KARYA TULIS ILMIAH

AKU DAN BELAJAR MEMBANGUN SILATURRAHMI DI LINGKUNGAN

TETANGGA

OLEH

BRIYAN AKBAR

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUMAS

KORWILCAM DINDIK CIILONGOK
SD NEGERI 2 PAGERAJI
2019
 KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan pada Allah swt, karena atas rahmat dan karunia-Nya,
karya tulis ilmiah yang berjudul “AKU DAN BELAJAR MEMBANGUN SILATURRAHMI
DI LINGKUNGAN TETANGGA” dapat terselesaikan dengan baik. Karya Ilmiah ini ditulis
guna mengikuti lomba Karya Tulis Ilmiah MAPSI tingkat Kecamatan Cilongok.
Penulis mengalami banyak kesulitan dalam proses peneyelesaiannya. Hal ini
disebabkan oleh kurangnya ilmu pengetahuan yang dimiliki penulis. Namun, berkat
bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, akhirnya karya ilmiah ini dapat terselesaikan
dengan cukup baik. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Kepala Sekolah beserta Dewan Guru yang telah membantu proses penyelesaian karya
tulis ini.
2. Orang Tua dan keluarga kami tercinta yang memberikan banyak semangat dan
dukungan.
3. Teman-teman di sekolah yang selalu memberikan semangat.
Penulis menyadari sebagai seorang pelajar yang masih dalam proses pembelajaran,
penulisan karya ilmiah ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, penulis sangat
mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat positif demi perbaikan karya ini dimasa
mendatang.

Pageraji, 14 September 2019

Penulis
 DAFTAR ISI

Halaman Judul.........................................................................................................
Kata Pengantar.........................................................................................................
Daftar Isi...................................................................................................................
BAB I : Pendahuluan...............................................................................................
a. Latar Belakang...............................................................................................
b. Rumusan Masalah..........................................................................................
c. Tujuan............................................................................................................
d. Manfaat..........................................................................................................
BAB II : Kajian Pustaka..........................................................................................
a. Hakikat Asmaul Husna..................................................................................
b. Fadilah Membaca Asmaul Husna..................................................................
BAB III : Hasil Penelitian........................................................................................
BAB IV : Pembahasan.............................................................................................
BAB V : Penutup......................................................................................................
Daftar Pustaka..........................................................................................................
Riwayat Penulis........................................................................................................
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia diciptakan oleh Allah swt dengan fitrahnya sebagai makhluk yang
tidak bisa hidup sendiri. Manusia selalu membutuhkan manusia lainnya selama hidup
di dunia. Berkaitan dengan hal tersebut, maka muncul hubungan antara manusia satu
dengan lainnya.
Dalam kamus besar bahasa Indonesia, silaturahmi atau silaturahim bermakna
tali persahabatan atau persaudaraan. Sehingga dapat diartikan silaturahmi adalah
hubungan kekerabatan. Saat ini hubungan kekerabatan mengalami kerenggangan
karena banyaknya kesibukan dari masing-masing individu termasuk di lingkungan
Desa Pageraji. Selain itu, banyak faktor lain yang memengaruhi menurunnya
silaturrahmi di masyarakat. Berdasarkan hal tersebut, peneliti memilih judul “Aku dan
Belajar Membangun Silaturrahmi di Lingkungan Tetangga” sebagai judul Karya Tulis
Ilmiah ini.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang penelitian, rumusan masalah pada karya ilmiah ini
adalah:
1. Bagaimana bentuk silaturrahmi di lingkungan tetangga Desa Pageraji, Kecamatan
Cilongok?
2. Apa faktor yang pendukung silaturrahmi di lingkungan tetangga Desa Pageraji,
Kecamatan Cilongok?

C. Tujuan
Tujuan penelitian ini adalah:
1. Mengetahui bentuk-bentuk silaturrahmi di lingkungan Desa Pageraji
2. Mengetahui faktor pendukung silaturrahmi di lingkungan Desa Pageraji.

D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah membangun silaturrahmi di
lingkungan tetangga di Desa Pageraji. Adapun objek penelitian ini adalah warga Desa
Pageraji RT 01 RW 09.
 BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Pengertian Silaturrahmi
Dalam bahasa Arab silaturami disebut arabshilah ar-rahim. Makna shilah
artinya adalah hubungan, sedangkan ar-rahim adalah berasal dari kata ar-rahmah yang
artinya kasih sayang. Dengan demikian, secara bahasa shilah ar-rahim (silaturahmi)
artinya adalah hubungan kekerabatan. Secara istilah pengertian silaturahmi adalah
menyambung kasih sayang atau kekerabatan yang menghendaki kebaikan.

B. Bentuk-bentuk Silaturrahmi
Silaturrahmi dapat dilakukan melalui berbagai bentuk atau cara. Dalam
kehidupan sehari-hari manusia bisa dengan mudah melakukan silatuarahmi. Beberapa
kegiatan yang biasa dilakukan dalam menyambung silaturrahmi diantaranya:
1. rajin menebar salam,
2. suka berbagi makanan,
3. berkunjung ke rumah tetangga,
4. mengikuti kajian,
5. sholat berjamaah di masjid/mushala,
6. menghadiri hajatan,
7. tahlilan.

C. Faktor Pendukung Silaturrahmi

Sebagai salah satu cara mempererat persaudaraan, tentunya pelaksanaan
silaturrahmi memiliki faktor pendukung. Beberapa faktor pendukung tersebut
diantaranya:
1. Kodrat manusia sebagai makhluk sosial,
2. Kesadaran pentingnya silaturrahmi,
 BAB III
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Kegiatan Silaturrahmi Masyarakat Desa Pageraji
Desa Pageraji merupakan sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Cilongok
Kabupaten Banyumas. Di Desa Pageraji khususnya wilayah RT 01 RW 09
masyarakanya keseluruhan menganut agama Islam. Dalam hidup bermasyarakat warga
RT 01 RW 09 hidup dengan rukun dan saling menghormati. Warga RT 01 RW 09
saling menghormati baik antara yang tua ataupun yang muda. Selain itu, kebersamaan
antarwarga sering ditunjukkan melalui banyak kegiatan. Melalui kegiatan tersebut
terbentuk hubungan kekerabatan yang baik atau silaturrahmi yang baik.
B. Bentuk-bentuk Silaturrahmi di Desa Pageraji
Di wilayah Desa Pageraji khususnya di wilayah RT 01 RW 09 terdapat
beberapa bentuk nyata silaturrahmi yang diantaranya sebagai berikut:
1. Bertegur sapa
Bertegur sapa menjadi kebiasaan yang selalu dilakukan warga di wilayah
RT 01 RW 09. Biasanya warga selalu bertegur sapa ketika bertemu di jalan saat
berangkat atau pulang dari suatu tempat. Kebiasaan tersebut sesuai dengan Al
Quran surat Al Hujarat ayat 10 yang menjelaskan bahwa orang-orang mukmin itu
bersaudara dan hendaknya membangun suasana damai dan salah satu caranya
adalah bertegur sapa.
2. Salat berjamaah di masjid
Salat merupakan bentuk pengabdian kepada Allah swt. Salah satu kegiatan
yang menjadi agenda rutin bagi warga di wilayah RT 01 RW 09 adalah salat
berjamaah. Melalui kegiatan ini warga bersama-sama memakmurkan masjid.
3. Tahlilan
Tahlilan bagi warga di wilayah RT 01 RW 09 sudah menjadi sebuah
kegiatan yang dianggap mampu menunjukkan rasa kepedulian. Kedatangan warga
pada acara tahlilan juga menunjukkan perhatian kepada pemilik acara. Contohnya
ketika salah satu warga di wilayah RT 01 RW 09 meninggal dunia, maka warga
setempat akan melaksanakan tahlilan selama tujuh hari.,
C. Faktor Pendukung Silaturrahmi di Desa Pageraji
1. Kodrat manusia sebagai makhluk sosial
Manusia sebagai makhluk sosial berarti manusia yang berhubungan timbal
balik dengan manusia lain. Meskipun bertanggung jawab atas dirinya sendiri,
manusia tetap membutuhkan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya. Karena
hal tersebut tentu manusia menjadi menyambung silaturrahmi dengan manusia
lainnya.
2. Kesadaran pentingnya silaturrahmi
Seperti hadist yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra ia berkata:
Rasulullah saw bersabda: “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir
maka hendaklah ia memuliakan tamunya, dan barangsiapa yang beriman kepada
Allah dan hari akhir maha hendaklah ia menyambung hubungan silaturahmi”. Hal
tersebut menunjukkan bahwa silaturrahmi merupakan salah satu tanda orang yang
beriman kepada Allah swt. Oleh karenanya warga di wilayah RT 01 RW 09
bersilaturrahmi dengan sukarela.
 BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan dalam penelitian ini dapat penulis simpulkan berbagai macam
bahasan mengenai silaturrahmi, yaitu bentuk-bentuk silaturrahmi yang ada di wilayag RT
01 RW 09 yaitu bertegur sapa, salat berjamaah di masjid, dan tahlilan.
Adapun faktor pendorong dalam silaturrahmi adalah kodrat manusia sebagai
makhluk sosial dan kesadaran akan pentingnya silaturrahmi.

B. Saran
Berdasarkan kesimpulan penelitian ini, maka penulis merekomendasikan berupa
saran-saran sebagai berikut :
1. Keutamaan silaturrahmi harus diajarkan dan dibiasakan sejak usia anak-anak demi
keharmonisan hidup bermasyarakat dimasa yang akan datang.
2. Bentuk pelaksanaan silaturrahmi harus mendapat perhatian dan dukungan dari tokoh
masyarakat, sehingga pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA
Kemenag. 2016. Modul Memaknai Silaturahmi. Diunduh pada tanggal 1 September 2019.
Ratna Puspitasari. 2017. Jurnal Manusia Sebagai Makhluk Sosial. Diakses pada tanggal 1
September 2019.
https://www.tribunnews.com/ramadan/2017/06/02/ini-dia-5-bentuk-silaturahmi-wajib-
dilakukan-selama-ramadhan-kamu-sudah.
 RIWAYAT PENULIS
Briyan Akbar adalah nama dari penulis KTI ini. Penulis lahir di Banyumas
tanggal ............................ Penulis merupakan salah satu siswa yang bersekolah di SD Negeri 2
Pageraji. Saat ini penulis duduk di bangku kelas VI SD.

Karya tulis ini merupakan karya tulis yang dibuat dalam rangka mengikuti lomba
MAPSI tingkat Kecamatan Cilongok. Karya ini dibuat sederhana dan diharapkan dapat
memberikan informasi yang bermanfaat untuk pembaca.