PANGKALAN TNI AU SAM RATULANGI

RUMAH SAKIT TINGKAT IV

KAJIAN FORMULARIUM
RS TNI AU LANUD SAM RATULANGI

Tahun 2022
 PANGKALAN TNI AU SAM RATULANGI
RUMAH SAKIT TINGKAT IV

KAJIAN FORMULARIUM RS TNI AU LANUD SAM RATULANGI 2022

1. Pendahuluan
a. Formularium adalah suatu dokumen yang terus menerus direvisi minimal satu
tahun sekali (standarisasi) yang memuat sediaan obat dan informasi penting lainnya
yang merefleksikan keputusan klinik mutakhir dari staf medik rumah sakit disusun
Komite Farmasi dan Terapi & IFRS. Isi Formularium mencakup : nama generik,
indikasi penggunaan, kekuatan, bentuk sediaan, posologi, daftar obat yang
digunakan dan informasi penting lainnya utk pasien/dokter (restriksi peresepan
maksimum/farmakologi) serta kebijakan pimpinan terkait penggunaan obat dan
BMHP di RS (daftar obat yg digunakan, tata cara pengajuan obat baru, dan lain-
lain).

b. Fungsi Formularium adalah sebagai pedoman bagi Tim Pengadaan untuk

mengadakan obat/BMHP yang diperlukan di RS TNI AU Lanud Sam Ratulangi dan juga
merupakan pedoman yang harus diikuti Komite Medis dalam memberikan pengobatan
terhadap pasien di RS TNI AU Lanud Sam Ratulangi.

c. Dalam rangka meningkatkan mutu dan memenuhi standar pelayanan

kesehatan, khususnya dalam hal penggunaan obat, agar memenuhi kebutuhan
pengobatan yang rasional, mutu terjamin dan memiliki rasio manfaat biaya yang
paling menguntungkan pasien, diperlukan adanya kebijakan yang menetapkan
penggunaan Formularium Rumah Sakit. Untuk itu perlu diadakan kajian Formularium
2019 untuk penyempurnaan daftar obat dan kebijakan penggunaan Formularium RS
TNI AU Lanud Sam Ratulangi tahun 2018.

2. Maksud dan Tujuan. Maksud dan tujuan Kajian Formularium ini adalah sebagai
berikut :

a. Maksud. Kajian Formularium ini dimaksudkan untuk penyempurnaan

formularium, baik dari aspek daftar obatnya maupun aspek kebijakan penggunaan
obatnya agar dapat berfungsi secara optimal.
 23

b. Tujuan. Tujuan kajian formularium ini adalah agar formularium ini dapat benar-
benar dijadikan pedoman bagi Tim Pengadaan untuk mengadakan obat/BMHP yang
diperlukan di RS TNI AU Lanud Sam Ratulangi dan juga merupakan pedoman acuan
yang harus diikuti Komite Medis dalam memberikan pengobatan terhadap pasien di
RS TNI AU Lanud Sam Ratulangi.

3. Aspek Kajian Formularium 2022. Adapun yang menjadi bahan kajian Formularium
2022 adalah segala aspek yang secara umum dapat mengarah pada hal-hal sebagai
berikut :
a. Daftar Obat. Daftar obat yang dapat menjamin mutu dan memenuhi standar
pelayanan kesehatan (Formularium Nasional), khususnya dalam hal penggunaan
obat, agar memenuhi kebutuhan pengobatan yang rasional, mutu terjamin dan
memiliki rasio manfaat biaya yang paling menguntungkan pasien.

b. Kebijakan Penggunaan Formularium Rumah Sakit. Yaitu yang dapat

menjamin tata laksana penggunaan obat yang tertib, dinamis serta ditaati oleh seluruh
staf medis fungsional di RS TNI AU Lanud Sam Ratulangi.

4. Kajian Pelayanan Kefarmasian 2022. Secara garis besar hasil kajian pelayanan
kefarmasian sepanjang tahun 2019 ini adalah sebagai berikut :

NO ASPEK KAJIAN EVALUASI KETERANGAN/

TINDAK LANJUT

1 Daftar Obat Formularium a. Belum sepenuhnya a. Perlu disesuaikan dengan

mengikuti e-catalog. Fornas edisi terbaru.

b. Belum sepenuhnya b. Perlu diutamakan produk e-

tersosialisasi ke SMF. catalog untuk efisiensi
anggaran dan kemudahan
PJK.
c. Masih ada obat yang
diperlukan tapi belum c. Buku Formularium harus
masuk Fornas. tersedia di unit-unit terkait dan
perlu dibuat bentuk pdf untuk
kemudahan akses.

2 Kebijakan Penggunaan Aturan pengajuan obat Perlu sosialisasi yang lebih

Obat di rumah sakit. baru, belum sepenuhnya intensif kepada SMF.
terlaksana.
 33

5. PENUTUP. Demikian kajian Formularium 2022 ini dibuat untuk digunakan

sebagai bahan acuan untuk evaluasi dan klarifikasi kegiatan
Formularium/Standarisasi sebelumnya yang telah dilakukan sebagai dasar
perbaikan untuk penyusunan Formularium 2020.

Manado, Desember 2022

Ketua KFT

dr.Rachmat Saleh, Sp.Rad,M,Kes

Mayor Kes NRP 533136