TYPHOID
No. Dokumen : KAK/37/443/1/2023
No. Revisi : 00
KA Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3
KERANGKA ACUAN
I. PENDAHULUAN
Penyakit Tifoid merupakan penyakit yang mengancam kesehatan
masyarakat di indonesia, oleh karenanya dalam meningkatkan kualitas
kesehatan masyarakat sejak dini, perlu dilakukan upaya pengendalian
Demam Tifoid dengan pemeriksaan berkala, pengobatan, pengamatan
penyakit, perbaikan kesehatan lingkungan dan penyuluhan kesehatan.
1/3
kurang mendukunguntuk hidup sehat. Seiring dengan terjadinya krisis
ekonomi yang berkepanjangan akan menimbulkan peningkatan kasus –
kasus penyakit menula, termasuk tifoid ini.
III. TUJUAN
A. Tujuan Umum :
B. Tujuan Khusus :
2/3
IV. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
A. Perbaikan sanitasi lingkungan.
1. Berkolaborasi lintas program dengan program kesehatan lingkungan
tentang Pelaksanaan penyuluhan kepada masyarakat tentang
pentingnya penyediaan air bersih dan penyediaan jamban yang
memenuhi syarat kesehatan untuk masyarakat.
2. Berkolaborasi lintas program dengan program kesehatan lingkungan
tentang pelaksanaan penyuluhan kepada masyarakat tentang
pentingnya pengelolaan air limbah, kotoran, dan sampah di
masyarakat secara tepat
3. Berkolaborasi lintas program dengan program kesehatan lingkungan
tentang kontrol dan pengawasan terhadap kebersihan lingkungan di
wilayah binaan puskesmas jurangombo.
B. Peningkatan higiene sanitasi makananan dan minuman
1. Berkolaborasi dengan program gizi untuk pelaksanaan penyuluhan
tentang cara – cara yang yang cermat, tepat dan bersih dalam
pemilihan, pengolahan dan penyajian makanan
2. Mendorong penggunaan ASI untuk bayi.
C. Peningkatan higiene perorangan
Menggalakan budaya cuci tangan di masyarakat dengan cara
penyuluhan cuci tangan 6 langkah dan simulasi cuci tangan 6 langkah
secara rutin dan berkelanjutan.
D. Pencatatan dan pelaporan secara rutin (setiap minggu) penemuan
kasus tifoid di Form W2
V. SASARAN
Seluruh masyarakat di wilayah kerja puskesmas Kejobong
3/3
Typhoid
4/3