MANAJEMEN FARMASI
1. Seorang pasien datang ke apotek dengan membawa resep sebagai berikut: 1 poin
a. 60 obat
b. 50 obat
c. 40 obat
d. 30 obat
e. 20 obat
2. Apoteker di rumah sakit sedang menganalisis pengendalian obat di RS 1 poin
a. Diazepam 5 mg
d. Atropine injeksi
a. 10 %
b. 12.8%
c. 25%
d. 38.1%
e. 38.5%
4. Kemampuan apotek untuk menghasilkan laba bersih dari pemakaian 1 poin
seluruh asset apotek disebut dengan?
a. ROA
b. ROE
c. Profit margin
e. ITO
5. Apoteker penanggung jawab di rumah sakit akan menyusun SOP dalam 1 poin
distribusi obat rawat inap, amoksisilin diberikan 3 kali sehari setiap jam 6.00,
14.00, dan 22.00. diberikan dalam wadah untuk satu kaplet. Apa jenis
distribusi yang digunakan?
c. Individual prescribing
e. Sentralisasi dispensing
6. Seorang bapak datang ke apotek untuk membeli obat metoklorpramid 1 poin
sebanyak 30 tablet. Namun apoteker menyampaikan bahwa apoteker hanya
akan memberikan obat tersebut sesuai dengan jumlah pemberian maksimal
sesuai DOWA. Berapa jumlah tablet tersebut?
a. 3
b. 6
c. 15
d. 20
e. 25
7. Berapa jumlah rangkap surat pesanan yang dibutuhkan untuk memesan 1 poin
a. 5
b. 6
c. 7
d. 8
e. 9
b. 2 °C s.d 8 °C
RS dan menemukan stok obat yang masih banyak dan hampir kadaluwarsa.
Ternyata hal tersebut dikarenakan sudah lebih dari 4 bulan dokter tidak
meresepkan kepada pasien. Apoteker meminta TTK untuk mencatat obat
tersebut ke daftar obat yang harus dievaluasi. Daftar obat apakah yang
dimaksud?
a. Out of stock
b. Under stock
c. Death stock
d. Over stock
e. Slow moving
10. Dari kelima produk steril berikut ini mana yang memiliki BUD paling cepat 1 poin
?
a. Vaksin HIB
b. Vaksin Polio
c. Vaksin Campak
d. Vaksin Meningococcal
e. Vaksin Rotavirus
11. Sebuah apotek membeli 100 buah tablet dengan harga 20.000 per buah 1 poin
(sudah termasuk PPN). Apoteker menginginkan mark up sebesar 15% dan
biaya embalase + pelayanan sebesar 7.500. Apabila pasien ingin membeli 10
tablet, maka berapa yang harus dibayar?
a. 207.500
b. 237.500
c. 253.000
d. 257.500
e. 260.500
a. Rp 166,-
b. Rp 172,-
c. Rp 186,-
d. Rp 375,-
e. Rp 365,-
13. Apotek memesan obat ke PBF sebanyak 10 box. Dalam 1 box berisi 30 1 poin
strip. Dalam 1 strip terdapat 10 tablet. Setiap hari apotek menghabiskan 150
tablet obat. Berapa hari obat habis seluruhnya?
a. 5
b. 10
c. 15
d. 20
e. 25
14. Pemakaian rata-rata obat X 2100 per tahun di apotek X. Lead time 2 hari. 1 poin
Hari kerja dianggap 350 hari. Apotek ingin memakai metode safety stock.
Berapa reorder pointnya?
a. 6
b. 12
c. 20
d. 24
e. 36
15. Apoteker ingin menjual suatu obat yang harganya 10.000 (sudah 1 poin
termasuk PPN). Apoteker ingin mengambil keuntungan 20%. Berapa indeks
penjualan obat tersebut?
a. 1.00
b. 1.15
c. 1.20
d. 1.25
e. 1.10
16. Sebuah apotek melakukan stok opname. Awal bulan: 600.000.000. Harga 1 poin
pembelian: 1.400.000.000. Stok akhir: 400.000.000. Hasil penjualan
2.200.000.000. Berapa HPP nya?
a. 1.600.000.000
b. 1.700.000.000
c. 1.800.000.000
d. 1.900.000.000
e. 2.000.000.000
A. 2000
B. 1000
C. 600
D. 400
E. 300
a. vital
b. esensial
c. non esensial
d. always
e. better
20. Terdapat tabel tentang perencanaan pembelian obat A-E berisi data 1 poin
harga beli obat dan persentase efek dari tiap obat.
a. 2.100.000
b. 2.200.000
c. 2.300.000
d. 2.125.000
e. 2.150.000
22. Berdasarkan peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 35 1 poin
tahun 2019, PBF diwajibkan untuk melaporkan kegiatan impor/ekspor obat
yang didistribusikan. Setiap berapa lama pelaporan obat selain narkotik,
psikotropik, precursor farmasi, dan OOT harus dilakukan?
b. 1 bulan sekali
c. 3 bulan sekali
d. 6 bulan sekali
e. 24 bulan sekali
23. Perusahaan farmasi membuat sediaan enema. Dalam satu bulan, 1 poin
diperoleh omset sebesar Rp 250.000.000 dengan modal awal Rp 50.000.000.
Diketahui harga obat yaitu 200.000.000., dan biaya produksi Rp 20.000.000.
Berapa persen ROI?
a. 30%
b. 40%
c. 50%
d. 60%
e. 70%
Tentukan obat mana yang masuk kelas A dalam perhitungan pareto/ABC 1 poin
a. Gentamisin
b. CTM 4 mg
d. Piroxicam 20 mg
e. Propranolol 40 mg
25. Apotek membeli suatu obat injeksi sebanyak 4 ampul dengan harga 1 poin
satuan Rp 1.900. jika dijual dengan harga Rp 8.740, berapa margin yang
diterapkan (dalam %)?
a. 11
b. 12
c. 13
d. 14
e. 15
26. Sebuah apotek membeli tablet tertentu dari suatu PBF dengan harga Rp 1 poin
5000/tablet belum termasuk ppn 10%. Apotek tersebut menjual dengan harga
Rp 6500/tablet. Berapa persenkah laba yang diterima apotek?
a. 78,9%
b. 30%
c. 18,18%
d. 17,9%
e. 12,5%
a. 2100
b. 3100
c. 4100
d. 5100
e. 6100
28. Apoteker penanggung jawab di apotek melakukan pengadaan tablet 1 poin
simvastatin yang dilakukan setiap 6 bulan. Rata-rata penggunaan simvastatin
adalah Rp 1000 tablet dengan lead time 2 bulan. Berapakah minimal stok
yang harus dimiliki apotek agar kekosongan obat tidak terjadi?
a. Rp 2.000
b. Rp 4.000
c. Rp 8.000
d. Rp 10.000
e. Rp 12.000
29. Di instalasi farmasi rumah sakit terdapat 1000 ampul injeksi ranitidine 1 poin
dengan kekuatan sediaan 500 mg. obat ini merupakan obat kategori A yang
pemakaiannya minimal 50 ampul per bulan. Bagaimana interpretasi dari
sediaan injeksi ranitidine?
b. Stok obat berkurang dan harus dilakukan pemesanan dalam jumlah banyak
a. Konsumsi
b. E-purchasing
c. Just in time
d. Analisis ABC
e. Tender tertutup
31. Suatu apotek memiliki rincian pendapatan dan keuangan sebagai berikut 1 poin
:Modal awal 90 jutaLaba bersih 28 jutaJumlah aktiva 150 jutaPenjualan 500
jutaBerapakah nilai Return of Equity dari apotek tersebut dalam persen?
a. 45.1 %
b. 31.1 %
c. 12.9 %
d. 8.9 %
e. 5.6 %
32. Seorang apoteker ingin menganalisa dimana tingkat pendapatan total 1 poin
(penjualan) sama dengan biaya total atau hubungan antara biaya yang
dikeluarkan dengan pendapatan di apotek. Apa metode yang dimaksud?
b. Payback Period
c. Profitability
d. Return of Invesment
33. Seorang apoteker sedang melakukan studi kelayakan pendirian apotek, 1 poin
bila laba bersih yang didapat yaitu 10.000.000 pada tahun pertama, dengan
rencana penjualan sebesar 200.000.000 bila faktor jual adalah 1.25. Berapa
perolehan HPP nya?
a. 120.000.000
b. 130.000.000
c. 140.000.000
d. 150.000.000
e. 160.000.000
34. Sales obat mengantarkan salep kloramfenikol ke apotek W. Petugas 1 poin
apotek kemudian menerimanya, lalu melakukan check list terhadap faktur,
memberi harga jual dan disimpan pada rak yang tersedia berdasarkan alfabet,
bentuk sediaan dan sistem First Expired First Out. Apa makna dari sistem
First Expired First Out?
b. Barang yang kadaluarsanya lebih awal diletakkan paling depan. Sehingga keluar
paling belakang.
d. Barang yang kadaluarsanya lebih awal diletakkan paling depan. Sehingga keluar
paling awal.
e. Barang yang kadaluarsanya lebih awal diletakkan terpisah. Sehingga keluar paling
awal.
35. Penggunaan parasetamol setiap bulan rata-rata 15 box. Lead time 2 1 poin
bulan dan sisa 5 box. Berapa jumlah obat yang dibutuhkan untuk 10 bulan
mendatang?
a. 175
b. 185
c. 195
d. 205
e. 215
36. Apotek melakukan pembelian 10 box bedak asam salisilat yang masing- 1 poin
masing berisi 5 botol @Rp 6000. PBF memberikan diskon 5% setiap
pembelian 10 botol. Berapa total diskonnya?
a. 15.000
b. 25.000
c. 35.000
d. 45.000
e. 55.000
37. Apotek memesan obat ke PBF sebanyak 10 box. Dalam 1 box berisi 30 1 poin
strip. Dalam 1 strip terdapat 10 tablet. Setiap hari apotek menghabiskan 150
tablet. Berapa hari obat akan habis seluruhnya?
a. 5
b. 10
c. 15
d. 20
e. 25
38. Hasil dari penjualan sebuah apotek dalam setahun adalah 125 juta. 1 poin
Modal 105 juta, biaya tetap apotek 12 juta. Berapa persen laba yang
diperoleh?
a. 6
b. 6.2
c. 6.4
d. 6.8
e. 7
39. Suatu puskesmas, rata-rata pemakaian parasetamol per bulan mencapai 1 poin
20 box, waktu tunggu 2 bulan, sisa 10 box. Berapa kebutuhan untuk 12 bulan
kedepan?
a. 230
b. 240
c. 250
d. 260
e. 270
40. Suatu apotek akan mengadakan obat metformin dan glimepirid dengan 1 poin
mempertimbangkan biaya dan outcome yang dapat diukur dengan
laboratorium. Metode analisis yang digunakan dalam pengadaan tersebut
adalah?
a. Konsumsi
b. Epidemiologi
c. Morbiditas
d. Oportuniti
e. Kombinasi
42. Rumah Sakit ingin membuat kuisioner yang berkaitan dengan efek obat 1 poin
yang diharapkan dibandingkan dengan memperhatikan efek obat terhadap
kualitas hidup pasien. Metode farmakoekonomi apa yang digunakan?
a. CUA
b. CEA
c. CMA
d. CBA
e. Mengelompokkan kategori A B C
44. Pemakaian rata-rata obat X 2100 per tahun di apotek Helmi Farma. Lead 1 poin
time 2 hari. Hari kerja dianggap 350 hari. Apotek ingin memakai metode
safety stock. Berapa reorder pointnya?
a. 6
b. 12
c. 20
d. 24
e. 36
45. Apotek ingin memusnahkan suatu obat narkotika. Pemusnahan narkotik 1 poin
tersebut harus disaksikan oleh?
a. ODD
b. UDD
c. floor stock
d. IP
e. Kombinasi
a. Glimeprid 1 mg
b. CTM 4 mg
c. NIfedipin 10 mg
e. Valsartan 80 mg
48. Suatu apotek melakukan stok opname pada akhir tahun 2015 dengan 1 poin
jumlah yaitu Rp. 50.000.000. Pada tahun 2016 melakukan pengadaan obat
dan alat kesehatan sebesar Rp. 100.000.000 dan pada akhir tahun 2016
melakukan stok opname dengan jumlah Rp.50.000.000. Berapa Turn Over
Ratio tersebut?
a. 2 kali
b. ½ kali
c. 1/3 kali
d. ¼ kali
e. 1/5 kali
49. Apoteker di apotek akan melakukan pengadaan. Obat yang harus 1 poin
dilakukan pemesanan adalah sefadroksil 500 mg, rhinos sr, diazepam tab 2
mg, salbutamol 4 mg, dan codein. Berapakan jenis surat pesanan yang
dibuat?
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
50. Industri farmasi di minta untuk menarik tablet ramipril no bets 1 poin
Konten ini tidak dibuat atau didukung oleh Google. Laporkan Penyalahgunaan - Persyaratan Layanan - Kebijakan
Privasi
Formulir