Anda di halaman 1dari 11

SMKN 9 BANDUNG

HOUSEKEEPING

LAUNDRY
faktor dan Jenis pengotor

M.Refa ghanni
Cinta Amelia
Nisya Fuza. A
Wanda septiyani
Faktor-faktor yang
mempengaruhi hasil Ada banyak faktor yang memengaruhi
kualitas hasil akhir dari sebuah pencucian.
pencucian Contohnya sebagai berikut
Salah satu 01. Obat-obatan pembersih
faktor
02. Pergerakan mesin

03. Suhu dan waktu


Obat-obatan pembersih

Faktor interaksi antara obat obatan pembersih dan bahan kain yang akan
dicuci, serta berapa banyak konsentrasi bahan kimia yang digunakan untuk
mengangkat kotoran dari bahan kain Seringkali disebut sebagai Chemical
Action.
Bahan kimia yang dibutuhkan dalam proses pencucian meliputi Alkali,
deterjen,
wetting agent, optical,brightener dan anti redeposition agent, bleaches dan
sour.
Bahan kimia untuk proses akhir proses pencucian meliputi fabric softener
bacteria control, mildew preventation , dan starch, atau dapat ditambahkan
bahan bahan lainnya seperti enzymes.
Pergerakan mesin

proses pengucekan yang berulang ulang akan


menyebabkan pelepasan kotoran dengan
berjalan secara cepat namun perlu perhatikan
beberapa hal lainnya yakni tipe kain, tingkat
ketinggian air,waktu,serta berat dan volume
pencucian.
Suhu dan waktu

Warna kain cucian dan jenis Chemichal yang digunakan menjadi acuan penentuan
suhu ( temperature ) air selama proses pencucian. Penentuan suhu air juga
dipengaruhi oleh jenis kain,warna kondisi kotoran, dan bahan kimia yang digunakan.
Proses pencucian ( suds ) dilakukan pada suhu 40*-70*C, sedangkan pembilasan (
flushes/rinse ) umumnya dilakukan pada suhu 20*-60*C. Setiap kenaikan suhu air 10 °
Celcius akan menyebabkan reaksi kimia dua kali lebih cepat, Namun bukan berarti
makin panas suhu air makin baik hasilnya. Energi akan terbuang percuma karena
deterjen dan bleach mempunyai batasan suhu. Enzyme misalnya akan efektif pada
suhu rendah.
Waktunya cukup akan meningkatkan produktivitas melalui pemberian reaksi yang
cukup bagi bahan kimia untuk dapat bereaksi dengan kotoran proses waktu pencucian
membutuhkan waktu lima sampai 15 min tergantung jenis dan tingkat kotoran
pembilasan dua sampai 3 min proses pemutihan tujuh sampai 10 min dan proses
penetralan serat pakaian lima sampai 6 min.
sumber pengotor Sumber pengotor
Pengotor yang melekat pada pakaian
berasal dari berbagai sumber.pengotor di
kelompokkan ke dalam 2 golongan yakni
kotoran (dirt) dan noda (stain)
Kotoran (Dirt)

Merupakan jenis pengotor yang memiliki ikatan fisik lebih besar


daripada ikatan kimiawi terhadap serat pakaian yang akan di
cuci.Yang termasuk dalam kotoran jenis ini adalah
1.kotoran yang larut dalam air : gula ,garam,sari buah dll
2.kotoran yang mudah di bersihkan dengan bantuan tenaga
mekanis: Debu,duri dan serbuk gergaji
3.Kotoran yang dapat di sabun:lemak hewan dan tanah
4.kotoran yang harus diemulsikan (penyatuan 2 zat yang tidak bisa
bersatu):minyak,lemak,dan oil
Noda (stain)

Merupakan jenis pengotor yang


memiliki ikatan kimia lebih
besar daripada ikatan fisik
terhadap bahan pakaian yang
di cuci.contohnya
tinta,kopi,darah, dll.
kesimpulan
Mencuci itu bukan sekedar mencuci yang
menggunakan tangan saja tetapi mencuci yang
menggunakan mesin pun ada, dan mencuci seperti
laundry itu biasanya menggunakan pembersih dan
pewangi tertentu agar pakaian atau kain selalu wangi
dan tidak mudah rusak.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai