Anda di halaman 1dari 26

KEBIJAKAN STRATEGIS

PERCEPATAN PENCAPAIAN SDGs


KABUPATEN BANDUNG BARAT

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH


DASAR HUKUM
▰ Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2017 tentang partisipasi
masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.
▰ Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang pelaksanaan
pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.
▰ Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas Nomor 7 Tahun 2018
tentang koordinasi, perencanaan, pemantauan, evaluasi, dan
pelaporan pelaksanaan tujuan pembangunan berkelanjutan.
▰ Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2018 tentang
pembuatan dan pelaksanaan kajian lingkungan hidup strategis
(KLHS) dalam penyusunan rencana pembangunan jangka
menengah daerah (RPJMD).
PRINSIP UTAMA SDGs

Prinsip Universal SDGs


bertujuan untuk
kemajuan semua bangsa di
dunia

3
PEMETAAN GOAL, TARGET, & INDIKATOR

48 Target, 77 Indikator 54 Target, 77 Indikator

56 Target, 70 Indikator
AMANAT PERPRES NOMOR 59 TAHUN
2017

• Dokumen Rencana Peta Jalan ditetapkan


Pencapaian 12 bulan setelah
TPB/SDGs Tahun
2017-2030 Perpres berlaku
(Juli 2018)

• Dokumen Rencana
Pencapaian RAN ditetapkan 6 bulan
TPB/SDGs Tingkat setelah Perpres berlaku
Nasional (Januari 2018)

• Dokumen Rencana RAD ditetapkan 12


Pencapaian bulan setelah Perpres
TPB/SDGs Tingkat
berlaku
Daerah
(Juli 2018)

5
KINERJA CAPAIAN SDGs KBB

▰ Kabupaten Bandung Barat (KBB) masih membutuhkan upaya yang


besar untuk mempersiapkan pencapaian SDGs (rata-rata skor
kesiapan KBB mendapat nilai 2.23 (C), sedikit lebih tinggi dari skor
rata-rata kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat yang bernilai 2.16)
(Sumber: Buku Seri Menyongsong SDGS: Kesiapan Kabupaten/Kota
di Provinsi Jawa Barat (UNPAD, 2018)

6
KINERJA CAPAIAN SDGs KBB

Kabupaten Bandung Barat


tahun 2020 memperoleh nilai
C dengan nilai kumulatif 2,61.

92 indikator dari 13 SDGs goal dari 4 Pilar untuk Kabupaten


Bandung Barat
Sumber data: SUSENAS, RISKESDAS, KEMENKES, DIBI
dan publikasi BPS lainnya

7
Kajian Studi Baseline Indikator Tujuan pembangunan Berkelanjutan / Sustainable Development Goals (SDGs) di Kabupaten Bandung Barat
PILAR PEMBANGUNAN
SOSIAL
PILAR PEMBANGUNAN
SOSIAL
PILAR PEMBANGUNAN
SOSIAL
PILAR PEMBANGUNAN
SOSIAL
PILAR PEMBANGUNAN
SOSIAL
PILAR PEMBANGUNAN SOSIAL
PILAR PEMBANGUNAN
EKONOMI

PILAR PEMBANGUNAN EKONOMI

PILAR PEMBANGUNAN
EKONOMI
PILAR PEMBANGUNAN EKONOMI
PILAR PEMBANGUNAN
EKONOMI
PILAR LINGKUNGAN
PILAR LINGKUNGAN
PILAR HUKUM DAN TATA
KELOLA
INDIKATOR DENGAN NILAI C,D,
DAN E
INDIKATOR DENGAN NILAI C,D,
DAN E
KOMPLEKSITAS PELAKSANAAN
SDGs

20
PERMASALAHAN
Kendala dalam ketersediaan data menjadi hambatan
dalam menghitung capaian indikator. Konsekuensi yang
mungkin terjadi:
▰ Terdapat kesulitan dalam pemilihan skala prioritas
dalam implementasi rencana aksi daerah
▰ Terdapat kesulitan dalam akurasi pengukuran kinerja
KBB dalam SDGs
▰ Strategi KBB untuk pencapaian SDGs yang sejak awal
dicanangkan, menjadi tidak berjalan mulus

21
STRATEGI
Strategi Komunikasi

1. Strategi komunikasi yang tepat akan mengakselerasi tingkat pemahaman dan


peningkatan kapasitas PD.
2. Untuk melaksanakan RAD TPB/SDGs diperlukan peningkatan kapasitas perencanaan,
pelaksanaan, pemantauan, evaluasi dan pelaporan, baik di lingkup Organisasi Pemerintah
Daerah (OPD) maupun organisasi nonpemerintah.
3. Peningkatan kapasitas dilakukan dengan cara memperkuat kesamaan pemahaman
tentang TPB/SDGs, pelatihan tenaga perencana, fasilitasi, bimbingan teknis, konsultasi,
studi banding, workshop serta pertemuan tahunan di tingkat nasional dan daerah.
4. Hal yang mendasar dalam penyusunan konsep komunikasi adalah mengenai pola pikir
dan sudut pandang, terlebih dalam masa hantaman pandemi.
5. Pelaksanaan program pembangunan yang berdasar TPB merupakan opportunity solusi
persoalan Pandemi Covid 19, bukan Covid 19 memberikan eksternalitas negatif bagi TPB.
Respon terhadap pandemi tidak dilepaskan dari target TPB.
22
STRATEGI
Strategi Kelembagaan Khusus TPB.

Membentuk sebuah tim atau kelompok kerja yang khusus menangani koordinasi untuk TPB
akan mengemban tugas yang cukup berat, yaitu mengkoordinasikan Bappelitbangda, SKPD,
Walidata, dan mengoptimalkan SDGs Desa.
Badan khusus ini merupakan kepanjangan tangan langsung dari Kepala Daerah (melalui
Keputusan Bupati) dan berfungsi untuk membantu mengakselerasi kinerja TPB KBB dari sisi
administratif dengan cara;
1. mencermati, mensinkronisasikan, menyelaraskan, melakukan monitoring dan evaluasi
program, kegiatan dan sub kegiatan dalam dokumen perencanaan dengan 17 tujuan
dalam TPB,
2. memberikan pemahaman yang lebih baik akan pentingnya TPB untuk kemajuan regional
KBB,
3. memberikan saran dan rekomendasi pilar pembangunan untuk diproritaskan serta
sinkronisasi antara indikator TPB dan RPJMD, dan
23
4. menyiapkan dan melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada Bupati.
STRATEGI

Optimalisasi Pemutakhiran Data dan Dokumen.

Dokumen TPB/SDGs ini merupakan dokumen yang secara terus menerus


dapat dikaji secara bersama antara pihak pemerintah dan nonpemerintah.
Untuk itu, berangkat dari titik metadata yang sama, dengan membawa
pedoman kebutuhan data yang sama, dan dan hal-hal terkait data yang
mutlak disepakati lintas SKPD. Dengan demikian, adanya sebuah forum “satu
data” perlu diimplementasikan dengan segera.

24
CATATAN TAMBAHAN

1. Secara umum, strategi di atas menunjukkan bahwa tujuan akhirnya tidak mengalami
perubahan yaitu pencapaian TPB, namun yang disesuaikan adalah metode-metode
dalam rangka pencapaiannya, dan dilakukan dengan sebaik mungkin.
2. Bappelitbangda dapat menjadi salah satu motor utama dengan mensosialisasikan apa
yang menjadi program nasional untuk selanjutnya dijadikan acuan oleh masing-masing
perangkat daerah sesuai bidangnya masing-masing.
3. Untuk adanya kesatuan pandang dalam rangka melaksanakan strategi yang akan
dirumuskan, maka dibutuhkan sebuah political will yang kuat dari Kepala Daerah
beserta jajarannya. Harapan yang ingin dicapai diharapkan dalam 1-2 tahun mendatang
strategi ini sudah dapat terlaksana, mengingat untuk mencapai target TPB di tahun
2030 hanya tersisa kurang dari satu dekade.

25
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai