Anda di halaman 1dari 1

KELAPANGAN HATI

Andi adalah seorang mahasiswa jurusan teknik informatika disalah satu perguruan tinggi favorit
dijogjakarta. Setiap hari ia bertemu dengan aku dikampus. Suatu hari, dia bercerita kepadaku tentang
masalah hidupnya. Dia berpikir kalua orang lain selalu terlihat senang dan Bahagia terlepas dari masalah
yang dialami dalam hidupnya. Namun anehnya, andi merasa tidak terlalu suka saat melihat temannya
tersenyum Bahagia.
“haikal, kok aku aneh ya selalu merasa bahwa kehidupan orang lain selalu baik-baik saja bahkan
kelihatan seperti tidakk punya masalah, beda banget sama kehidupanku yang rasanya kayak punya beban,
terus aku juga merasa tidak bisa Bahagia”kata andi waktu itu.
Pada waktu itu juga aku mengatakan pada andi bahwa setiap orang memili permasalahan dan beban
hidup yang ditanggung dipundaknya. Tentunya masing-masing beban hidup yang dialami setiap orang
pasti berbeda-beda. Jika beban hidupmu selalu dibandingkan dengan orang lain maka percayalah bahwa
semua itu akan semakin berat.
Yang selama ini dipikirkan andi tentang orang lain tidak semuanya benar padahal dia sendiri tidak tahu
betul bagaimana kondisi orang lain yang menurutnya selalu baik-baik saja bisa jadi kebalikannya, serta
perjuangan orang-orang untuk menenangkan dirinya sendiri, bisa saja mereka telah berhasil melalui masa-
masa terberat dalam hidupnya.
Setelah itu, dia hanya terdiam merenungi perkataanku. Dia memikirkan apa yang aku katakana saat itu.
Meskipun terkadang menasehati orang lain tidak semudah menasehati diri sendiri. terkadang aku suka
membanding-bandingkan diri dngan orang lain.
Waktu dulu aku juga pernah merasakan diposisi andi saat ini. Saat itu juga ada yang menasehati aku,
bahwa allah selalu memberikan beban masalah sesuai dengan kemampuan masing-masing orang. Oleh
karena itu respon dari orang-orang pun juga berbeda-beda, terkadng ada yang merasa dibebani ada juga
yang tidak.
“allah tau seberapa kuat kita untuk menghadapi masalah yang diberikan oleh-nya, maka dari itu kalau
soal porsi jangan ditanyakan ya, karena kita tahu kalau allah itu memang maha adil” ujar seseorang
kepadaku.
Mulai saat itu aku mulai introspeksi perihal diriku sendiri. Aku berusaha untuk menyelesaikan segala
permasalahan yang menimpaku dengan hati yang lapang karena dengan begitu aku bisa menjadi Bahagia.
Aku juga tidak pelu membandingkan diriku dengan orang lain. aku hanya perlu membandingkan diriku
dengan aku yang kemarin, maka dari itu aku bisa menjadi pribadi yang lebih baik hingga saat ini.
Aku juga percaya jika setipa masalah yang menimpaku nantinya bisa menjadi pelajaran dalam hidupku.
Karena selalu ada hikmah yang bia aku ambil dari setiap suka dan dukaku. Yang membuat aku selalu
yakinadalah setiap permasalahan datang dan dirancang oleh allah.

Anda mungkin juga menyukai