Anda di halaman 1dari 4

PENGKAJIAN AWAL KLINIS SETELAH

PANDEMI COVID-19

: 440/024-
No. Dokumen SOP/PKM/III/
2020
SOP
No. Revisi : 02
Tanggal Terbit : 20 Maret 2020
Halaman : 1/4

UPTD Puskesmas Nana Sutisna. S.Kep,Ners


Cigugur 19771126 200604 1 004

1. Pengertian Pengkajian awal klinis adalah wawancara yang dilakukan terhadap pasien
untuk mengumpulkan data mengenai keadaan pasien secara paripurna
yang meliputi anamnesis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang serta
kajian sosial pasien.
2. Tujuan Untuk mengidentifikasi berbagai kebutuhan dan harapan pasien dan
keluarga pasien mencakup pelayanan medis, penunjang medis dan
keperawatan.

3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Cigugur No.821/106/KAPUS/2016 Tahun


2016 tentang kewajiban tenaga klinis dalam Peningkatan mutu dan
keselamatan pasien.
4. Referensi Buku Pedoman Standar Akreditasi Puskesmas
5. Prosedur/ 1. Petugas memakai APD (sarung tangan, baju gown, masker, faceshield)
Langkah-langkah mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir
2. Petugas menerima pasien datang dengan menerapkan 3S (senyum,
salam, sapa)
3. Petugas mencocokkan identitas pasien dengan status pasien rawat
jalan
4. Apabila tidak cocok, petugas mengembalikan status ke pendaftaran
5. Apabila cocok, petugas mulai melakukan pengkajian awal klinis diawali
dengan menanyakan keuhan utama
6. Petugas menanyakan keluhan tambahan
7. Petugas menanyakan riwayat penyakit terdahulu
8. Petugas menanyakan riwayat penyakit dalam keluarga
9. Petugas menanyakan riwayat alergi
10. Petugas menanyakan keadaan kehidupan sosial pasien
11. Petugas memberitahukan kepada pasien bahwa akan dilakukan
pemeriksaan fisik
12. Petugas melakukan pemeriksaan fisik lengkap dari kepala hingga kaki
(head to toe) yang meliputi inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi
13. Petugas menjelaskan kepada pasien hasil pemeriksaan
14. Melakukan test swab antigen
15. Petugas memberitahukan kepada pasien jika diperlukan pemeriksaan
penunjang
16. Petugas merujuk ke laboratorium Puskesmas jika pemeriksaan
penunjang yang diperlukan tersedia
17. Petugas merujuk ke Rumah Sakit jika pemeriksaan penunjang tidak
tersedia di Puskesmas
18. Petugas menulis rujukan internal jika diperlukan
19. Petugas mencatat hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik pasien ke
dalam status pasien
20. Petugas melepaskan APD dan mencuci tangan dengan sabun di air
mengalir
6. Diagram Alir

Petugas memakai APD dan mencuci tangan


dengan sabun di air yang mengalir

Perawat menerima pasien dengan 3S (Senyum, salam, sapa)

Mencocokkan identitas pasien dengan status pasien

Apabila terjadi ketidakcocokkan status dikembalikan ke


pendaftaran

Menanyakan keluhan utama

Menanyakan keluhan tambahan

Menanyakan riwayat penyakit dahulu

Menanyakan riwayat penyakit keluarga

Menanyakan riwayat alergi

Menanyakan riwayat sosial

Memberitahukan pada pasien bahwa akan dilakukan


pemeriksaan fisik

Petugas melakukan pemeriksaan fisik head to toe

Menjelaskan hasil pemerikksaan

Melakukan pemeriksaan swab antigen

Menjelaskan akan dilakukannya pemeriksaan penunjang

Merujuk ke laboratorium untuk pemeriksaan penunjang

Merujuk ke RS atau labkesda bila pemeriksaan yang


7. Hal-HaL yang 1. Pencocokan Identitas
harus 2. Keluhan utama pasien
diperhatikan 3. Tingkat kesadaran pasien

4. Unit Terkait a. Klinik umum


b. Ruang BP Rawat Jalan
c. KIA
d. Pendaftaran
e. Laboratorium
f. Ruang Perawatan

9. Dokumen Terkait Buku Register

10. Rekam Histori No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


Perubahan diberlakukan

1. Tata naskah - Bentuk kop 20 maret 2020


- Penambahan :
Diagram alir, Hal-hal
yang harus
diperhatikan,
Dokumen terkait
- Penambahan
Prosedur
prosedur saat
pandemic covid-19
(petugas
menggunakan APD
level 1, mencuci
tangan sebelum dan
sesudah tindakan)

Anda mungkin juga menyukai