No Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
Kategori Fisiologis
Subkategori Respirasi
1. Dukungan ventilasi dengan bag-valve- 3 4
mask
2. Edukasi latihan napas 4 4
3. Edukasi pengaturan posisi 4 4
4. Edukasi ketidakseimbangan asam- 3 4
basa
5. Edukasi teknik batuk efektif 4 4
6. Fisioterapi dada 3 4
7. Latihan batuk efektif 4 4
8. Latihan pernapasan 4 4
9. Latihan pursed-lip breathing 3 4
10. Pemantauan respirasi 3 4
11. Pemantauan saturasi oksigen 4 4
12. Pemantauan tanda dan gejala gagal 3 4
napas
13. Pemantauan tanda dan gejala hipoksia
3 4
(gelisah, agitasi, penurunan kesadaran)
14. Pemantauan tanda-tanda hiperventilasi 3 4
15. Pemasangan jalan napas buatan (LMA) 2 2
16. Pemasangan jalan napas buatan (OPA
dan 3 4
NPA)
17. Pembebasan jalan napas (head tilt, chin
lift, 3 4
darah tinggi
52. Edukasi diet 3 4
53. Edukasi pencegahan hiperglikemia 3 4
54. Edukasi pencegahan hipoglikemia 3 4
55. Edukasi pemantauan kadar glukosa 3 4
darah
56. Edukasi pemberian makan pada 3 3
bayi/anak
57. Edukasi nutrisi parenteral 3 4
58. Pemantauan akses intravena terhadap
flebitis 3 4
dan infiltrasi
59. Pemantauan berat badan 4 4
60. Pemantauan intake dan output cairan 4 4
61. Pemantauan kepatenan selang 4 4
nasogastrik
62. Pemantauan tanda dan gejala 3 4
hiperglikemia
63. Pemantauan tanda dan gejala 3 4
hipervolemia
64. Pemantauan tanda dan gejala 3 4
hipoglikemia
65. Pemantauan tanda dan gejala
hipovolemia 3 4
(dehidrasi)
66. Pemasangan selang nasogastrik 4 4
67. Pemberian (Administering) Obat 4 4
subkutan
68. Pemberian (Administering) Obat melalui
4 4
Selang Nasogastrik (NGT)
69. Pemberian cairan intravena 4 4
70. Pemberian makanan 4 4
71. Pemberian makanan enteral 4 4
72. Pemberian makanan melalui Selang
4 4
Nasogastrik (NGT)
73. Pemberian minuman 4 4
74. Pemberian nutrisi parenteral 3 4
75. Pengukuran berat badan 4 4
76. Perawatan resusitasi cairan 3 3
77. Pijat laktasi 3 3
78. Promosi berat badan 3 4
79. Restriksi cairan 4 4
Subkategori Eliminasi
80. Edukasi inkontinensia urine 4 4
81. Edukasi konstipasi 3 3
82. Edukasi latihan berkemih (bladder 3 4
training)
83. Edukasi toilet training 3 4
84. Edukasi pengenalan tanda berkemih 4 4
85. Edukasi perawatan kateter urine 4 4
86. Fasilitasi berkemih yang teratur 3 4
87. Fasilitasi makanan tinggi serat 4 4
88. Identifikasi penyebab retensi urine 2 3
89. Irigasi kandung kemih 4 4
90. Massage (pijat) abdomen 2 3
91. Pemantauan bising usus 4 4
92. Pemantauan pola eliminasi fekal 4 4
93. Pemantauan pola eliminasi urine 4 4
94. Pemantauan tingkat distensi kandung 3 3
kemih
95. Pemasangan kateter urine 4 4
96. Pemberian latihan berkemih 4 4
97. Pemberian latihan eliminasi fekal 4 4
98. Pemberian (Administering) Obat
suppositoria 4 4
anal
99. Pengosongan kandung kemih 3 4
100. Perawatan kateter urine 4 4
101. Perawatan stoma 4 4
Subkategor Aktivitas dan istirahat
i
102. Dukungan ambulasi 4 4
103. Dukungan mobilitas fisik 4 4
104. Edukasi ambulasi 4 4
105. Edukasi aktivitas fisik 4 4
106. Edukasi latihan fisik (olah raga) 4 4
107. Edukasi pencegahan osteoporosis 3 4
108. Edukasi penggunaan alat bantu 3 4
109. Edukasi perawatan gips 4 4
110. Fasilitasi ambulasi dengan alat bantu 4 4
111. Fasilitasi menghilangkan stres sebelum 4 4
tidur
112. Pemantauan kelelahan fisik dan 4 4
emosional
113. Pemantauan toleransi aktivitas 4 4
114. Pemasangan bidai 4 4
115. Pemberian latihan rentang gerak aktif 4 4
116. Pemberian latihan rentang gerak pasif 4 4
117. Pemberian tirah baring 4 4
118. Pengaturan posisi tubuh optimal untuk
4 4
gerakan sendi pasif atau aktif
119. Perawatan gips 4 4
120. Promosi kepatuhan program latihan 3 4
121. Promosi latihan/aktivitas fisik 4 4
Subkategori Neurosensori
122. Edukasi kunjungan keluarga 4 4
123. Elevasi ekstremitas 4 4
124. Irigasi telinga 3 4
125. Latihan orientasi 4 4
126. Pemantauan kejang berulang 3 4
127. Pemantauan parastesia 3 4
128. Pemantauan Skala Koma Glasgow 3 3
129. Pemantauan tingkat delirium 3 4
130. Pemantauan tingkat kesadaran 3 4
131. Pemantauan tingkat orientasi 3 4
132. Pemantaun perubahan sensasi 3 4
133. Pemberian (Administering) Obat tetes 4 4
mata
134. Pemberian (Administering) Obat salep 4 4
mata
Subkatego Reproduksi dan seksualitas
ri
135. Deteksi dini penyimpangan perilaku 2 3
seksual
136. Dukungan ambulasi dan mobilisasi
4 4
pascasalin
137. Edukasi ASI eksklusif 3 3
138. Edukasi kebutuhan dasar ibu 3 4
pascasalin
139. Edukasi keluarga 3 4
140. Edukasi pencegahan perilaku seksual
2 4
berisiko
141. Edukasi pendamping persalinan 3 3
142. Edukasi perawatan bayi baru lahir 3 4
143. Edukasi perawatan kehamilan 4 4
144. Fasilitasi pemberian air susu ibu 3 4
eksklusif
145. Identifikasi kemampuan ibu merawat 3 4
bayi
146. Pemberian (Administering) Obat vaginal 3 3
147. Pemeriksaan payudara 4 4
148. Pemeriksaan tanda-tanda kehamilan 3 3
149. Pemeriksaan tes urine kehamilan 3 3
150. Perawatan vulva hygiene 4 4
151. Persiapan Klien untuk pembukaan
tampon vagina 3 3
Kategori Psikologis
Subkategor Nyeri dan Keamanan
i
152. Edukasi manajemen nyeri 3 4
153. Edukasi pemantauan nyeri secara 4 4
mandiri
154. Pemantauan nyeri 4 4
155. Pemberian kompres dingin 4 4
156. Pemberian kompres hangat 4 4
157. Pemberian teknik relaksasi 4 4
158. Pemberian terapi musik 3 4
159. Pengaturan posisi yang nyaman
4 4
(misal. topang dengan bantal,
jaga sendi selama pergerakan)
160. Penyusunan jadwal aktivitas dan
istirahat harian 3 4
Subkategori Integritas ego
161. Dukungan emosional 2 3
162. Dukungan kelompok 2 3
163. Dukungan koping keluarga 3 4
164. Dukungan memaafkan 2 3
165. Dukungan pelaksanaan ibadah 2 3
166. Dukungan pengambilan keputusan 2 3
167. Dukungan pengungkapan kebutuhan 2 3
168. Dukungan pengungkapan perasaan 2 3
169. Dukungan perasaan bersalah 2 3
170. Dukungan perkembangan spiritual 2 3
171. Dukungan perlindungan penganiayaan 3 3
172. Dukungan proses berduka 3 4
173. Edukasi keterampilan koping 3 4
174. Edukasi keterampilan pencegahan
2 3
kekambuhan
175. Edukasi metode modulasi
3 4
pengalaman emosi (misal. latihan
asertif, teknik relaksasi, jurnal,
aktivitas penyaluran energi)
176. Edukasi pemantauan mood secara 3 4
mandiri
177. Edukasi penanganan gangguan mood 3 4
178. Edukasi penanganan marah 4 4
179. Edukasi pengenalan pemicu gangguan 3 3
mood
180. Edukasi perawatan demensia 4 4
181. Edukasi teknik distraksi 3 3
182. Edukasi teknik pencegahan ekspresi
marah 4 4
maladaptif
183. Edukasi teknik pengontrolan 3 3
halusinasi
184. Fasilitasi pengisian kuesioner self
report (beck depression inventory, skala 4 4
status fungsional)
185. Identifikasi penyebab/pemicu 4 4
kemarahan
186. Mediasi konflik 2 3
187. Orientasi realita 3 4
188. Pelibatan keluarga dalam program 3 4
perawatan
189. Pemantauan fungsi kognitif
(konsentrasi, memori, kemampuan 2 3
membuat keputusan)
190. Pemantauan isi halusinasi 4 4
(misalnya,kekerasan atau
membahayakan diri)
191. Pemantauan potensi perilaku agresif 3 4
192. Pemantauan tingkat stres 3 4
193. Pemberian dukungan interaksi sosial 3 4
194. Pemberian kesempatan
mengekspresikan 3 4
bayi/anak
216. Edukasi promosi perlekatan saat 3 4
menyusui
217. Edukasi menyusui 3 4
218. Edukasi pijat bayi 4 4
219. Edukasi pemberian MP-ASI 3 4
220. Edukasi pencegahan infeksi pada
3 4
anak (pemberian imunisasi, cuci
tangan, dan
pemberian obat cacing)
221. Edukasi pencegahan penyakit tidak
menular 3 4
pada anak
222. Edukasi perawatan bayi 3 4
223. Edukasi perawatan HIV/AIDS pada 3 4
anak
224. Edukasi stimulasi perkembangan 3 4
bayi/anak
225. Memandikan bayi 3 4
226. Pemantauan antropometri pada bayi
dan 3 3
nadi, pernapasan)
228. Pembentukan kelompok swabantu 3 4
ASI
229. Pemberian MP-ASI 3 4
230. Pemberian terapi bercerita 3 4
231. Pemberian terapi bermain 3 4
232. Pemeriksaan bayi sebelum 3 4
pemulangan
233. Perawatan paliatif pada anak 3 4
234. Perawatan tali pusat 3 4
235. Pijat bayi 3 4
236. Promosi aktivitas/latihan fisik pada 3 4
anak
Kategori Perilaku
Subkate Kebersihan diri
gori
237. Dukungan perawatan diri: 4 4
BAB/BAK
238. Dukungan perawatan diri: 4 4
berpakaian
239. Dukungan perawatan diri: 4 4
makan/minum
240. Dukungan perawatan diri: mandi 4 4
241. Edukasi perawatan diri 4 4
242. Edukasi perawatan gigi palsu 4 4
243. Edukasi perawatan kaki 4 4
244. Edukasi perawatan mulut 4 4
245. Perawatan integritas kulit 4 4
246. Perawatan kaki 4 4
247. Perawatan kuku 4 4
248. Perawatan mulut 4 4
249. Perawatan rambut 4 4
250. Promosi kebersihan 4 4
Subkatego Penyuluhan dan pembelajaran
ri
251. Identifikasi tingkat pengetahuan 4 4
252. Bimbingan antisipatif 3 4
253. Edukasi program pengobatan 3 4
254. Edukasi program perawatan 3 4
255. Edukasi prosedur/tindakan 3 4
256. Perencanaan pulang 3 4
257. Promosi kepatuhan program 3 4
pengobatan
258. Promosi kepatuhan program 3 4
perawatan
259. Promosi literasi kesehatan 3 4
Kategori Relasional
Subkatego Interaksi sosial
ri
260. Delegasi tindakan Keperawatan 3 4
261. Dukungan keluarga merencanakan
3 4
perawatan
262. Edukasi komunikasi efektif 3 4
263. Edukasi parenting 3 4
264. Dukungan penampilan peran 3 4
265. Delegasi tindakan Keperawatan 3 4
266. Koordinasi diskusi keluarga 3 4
267. Mobilisasi keluarga 3 4
268. Modifikasi perilaku keterampilan 3 4
sosial
269. Pendampingan keluarga 3 4
270. Promosi dukungan keluarga 3 4
271. Promosi dukungan sosial 3 4
272. Promosi keutuhan keluarga 3 4
273. Promosi komunikasi efektif 3 4
274. Promosi pengasuhan 3 4
275. Promosi proses efektif keluarga 3 3
276. Promosi sosialisasi 3 4
Kategori Lingkungan
Subkatego Keamanan dan proteksi
ri
277. Dukungan pemeliharaan rumah 2 3
278. Edukasi efek samping obat 3 3
279. Edukasi pencegahan infeksi 3 4
280. Edukasi imunisasi/vaksin 3 4
281. Edukasi pencegahan jatuh 3 4
282. Edukasi pencegahan luka tekan 3 4
283. Edukasi penggunaan obat topikal 4 4
284. Edukasi perawatan kulit 4 4
285. Identifikasi faktor risiko kecelakaan 3 4
kerja
286. Identifikasi faktor risiko masalah 3 4
kesehatan
287. Identifikasi penggunaan obat 3 4
288. Identifikasi reaksi alergi 3 4
289. Identifikasi risiko keamanan 2 3
290. Identifikasi tanda dan gejala 3 4
overdosis
291. Pemantauan efek samping obat 3 4
292. Pemantauan integritas kulit 3 4
293. Pemantauan kepatuhan minum 3 4
obat
294. Pemantauan risiko bunuh diri 3 4
295. Pemantauan risiko cedera 4 4
296. Pemantauan risiko infeksi 4 4
297. Pemantauan risiko jatuh 4 4
298. Pemantauan risiko perilaku 4 4
kekerasan
299. Pemasangan alat pengaman 4 4
300. Pemasangan brace /neck collar 4 4
301. Pemberian imunisasi/vaksin 3 4
302. Pemberian informed consent 3 4
tindakan
303. Pemberian tepid sponge 4 4
304. Penerimaan rujukan balik 3 4
305. Pencegahan bunuh diri 2 3
306. Pencegahan cedera 3 4
307. Pencegahan infeksi 3 4
308. Pencegahan jatuh 3 4
309. Pencegahan perilaku kekerasan 3 4
310. Pengekangan fisik 3 4
311. Pengendalian infeksi 3 4
312. Penjahitan luka 3 3
313. Penyediaan lingkungan aman dan 4 4
nyaman
314. Perawatan amputasi 4 4
315. Perawatan luka 3 4
316. Perawatan luka bakar 3 4
317. Perawatan model kangguru 3 4
318. Perawatan sirkumsisi 3 4
319. Rujukan Klien 3 4
320. Surveilens masalah kesehatan 3 4
321. Transfer Klien 4 4
322. Triase 3 4
323. Triase bencana 2 3