Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN KEGIATAN

EVALUASI TATA NILAI

DINAS KESEHATAN KOTA SUKABUMID


PUSKESMAS SUKABUMI
2016
I. PENDAHULUAN
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) sebagai ujung tombak
pelayanan kesehatan masyarakat merupakan sarana kesehatan yang penting
dalam meningkatkan derajat kesehatan.
Puskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan
kesehatan di wilayah kerjanya yaitu dengan meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang yang bertempat
tinggal di wilayah kerjanya agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-
tingginya.
Namun demikian, keberhasilan pembangunan kesehatan di suatu
wilayah dipengaruhi pula oleh kerjasama yang baik antara lintas sektor dan
adanya dukungan serta peran serta masyarakat.
Hasil kegiatan yang telah dilaksanakan harus diinformasikan kembali
kepada lintas sektoral yang ada diwilayah sehingga diharapkan seluruh
stakeholder dapat mengetahui sejauhmana kondisi kesehatan yang ada di
wilayahnya masing-masing sehingga apabila ada permasalahan kesehatan
yang ditemukan maka pemecahannya dapat dilaksanakan bersama-sama.
Adanya koordinasi dan kerjasama yang baik antara aparat pemerintah
serta dukungan masyarakat dapat membantu terwujudnya peningkatan
derajat kesehatan masyarakat.

II. PESERTA
Kegiatan ini diikuti oleh 20 orang peserta terdiri dari lintas sektoral dari
kecamatan, kelurahan, polsek, KUA, UPTD TK/SD dan PLKB serta dari
Puskesmas Sukabumi.

III. NARASUMBER
Pada kegiatan ini yang bertindak sebagai narasumber adalah drg Erna
selaku Kepala Puskesmas Sukabumi.
IV. MATERI
Materi yang disampaikan pada kesempatan kali ini adalah tentang
Rencana kegiatan Puskesmas Sukabumi tahun 2015 serta cakupan program
periode Januari sampai April 2015.

V. TEMPAT DAN WAKTU


Kegiatan dilaksanakan pada hari Senin tanggal 18 Mei 2015 mulai
pukul 09.00 bertempat di Ruang Pertemuan Kecamatan Cikole Kota
Sukabumi

VI. PROSES PERTEMUAN


1. Pembukaan disampaikan oleh Ibu Desi selaku Kasie PMKB Kecamatan
Cikole yang pada kesempatan kali ini bertindak sebagai pembawa acara
dalam kegiatan ini. Disampaikan ucapan selamat datang dan
terimakasih atas kehadiran para peserta serta disampaikan susunan
acara pada pertemuan kali ini.

2. Sambutan dari Bp Suherman Baba, SIP selaku Camat Kecamatan


Cikole. Pada kesempatan ini disampaikan bahwa :

- Melalui pertemuan ini diharapkan koordinasi dapat terjalin lebih baik


demi peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
- Dengan silaturahmi dapat tercipta konsolidasi dan koordinasi yang
harmonis.
- Di wilayah Kecamatan Cikole terdapat 2 puskesmas yang cukup
besar yaitu Selabatu dan Sukabumi, diharapkan kedua puskesmas
ini pun dapat saling bekerja sama dan berkoordinasi dalam
melaksanakan upaya-upaya peningkatan kesehatan masyarakat.
- Saat ini Negara kita sedang bermasalah dengan masalah kesehatan
yaitu munculnya beras sintetis/plastik yang dapat membahayakan
kesehatan.
- Bahaya lain yang ada disekitar kita adalah dampak dari rumah
kontrakan, untuk itu diharapkan adanya kepedulian bersama
terhadap tetangga yang ada di sekitar kita.
3. Pemaparan materi dari drg Erna selaku Kepala Puskesmas Sukabumi.
Pemaparan diawali dengan memperkenalkan Puskesmas Sukabumi
meliputi wilayah binaan, pelayanan yang diberikan baik dalam maupun
luar gedung serta sumber daya manusia yang ada didalamnya. Pada
kesempatan ini juga disampaikan mengenai rencana kegiatan dari tiap-
tiap program untuk tahun 2015 serta cakupan/ pencapaian target
program yang telah dilakukan pada bulan Januari sampai April 2015.

4. Diskusi dan RTL


Terlampir

5. Doa dan penutup

VII. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI


a. Kesimpulan
Pertemuan rapat koordinasi lintas sektor (mini lokakarya) ini
bertujuan untuk menciptakan kerjasama dan koordinasi yang baik
dengan lintas sektoral yang ada di wilayah kerja serta untuk
menginformasikan seluruh cakupan kegiatan yang telah dilaksanakan
serta mengharapkan adanya masukan dari lintas sektoral untuk
pelaksanaan kegiatan bidang kesehatan
Kegiatan ditujukan kepada lintas sektoral yang ada di tingkat
Kecamatan Cikole
b. Rekomendasi
Pada kegiatan kali ini disepakati rencana tindak lanjut yaitu untuk
lebih menggiatkan kembali PSN (pemberantasan sarang nyamuk) di
masyarakat agar dapat menekan peningkatan jumlah kasus positif
demam berdarah.

Sukabumi, 18 Mei 2015

Mengetahui
Ka. Puskesmas Cipelang Pelaksana Kegiatan

Drg. E R N A Susanti, SKM


NIP. 19710827 200212 2 004 NIP. 19830814 201001 2 008
Lampiran 1

JADWAL ACARA
MINILOKAKARYA
TGL. 18 MEI 2015

NO WAKTU ACARA PEMBICARA

1. 09.00-09.15 Pembukaan Ibu Desi

2. 09.15-10.00 Sambutan Camat Kecamatan Cikole Bp. Suherman Baba

3. 10.00-11.30 Penyampaian Materi : Drg. E R N A

4. 11.30-12.30 Diskusi dan RTL

5. 12.30 Do’a dan penutup


Lampiran 2

Pertanyaan
1. Kenapa fogging DBD dilaksanakan setelah terjadi lebih dari 3 kasus? Kenapa
tidak langsung di fogging begitu ada kasus positif?
2. Betul tidak kalau penyebab DBD adalah daya tahan tubuh yang jelek bukan
karena digigit nyamuk?
3. Apakah petugas jumantik masih ada?

Jawaban
1. Anggaran pemerintah daerah terbatas sedangkan sekali fogging akan
memakan biaya yang cukup mahal. Apalagi kondisi sekarang kasus DBD
terjadi di semua kelurahan tentunya akan menghabiskan dana yang sangat
besar. Padahal kita semua sama-sama tahu bahwa fogging tidak mematikan
jentik sehingga tidak efektif.
2. Penyebab DBD adalah virus dengue yang dibawa melalui gigitan nyamuk
aedes aegypti. Daya tahan tubuh sangat mempengaruhi kondisi fisik
penderita. Bila daya tahan tubuh penderita tidak bagus maka gejala/ keluhan
yang dirasakan oleh pasien akan terasa lebih berat.
3. Kita mengharapkan semua warga dapat menjadi jumantik di rumah dan
lingkungannya masing-masing.

Anda mungkin juga menyukai