Anda di halaman 1dari 7

1. Apoteker membuat laporan rugi laba untuk menganalisis profitability ratio di apotek pada tahun 2021.

Pendapatan selama 1 tahun tercatat sebesar Rp. 900.000.000,- dengan pembelian sebanyak Rp.
750.000.000,- stok awal tahun diketahui sebesar Rp. 80.000.000,- sedangkan stok akhir tahun
mengalami peningkatan sebanyak 10%. Apoteker menghitung persentase gross profit margin yang
diperoleh apotek. Berapakah nilai yang dimaksud?
A. 16,7
B. 17,5
C. 20,2
D. 21,2
E. 26,4
ANSWER: B

2. Seorang lakilaki datang kepaotek untuk menebus resep. Beriky resep yang dibawa oleh pasien:
R/Flunarizine tab 10mg No.X
S2dd1
R/betahistin tab 6 mg No. XXX
S2 dd1
Pasien hendak membeli setengah resep dahulu dan meminta total biaya yang harus dibayarkan.
Berdasarkan fraktur penjualan dari PBF, diketahui harga netto apotek + PPN 11% untuk tablet flinarizine
10 mg Rp.19.500,-/tablet dan tablet betahistin 6 mg Rp. 1.500,-/tablet. Margin keuntungan yang ditetapkan
oleh aapotek tersebut sebesar 15% dengan biaya embalase tiap R/ adalah Rp. 1000,- berapa rupiah yang
harus dibayarkan pasien tersebut?
A. 138.000
B. 139.000
C. 140.000
D. 240.000
E. 278.000

3. Apoeteker di apotek sedang menganalisis laporan keuangan untuk periode tahun 2021. Selama 1 tahun
berjalan, apotek berhasil membukukan omset Rp. 800.000.000. nilai stok awal dibulan januari 2021 adalah
Rp. 90.000.000,- dan pada stok opname akhir tahun diperoleh nilai stok Rp.100.000.000,-. Catatan invoice
menunjukkan pembelian bersih sebesar Rp. 500.000.000,- adapun total biaya tetap (gaji dan operasional)
selama 1 tahun adalah Rp. 160.000.000,- apoteker kemudian menghitung laba bersih untuk memastikan
kemampuan apotek menanggung beban usahanya. Berapa rupiah laba yang dimaksud?
A. 110.000.000
B. 150.000.000
C. 160.000.000
D. 290.000.000
E. 320.000.000

4. Seorang ibu menebus resep racikan sebagai berikut:


R/ Amoksisilin 250 mg
Mf pulv dtd no. X
S3dd I
Diketahui sediaan yang tersedia diapotek yaitu tablet amoksisilin 500 mg. apoteker menetapkan
keuntungan 20% (harga tiap tablet amoksisilin 500 mg adalah Rp. 1.000,- sudah termasuk PPN),
sedangkan biaya jasa peracikan sebesar Rp. 5.000,-. Berapakah yang harus dibayar oleh pasien tsb ?
A. 10.000
B. 11.000
C. 12.000
D. 15.000
E. 17.000

5. Seorang apoteker di klinik THT akan melakukan perencanaan BEP penjualan obat untuk penyakit THT
pada tahun 2022. Apoteker merencanakan biaya tetap untuk obat resep pertahun adalah Rp.90.000.000,-.
Biaya variabel per resep yang di keluarkan oleh pasien yaitu Rp.20.000,-. Harga jual per resep
diasumsikan Rp.120.000,-. Berapakah minimal resep perbulan yang harus terjual agar terjadi BEP pada
tahun 2022?
A. 62,5
B. 75
C. 375
D. 750
E. 900

6. Apoteker ingin memesan amlodipine tablet 5 mg menggunakan metode konsumsi. Pemakaian tablet
amlodipine 5 mg per bulan sebanyak 30.000 tablet. Obat yang akan dipesan memiliki lead time selama 3
hari, dan periode pemesanan Kembali adalah 5 bulan (1 bulan = 30 hari). Sisa stok amlodipine tablet 5 mg
sebanyak 50.000 tablet. Berapa tablet obat tersebut harus dipesan?
A. 3.000
B. 30.000
C. 103.000
D. 150.000
E. 153.000

7. Apoteker yang bekerja di IKOT sedang membuat perencanaan biaya serta study kelayakan untuk
produksi sediaan emulsi zingiberis. Pada produksi pertama, industry tersebut menghasilkan 100.000 botol.
Biaya tetap yang dikeluarkan sebesar 500.000.000, dengan biaya variable 100.000.000. industry akan
menetapkan harga jual untuk setiap botolnya adalah 15.000. Berapakah BEP unit (botol) dari sediaan
tersebut?
A. 26,666
B. 32,333
C. 34,333
D. 35,714
E. 40,000

8. Apoteker pemilik apotek sedang melakukan evaluasi terhadap penjualan diapoteknya tahun
sebelumnya. Didapatkan nilai persediaan awal tahun lalu 186.500.000 dan nilai persediaan akhir tahun lalu
175.500.000. penjualan sepanjang tahun lalu 920.000.000 serta laba kotor yang diperoleh sebesar
120.000.000. berapakah perputaran (kali) persedian di apotek tersebut?
A. 2,2
B. 2,5
C. 4,2
D. 4,4
E. 5,1
9. Apoteker di suatu rumah sakit sedang menghitung kebutuhan Loperamid. Diketahui pemakaian
Loperamid per bulan adalah 200 strip (1 bulan=20 hari). Sisa stok tahun ini 100 strip. Stok pengaman yang
di tetapkan 15% dengan lead time 1 minggu (5 hari kerja). Pada tahun tersebut pernah terjadi kekosongan
selama 1 minggu. Kemudian apoteker menghitung kebutuhan loperamid untuk tahun depan. Berapa strip
yang dibutuhkan?
A. 2.400
B. 2.710
C. 2.760
D. 2.860
E. 2.960

10. Apoteker sedang melakukan evaluasi efektifitas penggunaan dana yang diinvestasikannya pada apotek
yang dikelolanya dengan menghitung return on investment. Modal dari pemilik sarana adalah Rp.
400.000.000., pada akhir tahun diketahui HPP sebesar Rp. 700.000.000., serta pendapatan apotek
sebesar Rp. 1.000.000.00., sedangkan beban usaha sebesar Rp. 200.000.000. berapakah % nilai ROI?
A. 20
B. 25
C. 75
D. 125
E. 200

11. Seorang apoteker fresh graduate akan mendirikan sebuah apotek dengan modal awal sebesar Rp.
350.000.000,- yang sebagian besar berupa obat antibiotic. Ditahun pertama, omset diproyeksikan sebesar
Rp. 275.800.000,- dengan HPP adalah 72% dari omset dan total biaya operasional Rp. 15.822.000,-.
Berapakah nilai laba bersih di tahun pertama?
A. Rp. 82.178.000,-
B. Rp. 77.224.000,-
C. Rp. 61.402.000,-
D. Rp. 49.224.000,-
E. Rp. 33.402.000,-

12. Seorang apoteker sedang mengevaluasi efektivitas penggunaan asset yang ada di industry khusus
obat kanker yang dipimpinnya. Dari data tahin terakhir diketahui industry menghasilkan laba kotor Rp 680
M dengan beban usaha Rp 500 M. Dari neraca diketahui data sebagai berikut : Harta Lancar : Rp. 350 M;
Harta Tetap : Rp. 280 M. Berapa nilai return of aset (ROA) apotek tersebut?
A. 0,29
B. 0,76
C. 0,80
D. 1,00
E. 1,08
13. Apoteker RS menganalisis harga pokok penjualan obat kardiovaskular. Diketahui persediaan awal obat
tersebut adalah Rp. 35.000.000, persediaan akhir sekitar Rp. 80.000.000 sedangkan total pembelian Rp.
100.000.000. Berapa rupiah harga pokok penjualan obat tersebut ?
A. 35.000.000
B. 40.000.000
C. 45.000.000
D. 55.000.000
E. 65.000.000

14. Apotek di klinik mata mendapatkan laba kotor sebesar Rp. 125.000.000,00 belum dipotong pajak.
Pajak yang dibayar 10%. Apotek tersebut merupakan hasil kerjasama antara 2 orang pemegang saham
dengan total modal Rp. 50.000.000,00. Berapakah ROE dari apotek tersebut ?
A. 1,125
B. 2,25
C. 2,5
D. 4,5
E. 5,0

15. Seorang apoteker di IFRS melakukan analisis farmakoekonomi untuk membandingkan antibiotik
golongan sefalosporin dan aminoglikosida pada penderita CAP. Berikut adalah data yang dianalisis :
Berapakah Incremental Cost-Effectiveness Ratio (ICER) dari data tersebut?

Golongan obat Jenis obat Total biaya (Rp) Efektivitas (%)

Sefalosporin Cefotaksim 3.000.000 81,25

Aminoglikosida Gentamisin 3.264.000 85,71

A. 35.001,750
B. 36.923,076
C. 38.081,904
D. 40.172,307
E. 59.192,825

16. Sebuah apotek melakukan pengadaan obat amlodipine 10 mg tablet untuk bulan berikutnya. Diketahui
penggunaan obat tersebut dalam 1 bulan adalah 600 tablet. Dalam 1 bulan, apotek tsb buka selama 25
hari kerja dengan Leadtime 5 hari. Untuk menjaga kekosongan obat, apoteker menentukan stok pengaman
100 tablet. Berapa tablet stok minimal yang ditetapkan?
A. 100
B. 120
C. 124
D. 220
E. 600

17. Seorang apoteker pendamping sedang menghitung kebutuhan obat amlodipine 10 mg. Rata-rata
permintaan amlodipine perbulannya (1 bulan = 30 hari) adalah 750 tablet. Waktu tunggu yang dibutuhkan
untuk sekali pemesanan adalah 3 hari. Apoteker harus memastikan tidak terjadi kekosongan obat karena
termasuk obat dengan pemakaian terbesar. Berapakah tablet stok pengamanan / safety stock yang
ditetapkan ?
A. 25
B. 75
C. 250
D. 750
E. 825

18. Suatu puskesmas merencanakan pembelian obat untuk tahun 2021 dengan metode konsumsi.
Diketahui pemakaian Amlodipin kapsul 500 mg tahun 2020 (365 hari) sebanyak 30.000 tablet. Buffer stock
3.000 tablet dan lead time 7 hari dengan sisa stok 31 desember 2020 5.400 tablet. Berapa tabletkah
rencana jumlah kebutuhan obat pada tahun tersebut ?
A. 21.025
B. 21.593
C. 28.175
D. 30.000
E. 38.975

19. Seorang apoteker di apotek melakukan evaluasi akhir tahun dengan melihat nilai Return on
Investment (ROI). Berdasarkan neraca keuangan periode ini, diketahui bahwa:
Persediaan awal Rp. 25.000.000
Ekuitas Rp. 20.000.000
Pembelian Rp. 60.000.000
Total penjualan Rp. 100.000.000
Beban usaha Rp. 28.000.000
Persediaan akhir Rp. 23.000.000
Berapa % ROI pada periode tersebut?
A. 50
B. 60
C. 70
D. 75
E. 80

20. Seorang apoteker di klinik THT akan melakukan perencanaan BEP penjualan obat untuk penyakit THT
pada tahun 2022. Apoteker merencanakan biaya tetap untuk obat resep pertahun adalah Rp.90.000.000,-.
Biaya variabel per resep yang di keluarkan oleh pasien yaitu Rp.20.000,-. Harga jual per resep
diasumsikan Rp.120.000,-. Berapakah minimal resep perbulan yang harus terjual agar terjadi BEP pada
tahun 2022?
A. 62,5
B. 75
C. 375
D. 750
E. 900
21. Apoteker sedang melakukan evaluasi efektifitas penggunaan dana yang diinvestasikannya pada apotek
yang dikelolanya dengan menghitung return on investment. Modal dari pemilik sarana adalah Rp.
400.000.000., pada akhir tahun diketahui HPP sebesar Rp. 700.000.000., serta pendapatan apotek
sebesar Rp. 1.000.000.00., sedangkan beban usaha sebesar Rp. 200.000.000. berapakah % nilai ROI?
A. 20
B. 25
C. 75
D. 125
E. 200

22. Apoteker melakukan perencanaan dan pengadaan obat salbutamol 5mg/25ml nebulizer solution untuk
kebutuhan selama tahun 2022 terhitung dari bulan januari-desember. Dari data periode sebelumnya rerata
penggunaan obat adalah 300 setiap bulan. Stock aman yang ditetapkan adalah 15% dengan masa tunggu
pemesanan selama 1 bulan. Diketahui terdapat sisa stock obat pada bulan desember adalah 75. Berapa
jumlah obat yang harus dipesan?
A. 3825
B. 4065
C. 4140
D. 4365
E. 4440

23. Apoteker di apotek mengevaluasi prospek bisnis dengan cara menghitung laba kotor yang diperoleh
dari penjualan obat antidiabetes. Dari data keuangan tahun lalu diketahui nilai persediaan awal sebesar 60
jt, pembelian persediaan 100 jt, omset apotek sebesar 200 jt dan stok akhir 70 jt. Berapa rupiah laba kotor?
A. 90 jt
B. 110 jt
C. 170 jt
D. 230 jt
E. 290 jt

24. Apoteker sedang melakukan evaluasi terhadap perputaran persediaan dari perbekalan farmasi yang
dikelola selama 1 tahun. Dari hasil stock opname diketahui persediaan awal tahun sebesar Rp.
45.348.500, persediaan akhir tahun sebesar Rp. 54.947.500, dengan HPP selama satu tahun Rp.
1.203.552.500. apoteker akan menghitung rasio perputaran persediaan obat di apotek. Berapakah nilai
yang dimaksud?
A. 27
B. 26
C. 24
D. 23
E. 22

25. pada tahun 2021. Pendapatan selama 1 tahun tercatat sebesar Rp. 900.000.000,- dengan pembelian
sebanyak Rp. 750.000.000,- stok awal tahun diketahui sebesar Rp. 80.000.000,- sedangkan stok akhir
tahun mengalami peningkatan sebanyak 10%. Apoteker menghitung persentase gross profit margin yang
diperoleh apotek. Berapakah nilai yang dimaksud?
A. 16,7
B. 17,5
C. 20,2
D. 21,2
E. 26,4

26. Seorang lakilaki datang kepaotek untuk menebus resep. Beriky resep yang dibawa oleh pasien:
R/Flunarizine tab 10mg No.X
S2dd1
R/betahistin tab 6 mg No. XXX
S2 dd1
Pasien hendak membeli setengah resep dahulu dan meminta total biaya yang harus dibayarkan.
Berdasarkan fraktur penjualan dari PBF, diketahui harga netto apotek + PPN 11% untuk tablet flinarizine
10 mg Rp.19.500,-/tablet dan tablet betahistin 6 mg Rp. 1.500,-/tablet. Margin keuntungan yang ditetapkan
oleh aapotek tersebut sebesar 15% dengan biaya embalase tiap R/ adalah Rp. 1000,- berapa rupiah yang
harus dibayarkan pasien tersebut?
A. 138.000
B. 139.000
C. 140.000
D. 240.000
E. 278.000

27. Apoeteker di apotek sedang menganalisis laporan keuangan untuk periode tahun 2021. Selama 1
tahun berjalan, apotek berhasil membukukan omset Rp. 800.000.000. nilai stok awal dibulan januari 2021
adalah Rp. 90.000.000,- dan pada stok opname akhir tahun diperoleh nilai stok Rp.100.000.000,-. Catatan
invoice menunjukkan pembelian bersih sebesar Rp. 500.000.000,- adapun total biaya tetap (gaji dan
operasional) selama 1 tahun adalah Rp. 160.000.000,- apoteker kemudian menghitung laba bersih untuk
memastikan kemampuan apotek menanggung beban usahanya. Berapa rupiah laba yang dimaksud?
A. 110.000.000
B. 150.000.000
C. 160.000.000
D. 290.000.000
E. 320.000.000

28. Seorang ibu menebus resep racikan sebagai berikut:


R/ Amoksisilin 250 mg
Mf pulv dtd no. X
S3dd I
Diketahui sediaan yang tersedia diapotek yaitu tablet amoksisilin 500 mg. apoteker menetapkan
keuntungan 20% (harga tiap tablet amoksisilin 500 mg adalah Rp. 1.000,- sudah termasuk PPN),
sedangkan biaya jasa peracikan sebesar Rp. 5.000,-. Berapakah yang harus dibayar oleh pasien tsb ?
A. 10.000
B. 11.000
C. 12.000
D. 15.000
E. 17.000

Anda mungkin juga menyukai