PENYIMPANAN PERBEKALAN FARMASI

Jl. Dr moh. Hatta bakung, kel.Kemalaraja No. dokumen No. Revisi Halaman
1/1
Kec. Baturaja timur
Ditetapkan Oleh
STANDAR Direktur RSU dr.Maulana.AK
OPERASIONAL Tanggal terbit
PROSEDUR

dr. khairunnisyah Tri Gustini

PENGERTIAN Penyimpanan perbekalan farmasi adalah suatu kegiatan menyimpan dan memelihara
dengan cara menempatkan perbekalan farmasi yang diterima pada tempat yang
sesuai dengan stabilitas perbekalan farmasi dan di nilai aman dari pencurian serta
gangguan fisik yang dapat merusak mutu obat.

TUJUAN 1. Menjaga stabilitas dan mutu sediaan farmasi

2. Menghindari penggunaan yang tidak bertanggung jawab
3. Menjaga ketersediaan
4. Memudahkan pencaharian dan pengawasan

KEBIJAKAN

PROSEDUR a. Suhu Penyimpanan Perbekalan Farmasi

Menempatkan perbekalan farmasi sesuai dengan suhu penyimpanan :
a. suhu beku : kurang dari 2 c
b. suhu dingin :2 c–8c
c. suhu sejuk : 15 c – 25 c
d. suhu kamar : 25 c – 30 c

b. Penyimpanan Perbekalan Farmasi di ruangan

a. Memisahkan perbekalan farmasi berdasarkan suhu
b. Memisahkan perbekalan farmasi sesuai dengan bentuk sediaan
c. Memeriksa tanggal kadaluarsa dan waktu masuk perbekalan farmasi
yang diterima
d. Menyusun dengan cara meletakkan perbekalan farmasi yang
memiliki tanggal kadaluarsa terdekat dan waktu masuk lebih cepat
agar bisa didistribusikan terlebih dahulu
e. Mencatat mutasi obat yang masuk dan keluar di kartu stok setiap
terjadinya transaksi.

UNIT TERKAIT  Instalasi Farmasi RSU dr. Maulana, AK

 Bidang Keperawatan