Oleh:
Faira Nurkhalisah Lysandra
Stb. 02220160119
Jurusan/Prodi Manajemen
Oleh:
Faira Nurkhalisah Lysandra
Stb. 02220160119
JURUSAN/PRODI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR
2020
HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING
Jurusan/Prodi : Manajemen
Disahkan Oleh:
Pembimbing I
Pembimbing II
iii
HALAMAN PERSETUJUAN PENGUJI
Judul : Analisis Kinerja Keuangan Dan
Pengaruhnya Terhadap Harga Saham
Bank BUMN Yang Terdaftar Di Bursa
Efek Indonesia
Disahkan Oleh
Komisi Penguji
(Anggota (...................................)
)
(Anggota (...................................)
)
Mengetahui
Dekan
iv
PERNYATAAN ORISINALITAS
adalah karya ilmiah saya sendiri dan sepanjang pengetahuan saya di dalam naskah
skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah di ajukan oleh orang lain untuk
memperoleh gelar akademik di suatu perguruan tinggi dan tidak terdapat karya
atau pendapat yang pernah ditulis atau di terbitkan oleh orang lain, kecuali yang
secara tertulis di kutip dalam naskah ini dan di sebutkan dalam sumber kutipan
dan daftar pustaka. Apabila di kemudian hari ternyata di dalam naskah ini terdapat
unsur-unsur jiplakan, saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut dan
di proses sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
v
KATA PENGANTAR
Alhamdulillaahirabbil’aalamiin
Assalamualaikum. Wr. Wb
Segala puji syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT yang telah
melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi dengan judul ANALISIS KINERJA KEUANGAN
DAN PENGARUHNYA TERHADAP HARGA SAHAM BANK BUMN
YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA. Penyusunan skripsi
ini dimaksudkan guna melengkapi dan memenuhi sebagai persyaratan untuk
meraih gelar sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi di Universitas Muslim
Indonesia.
Selama penulisan skripsi ini ada berbagai hambatan dan kesuliatan yang
peneliti hadapi. Namun, berkat petunjuk dan hidayah Allah SWT, dukungan,
bimbingan, serta bantuan dari berbagai pihak, skripsi ini dapat diselesaikan
dengan baik. Skripsi ini peneliti persembahkan kepada Ibunda tercinta dan
Ayahanda tersayang, terimakasih untuk cinta dan kasih sayang yang tak lekang
oleh waktu. Pada kesempatan ini izinkanlah peneliti menyampaikan terima kasih
yang tulus kepada :
1. Bapak Prof. Dr. H. Basri Modding., SE., M.Si selaku Rektor Universitas
Muslim Indonesia
2. Bapak Prof. Dr. H. Mahfudnurnajamuddin,SE., MM selaku Dekan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muslim Indonesia
3. Bapak Dr. Suriyanti, SE., MM selaku ketua jurusan Manajemen
4. Bapak Dr. Asdar Djamereng, SE., MM selaku dosen pembimbing I dan
bapak Dr. Masruhi Kamidin, SE., MM Selaku dosen Pembimbing II atas
kesediaannya memberikan bimbingan dan ilmu pengetahuan yang sangat
membangun dalam proses menyelesaikan skripsi ini
vi
5. Para Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muslim Indonesia yang
telah membagikan ilmunya kepada peneliti. Dan para staf dan karyawan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muslim Indonesia yang telah
banyak membantu sehingga urusan administrasi peneliti menjadi lancar.
6. Seluruh pihak yang tidak dapat dituliskan satu persatu, teruntuk yang sering
bertanya kapan ujian hasil , terimakasih atas bantuan dan jam pengingatnya
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Semoga ALLAH SWT membalas semua kebaikan mereka, serta ilmu, amal
dan iman yang kita miliki dapat diterima di sisi-Nya. Akhirnya, dengan segala
kerendahan hati, penulis mempersembahkan skripsi ini kelak dapat bermanfaat
kepada semua pihak yang berkepentingan khususnya bagi penelitian yang akan
datang. Semoga ALLAH SWT senantiasa mengiringi setiap langkah kita.
Amiiin yaa rabbal ‘aalamiin.
.
Peneliti
vii
ABSTRAK
viii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL...............................................................................................i
HALAMAN SAMPUL DALAM..........................................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING..................................................iii
HALAMAN PERSETUJUAN PENGUJI...........................................................iv
PERNYATAAN ORISINALITAS........................................................................v
KATA PENGANTAR...........................................................................................vi
ABSTRAK...........................................................................................................viii
DAFTAR ISI..........................................................................................................ix
DAFTAR TABEL.................................................................................................xi
DAFTAR GAMBAR............................................................................................xii
DAFTAR LAMPIRAN.......................................................................................xiii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang...........................................................................................1
B. Rumusan Masalah......................................................................................7
C. Tujuan Penelitian.......................................................................................8
D. Manfaat Penelitian.....................................................................................8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..........................................................................10
A. Kajian Teori.............................................................................................10
1. Keuangan dan Laporan Keuangan.........................................................10
2. Saham....................................................................................................18
3. Profitabilitas..........................................................................................24
4. Rasio Likuiditas.....................................................................................27
5. Rasio Solvabilitas..................................................................................29
B. Penelitian Terdahulu................................................................................30
C. Hipotesis..................................................................................................32
BAB III METODE PENELITIAN.....................................................................34
A. Lokasi dan Waktu Penelitian...................................................................34
B. Populasi dan Sampel................................................................................34
C. Metode Pengumpulan Data......................................................................38
D. Jenis Data dan Sumber Data....................................................................38
ix
E. Analisis Data............................................................................................39
F. Definisi Operasional................................................................................43
BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI OBJEK PENELITIAN..................45
A. Sejarah Bursa Efek Indonesia..................................................................45
B. Sejarah Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia (BEI)...............49
C. Profil Perusahaan Perbankan...................................................................51
D. Aktivitas Perusahaan Sub Sektor Perbankan...........................................52
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.....................................55
A. HASIL PENELITIAN.............................................................................55
B. Pembahasan.............................................................................................66
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN...................................................................71
A. Simpulan..................................................................................................71
B. Saran........................................................................................................71
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
x
DAFTAR TABEL
xi
DAFTAR GAMBAR
xii
DAFTAR LAMPIRAN
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pasar modal memiliki peran penting dalam suatu kegiatan ekonomi dan juga
aktivitas bisnis. Selain itu, di banyak negara yang menggunakan sistem ekonomi
pasar, pasar modal menjadi salah satu sumber kemajuan kegiatan ekonomi karena
dapat menjadi sumber dan alternatif pendanaan bagi perusahaan selain bank.
mensyaratkan agunan bagi perusahaan yang memerlukan dana seperti pada bank,
melainkan cukup dengan menunjukkan prospek yang baik maka surat berharga
negara sangatlah besar karena dinamisnya aktivitas pasar modal di suatu negara
Pasar modal salah satu alternatif investasi bagi masyarakat. Melalui pasar modal,
2012:2). Keberadaan pasar modal di suatu negara dapat menjadi acuan untuk
kebijakan yang diterapkan tersebut kondisi stimulus dan bahkan ketahahan bisa
diperoleh dengan efek lebih jauh mampu memberikan kontribusi positif pada
empat cara; Pertama, teori perusahaan dapat berarti analisis yang berkaitan dengan
saja memiliki tujuan yang berbeda-beda. Bagi perusahaan swasta tujuan utamanya
secara periodik, laporan berupa neraca, rugi laba, arus kas, dan perubahan modal
salama pencapaian sasaran organisasi dan dalam mematuhi standar perilaku yang
telah ditetapkan sebelumnya agar sesuai dengan hasil yang diharapkan. Penilaian
dalam suatu periode tertentu. Agar laporan keuangan dapat memberikan informasi
yang lebih luas dan lebih mendalam, perlu dilakukan analisis laporan keuangan
dari hasil perbandingan dari satu pos laporan keuangan dengan pos linnya yang
dalam laporan keuangan dengan cara membagi satu angka dengan angka lainnya.
satu laporan keuangan atau antarkomponen yang ada di antara laporan keuangan.
rasio keuangan, analisis kelemahan dan kekuatan dibidang financial akan sangat
membantu dalam menilai prestasi manajemen masa lalu dan prospeknya di masa
dating. Rasio tersebut dapat memberikan indikasi apakah perusahaan memiliki kas
investasi yang baik, dan struktur modal yang sehat sehingga tujuan
indikator yaitu melalui net profit margin (NPM), return on asset (ROA), return on
equity (ROE), return on investment (ROI) dan earning per share (EPS). Rasio
baik para manajemen perusahaan dalam mengelola perusahaan. Jika ditinjau dari
pemodal besar lain untuk masuk kedalam bisnis tersebut sedangkan bagi investor
lain yang cukup dengan membeli saham di bursa, untuk mendapatkan tingkat
dibandingkan dengan alternatif investasi yang lain seperti obligasi, deposito, dan
tabungan. Hal tersebut disebabkan karena pendapatan yang diharapkan dari saham
bersifat tidak pasti, karena pendapatan saham bisa berasal dari dividen atau capital
investasi dengan resiko yang relatif tinggi, keuntungan yang diberikan investasi
saham di bursa efek juga relatif tinggi. Oleh karenanya supaya investor tidak
terjebak pada kondisi yang merugikan, penanaman modal dalam bentuk investasi
penyebab fluktuasi harga saham yang akan dibeli. Dengan mengetahui pengaruh
modalnya.
perbankan merupakan salah satu sektor yang sangat penting bagi suatu negara.
Keberadaan perbankan akan berlangsung lama dan akan terus berkembang dari
pencapaian hasil yang cukup baik dengan memiliki kapitalisasi pasar dan
likuiditas 2 yang tinggi. Bahkan beberapa saham perbankan yang go public yang
tercatat di BEI memiliki kenaikan harga yang pesat dan termasuk dalam kategori
saham yang paling aktif. Harga saham perusahaan perbankan yang terjadi dalam 5
Harga saham
14000
12000 11650 11425 11575 11675
10775
9900
10000 9250 8800
8000
8000 7375
6100
6000 4990 5525
3570 3640 3660
4000
2540
1295 1740
2000 1205
0
2014 2015 2016 2017 2018
penurunan harga saham yakni seperti yang terjadi pada Bank Bank Rakyat
Indonesia (Persero) Tbk, Bank Mandiri (Persero) Tbk, pada tahun 2016 sampai
dengan 2018 dan juga ada beberapa perusahaan yang mengalami kenaikan harga
saham yakni pada 3 tahun terakhir penelitian dari tahun 2016 sampai dengan 2018
yakni Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dan Bank Nasional Indonesia
(Persero) Tbk.
manajemen dapat dicapai bila penggunaan modal yang dimiliki secara efektif dan
efisien, hasil yang optimal akan dicapai dengan menggunakan keseluruhan modal
keuntungan
(ROE) dan Price Earning Ratio (PER) secara simultan berpengaruh terhadap
(ROA) yang berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap harga saham pada
Ratio (PER) berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham pada
perusahaan perbankan.
berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham, sementara variabel CAR
dan LDR tidak berpengaruh terhadap harga saham bank BUMN yang listing di
BEI
maka penelitian ini dilakukan untuk menguji kembali pengaruh beberapa faktor
saham. Dan juga motivasi dari penelitian ini adalah untuk dapat mengetahui
adanya konsistensi hasil pada penggunaan sampel dan periode penelitian yang
menjadikan BEI sebagai obyek penelitian, dimana penelitian yang akan dilakukan
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
Indonesia
D. Manfaat Penelitian
A. Kajian Teori
standar dan ketentuan dalam SAK (Standar Akuntansi Keuangan) atau GAAP
mencerminkan prestasi kerja dalam periode tertentu. Hal ini sangat penting
dan posisi kas tertentu. Dengan pengukuran kinerja keuangan, dapat dilihat
bahkan meningkatkannya.
13
suatu periode,
1) Pihak Internal
memimpin perusahaan.
2) Pihak Eksternal
adalah:
dipimpinnya.
11) Akademis, laporan keuangan menjadi bahan dasar yang diolah untuk
dilakukan.
16
kegiatan perusahaan selama satu tahun dan nantinya laporan ini akan
Keseluruhan isi laporan tahunan ini diatur oleh regulator Bursa Efek
yaitu BAPEPAM.
pemilik.
periode tertentu.
Peraturan BankIndonesia.
2. Saham
Saham merupakan salah satu instrumen pasar modal yang paling diminati
klaim atas aset perusahaan, dan berhak hadir dalam rapat umum pemegang
saham (RUPS).
jelas nilai nominal, nama perusahaan, dan diikuti dengan hak dan kewajiban
satu 16 instrument pasar modal yang paling banyak diminati oleh investor,
dan di ikuti dengan hak dan kewajiban yang dijelaskan kepada setiap
pemegangnya.
a. Harga Saham
pemegang saham.
perusahaan. Harga saham pada satu waktu tertentu akan bergantung pada
arus kas yang diharapkan diterima di masa depan oleh investor jika investor
membeli saham.
prestasi yang semakin baik, maka keuntungan yang didapat dan dihasilkan
saham yang terjadi di pasar bursa pada saat tertentu yang ditentukan oleh
pelaku pasar dan ditentukan oleh permintaan dan penawaran saham yang
turun.
bahwa harga saham adalah harga yang terbentuk sesuai permitaan dan
penutupan.
1) Harga Nominal,
2) Harga Perdana,
3) Harga Pasar
investor, maka harga pasar adalah harga jual dari investor yang
satu dengan investor yang lain. Harga ini terjadi setelah saham
emiten dari penjamin emisi harga ini yang disebut sebagai harga
4) Harga Pembukaan
pembeli pada saat jam bursa dibuka. Bisa saja terjadi pada saat
dimulainya hari bursa itu sudah terjadi transaksi atas suatu saham,
dan harga sesuai dengan yang diminta oleh penjual dan pembeli.
5) Harga Penutupan
pembeli pada saat akhir hari bursa. Pada keadaan demikian, bisa
saja terjadi pada saat akhir hari bursa tiba-tiba terjadi transaksi
pembeli. Kalau ini yang terjadi, maka harga penutupan itu telah
6) Harga Tertinggi
Harga tertinggi suatu saham adalah harga yang paling tinggi yang
terjadi pada hari bursa. Harga ini dapat terjadi transaksi atas suatu
saham lebih dari satu kali tidak pada harga yang sama.
paling rendah yang terjadi pada hari bursa. Harga ini dapat terjadi
apabila terjadi transaksi atas suatu saham lebih dari satu kali tidak
harga tertiggi.
terendah.
23
saham di pasar modal, hal ini terjadi karena harga saham dapat
perusahaan.
1) Faktor Internal
sebelum akhir tahun viscal dan setelah akhir tahun vicscal Earning
Per Share (EPS), Dividen Per Shere (DPS), Price Earning Ratio,
1) Faktor Eksternal
manajernya.
ditentukan oleh beberapa faktor seperti laba per lembar saham atau earning
pershare, rasio laba terhadap harga per lembar saham atau price earning
ratio,tingkat bunga bebas risiko yang diukur dari tingkat bunga deposito
Semakin baik kinerja suatu perusahaan akan berdampak pada laba yang
3. Profitabilitas
a. Pengertian Profitabilitas
suatu perusahaan dapat dinilai melalui berbagai cara tergantung pada laba
dan aset atau modal yang akan diperbandingkan satu dengan lainnya.
perusahaan. Hal ini ditunjukkan oleh laba yang dihasilkan dari penjualan
kemampuan, dan sumber yang ada seperti kegiatan penjualan, kas, modal,
Operating Ratio.
tahun sekarang
sendiri
5) Rasio Pertumbuhan.
yang digunakankan yakni Earning Per Share (EPS). Rasio per lembar
saham (Earning Per Share) atau disebut juga rasio nilai buku, merupakan
Laba Bersih
EPS =
Jumlah saham beredar
4. Rasio Likuiditas
dengan nama rasio modal kerja merupakan rasio yang digunakan untuk
dengan total passiva lancar (utang jangka pendek). Penilaian dapat dilakukan
yang secara jatuh tempo pada saat ditagih. Artinya, kemampuan untuk
kewajiban yang berumur di bawah satu tahun atau sama dengan satu tahun,
Dalam hal ini aktiva lancar dikurangi sediaan dan utang yang dianggap
e. Untuk mengukur seberapa besar uang kas yang tersedia untuk membayar
utang.
kinerjanya, dengan melihat rasio likuiditas yang ada pada saat ini.
ketiga.
Loan to Deposit Ratio (LDR) Loan to Deposit Ratio adalah rasio antara
seluruh jumlah kredit yang diberikan bank dengan dana yang diterima oleh
berarti bahwa bank tersebut memiliki sumber dana yang cukup tersedia untuk
5. Rasio Solvabilitas
perusahaan dibiayai oleh utang atau oleh pihak lain dengan kemampuan
memiliki rasio solvabilitas yang tinggi, hal ini akan berdampak timbulnya
risiko kerugian lebih besar, tetapi juga ada kesempatan mendapat laba juga
tentu mempunyai risiko kerugian lebih kecil pula, terutama pada saat
(Total Debt )
Total Debt Equity Ratio= x 100 %
( Total Equity )
a. Total Debt to Equity Ratio ini menunjukkan bagian bagian dari setiap
b. Total Debt to Total Asset, total Debt to Total Asset ini menunjukkan
bagian dari setiap rupiah modal sendiri yang dijadikan hutang jangka
panjang.
LongTerm Liabilities
Long Term Debt ¿ Equity= x 100 %
Capital
31
B. Penelitian Terdahulu
(ROE), Earning Per Share (EPS), Debt to Equity Ratio (DER), Current
Ratio (CR), Price Earning Ratio (PER), Ukuran Perusahaan dan harga
(DER), Current Ratio (CR), Price Earning Ratio (PER) dan Ukuran
2. Dian Fordian (2017) Pengaruh CAR, LDR, dan EPS Terhadap Harga
Saham (Studi Pada Bank BUMN Yang Listing Di Bei Periode 2012 –
2016). variabel penelitian; EPS, CAR, dan LDR dan harga saham. Hasil
positif dan signifikan terhadap harga saham, sementara variabel CAR dan
LDR tidak berpengaruh terhadap harga saham bank BUMN yang listing di
BEI
32
3. Ema Novasari (2013). “Pengaruh PER, EPS, ROA dan DER terhadap
Bursa Efek Indonesia (BEI). Varibel penelitian: PER, EPS, ROA dan DER
dan harga Saham. Hasil Penelitian Secara parsial variable PER tidak
On Equity (ROE) Dan Price Earning Ratio (PER) Terhadap Harga Saham
dan LDR sedangkan CAR, NIM, ROE, dan BOPO tidak berpengaruh
C. Hipotesis
1. Lokasi penelitian
mengambil data di Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia yaitu PT. IDX di
Indonesia, Jl. Urip Sumoharjo No. 5 dan melalui website resmi Bursa Efek
Indonesia (www.idx.co.id).
2. Waktu Penelitian
kurang lebih 3 bulan, dari bulan Desember 2019 sampai dengan Februari 2020.
1. Populasi
yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh Bank BUMN terdaftar di
Bursa Efek Indonesia selama tahun 2014 hingga 2018. Adapun Bank BUMN
perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2013 hingga
2017.
20. BJBR (Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk)
37
2. Sampel
dan akan diteliti pada penelitian ini badan usaha milik negara (BUMN)
yaitu:
yang digunakan. Data tersebut seperti: narrative text, foto, tabel dan
penelitian ini.
1. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif.
Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau bilangan. Sesuai
2. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data yang telah
diolah sebelumnya, yaitu data yang diperoleh oleh peneliti yang berasal
dari informasi tertulis atau biasa disebut data sekunder seperti buku,
perhatian utama.
E. Analisis Data
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis
Sementara untuk pengujian hipotesisnya menggunakan uji parsial (uji t) dan uji
regresi linier berganda yang digunakan untuk menganalisis dalam penelitian ini
a. Uji Normalitas
apakah dalam suatu model regresi linier variabel terikat dan variabel bebas
mengharuskan normalitas datas dengan kata lain model regresi yang baik
1) Histogram
normalitas
normalitas.
b. Uji Multikolinearitas
mempunyai korelasi antara variabel bebas, dengan kata lain Model regresi
regresi salah satunya dilihat dari: (1) nilai tolerance dan lawannya; dan (2)
lainnya Nilai cut off yang umum dipakai untuk menunjukan adanya
42
multikolinearitas adalah nilai tolerance < 0.10 atau sama dengan nilai VIF >
10 (Ghozali, 2016).
c. Uji Heteroskedastisitas
tidak efisien, baik dalam sampel kecil maupun besar. Salah satu cara yang
adalah dengan melihat pada grafik scatter plot. Jika ada pola tertentu seperti
heteroskedastisitas. Jika tak ada pola yang jelas maka tidak terjadi gejala
heteroskedastisitas.
Regresi Linear Berganda. Analisis regresi linear berganda ini digunakan untuk
variable independent (LDR DER dan EPS). Untuk hasil yang lebih efektif,
software SPSS digunakan sebagai alat bantu dalam menghitung regresi linear
berganda.
Dimana:
43
Y = Harga Saham
X1 = Likuiditas (LDR)
X2 = Solvabilitas (DER)
X3 = Profitabilitas (EPS)
α = Konstanta
b = Koefisien regresi
e = Error
dependen dimana nilai R2 berkisar antara 0 sampai 1(0≤ R2≤1). Semakin besar
nilai R2, maka semakin besar variasi variabel dependen yang dapat dijelaskan
akan semakin kecil variasi variabel dependen yang dapat di jelaskan oleh
variabel independen.
dengan taraf signifikansi 0,05. Jika nilai signikansi< taraf signifikan 0,05 maka
hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima atau dengan kata lain H a
diterima dan H0 ditolak. Sebaliknya Jika nilai signikansi > taraf signifikan 0,05
44
maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini ditolak atau dengan kata lain
F. Definisi Operasional
Secara historis, pasar modal telah hadir jauh sebelum Indonesia merdeka.
Pasar modal atau bursa efek telah hadir sejak jaman kolonial Belanda dan
tepatnya pada tahun 1912 di Batavia. Pasar modal ketika itu didirikan oleh
Meskipun pasar modal telah ada sejak tahun 1912, perkembangan dan
pertumbuhan pasar modal tidak berjalan seperti yang diharapkan, bahkan pada
disebabkan oleh beberapa faktor seperti perang dunia ke I dan II, perpindahan
berbagai kondisi yang menyebabkan operasi bursa efek tidak dapat berjalan
pasar modal pada tahun 1977, dan beberapa tahun kemudian pasar modal
Dunia I.
47
4. Awal tahun 1939 : Karena isu politik (Perang Dunia II) Bursa Efek
Indonesia.
pasar modal.
1996.
. Efek Surabaya.
Indonesia.
pertambangan, sektor industri dasar kimia, sektor aneka industri, sektor industri
barang konsumsi, sektor properti, sektor infrastruktur, sektor keuangan, dan sektor
Sektor keuangan adalah salah satu kelompok perusahaan yang ikut berperan
aktif dalam pasar modal karena sektor keuangan merupakan penunjang sektor rill
perusahaan yang saat ini banyak diminati oleh para investor karena imbal hasil
atau return atas saham yang akan diperoleh menjanjikan. Bank dikenal sebagai
dan deposito. Kemudian bank juga dikenal sebagai tempat untuk meminjam uang
adalah “badan usaha yang menghimpun dan dari masyarakat dalam bentuk
November 1998 tentang perbankan, yang dimaksud dengan bank adalah “badan
usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan
dalam bidang keuangan, artinya aktivitas perbankan selalu berkaitan dalam bidang
dana dari masyarakat. Bank bertugas mengamankan uang tabungan dan deposito
berjangka serta simpanan dalam rekening koran atau giro. Sebagai penyalur dana
atau pemberi kredit bank memberikan kredit bagi masyarakat yang membutuhkan
Berikut ini adalah profil bank BUMN pada subsektor perusahaan perbankan
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2014 – 2018 yang mana
Bank BNI Berdiri sejak 1946, BNI merupakan bank pertama yang didirikan
modal pada tahun 1955, status Bank Negara Indonesia diubah menjadi bank
baik bagi sektor usaha nasional. Nama Bank Negara Indonesia 1946 resmi
digunakan mulai akhir tahun 1968. Perubahan ini menjadikan Bank Negara
pengusaha kecil.
Bank Mandiri didirikan pada 2 Oktober 1998, sebagai bagian dari program
Pada bulan Juli 1999, empat bank pemerintah -- Bank Bumi Daya, Bank
tahun 1968 tanggal 19 Desember 1968 yang sebelumnya (sejak tahun 1964)
BTN menjadi BNI unit V (lima). Jika tugas utama saat pendirian Posts Paar
Bank (1897) sampai dengan BTN (1968) adalah bergerak dalam lingkup
berikut:
1. Penciptaan uang
Uang yang diciptakan oleh bank umum adalah uang giral yaitu alat
mekanisme pembayaran. Hal ini dimungkinkan karena salah satu jasa yang
pembayaran. Beberapa jasa yang amat dikenal adalah kliring, transfer uang,
toll card, sms banking, mobile banking, internet banking, dan layanan
terbaru bagi para pengguna smart phone layanan blackberry banking dengan
rekening, info kurs, info suku bunga tabungan, deposito Rupiah, deposito
Dana yang paling banyak dihimpun oleh bank umum adalah dana simpanan.
kredit.
barang berharga yang dimilikinya seperti perhiasan, uang, dan ijazah dalam
kotak-kotak yang sengaja disediakan oleh bank umum untuk disewa (safe
surat berreturn.
A. HASIL PENELITIAN
1. Statistik Deskriptif
(DER) dan Profitabilitas (EPS). Nilai statistik yang dihasilkan dalam proses
Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, yang dipublikasikan dari tahun 2014
Data ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari situs resmi Bursa
Efek Indonesia dan Situs pribadi Perusahaan yang dalam penelitian dalam
bentuk laporan data-data lainnya yang mendukung dalam penelitian ini. Serta
Tabel 2.
Hasil Analisis Deskriptif
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Sum Mean Std. Deviation
Harga saham 20 1205,00 11675,00 134690,00 6734,5000 3766,94344
LDR 20 81,68 108,86 1840,82 92,0410 8,55464
DER 20 5,09 11,40 140,96 7,0480 2,15556
EPS 20 108,40 1061,88 10958,40 547,9200 315,24117
Valid N 20
(listwise)
Sumber: Output SPSS statistic
a. Harga saham
harga saham sebesar 1205,00 dan nilai maksimum 11675,00. Hasil tersebut
menunjukkan bahwa besar harga saham perusahaan pada Bank BUMN yang
standar deviasi 3766,94344. Nilai rata – rata (mean) lebih kecil dari standar
deviasi, yang berarti bahwa data harga saham dapat dikatakan baik.
b. Likuiditas (LDR)
Likuiditas (LDR) sebesar 81,68 dan nilai maksimum 108,86. Hasil tersebut
berkisar antara 81,68 sampai 108,86 dengan rata-rata 92,0410 pada standar
deviasi 8,55464. Nilai rata – rata (mean) lebih besar dari standar deviasi,
c. Solvabilitas (DER)
Solvabilitas (DER) sebesar 5,09 dan nilai maksimum 85,87. Hasil tersebut
penelitian ini berkisar antara 5,09 sampai 85,87 dengan rata-rata 11,40 pada
standar deviasi 2,15556. Nilai rata – rata (mean) lebih besar dari standar
deviasi, yang berarti bahwa data Solvabilitas (DER) dapat dikatakan baik
d. Profitabilitas (EPS)
Bank BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang menjadi sampel
547,9200 pada standar deviasi 315,24117. Nilai rata – rata (mean) lebih
besar dari standar deviasi, yang berarti bahwa data Profitabilitas (EPS) dapat
dikatakan baik.
a. Uji Normalitas
atau tidak. Model regresi yang baik adalah model regresi yang berdistribusi
60
histogram.
diagonal. Akan tetapi grafik histogram ini hasilnya tidak terlalu akurat
Pada grafik normal plot terlihat titik-titik menyebar disekitar garis diagonal
Melihat kedua grafik diatas, dapat disimpulkan bahwa model regresi dalam
b. Uji Multikolinearitas
variabel bebas (independent) pada model regresi. Pada model regresi yang
baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel. Untuk menguji ada
atau tidaknya multikolinearitas dalam model regresi dapat dilihat dari nilai
(VIF). Nilai cut-off yang umum dipakai adalah nilai tolerance 0,01. Salah
62
Variance Inflation Factor (VIF). Jika nilai VIF > 10 maka terjadi
multikolinearitas.
Tabel 3.
Hasil Uji Multikolinearitas
variabel independen yang diajukan oleh peneliti untuk diteliti bebas dari
multikolinearitas. Hal ini dapat dibuktikan dengan melihat table diatas yang
menunjukkan nilai VIF dari masing-masing variabel independen < 10, dan
a. Uji Heterokedestisitas
Scatterplot). Jika: 1. Jika ada pola tertentu terdaftar titik-titik, yang ada
63
yang jelas, serta titik-titik menyebar keatas dan dibawah 0 pada sumbu Y,
acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu, hal ini menunjukkan bahwa
Tabel 4.
Hasil Uji Regresi Linear Berganda
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) 18,227 5,484 3,324 ,004
ln_X1 -2,728 1,202 -,328 -2,270 ,037 ,241 4,145
ln_X2 -,447 ,316 -,165 -1,413 ,177 ,368 2,714
ln_X3 ,583 ,110 ,564 5,301 ,000 ,446 2,244
a. Dependent Variable: ln_Y
Sumber: output SPSS (2020)
variabel dependen (harga saham) dan variabel independen (LDR, DER, EPS)
sebagai berikut:
apabila LDR, DER, dan EPS bernilai konstan (tidak berubah) maka
4. Uji Determinasi
Tabel 5.
Hasil Uji Determinasi
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate Durbin-Watson
1 ,959 a
,919 ,904 ,23112 1,560
a. Predictors: (Constant), ln_X3, ln_X2, ln_X1
b. Dependent Variable: ln_Y
Sumber: Output SPSS, 2020
Berdasarkan tabel 5 diatas besarnya nilai Adjusted R-squared adalah
0,919. Hal ini menujukkan Harga Saham dapat dijelaskan oleh variabel
(LDR, DER, EPS) sebesar 91,9%. Sedangkan sisanya 8,1% dijelaskan oleh
Uji statistik t dalam penelitian ini dapat dilihat pada nilai probabilitas t-
statistic lebih kecil dari tingkat signifikansi α = 0.05 atau 5% maka secara
dependen.
Tabel 6.
Hasil Uji t (parsial)
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) 18,227 5,484 3,324 ,004
ln_X1 -2,728 1,202 -,328 -2,270 ,037 ,241 4,145
ln_X2 -,447 ,316 -,165 -1,413 ,177 ,368 2,714
ln_X3 ,583 ,110 ,564 5,301 ,000 ,446 2,244
a. Dependent Variable: ln_Y
B. Pembahasan
Harga saham, pada 4 Bank BUMN yang terdaftar pada BEI periode 2014-2018
pengaruh negatif terhadap Harga Saham. Sementara dari hasil uji parsial (uji t),
Saham di Bank BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, hasil ini berarti
kredit macet yang dapat berdampak pada penurunan laba, disamping itu jika
kredit dapat disalurkan secara efektif akan mendatangkan laba bagi bank. LDR
yang tinggi akan menimbulkan dua dampak yaitu bila kredit disalurkan secara
efektif maka akan mendatangkan laba, sedangkan bila ekspansi kredit kurang
LDR adalah rasio antara jumlah kredit yang diberikan bank dengan dana
yang diterima oleh bank. Rasio ini menunjukkan salah satu penilaian likuiditas
rasio LDR meningkat secara relatif banker kurang minat untuk memberikan
simultan, seluruh variabel independen yang terdiri dari Capital Adequacy Ratio
adalah NPL, ROA dan LDR sedangkan CAR, NIM, ROE, dan BOPO tidak
pengaruh negatif terhadap Harga Saham. Sementara dari hasil uji parsial (uji t),
Saham di Bank BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, hasil ini berarti
pada hutang. Menurut investor dan calon investor pengembalian modal yang
hutang. Kondisi seperti ini tidak disukai oleh investor karena deviden yang
diperoleh investor akan menurun, semakin besar DER maka akan semakin
dan utang jangka panjang, baik perusahaan masih berjalan maupun dalam
Hal ini sejalan dengan hasil penelitian Fatmawati (2019) yang berjudul
(DER), Current Ratio (CR), Price Earning Ratio (PER) dan Ukuran
Earning Ratio (PER) dan Ukuran Perusahaan untuk meningkatan harga saham
pengaruh positifterhadap Harga Saham. Sementara dari hasil uji parsial (uji t),
Saham di Bank BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, hasil ini berarti
Earning Per Share (EPS) adalah rasio antara laba bersih setelah pajak
dengan jumlah lembar saham (Tjptono dan Hendy, 2010). Informasi EPS suatu
dividend atau capital gain. Laba biasanya menjadi dasar penentuan pembayaran
dividend dan kenaikan nilai saham dimasa datang. Oleh karena itu, para
menyebabkan harga saham akan tinggi bahwa EPS berhubungan positif dan
72
. Hal ini sejalan dengan hasil penelitian Fatmawati (2019) yang berjudul
(DER), Current Ratio (CR), Price Earning Ratio (PER) dan Ukuran
Earning Ratio (PER) dan Ukuran Perusahaan untuk meningkatan harga saham
BAB VI
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitan dan kesimpulan maka saran yang dapat berkan
1. Bagi investor yang akan berinvestasi pada saham bank BUMN di BEI
variabel EPS bisa menjadi perhatian yang utama, variabel ini bisa
akan datang.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
78
COMPUTE ln_X1=LN(X1).
EXECUTE.
COMPUTE ln_X2=LN(X2).
EXECUTE.
COMPUTE ln_X3=LN(X3).
EXECUTE.
COMPUTE ln_Y=LN(Y).
EXECUTE.
REGRESSION
/DESCRIPTIVES MEAN STDDEV CORR SIG N
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA COLLIN TOL
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT ln_Y
/METHOD=ENTER ln_X1 ln_X2 ln_X3
/SCATTERPLOT=(*SRESID ,*ZPRED)
/RESIDUALS DURBIN HISTOGRAM(ZRESID) NORMPROB(ZRESID)
/SAVE RESID.
Regression
Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation N
ln_Y 8,6009 ,74664 20
ln_X1 4,5183 ,08984 20
ln_X2 1,9139 ,27639 20
ln_X3 6,0967 ,72257 20
Correlations
ln_Y ln_X1 ln_X2 ln_X3
Pearson Correlation ln_Y 1,000 -,879 -,743 ,901
ln_X1 -,879 1,000 ,794 -,743
ln_X2 -,743 ,794 1,000 -,563
ln_X3 ,901 -,743 -,563 1,000
Sig. (1-tailed) ln_Y . ,000 ,000 ,000
ln_X1 ,000 . ,000 ,000
ln_X2 ,000 ,000 . ,005
ln_X3 ,000 ,000 ,005 .
N ln_Y 20 20 20 20
ln_X1 20 20 20 20
ln_X2 20 20 20 20
ln_X3 20 20 20 20
80
Variables Entered/Removeda
Variables
Model Variables Entered Removed Method
1 ln_X3, ln_X2, . Enter
ln_X1 b
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate Durbin-Watson
1 ,959a ,919 ,904 ,23112 1,560
a. Predictors: (Constant), ln_X3, ln_X2, ln_X1
b. Dependent Variable: ln_Y
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 9,737 3 3,246 60,766 ,000b
Residual ,855 16 ,053
Total 10,592 19
a. Dependent Variable: ln_Y
b. Predictors: (Constant), ln_X3, ln_X2, ln_X1
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Model B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) 18,227 5,484 3,324 ,004
ln_X1 -2,728 1,202 -,328 -2,270 ,037 ,241 4,145
ln_X2 -,447 ,316 -,165 -1,413 ,177 ,368 2,714
ln_X3 ,583 ,110 ,564 5,301 ,000 ,446 2,244
a. Dependent Variable: ln_Y
81
Collinearity Diagnosticsa
Condition Variance Proportions
Model Dimension Eigenvalue Index (Constant) ln_X1 ln_X2 ln_X3
1 1 3,971 1,000 ,00 ,00 ,00 ,00
2 ,025 12,484 ,00 ,00 ,15 ,11
3 ,003 33,737 ,01 ,01 ,46 ,47
4 4,487E-5 297,473 ,99 ,99 ,39 ,42
a. Dependent Variable: ln_Y
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Predicted Value 7,1021 9,3508 8,6009 ,71589 20
Std. Predicted Value -2,094 1,048 ,000 1,000 20
Standard Error of Predicted ,064 ,168 ,099 ,030 20
Value
Adjusted Predicted Value 7,1052 9,3441 8,5831 ,72644 20
Residual -,37028 ,34611 ,00000 ,21209 20
Std. Residual -1,602 1,498 ,000 ,918 20
Stud. Residual -1,696 1,661 ,031 1,035 20
Deleted Residual -,41481 ,50625 ,01774 ,27630 20
Stud. Deleted Residual -1,813 1,767 ,030 1,071 20
Mahal. Distance ,504 9,045 2,850 2,427 20
Cook's Distance ,000 ,631 ,086 ,154 20
Centered Leverage Value ,027 ,476 ,150 ,128 20
a. Dependent Variable: ln_Y
82
Charts
83
NPAR TESTS
/K-S(NORMAL)=RES_1
/MISSING ANALYSIS.
NPar Tests
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized
Residual
N 20
Normal Parameters a,b
Mean ,0000000
Std. Deviation ,21208663
Most Extreme Differences Absolute ,135
Positive ,118
Negative -,135
Test Statistic ,135
Asymp. Sig. (2-tailed) ,200c,d
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
d. This is a lower bound of the true significance.
84
DESCRIPTIVES VARIABLES=Y X1 X2 X3
/STATISTICS=MEAN SUM STDDEV MIN MAX.
Descriptives
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Sum Mean Std. Deviation
Harga saham 20 1205,00 11675,00 134690,00 6734,5000 3766,94344
LDR 20 81,68 108,86 1840,82 92,0410 8,55464
DER 20 5,09 11,40 140,96 7,0480 2,15556
EPS 20 108,40 1061,88 10958,40 547,9200 315,24117
Valid N 20
(listwise)
85