Disusun Oleh :
Pemegang Program Diare UPTD Puskesmas Cidadap
Puji syukur penyusun ucapkan kepada ALLAH SWT. yang telah melimpahkan
Rahmat dan Karunia Nya kepada penyusun, sehinggga dengan limpahan Rahmat
dan Karunia Nya penyusun dapat menyelesaikan laporan tahunan P2 diare ini.
Sholawat dan salam penyusun mohonkan kepada ALLAH SWT, semoga tetap
di limpahkan kepada Nabi MUHAMMAD SAW, yang telah membawa umatnya dari
alam kebodohan sampai ke alam seba berilmu pengetahuan seperti saat sekarang
ini.
Penyusun menyadari bahwa dalam pembuatan Laporan Tahunan ini masih
jauh dari sempurna, oleh karena itu penyusun senantiasa menerima dengan tangan
terbuka saran dan kritik yang bersifat membangun untuk kesempurnaan
pembuatan Laporan Tahunan Ini.
Akhir kata penyusun ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam membuat Laporan Tahunan ini. Semoga amal soleh dan
kebaikannya dibalas oleh Allah SWT.
Penyusun
Lampiran
A. Latar Belakang
Pada umumnya masalah penyakit diare merupakan salah satu penyakit yang
berbasis lingkungan yang masih merupakan masalah kesehatan terbesar di
Indonesia baik dikarenakan masih buruknya kondisi sanitasi dasar, lingkungan fisik
maupun rendahnya perilaku masyarakat untuk hidup bersih dan sehat, dan masih
banyak faktor penyebab munculnya penyakit diare tersebut.
Kebersihan lingkungan merupakan suatu yang sangat berpengaruh terhadap
kesehatan pada umumnya. Banyaknya penyakit-penyakit lingkungan yang
menyerang masyarakat karena kurang bersihnya lingkungan disekitar ataupun
kebiasaan yang buruk yang mencemari lingkungan tersebut.
Hal ini dapat menyebabkan penyakit yang dibawa oleh kotoran yang ada di
lingkungan bebas tersebut baik secara langsung ataupun tidak langsung yaitu
melalui perantara. Penyakit diare merupakan suatu penyakit yang telah dikenal
sejak jaman Hippocrates. Sampai saat ini, diare masih merupakan salah satu
masalah kesehatan utama masyarakat Indonesia
Diare merupakan penyakit berbahaya karena dapat mengakibatkan kematian
dan dapat menimbulkan letusan kejadian luar biasa (KLB). Penyebab utama
kematian pada diare adalah dehidrasi yaitu sebagai akibat hilangnya cairan dan
garam elektrolit pada tinja diare (Depkes RI, 1998). Keadaan dehidrasi kalau tidak
segera ditolong 50-60% diantaranya dapat meninggal.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
a) Untuk mengevaluasi sejauh mana program P2 Diare yang dilaksanakan
di Puskesmas Purabaya dapat berjalan sesuai target yang telah
ditetapkan dan mengetahui perencanaan program P2 Diare pada tahun
2022.
b) Pengendalian dan pemberantasan penyakit diare.
2.1. Geografis
Tahun 2023
Jarak
Rata-Rata
Terjauh Ke Kondisi
N Jumlah Waktu
Desa Kategori Fasilitas Keterjangkauan
o RT/RW Tempuh
Kesehatan Desa
Ke PKM
(PKM)
2.2. Topografi
2.3. Demografi
Desa Cidadap :
Laki – laki : 2.815 Jiwa
Perempuan : 2.797 Jiwa
Jumlah : 5.863 Jiwa
Desa Padasenang :
Laki – laki : 2.703 Jiwa
Perempuan : 2.685 Jiwa
Jumlah : 5.629 Jiwa
Desa Banjarsari :
B. Penyebab Diare
Diare terjadi akibat adanya rangsangan terhadap saraf otonom di dinding usus
sehingga menimbulkan reflex mempercepat peristaltic usus, rangsangan ini dapat
ditimbulkan oleh :
1. Infeksi oleh bakteri pathogen, misalnya bakteri E.Colie
C. Penularan Diare
Penularan penyakit diare adalah kontak dengan tinja yang terinfeksi secara
langsung, seperti:
a) Makanan dan minuman yang sudah terkontaminasi, baik yang sudah
dicemari oleh serangga atau kontaminasi oleh tangan yang kotor.
P
L
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
8
8
6
5
5
44
4
3 3
3
2 2 222 222 2
2
1 111 11 11 11 1 11 1 11 1 1
1
0 0 00 0 0
0
P
P
L
L
0-7 8-28hrCidadap
<1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19thMekartani
20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
Padasaenang Banjarsari Hegarmulya Tenjolaut lah
L+P
4.5
3.5
3 3
3
2.5
2 2 2 222 22
2
1.5
1 1 11 1 1 1 11 11 1
1
0.5
000 0 00 0 0 0 0000 0 0
0
P
P
L
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
66
6 5
5 4 4
4
3 2 2 22 2
2 11 11 1 1 1 11 1 11 1 1 1 1 1 11
1 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 00 - 00 00
-
P
P
L
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
P
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
7
6
6
555
5
4 4
4
3 3 3
3
2 22 2 2 2 2 2 2
2
11 11 11 1 11 111 1 11 1 1 1 11 1 11
1
0000 0 00 000 0 0 00 0 00 00 0
0
P
P
L
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
7
6
6
5
4
4
3
3
2 2 2 222 2
2
11 1 1 11 1 1 1 1 1 1 1 1 1 11 1 1
1
0 0000 00 00 00 00 000000 000000 000000 0 00 0
0
P
P
L
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
P
L
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
10
8 7
6
6 55 5
4 33 33
22 2 2 2222 2
2 1 11 111 1 1 11 1 1 1 1 1 1 1 1111 1 1 1
000 00 00 0 0 0 0 0000 0 00
0
P
P
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
8
7
7
6 66
6
5
5
4 44
4
3 333
3
2 22 2 2 2 2 2 2
2
1 11 1 1 1 11 1 11 1 1 11 1 1 1 1 1 1 11 1 1 1
1
0 0 00 0 0 0 0 0 0 00 0 00 0
0
P
P
L
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
9
8
8
7
6
6
5 55 5
5
4
4
33 3 3
3
2 2 2 2 2 2 2 22 2 2
2
11 11 1 1 1 11 1 111 1111 1 1 1 1 1 1
1
0 0 0000 00000 0 000 0 0 0 00 0 0 0
0
P
P
L
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
80 72
70
60 5453
45 44
50
38 36
40 34
30
26 2427 26
30 22 22
20 98
13 13
7 7 7 88
10 43 224 4452 6 5 4 5 532 444 4255 4526 4232 64 4 6 324 643263 342362 26 664 522 6 6 2 5 33 2
1
------ ------ ------ ------ - - 1 1-- 1 - 1-- 11 1- 11 1 11 1 - 1 1 1 1 11 1 -1--1- -1--1- --2---
-
P
P
L
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
7000%
6000%
5000%
4000%
3000%
2000%
1000%
0%
P
P
L
0-7 8-28hr <1th 1-4th 5-9th 10-14th 15-19th 20-44th 45-54th 55-59th 60-69 70+ jumlah jum
lah
L+P
Dari jumlah penduduk sebanyak 41,051 jiwa terdapat 1,025 jiwa yang
menderita diare dari jumlah sasaran sebanyak 1,684 jiwa. Maka Cakupan Penemuan
Kasus Diare mencapai 60,8 % dari target 75%.
CIDADAP L P L P L P
CIDADAP 5 4 11 10 5 8
9
PADASENANG 3 4 9 5 9 6
9
BANJARSARI 2 3 7 6 8 4
9
HEGARMULYA 3 2 6 8 6 5
0
MEKARTANI 2 2 5 9 4 11
5
TENJOLAUT 2 2 6 8 5 14
8
Jumlah 44 17 44 46 37 48
7 6 4
Biaya Waktu
No Kegiatan Tujuan Pelaksana Lokasi Sasaran Target Logistik
(Rp) J F M A M J J A S O N D
1 Pelacakan kasus diare Penderita dapat diintervensi P2 diare 7 Desa Penderita 100% 700.000 Transport
(BOK)
2 Kunjungan Kasus diare di semua kasus diare pada Bayi P2 diare 7 Desa Rumah Penemuan 2.400.000 Transport
luar gedung Balita dapat di tangani & Bidan desa penderita penderita (BOK)
dicari penyebab masalahnya Kader diare Diare 100 %
3 Penyuluhan diare di Desa Untuk meningkatkan P2 diare 7 Desa Masyarakat 7 kl/tahun 700.000 Transport
pengetahuan masyarakat Bidan desa kecamatan (BOK)
tentang penyakit diare cidadap
Cidadap, Januari 2023
Mengetahui :
Kepala Puskesmas Cidadap, Pelaksana Program diare,
A.BUDIMAN,SKM,MM Sugilar,Amkep.
NIP. 196710081996031002
A. Kesimpulan
1. Pembuatan Laporan Tahunan Program Diare sangat diperlukan baik oleh
Puskesmas maupun bagi pihak yang terkait lainnya, karena dari Laporan
Tahunan ini terangkum semua hasil kegiatan program diare sehingga
memudahkan dalam mencari data secara lengkap.
2. Visi dan Misi Puskesmas belum sepenuhnya dipahami oleh seluruh jajaran
karyawan Puskesmas, sehingga dalam implementasi di lapangan sering
terjebak dalam tugas-tugas yang sifatnya rutinitas tanpa sepenuhnya
dilandasi oleh semangat yang terkandung dalam makna visi misi
puskesmas, yang berdampak terhadap kurang maksimalnya kinerja dan
pencapaian program diare di puskesmas.
3. Walaupun belum maksimal sebagian besar program diare sudah berjalan,
hanya diperlukan upaya peningkatan baik dari kwantitas maupun kwalitas
kegiatan.
4. Sistim Informasi dan Manejemen Kesehatan (SIMKES) Khususnya dalam
kegiatan pencatatan dan pelaporan yang dilakukan oleh petugas masih
sangat lemah, dimana pencatatan yang dibuat masih kurang akurat, tepat
dan cepat. Diperlukan peningkatan sumber daya manusia agar pelaksanaan
SIMKES lebih maksimal.
5. Kemampuan puskesmas untuk melakukan advokasi terhadap sektor
lainnya yang ada di tingkat kecamatan masih kurang optimal, sehingga
peran serta masyarakat didalam konsep pembangunan berwawasan
kesehatan masih disikapi secara pasif oleh masyarakat dan kelembagaan
yang ada diluar kesehatan dan masih ada anggapan bahwa pembangunan
kesehatan masih merupakan tanggungjawab petugas kesehatan/sektor
kesehatan/Puskesmas.
6. Sarana dan prasarana, tenaga serta dana yang masih belum memadai
untuk mengembangkan seluruh upaya pelayanan kesehatan, baik upaya
pelayanan kesehatan wajib maupun pengembangan terutama sarana dan
A.BUDIMAN,SKM,MM SUGILAR,Amkep
NIP. 19730918.199503.1.001