Anda di halaman 1dari 40

ABSTRAK

Ahmad Musyaffa Zakirullah. 2020. Penerapan Metode Role Play dalam


Pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin.
Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan
Keguruan. Pembimbing: (I) Dra. Hj. Masyithah, M.Pd.I. (II) Mahmudah,
M.Pd.I.

Siswa banyak yang kurang menyukai mata pelajaran SKI, alasannya


karena mata pelajaran SKI membosankan dilihat dari penggunaan metode yang
monoton dan terlalu banyak materi sehingga membuat beberapa siswa
kebingungan dalam memahami materi mata pelajaran SKI. Adapun tujuan dalam
penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan metode Role Play
dalam pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqamah Banjarmasin yaitu dari
pelaksanaan pembelajaran di kelas dan deskripsi pelaksanaan di kelas, serta untuk
mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan metode Role Play dalam
pembelajaran SKI yaitu dari segi minat, perhatian, waktu, dan kondisi kelas.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian
yang bertujuan dengan terjun kelapangan untuk menggali dan mengumpulan
sejumlah data yang diperlukan mengenai Penerapan Metode Role Play dalam
Pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin Untuk
mengetahui penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI dan faktor-
faktor yang mempengaruhi penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu pendekatan penelitian
yang menghasilkan data deskriptif yaitu bersifat menggambarkan atau
menguraikan sesuatu hal menurut apa adanya dan menggambarkan masalah yang
diteliti berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang
dapat diamati dengan menggunakan pendekatan induktif. Objek dalam penelitian
ini adalah penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI di MTs Al-
Istiqamah Pengambangan Banjarmasin, sedangkan yang menjadi subjek
penelitiannya adalah siswa kelas VII yang berjumlah 29 anak dan 1 guru mata
pelajaran SKI.
Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh simpulan bahwa ada dua
penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI, yakni yang pertama
pelaksanaan pembelajaran di kelas dan yang kedua menyiapkan yang diperlukan
ketika pembelajaran yaitu RPP dan soal evaluasi. Adapun faktor-faktor yang
mempengaruhi penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI yaitu minat,
perhatian, waktu dan kondisi kelas.

v
PENERAPAN METODE ROLE PLAY DALAM
PEMBELAJARAN SKI DI MTS AL-ISTIQAMAH
PENGAMBANGAN BANJARMASIN

OLEH
AHMAD MUSYAFFA ZAKIRULLAH

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ANTASARI


BANJARMASIN
2020 M
PENERAPAN METODE ROLE PLAY DALAM
PEMBELAJARAN SKI DI MTS AL-ISTIQAMAH
PENGAMBANGAN BANJARMASIN

Skripsi
Diajukan Kepada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Untuk Memenuhi Sebagai Syarat
Guna Mencapai Gelar Sarjana
Pendidikan Agama Islam

Oleh
AHMAD MUSYAFFA ZAKIRULLAH
1401210555

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ANTASARI BANJARMASIN


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
BANJARMASIN
2021 M

i
ii
PERSETUJUAN

Skripsi yang berjudul : Penerapan Metode Role Play dalam


Pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqamah
Pengambangan Banjarmasin
Ditulis Oleh : Ahmad Musyaffa Zarullah
NIM : 1401210555
Fakultas : Tarbiyah dan Keguruan
Program : Strata Satu (S-1)
Tahun Akademik : 2019/2020
Tempat dan tanggal lahir : Bapinang Hilir, 01 Oktober 1996
Alamat : Jln. HM. Arsyad KM.10, Jalur IV No.41 RT.
011 RW. 003 Desa Eka Bahurui

Setelah diteliti dan diadakan perbaikan seperlunya, kami dapat menyetujuinya


untuk dipertahankan di depan Sidang Tim Penguji Skripsi Fakultas Tarbiyah dan
Keguruan UIN Antasari Banjarmasin.

Banjarmasin, 07 Juni 2020

Pembimbing Pembimbing
Bidang Konten dan Metodologi, Bidang Bahasa dan Teknik Penulisan,

Dra. Hj. Masyithah, M.Pd.I Mahmudah, M.Pd.I


NIP. 196012121987032005 NIP.198708212015032004

Mengetahui
Ketua Jurusan Pendidikan Agama Islam
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
UIN Antasari Banjarmasin

Surawardi, M.Ag.
NIP. 196801021998031002

iii
PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul: Penerapan Metode Role Play dalam Pembelajaran SKI di

MTs Al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin, ditulis oleh Ahmad Musyaffa

Zakirullah, NIM: 1401210555, telah diujikan dalam Sidang Tim Penguji Skripsi

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Antasari Banjarmasin pada:

Hari : Ahmad Musyaffa Zakirullah

Tanggal : 19 juli 2021

Dinyatakan : lulus

Nilai : 82 (A)

Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan


UIN Antasari Banjarmasin,

Prof. Dr. H. Juairiah, M.Pd.


NIP. 196001061986032004

TIM PENGUJI
Nama Tanda Tangan
1. Dra. Hj. Masyitah,M.Pd.I

2. Mahmudah, M.Pd.I

3. Muhdi,M.ag

iv
ABSTRAK

Ahmad Musyaffa Zakirullah. 2020. Penerapan Metode Role Play dalam


Pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin.
Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan
Keguruan. Pembimbing: (I) Dra. Hj. Masyithah, M.Pd.I. (II) Mahmudah,
M.Pd.I.

Siswa banyak yang kurang menyukai mata pelajaran SKI, alasannya


karena mata pelajaran SKI membosankan dilihat dari penggunaan metode yang
monoton dan terlalu banyak materi sehingga membuat beberapa siswa
kebingungan dalam memahami materi mata pelajaran SKI. Adapun tujuan dalam
penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan metode Role Play
dalam pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqamah Banjarmasin yaitu dari
pelaksanaan pembelajaran di kelas dan deskripsi pelaksanaan di kelas, serta untuk
mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan metode Role Play dalam
pembelajaran SKI yaitu dari segi minat, perhatian, waktu, dan kondisi kelas.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian
yang bertujuan dengan terjun kelapangan untuk menggali dan mengumpulan
sejumlah data yang diperlukan mengenai Penerapan Metode Role Play dalam
Pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin Untuk
mengetahui penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI dan faktor-
faktor yang mempengaruhi penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu pendekatan penelitian
yang menghasilkan data deskriptif yaitu bersifat menggambarkan atau
menguraikan sesuatu hal menurut apa adanya dan menggambarkan masalah yang
diteliti berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang
dapat diamati dengan menggunakan pendekatan induktif. Objek dalam penelitian
ini adalah penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI di MTs Al-
Istiqamah Pengambangan Banjarmasin, sedangkan yang menjadi subjek
penelitiannya adalah siswa kelas VII yang berjumlah 29 anak dan 1 guru mata
pelajaran SKI.
Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh simpulan bahwa ada dua
penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI, yakni yang pertama
pelaksanaan pembelajaran di kelas dan yang kedua menyiapkan yang diperlukan
ketika pembelajaran yaitu RPP dan soal evaluasi. Adapun faktor-faktor yang
mempengaruhi penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI yaitu minat,
perhatian, waktu dan kondisi kelas.

v
Karya Ini Ku Persembahkan Untuk

Abah dan Mama tercinta yang selalu memberikan doa dan motivasi untukku.

Cinta dan kasihmu atas segala do’a, jasa pengorbanan yang kalian limpahkan, atas

kasih sayang dan restu yang kalian berikan, tetes keringat yang kalian cucurkan

demi tercapainya impian ananda.

Dosen-Dosen yang telah memberikan pengetahuan dengan ikhlas, bimbingan dan

arahan serta motivasi dalam penyelesaian skripsi ini khususnya dosen

pembimbing ibu Dra. Hj. Masyithah, M.Pd.I. dan Mahmudah, M.Pd.I.

Adik-adikku Ahmad Khairul Muzakir dan Nurkhofifaturahmah yang selalu

mengingatkan abangnya ini, memberikan keceriaan dan kebahagiaan tanpa kalian

kehidupanku tidaklah berwarna.

Sanggar At-Ta’dib, para anggota Sanggar At-Ta’dib, dan KOPMA organisasiku

sebagai rumah kedua, tempat belajar kedua selain bangku perkuliahan, yang sudah

mengajarkan banyak hal.

Teman-teman PPL di MTs Al-Istiqamah dan teman-teman KKN grup Desa Pantai

Kapuas yang banyak memberikan pengalaman.

Teman terdekat Dewi Sakti Handayani yang sudah menemani dan membantu dari

awal perjuangan dengan usaha dan doa, dan juga semua yang tidak bisa saya

sebutkan satu persatu, saya ucapkan terima kasih yang tak terhingga yang selalu

memberikan semangat, motivasi, nasihat dan selalu ada saat suka dan duka, serta

tak sungkan untuk memberikan bantuan kepadaku dalam proses menyelesaikan

skripsi ini.Semoga kita semua sukses dalam segala urusan baik di dunia dan

akhirat.Aamiin.

vi
MOTTO

“Waktu adalah pedang. Jika kamu tidak memanfaatkannya dengan


baik, maka ia akan memanfaatkanmu”

(HR. Muslim)

vii
KATA PENGANTAR

َ ‫َلََٰل‬
َ ُ ‫الَ ََلا‬
َ ‫ص ََلا ُ ََا‬ ََ ِ ِّٰ ‫اَب ُو ْل ُ َال‬
‫اَاال ا ا‬ ُ ‫َناَاَ ْه َد ُ َاَ ْ ََ اَلِِل ََلِا ا اَال ِّٰ ِ ََااَ ْه َد ُ َنَ ا ا‬
‫ََحَ ا ادْم ا ا‬ ِ ‫اَ َْلدْم ُ َلِِّٰ َِب ا‬
َ ْ ‫ َِالْ َاَلَدْم‬ َ َْ
.َُ ‫َناَن ا اَمََبَلَ ْا‬ ِ ْ ‫َنَويا ِنَََ َُح ا ادْم ٍ َالَٰ َاِلَِِااَصحَبَِِن‬ ِ ِ ِ ِ
َ ْ ‫َْجَا‬ َْ َ ََ َ َ ََ ْ ٰ‫نَ ْهَرفَاْألَنْبيََء ََاالْ ُدْم ْر َو‬

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah

melimpahkan rahmat dan pertolongan-Nya. Shalawat dan salam semoga tetap

terlimpahkan kepada Nabi Muhammad Saw., yang telah menuntun manusia

menuju jalan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.

Dalam kesempatan ini tidak ada kata yang tertulis selain ungkapan rasa

terima kasih yang tak terbatas atas segala bantuan, bimbingan, serta perhatian

yang diberikan kepadapenulis selama pembuatan skripsi ini. Ucapan terima kasih

ini terutama penulis haturkan kepada yang terhormat :

1. Ibu Prof. Dr. H. Juairiah, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan

Keguruan UIN Antasari.

2. Bapak H. Surawardi, M.Ag. dan Bapak M. Adli Nurul Ihsan, M.Pd.I., selaku

Ketua dan Sekretaris Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan

Keguruan UIN Antasari.

3. Ibu Dra. Hj. Masyithah, M.Pd.I., selaku Pembimbing skripsi bidang Konten

dan Metode Penelitian dan Ibu Mahmudah, M.Pd.I., selaku Pembimbing

skripsi bidang Bahasa dan Teknik Penulisan.

4. Ibu Laila Rahmawati, S.Ag, SS. M, Hum., selaku Kepala Pusat Perpustakaan

Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin.

viii
5. Bapak Dr. Ahmad Syawqi, S.Ag., S.IPI., M.Pd.I., selaku Ketua Pengelola

Perpustakaan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Antasari.

6. Segenap Dosen dan Karyawan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Antasari

Banjarmasin.

7. Bapak Drs. Masriansyah, selaku Kepala Sekolah MTs Al-Istiqamah

Pengambangan dan seluruh guru dan para staf TU yang telah memberikan izin

penelitian, serta memberikan bantuan dalam pelaksanaan penelitian dan

membantu memberikan bantuan data demi lancarnya penelitian yang

dilaksanakan.

8. Semua pihak yang telah ikut berjasa dalam penyusunan skripsi ini yang tidak

mungkin disebutkan satu persatu.

Semoga amal baik yang telah diberikan dapat diterima di sisi Allah
Swt. dan mendapat limpahan rahmat dari-Nya, Aamiin.

Banjarmasin, 07 Juni 2020


Penyusun,

Ahmad Musyaffa Zakirullah


NIM. 1401210555

ix
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i


PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ....................................................... ii
PERSETUJUAN .............................................................................................. iii
PENGESAHAN ............................................................................................... iv
ABSTRAK ....................................................................................................... v
KATA PERSEMBAHAN ................................................................................ vi
MOTTO ........................................................................................................... viii
KATA PENGANTAR ..................................................................................... ix
DAFTAR ISI ................................................................................................... xi
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ..................................................... 1
B. Definisi Operasional ........................................................... 5
C. Rumusan Masalah ............................................................... 6
D. Alasan Memilih Judul ......................................................... 7
E. Tujuan penelitian ................................................................ 7
F. Signifikasi Penelitian .......................................................... 7
G. Kajian Pustaka ..................................................................... 8
H. Sistematika Penulisan .......................................................... 11

BAB II LANDASAN TEORI


A. Pengertian Metode Role Play, Pembelajaran SKI ............... 12
B. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penerapan Metode
Role Play dalam Pembelajaran SKI ..................................... 29

BAB III METODE PENELITIAN


A. Jenis dan Pendekatan ........................................................... 50
B. Subjek dan Objek Penelitian .............................................. 50
C. Data dan Sumber Data ......................................................... 51
D. Teknik Pengumpulan Data .................................................. 53
E. Teknik Pengolahan Data ...................................................... 56
F. Analisis Data ........................................................................ 57
G. Prosedur Penelitian .............................................................. 58

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN


A. Gambaran Singkat Lokasi Penelitian .................................... 60
B. Penyajian Data dan Pembahasan .......................................... 67

BAB V PENUTUP
A. Simpulan ............................................................................... 78
B. Saran-Saran ........................................................................... 79

x
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 81
LAMPIRAN -LAMPIRAN .............................................................................. 85
RIWAYAT HIDUP PENULIS ........................................................................

xi
DAFTAR TABEL

TABEL I : Data, Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data ... 55

TABEL II : Data Keadaan Siswa Tiga Tahun Terakhir ................. 62

TABEL III : Keadaan Guru danKaryawan di MTs Al-Istiqamah


Pengambangan Banjarmasin ......................................... 65

xii
DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I : Daftar Terjemah ............................................................ 85

LAMPIRAN II : Pedoman Pengumpulan Data ........................................ 86

LAMPIRAN III : RPP ............................................................................... 87

LAMPIRAN IV : Surat Keterangan Selesai Seminar ................................ 94

LAMPIRAN V : Surat Riset ..................................................................... 95

LAMPIRAN VI : Surat Selesai Riset......................................................... 96

LAMPIRAN VII : Riwayat Hidup Penulis ................................................. 97

xiii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Belajar sesungguhnya bukanlah semata kegiatan menghafal atau

kegiatan seorang guru dengan serta menuangkan sesuatu dalam benak para

siswanya, banyak hal yang kita ingat akan hilang dengan mudah, hanya dalam

waktu beberapa jam saja, karena mempelajari bukanlah menelan semuanya.

Untuk dapat mengingat apa yang telah diajarkan, siswa harus mengolahnya

atau memahaminya sendiri. ini berarti bahwa proses berhasil atau gagalnya

pencapaian tujuan pendidikan itu sangat bergantung pada proses belajar yang

dialami oleh siswa. Dalam hal ini guru memegang peran penting dalam

mengontrol kegiatan pengajaran di kelas, didukung dengan sumber belajar

lain seperti pengajaran melalui media, metode, maupun pendekatan dalam

pembelajaran.1 Sehingga pengajar mampu membangkitkan minat dan

motivasi siswa untuk belajar.

Dalam QS. Al-Maidah (5): 35 Allah swt., berfirman :

ِ ‫يا أَيُّها الَّ ِذين آمنواْ اتَّ ُقواْ اللّه وب ت غواْ اِلَي ِه الْو ِسيلَةَ وج‬
‫اه ُدواْ ِِف َسبِْيلِ ِه لَ َعلَّ ُك ْم تُ ْفلِ ُح ْون‬ َ َ َ ْ ُ َْ َ َ َُ َ ْ َ َ

1
Nana Sudjana dan Ahmad Rifa‟i, Teknologi Pengajaran. (Bandung: Sinar Baru Al-gesindo,
2007), h. 1113

1
2

Menurut Syekh Nawawi al-Bantani dalam Tafsir Marah Labid, surat al-Maidah [5]

ayat 35 memuat dua hal, yakni perintah menjauhi larangan dan perintah

melaksanakan kewajiban. Dalam pandangannya, perintah bertakwa kepada Allah swt

merupakan perintah meninggalkan segala hal yang diharamkan (dilarang). Sedangkan

perintah mencari wasilah menuju Allah swt artinya titah untuk melaksanakan hal

yang diperintahkan seperti ibadah dan berbagai ketaatan.

Melalui wasilah ketaatan dan menjauhi larangan, seseorang akan mampu menggapai

keridaan Allah swt. Karena pada dasarnya – secara umum – hukum taklif meliputi

dua hal utama, yakni menjauhi larangan dan melaksanakan perintah Allah

swt. Dalam hal ini, K.H. Ahmad Bahauddin Nursalim atau lebih dikenal dengan Gus

Baha pernah menerangkan bahwa pada hakikatnya tidak ada sesuatu yang mubah

kecuali hal tersebut merupakan bagian dari menjauhi kemaksiatan.

Kata wasilah pada surat al-Maidah [5] ayat 35 mirip maknanya dengan washilah,

yakni sesuatu yang menjadi perantara terhadap sesuatu yang lain. Dengan

demikian, wasilah adalah sesuatu yang menyambung dan mendekatkan sesuatu

dengan sesuatu yang lain atas dasar keinginan yang kuat untuk mendekat. Dalam

konteks seorang hamba, wasilah berarti sesuatu yang menghubungkannya dengan

Tuhan dalam rangka mendekatkan diri.2

2
Syekh Nawawi al-Bantani dalam Tafsir Marah Labid, surat al-Maidah [5] ayat 35
3

Implikasi dari ayat di atas dan kaitannya dengan belajar dan

pembelajaran bermuara pada pentingnya penggunaan metode menghantarkan

tercapainya tujuan pendidikan yang islami sebagaimana yang dicita-citakan.

Berkaitan dengan ini, sebenarnya guru mengemban tugas dan

tanggung jawab yang sangat berat untuk mengantarkan siswa pada arah dan

tujuan yang telah ditentukan. Sebagai pendidik guru harus mampu

menempatkan dirinya sebagai pengarah dan pembina serta pengembang

kemampuan siswa. Guru harus mampu mengarahkan bakat dan kemampuan

siswa dengan baik dan terarah. Ia juga harus berupaya membentuk

kemampuan siswa agar menjadi manusia yang dewasa yang berkemampuan

untuk menguasai ilmu pengetahuan, dan mengamalkannya untuk

kesejahteraan hidupnya. Terlebih pelajaran sejarah yang secara garis besar

menyampaikan informasi perkembangan peradaban manusia dari zaman ke

zaman. Dalam pembelajaran sejarah, untuk mencapai relevansi antara proses

pembelajaran di sekolah dengan proses sosiolisasi, guru dituntut untuk dapat

menciptakan suasana belajar yang demokratis-kreatif dalam pembelajaran,

yaitu suasana belajar yang melibatkan siswa aktif baik sebagai subjek maupun

objek, sehingga siswa dapat meningkatkan kemampuannya sesuai dengan

potensi yang ada pada diri.

Tetapi pada kenyataannya banyak sekolah yang belum mampu

menerapkan pembelajaran demokratis-kreatif, salah satunya adalah di MTs


4

Al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin, dari hasil pengamatan yang

peneliti lakukan suasana belajar demokratis-kreatif belum sepenuhnya dapat

diciptakan. Salah satu penyebabnya adalah guru belum mampu melakukan

pembelajaran yang bervariasi, strategi dan model yang digunakan dalam

pembelajaran masih monoton, sehingga siswa hanya berposisi pasif menerima

dan menyimpan data, fakta, teori atau informasi saja. Aktivitas belajar pada

umumnya dilakukan hanya sebatas mendengarkan ceramah, membaca buku,

serta mengerjakan latihan soal, hal tersebut menjadikan siswa merasa bosan

dan tidak tertarik mengikuti kegiatan belajar mengajar. Materi hafalan yang

cukup banyak membuat siswa merasa terbebani sehingga prestasi belajar

siswa pun rendah, terutama untuk materi sejarah. Kenyataan ini menunjukkan

bahwa pembelajaran sejarah selama ini selalu terpusat pada guru dan peran

siswa hanya penerima informasi. Kondisi seperti ini terkesan monoton, karena

tidak ada kreativitas siswa untuk mengembangan kemampuan yang ada pada

dirinya.

Untuk menyikapi masalah tersebut, diperlukan suatu metode

pembelajaran yang membuat siswa menjadi tertarik dan merasa senang

dengan aktivitas belajar yang dilakukannya. Strategi atau pendekatan apapun

yang diterapkan yang penting adalah dapat menarik dan memotivasi siswa

untuk giat belajar, sehingga minat untuk mempelajari SKI pun tinggi. Tidak

hanya sebatas pada ranah afektif yang bisa membuat siswa bisa

mengembangkan kualitas diri, mengembangkan kemampuan mental dan


5

keberaniannya saat berbicara di depan kelas serta cara bersosialisasi dengan

temannya.

Penggunaan metode yang tepat akan menentukan efektifitas dan

efisiensi pembelajaran. Pembelajaran perlu dilakukan dengan sedikit ceramah

dan metode-metode lain yang berpusat pada guru, serta lebih menekankan

pada interaksi dengan peserta didik. Penggunaan metode yang bervariasi akan

sangat membantu peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran.

Pengalaman belajar di sekolah harus fleksibel dan tidak kaku, serta perlu

menekankan pada kreativitas, rasa ingin tahu, bimbingan dan pengarahan ke

arah kedewasaan.3

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara di MTs Al-Istiqamah

Pengambangan Banjarmasin, menunjukkan bagaimana guru dalam

mengajarkan mata pelajaran SKI, ternyata hanya satu metode saja yang

digunakan yaitu metode ceramah dan melihat beberapa siswa di kelas tidak

memperhatikan guru ketika menjelaskan seperti siswa yang mengantuk, tidur

dan juga sibuk sendiri. Siswa banyak yang kurang menyukai mata pelajaran

SKI, alasannya karena mata pelajaran SKI membosankan dilihat dari

penggunaan metode yang monoton dan terlalu banyak materi sehingga

membuat beberapa siswa kebingungan dalam memahami materi mata

pelajaran SKI.

3
E. Mulyasa, Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan
Menyenangkan, (Bandung : PT Remaja Rosda Karya, 2008), h. 108
6

Dari studi pendahuluan inilah penulis tertarik untuk melakukan

penelitian mendalam tentang penerapan metode pembelajaran Role Play pada

mata pelajaran SKI. Mengingat sedikitnya minat siswa pada mata pelajaran

SKI yang mengakibatkan terpengaruhinya prestasi siswa. Sehingga, penulis

memberi judul ini “Penerapan Metode Role Play Dalam Pembelajaran

SKI di MTs Al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin”.

B. Definisi Operasional

Untuk menghindari salah persepsi dan lebih terarah dalam memahami

istilah yang ada, maka penulis tegaskan beberapa hal sebagai berikut:

1. Metode Pembelajaran Role Play

Role Play arti bermain peran pada prinsipnya merupakan metode

untuk „menghadirkan‟ peran-peran yang ada dalam dunia nyata ke dalam

suatu „pertunjukkan peran‟ di dalam kelas/pertemuan, yang kemudian

dijadikan sebagai bahan refleksi (umpan balik) agar anak didik

memberikan penilaian.4

2. Pembelajaran SKI

Pembelajaran Sejarah adalah bagaimana agar peserta didik mau belajar

sejarah, melalui belajar sejarah yang dipelajari diharapkan peserta didik

mampu memahami berbagai peristiwa sejarah. Kepada peserta didik

4
Syaiful Bahri Djamarah, Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Eduktif, (Jakarta: PT Rineka
Cipta, 2014), h. 404
7

SMA/MAN/sederjat sudah mulai berfikir bernalar, sejarah harus diberikan

secara kritis. Mereka diharapkan sudah bisa berfikir mengapa sesuatu

terjadi, apa sebenarnya yang telah terjadi dan kemana arah kejadian-

kejadian itu. Yang dimaksud dengan Pembelajaran SKI penulis yaitu pada

materi Dinasti Umayyah kelas VII di MTs Al-Istiqomah Pengambangan

Banjarmasin

Jadi yang dimaksud dengan penerapan metode role play pada

pembelajaran SKI meliputi penerapan metode role play dalam pembelajaran

SKI pada materi Dinasti Bani Umayyah kelas VII di MTs Al-Istiqomah

Pengambangan Banjarmasin.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut di atas, masalah pokok

yang menjadi pembahasan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai

berikut :

1. Bagaimana penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI di MTs

Al-Istiqomah Pengambangan Banjarmasin?

2. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan metode Role Play

dalam pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqamah Pengambangan

Banjarmasin ?
8

D. Alasan Memilih Judul

Alasan penulis memilih judul di atas adalah sebagai berikut :

1. Masih rendahnya sikap dan minat siswa untuk mengikuti proses

pembelajaran dalam mata pelajaran SKI

2. Pembelajaran SKI selama ini monoton sehingga perhatian siswa kurang

maksimal dalam proses pembelajaran. Siswa merasa jenuh ketika proses

pembelajaran SKI berlangsung.

3. Hasil belajar siswa masih rendah dalam pembelajaran SKI.

E. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan permasalahan yang diteliti, maka penelitian ini bertujuan :

1. Untuk mengetahui penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI

di MTs al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin.

2. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan metode

Role Play dalam pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqamah Pengambangan

Banjarmasin.

F. Signifikansi Penelitian

Hasil dari penelitian ini diharapkan berguna:

1. Sebagai sarana yang dapat menampung kreatifitas siswa dan guru yang

memungkinkan terlaksananya kualitas proses pembelajaran siswa untuk

selanjutnya.
9

2. Membantu guru dalam meningkatkan keefektifan, melakukan inovasi

dalam pembelajaran dan meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses

pembelajaran SKI dengan metode role play.

3. Membantu siswa dalam mengurangi bahkan menghilangkan rasa jenuh

dalam pembelajaran SKI sehingga kompetensi dalam mata pelajaran SKI

dapat tercapai secara optimal dan diharapkan dapat meningkatkan

semangat belajar siswa.

G. Kajian pustaka

Dalam tinjauan pustaka ini penulis mencoba untuk memberikan sedikit

tentang penelitian yang berkaitan penerapan metode role play dalam

pembelajaran SKI , sesuai dengan judul yang penulis tetapkan belum ada yang

meneliti. Meskipun ada sedikit kemiripan judul antara lain:

1) Rizqi Laili Safitri/1721143354, mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama

Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri

Tulungagung, dengan judul skripsi “Efektifitas Penggunaan Metode Role

Playing Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Kelas VII MTs Nurul

Pule Trenggalek”. Skripsi ini menggunakan penelitian berjenis penelitian

kualitatif yang bersifat analisis deskriptif. Dalam skripsi tersebut lebih

terfokus pada efektivitas penggunaan metode role playing dalam

meningkatkan prinsip, prosedur, dan konsep materi SKI siswa kelas VII-A

di MTs Nurul Huda Pule.


10

2) Khoirun Ni‟mah/10130128, dengan judul skripsi “Penerapan Metode

Pembelajaran Role Playing Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa

Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas X IIS3 MAN Kediri 2 Kota Kediri”.

Skripsi ini menggunakan penelitian berjenis penelitian kualitatif yang

bersifat analisis deskriptif. Dalam penelitian ini proses dalam penerapan

metode role playing untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa. Dan dari

hasil penilaian pembelajaran di setiap siklus prosentase keaktifan siswa

berbeda-beda, hal ini karena setiap siswa mempunyai karakter yang

berbeda-beda sehingga suasanan hati setiap siswa juga berbeda-beda yang

mempengaruhi keaktifan belajar setiap masing-masing siswa.

3) Ulfah Nur Hidayati/082336059, skripsi dengan judul “Penerapan Metode

Bermain Peran (Role Play) pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan

Islam Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VI Di MI GUPPI

Pakuncen Bobotsari Purbalingga Tahun Pelajaran 2010/2011”. Skripsi

ini menggunakan penelitian berjenis penelitian kualitatif yang bersifat

analisis deskriptif. Dalam penelitian lebih kepada hasil belajar siswa

apakah hasil baik atau tidak, dan ternyata banyak hasil baik yang didapat

karena siswa MI lebih mudah menyerap pemahaman dalam suatu adegan

cerita.

Dengan demikian, persamaan dalam penelitian di atas adalah sama-

sama meneliti penerapan metode role play dalam pembelajaran SKI maupun

sejarah, akan tetapi penelitian yang dilakukan oleh Rizqi Laili Safitri lebih
11

fokus dengan kefektifan metode role play untuk meningkatkan pemahaman

siswa kelas VII pada mata pelajaran SKI di MTs Nurul Pule Trenggalek.

Sedangkan penelitian kedua, yang dilakukan oleh Khoirun Ni‟mah lebih

mengarah kepada proses penerapan metode role play dalam meningkatkan

keaktifan siswa pada mata pelajaran Sejarah kelas X IIS3 MAN Kediri 2 Kota

Kediri. Sedangkan penelitian ketiga, yang dilakukan oleh Ulfah Nur Hidayati

lebih mengarah kepada penerapan metode Role Play dalam meningkatkan

hasil belajar siswa kelas VI di MI GUPPI Pakuncen Bobotsari Purbalingga.

Adapun penelitian yang penulis lakukan dengan penelitian di atas

tentunya memiliki banyak perbedaan dan bukan merupakan hasil plagiasi dari

skripsi manapun, karena penelitian yang dilakukan penulis ini tertuju kepada

penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI, adapun yang

perbedaannya adalah terletak pada rumusan masalah dan tujuan masalah. Di

samping itu, penelitian ini didasarkan pada fenomena yang ada di MTS Al-

Istiqamah Pengambangan Banjarmasin, dengan memfokuskan pada kefektifan

dan keaktifan siswa dalam pnerapan metode Role Play pada pembelajaran

SKI.
12

H. Sistematika Penulisan

Sistematika dalam penulisan ini terdiri dari lima bab, masing-masing

bab tersebut sebagai berikut:

Bab I Pendahuluan; yang berisikan latar belakang masalah, definisi

operasional, rumusan masalah, alasan memilih judul, tujuan penelitian,

signifikansi penelitian, kajian pustaka dan sistematika penulisan.

Bab II, landasan teoritis; yang berisikan masalah tentang pengertian

Metode Role Play (pengertian metode, pengertian role play, kelebihan dan

kelemahan metode role play, langkah-langkah pembelajaran metode Role

Play, Perencanaan penggunaan metode pembelajaran, penilaian metode

pembelajaran), Pembelajaran SKI dan faktor-faktor yang mempengaruhi

penerapan metode Role Play dalam pembelajaran SKI.

Bab III, metode penelitian; yang berisikan tentang jenis dan

pendekatan penelitian, desain penelitian, lokasi, subjek, dan objek penelitian,

data dan sumber data, teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data dan

analisis data dan prosedur penelitian.

Bab IV, laporan hasil penelitian; yang terdiri dari gambaran umum

lokasi penelitian, penyajian data dan dilengkapi dengan analisis data yang

berhubungan dengan perumusan masalah yang telah ditetapkan.

Bab V, penutup; yang berisikan tentang simpulan dan saran-saran.


BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Pendekatan

Jenis penelitian yang penulis lakukan adalah jenis penelitian lapangan

/field Researsch) dengan pendekatan kualitatif. Kualitatif adalah prosedur

penelitian yang menghasilkan data deskriptif yaitu bersifat menggambarkan

atau menguraikan sesuatu hal menurut apa adanya dan menggambarkan

masalah yang diteliti berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan

perilaku yang dapat diamati dengan menggunakan pendekatan induktif.1

B. Subjek dan Objek Penelitian/Populasi dan Sampel

1. Subjek

Yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII yang

berjumlah 29 anak dan 1 guru mata pelajaran SKI di MTs Al-Istiqomah

Pengambangan Banjarmasin.

1
S. Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, (Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2003), Cet ke-2,
h. 36

50
51

2. Objek

Objek penelitian ini adalah mengenai penerapan metode Role Play

dalam pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqomah Pangambangan

Banjarmasin.

C. Data dan Sumber Data

1. Data

Data yang digali dalam penelitian ini ada dua macam, yaitu data pokok

dan data penunjang.

a. Data Pokok

Data tentang penerapan metode role play dalam pembelajaran SKI

di MTs Al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin, meliputi:

1. Penerapan dari metode Role Play dalam pembelajaran SKI

a) Pelaksanaan pembelajaran di kelas

b) Deskripsi pembelajaran di kelas

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan metode Role Play

dalam pembelajaran SKI

a) Minat

b) Perhatian

c) Waktu

d) Kondisi kelas
52

b. Data Penunjang

Data penunjang adalah data yang meliputi tentang gambaran

umum lokasi penelitian, meliputi:

1) Letak geografis, sejarah singkat tentang, lingkungan di MTs Al-

Istiqomah Pengambangan Banjarmasin.

2) Keadaan siswa, guru dan staf tata usaha, sarana dan prasarana di

MTs Al-Istiqomah Pengambangan Banjarmasin

2. Sumber Data

Data yang diperoleh dari sumber data melalui:

a. Responden, yaitu siswa yang telah ditetapkan sebagai sampel

penelitian yaitu guru SKI dan siswa kelas VII MTs Al-Istiqomah

Pengambangan Banjarmasin

b. Informan, yaitu kepala sekolah, guru SKI yang mengajar di kelas VII

MTs Al-Istiqomah Pengambangan Banjarmasin.

c. Dokumen, yaitu semua catatan atau arsip yang memuat data-data atau

informasi yang mendukung dalam penelitian ini baik yang berasal

dari guru maupun dari staf tata usaha yangberada di MTs Al-

Istiqomah Pengambangan Banjarmasin.


53

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik sebagai

berikut:

a. Observasi / PENGAMATAN

Teknik ini digunakan penulis untuk dapat mengadakan pengamatan

secara langsung keadaan lokasi penelitian. Teknik ini digunakan untuk

menggali dan memperkuat data tentang penerapan metode role play

dalam pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqomah Pangambangan

Banjarmasin.

b. Wawancara/ Dept Interview

Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Menurut Prof.

Dr. H. Afifuddin dan Drs. Beni Ahmad Saebani, wawancara ialah metode

pengambilan data dengan cara menanyakan sesuatu kepada seseorang

yang menjadi informan atau responden. Caranya adalah dengan bercakap-

cakap secara tatap muka.2

Teknik wawancara yang dilakukan penulis yaitu wawancara

semiterstruktur, dimana dalam pelaksanaannya lebih bebas bila

dibandingkan dengan wawancara terstruktur.3

2
Afifuddin dan Beni Ahmad Saebani, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: CV.
Pustaka Setia, 2009), Cet ke-1, h. 131

3
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, (Bandung:Alfabeta, 2014),
Cet. 20, h. 233
54

Adapun teknik wawancara ini digunakan oleh penulis untuk

menemukan permasalahan secara lebih terbuka, dimana pihak yang diajak

wawancara diminta pendapat dan ide-idenya. Dalam melakukan

wawancara peneliti perlu mendengarkan secara teliti dan mencatat apa

yang dikemukakan oleh informan. Dan menggali data tentang penerapan

metode role play dalam pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqomah

Pengambangan Banjarmasin.

c. Dokumentasi

Dokumentasi adalah teknik yang digunakan untuk memperoleh data-

data yang sudah jadi dan sudah diolah oleh orang lain. 4 Peneliti hanya

memanfaatkan data tersebut.

Teknik ini digunakan untuk mengumpulkan dan melengkapi data yang

sudah ada dengan melihat dokumen yang ada di lingkungan tentang

1) Letak geografis, sejarah singkat tentang, lingkungan MTs Al-

Istiqomah Pengambangan Banjarmasin.

2) Keadaan siswa, guru-guru dan Kepala Sekolah di MTs Al-Istiqomah

Pengambangan Banjarmasin.

Dokumentasi dalam penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data

pelengkap (sekunder), misalnya untuk mengetahui profil MTs Al-

Istiqomah Pengambangan Banjarmasin.

4
Ihyaul Ulum, Klinik skripsi, (Malang: Aditya Media, 2011), Cet ke-1, h.97
55

Untuk lebih jelasnya, data, sumber data dan teknik pengumpulan data

dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel I

Teknik Pengumpulan
No Data Sumber Data
Data
1 Data Pokok, meliputi:
a. Penerapan dari metode Responden Observasi, dokumentasi
Role Play dalam
pembelajaran SKI.
1) Pelaksanaan
pembelajaran di kelas
2) Deskripsi
pembelajaran di kelas

b. Faktor-faktor yang Responden Observasi, wawancara,


mempengaruhi dokumentasi
penerapan metode Role
Play dalam Pembelajaran
SKI.
1) Minat
2) Perhatian
3) Waktu
4) Kondisi kelas

2 Data Penunjang, meliputi:


a. Letak geografis, sejarah Dokumen dan Observasi, dokumentasi
singkat tentang, informan dan wawancara
lingkungan di MTs Al-
Istiqomah
Pengambangan
Banjarmasin.

b. Keadaan siswa, guru dan Dokumen dan Observasi, dokumentasi


staf tata usaha, sarana informan dan wawancara
dan prasarana di MTs Al-
Istiqamah
Pengambangan
56

Banjarmasin.

E. Teknik Pengolahan Data

Setelah data penelitian ini terkumpul maka langkah selanjutnya adalah

melakukan pengolahan data sebagai berikut:

1. Editing

Teknik ini digunakan untuk meneliti kembali data yang sudah

terkumpul baik itu berupa kelengkapan jawaban atau kekeliruan yang

akan diperbaiki serta untuk melihat kejelasan dan kesempurnaan

penulisan sesuai dengan tujuan penelitian ini.

Adapun menurut Abdurrahman Fathoni, Editing ialah pemeriksaan

kembali data hasil penelitian yang tercantum pada interview untuk

mengetahui kelengkapan dan kejelasan isi jawaban, kesesuaian antara

jawaban yang satu dengan jawaban yang lain untuk menghindari

kekeliruan dalam proses analisis data.5 Misalnya, memeriksa kembali

kelengkapan data atau jawaban dari pertanyaan yang diajukan apakah

sudah lengkap dan sesuai dengan kehendak dalam penelitian ini atau

tidak.

5
Abdurrahman Fathoni, Metodologi Penelitian dan Teknik Penyususnan Skripsi, (Jakarta:
Rineka Cipta, 2006), h. 104
57

2. Klasifikasi Data

Setelah tahap editing telah selesai maka tahap selanjutnya adalah

klasifikasi data. Teknik ini digunakan untuk mengelompokkan data-data

sesuai jenis permasalahannya. Misalnya, setelah data-data didapat dan

dikumpulkan langkah selanjutnya adalah mengelompokkan data-data

yang didapat sesuai dengan rumusan masalah.

3. Interpretasi Data

Setelah tahap klasifikasi data selesai maka tahap selanjutnya adalah

interpretasi data. Teknik ini digunakan oleh penulis untuk memberi

penjelasan data yang diperoleh sehingga mudah dalam memakainya.

F. Analisis data

Setelah semua data disajikan, kemudian data dianalisis untuk

menentukan pembahasan tentang bagaimana penerapan metode role play

dalam pembelajaran SKI di MTs Al-Istiqomah Pengambangan Banjarmasin,

dengan menggunakan analisis deskriftif kualitatif dan mengambil kesimpulan

dengan menggunakan teknik induktif.


58

G. Prosedur Penelitian

Dalam penelitian ini akan digunakan beberapa tahapan, sebagai

berikut:

1. Tahapan Pendahuluan

a) Menentukan lokasi penelitian dan melakukan penjajakan

pendahuluan terhadap lokasi penelitian.

b) Membuat desain proposal.

c) Mengajukan seminar proposal kepada ketua UIN Antasari

Banjarmasin.

2. Tahapan Persiapan

a) Mengadakan seminar proposal skripsi.

b) Mengadakan perbaikan proposal skripsi.

c) Memohon surat riset kepada ketua UIN Antasari Banjarmasin dalam

rangka pengumpulan data.

3. Tahap Pelaksanaan

a) Menyampaikan surat riset kepada pihak yang berwenang.

b) Menghubungi responden dan informan dengan teknik yang

direncanakan.

c) Mengolah, menyusun dan menganalisis data-data yang diperoleh,

sambil berkonsultasi dengan dosen pembimbing.


59

4. Tahapan Akhir

a) Memohon kesedian dosen pembimbing untuk menyetujui naskah

proposal.

b) Memperbanyak naskah proposal, selanjutnya dibawa ke proposal

skripsi dan ke sidang munaqasah untuk diuji dan dipertanggung

jawabkan.
BAB V

PENUTUP

A. Simpulan

1. Penerapan Metode Role Play dalam Pembelajaran SKI di MTs Al-

Istiqomah Pengambangan Banjarmasin, rincian penerapan metode Role

Play dalam pembelajaran SKI yaitu, yang pertama pelaksanaan

pembelajaran di kelas yaitu dengan menyiapkan yang diperlukan ketika

pembelajaran yaitu RPP dan soal evaluasi, yang kedua deskripsi

pembelajaran di kelas yaitu penerapan dari segala yang telah disiapkan

dengan melakukan kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan akhir yang

tertera pada RPP.

2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerapan Metode Role Play dalam

Pembelajaran SKI di Mts Al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin

antara lain: Minat, perhatian, waktu, dan kondisi kelas. Dari segi minat,

beberapa anak kurang berminat terhadap pembelajaran SKI dikarenakan

mata pelajaran tersebut terlalu banyak materi dan membosankan. Dari

segi perhatian, perhatian siswa terhadap mata pelajaran SKI masih

78
79

kurang. Sehingga guru harus dapat menarik fokus siswa dari awal masuk

pembelajaran sampai dengan akhir pembelajaran. Dari segi waktu, durasi

waktu yang tidak cukup, hal ini terlihat bahwa durasi waktu untuk mata

pelajaran SKI terdapat 2 kali pertemuan dengan total 80 menit dalam

seminggu, selain itu terdapat cukup banyak materi yang disampaikan

dengan metode Role Play sehingga memerlukan waktu yang cukup

banyak. Dari segi kondisi kelas, pada ruangan kelas VII yang cukup luas

mempermudah dalam menerapkan metode Role Play, hanya saja

kurangnya pencahayaan, di bagian depan cukup mendapatkan cahaya,

akan tetapi pada tempat duduk bagian belakang kurang mendapat

pencahayaan.

B. Saran

Sehubungan hasil penelitian ini, penulis dapat memberikan saran-saran

sebagai berikut :

1. Bagi Kepala Sekolah MTs Al-Istiqamah Pengambangan Banjarmasin

hendaknya dapat melengkapi sarana prasarana di setiap kelas, termasuk

juga pencahayaan dalam kelas agar kegiatan belajar mengajar dapat

berjalan dengan lancar.

2. Bagi guru mata pelajaran SKI agar lebih bervariasi dalam menggunakan

metode pembelajaran, dan mampu memahami kemampuan serta kondisi

siswa, karena hal tersebut akan mendorong siswa ikut aktif dalam minat
80

dan ada respon perhatian yang lebih. Guru juga diharapkan lebih tegas

ketika mengajar, tugas guru tidak hanya menyampaikan materi saja tetapi

agar siswa dapat memahami materi yang disampaikan.

3. Bagi siswa, hendaknya siswa lebih bersemangat dalam belajar,

menghormati guru di manapun berada, perhatikan guru dan fokus pada

pelajaran saat pembelajaran di kelas, dan lebih senang membaca mata

pelajaran SKI untuk meningkatkan pengetahuan siswa.

Anda mungkin juga menyukai