Anda di halaman 1dari 13

BERITA ACARA

HASIL KESEPAKATAN MUSRENBANG RKPD


KABUPATEN BANDUNG
DI KECAMATAN BANJARAN TAHUN 2022

Pada hari Rabu tanggal Sembilan sampai dengan tanggal Sembilan bulan
Pebruari tahun Dua ribu dua puluh dua bertempat di Aula Kecamatan Banjaran telah
diselenggaran musrenbang kecamatan yang dihadiri pemangku kepentingan sesuai
dengan daftar hadir peserta yang tercantum dalam LAMPIRAN I berita acara ini.
Setelah memperhatikan, mendengar dan mempertimbangkan:
1. Sambutan-sambutan yang disampaikan oleh :
1) Camat Banjaran
2) Anggota DPRD Kabupaten Bandung
3) Ketua Tim Kabupaten
4) Sekretaris Tim Kabupaten
pada acara pembukaan musrenbang kecamatan.
2. Pemaparan materi lainnya :
(disesuaikan dengan materi dan nama pejabat yang menyampaikan).
1) Sambutan dari Camat Banjaran
2) Sambutan Pokok-pokok Pikiran
3) Pembacaan sambutan Bupati pada Musren RKPD Tingkat Kecamatan.
4) Penyampaian Arah Kebijakan Pembangunan Daerah Tahun 2023 dan
mekanisme musrenbang kecamatan.

3. Tanggapan dan saran dari seluruh peserta musrenbang kecamatan terhadap materi
yang dipaparkan oleh masing-masing ketua kelompok diskusi sebagaimana telah
dirangkum menjadi hasil keputusan kelompok diskusi musrenbang kecamatan,
maka pada:
Hari dan Tanggal : Rabu, 9 Pebruari 2022
Jam : 08.00 WIB
Tempat : Aula Kecamatan Banjaran
musrenbang Kecamatan Banjaran :

MENYEPAKATI

KESATU : Kegiatan Prioritas, Sasaran, yang disertai targetdan kebutuhan


pendanan dalam Daftar Prioritas Kecamatan Banjaran Kabupaten
Bandung Tahun 2022 sebagaimana tercantum dalam LAMPIRAN II
berita acara ini.
KEDUA : Usulan program dan kegiatan yang belum dapat diakomodir dalam
rancangan RKPD Kabupaten Bandung Tahun 2022 beserta alasan
penolakannya sebagaimana tercantum dalam LAMPIRAN III berita acara
ini.
KETIGA : Hasil kesepakatan sidang-sidang kelompok Musrenbang Kecamatan
Banjaran Kabupaten Bandung Tahun 2022 dan Daftar hadir Peserta
Musrenbang sebagaimana tercantum dalam Lampiran IV merupakan
satu kesatuan dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
berita ini.
KEEMPAT : Berita acara ini dijadikan sebagai bahan penyusunan rancangan RKPD
Kabupaten Bandung Tahun 2022.
Demikian berita acara ini dibuat dan disahkan untuk digunakan sebagaimana
mestinya.

Banjaran, 9 Pebruari 2022


Pimpinan Sidang

GAMBER IRMAWAN PREMONO,S.Sos.,MM


NIP. 197412181998031002

Mewakili Peserta Musrenbang Kabupaten Bandung

No Nama Lembaga/instansi Alamat Tanda Tangan

1. H. ACHMAD KOSASIH Masyarakat Banjaran

2. RONI RUSTANI Masyarakat Banjaran

3. ELIS RIN YANTI Masyarakat Banjaran

LAMPIRAN I : BERITA ACARA KESEPAKATAN HASIL


MUSRENBANG KECAMATAN
NOMOR :
TANGGAL :

Daftar Hadir Peserta Musrenbang Kecamatan

Kecamatan : Banjaran
Hari, Tanggal : Rabu, 9 Pebruari 2022
Tempat : Aula Kecamatan Banjaran

Alamat & no Tanda


No Nama Lembaga/Instansi
telp. tangan
LAMPIRAN II : BERITA ACARA KESEPAKATAN HASIL
MUSRENBANG KECAMATAN
NOMOR :
TANGGAL :
Daftar Urutan Kegiatan Prioritas Kecamatan Menurut SKPD
Kecamatan : ………...............
Tahun :………...............

Prioritas Sasaran Program Kegiatan Sasaran Lokasi SKPD Keterangan


No Volume Pagu
Daerah Daerah Prioritas Kegiatan (desa/ kel) Penanggungjawab (status usulan)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

Soreang, (tanggal/bulan/tahun)
Camat ..... Pimpinan Sidang
Tanda tangan (Nama Jabatan)
Tanda tangan
(Nama)
Cara Pengisian :
Kolom (1) diisi dengan nomor urut prioritas pembangunan daerah untuk tahun rencana.
Kolom (2) diisi dengan uraian nama/rumusan prioritas pembangunan.
Kolom (3) diisi dengan uraian judul/rumusan sasaran pembangunan daerah.
Kolom (4) diisi dengan uraian nama program dari masing-masing prioritas.
Kolom (5) diisi dengan rincian indikatif kegiatan prioritas yang menunjang prioritas program dengan memperhatikan apa yang diusulkan oleh
SKPD berdasarkan prakiraan maju pada RKPD tahun sebelumnya.
Kolom (6) diisi dengan uraian judul/rumusan sasaran kegiatan.
Kolom (7) diisi dengan uraian lokasi pelaksanaan kegiatan tsb.
Kolom (8) diisi dengan jumlah, dan satuan target sasaran kegiatan beserta satuannya,contoh:10 km 2, 100 orang, dan sebagainya
Kolom (9) diisi dengan jumlah pagu indikatif untuk setiap program prioritas, yang dihitung berdasarkan indikasi jenis dan besaran kegiatan
yang dibutuhkan sesuai program prioritas dan kemampuan fiskal daerah. Kolom ini cukup diisi untuk pagu indikatif program saja.
Kolom (10) diisi dengan nama SKPD yang bertanggungjawab melaksanakan program dan/atau kegiatan yang direncanakan sesuai dengan
tugas dan fungsi.
Kolom (11) diisi dengan status usulan baru atau lama (berapa kali diusulkan)
LAMPIRAN III : BERITA ACARA KESEPAKATAN
HASIL MUSRENBANG
KECAMATAN
NOMOR :
TANGGAL :

Urusan/Bidang Prakiraan Maju Rencana


Rencana Tahun .........
Urusan Tahun ...................
Indikator Kinerja
Kod Pemerintahan Target Kebutuha Catatan
Program/Kegiata Kebutuhan
e Daerah dan Lokas Capaia n Sumbe Penting Target Capaian
n Dana/Pagu
Program/Kegiata i n Dana/Pag r Dana Kinerja
Indikatif
n Kinerja u Indikatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Soreang, (tanggal/bulan/tahun)
Camat
Tanda tangan
(Nama)
1. Kolom (1) diisi dengan kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah/ Program/Kegiatan.

X XX X XX
X

Kode Urusan Pemerintahan Daerah


Kode Bidang Urusan Pemerintahan Daerah
Kode Program
Kode Kegiatan
2. Kolom (2) diisi dengan uraian nama urusan pemerintahan daerah, uraian nama bidang urusan pemerintahan daerah; sesuai dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007, uraian judul program yang direncanakan dan uraian judul kegiatan yang direncanakan.
3. Kolom (3) diisi dengan jenis indikator kinerja program/kegiatan, sebagaimana tercantum dalam Renstra SKPD atau yang telah disesuaikan
berdasarkan hasil evaluasi.
Indikator Kinerja Program (outcome/hasil), adalah sesuatu yang mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan pada jangka menengah (efek
langsung). Pengukuran indikator hasil seringkali rancu dengan indikator keluaran. Indikator hasil lebih utama daripada sekedar keluaran.
Walaupun output telah berhasil dicapai dengan baik, belum tentu outcome kegiatan tersebut telah tercapai. Outcome menggambarkan tingkat
pencapaian atas hasil lebih tinggi yangmungkin mencakup kepentingan banyak pihak. Dengan indikator outcome, organisasi akan mengetahui
apakah hasil yang telah diperoleh dalam bentuk output memang dapat dipergunakan sebagaimana mestinya dan memberikan kegunaan yang
besar bagi masyarakat banyak. Oleh karena itu kolom ini digunakan untuk mengisi uraian indikator hasil program yang akan dicapai selama
periode Renstra SKPD yang direncanakan sebagaimana tercantum dalam Renstra SKPD, atau yang telah disesuaikan berdasarkan hasil
evaluasi.
Isi indikator kinerja kegiatan (output/keluaran), adalah sesuatu yang diharapkan langsung dapat dicapai suatu kegiatan yang dapat berupa
fisik atau non fisik. Indikator atau tolok ukur keluaran digunakan untuk mengukur keluaran yang dihasilkan dari suatu kegiatan. Dengan
membandingkan keluaran, instansi dapat menganalisis apakah kegiatan yang telah dilaksanakan sesuai dengan rencana. Indikator keluaran
dijadikan landasan untuk menilai kemajuan suatu kegiatan apabila tolok ukur dikaitkan dengan sasaran yang terdefinisi dengan baik dan
terukur. Indikator keluaran harus sesuai dengan lingkup dan sifat kegiatan instansi. Oleh karena itu kolom ini digunakan untuk mengisi
uraian indikator keluaran dari setiap kegiatan yang bersumber dari Renstra SKPD berkenaan,maupun kegiatan baru yang strategis dan sesuai
dengan kebutuhan terkini.
4. Kolom (4) diisi dengan lokasi dari kegiatan untuk tahun rencana.
5. Kolom (5) diisi dengan target kinerja capaian program/kegiatan pada tahun rencana.
6. Kolom (6) diisi dengan jumlah dana yang dibutuhkan untuk mendanai program/kegiatan pada tahun rencana.
7. Kolom (7) diisi dengan objek pendapatan daerah dan penerimaan pembiayaan daerah yang dapat dijadikan sebagai sumber pendanaan
program dan kegiatan, antara lain:
a. PAD, terdiri dari: pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, lain-lain pendapatan asli daerah
yang sah.
b. Dana Perimbangan, terdiri dari: dana bagi hasil pajak/bagi hasil bukan pajak dana alokasi umum, dana alokasi khusus.
c. Lain-lain pendapatan daerah yang sah, terdiri dari: pendapatan hibah, dana darurat, dana bagi hasil pajak dari provinsi dan pemerintah
daerah lainnya, dana penyesuaian dan otonomi khusus, bantuan keuangan dari provinsi atau pemerintah daerah lainnya.
d. Penerimaan pembiayaan, terdiri dari: sisa lebih perhitungan anggaran tahun anggaran sebelumnya, pencairan dana cadangan, hasil
penjualan kekayaan daerah yang dipisahkan, penerimaan pinjaman daerah, penerimaan kembali pemberian pinjaman, penerimaan piutang
daerah.
Catatan : objek pendapatan daerah dan penerimaan pembiayaan daerah sesuai dengan kewenangan kabupaten.
8. Kolom (8) diisi dengan catatan atas program/kegiatan yang diusulkan (program/ kegiatan lanjutan, program/kegiatan mendesak, rancangan
awal RKPD, prioritas hasil analis kebutuhan, dsb).
9. Kolom (9) diisi dengan target kinerja terukur dari capaian program/kegiatan untuk prakiraan maju pada tahun berikutnya sesudah tahun
rencana
10.Kolom (10) diisi dengan jumlah dana yang dibutuhkan untuk mendanai program/kegiatan prakiraan maju.
LAMPIRAN IV : BERITA ACARA KESEPAKATAN
HASIL MUSRENBANG KECAMATAN
NOMOR :
TANGGAL :

Daftar Kegiatan yang Belum Disepakati


Tahun……

Lokasi Alasan Belum


No Kegiatan Volume
(Desa/Kelurahan) Disepakati
(1) (2) (3) (4) (5)

Soreang, (tanggal/bulan/tahun)
Camat ..... Pimpinan Sidang
Tanda tangan (Nama Jabatan)
Tanda tangan
(Nama)
LAMPIRAN V : BERITA ACARA KESEPAKATAN
HASIL MUSRENBANG KECAMATAN
NOMOR :
TANGGAL :

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG


KECAMATAN BANJARAN
Jalan Alun-alun Selatan No. 222/215 Telp. (022) 5940007 Fax 5940007
Email : kecbanjaran@gmail.com - kec_banjaran@bandungkab.go.id
Banjaran 40377

NOTULEN

Sidang/Rapat : Musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan Banjaran Tahun


2022
Hari/Tanggal : Rabu, 9 Oktober 2022
Waktu Panggilan : 08.00 WIB
Waktu Sidang/Rapat : 09.00 WIB
Acara : 1. Pendaftaran Peserta
2. Pembukaan
3. Mendengarkan Lagu Indonesia Raya
4. Sambutan dari Camat Banjaran
5. Sambutan Pokok-pokok Pikiran
6. Pembacaan sambutan Bupati pada Musren RKPD
Tingkat Kecamatan.
7. Penyampaian Arah Kebijakan Pembangunan
Daerah Tahun 2023 dan mekanisme musrenbang
kecamatan.
8. Do’a
9. Diskusi Kelompok :
 Bidang Perekonomian dan Sumber Daya Alam
 Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan
 Bidang Pembangunan Manusia dan
Pemerintahan
10. Penyampaian Hasil Diskusi Kelompok Musrenbang
Kecamatan
11. Pembentukan Delegasi Kecamatan
12. Penandatanganan Berita Acara Hasil Musrenbang
Kecamatan Tahun 2022
13. Penutupan
Pimpinan Sidang/Rapat
Ketua : GAMBER IRMAWAN PREMONO, S.Sos., M.M
Sekretaris : DEDEN HIDAYAT, S.Ip
Pencatat : ADAH SAADAH, A.Md

Peserta Sidang/Rapat : 1. Kapolsek Banjaran


2. Danramil Banjaran
3. Para Kepala Desa Se Kec. Banjaran
4. Ketua PAC DMI Kec. Banjaran
5. Para Kepala UPT / UPTD Kec. Banjaran
6. Korwil TK / SD Kec. Banjaran
7. Kepala PKM Banjaran Kota
8. Kepala PKM Kiangroke
9. Kepala KUA Kec. Banjaran
10. Ketua MUI Kec. Banjaran
11. Delegasi 1 (satu) orang dan Operator 1 (satu) orang
dari masing-masing desa

1. Kata Pembukaan : .................................................................................


2. Pembahasan : .................................................................................
3. Peraturan : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
2. Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4421);
3. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor7);
4. Undang–Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005
tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Republik Indonesia
Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4406);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007
Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara
Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, Dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran
Negara Republik Indonesia Republik Indonesia
Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Republik Indonesia
Nomor 4737);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan Tata Cara, Penyusunan, Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun
2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan
Daerah sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun
2007;
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 tahun
2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian
dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara
evaluasi rancangan peraturan daerah tentang
rencana pembangunan jangka panjang daerah dan
rencana pembangunan jangka menengah daerah,
serta tata cara perubahan rencana pembangunan
jangka panjang daerah, rencana pembangunan
jangka menengah daerah, dan rencana kerja
pemerintah daerah;
10.Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 6
Tahun 2004 tentang Transparansi dan Partisipasi
Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan di Kabupaten
Bandung (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung
Tahun 2004 Nomor 29 Seri D);
11.Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 3
Tahun 2006 tentang Pedoman Kerjasama
Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung (Lembaran
Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2006 Nomor
3 Seri D);
12.Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 17
Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintahan
Kabupaten Bandung (Lembaran Daerah Kabupaten
Bandung Tahun 2007 Nomor 17);
13.Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kabupaten Bandung Tahun 2016 – 2021
(Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2016
No 7);
14.Perbup No.60 Tahun 2012 Tentang Pedoman
Penyelenggaraan Musrenbang;
15.Permendesa PDTT No.16 Tahun 2019 Tentang
Musyawarah Desa;
16.Permendesa PDTT No.17 Tahun 2019 Tentang
Pedoman Umum Pembangunan Pemberdayaan
Masyarakat Desa.

Banjaran, 9 Pebruari 2022


Pimpinan Sidang

GAMBER IRMAWAN PREMONO,S.Sos.,MM


NIP. 197412181998031002
LAMPIRAN VI : BERITA ACARA KESEPAKATAN
HASIL MUSRENBANG KECAMATAN
NOMOR :
TANGGAL :

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG


KECAMATAN BANJARAN
Jalan Alun-alun Selatan No. 222/215 Telp. (022) 5940007 Fax 5940007
Email : kecbanjaran@gmail.com - kec_banjaran@bandungkab.go.id
Banjaran 40377

SURAT MANDAT
Nomor : ........../............/.........

Pada hari ini Rabu Tanggal Sembilan Bulan Pebruari Tahun Dua ribu dua
puluh dua telah dilaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan
Banjaran Kabupaten Bandung, dan kami sebagaimana daftar hadir terlampir :

MEMBERIKAN MANDAT
KEPADA :

1. N a m a : H. ACHMAD KOSASIH
Tempat, Tgl Lahir : Bandung, 06-06- 1953
Alamat : Banjaran
Pekerjaan : Pensiunan
Telepon : 082214266711

2. N a m a : RONI RUSTANI
Tempat, Tgl Lahir : Bandung, 20 Oktober 1980
Alamat : Banjaran
Pekerjaan : Pendamping Desa
Telepon : 081320495895

3. N a m a : ELIS RIN YANTI


Tempat, Tgl Lahir : Bandung, 14-12-1970
Alamat : Banjaran
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Telepon : 085315641638

Untuk:

Mengusung Hasil Musrenbang Kecamatan Banjaran, yang telah menjadi skala prioritas
untuk dibahas dan dikaji pada forum yang lebih tinggi sesuai ketentuan perundang
undangan yang berlaku.

Mengetahui,
Camat
Selaku,
Penanggungjawab Musrenbang Kecamatan Banjaran
FAISAL SULAEMAN, S.STP, M.Si
Pembina Tk. I / IV. b
NIP. 19750718 199603 1 007

Anda mungkin juga menyukai