Hari : Rabu
Tanggal : 24 Mei 2023
Pukul : 09.00 WIB s/d selesai
Tempat : Aula Puskesmas Bambanglipuro
Kepala,
A. PENDAHULUAN
Kegiatan program di puskesmas perlu mendapat dukungan lintas program
dan lintas sektor. Agar kegiatan dapat berjalan dengan baik,
pemegang/koordinator program di puskesmas tidak dapat melaksanakan sendiri,
perlu bantuan dari berbagai program termasuk dukungan dari lintas sektor. Kunci
sukses dalam pembangunan kesehatan terutama kegiatan UKM sangat
ditentukan oleh adanya komitmen bersama dari semua pihak, baik dari
lingkungan internal puskesmas, lintas sector maupun dari masyarakat, termasuk
dari pihak swasta.
B. LATAR BELAKANG
Dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan program di
puskesmas diperlukan adanya keseragaman cara pandang atau persepsi
mengenai suatu program dengan semua bentuk kegiatan yang ada didalamnya.
Tentu hal ini tidak dapat terlepas dari peran lintas sektor. Diharapkan adanya
dukungan, masukan maupun evaluasidarilintassektor agar kegiatan
dapatterencana dan terlaksana dengan baik. Pada pertemuan lintas sektor di
bulan Mei ini akan disampaikan capaikan kinerja puskesmas Triwulan 1,
membahas permasalahan seputar kesehatan ibu dan anak yang terjadi di
wilayah Bambanglipuro serta urgensi pembentukan TPKJM (Tim Pelaksana
Kesehatan Jiwa Masyarakat) Kapanewon Bambanglipuro.
Program KIA adalah upaya bidang kesehatan meliputi pelayanan ibu
hamil, ibu bersalin, ibu nifas, ibu dengan komplikasi kebidanan, keluarga
berencana, bayi baru lahir dengan komplikasi, bayi dan balita serta anak pra
sekolah. Tujuan utama dibuatnya program ini adalah untuk menurunkan angka
kematian ibu dan angka kematian bayi melalui pemantauan cakupan dan
pelayanan KIA di Puskesmas. Beberapa waktu terakhir terdapat peningkatan
jumlah ibu hamil beresiko di wilayah Puskesmas Bambanglipuro, kejadian ibu
bersalin di rumah dan angka partisipasi KB yang tidak sesuai target. Hal ini akan
menjadi salah satu topik yang dibahas di pertemuan lintas sector bulan Mei
2023.
Masalah kesehatan jiwa merupakan masalah kesehatan masyarakat yang
kompleks dan perlu perhatian serta kerjasama dari seluruh lintas sektor. Untuk
itu perlu ditingkatkan kerjasama lintas sector terkait termasuk peran serta
masyarakat dalam rangka meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
masyarakat dalam menghadapi masalah kesehatan jiwa. Saat ini di Kapanewon
Bambanglipuro belum terbentuk Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat
(TPKJM) yang berfungsi sebagai wadah koordinasi lintas sector dalam
pencegahan dan penanggulangan masalah kesehatan jiwa termasuk alur
C. TUJUAN
Tujuan Umum :
Menggalang kerja sama lintas sector dalam rangka pembangunan Kesehatan di
wilayah KapanewonBambanglipuro
Tujuan Khusus :
a. Meningkatkan program pembinaan pembangunan bidang kesehatan di mas-
ing-masing sektor
b. Teridentifikasinya masalah dan hambatan dalam pelaksanaan kegiatan
puskesmas, kesehatan ibu dan anak, partisipasi KB
c. Mengetahui peran masing-masing sektor dan terwujudnya dukungan dari lin-
tas sector terhadap program puskesmas
d. Merumuskan rencana kerjasama pembinaan pembangunan dalam bidang ke-
sehatan
e. Terbentuknya TPKJM Kapanewon Bambanglipuro
E. SASARAN
a. Koordinator Program
b. Lintas sector terkait
Mengetahui
Kepala Puskesmas Bambanglipuro Koordinator UKM