Anda di halaman 1dari 24

MANAJEMEN FARMASI

ifankristiana991@gmail.com Ganti akun

MANAJEMEN FARMASI

1. Seorang pasien datang ke apotek dengan membawa resep sebagai berikut: 1 poin

ITER 2XR/ Captopril 25 mgNo. XX 2 dd 1 PC  -det orig- Berapakah jumlah obat


yang masih dapat ditebus oleh pasien?

a. 60 obat

b. 50 obat

c. 40 obat

d. 30 obat

e. 20 obat
2. Apoteker di rumah sakit sedang menganalisis pengendalian obat di RS 1 poin

dengan menggunakan metode ABC-VEN. Obat-obatan yang akan dianalisis


antara lain pada tabel di bawah ini. Dari data tersebut, manakah obat yang
pengendaliannya paling ketat?

a. Diazepam 5 mg

b. Asam folat 0,25 mg

c. Povidon iodin 100 mg/ml

d. Atropine injeksi

e. Anti bisa ular

3. Seorang apoteker perlu memberikan laporan keuangan tahunan kepada 1 poin


pemilik apotek, berikut adalah komponen informasi dalam laporan keuangan
terebut. Persediaan awal Rp. 120.000.000, pembelian Rp 200.000.000,
Persediaan akhir Rp. 160.000.000. Jumlah penjualan Rp. 420.000.000.
Berapa HPP tersebut?

a. 10 %

b. 12.8%

c. 25%

d. 38.1%

e. 38.5%
4. Kemampuan apotek untuk menghasilkan laba bersih dari pemakaian 1 poin
seluruh asset apotek disebut dengan?

a. ROA

b. ROE

c. Profit margin

d. Price earning ratio

e. ITO

5. Apoteker penanggung jawab di rumah sakit akan menyusun SOP dalam 1 poin
distribusi obat rawat inap, amoksisilin diberikan 3 kali sehari setiap jam 6.00,
14.00, dan 22.00. diberikan dalam wadah untuk satu kaplet. Apa jenis
distribusi yang digunakan?

a. Unit dose dispensing

b. Total floor stock

c. Individual prescribing

d. Daily dose dispensing

e. Sentralisasi dispensing
6. Seorang bapak datang ke apotek untuk membeli obat metoklorpramid 1 poin
sebanyak 30 tablet. Namun apoteker menyampaikan bahwa apoteker hanya
akan memberikan obat tersebut sesuai dengan jumlah pemberian maksimal
sesuai DOWA. Berapa jumlah tablet tersebut?

a. 3

b. 6

c. 15

d. 20

e. 25

7. Berapa jumlah rangkap surat pesanan yang dibutuhkan untuk memesan 1 poin

obat sebagai berikut: codein tablet 10 mg 1 box; Diazepam 1 mg 2 box

a. 5

b. 6

c. 7

d. 8

e. 9

8. Rentang Suhu penyimpanan vaksin DPT adalah ? 1 poin

a. -20°C s.d 10°C

b. 2 °C s.d 8 °C

c. 8°C s.d 15°C

d. 15°C s.d 30°C

e. 30°C s.d 40°C


9. Seorang apoteker sedang memeriksa gudang penyimpanan obat di suatu 1 poin

RS dan menemukan stok obat yang masih banyak dan hampir kadaluwarsa.
Ternyata hal tersebut dikarenakan sudah lebih dari 4 bulan dokter tidak
meresepkan kepada pasien. Apoteker meminta TTK untuk mencatat obat
tersebut ke daftar obat yang harus dievaluasi. Daftar obat apakah yang
dimaksud?

a. Out of stock

b. Under stock

c. Death stock

d. Over stock

e. Slow moving

10. Dari kelima produk steril berikut ini mana yang memiliki BUD paling cepat 1 poin
?

a. Vaksin HIB

b. Vaksin Polio

c. Vaksin Campak

d. Vaksin Meningococcal

e. Vaksin Rotavirus
11.  Sebuah apotek membeli 100 buah tablet dengan harga 20.000 per buah 1 poin
(sudah termasuk PPN). Apoteker menginginkan mark up sebesar 15% dan
biaya embalase + pelayanan sebesar 7.500. Apabila pasien ingin membeli 10
tablet, maka berapa yang harus dibayar?

a. 207.500

b. 237.500

c. 253.000

d. 257.500

e. 260.500

12. Seorang Apoteker di Apotek ingin melakukan pengadaan Natrium 1 poin


Diklofenak 50 mg dari PBF dengan HAS Rp 13.834 dengan PPN sebesar 10%.
Kemasan: 5 strips @ 10 tablet. Apoteker menetapkan margin yang diinginkan
sebesar 20%. Berapakah harga jual obat per tabletnya?

a. Rp 166,-

b. Rp 172,-

c. Rp 186,-

d. Rp 375,-

e. Rp 365,-
13. Apotek memesan obat ke PBF sebanyak 10 box. Dalam 1 box berisi 30 1 poin
strip. Dalam 1 strip terdapat 10 tablet. Setiap hari apotek menghabiskan 150
tablet obat. Berapa hari obat habis seluruhnya?

a. 5

b. 10

c. 15

d. 20

e. 25

14. Pemakaian rata-rata obat X 2100 per tahun di apotek X. Lead time 2 hari. 1 poin
Hari kerja dianggap 350 hari. Apotek ingin memakai metode safety stock.
Berapa reorder pointnya?

a. 6

b. 12

c. 20

d. 24

e. 36

15. Apoteker ingin menjual suatu obat yang harganya 10.000 (sudah 1 poin
termasuk PPN). Apoteker ingin mengambil keuntungan 20%. Berapa indeks
penjualan obat tersebut?

a. 1.00

b. 1.15

c. 1.20

d. 1.25

e. 1.10
16. Sebuah apotek melakukan stok opname. Awal bulan: 600.000.000. Harga 1 poin
pembelian: 1.400.000.000. Stok akhir: 400.000.000. Hasil penjualan
2.200.000.000. Berapa HPP nya?

a. 1.600.000.000

b. 1.700.000.000

c. 1.800.000.000

d. 1.900.000.000

e. 2.000.000.000

17. Bagian QC melakukan penetapan kadar rifampisin dalam tablet. 1 poin


Kandungan rifampisin dalam tablet adalah 30 mg. Bobot 20 tablet sebesar
2000 mg. Dari 20 tablet yang digerus akan ditimbang sejumlah serbuk yang
setara dengan 300 mg rifampisin. Berapa mg serbuk yang ditimbang?

A. 2000

B. 1000

C. 600

D. 400

E. 300

18. Sebuah industri melakukan penyimpanan on going untuk produksi. 1 poin


bagaimana kondisi penyimpanan on going yang dilakukan:

a. penyimpanan berdasarkan ketentuan dari kemasan tertulis

b penyimpanan pada suhu kamar

c. penyinpanan pada suhu dingin

d. penyimpanan pada suhu 4 derajat C

e. penyimpanan pada suhu 2 – 8 derajat C


19.  Di suatu instalasi farmasi rumah sakit, ketorolak dapat digantikan oleh 1 poin
obat lain bila ada kejadian emergency. dalam metode perencanaan
pengadaan obat, ketorolak termasuk kedalam obat?

a. vital

b. esensial

c. non esensial

d. always

e. better

20. Terdapat tabel tentang perencanaan pembelian obat A-E berisi data 1 poin
harga beli obat dan persentase efek dari tiap obat.

A. Cost Minimization Analysis

B. Cost Effective Analysis

C. Cost Benefit Analysis

D. Cost Utility Analysis

E. Risk and benefit Analysis


21. Sebuah IFRS memiliki stok sisa asam traneksamat sebanyak 100.000 1 poin
dan diketahui jumlah penggunaan per bulan sebanyak 250.000. Lead time 3
bulan dengan periode pengadaan 6 bulan. Berapa banyak pengadaan asam
traneksamat dengan metode konsumsi?a. 2.100.000

a. 2.100.000

b. 2.200.000

c. 2.300.000

d. 2.125.000

e. 2.150.000

22. Berdasarkan peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 35 1 poin
tahun 2019, PBF diwajibkan untuk melaporkan kegiatan impor/ekspor obat
yang didistribusikan. Setiap berapa lama pelaporan obat selain narkotik,
psikotropik, precursor farmasi, dan OOT harus dilakukan?

a. Setiap kali ekspor/impor

b. 1 bulan sekali

c. 3 bulan sekali

d. 6 bulan sekali

e. 24 bulan sekali
23. Perusahaan farmasi membuat sediaan enema. Dalam satu bulan, 1 poin
diperoleh omset sebesar Rp 250.000.000 dengan modal awal Rp 50.000.000.
Diketahui harga obat yaitu 200.000.000., dan biaya produksi Rp 20.000.000.
Berapa persen ROI?

a. 30%

b. 40%

c. 50%

d. 60%

e. 70%

24. Seorang apoteker di RS ingin melakukan pengendalian persediaan perbekalan


farmasi dengan menggunakan metode ABC/pareto. Berikut obat-obat yang
dianalisa :

Tentukan obat mana yang masuk kelas A dalam perhitungan pareto/ABC 1 poin

a. Gentamisin

b. CTM 4 mg

c. Co amoxiclav sirup kering 250 mg/62,5 mg/5 ml

d. Piroxicam 20 mg

e. Propranolol 40 mg
25. Apotek membeli suatu obat injeksi sebanyak 4 ampul dengan harga 1 poin
satuan Rp 1.900. jika dijual dengan harga Rp 8.740, berapa margin yang
diterapkan (dalam %)?

a. 11

b. 12

c. 13

d. 14

e. 15

26. Sebuah apotek membeli tablet tertentu dari suatu PBF dengan harga Rp 1 poin
5000/tablet belum termasuk ppn 10%. Apotek tersebut menjual dengan harga
Rp 6500/tablet. Berapa persenkah laba yang diterima apotek?

a. 78,9%

b. 30%

c. 18,18%

d. 17,9%

e. 12,5%

27. Apoteker di RS akan merencanakan obat natrium diklofenak 50 mg 1 poin


dengan lead time 3 hari. Penggunaan perbulan 1000 tablet. Safety stock 2000
tablet. Berapa stok minimum?

a. 2100

b. 3100

c. 4100

d. 5100

e. 6100
28. Apoteker penanggung jawab di apotek melakukan pengadaan tablet 1 poin
simvastatin yang dilakukan setiap 6 bulan. Rata-rata penggunaan simvastatin
adalah Rp 1000 tablet dengan lead time 2 bulan. Berapakah minimal stok
yang harus dimiliki apotek agar kekosongan obat tidak terjadi?

a. Rp 2.000

b. Rp 4.000

c. Rp 8.000

d. Rp 10.000

e. Rp 12.000

29. Di instalasi farmasi rumah sakit terdapat 1000 ampul injeksi ranitidine 1 poin
dengan kekuatan sediaan 500 mg. obat ini merupakan obat kategori A yang
pemakaiannya minimal 50 ampul per bulan. Bagaimana interpretasi dari
sediaan injeksi ranitidine?

a. Stok obat berlebih dan hanya membuat pemborosan dana saja

b. Stok obat berkurang dan harus dilakukan pemesanan dalam jumlah banyak

c. Stok obat mencukupi kebutuhan

d. Stok obat berlebih, perlu dilakukan just in time

e. Stok obat kurang, perlu dilakukan pemesanan secara berkala


30. Satu pengelolaan pelayanan kefarmasian adalah perencanaan. Apabila 1 poin
seorang apoteker akan merencanakan pembelian vaksin hepatitis dengan
harga yang mahal dan jarang digunakan, metode perencanaan apa yang
paling tepat digunakan?

a. Konsumsi

b. E-purchasing

c. Just in time

d. Analisis ABC

e. Tender tertutup

31. Suatu apotek memiliki rincian pendapatan dan keuangan sebagai berikut 1 poin
:Modal awal 90 jutaLaba bersih 28 jutaJumlah aktiva 150 jutaPenjualan 500
jutaBerapakah nilai Return of Equity dari apotek tersebut dalam persen?

a. 45.1 %

b. 31.1 %

c. 12.9 %

d. 8.9 %

e. 5.6 %
32. Seorang apoteker ingin menganalisa dimana tingkat pendapatan total 1 poin
(penjualan) sama dengan biaya total atau hubungan antara biaya yang
dikeluarkan dengan pendapatan di apotek. Apa metode yang dimaksud?

a. Break Event Point

b. Payback Period

c. Profitability

d. Return of Invesment

e. Net Present Value

33. Seorang apoteker sedang melakukan studi kelayakan pendirian apotek, 1 poin
bila laba bersih yang didapat yaitu 10.000.000 pada tahun pertama, dengan
rencana penjualan sebesar 200.000.000 bila faktor jual adalah 1.25. Berapa
perolehan HPP nya?

a. 120.000.000

b. 130.000.000

c. 140.000.000

d. 150.000.000

e. 160.000.000
34. Sales obat mengantarkan salep kloramfenikol ke apotek W. Petugas 1 poin
apotek kemudian menerimanya, lalu melakukan check list terhadap faktur,
memberi harga jual dan disimpan pada rak yang tersedia berdasarkan alfabet,
bentuk sediaan dan sistem First Expired First Out. Apa makna dari sistem
First Expired First Out?

a. Barang yang kadaluarsanya lebih awal diletakkan paling belakang. Sehingga


keluar paling belakang.

b. Barang yang kadaluarsanya lebih awal diletakkan paling depan. Sehingga keluar
paling belakang.

c. Barang yang kadaluarsanya lebih awal diletakkan paling belakang. Sehingga


keluar paling awal.

d. Barang yang kadaluarsanya lebih awal diletakkan paling depan. Sehingga keluar
paling awal.

e. Barang yang kadaluarsanya lebih awal diletakkan terpisah. Sehingga keluar paling
awal.

35. Penggunaan parasetamol setiap bulan rata-rata 15 box. Lead time 2 1 poin
bulan dan sisa 5 box. Berapa jumlah obat yang dibutuhkan untuk 10 bulan
mendatang?

a. 175

b. 185

c. 195

d. 205

e. 215
36. Apotek melakukan pembelian 10 box bedak asam salisilat yang masing- 1 poin
masing berisi 5 botol @Rp 6000. PBF memberikan diskon 5% setiap
pembelian 10 botol. Berapa total diskonnya?

a. 15.000

b. 25.000

c. 35.000

d. 45.000

e. 55.000

37. Apotek memesan obat ke PBF sebanyak 10 box. Dalam 1 box berisi 30 1 poin
strip. Dalam 1 strip terdapat 10 tablet. Setiap hari apotek menghabiskan 150
tablet. Berapa hari obat akan habis seluruhnya?

a. 5

b. 10

c. 15

d. 20

e. 25

38. Hasil dari penjualan sebuah apotek dalam setahun adalah 125 juta. 1 poin
Modal 105 juta, biaya tetap apotek 12 juta. Berapa persen laba yang
diperoleh?

a. 6

b. 6.2

c. 6.4

d. 6.8

e. 7
39. Suatu puskesmas, rata-rata pemakaian parasetamol per bulan mencapai 1 poin
20 box, waktu tunggu 2 bulan, sisa 10 box. Berapa kebutuhan untuk 12 bulan
kedepan?

a. 230

b. 240

c. 250

d. 260

e. 270

40. Suatu apotek akan mengadakan obat metformin dan glimepirid dengan 1 poin
mempertimbangkan biaya dan outcome yang dapat diukur dengan
laboratorium. Metode analisis yang digunakan dalam pengadaan tersebut
adalah?

a. Cost minimization analysis

b. Cost effective analysis

c. Cost benefit analysis

d. Cost utility analysis

e. Risk and benefit analysis


41. Sebuah apotek mencatat penjualan kalsium tablet pada bulan 1 poin

sebelumnya sebanyak 100 strip @10x10 tablet. Untuk ketersediaan kalsium


tablet pada bulan ini dirancang pengadaan kalsium tablet sebanyak 10 box.
Metode perencaanan apakah pada pengadaan tersebut?

a. Konsumsi

b. Epidemiologi

c. Morbiditas

d. Oportuniti

e. Kombinasi

42. Rumah Sakit ingin membuat kuisioner yang berkaitan dengan efek obat 1 poin
yang diharapkan dibandingkan dengan memperhatikan efek obat terhadap
kualitas hidup pasien. Metode farmakoekonomi apa yang digunakan?

a. CUA

b. CEA

c. CMA

d. CBA

e. Quality Adjusted Life Year (QALY)


43. Seorang apoteker IFRS dan RSUD tipe B hendak melakukan pareto-VEN 1 poin
kebutuhan obat. Apoteker telah menghitung nilai penggunaan dari jumlah
penggunaan dikalikan harga. Langkah apoteker selanjutnya adalah?

a. Menghitung total nilai penggunaan

b. Menghitung presentase nilai penggunaan

c. Menghitung presentase kumulatif nilai penggunaan

d. Mengurutkan presentase dari yang besar ke yang kecil

e. Mengelompokkan kategori A B C

44. Pemakaian rata-rata obat X 2100 per tahun di apotek Helmi Farma. Lead 1 poin
time 2 hari. Hari kerja dianggap 350 hari. Apotek ingin memakai metode
safety stock. Berapa reorder pointnya?

a. 6

b. 12

c. 20

d. 24

e. 36

45. Apotek ingin memusnahkan suatu obat narkotika. Pemusnahan narkotik 1 poin
tersebut harus disaksikan oleh?

a. TTK dengan sertif

b. TTK dengan sertif dan BPOM atau dinkes

c. TTK atau apoteker dengan sertif dan BBPOM atau dinkes

d. BPOM dan dinkes kota

e. BPOM dan dinkes provinsi


46. Apoteker memberikan obat kepada pasien dalam satu kali pemakaian, 1 poin
dimasukkan kedalam satu wadah dan diberikan ole apteker kepada pasein.
Sistem obat seperti apa itu?

a. ODD

b. UDD

c. floor stock

d. IP

e. Kombinasi

47. Untuk penyimpanan obat-obat berikut. Diketahui Glimepirid 1 mg, 1 poin


valsartan 80 mg, CTM 4 mg, Nifedipin 10 mg dan asam mefenamat 500 mg.
Dari daftar obat diatas yang penyimpanannya perlu diperhatikan dan
merupakan high alert medication yaitu

a. Glimeprid 1 mg

b. CTM 4 mg

c. NIfedipin 10 mg

d. Asam mefenamat 500 mg

e. Valsartan 80 mg
48. Suatu apotek melakukan stok opname pada akhir tahun 2015 dengan 1 poin
jumlah yaitu Rp. 50.000.000. Pada tahun 2016 melakukan pengadaan obat
dan alat kesehatan sebesar Rp. 100.000.000 dan pada akhir tahun 2016
melakukan stok opname dengan jumlah Rp.50.000.000. Berapa Turn Over
Ratio tersebut?

a. 2 kali

b. ½ kali

c. 1/3 kali

d. ¼ kali

e. 1/5 kali

49. Apoteker di apotek akan melakukan pengadaan. Obat yang harus 1 poin

dilakukan pemesanan adalah sefadroksil 500 mg, rhinos sr, diazepam tab 2
mg, salbutamol 4 mg, dan codein. Berapakan jenis surat pesanan yang
dibuat?

A. 1

B. 2

C. 3

D. 4

E. 5
50. Industri farmasi di minta untuk menarik tablet ramipril no bets 1 poin

123xxx2020 karena BPOM mendeteksi adanya kontaminasi glimepirid


sebanyak 200mg dalam tiap tablet ramipril yang disampling secara random di
pasaran. Apakah akar masalah dari masalah tersebut?

A. Validasi proses produksi yang tidak memenuhi

B. Proses pembersihan mesin produksi kurang sempurna

C. Mesin produksi yang tidak memiliki kualifikasi

D. Penanganan keluhan tidak memuaskan

E. Pencetakan tablet tidak sama

Kembali Kirim Kosongkan formulir

Jangan pernah mengirimkan sandi melalui Google Formulir.

Konten ini tidak dibuat atau didukung oleh Google. Laporkan Penyalahgunaan - Persyaratan Layanan - Kebijakan
Privasi

 Formulir

Anda mungkin juga menyukai