Oleh:
Deri Risyandi
21060112120025
Pembimbing II
NIP. 197509081999031002
NIP. 196811111994121001
Tanggal: ____________________
Tanggal: ____________________
Mengetahui,
Koordinator Tugas Akhir
Tanggal: __________________
ABSTRAK
Di era globalisasi dan zaman yang semakin berkembang ini segala urusan dituntut untuk
cepat, tepat dan hemat, salah satunya untuk menciptakan kenyamanan pada individu itu sendiri.
Dan pada kenyataannya banyak Usaha Mandiri Kecil Menengah (UMKM) masih menggunakan
perlatan yang manual. Seperti halnya usaha pengolahan tempe yang mana proses pemotongan
masih dikerjakan secara manual oleh manusia sehingga perlu memakan banyak waktu untuk
mengerjakannya. Maka perlu diciptakannya alat untuk membantu pekerja dalam memotong tempe
secara cepat, tepat dan efisien. Sehingga didesain sebuah alat pemotong tempe otomatis serta
dapat mengontrol ketebalan tempe tersebut.
Dalam proposal tugas akhir ini dirancang suatu alat pemotong tempe otomatis serta dapat
mengontrol ketebalan tempe sesuai dengan ukuran standar. Selain itu alat ini juga akan
dilengkapi dengan HMI (Human Machine Interface) agar pengguna dapat menggunakannya
dengan mudah. Dalam proses pemotongan tempe akan digunakan pisau silinder dan pendorong
tempe yang semua akan digerakan oleh motor DC. Pada proses pemotongan akan digunakan
mikroprosesor untuk mengontrol motor dc pendorong tempe agar ketebalan tempe dapat diatur
sesuai ukuran standar. Dalam sistem ini motor DC yang digunakan berupa motor DC Power
Windows 12V serta Mikroprosesor atmega16.
Kata kunci : Pemotongan tempe , Mikroprosesor atmega16 , Motor DC Power Window 12V
Sehingga proses pemotongan akan menghasilkan produk tempe yang seragam dan
cepat dalam jumlah produksi yang besar.
Dalam perancangan sistem pemotongan tempe otomatis ini akan digunakan
sistem mekanik berupa motor dc dan mekanik lainnya sedangkan sistem kontrol
menggunakan mikrokontoler atmega16. Alat akan dibuat sesederhana mungkin
agar tidak terlalu banyak memakan biaya sehingga dapat diaplikasikan kepada
masayarakat dalam membantu UMKM pengolahan tempe.
4. Batasan Masalah
Batasan masalah dalam penyusunan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Metode kontrol yang digunakan ialah kontrol ON-OFF.
2. Aktuator yang sekiranya akan digunakan ialah Motor DC Power Window 12
Volt.
3. Mikrokontroler yang digunakan adalah Atmega16.
4. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah dengan menggunakan bahasa C
yang diadaptasikan pada software CodeVision AVR.
5. Tujuan
Tujuan dari tugas akhir ini adalah merancang sebuah alat pemotong tempe
otomatis serta dapat mengatur ketebalan tempe tersebut.
6. Kajian Pustaka
6.1 Kajian Hasil Penelitian Terdahulu
Analisis mesin pengiris kentang spiral otomatis oleh Fauzi dan Arya M.S.
Dalam analisis tugas akhir mereka menentukan tahap proses pembuatan mesin
pengiris kentang spiral otomatis, sehingga dapat menganalisa hasil pengujian pada
mesin tersebut sampai didapatkan variabel parameter yaitu: 1). parameter pulley
diameter 200 kecepatan 1575 rpm, diameter 250 kecepatan 1260 rpm, diameter
300 kecepatan 1050 rpm) 2). parameter waktu (10 detik, 13 detik, 15 detik) dan
diperoleh data-data hasil pengujian. Langkah awal dalam pengujian yaitu
mengatur putaran dengan cara mengatur parameter pulley dan juga parameter
sabuk, kemudian memulai pengoperasianya pada mesin pengiris kentang spiral
bangun
sistem
pengiris
singkong
otomatis
berbasis
mikrokontroler AT89S51 oleh Dedy Artha Setyono. Sistem ini terdiri atas
perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras terdiri dari motor AC,
motor
stepper,
rangkaian
catu
daya,
rangkaian
darlington,
rangkaian
7.
Metode Penelitian
Beberapa metode penelitian yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah
sebagai berikut:
1. Kajian Pustaka
Metode ini dilakukan dengan mempelajari buku-buku acuan, makalahmakalah, serta dokumentasi dari Internet yang mendukung penyusunan Tugas
Akhir ini.
2. Perancangan Alat
Perancangan alat meliputi perancangan hardware dan software serta
metode kontrol yang diinginkan (Kontrol ON-OFF). Pada perancangan
hardware meliputi pembuatan mikrokontroler, Motor DC, dan mekanik. Pada
perancangan software meliputi input-output dan desain kontrol ON-OFF.
A. Perancangan Perangkat Keras (Hardware)
akan
diisi
program
terlebih
dahulu
dari
komputer
B. Perancangan Software
Kontrol
ON-OFF
diterapkan
pada
perancangan
ini
berbasis
3. Analisis
Pada tahap ini melakukan analisis terhadap hasil penelitian yang telah
dilaksanakan. Hal yang akan dianalisa pada sistem pemotong tempe otomatis
adalah hasil akhir tekstur dan jumlah produksi tempe yang dihasilkan dari
pemotongan dengan ukuran berbeda sesuai dengan kecepatan motor serta
waktu dibutuhkan.
4. Penyusunan Laporan
Hasil penelitian dan analisis dituangkan dalam bentuk laporan tugas akhir.
8. Jadwal Penelitian
Tabel 6. Jadwal perencanaan pembuatan tugas akhir
No
Kegiatan
Review Literatur
2
3
4
Perancangan Alat
Uji coba Alat
Penulisan laporan khir
Bulan 1
Bulan 2
Bulan 3
Bulan 4
Bulan 5
9. Penutup
Proposal Akhir ini dibuat belum dalam format yang sebenarnya, sehingga
masih sangat memungkinkan adanya perubahan yang disesuaikan dengan kondisi
yang ada.
DAFTAR PUSTAKA
[1]
[2]
[3]
[4]
[5]
[6]
[7]