Anda di halaman 1dari 11

Semenanjung Arabia

Geog%afi  &  Geososial  Masyarakat  Arab

Oleh: Asep Sobari, Lc


Sirah Community Indonesia (SCI)
Semenanjung Arabia
• Semenanjung Arabia atau ‫شبْ ُه ا ْل َج ِز ْي َر ِة ا ْل َع َر ِب َّي ِة‬
ِ

• Disebut semenanjung karena hampir seluruh


bagiannya dikepung lautan; Teluk Arab di timur, Laut
Arab di selatan, Laut Merah di barat. Sungai Eufrat dan
Nil menyempurnakan batas daratan ini di timur dan
barat lalu menyambung dengan Laut Mediterenia di
bagian utara.

• Dengan batasan di atas, menurut definisi al-Hamadani,


seluruh kawasan Syam termasuk Jazirah Arab.
Letak Geografis
• Letak geografi Semenanjung Arabia sangat
strategis karena menghubungkan tiga benua;
terletak di ujung barat daya benua Asia, terhubung
dengan Afrika di timur laut melalui Suez, dan
bersebrangan dengan Eropa di utara melalui Laut
Mediterenia.

• Semananjung Arabia juga merupakan titik temu


dua peradaban paling besar pada masanya, yaitu
Byzantium dan Persia.
Topografi
• Secara umum, wilayah Semenanjung Arabia dibagi lima:
Tihamah, Hijaz, Najd, `Arudh, dan Yaman.

• Tolok ukur pembagian wilayah ini adalah pegunungan as-


Saráh yang membentang dari Yaman hingga pinggiran
Syam dengan ketinggian antara 1000 - 3000 mdl.

• Pegunungan as-Saráh menjadi pembatas antara kawasan


timur dan barat Semenanjung Arabia. Karena itu wilayah
pegunungan ini disebut Hijaz (penghalang). Kawasan
timurnya disebut Najd (ketinggian antara 700 - 2000 mdl)
dan kawasan baratnya disebut Tihamah yang memanjang
di garis pantai laut merah.
• Kawasan tenggara Semenanjung Arabia yang
meliputi Bahrain dan Yamamah disebut `Arudh.
Sedangkan bagian selatannya disebut Yaman.

• Pegunungan as-Saráh menghalangi angin ke arah


tengah Semenanjung Arabia sehingga curah hujan
menjadi sangat sedikit dan membentuk padang
sahara yang sangat luas; sahara ar-Rub`al Khali
dan Nufud.

• Karena faktor tersebutlah, maka hanya bagian-


bagian tepi Semenanjung Arabia yang layak huni
dan menjadi tempat tinggal suku-suku Arab.
Hijaz
• Hijaz adalah pegunungan yang membatasi dataran tinggi Najd
dengan dataran rendah di bagian barat (Tihamah). Namun dalam
tradisi yang berlaku, Tihamah juga dimasukkan kedalam bagian
Hijaz.

• Dengan demikian, kawasan yang temasuk Hijaz membentang


dari Teluk `Aqabah di utara hingga `Asir selatan sepanjang 1200
km dan lebarnya sekitar 500 km dari barat ke timur.

• Kota-kota penting Hijaz: Mekah, Madinah, Khaibar, Wadi al-Qura.

• Hijaz menghubungkan jalur darat perdagangan timur dan barat,


mulai dari Yaman hingga Palestina yang terhubung dengan
pelabuhan-pelabuhan di Laut Mediterenia.
Kabilah-Kabilah Arab
Asal Usul Arab
• Asal usul bangsa Arab ada tiga: Ba’idah, `Aribah
dan Musta`ribah (Keturunan Isma`il)

• Arab Ba’idah: Bangsa Arab paling tua yang sudah


musnah: `Ad, Tsamud, Thasm, Judays

• Arab `Aribah: Qudha`ah, Tanukh, Thay, Azd

• Arab Musta`ribah: Keturunan Isma`il, terutama


`Adnan dan Qahthan (khilaf)
Arab `Adaniyah
• Arab Musta`ribah atau keturunan Nabi Isma`il AS
berasal dari Mekah. Mereka lalu menyebar ke
berbagai kawasan Semenanjung Arabia.

• `Adnan yang merupakan kakek ke-21 Rasulullah


Saw merupakan moyang bangsa Arab yang
menurunkan kabilah-kabilah besar Arab hingga kini.

• Kabilah-kabilah Arab kemudian dikenal sebagai


keturunan Rabi`ah dan Mudhar yang merupakan
putera Nizar bin Ma`add bin `Adnan.
• Rabi`ah bin Nizar menurunkan: Bani `Abd al-Qays
(Bahrain), Bani Hanifah (Yamamah), Bani Bakr bin
Wa’il (Diantara Bahrain & Yamamah), Bani Taghlib
(Iraq), dan Bani Tamim (Basrah).

• Mudhar bin Nizar menurunkan: Bani Sulaim (dekat


Madinah), Tsaqif (Thaif), Hawazin (timur Mekah),
Bani Asad (barat Kufah), `Abs & Dzubyan (Taima),
Kinanah (Mekah dan sekitarnya).

• Kinanah menurunkan Quraisy, yaitu keturunan Fihr


bin Malik bin Nadhr bin Kinanah.

Anda mungkin juga menyukai