NGWACEN AKSARA BALI

MODUL AJAR BAHASA BALI

SMP NEGERI 14 DENPASAR

Komponen Pra Pelajaran

Sekolah SMP Negeri 14 Denpasar
Mata Pelajaran Bahasa Bali
Penyusun I Made Nurjaya Putra Mahardika, S.Pd., M.Hum
Jenjang/Fase SMP/ Fase D
Kelas / VII / I / 2022-2023
Semester / TA
Komponen Peserta didik mampu membaca tulisan beraksara latin
Awal
Capaian Peserta didik mampu menyampaikan gagasan, pikiran, pandangan,
Pembelajaran arahan atau pesan untuk tujuan pengajuan usul, pemecahan masalah,
dan pemberian solusi secara lisan dalam bentuk monolog dan dialog
logis, kritis, dan kreatif.
Peserta didik mampu menggunakan dan mengembangkan kosakata
baru yang memiliki makna denotatif, konotatif, dan kiasan untuk
berbicara dan mempresentasikan.
Peserta didik mampu membaca gagasan, pikiran, pandangan, arahan
atau pesan tertulis untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan
kreatif.
Materi Ngwacen Aksara Bali
Pelajaran
Alokasi Waktu 2JP x 2 Pertemuan 4JP
Profil Pelajar Beriman, Bertakwa, dan Berakhlak Mulia,
Pancasila - Siswa bersyukur pada Tuhan atas keragaman budaya yang
dianugerahkan
- Siswa menghormati aksara suci dalam berbagai praktik kebudayaan
di Bali
Berkebinekaan Global,
- Siswa berpikiran visioner dalam menghargai keberagaman budaya
- Siswa memuliakan tradisi dan memajukan teknologi berbasis tradisi
Gotong Royong,
- Siswa berkolaborasi untuk menentukan esensi teks serta melahirkan
produk inovatif
Kreatif,
- Siswa membaca dengan estetis rangkaian kalimat yang praktis,
kritis, dan puitis
Bernalar Kritis,
- Siswa memberikan tanggapan atau penilaian atas wacana yang
dibacanya
Mandiri
- Siswa menemukan makna dari sebuah wacana secara mandiri
Sarana, LCD, Speaker, Laptop, Tabel Aksara dan HP dengan aplikasi
Prasarana, dan "Nyurat Aksara Bali"
Media
Target Siswa mampu membaca wacana beraksara Bali dalam media tradisi
Pembelajaran dan media inovatif
Model dan Model Pendekatan Metode Teknik
Metode, PjBL (Project Based Saintifik Ceramah Simak,
Pendekatan, dan Learning) dengan dan Catat,
Teknik Difrensiasi Produk Penugasan dan
Pembelajaran Baca
Komponen Inti Pelajaran
Tujuan Peserta didik mampu membaca wacana beraksara Bali baik dalam
Pembelajaran media tradisional (lontar), media tulis, serta media inovatif (digital)
melalui proyek berdifrensiasi dengan kreatif
Pemahaman Siswa diharapkan merasakan pentingnya menjaga keterwarisan
Bermakna bahasa, sastra, dan aksara Bali dalam kehidupan masyarakat Bali
Pertanyaan 1. Yening nyurat panci sapunapi? (materi tata aksara)
Pematik
Persiapan 1. Siswa melakukan pembersihan
Pembelajaran 2. Siswa mengkondisikan lingkungan kelas kondusif
3. Siswa berada pada posisinya masing (pada kelompok masing-
masing saat pelaksanaan presentasi dan projek)
LKPD LKPD 6 Ngwacen Ketikan Aksara Bali
LKPD 7 Ngwacen Sesuratan Aksara Bali
Kegiatan Kegiatan Pembelajaran VI
Pembelajaran Ngwacen Aksara Bali ring Aplikasi
- Ngwacen Aksara Bali ring Aplikasi
- Chatingan Nganggen Aksara Bali
Orientasi Doa, salam-sapa, dan absensi 10 Menit
Apersepsi Guru menunjukkan foto papan nama berisi aksara Bali
pada peserta didik
Motivasi Peyampaian pentingnya belajar, semangat belajar, dan
manfaat belajar aksara Bali untuk dapat mewariskan
tradisi adiluhung leluhur Bali yang sudah diakui oleh
dunia internasional
Menentukan Peserta didik mengamati apresiasi pembacaan aksara
Tema Bali yang ditampilkan pada layar
Peserta didik difasilitasi guru menentukan tema yang
akan direncanakan sebagai proyek
Eksplorasi Peserta didik menanyakan hal sulit dan miskonsepsi 50 Menit
(Berpikir Kritis) pada materi ngwacen aksara Bali.
Merencanakan
Proyek Guru menghubungkan materi pelajaran dengan
Menyusun kehidupan sehari-hari (relevansi dan kegunaan;
Jadwal pertanyaan: mengapa kita penting bisa membaca akasara
Bali?)

Merencanakan proyek sesuai dengan pertanyaan pematik

Membuat jadwal pelaksanaan proyek
Mengumpulkan Peserta didik diajak mencoba membaca sejumlah
Informasi papan nama beraksara Bali yang ditampilkan pada layar
Alami (Literasi)
Kreatifitas Peserta didik diajak mengumpulkan informasi tentang
membaca aksara Bali

Peserta didik diajak mengkonsep sebuah produk kreatif

berbasis aksara Bali

Terapkan Peserta didik secara berkolaborasi menalar dengan

(Kolaborasi) mengkritisi sejumlah permasalahan (penulisan aksara
Memantau Bali pada sejumlah papan nama instansi negeri/swasta
Perkembangan yang dapat menyebabkan miskonsepsi pembacaan
akasara Bali) berkenaan dengan tema proyek

Peserta didik memberikan sebuah solusi inovatif untuk

permasalahan lemahnya literasi bahasa Bali
Mengomunikasi Peserta didik menyampaikan garis besar rencana 10 Menit
(Argumentasi) proyek
Mengevaluasi Peserta didik mengomentari atau memberikan
Produk masukan/umpan balik pada rencana proyek teman
sejawat
Menyemai Tes Formatif dan Tes Sumatif 10 Menit
Pengalaman Formatif: nilai keaktifan dan antusias belajar
Belajar Sumatif: pertanyaan lisan tak terstruktur
Evaluasi Peserta didik dan guru menyimpulkan materi pelajaran
Kegiatan Kegiatan Pembelajaran V1I
Pembelajaran Ngwacen Aksara Bali ring Lontar
- Ngwacen Lengkara
 - Tata Cara Ngwacen Lontar
Orientasi Doa, salam-sapa, dan absensi 10 Menit
Apersepsi Memperlihatkan lontar sambil membaca sekilas isinya
Motivasi Peyampaian pentingnya belajar, semangat belajar, dan
manfaat belajar aksara Bali untuk dapat mewariskan
tradisi adiluhung leluhur Bali yang sudah diakui oleh
dunia internasional
Melaporkan Peserta didik mengamati perkembangan proyek yang
Proyek dibuat
Peserta didik melaporkan hasil pengamatan pada guru
Eksplorasi Peserta didik menanyakan solusi permasalahan yang 50 Menit
(Berpikir Kritis) ditemui saat pembuatan proyek
Melaporkan
kendala dan Peserta didik difasilitasi oleh guru menganalisis kendala
menganalisis hingga penentuan solusi
solusi
Alami (Literasi) Peserta didik difasilitasi guru mencoba mencari
Kreatifitas referensi yang relevan untuk pembuatan proyek yang
kreatif; poster, desain, dsb.
Peserta didik secara berkelompok mengerjakan
perencanaan proyek menjadi hasil yang nyata
Terapkan Peserta didik mengasosiasikan informasi yang
(Kolaborasi) diperoleh serta mengintegrasikan informasi yang relevan
Memantau pada proyek
Perkembangan
Mengomunikasi Peserta didik mengomunikasikan pembaharuan 10 Menit
(Argumentasi) rencana proyek
Mengevaluasi Peserta didik secara berkelompok menulis rencana
Produk proyek membaca aksara Bali di WA group
Menyemai Peserta didik menyampaikan hasil pengalaman belajar. 10 Menit
Pengalaman Tes Formatif dan Tes Sumatif
Belajar Formatif: nilai keaktifan dan antusias belajar
Evaluasi Sumatif: Menggunakan aplikasi berbasis TPACK;
Quiszzis atau Gform
Peserta didik dan guru menyimpulkan pelajaran
Komponen Pasca Pelajaran
Projek Tagihan dan Tema Durasi Waktu: 4 Minggu atau 1 Bulan
Berdifrensiasi Buatlah sebuah produk kreatif dengan menggunakan aksara Bali
sebagai komponen utama.
Projek dapat berbentuk:
1. Tulisan di atas kertas atau lontar dengan aksara Bali
2. Tulisan digital beraksara Bali dalam sebuah media kreatif
3. Lukisan dengan aksara Bali, tradisi, kombinasi, serta kreasi di
berbagai media
4. Krya aksara Bali
5. Kajian ilmiah tentang aksara Bali
6. Berbicara dengan topik aksara Bali lewat media sosial
7. Drama atau film dokumenter bertemakan aksara Bali
8. Produk lain yang kreatif
 Pengayaan dan Pengayaan Remidial
Remidial Membaca aksara Bali Pelajaran asinkronus
dengan indah
Kolaborasi Melakukan tes sumatif terstuktur
Refleksi Guru Melakukan jejak pendapat materi ajar
dan Peserta Melakukan jejak pendapat guru pelajaran
Didik Melakukan jejak pendapat kolaborasi team
Buku Bacaan Tata Basa Bali
Kamus Bahasa Bali - Indonesia
Pasang Aksara Bali
Modul Ajar Aksara Bali
Glosarium Pasang Aksara: tata nyurat aksara manut tradisi
Pasang Pageh: tata nyurat aksara manut kesepakatan
Daftar Pustaka Team Penyusun. 2019. Tata Basa Bali Baku. Denpasar: Dinas
Kebudayaan Provinsi Bali
Simpen, AB. 2017. Pedoman Pasang Aksara Bali. Denpasar: Aksara
Lampiran Ringkasan Materi
LKPD 6 Ngwacen Ketikan Aksara Bali
LKPD 7 Ngwacen Sesuratan Aksara Bali

Instrumen Formatif
Tes Sumatif

Mengetahui Denpasar, 11 Juli 2022

Kepala SMPN 14 Denpasar Guru Mapel Bahasa Bali

Ni Nengah Sujani, S.Pd., M.Pd I Made Nurjaya PM., S.Pd., M.Hum.

NIP. 19670218 198902 2 003 NIP.
 RINGKASAN MATERI

PETA KONSEP

Nguratiang Artos Software

Aksara Bali

Nyelehin Wangun Aksara Bali

Aksara Bali
ring
Software
Ngawikanin Tata Cara Nyurat Aksara
Bali ring Software

Prasida Nyalin Aksara Bali Antuk

Software Aksara Bali

Aksara Bali pinaka silih tungggil piranti budaya Bali sané dahat mautama. Kautamaan
aksara Bali puniki nénten ja wantah ring kawigunannyané pinaka media dokumentasi budaya
kémanten, kawéntenan aksara Bali taler mabuat pisan ring sajroning kahuripan krama Bali. Sané
dumun, aksara Bali wantah kasurat ring lontar, batu, kertas, kain utawi bahan logam kémanten.
Nanging sangkaning panglimbak teknologi miwah informasi, aksara Bali né mangkin sampun
prasida kasurat ring komputer (PC), laptop, miwah Mobile Phone. Kawéntenané puniki becik pisan,
napi malih ring jagat sané sayan modéren puniki samian sampun madasar antuk teknologi. Puniki
pinaka silih tunggil ciri basa Bali punika prasida nyarengin panglimbak jagat, prasida nagingin
kebutuhan jaman.

Ngwangun Konteks
Para sujana akéh nyobyahang aksara Bali cétak (metal-type) kapertama punika
wantah aksara sané kakaryanin olih Van Der Tuuk punika. Selanturnyané ring warsa 1993, Ir.
I Madé Swatjana ngamédalang program nyurat aksara Bali

kapertama ring komputer utawi ring laptop

sané kawastanin Program Bali Simbar. Program Bali
Simbar punika taler sampun akéh polih wewehan
(penyempurnaan), saking Bali Simbar-A, Bali
Simbar-B, nglantur Bali Simbar Dwijendra sané
pinaka program pinih anyar. Pabinayan program
Bali Simbar-A, Bali Simbar-B sareng Bali Simbar
Dwijendra wantah ring tata cara pangetikannyané,
dumun yening ngetik
Sumber : //http://print1.kompas.com
aksara Bali nganggén Bali Simbar-A, Bali Simbar-B meweh ri kala jagi nuréksain. Yening
nganggén Bali Simbar Dwijendra, ri kala jagi nuréksain wantah celek (tekan) enter, samian
lengkara lan kruna sané kaketik punika mauwah dados aksara Bali. Samaliha, program Bali
Simbar versi pinih anyar ring warsa 2009 sampun kategepin antuk sistem koréksi. Dadosné
kruna miwah lengkara sané sampun kauwah dados aksara prasida digelis kakoréksi. Ring samping
puniki, pinaka conto bentuk-bentuk aksara Bali ring soang-soang program sané sampun wénten ring
aabé mangkin.

Nguratiang Teks Maaksara Bali

Nyaurin pitakén Indik Daging

Ngwacen Wacénan
Aksara Bali
Uning ring Uger-Uger Pasang Aksara
Bali

Ngwedar Pikolih Pabligbagan ring

Ajeng Kelas (presentasi)

Silih sinunggil kawagedan sané kaulati sajeroning paplajahan basa Bali inggih punika
kawagedan ngwacen utawi keterampilan membaca. Paplajahan ngwacen sajeroning basa
Bali nganggén kalih huruf, inggihan huruf Latin miwah aksara Bali. Tegesnyané, para
siswané sané mlajahin basa Bali mangda pamuputnyané maderbé kawagedan ngwacen basa
Bali antuk huruf Latin miwah antuk aksara Bali. Sajeroning ngwacen wacenan antuk huruf
Latin patut nginutin Pedoman Umum Ejaan Bali Latin, sajeroning wacenan antuk aksara Bali
patut nginutin Pedoman Pasang Aksara Bali. Puniki sané sering karasayang méweh antuk
para muridé ring sekolahan.
 LKPD 6
Aksara Bali ring Aplikasi
Anggen nyantenang pikolih ngwacen aksara Bali ring aplikasi, mangkin indayang wacen
sesuratan ring sor!

<smæ;¾pÞsÓik/,

smæ;¾pÞsÓikæinkpieKÿb)tßj%kòsÓriynæòmhn/.

punikmwinnÐbuwt*¾rsehl&¾smiyn\áennÓ)nåwgå¡t*¾smæ;¾pÞsÓik/.

smæ;¾pÞsÓikutwiheN(ÿgnikßtøeYÿsnŠÏ*¾smæ;¾eH(ÿgnikŠend\nÐòbu(¾.

smæ;pÞsÓikà¡wt*¾gl;¾dsZÿenÓosæZÿtusnÙ([m\Ñsmæ;¾pÞsÓikæÉsidòbu(¾.

eyn&¾smæ;¾pÞsÓikŠenewnÓ)nÐtuZé)ÿl/,mjnÓ)enÂnÓ)næinkpm(gøsenb)cik/,

snÓ¡knég\
ø Ù)tuw*¾ePÿlusilnæÉsid\eHÿn*¾k)eshtn/.

sjbpunik,ptutÓøt)nin¾ã)cikã)cik/,senh)eZÇÿnßruppÞsÓik/,sen

h)eZÇÿenÂnÓ)næÞsÓik/,senh)eZÇÿnŠmæ;eH(ÿgnik/.

sluw¨¾smæ;eNÿeN(ÿgnikætutÐpupul*¾r&¾g)n;¾smæeh.

yn&seneHÿ(gnikæÉsidkeHÿl;¾deDÿsæupuekÐoemæos/.

hnÓ¡kæieKÿb)tæuniksmæunŠ)ptutñensmihn\áptutŠynehl&¾sj)eRÿn&¾ZÿgkÏsi

knæòmhnß)lrpnnÓ¡ekÂnÓ)nåwgå¡t*¾smæ;¾pÞsÓik/.
 LKPD 7
Ngwacen Lontar
Ri sampune wus ngwacen sesuratan utawi lontar iwawu, indayang mangkin rereh:
1. Napike murdan sesuratane?
2. Napike bantang-bantang daging sesuratane?
3. Napike pikenoh sesuratane?
 MODEL P5
Aksara Bali
P5
1. Tulisan di atas kertas atau lontar dengan aksara Bali
2. Tulisan digital beraksara Bali dalam sebuah media kreatif
3. Lukisan dengan aksara Bali, tradisi, kombinasi, serta kreasi di berbagai media
4. Krya aksara Bali
5. Kajian ilmiah tentang aksara Bali
6. Berbicara dengan topik aksara Bali lewat media sosial
7. Drama atau film dokumenter bertemakan aksara Bali
8. Produk lain yang kreatif

Imba Makarya Papan Wasta

Durus makarya kelompok sane akehnyane 5 diri
Durus makarya papan wasta dwi aksara katurang ring Bapak/Ibuk Guru alit-alite!
Nunas nilai sareng Bapak/Ibu guru sane kaaturang papan wasta punika
Imba:
Instrumen Formatif
LEMBAR PENGAMATAN PRAKTIK

Mata Pelajaran : Bahasa Bali

Materi : Ngwacen Akasara
Kelas :
No. Nama Siswa Aspek Penilaian Perolehan
Kreatifitas Isi Proses Skor

Keterangan :
1) Skor ditentukan oleh guru sesuai dengan tingkat kemampuan siswa
2) Cara penghitungan skor:

Skor Akhir = Skor yang diperoleh peserta didik x 100

Skor Maksimal
 LEMBAR OBSERVASI HARIAN
Kelas: 7A
Materi: Orti Bali
No Nama Siswa Keaktifan Keterangan
Absen
1 Agus 11111 11 Aktif bertanya dan
menjawab di
2
3
dst

Cara menggunakan:
1. Tulislah nomor absen dan nama siswa sesuai dengan absensi kelas
2. Nilai keaktifan diperoleh dari aktif menjawab, bertanya, serta menunjukkan akhlak
mulia secara spontan tanpa seruan oleh guru.
3. Keterangan diisi dengan jenis keaktifan yang dilakukan
Tes Sumatif
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian pengetahuan berupa Tes objektif
2. Instrumen ini diisi oleh peserta didik.

B. Petunjuk Pengisian
Kerjakan soal berikut dengan singkat dan benar!
C. Soal Tes Objektif
Cawis sinalih tunggil aksara a, b, c, utawi d ring lembar jawaban sané sampun kasayagang.

1. Sadurungé makarya sasuratan fiksi utawi non fiksi patut kariinin antuk ngwacen pustaka pinaka
referensi . Ri kala jagi makarya pidarta, pustaka napi sané patut kawacen dumun?
a. Buku uger-uger nyurat aksara
b. Buku penyuluhan aksara bali
c. Buku puisi
d. Buku teknik mapidarta
2. Ri kala makarya murda ring pidarta sepatutnyané nganutin…
a. unteng
b. pakaryan
c. pikolih
d. panyuksema
3. Pacutetan daging pidarta sepatutnyané magenah ring…
a. purwaka
b. murda
c. pamuput
d. daging pidarta
4. Napi sané patut uratiang ri kala makarya daging pidarta?
a. Parikrama, Unteng bebaosan, tetujon parikrama
b. Suksmaning manah, pamicutet, panguntat
c. Pinunas ampura, parama santi, Om Swastyastu
d. Tanggal, judul, panyambrama
5. Pidarta sané nenten nganggé téks tur sané maktyamga pidarta katujuk dadakan kawastanin?
a. Memotiter
b. Impromtu
c. Ekstempore
d. Manuskrip
6. Palihan pidarta sané medaging indik cutetan daging pidarta, piteket, miwah pengampura
magenah ring palihan...
a. pamahbah pidarta
b. daging pidarta
c. pamuput pidarta
d. sambrama wacana pidarta
7. Wenten makudang-kudang tata-cara ngwacen pidarta. Tata cara indik intonasi utawi tata suara
kawastanin...
a. wiraga.
b. wirasa.
c. apresiasi.
 d. wirama.
8. Pidarta sané kabaktayang angtuk ngapalang téks kawastanin…
a. memoriter.
b. impromptu.
c. manuskrip.
d. ekstempfore.
9. Tata cara maktayang pidarta sané nganggé téks, nanging daging téks pidarta wantah ringkesan
unteng pidarta kemanten kawastanain...
a. impromtu
b. skema
c. manuskrip
d. ekstempore
10. Basa sané becik keanggén ring sajeroning pidarta , inggih punika...
a. basa Kasar
b. basa Kepara
c. basa Alus Singgih
d. basa Alus Sor
11. Satua kawangun antuk kalih unsur, intrinsik miwah ekstrinsik. Unsur sané ngwangun
satua saking jro/dalam kewastanin unsur...
a. intrinsik
b. ekstrinsik
c. campuran
d. sastra
12. Sajroning Unsur Intrinsik, sané kawastanin lampah inggih punika…
a. téma .
b. latar.
c. tokoh.
d. alur.
13. Tokoh sané maparilaksana becik kawastanin tokoh…
a. antagonis
b. protagonis
c. pembantu
d. tritagonis
14. Masan guminé wayah apa alih keweh. Napiké tungkalikané keweh?
a. Sukil
b. Sulit
c. Ketil
d. Aluh
15. Sabilang rerainan, dagangé di peken lais maseluk anaké mablanja. Napi tungkalikané lais?
a. Ramé
b. Sepi
c. Udu
d. Laku
16. Yening nyurat basa Kawi, Jawa Kuna, miwah Sansekerta, aksara napi sané lumbrah
kaanggen?
a. Swalalita
b. Wreastra
c. Latin
d. Modre

17. Kruna sané durung polih paweweh mawasta...

a. tiron
 b. lingga
c. polah
d. satma
18. Paweweh sajeroning kruna basa Bali wenten tetiga inggih punika pangater, pangiring,
miwah seselan. Napi wastan paweweh sané magenah ring ungkur kruna?
a. Pangater
b. Seselan
c. Pangiring
d. Infiks
19. Kruna sané durung polih paweweh kawastanin kruna lingga. Sané encen ring sor puniki
ngranjing kruna lingga?
a. ajaka
b. mabakti
c. majalan
d. Sepatu
20. Sasukat ia kalahina mati baan kurenané jag pragat masarin tanah kenehné. Paribasa
masarin tanah ngranjing ring soroh...
a. bebladbadan
b. raos ngempelin
c. wewangsalan
d. sloka
21. Kanti maakah jité ngantosang ia tusing teka-teka. Napiké artin saking paribasa maakah
jite?
a. Akesep
b. Makelo
c. Jebos
d. Ngundap
22. Kruna sané durung polih paweweh kawastanin kruna lingga, kruna sané sampun polih
paweweh kawastanin kruna tiron, kruna sané polih anusuara kawastanin kruna polah.
Kruna nyakan, nacin, nabrak, ngantung, ngranjing ring kruna…
a. lingga
b. tiron
c. satma
d. polah
23. Encen kruna-kruna ring sor sané patut nganggen anusuara?
a. Baled
b. Legu
c. Sampat
d. Ngadep
24. Aksara Bali kakepah dados Aksara Suara miwah Aksara Wianjana. Akuda akeh aksara
wianjana?
a. 18
b. 16
c. 17
d. 10
25. Sané encen kruna ring sor sané patut kasurat nganggen cekcek?
a. Banggras
b. Nangka
c. Sumangka
d. Bangbang
26. Sané encen ring sor sesuratan kruna “talin jaran” sané patut?
 a. tløZéÿrn/.
b. tlønéjn/.
c. tlønjrn/.
d. tløzjrn/.
27. Wastan titiangé I Madé Darsa. Punapi sesuratan “Darsa” sané patut?
a. d(s.
b. d(¾´.
c. d(³.
d. d(¾³.
28. Ri kala nyurat kruna sané kauntatin antuk suara /h/ ring ungkur kruna patut kasurat
nganggen aksara napi?
a. Bisah
b. Adeg-adeg
c. Surang
d. Cecek
29. Dumogi Hyang Widhi ngaksi rasa bhakti damuh Idané. Sapunapi sesuratan kruna ngaksi
sané patut?
a. \kº.
b. mk³i.
c. \kÖi.
d. \k×i.
30. Karobelah nanggu telung benang pateh ring…
a. 250
b. 275
c. 225
d. 325
Kunci Jawaban

1 d 6 c 11. a 16 a 21 b 26 a

2 a 7 d 12 d 17 b 22 d 27 b

3 c 8 a 13 b 18 c 23 c 28 a

4 a 9 b 14 d 19 d 24 a 29 d

5 b 10 c 15 c 20 a 25 d 30 c