 1. Pembangunan dan
1.1 Kepemimpinan dan komitmen Pemeliharaan Komitmen
1. Penetapan 1.2 Initial Review 2. Pendokumentasian
Kebijakan K3 1.3 Kebijakan K3 Strategi
2. Perencanaan 2. Perencanaan 3. Peninjauan Ulang Desain
Penerapan K3 2.1 Perenc ident bhy, penilaian dan Kontrak
resiko dan pengend resiko 4. Pengendalian Dokumen
3. Penerapan K3 2.2 Per. per uu dan persyart lainnya 5. Pembelian
4. Pengukuran, 2.3 Tujuan dan sasaran 6. Keamanan Bekerja
Pemantauan, dan 2.4 Indikator kinerja Berdasarkan SMK3
Evaluasi Kinerja K3 2.5 Perenc awal dan perencanaan 7. Standar Pemantauan
kegiatan yg berlangsung 8. Pelaporan dan Perbaikan
5. Peninjauan secara 3. Penerapan 9. Pengelolaan material dan
teratur untuk 3.1 Jaminan kemampuan perpindahannya
meningkatkan 3.2 Kegiatan pendukung 10. Pengumpulan dan
kinerja K3 secara 3.3 Ident SB, penilaian dan penggunaan data
berkesinambungan pengendalian resiko 11. Audit SMK3
4.Pengukuran dan evaluasi 12. Pengembangan
4.1 Inspeksi dan pengujian Ketrampilan dan
4.2 Audit SMK3 Kemampuan
4.3 Tindakan perbaikan dan
pencegahan
5. Tinjauan ulang dan peningkatan pihak
mgt
TINGKAT PENERAPAN DAN KEBERHASILAN
Tabel I
Lampiran IV
Tabel II : PEMBAGIAN KRITERIA TIAP TINGKAT PENCAPAIAN
PENERAPAN
No ELEMEN TINGKAT AWAL TINGKAT TRANSISI TINGKAT LANJUTAN
1 Pembangunan dan pemeliharaan 1.1.1; 1.2.2; 1.2.4; 1.1.3; 1.1.5; 1.2.1; 1.2.7; 1.1.2; 1.1.4; 1.1.6; 1.2.3;
komitmen 1.2.5; 1.3.3; 1.4.1; 1.2.8; 1.2.9; 1.4.2; 1.4.9; 1.2.6; 1.3.1; 1.3.2;
1.4.3; 1.4.4; 1.4.5; 1.4.10
1.4.6; 1.4.7; 1.4.8;
2 Strategi pendokumentasian 2.3.1 2.1.1; 2.1.2; 2.2.1 2.1.3; 2.1.4; 2.1.5; 2.2.2;
2.2.3; 2.3.2;
3 Peninjauan ulang desain dan kontrak 3.1.1; 3.1.2; 3.1.3; 3.2.1; 3.1.4; 3.2.3; 3.2.4
3.2.2
4 Pengendalian dokumen 4.1.1; 4.1.2; 4.2.1 4.1.3; 4.1.4; 4.2.2; 4.2.3;
5 Pembelian 5.1.1; 5.2.1 5.1.2; 5.1.3 5.1.4; 5.3.1; 5.3.2
6 Keamanan bekerja berdasarkan SMK3 6.1.1; 6.1.2; 6.1.3; 6.1.5; 6.1.4; 6.1.6; 6.2.2; 6.1.9; 6.7.4
6.1.7; 6.1.8; 6.2.1; 6.3.2; 6.2.3; 6.2.4; 6.2.5; 6.3.1;
6.4.1; 6.4.2; 6.4.3; 6.4.4; 6.5.1; 6.5.5; 6.5.9; 6.6.1;
6.5.2; 6.5.3; 6.5.4; 6.5.6; 6.6.2; 6.7.2; 6.7.6; 6.7.7;
6.5.7; 6.5.8; 6.7.1; 6.7.3;
6.7.5; 6.8.1; 6.8.2
7 Standar pemantauan 7.1.1; 7.2.1; 7.2.2; 7.4.3; 71.2; 7.1.3; 7.1.4; 7.1.5; 7.1.6; 7.3.1; 7.3.2;
7.4.4; 7.4.5 7.4.1; 7.4.2
8 Pelaporan dan perbaikan 8.1.1; 8.2.2; 8.3.1; 8.4.1; 8.2.1; 8.3.2; 8.3.5 8.3.3; 8.3.4; 8.3.6;
8.4.2;
9 Pengelolaan material dan perpindahannya 9.1.1; 9.1.2; 9.2.1; 9.2.3; 9.1.3; 9.3.5; 9.3.6; 9.1.4; 9.2.2;
9.3.1; 9.3.2; 9.3.3; 9.3.4;
10 Pengumpulan dan penggunaan data 10.1.1; 10.1.2 10.1.3; 10.1.5; 10.1.4; 10.2.2
10.2.1
11 Audit SMK3 11.1.1; 11.1.2;
11.1.13; 11.1.4;
12 Pengembangan ketrampilan dan 12.2.1; 12.2.2; 12.1.2; 12.1.3; 12.1.4; 12.1.1; 12.1.7;
kemampuan 12.3.1; 12.4.1; 12.1.5; 12.1.8; 12.3.3;
12.5.1 12.1.6; 12.3.2; 12.4.2;