Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL JUDUL TUGAS AKHIR

RANCANG BANGUN SISTEM PENGENDALIAN PADA PENGERING BIJI KOPI


OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER

Disusun Oleh:

Lenggo Algandy (4617210008)

JURUSAN ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS PANCASILA

2020
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Coffe Cherries atau buah kopi merupakan sebutan untuk tanaman kopi ketika
masih berada di pohon atau baru saja dipetik. Biji yang terdapat di buah kopi
digunakan untuk bahan baku dari minuman kopi. Biji kopi terdiri dari kulit perak,
Endosperm, dan Embrio. Ukuran biji kopi bervariasi namun mereka memiliki rata-rata
ukuran sebesar panjang 10mm dan lebar 6mm. Ada dua jenis kopi yang
dibudidayakan yaitu kopi Arabica dan kopi Robusta. Pertanian indonesia merupakan
salah satu penghasil produk biji kopi yang unggulan, luas perkebunan yang besar
dan didukung dengan iklim yang sangat menunjang pertumbuhan dari tanaman Kopi
membuat potensi kopi yang sangat baik. Terbukti bahwa berbagai jenis kopi hasil
pengolahan petani kopi kita menjadi primadona di berbagai negara. Industri
perkopian saat ini juga sangat berkembang diiringi dengan semakin banyaknya
kedai-kedai kopi dan hasil dari permintaan kopi baik dari dalam negeri atau luar
negeri.
Pada proses pengolahan kopi setelah panen, ada yang disebut proses
pengeringan biji kopi. Biasanya para petani kopi diindonesia masih menggunakan
metode manual diproses ini yaitu dengan menjemur kopi langsung dibawah sinar
matahari. Rata-rata proses pengeringan biji kopi manual memakan waktu selama 2
sampai 4 hari untuk mencapai kadar air 12,5% sesuai keputusan ICO ( International
Coffe Organization ). Proses manual ini memang cukup murah, namum terdapat
beberapa kekurangan seperti bisa tercemarnya biji kopi oleh kotoran-kotoran
dilingkungan sekitar, cuaca yang kurang mendukung, waktu, dan hama. Sehingga
dapat berpengaruh terhadap kualitas dari biji kopi tersebut.
. Dari permasalahan tersebut penulis membuat sebuah rangcang bangun
sistem otomatis pengering biji kopi (pasca panen) berbasis Mikrokontroller. Alat ini
akan mengatur dan menjaga suhu pada kisaran 50° - 60° dan kelembaban ruang 1 %
serta pengaduk otomatis pada setiap waktu yang ditentukan untuk menghasilkan Biji
kopi degan kadar air 12,5%. Maka dari itu dengan terkontrolnya suhu dan
kelembaban udara pada pengering dapat menghasilkan proses pengeringan yang
lebih jelas dan efisien sehingga dapat mengurangi penggunaan energi dan waktu.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan dari uraian latar belakang tersebut, maka penulis merumuskan masalah
yang ada yaitu :
1. Bagaimana cara merancang dan sistem kerja dari pengering berdasarkan
suhu dan kelembaban secara otomatis.
2. Bagaimana sistem ini dapat memantau dan mengatur suhu dan kelembaban
untuk mencapai target yang ditentukan.
1.3 Tujuan
Tujuan dari proposal Tugas akhir ini yaitu :
1. Untuk mengetahui, mendisain, dan mengimplementasikan sistem kerja alat
pengering Biji kopi otomatis yang dikendalikan oleh Mikrokontroler.
2. Mengetahui tingkat kadar air pada Biji kopi setelah proses pengeringan
mencapai target kadar air yang sudah ditentukan.

1.4 Manfaat
Dari Tugas Akhir ini diharapkan dapat membantu para petani dalam proses
pengeringan biji kopi agar lebih efisien dari segi waktu dan tenaga sehingga dapat
menghasilkan hasil biji kopi yang berkualitas.

1.5 Batasan Masalah


1. Pada Alat ini dibuat khusus untuk pengeringan pada Biji kopi.
2. Pendeteksi suhu dan kelembaban pada ruang pengeringan menggunakan
sensor DHT11.
3. Target kadar air pada objek yang di uji adalah 12,5% dengan kapasitas jumlah
objek yang di uji sebanyak 1 liter Biji kopi.
4. Mikrokontroler Arduino mega 2560 sebagai pusat pengendalian.
1.6 Metodologi penelitian
Diagram blok :

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, tahapan pengerjaan yang tepat dapat diperoleh
dari sumber data yang tepat sehingga dapat dijadikan bahan masukan dalam
menuyusun Tugas Akhir. Berikut berberapa tahapan tersebut, yaitu:
1. Studi litelatur
Penulis akan melakukan pemetaan dan pembelajaran terhadap referensi buku
dan jurnal yang berkaitan dengan tema bahasan pada Tugas Akhir ini.
2. Pengumpulan data
Penulis akan melakukan pengumpulan data melalui literatur penelitian yang
berhubungan dengan tema Tugas Akhir ini serta melakukan pengujian
terhadap sempel Biji kopi yang akan dikeringkan.
3. Analisis dan pengolahan Data
Data yang dikumpulkan melalui literatur penelitian dan pengujian secara
langsunng terhadap sempel yang dikeringkan akan diolah dan dianalisa untuk
mendapatkan kesimkpulan terhadap kebutuhan perancangan sistem.
4. Perancangan Sistem
Setelah mendapatkan hasil analisa data akan dilakukan perancangan yang
sesuai dengan ketentuan berdasarkan hasil dari pengolahan data.
5. Implementasi dan Uji Coba Sistem
Tahap ini sistem yang telah dirancang akan diuji secara langsung dengan
melakukan pengeringan terhadap biji kopi pada sistem yang sudah dirancang.
6. Analisis dan Pengujian Sempel
Setelah melakukan pengeringan pada sistem yang telah dirancang. Akan
dilakukan pengujian sempel biji kopi yang telah dikeringkan. Hasil dari
pengujian akan dibandingkan dengan hasil sempel secara konvensional.

1.7 Sistematika Penulisan.


Dalam pembuatan Tugas Akhir ini secara garis besar disusun dalam 5 bab dengan
sistematika penulisan sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat,
batasan masalah, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II : LANDASAN TEORI
Dalam bab ini berisi penjelasan singkat mengenai teori yang digunakan pada
penyusunan Tugas Akhir ini.
BAB III : ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab ini menjelaskan perancangan dari rancangbangun sistem pengendalian pada
pengering (Biji Kopi) otomatis berbasis Mikrokontroler..
BAB IV : IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
Bab ini membahas tentang implementasi dan pengujian sistem yang dilakukan.
BAB V : KESIMPULAN
Membahas kesimpulan penulisan tentang “Rancang bangun sistem pengendalian
pada pengering biji kopi otomatis berbasis Mikrokontroler”.
1.8 Penutup
Demikian proposal Tugas Akhir ini saya buat dalam rangka penyusunan Tugas
Akhir untuk menyelesaikan program S-1 pada Jurusan Teknik Elektro Fakultas
Teknik Universitas Pancasila. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
ikut membantu dalam penyusunan proposal tugas akhir ini. Saya berharap atas
kritikan dan saran membangun untuk kesempurnaan tugas akhir ini kedepanya.
1.9 Daftar Reverensi
 Delvia, “Rancang Bangun Alat Pengering Biji Bopi Dengan Mengaplikasikan
Motor Dc dan Plc Untuk Meningkatkan Produktifitas”.(Tugas Akhir Mahasiswa
Program Studi Teknik Elektronika jurusan Teknik Elektro Politeknik Universitas
Andalas Padang) 2009.
 Deny Akbar,dkk. “Perancangan Dan implementasi Alat Pengering Gabah Dan
Sistem mengeluarkan Gabah Secara Otomatis Berbasis Mikrokontroler”.
(Tugas Akhir Mahasiswa Program Studi Teknik Telekomunikasi Fakultas)
2013.
 Maulana, R, dkk, "Rancang Bangun Pengendalian Proses Pada Sistem
Pengering Biji Kopi Berbasis Mikrokontroler". Vol 2 No 2. 2018.

Anda mungkin juga menyukai