> Data adalah keterangan yang benar dan nyata (satu satuan data
disebut datum).
> Data dapat berbentuk catatan, gambar, hasil analisis dan lainnya
yang bisa diamati.
> Data dapat berbentuk kualitatif yaitu tidak berbentuk angka
namun diperoleh dari rekaman, wawancara, pengamatan, atau bahan
tertulis
>data kuantitatif data yang berbentuk angka yang diperoleh dari
perhitungan kualitatif.
>Data pada tahap awal bisa berupa data mentah, artinya belum
diolah sama sekali. Ada beberapa data mentah yang juga telah melalui
proses pengolahan awal, misalkan penyederhanaan bilangan desimal.
1. BATASAN DATA
Skala nominal yang sering juga disebut skala kualitatif adalah skala
data yang berfungsi hanya untuk membedakan dan tidak ada tingkatan
diantaranya. Data nominal asalnya adalah sebagai non-numerik sebagi
contoh nama, label, merek dan lainnya. Biasanya skala yang digunakan
dalam kategori ini didefinisikan/ klasifikasikan terlebih dahulu oleh
pengumpul data.
3. SKALA NOMINAL
contoh Rasa, Warna, Tekstur, Aroma dari makanan. Atau nama warna /
rona (hue), nilai (value) dan Intensitas (chroma).
1 = Sangat manis
2 = Cukup manis
3 = Agak manis
4 = Tidak terasa manis atau asam
5 = Agak asam
6 = Cukup asam
7 = Sangat asam
4. SKALA ORDINAL
Ciri utama interval adalah titik nol adalah nol bukan nilai absolut
tergantung pada konteks pengukuran.
6. SKALA RATIO
Ciri utama dari skala rasio adalah memiliki nilai nol yang
mutlak dan tidak didefinisikan secara bebas.
J e n i s d a t a ya n g d i b u t u h k a n s a n g a t m e m p e n g a r u h i t e k n i k
pengumpulan data, biaya, waktu dan lainnya.
Faktor Alasan
Representasi Galat (Error) sampel, keakuratan data
Pertimbangan sumber dana, waktu, Keterbatasan dana dan peralatan
dan personil
Keseragaman populasi Nilai-nilai dalam masyarakat
Jika sampel diambil tidak acak dapat meningkatkan bias pada sampel. Dengan
meningkatkan jumlah sampel otomatis dapat meningkatkan tingkat kepercayaan, karena
varian dari jumlah populasi akan terwakilkan dengan meningkatkan jumlah sampel.
Untuk mempermudah pengambilan data biasanya dapat dilakukan dengan sampel acak,
sampling dan sensus.
Sementara sampling dengan cara proses penyeleksian suatu elemen populasi menjadi
anggota sampel.
Dewasa ini pengumpulan data yang dilakukan secara tradisional dengan menggunakan
formulir survei dengan kertas dan pensil, maka penggunaan teknologi mulai populer
dan seringkali lebih efisien untuk mengumpulkan data, terutama data kuantitatif
Jenis-jenis teknologi yang dapat dipergunakan untuk mengumpulkan data survei
meliputi:
Kita bisa menggunakan situs jejaring sosial untuk melibatkan peserta dalam kelompok
fokus virtual. Atau melakukan pengamatan interaksi di situs jaringan sosial
9. Software untuk Pengolahan data dan Analisi Data