T.A 2022/2023
PENEMPATAN : SEMESTER I
PRESEPTOR AKADEMIK :
PRESEPTOR KLINIK:
1
A. DESKRIPSI MATA KULIAH
Pelaksanaan pelayanan keperawatan dasar berdasar pada sintesa konsep dan prinsip ilmu
keperawatan dasar melalui penerapan ilmu dan teknologi keperawatan ke dalam bentuk asuhan
keperawatan klien yang mengalami gangguan kebutuhan dasar (kebutuhan oksigenasi, kebutuhan
nutrisi, kebutuhan cairan elektrolit, kebutuhan eliminasi fekal dan urin, kebutuhan keamanan dan
kenyamanan, kebutuhan istirahat tidur, kebutuhan aktivitas dan latihan, kebutuhan personal
hygiene, kebutuhan psikososial dan spiritual, kebutuhan seksual, medikasi, dan kebutuhan persepsi
sensori). Proses pembelajaran yang dilaksanakan adalah pengalaman belajar klinik. Beban SKS
stase ini adalah 3 SKS.
Praktek Profesi Keperawatan Dasar (PPKD) merupakan bagian awal dari rangkaian proses
pendidikan Ners tahap profesi yang akan diikuti oleh seluruh mahasiswa pada tatanan klinik di
Rumah Sakit. Kemampuan yang akan dicapai selama program ini akan mejadi dasar kemampuan di
mata kuliah tahap profesi selanjutnya. Praktek profesi keperawatan dasar difokuskan untuk
mengasah kemampuan mahasiswa agar mampu bersikap dan bertindak sebagai perawat
professional. Kemampuan yang dimaksud adalah : kemampuan melakukan analisis gangguan
kebutuhan dasar klien dan keluarga, bersikap caring, disetiap kesempatan memberikan asuhan
keperawatan, membina hubungan interpersonal kepada klien dan keluarga mengalami gangguan
pemenuhan kebutuhan dasar.
2
2. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)
2. Menciptakan dan membina hubungan yang baik antar manusia, dengan pasien /klien,
keluarga dan semua anggota tim kesehatan yang ada di rumah sakit.
1. Teori
Mahasiswa menguasai dasar teori pengetahuan yang meliputi prinsi, indikasi,
kontraindikasi, resiko dan komplikasi tentang suatu tindakan atau keterampilan klinis.
2. Melihat atau Mendemonstrasikan
Mahasiswa menguasai dasar teori/pengetahuan tentang suatu tindakan atau keterampilan
klinis dan perna melihat serta mampu mendemonstrasikan.
3. Melakukan atau Menerapkan
Mahasiswa menguasai dasar teori/pengetahuan tentang suatu tindakan atau keterampilan
klinis dan dapat melakukan tindakan tersebut beberapa kali dengan bimbingan atau supervisi
3
4. Rutin
Mahasiswa menguasai dasar terori/pengetahuan tentang suatu tindakan atau keterampilan
klinis dan berpengalaman (rutin) dalam melakukan tindakan tersebut.
Kompetensi :
1. Menyusun rencana asuhan keperawatan sesuai dengan standard profesi keperawatan serta dapat
melakukan perencanaan pulang yang adekuat
a. Menegakan diagnose keperawatan yang terkait dengan gangguan kebutuhan dasar klien dan
keluarga
b. Menjelaskan rasional diagnose dan tindakan keperawatan untuk mengatasi gangguan
2. Mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan professional dalam :
4
33 Pemantauan kepatenan selang nasogastrik 4
34 Pemantauan residu gaster 4
35 Pemantauan selang nasogastrik 4
36 Pemberian (Administering) Obat Subkutan 4
37 Pemberian (Administering) Obat melalui Selang 4
Nasogastrik (NGT)
38 Pemberian Makanan 4
39 Pemberian makanan enteral 4
40 Pemberian makanan melalui Selang Nasogastrik 4
(NGT)
41 Pemberian Minuman 4
42 Pengukuran Berat Badan 4
43 Edukasi Konstripasi 3
44 Evakuasi feses secara manual 3
45 Fasilitasi berkemih secara teratur 4
46 Fasilitasi makanan tinggi serat 4
47 Pemantauan bising usus 4
48 Pemantauan pola eliminasi fekal 4
49 Pemantauan Pola eliminasi urine 4
50 Pemasangan kateter urine 4
51 Pemberian (Administering) obat suppositorial anal 4
52 Pemberian (Administering) obat suppositorial 3
uretra
53 Perawatan inkontinensia fekal 3
54 Perawatan inkontinensia urine 4
55 Dukungan Ambulansi 4
56 Dukungan mobilitas fisik 4
57 Edukasi Ambulasi 4
58 Edukasi Aktivitas Fisik 4
59 Fasilitasi menghilangkan stress sebelum tidur 4
60 Pemantauan toleransi aktivitas 4
61 Pemberian Latihan gerak aktif 4
62 Pemberian Latihan gerak pasif 4
63 Pemberian Tirah Baring 4
64 Pengaturan posisi tubuh optimal untuk Gerakan 4
sendi pasif atau aktif
65 Edukasi kunjungan keluarga 4
66 Edukasi perawatan alat bantu dengar 3
67 Elevasi ektremitas 4
68 Irigasi telinga 4
5
69 Kolaburasi dengan terapis okupasi 4
70 Kolaburasi pemberian pelunak tinja 4
71 Pemantauan tingkat orientasi 4
72 Pemberian (Administering) Obat tetes mata 4
73 Pemberian (Administering) Obat salep mata 4
74 Pembersihan serumen 4
75 Pembersihan telinga luar 4
76 Edukasi pemantauan nyeri secara mandiri 4
77 Pemantauan nyeri 4
78 Pemberian kompres dingin 4
79 Pemberian kompres hangat 4
80 Pemberian tehnik imajinasi terbimbing 4
81 Pemberian tehnik relaksasi 4
82 Pemberian terapi musik 4
83 Pengaturan posisi yang nyaman (missal.topang 4
dengan bantal, jaga sendi selama pergerakan)
84 Dukungan pelaksanaan ibadah 3
85 Dukungan perkembangan spiritual 3
86 Pemberian lingkungan yang nyaman dan aman 4
87 Perawatan jenazah 4
88 Dukungan perawatan diri : BAB/BAK 4
89 Dukungan perawatan diri:berpakaian 4
90 Dukungan perawatan diri:makan/minum 4
91 Dukungan perawatan diri; mandi 4
92 Edukasi perawatan diri 4
93 Edukasi perawatan gigi palsu 4
94 Edukasi perawatan kaki 4
95 Edukasi perawatan mulut 4
96 Perawatan kaki 4
97 Perawatan kuku 4
98 Perawatan mulut 4
99 Perawatan Rambut 4
100 Promosi kebersihan 4
101 Edukasi pencegahan infeksi 4
102 Edukasi pencegahan jatuh 4
103 Edukasi pencegahan lukan tekan 4
104 Edukasi penggunaan obat topikal 4
105 Edukasi perawatan kulit 4
6
106 Identifikasi penggunaan obat 4
107 Identifikasi reaksi alergi 4
108 Identifikasi resiko keamanan 3
109 Pemantauan resiko jatuh 4
110 Pemasangan alat pengaman 4
111 Pencegahan jatuh 4
112 Edukasi pencegahan infeksi 4
113 Edukasi pencegahan jatuh 4
114 Edukasi pencegahan luka tekan 4
115 Edukasi penggunaan obat topikal 4
116 Edukasi perawatan kulit 4
117 Identifikasi penggunaan obat 4
118 Identifikasi reaksi alergi 4
119 Identifikasi resiko keamanan 3
120 Pemantauau resiko jatuh 4
121 Pemasangan alat pengaman 4
122 Pencegahan jatuh 4
7
9 Memberikan penilaian pencapaian target V
keterampilan
10 Memberikan koreksi laporan asuhan keperawatan V
TUGAS CAPAIAN
1. Ruangan Pertama
1 format penilaian responsi pendahuluan (Individu)
1 format penilaian laporan kasus lengkap (Individu)
1 format penilaian responsi pendahuluan (Kelompok)
1 format penilaian laporan kasus lengkap (Kelompok)
1 format penilaian praktik klinik kompeten/Log Book
1 format penilaian performance
1 Ronde Keperawatan
1 Bedsite Teaching Keperawatan
Ujian praktek
B. METODE PEMBELAJARAN
1. Loog book
2. Direct Observasional Of Prosedure Skill
3. Critical Insiden Report
4. Problem Solving Skill
5. Kasus Lengkap
6. Pre dan post conference
7. Toturial indivual yang diberikan preceptor
8. Diskusi kasus
9. Case report dan operan dinas
10. Pendelegasian kewenangan bertahap
11. Belajar berinovasi dalam pengelolaan asuhan
12. Problem Solving for Better health (PSFBH)
13. Pencapaian Target Kompetensi Keterampilan Klinik
C. METODE EVALUASI
1. LOG BOOK
2. Direct Observational Of Procedure Skill (DOPS)
8
3. Kasus lengkap
D. EVALUASI
Evaluasi praktek profesi Kebutuhan Dasar Manusia (KDM) meliputi :
N PENILAIAN BOBOT
O
4 Sikap 15%
7 Ujian 20%
JUMLAH 100%
4 86 – 100 A
3,7 81 – 85 A-
3,3 76 – 80 B+
3,0 71 – 75 B
10
14. Mahasiswa Wajib melaksanakan bimbingan askep minimal 3x pada setiap kasus, baik
kasus individu maupun kasus kelompok
15. Mahasiswa wajib membuat program inovasi pada setiap akhir stase
16. Mahasiswa wajib melaksanakan seminar umum pada akhir semester berkaitan dengan
trend issue praktik profesi
17. Mahasiswa wajib mengikuti ketentuan dan penugasan yang dibuat oleh seluruh divisi
18. Mahasiswa wajib melaksanakan peraturan yang ada di tempat praktik
19. Mahasiswa wajib menjaga nama baik almamater
20. Pada hari libur nasional, kegiatan tahap profesi tetap berjalan sesuai jadwal
21. Hal-hal yang belum diatur akan diatur kembali
B. Sanksi
Mahasiswa yang tidak menjalankan tata tertib akan dikenakan sanksi sebagai berikut:
1. Mahasiswa yang tidak mengikuti jadwal dinas yang telah ditetapkan kepada pembimbing
akademik dan pembimbing klinik, maka mahasiswa dianggap tidak dinas
2. Mahasiswa yang tidak mengenakan atribut yang telah ditetapkan, tidak boleh
melanjutkan dinas dan wajib mengganti dinas
3. Mahasiswa yang tidak membuat laopran pendahuluan, tidak boleh melanjutkan dinas dan
wajib mengganti dinas
4. Bila ada yang merusakkan alat di ruangan, wajib mengganti
11