Anda di halaman 1dari 4

BAB I

ARAB PRA ISLAM

Memahami kondisi Arab sebelum datangnya agama Islam sangat penting


artinya dalam kontek belajar sejarah peradaban dan perkembangan Islam dari
masa ke masa. Hal ini diperlukan sebagai gambaran awal lahirnya sebuah agama
1
terbesar di dunia yang lahir di tengah jazirah kejahiliayaan dan sanggup
berkembang ke penjuru dunia.
A. Asal usul dan Letak Geografis Bangsa Arab
Bangsa Arab bisa dikategorikan sebagai bangsa yang nomaden (berpindah-
pindah) yang termasuk dalam rumpun bangsa Caucasoid dalam sub ras
Mediteraniean yang meliputi wilayah sekitar Laut Tengah, Afrika Utara, Armenia,
Arabia dan Irania. Bangsa Arab menurut ahli sejarah dibagi menjadi beberapa
kelompok:2
1. Arab Aribah yang meliputi kaum Ad, kaum Tsamud, kaum Thasm. Arab Aribah
ini juga disebut sebagai Arab Qahthaniyah yang bernenek moyang pada Qahthan
atau juga bisa disebut dengan Yamaniah karena tinggal di Yaman.
2. Arab Muta’arribah atau juga disebut dengan Arab Qahtaniyyah menurunkan
kabilah Jurhum dan Ya’rib. Dari Ya’rib menurunkan suku besar Kahlan dan
Himyar. Sedangkan yang termasuk suku Himyar adalah Qudla’ah, Tanukh,
Kalb, Juhainah dan Udzrah.
3. Arab Musta’ribah atau Adnaniyah berkembang menjadi dua suku besar, yaitu
Kabi’ah dan Mudlar. Dari Kabi’ah muncul kabilah Asad dan kabila Wail.
Kabilah Wail bercabang menjadi suku Bakr dan Taghlab. Mudlar bercabang
menjadi kabila Qais Ailan yang menurunkan marga Hawazin dan Sulaiman dan
kabilah Tamim.

1
Term jahiliah dipakai al-Qur’an untuk menggambarkan masa sebelum Islam datang, QS al-Imran
154 dan QS.al-Ahzab 33 “…dan janganlah kamu berhias dan bertingka laku seperti orang-orang
jahiliah yang dulu..”. Jahiliyah juga bermakna tidak memiliki kesadaran humanisme, tidak
memiliki keramahtamaan budi, menyukai hal-hal yang bersifat duniawi seperti berperang,
bertanding dan kesenangan terhadap wanita.
2
Ahmad Amin, Fajr al-Islam, Trj.Zaini Dahlan (Jakarta: 1967), hal. 8-9.
Dalam pandangan ahli geografi, wilayah Arab sangat panas sekali, hal
ini disebabkan kondisi wilayah Arab yang merupakan sambungan padang pasir
yang luas dari Barat hingga gurun sahara di Afrika hingga ke Timur melewati
Asia Tengah sampai Gurun Ghobi di Cina. Sedangkan uap air yang akan
menurunkan hujan di bawa dari laut sekitarnya tidak bias untuk memenuhi
daratan berbatu dan padang pasir. Sedangkan ikilim yang terjadi di jazira Arab
bisa di bagi menjadi tiga kawasan:
1. Tihamah yaitu daerah yang sangat panas dan tidak berangin. Daerah ini
membentang sepanjang Laut Merah sampai Najran Yaman.
2. Hijaz yaitu daerah yang terdiri dari bukit-bukit pasir, daerahn yang ada di
tengah dan berhadap hadapan dengan dengan Laut Merah yang beriklim
sedang.
3. Najad yaitu daerah yang tanahnya sangat tinggi terletak membentang dari
gurun Samawah di Utara sampai Yaman di sebelah Selatan.
4. Yaman yaitu daerah yang hijau terletak di selatan Najad sebelah Timur Laut
Merah, sebelah Selatan Oman, Hadramaut dan sebelah utara laut Hindia.
5. Arudh yaitu daerah yang secara geografis terpisah dari ketandusan Arab.
Daerah ini melintang dari Yaman, Najd, Irak meliwati wilayah Yamamah,
Oman dan Bahrain.
Sedangkan dari sisi mata pencarian, penduduk jazirah arab banyak
mengembalakan kambing dan berburu. Disamping itu banyak juga yang
berdagang dan bertani, mereka ini banyak tingal dipesisir yang sering turun
hujan. Oleh karena itu, jazirah Arab banyak yang sudah maju tetapi juga
masih ada daerah yang miskin karena dilanda peperangan.

B. Agama dan Peradaban Bangsa Arab


Bangsa Arab termasuk bangsa yang banyak memeluk agama,
diantaranya adalah agama Paganisme yaitu penyembahan terhadap berhala
atau patung. Agama ini paling banyak pengikutnya di jazirah Arab.
Agama lain yang dianut adalah monotheisme, yaitu agama hanif yang
di bawa oleh Nabi Ibrahim. Pengikut agama ini tidak banyak, bahkan ketiga
Islam datang di bawa oleh Nabi Muhammad, saw mereka juga tidak segera
iman pada Allah swt.
Penduduk jazirah Arab juga ada yang memluk agama Shabiah yaitu
agama yang menyembah binatang yang menurut mereka punya kekuatan.
Tetapi ada juga yang memeluk agama Masehi, agama Majusi, agama Nasrani
yang di bawa oleh orang persia.
Dari aspek peradaban, bangsa Arab terbagi atas peradaban yang
bersifat rohani dan material. Peradaban yang bersifat rohani tertuang dalam
banyak karya sastra dan syair-syair jahili yang begitu dominan. Hal ini juga
bisa melihat tingkat kemajuan kehidupan mereka. Sedangkan peradaban
material tertuang dari karya seni patung, bangunan dan lainnya. Tetapi jika
diklsifikasi, bangsa Arab yang maju adalah bangsa Arab yang tinggal di suatu
daerah tertentu, bukan bangsa Arab yang nomaden (berpindah-pindah) yang
tinggal dipesisir jazirah Arab.
Sampai saat ini peradaban bangsa Arab juga banyak mempengaruhi
dunia terutama bangsa-bangsa yang beragama Islam, mulai dari karya sastra,
seni dan budaya maupun bangunan dan arsitek yang terpengaruh oleh
peradaban Arab. Oleh karena itu tidak salah jika ada yang mengatakan Bangsa
Arab adalah bangsa yang istimewa di dunia ini.

Anda mungkin juga menyukai