N J -

T U
K A N
U
-
Penggalangan Dana Publik ICW 2022

K E B E R
I H A K -
P
A N M U
 LAPORAN TAHUNAN
PENGALANGAN DANA PUBLIK ICW
2022

Konten: Tim ICW

Foto: Dokumentasi ICW
Layout: Sigit Wijaya

INDONESIA CORRUPTION WATCH

Jl. Kalibata Timur 4D No 6 Kalibata,
Jakarta Selatan
Tlp : 0217901885 / 7994015
Fax : 0217994005
w : www.antikorupsi.org
e : sahabaticw@antikorupsi.org
t : @sahabaticw/ @antikorupsi
f : Sahabat ICW
ig : @SahabatICW

1_LAT PDP ICW 2022

Daftar Isi ____________________2
Pengantar ____________________3
Impact ______________________5
Sumber Dukungan ____________15
Sahabat ICW ________________23
Alternatif Sumber Dana _______26
Strategi Kedepan ____________28

Diyah Hesti - Sahabat ICW

Anggap saja uang seperti darah yang harus mengalir

ke tempatnya, korupsi merusak aliran darah (aliran
dana di berbagai sektor). Akhirnya menimbulkan
berbagai penyakit ganas yang merusak bagi bangsa
dan Negara.

LAT PDP ICW 2022_2

 PEN
G
ANT -
AR
Sebagaimana kita ketahui, pada tahun 2022
Indonesia masih dilanda pandemi Covid-19 dan
diberlakukannya Pembatasan Kegiatan Masyarakat
(PPKM) di berbagai wilayah. Hal ini menjadi
tantangan yang harus dihadapi dalam kerja-kerja
penggalangan dukungan publik.

Divisi Penggalangan Dukungan Publik ICW

merespons tantangan tersebut dengan melakukan
penyesuaian strategi, salah satunya dengan
menyesuaikan strategi komunikasi agar kegiatan
penggalangan dukungan tetap dapat dilakukan
dengan efektif. Selain itu, divisi juga tetap terus
berupaya menjaga inisiatif dari alumni SAKTI
melalui program Gagasan Antikorupsi Alumni
SAKTI.

Tidak hanya itu, pada tahun 2022 juga lahir

program dukungan untuk advokasi antikorupsi yang
ditujukan untuk meningkatkan dukungan publik
dalam upaya pemberantasan korupsi. Program ini
merupakan hasil kerja kolaborasi yang diinisiasi
oleh ICW dengan melibatkan berbagai pihak.

3_LAT PDP ICW 2022

Dalam laporan ini, kami akan memberikan
informasi tentang berbagai kegiatan dan
pencapaian Divisi Penggalangan Dana Publik
ICW selama tahun 2022, serta menguraikan
beberapa tantangan yang dihadapi dan
strategi yang diterapkan untuk mengatasinya.
Kami juga akan menjelaskan tentang rencana
ke depan yang akan diambil oleh divisi untuk
meningkatkan kinerja penggalangan donasi
dan dukungan publik pada tahun-tahun
mendatang.

Laporan tahunan ini dibuat untuk memberikan

informasi tentang kinerja kegiatan
penggalangan dukungan publik yang
dilakukan oleh Indonesia Corruption Watch
(ICW) sepanjang selama tahun 2022.

LAT PDP ICW 2022_4

 0.1

I M P -
A C T
5_LAT PDP ICW 2022
IMPACT

Menjaga Inisiatif
Kawan Muda
Antikorupsi
Program Gagasan Antikorupsi
Alumni SAKTI (GAAS) merupakan
wujud dukungan dalam program
Proyek Antikorupsi Kawan Muda.
Kegiatan ini dilakukan untuk terus
menjaga inisiatif para alumni SAKTI
ICW agar terus aktif menyuarakan
nilai-nilai antikorupsi dalam
bentuk apapun dengan cara yang
mereka mampu. Harapannya akan
ada pendekatan-pendekatan baru
yang bisa dilakukan agar nilai
antikorupsi bisa dipahami oleh
berbagai kalangan.

Pada tahun ini, GAAS mengusung

tema pengadaan barang dan jasa
publik (PBJ). Pada tahap awal,
alumni SAKTI mengikuti workshop
untuk mendapatkan gambaran
bagaimana pemerintah melakukan
pengadaan barang dan jasa publik.
Kemudian, mereka ditantang untuk
menciptakan sebuah kegiatan atau
program yang mereka tuangkan
dalam bentuk proposal. Proposal
akan berisi penjelasan mengenai
bentuk kegiatan, tujuan, target,
durasi, dan anggaran yang
dibutuhkan untuk melaksanakan
program.

Para peserta Pelatihan

Jurnalisme Warga di
LAT PDP ICW 2022_6
Kota Palu 2022
Setelah melakukan serangkaian
penilaian, ICW berhasil memilih tiga
kegiatan, yaitu:
Workshop Jurnalisme Warga :
Pemantauan dan Peliputan Pengadaan
Barang dan Jasa Pasca Bencana di Kota
Palu, Sulawesi Tengah
Kegiatan ini diusulkan oleh Mona Ervita
dan Muhammad Ichsan Alumni SAKTI
Pemuda ICW angkatan 2018. Tujuannya
untuk meningkatkan kemampuan warga
Kota Palu mengenai jurnalisme warga
dalam penanganan bencana gempa dan
tsunami yang terjadi pada tahun 2018,
khususnya dalam proses pengadaan
barang dan jasanya.
Workshop ini melibatkan sepuluh orang
peserta yang terdiri dari berbagai
elemen, seperti wartawan lokal, pers
mahasiswa, blogger dan aktivis
lingkungan. Kegiatan ini juga
bekerjasama dengan Aliansi Jurnalis
Independen (AJI) Kota Palu yang
diundang sebagai narasumber. Materi
yang disampaikan di dalam workshop
adalah materi seputar pemahaman
dasar proses pengadaan barang dan
jasa, pelatihan memantau proyek PBJ
dengan menggunakan tools Opentender
dan kanal LPSE Sulawesi Tengah.
7_LAT PDP ICW 2022
Pendidikan Publik untuk
Meningkatkan Kesadaran dan
Partisipasi Masyarakat dalam Isu
Antikorupsi Sektor Pengadaan
Barang dan Jasa di Kalimantan
Barat
Sri Haryanti adalah alumni Sakti
2017 yang berasal dari Kalimantan
Barat. Ia bekerja sama dengan
Alumni SAKTI Pontianak untuk
membuat komik mengenai
beberapa proyek PBJ yang
mangkrak dan menjadi buah
pembicaraan di Kota Pontianak,
Kalimantan Barat.
Dalam komik tersebut ada tokoh
utama yaitu Sakti, anak muda
yang peka terhadap permasalahan
di sekitarnya terutama mengenai
masalah korupsi. Sakti memiliki
teman tongkrongan dengan
berbagai macam karakter yang
kocak yang justru membuat
pengemasan ceritanya menjadi
menarik dan ringan.
Beberapa proyek yang diangkat
dalam karya komik ini seperti halte
bus yang penggunaannya belum
jelas sampai pengadaan sembako
yang ternyata penyalurannya tidak
tepat sasaran dan juga buruk
kualitasnya. Komik ini di launching
secara online dan bisa dibaca di
kanal webtoon. Dipilihnya webtoon
sebagai tempat mempublikasikan
karena perkembangan komik online
yang sedang menanjak dan
kebanyakan pembaca komik saat
ini menggunakan kanal webtoon
sebagai salah satu tempat untuk
membaca komik online.
Pengembangan Modul dan Media Pembelajaran Kegiatan
Antikorupsi Sektor Pengadaan Barang dan Jasa

Yenik Wahyuningsih dan Agustinus Tampubolon merupakan alumni

SAKTI Guru 2019. Yenik adalah guru pendidikan agama islam,
produk kreatif dan kewirausahaan di SMK Bunda Kandung Jakarta.
Sedangkan Agustinus adalah guru Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan (PPKN) di SMAK 1 BPK Penabur Bandung. Kedua
alumni Sakti Guru ini berkolaborasi mengadakan workshop
pengembangan modul dan media pembelajaran antikorupsi yang
fokusnya pada sektor pengadaan barang dan jasa. Target program
ini adalah para guru dari lintas bidang yang memiliki minat untuk
mengembangkan media pembelajaran untuk anak sekolah.

Dalam prosesnya kegiatan ini peserta akan diberikan pemahaman

dasar mengenai proses pengadaan barang dan jasa, titik rawan
korupsi di PBJ, dan metode penulisan naratif, serta merancang
media pembelajaran yang menarik. Setelah workshop peserta akan
masuk dalam proses mentoring untuk mengembangkan ide media
pembelajaran yang telah disusun peserta dalam proses workshop.
Dalam proses ini peserta akan berdiskusi dengan ahli yang akan
memberi masukan dan kritik terhadap media yang dirancang.
Dalam finalisasi media pembelajarannya para peserta akan
melakukan simulasi media dalam proses belajar mengajar di kelas.

Kegiatan ini menghasilkan empat simulasi

pembelajaran, yaitu:
1. Media Pembelajaran Antikorupsi "Bahtera
Cendekia" Sektor Pengadaan Barang dan Jasa
2. Media Pembelajaran Anti Korupsi - Komik
Digital Oleh Vina Noviana
3. Board Game Anti Korupsi Build Bala-bala
4. Boardgame Teropong Integritas

9_LAT PDP ICW 2022

Karyaningsih - Sahabat ICW
Mendukung gerakan Antikorupsi menjadi sangat
penting dan bukan hanya sekedar program, karena
masih banyak yang menganggap korupsi adalah hal
yang lumrah, ini tentunya sangat berbahaya bagi
Negara.

Para peserta GAAS 2022

LAT PDP ICW 2022_8

IMPACT

Para prang tua murid peserta

pendampingan RKAS Partisipatif

Partisipasi Mengawal
Anggaran Sekolah
ICW bersama Komite Pemantau Legislatif (KOPEL) Indonesia melakukan pelatihan
dan pendampingan dalam penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah
(RKAS) di SDN Kampung Sawah 05 Kabupaten Bogor. Pelatihan ditujukan kepada
seluruh warga sekolah, baik itu Kepala Sekolah, guru, dan wali murid.

IMateri yang diberikan diantaranya prinsip partisipasi,

transparansi dan akuntabilitas; kategori informasi publik;
menentukan kebutuhan dan prioritas sekolah. Sedangkan
pendampingan dilakukan dalam hal pembuatan Standar
Operasional Prosedur (SOP) Keuangan Sekolah dan
penyusunan RKAS untuk tahun 2023, serta cara
menyusun pertanggungjawaban secara transparan dan
akuntabel.

Setelah proses pelatihan dan pendampingan

dilakukan selama 7 kali, terdapat beberapa
perubahan yang ditampakkan peserta pelatihan.
Beberapa diantaranya yakni sekolah lebih
terbuka dengan terpampangnya informasi
penerimaan dana BOS di papan pengumuman
serta dilibatkannya orang tua murid dalam
penyusunan anggaran sekolah 2023.

LAT PDP ICW 2022_10

IMPACT

Sekolah
Antikorupsi
Perempuan Palu
ICW atas dukungan dana publik dan
National Democratic Institute (NDI)
menyelenggarakan Sekolah Antikorupsi
(SAKTI) Perempuan di Kota Palu, Sulawesi
Tengah. SAKTI Perempuan yang baru
pertama kali ICW selenggarakan ini
berangkat dari kesadaran bahwa korupsi
telah memperparah ketimpangan gender
dan menempatkan perempuan sebagai
korban utama. Di sisi lain, perempuan
mempunyai peran strategis melawan
korupsi, mulai dari perannya pada ranah
domestik hingga penggerak komunitas.

SAKTI perempuan diikuti 15 perempuan

muda dari berbagai latar belakang
pendidikan dan organisasi maupun
pekerjaan. Kegiatan ini diselenggarakan
selama tujuh hari, pada 13-18 Desember
2023. Dalam kurun waktu tersebut, peserta
SAKTI belajar dan berdiskusi bersama
mengenai anggaran berperspektif gender,
pengadaan barang/ jasa, hingga
penanganan bencana. Penanganan bencana
menjadi topik penting mengingat Kota Palu
dan sekitarnya pada 2018 lalu dilanda
gempa, tsunami, dan likuifaksi. Pasca
bencana, pemerintah pusat dan daerah
banyak melakukan pembangunan yang
tentu perlu pengawalan publik.

11_LAT PDP ICW 2022

Animo pembukaan SAKTI Perempuan Palu 2022

Setelah SAKTI, peserta secara

berkelompok menyusun rencana aksi
antikorupsi pengawalan program
pasca bencana. Salah satunya yaitu
terkait penyediaan air bersih bagi
warga korban likuifaksi yang saat ini
menempati Hunian Tetap (huntap)
Kelurahan Balaroa. Sejak ditempati
pada pertengahan 2020 lalu, warga
masih menghadapi kesulitan air
bersih. Hal ini menjadi persoalan
krusial bagi warga, khususnya
perempuan, baik itu untuk
pemenuhan kebutuhan sehari-hari
hingga untuk menjaga kesehatan.
Masalah krisis air bersih ini didapati
peserta SAKTI saat melakukan
kegiatan pemantauan lapangan dan
berdiskusi dengan kelompok
perempuan di Huntap Balaroa.

LAT PDP ICW 2022_12

IMPACT
Teater Antikorupsi
Bersama Tilik Sarira
Kegiatan ini diinisiasi oleh kawan-
kawan dari Yayasan Tilik Sarira dengan
mendorong konsep teater interaktif dan
partisipatif bersama masyarakat
setempat. Tilik Sarira merupakan
sebuah yayasan yang dibangun oleh
Alumni SAKTI Seniman angkatan 2019.
Pada tahun2022i, ICW berkolaborasi
bersama dengan Tilik Sarira dalam
pelaksanaan Teater Antikorupsi
tersebut. Kegiatan ini dilakukan untuk
bisa menanamkan nilai antikorupsi pada
warga mengenai kebiasaan buruk dari
berbohong yang merupakan cikal bakal
korupsi.
13_LAT PDP ICW 2022
Agenda ini mengusung tema “Kontes
Berbohong”, dengan konsep pertunjukan
yang diberi nama “Permisi (Road Trip
Exhibition) 2022. Proses rangkaian
kegiatannya adalah diskusi dengan
berbagai seniman dan aktivis mengenai
seni teater dan isu-isu sosial yang erat
kaitannya dengan korupsi. Tilik Sarira
kemudian memilih salah satu daerah
untuk dijadikan tempat “Permisi”
melakukan kegiatan teater yang
melibatkan warga langsung untuk lebih
interaktif di dalamnya. Daerah yang dipilih
pada agenda ini adalah Tulungagung jawa
Timur.
Konsep pertunjukan ini tidak seperti teater
pada biasanya, karena dalam proses
berkaryanya melibatkan warga sekitar
untuk menjadi terlibat menjadi lakon.
Proses partisipatif warga dalam
pertunjukan ini ternyata berhasil
memunculkan problem-problem warga
yang biasanya tabu untuk dibicarakan
sehingga dapat dibahas dengan cara yang
lebih menyenangkan dan menarik.
Salah satu adegan dalam
Teater Antikorupsi 'Permisi"
IMPACT

Riset Perbaikan
Tata Kelola
Korporasi
Berdasarkan catatan ICW, dalam kurun waktu 5 (lima) tahun
terakhir, 2018-2022, aparat penegak hukum telah menyidik
setidaknya 170 kasus korupsi yang terjadi di lingkungan Badan
Usaha Milik Negara (BUMN). Meski dari segi kuantitas cukup besar,
akan tetapi masih terdapat tantangan dalam proses penegakan
hukum kasus korupsi yang melibatkan perusahaan plat merah
tersebut. Salah satunya mengenai kekeliruan dalam implementasi
prinsip Business Judgement Rule (BJR) sebagai immunity doctrine
bagi direksi BUMN dalam proses pengambilan keputusan bisnis.

Tantangan dalam penerapan prinsip BJR dalam perkara korupsi ini

setidaknya dapat dilihat dalam perkara yang menjerat Karen
Agustiawan, mantan Dirut PT Pertamina. Pada tahun 2020 lalu,
Majelis Hakim Mahkamah Agung memberikan putusan lepas, dan
menganggap perbuatan Karen bukan merupakan tindak pidana,
sebab keputusan bisnis disebut sebagai penerapan prinsip BJR. Meski
perbuatan Karen diketahui telah mengakibatkan kerugian hingga Rp
568 Miliar, akan tetapi berdasarkan pertimbangan hakim MA, unsur
korupsinya tidak terbukti. Adanya perbedaan pandangan dalam
putusan tingkat pertama dan banding dengan kasasi ini tentu
mengakibatkan ketidakpastian hukum dalam penerapan prinsip BJR
dalam proses pengambilan keputusan bisnis oleh direksi,

Atas dukungan Sahabat ICW, kami saat ini tengah menyusun riset
untuk mendudukkan kembali implementasi prinsip BJR dalam
perkara korupsi. Penyusunan riset ini telah menuju tahap finalisasi,
sebelum didiseminasikan kepada pihak swasta, termasuk BUMN.
Riset ini sendiri bertujuan untuk memberikan sumbangsih pemikiran
guna memperkuat agenda pemberantasan korupsi yang melibatkan
BUMN. Terlebih, hasil dari kajian ini juga akan menghasilkan
rekomendasi berupa strategi pencegahan korupsi dalam rangka
mendorong good corporate governance.

LAT PDP ICW 2022_14

 0.2

M B E R
S U
D U K U -
NG A N
15_LAT PDP ICW 2022
SUMBER DUKUNGAN

Fundraiser Sahabat ICW menunjukkan

stiker dukungan 'Sahabat ICW'

Donasi
Autodebet dan
Onetime Donation
Selama tahun 2022, ICW berhasil mengumpulkan dana dari
masyarakat sebesar Rp 237.722.656. Dana tersebut
diperoleh dari dua jenis penggalangan donasi, yaitu one time
donation sebesar Rp 14.688.000 dan autodebet sebesar Rp
223.034.656.

Penggalangan donasi melalui one time donation dilakukan

dengan mengajak masyarakat untuk memberikan donasi
sekali saja dalam jumlah tertentu. Sementara itu,
penggalangan donasi melalui autodebet dilakukan dengan
mengajak masyarakat untuk menjadi donatur tetap dengan
melakukan transfer donasi secara rutin pada periode
tertentu.

Secara lebih rinci penerimaan dari one time donation dan

auto debet per bulan dijelaskan dalam tabel di halaman
selanjutnya.

LAT PDP ICW 2022_16

Grafik Donasi 2022

One Time Donation Auto Debet

Januari

Februari

Maret

April

Mei

Juni

Juli

Agustus

September

Oktober

November

Desember
0

00

00

00

00
00
0

,0

,0

,0
0,

,
00

00

00

00
00

,0

,0

,0

,0
5,

10

15

20

25

17_LAT PDP ICW 2022

SUMBER DUKUNGAN

Dukungan
Perusahaan
dan Lembaga
Selain dari individu, ICW juga menerima dukungan pendanaan dari lembaga dan
perusahaan. Pada 2022, ada 3 perusahaan dan 1 yayasan non-profit yang turut
berkontribusi dalam penggalangan dana untuk mendukung upaya pemberantasan
korupsi. Salah satu dukungan tersebut berasal dari Bank Rakyat Indonesia (BRI)
dengan jumlah donasi sebesar Rp10.000.000, PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMI)
sebesar Rp75.000.000, dan Visi Integritas sebesar Rp100.000.000.

Selain itu, Tahir Foundation turut memberikan dukungan sebesar Rp250.000.000

yang sangat berarti bagi ICW dalam menjalankan program-program kampanye
antikorupsi. Dukungan yang diberikan oleh lembaga dan perusahaan tersebut akan
sangat membantu ICW dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas program-
programnya untuk mencapai tujuan yang lebih besar dalam pemberantasan
korupsi di Indonesia. Kami berterima kasih kepada para donatur yang telah
memberikan dukungan dan kepercayaannya kepada ICW pada tahun 2022, dan
berharap dukungan ini dapat terus berlanjut pada tahun-tahun mendatang.

CSR Perusahaan Yayasan Non-profit

Bank Rakyat Indonesia Tahir Foundation

Rp10.000.000 Rp250.000.000

PT. Sarana Multi Infrastruktur

Rp75.000.000

Visi Integritas
Rp100.000.000

LAT PDP ICW 2022_18

SUMBER DUKUNGAN

Dukungan Melalui
Pembelian Produk
UNCORRUPTED
ICW menjalankan bisnis sosial dengan merk UNCORRUPTED. Produk yang dipasaran
seperti kaos, hoodie, topi, dan tumblr. Kegiatan ini merupakan sarana untuk
meningkatkan kesadaran publik mengenai nilai antikorupsi dan pentingnya terlibat
dalam gerakan antikorupsi, selain mencari keuntungan dari penjualan produk.

Pada 2022, penjualan produk UNCORRUPTED menghasilkan keuntungan bersih

sebesar Rp 51.608.133. Keuntungan ini kemudian digunakan untuk mendanai
program-program antikorupsi seperti SAKTI, advokasi korupsi pendidikan dan

Bisnis sosial UNCORRUPTED ini diharapkan dapat menjadi sumber pendanaan

alternatif yang berkelanjutan. ICW akan terus mengembangkan bisnis sosial
UNCORRUPTED dan bekerja sama dengan berbagai pihak yang memiliki visi dan
misi yang sejalan dalam upaya melawan korupsi di Indonesia

UNCORRUPTED:
“Tidak rusak”, adalah panggilan
kepada semua orang akan pentingnya
nilai integritas, mengajak untuk
menolak rusak dan merusak.

19_LAT PDP ICW 2022

Berbagai produk UNCORRUPTED yang
ditawarkan kepada publik, sebagai
bentuk dukungan.

LAT PDP ICW 2022_20

Persentase Sumber
Pendapatan PDP ICW
CSR
Perusahaan
dan Lembaga

44.3%
INVESTASI

26.2%

Bisnis Sosial

5.3%

Autodebet
One Time Donation
22.7
1.5%

21_LAT PDP ICW 2022

 Persentase Sumber
Pendapatan PDP ICW

Operasional

26.5%

Program

73.5%

Karyaningsih - Sahabat ICW

Pentingnya mendukung lembaga (NGO) seperti ICW yang

merupakan lembaga kredibel dengan kerja-kerja yang
jelas dan konsisten dalam gerakan Antikorupsi.

LAT PDP ICW 2022_22

 0.3

S A H -
A B A T
I C W
23_LAT PDP ICW 2022
SAHABAT ICW

Dukungan
Individu

Selama berjalannya penggalangan donasi, ICW telah berhasil

mengajak kurang lebih 4349 individu untuk mendukung program kerja
ICW baik melalui donasi Autodebet, One Time Donation maupun
melalui pembelian produk UNCORRUPTED. Hingga saat ini, supporter
Aktif yang mendukung kerja-kerja gerakan antikorupsi yang dilakukan
ICW, dengan melakukan donasi Autodebet berjumlah kurang lebih
140 Supporter setiap bulannya. Sedangkan, donasi one time donation
dari individu jumlahnya fluktuatif setiap bulan.

Setelah masa pandemi mulai membaik,

kami kembali melakukan proses
canvassing untuk ajakan donasi rutin
Autodebet dan mendapatkan penambahan
s , w e
3 supporter Autodebet baru. Selain itu, Y e rt
kami juga mendapatkan dukungan dari
s u p p o
suporter one time donation yang tidak
tetap jumlahnya.

Selain kedua mekanisme di atas, ICW juga

melakukan penggalangan dukungan
masyarakat untuk terus mendukung
gerakan antikorupsi melalui petisi. salah
satu petisi yang telah kami buat untuk
menggalang dukungan masyarakat
adalah isu Korupsi pendidikan, dalam
petisi “dukung pendidikan bebas korupsi”
ini, kami mendapatkan lebih dari 1000
dukungan tanda tangan individu dalam
form tersebut.

LAT PDP ICW 2022_24

 Keberhasilan dalam penggalangan
dukungan publik ini tidak terlepas dari
upaya Lembaga dalam meningkatkan
transparansi dan akuntabilitas, serta
memberikan informasi yang jelas dan
terpercaya tentang program-program yang
didukung oleh donasi tersebut. Divisi
Penggalangan Dukungan Publik ICW
berkomitmen untuk terus melakukan
penggalangan donasi dengan strategi yang
lebih efektif dan terukur untuk mendukung
program-program inti ICW dalam upaya
pemberantasan korupsi di Indonesia.

Berikut perkembangan dukungan yang

Yes, w selama ini diberikan oleh sahabat ICW

suppo e
kepada lembaga:

rt 1. Sejak tahun 2010, Divisi PDP ICW telah

mendapatkan 4349 dukungan dalam
bentuk donasi dari Individu baik dari
Autodebet maupun One TIme Donation.
2. Menerima lebih dari 1000 dukungan
pada form petisi
3. Pada saat ini telah memiliki kurang lebih
150 suporter yang memberi dukungan
rutin melalui Autodebet
4. Mendapatkan 3 supporter baru pada
dukungan donasi Autodebet
5. Mendapatkan kurang lebih 20 supporter
baru yang mendukung melalui donasi
one time Donation

Firmansyah MS - Sahabat ICW

ICW adalah institusi yang paling saya percaya dalam upaya

pemberantasan korupsi di Republik ini. Saya tak ‘kan biarkan
ICW berjalan sendiri dalam kerja-kerja luhur mereka. Jangan
biarkan ICW berjalan sendirian. Korupsi mesti kita lawan
bersama, sampai kapan pun!

25_LAT PDP ICW 2022

0.4

L T ER -
A F
N A T I
SUM BE R
DANA
Rp

Rp

Rp Rp
LAT PDP ICW 2022_26
Rp
ALTERNATIF DANA

INVESTASI
Selain melakukan penggalangan dana melalui one time
donation, autodebet, dan dukungan lembaga serta
perusahaan, ICW juga mencoba mencari sumber pendanaan
lain melalui investasi. Dua produk investasi yang dipilih oleh
ICW pada 2022 adalah Obligasi dan Simpanan Berjangka
Koperasi. Kedua produk ini dipilih karena secara pengelolaan
mudah dan memiliki tingkat resiko yang rendah.

Hingga saat ini, ICW sudah mendapatkan keuntungan sebesar

Rp 59.591.920 dari Obligasi dan Rp197.400.000 dari
Simpanan Berjangka Koperasi.

Dengan memperluas sumber pendanaan melalui investasi,

ICW memiliki harapan untuk menciptakan keberagaman
sumber pendanaan yang dapat mendukung program-
programnya dalam jangka pendek maupun panjang.

Obligasi : Rp 59,591,920

Koperasi : Rp 197,400,000

27_LAT PDP ICW 2022

0.5

T RA -
S I
T E G
K E DE -
AN LAT PDP ICW 2022_28
STRATEGI

RENCANA KEDEPAN
ICW, sebagai lembaga non-profit yang bergerak di bidang
pemberantasan korupsi, memiliki rencana kedepan dalam
mengembangkan divisi penggalangan dukungan publik
dengan beberapa poin strategis.

Memaksimalkan dukungan melalui kanal digital

ICW berencana untuk memaksimalkan dukungan melalui

kanal digital dengan melakukan peningkatan konten dan
aktivitas di media sosial dan website. Hal ini akan
dilakukan dengan tujuan untuk memperluas jangkauan
publik dan meningkatkan kesadaran masyarakat
terhadap pentingnya pemberantasan korupsi.

Memperkuat jaringan terutama sesama lembaga yang

memiliki divisi penggalangan dukungan publik

ICW berencana untuk memperkuat jaringan terutama

dengan lembaga-lembaga lain yang memiliki divisi
penggalangan dukungan publik. Sinergi antar lembaga
ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan
efisiensi penggalangan dukungan publik serta saling
mendukung dalam mencapai tujuan yang sama.

Melakukan sinergi antara program advokasi antikorupsi

dengan program donasi publik

ICW berencana untuk melakukan sinergi antara program

advokasi antikorupsi dengan program donasi publik
dengan tujuan untuk meningkatkan partisipasi publik
dalam pemberantasan korupsi dan meningkatkan
jumlah donasi.

29_LAT PDP ICW 2022

Bekerjasama dengan seniman dan publik figur dalam
meningkatkan penjualan UNCORRUPTED

ICW berencana untuk bekerjasama dengan seniman dan

publik figur dalam meningkatkan penjualan
UNCORRUPTED, produk bisnis sosial ICW yang memiliki
nilai-nilai antikorupsi. Melalui kolaborasi dengan
seniman dan publik figur, ICW berharap dapat menarik
minat publik untuk membeli produk UNCORRUPTED dan
sekaligus meningkatkan kesadaran publik tentang
pentingnya pemberantasan korupsi.

Mencari produk investasi yang sesuai dengan

karakteristik ICW

ICW akan terus mencari produk investasi yang sesuai

dengan karakteristik ICW dan membantu memperluas
sumber pendanaan dengan tetap menjaga integritas dan
transparansi

Institut Fundraising Indonesia

(IFA) dalam acara Indonesia
Fundraising Award 2022
memberikan penghargaan
kepada ICW dengan upayanya
menggalang donasi publik.
Pada pengghargaan ini, ICW
diputuskan sebagai pemenang
Fundraising untuk Advokasi
terbaik.

LAT PDP ICW 2022_30

 Satu tahun bukan waktu yang sebentar,
dan bukan jadi batasan waktu untuk
mendukung gerakan antikorupsi.

ICW mengucapkan terima

kasih atas dukungan yang
terus mengalir dari
berbagai pihak sepanjang
tahun 2022.

Dukungan ini jadi

sumber tenaga dan
semangat Kami
untuk terus
berjuang dan
memberi dampak

MATUR
dimasyarakat.

SUWUN
TE R I - THANK
HA
NU
MA
T
H
U
U
R
N S U
Y
K
O
S
U
-

KA S I H M
MA
A K A S E
M A U L I A TE X I E - X I E