Anda di halaman 1dari 3

PENANGANAN SEDIAAN FARMASI DAN BMHP

RUSAK/KADALUARSA
No Dokumen :

No Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman : 1/2

UPT PUSKESMAS MADIUN dr. AGNES ANI TRIANA


NIP.198105102011012008

1. Pengertian Penanganan obat kedaluwarsa / rusak adalah kegiatan pengecekan


dan memisahkan obat-obat yang sudah tidak layak digunakan dan
tidak sesuai standar, dikarenakan sudah lewat dari tanggal
kedaluwarsa yang tertera pada kemasan obat.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah–langkah petugas untuk
melakukan penanganan sediaan farmasi dan BMHP rusak/kadaluarsa

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Madiun ….


4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 Tahun
2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
5. Langkah- 1. Petugas melakukan pengecekan obat tiap akhir bulan.
langkah 2. Petugas mengidentifikasi obat yang sudah rusak atau kadaluarsa.
3. Petugas memisah kan obat rusak atau kedaluarsa, disimpan pada
tempat terpisah
4. Petugas mencatat obat yang rusak di buku catatan`
5. Petugas melaporkan data obat rusak dan kedaluarsa kepada
kepala puskesmas.
6. Petugas menunggu jadwal pemusnahan dari UPTD Gudang
Farmasi Kabupaten
7. Petugas membuat daftar obat rusak/kadaluarsa yang akan
dimusnahkan dan dikirimkan ke UPTD Gudang Farmasi
Kabupaten.
8. Petugas mengirimkan obat rusak dan kedaluarsa ke UPTD
Gudang Farmasi Kabupaten.
9. Petugas menerima Berita Acara pemusnahan dari Inspektorat.
6. Diagram Alir

7. Unit terkait Gudang Obat Puskesmas


8. Dokumen Daftar obat dan BMHP Rusak/Kadaluarsa, Berita Acara Pemusnahan
terkait

9. Rekaman Historis Perubahan


Tgl Mulai
No Yang di rubah Isi Perubahan
diberlakukan
1

2
PENANGANAN SEDIAAN FARMASI DAN BMHP
RUSAK/KADALUARSA
No Dokumen :

No Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman : 1/1

UPT PUSKESMAS MADIUN dr. AGNES ANI TRIANA


NIP.198105102011012008

DAFTAR TILIK KESESUAIAN PROSEDUR


PENANGANAN SEDIAAN FARMASI DAN BMHP RUSAK/KADALUARSA

Sesuai dengan
No Tahapan Kegiatan/Langkah Prosedur Ket
Ya Tidak
1 Apakah petugas melakukan pengecekan obat tiap akhir bulan?
2 Apakah petugas mengidentifikasi obat yang sudah rusak atau
kadaluarsa?
3 Apakah petugas memisah kan obat rusak atau kedaluarsa,
disimpan pada tempat terpisah?
4 Apakah petugas mencatat obat yang rusak di buku catatan?`
5 Apakah petugas melaporkan data obat rusak dan kedaluarsa
kepada kepala puskesmas?
6 Apakah petugas menunggu jadwal pemusnahan dari UPTD
Gudang Farmasi Kabupaten?
7 Apakah petugas membuat daftar obat rusak/kadaluarsa yang
akan dimusnahkan dan dikirimkan ke UPTD Gudang Farmasi
Kabupaten.?
8 Apakah petugas mengirimkan obat rusak dan kedaluarsa ke
UPTD Gudang Farmasi Kabupaten?
9 Apakah petugas menerima Berita Acara pemusnahan dari
Inspektorat?
Jumlah

Jumlah prosedur yang dilakukan sesuai SOP


Complain rate ( CR ) %= x 100 %
Jumlah prosedur seluruh SOP

Complain rate ( CR ) %=… … … … …. .

Mengetahui Madiun,
Kepala UPT Puskesmas Madiun Pelaksana/Auditor

dr. AGNES ANI TRIANA


NIP.198105102011012008 ……………………

Anda mungkin juga menyukai