Anda di halaman 1dari 78

By.

jml
Satu Pintu Kemudahan Berusaha

Online
Webinar Series
OSS RBA
Online Single Submission Berbasis Risiko

J Marthen Londong, S.H., M.Kn.


www.oss.go.id
Materi Pembahasan dan
pengenalan Firur OSS RBA:
1. Pendaftaran OSS RBA;
2. Update KBLI 2017 ke KBLI 2020 di OSS
RBA dan Permasalahannya;
3. Pemenuhan Sertifikat Standar (SS);
4. Pembuatan Peta Polygon;
www.oss.go.id
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko melalui
Sistem Online Single Submission (OSS) merupakan
pelaksanaan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 Tentang
Cipta Kerja.

OSS Berbasis Risiko wajib digunakan oleh Pelaku Usaha,


Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, Administrator Kawasan
Ekonomi Khusus (KEK), dan Badan Pengusahaan Kawasan
Perdagangan Bebas Pelabuhan Bebas (KPBPB).

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 terdapat 1.702


kegiatan usaha yang terdiri atas 1.349 Klasifikasi Baku Lapangan Usaha
Indonesia (KBLI) yang sudah diimplementasikan dalam Sistem OSS
Berbasis Risiko. Sementara itu 353 KBLI yang belum diatur dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 akan diterapkan dalam
sistem selambat-lambatnya akhir Agustus 2021.
Peraturan Pelaksana yang terkait dengan Perizinan dan Kemudahan berusaha

1) PP No.5/2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko;


2) PP No.6/2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha di Daerah;
3) PP No.7/2021 tentang Kemudahan, Perlindungan dan Pemberdayaan
K-UMKM;
1) PP No.8/2021 tentang Modal Dasar Perseroan serta Pendaftaran Pendirian,
Perubahan dan Pembubaran Perseroan yang memenuhi kriteria untuk Usaha
Mikro dan Kecil;
2) PP No.16/2021 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang No
28/2002 tentang Bangunan Gedung;
3) PP No.21/2021 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang;
4) PP No.22/2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup;
5) Perpres No.49/2021 tentang Perubahan atas Perpres No.10/2021 tentang
Bidang Usaha Penanaman Modal;
Ketentuan penyelengaraan, perizinan berusaha berbasis risiko

1. NSPK OSS RBA merupakan acuan tunggal bagi Pemerintah Pusat, Daerah dan
Pelaku Usaha (Pasal 21 ayat (2) PP No.5/2021);

2. Pemerintah Daerah Wajib menggunakan OSS RBA dalam pelayanan perizinan Pasal
10 ayat (2) PP No.6/2021);

3. Pemerintah Daerah dapat mengembangkan sistem internal sebagai pendukung dalam


melakukan Verifikasi, seperti pemenuhan persyaratan dan Pembayaran Retribusi,
sesuai dengan standard yang ditetapkan Pemerintah Pusat (Pasal 10 ayat (4) PP
No.6/2021;

4. Gubernur, Bupati dan Walikota mendelegasikan kewenangan penyelenggaraan


perizinan berusaha yang menjadi kewenangan pemerintah Provinsi dan
kota/kabupaten kepada kepala DPMPTSP Provinsi/kota/kab. Pasal 4 dan Pasa 5 PP
No.6/2021;

5. Kepala DPMPTSP Provinsi sebagai koordinator Pengawasan Terintegrasi untuk


kewenangan Provinsi, Kepala DPMPTSP Provinsi sebagai koordinator Pengawasan
Terintegrasi untuk kewenangan Kota/ Kab. Pasal 34 ayat (2) No.6/2021.
Definisi
Ketentuan Umum tentang Penyelenggaraan perizinan berusaha
berbasis risiko (Ps. 1 PP 5/2021)

Perizinan Berusaha Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Pelaku Usaha


Legalitas yang diberikan Perizinan Berusaha Orang perseorangan atau
kepada Pelaku Usaha untuk berdasarkan tingkat Risiko badan usaha yang
memulai dan menjalankan kegiatan usaha. melakukan usaha dan/ atau
usaha dan/atau kegiatannya. kegiatan pada bidang tertentu.

Nomor Induk Berusaha (NIB) Sertifikat Standar (SS) Izin


Bukti registrasi/ pendaftaran Pernyataan dan/atau bukti Persetujuan Pemerintah Pusat/
Pelaku Usaha untuk pemenuhan standar Daerah untuk pelaksanaan
melakukan kegiatan usaha pelaksanaan kegiatan usaha. kegiatan usaha yg wajib dipenuhi
dan sebagai identitas bagi oleh Pelaku Usaha sebelum
Pelaku Usaha dlm melaksanakan kegiatan usahanya.
pelaksanaan kegiatan usaha.
Pemahaman tentang perizinan di OSS RBA
Ps 7 PP 5/2021
Perubahan  Berupa NIB (Nomor Induk Berusaha)
Rendah
pendekatan 01
 Tidak membutuhkan verifikasi atau persetujuan dari
dari Berbasis Izin Kementerian/ Lembaga/ Pemerintah Daerah.
menjadi Berbasis
Risiko  Berupa NIB (Nomor Induk Berusaha)
Menengah 02  SS (Sertifikat Standar) – Pernyataan Mandiri yg
Rendah formatnya sudah tersedia didalam sistem OSS RBA
 Tidak membutuhkan verifikasi atau persetujuan dari
RISIKO Kementerian/ Lembaga/ Pemerintah Daerah.
USAHA  Berupa NIB (Nomor Induk Berusaha)
Menengah 03
Tinggi  SS (Sertifikat Standar) yang harus diverifikasi
OSS RBA
 Membutuhkan verifikasi atau persetujuan dari
Kementerian/ Lembaga/ Pemerintah Daerah.

 Berupa NIB;
Tinggi 04
 Izin yang harus mendapatkan persetujuan
Kementerian/ lembaga/ pemerintahan
 Membutuhkan verifikasi atau persetujuan dari
Kementerian/ Lembaga/ Pemerintah Daerah.
 SS (Sertifikat Standar) – jika dibutuhkan
Perbedaan OSS 1.1 dan OSS RBA
 Belum terdapat standar perizinan  Norma Standar Prosedur dan Kriteria
berusaha di Kementerian atau Lembaga (NSPK) perizinan berusaha berbasis
terkait dan daerah. risiko pada setiap sektor akan
You can simply impress your audience and
digunakan acuan tunggal dalam
add a unique zing and appeal to your
 Perizinan berusaha berdasarkan kegiatan perizinan berusaha.
Presentations. hope and I believe that this
usaha (siup, iui. Tdup, iujk dll..) Template will your Time, Money and
Reputation. Get a modern PowerPoint
 Perizinan berusaha diberikan
Presentation that is beautifully designed.
 Tidak memiliki standar waktu pengurusan berdasarkan tingkat risiko Per KBLI.

 Pembayaran belum melalui sistem,  Setiap jenis permohonan perizinan


sehingga rawan terjadinya biaya diluar memiliki standar waktu yang jelas
dari semestinya.
You can simply impress your audience and  Semua biayaimpress
You can simply dibayarkan melalui
your audience and
 add asistem
Tidak terdapat unique zing and appeal to your
pengawasan add a unique
sistem, zing and appeal
berdasarkan to your Retribusi
PNBP/
Presentations. I hope and I believe that this Presentations. I hope and I believe that this
khusus Template will your Time, Money and Template will your Time, Money and
Reputation. Get a modern PowerPoint  Adanya pengawasan,
Reputation. jika dilanggar
Get a modern PowerPoint
 Beberapa perizinanthat
Presentation is beautifully
harus dilakukandesigned. mendapatkan sanksi designed.
Presentation that is beautifully
secara manual di kementerian/ lembaga
atau pemerinatahan daerah  16 Sektor perizinan dilakukan melalui
sistem OSS RBa
Gambaran Secara Umum OSS RBA – Berbasis Risiko
KATEGORI PELAKU USAHA

KASIH

KASIH
SKALA USAHA

Kriteria Usaha Sebelum UUCK Setelah UUCK

Mikro < Rp.50Jt < Rp.1M

Kecil Rp.50Jt - 500Jt Rp.1M - < 5M

Menengah Rp.500Jt - < 10M Rp.5M - < 10M

Besar > 10M > 10M


TINGKAT RISIKO

Risiko Rendah (R) Risiko Menengah Risiko Menengah Risiko Tinggi (RT)
(Pasal 12 PP 5/2021) Rendah (MR) (Pasal 13 Tinggi (MT) (Pasal 14 (Pasal 15 PP 5/2021)
PP 5/2021) PP 5/2021)

Hanya Nomor Induk NIB + Sertifikat Standar NIB + Sertifikat Standar NIB + Izin
Berusaha (NIB) (SS) (SS)
(izin yang harus disetujui
(berupa pernyataan SS (berupa pernyataan oleh Kementerian/
yang ada didalam mandiri yang harus lembaga atau
sistem OSS RBA Ps 13 diverifikasi, batas 1thn pemerintah daerah)
ayat 2) harus wajib terverifikasi
– jika tidak SS batal) Ps (Sertifikat Sandar jika
14 ayat 7 dibutuhkan)
UMK dengan Risiko Rendah
Diberikan kemudahan berupa Tingkat Risiko Rendah
Perizinan Tunggal.
 Berupa NIB (Nomor Induk Berusaha)
NIB berlaku sebagai :  Tidak membutuhkan verifikasi atau persetujuan dari
Legalitas, SNI dan Kementerian/ Lembaga/ Pemerintah Daerah.
Sertifikat Jaminan Produk Halal
Tingkat Risiko Menengah Rendah
(SJPH).
 Berupa NIB (Nomor Induk Berusaha)
 SS (Sertifikat Standar) – Pernyataan Mandiri yg
formatnya sudah tersedia didalam sistem OSS RBA
 Tidak membutuhkan verifikasi atau persetujuan
Tingkat Risiko Memengah Tinggi
 Berupa NIB (Nomor Induk Berusaha)
 SS (Sertifikat Standar) yang harus diverifikasi
 Membutuhkan verifikasi atau persetujuan
Tingkat Risiko Tinggi
 Berupa NIB;
 Izin yang harus mendapatkan persetujuan
Sistem akan memvalidasi
Kementerian/ lembaga/ pemerintahan
sklala modal usaha dan
 Membutuhkan verifikasi atau persetujuan dari
tingkat risiko dari per KBLI
Kementerian/ Lembaga/ Pemerintah Daerah.
yang dipilih (tersistem)
 SS (Sertifikat Standar) – jika dibutuhkan
FITUR OSS RBA – Berbasis Risiko
KLASIFIKASI BAKU LAPANGAN Branda OSS RBA
USAHA INDONESIA (KBLI) 2020

Untuk mempermudah Pelaku Usaha menentukan kategori INFORMASI


Bidang Usaha serta perizinan risiko serta jangka waktu
dari perizinan tersebut

BIDANG USAHA PENANAMAN MODAL


(BUPM) PERPRES 10/2021 JO 49/2021

1. Bidang usaha Prioritas (Lamp I)


 Program/ proyek stategis nasional (PP/2021), Padat Modal,
Padat Karya, Teknologi Tinggi;, Industri Pionir (PerBKPM
7/2020), Orientasi Ekspor, Orintasi dlm kegiatan penelitian,
pengembangan dan Inovasi.

2. Bidang usaha Dialokasikan dan Kemitraan dgn K - UMKM 3. Bidang usaha Persyaratan Tertentu
 Bidang Usaha yg Dialokasikan utk Koperasi dan UMKM; Dapat diusahakan oleh semua penanaman Modal
Ditetapkan berdasarkan kriteria : termaksudk Koperasi dan UMKM (Asing dgn batasan
 Menggunakan teknologi sederhana; kepemilikan Modal)
 Kekhususan proses, bersifat padat karya, Mempunyai warisan budaya;
 Modal tidak melebihi 10M;
4. Bidang usaha TERTUTUP
 Bidang Usaha Kemitraan dgn K – UMKM Bidang usaha yang tidak dapat diusahakan
Berdasarkan PerPres 10/2021 Jo 49/2021 terbuka utk usaha besar yang sebagaimana yg tercantum dalam Ps. 12 UU 25/2017
bermitra dengan K - UMKM Jo UU 11/2020)
FASILITAS BERUSAHA
1. TAX HOLIDAY
(PerMen Keuangan RI No.130/PML.010/2020 ttg Pemberian
Klik INFORMASI
Fasilitas Pengurangan PPh Badan dan PerBKPM No.7/2020
ttg Rincian bidang usaha dan jenis produksi industri pionir
serta Tata Cara Pemberian Fasilitas Pengurangan PPh Badan,
WP badan yg melakukan penanaman modal baru pada
Industri Pionir dpt memperoleh PPh badan atas penghasilan
yg diterima atau diperoleh dari kegiatan usaha utama yg
dilakukan. 5. LITBANG
Berdasarkan PerMen Keuangan (PMK)
2. TAX ALLOWANCE No.153/PMK.010/2020 tgl 09/10/2020 ttg Pemberian
(PP 78/2019 dan PerMen keuangan RI No.11/PMK.010/2020 Jo Pengurangan Penghasilan Bruto atas Kegiatan Penelitian dan
PerMen Keuangan RI No.96/PMK.010/2020. Pengembangan tertentu di Indonesia.

3. INVESTMENT ALLOWANCE 6. FASILITAS IMPOR


PerMen Keuangan RI No.16/PMK.010/2020 ttg Pemberian Fasilitas pembebasan bea masuk Impor dibidang Industri yg
Fasilitas Pengurangan Penghasilan Neto atas Penanaman menghasilkan barang dan/atau jasa (PerMen Keuangan
Modal Baru atau Perluasan Usaha pada bidang usaha tertentu No.176/PMK.011/2009 No.188/PMK.010/2015), Industri
yg merupakan Industri Padat Karya. pembangkit listrik (PerMen Keuangan No.66/PMK.010/2015
serta kontrak karya (PerMen Keuangan No.116/PMK.04/2019
4. VOKASI
PerMen Keuanagan RI No.128/PMK.010/2019 ttg Pemberian 7. FASILITAS KAWASAN EKONOMI KHUSUS (KEK)
Pengurangan Penghasilan Bruto atas Penyelenggaraan Berdasarkan PP No.12/2020 dan PerMen Keuangan
Kegiatan Praktik Kerja, Pemagangan dan/atau Pembelajaran RI No.237/PMK.010/2020 Jo PerMen Keuangan
dalam rangka Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya RI No.33/PMK.010/2021 Serta PerBKPM No.2/2021.
Manusia Berbasis Kompetensi Tertentu. Di KEK diberikan Fasilitas pengurangan PPh Badan,
DEFINISI
Pengawasan pelaksanaan Penanaman Modal bagi Pelaku
Usaha yang telah mendapatkan Perizinan Berusaha
Klik INFORMASI
DASAR HUKUM
 Undang-Undang No.11/2020 tentang Cipta Kerja;
 PerBKPM No.5/2021 tentang Pengawasan Perizinan
Berusaha Berbasis Risiko

OBJEK PENGAWASAN
 Standar dan/atau kewajiban pelaksanaan kegiatan usaha;
 Perkembangan realisasi penanaman modal;

LAPORAN KEGIATAN PENANAMAN MODAL (LKPM)


LKPM adalah laporan perkembangan kegiatan usaha, baik yang belum berproduksi/operasi komersial maupun yang sudah, yang
mencakup realisasi Penanaman Modal, realisasi tenaga kerja, realisasi produksi termasuk nilai ekspor, kewajiban kemitraan dan
kewajiban lainnya terkait pelaksanaan Penanaman Modal yang disampaikan oleh Pelaku Usaha orang perseorangan dan badan
usaha secara daring melalui subsistem Pengawasan pada sistem OSS.

Priode Pelaporan
 Bagi Pelaku Usaha kecil, LKPM disampaikan setiap 6 bulan (semester):
 Bagi Pelaku Usaha menengah dan besar, LKPM disampaikan setiap 3 bulan (triwulan):

LKPM Tidak Wajib untuk :


 Pelaku Usaha mikro;
 Pelaku Usaha dengan bidang usaha migas,perbankan,lembaga keuangan nonbank,dan asuransi;
Klik REGULASI
BERISI TENTANG PERATURAN TERKAIT
 Peraturan Berdasarkan Tahapan Investasi;
 Peraturan Berdasarkan Jenis (UU dan Perpu,
Peraturan Pemerintah, Peraturan Presiden,
Peraturan Menteri atau lembaga;
 Peraturan Berdasarkan Sektor (Kegiatan Usaha);
 Peraturan Berdasarkan Tahun Terbit;
 Berdasarkan Semua Peraturan;

Klik PANDUAN Klik KONTAK


A. USAHA MIKRO DAN KECIL (UMK) PENGADUAN DAN KONSULTASI
 Pendaftaran Hak Akses UMK;
 Pergantian Hak Akses Pelaku Usaha Lama;  169;
 kontak@oss.go.id
B. NON USAHA MIKRO DAN KECIL (NON UMK)  daerah@oss.go.id
 Pendaftaran Hak Akses Non UMK;  kl@oss.go.id
 Pergantian Hak Akses Pelaku usaha Lama;  konsultasi
Branda Home OSS RBA
Perizinan Berusaha
Terdapat Menu
 Permohonan Baru;
 Perubahan (Badan Usaha dan Data Usaha);
 Pengembangan;
 Perluasan (utk Industri);
 Pencabutan (Likuidasi dan Non Likuidasi);
 Pembatalan (Permohonan dan Tracking);
 Pemenuhan Persyaratan;

Pelaporan
Laporan LKPM (wajib utk skala Kecil,M,B)

Fasilitas Pelacakan
Terdapat Menu Perizinan Berusaha
 Tax Holiday (Ps. 3/5), Tax Allowance, Investasi  untuk melihat status perizinan kegiatan
Allowance, Vokasi, Penelitian dan Pengembangan, usaha yang telah dimohonkan
Fasilitas Impor
Hak Akses OSS RBA – Berbasis Risiko
Langka mengurus Perizinan
Berusaha bagi Usaha UMK,
1. Kunjungi https://oss.go.id/
Orang Perseorangan dan
2. Pilih DAFTAR Non UMK
3. Pilih Skala Usaha (UMK atau Non UMK)

4. Pilih Jenis Pelaku Usaha UMK

5. Lengkapi Formulir Pendaftaran

6. Cek email yang di daftarkan

7. Pendaftaran berhasil akan mendapatkan Username dan


Password

8. Hak Akses Anda siap digunakan untuk masuk ke sistem


OSS RBA
Pendaftaran Pilih Skala UMK

Kurang dari 5M Lebih dari 5M


Pergantian Hak Akses
1. Kunjungi https://oss.go.id/ Badan Usaha
2. Pilih MASUK

3. Masukkna Username, Password dan Captcha yang


tertera, lalu klik tombol MASUK

4. Klik tombol PILIH

5. Cek Data Usaha dan Data Direksi/ Pengurus

6. Penggantian Hak akses berhasil dilakukan

7. Anda akan menerima Email dan Password untuk


login OSS.
Tampilan Gambar Log in dengan menggunakan akun/user dari OSS 1.1

Pergantian Hak Akses


Dari OSS 1.1 Ke OSS RBA
Tampilan Gambar setelah MASUK dengan menggunakan akun/user dari OSS 1.1

Pergantian Hak Akses


Dari OSS 1.1 Ke OSS RBA

Klik Pilih utk melakukan


Penggantian Hak Akses
yg memiliki lebih
dari 1 NIB saat di OSS 1.1
Pergantian Hak Akses
Dari OSS 1.1 Ke OSS RBA

 Nik Pengurus
 Nik Pengurus
 NPWP badan
 Email PT
 SK Sabu
 Email CV
 Jabatan

Ctt : Email (penggunaan email lama hny utk NIB yg paling terakhir pergantian hak aksesnya
Tampilan Gambar jika berhasil melakukan pergantian akses

Pergantian
Hak Akses berhasil

Cek email di inbox/ Spam


Tampilan Gambar mendapatkan Username dan Password

Mendapat Username dan


Password Yg dikirimkan
kealamat email Yang
didaftarkan saat proses
Pergantian hak akses
Kendala/ Permasalahan Pergantian
Hak Akses di OSS RBA

Kunjungi
https://oss.go.id/
1. Nama perusahaan tidak ada disistem,
Perseroan telah memiliki hak akses; (semua
tampilan PT harus sekaligus dilakukan
pergantian hak akses);
2. Penulisan NPWP Badan harus sama antara
di AHU dan OSS RBA);
PMDN

PENDAFTARAN BARU OSS– Berbasis Risiko

https://perizinan.oss.go.id/#/dashboard
Tampilan Gambar - Untuk Pendafatran Baru

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar - Untuk Pendaftaran UMK < 5M

Kunjungi
https://oss.go.id/

Total nilai Investasi untuk


Semua KBLI yang dipilih
Tidak melebih dari 5 M,

Jika melebihi maka sistem


Secara otomatis menampilkan
Keterangan Upgrade ke Non
UMK
Atau memeprbaiki total nilai
Investasi
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/

Skala Usaha :

 Perorangan;
 Badan Usaha;

UD mengunakan menu
Perorangan dan jenis
usaha yang tidak memiliki
Akta.
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/

Catatan :
Untuk SK PT adalah
SK Pengesahan;

Untuk SK CV adalah
Surat Keterangan
Terdaftar (SKT) untuk
Pendirian CV.

Dan
(Surat Keterangan
Pendafatran Perubahan
Untuk perubahan CV
(sth berlakunya SABU)
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/
Kendala/ Permasalahan
Pendaftaran di OSS RBA

1. Data Tidak Ditemukan (tentang badan


Kunjungi
https://oss.go.id/
usahanya);
2. Propinsi, Kec, Kel dan alamat tidak sesuai
dengan data didukcapil (ktp si pendaftar
belum pengkinian data);
3. NPWP badan tidak berbeda dengan
Menkumham;
4. Registrasi gagal dilakukan. Silakan hubungi
Hel Center;
PMA

PENDAFTARAN BARU OSS– Berbasis Risiko

https://perizinan.oss.go.id/#/dashboard
Tampilan Gambar - Untuk Pendafatran Baru P.T. PMA

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar

Kunjungi
https://oss.go.id/

Daftar
PMK No.130/2020
Perpres 44 Tahun 2016
Daftar Negatif Investasi
Pada OSS 1.1 Tax Holiday pengurangan pajak penghasilan
pengurangan pajak untuk
Tax Allowance penghasilan kena pajak
BIDANG USAHA PRIOROTAS

Investment Allowance

Bidang USAHA DIALOKASIKAN DIALOKASIKAN UNTUK K-UMKM


Perpres 10 Tahun 2021 DAN KEMITRAAN DENGAN
Jo 49 Tahun 2021 K-UMKM
Bidang Usaha penanaman Modal KEMITRAAN DENGAN K-UMKM
(BUMP)
Pada OSS RBA
(dapat dilihat di halaman Branda BIDANG USAHA PERSYARATAN
Pada menu Informasi BUPM) TERTENTU
Sektor berorientasi pada ekspor, termasuk dalam
industri pionir (misalnya industri logam, kilang minyak,
energi terbarukan, angkutan laut, dll.), dan
BIDANG USAHA TERTUTUP menggunakan teknologi tingkat tinggi.

https://oss.go.id/informasi/bupm?tab=bup&sub_tab=tax-holiday&page=1
BIDANG USAHA PRIOROTAS

Lampiran I merupakan Bidang Usaha prioritas yang memiliki kriteria:

a.program/proyek strategis nasional; e.industri pionir;


b.padat modal; f.orientasi ekspor; dan/atau
c.padat karya; g.orientasi dalam kegiatan penelitian,
d.teknologi tinggi; pengembangan, dan inovasi.

Padat Modal – Modal dalam Oprasional


Padat Karya – Pengolahan sumber daya manusia untuk bekerja/ penyerapan tenaga kerja
Teknologi Tinggi – teknologi taraf tinggi/ teknologi canggih
Industri Pioner – Industri yg memiliki keterkaitan yg luas, memperkenalkan teknologi baru (Hosting)

kategori industri yang diperuntukkan bagi Koperasi dan UMKM berdasarkan tiga kriteria: Pertama, industri yang
menggunakan teknologi sederhana; Kedua, bidang usaha yang kegiatan usahanya memiliki kekhususan proses,
bersifat padat karya, dan memiliki warisan budaya yang bersifat khusus dan turun-temurun; Ketiga, bidang usaha yang
modal usahanya (di luar tanah dan bangunan) tidak melebihi Rp10 miliar.

https://news.ddtc.co.id/apa-itu-industri-pionir-dalam-tax-holiday-25031
BIDANG USAHA DIALOKASIKAN UNTUK KOPERASI DAN UMKM

Bidang usaha yang dialokasikan bagi Koperasi dan UMKM yang ditetapkan berdasarkan kriteria:
a. kegiatan usaha yang tidak menggunakan teknologi atau yang menggunakan teknologi
sederhana;
b. kegiatan usaha yang memiliki kekhususan proses, bersifat padat karya, serta mempunyai
warisan budaya yang bersifat khusus dan turun menurun; dan/atau
c. modal usaha kegiatan tidak melebihi Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah) di luar nilai
tanah dan bangunan.

BIDANG USAHA KEMITRAAN DENGAN KOPERASI DAN UMKM

Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal,
Kriteria Bidang Usaha Kemitraan dengan Koperasi dan UMKM adalah Bidang Usaha yang terbuka
untuk Usaha Besar yang bermitra dengan Koperasi dan UMKM ditetapkan berdasarkan kriteria:
a. Bidang Usaha yang banyak diusahakan oleh Koperasi dan UMKM; dan/atau
b. Bidang Usaha yang didorong untuk masuk dalam rantai pasok Usaha Besar.
BIDANG USAHA PERSYARATAN TERTENTU

Bidang Usaha dengan persyaratan tertentu merupakan Bidang Usaha yang dapat diusahakan oleh
semua Penanam Modal termasuk Koperasi dan UMKM yang memenuhi persyaratan sebagai berikut:
a. persyaratan Penanaman Modal untuk Penanam Modal dalam negeri;
b. persyaratan Penanaman Modal dengan pembatasan kepemilikan modal asing;
c. persyaratan Penanaman Modal dengan perizinan khusus; atau
d. persyaratan Penanaman Modal lainnya yaitu bidang usaha yang dibatasi dan diawasi secara ketat
serta diatur dalam peraturan perundang-undangan tersendiri di bidang pengendalian dan
pengawasan minuman beralkohol.

BIDANG USAHA TERTUTUP

Bidang Usaha yang dinyatakan tertutup untuk Penanaman Modal sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) huruf a adalah:
a. Bidang Usaha yang tidak dapat diusahakan sebagaimana Bidang Usaha yang tercantum dalam
Pasal 12 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja; dan
b. Industri Minuman Keras Mengandung Alkohol (KBLI 11010), Industri Minuman Mengandung Alkohol:
Anggur (KBLI 11020), dan Industri Minuman Mengandung Malt (KBLI 11031).
USAHA BESAR Peraturan BKPM 4 Tahun 2021
Tentang :
Pedoman dan Tata Cara Pelayanan Perizinan
Berusaha Berbasis Risiko dan Fasilitas
Penanaman Modal

Pasal 12

1. Badan usaha sebagaimana dimaksud dalam


Pasal 9 ayat (1) huruf b yang tergolong PMA
dikategorikan sebagai usaha besar dan wajib
mengikuti ketentuan minimum nilai investasi,
kecuali ditentukan lain oleh peraturan perundang-
undangan
2. Ketentuan minimum nilai investasi bagi PMA
sebagaimana dimaksud pada ayat (1), yaitu total
investasi lebih besar dari Rp10.000.000.000,00
(sepuluh miliar rupiah), di luar tanah dan
bangunan per bidang usaha KBLI 5 (lima) digit
per lokasi proyek.
Pasal 12
Per BKPM 4/2021
3e. khusus untuk kegiatan usaha pembangunan dan
pengusahaan properti berlaku ketentuan:
1. berupa properti dalam bentuk bangunan gedung
secara utuh atau komplek perumahan secara
terpadu dengan ketentuan nilai investasi lebih
besar dari Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar
rupiah) termasuk tanah dan bangunan; atau
2. berupa unit properti tidak dalam 1 (satu)
bangunan gedung secara utuh atau 1 (satu)
kompleks perumahan secara terpadu, nilai
investasi lebih besar dari Rp10.000.000.000,00
(sepuluh miliar rupiah) di luar tanah dan bangunan

7. Ketentuan minimum permodalan bagi PMA


sebagaimana dimaksud pada ayat (6) merupakan
modal ditempatkan/disetor paling sedikit
Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah), kecuali
ditentukan lain oleh peraturan perundang-undangan.
Fitur Log In Branda OSS RBA – Berbasis Risiko

https://perizinan.oss.go.id/#/dashboard
3. Ketentuan total investasi sebagaimana
dimaksud pada ayat (2) dikecualikan untuk
beberapa kegiatan usaha:
a. khusus untuk kegiatan usaha perdagangan besar,
lebih besar dari Rp10.000.000.000,00 (sepuluh
miliar rupiah) di luar tanah dan bangunan, adalah
per 4 (empat) digit awal KBLI;
b. khusus untuk kegiatan usaha jasa makanan dan
minuman, lebih besar dari Rp10.000.000.000,00
(sepuluh miliar rupiah) di luar tanah dan bangunan,
adalah per 2 (dua) digit awal KBLI per satu titik
lokasi;
c. khusus untuk kegiatan usaha jasa konstruksi, lebih
besar dari Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar
rupiah) di luar tanah dan bangunan dalam satu
kegiatan, adalah per 4 (empat) digit awal KBLI;
d. khusus untuk kegiatan usaha industri yang
menghasilkan jenis produk dengan KBLI 5 (lima)
digit yang berbeda dalam 1 (satu) lini produksi, lebih
besar dari Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar
rupiah) di luar tanah dan bangunan; atau
Permohonan Baru – untuk Perseroan yang baru akan menerbitkan NIB
Perubahan Badan Usaha – (Profil Perseroan, Modal Dasar/Setor, Dir/Kom/PS,
Maksud dan Tujuan)
Perubahan Data Usaha – (Alamat tempat usaha, luasan, investasi, diskripsi,
jumlah pegawai, produk/jasa)
Pengembangan Usaha – untuk menambah kegiatan usaha meliputi
penambahan produk/jasa, lokasi kegiatan usaha dan atau bidang usaha
Perluasan – dikhususkan untuk perluasan kegiatan usaha industri dan kawasan
Industri
Perpanjangan perizinan berusaha digunakan untuk memperbarui masa berlaku perizinan berusaha yang akan
berakhir masa berlakunya. Silakan klik tombol:
1. Perpanjangan" untuk melakukan perpanjangan perizinan berusaha yang diterbitkan melalui sistem OSS;
2. Tambah Bidang Usaha, untuk melakukan perpanjangan perizinan berusaha;
Pencabutan – untuk menghapus KBLI yang telah berlaku Efektif/ terverifikasi
Pencabutan – untuk menghapus KBLI yang belum berlaku Efektif/ terverifikasi
Pemenuhan Persyaratan – untuk proses pemenuhan standar usaha (memproses
permohonan SS terverivikasi/ pemenuhan komitmen)
PB - UMKU – referensi pengajuan Perizinan Berusaha Untuk Menunjang Kegiatan Usaha
Laporan LKPM – untuk melakukan pelaporan kegiatan usaha (Skala Usaha Kecil
per 6bl dan Menengah/Besar per 3bln)
Fasilitas – diberikan kepada pelaku usaha sesuai dengan kriteria yang telah
ditentukan berdasarkan peraturan yang berlaku.
Pelacakkan (Perizinan Berusaha) – untuk melacak status perizinan berusaha yang telah di proses
(melihat resume, pengajuan ulang izin dan Log PNBP).
Pelacakkan (Perizinan dasar) – untuk melacak status Izin telah terkirim pada kementerian/lembaga terkait
Juga melihat status BPJS).
Step Pembuatan Peta Polygon yang di Upload
kedalam sistem OSS RBA – Non UMK

Pembuatan Peta Polygon Format SHP jenis


Zip – menggunakan Geogle Earth dan Qgis
Kunjungi
https://oss.go.id/
1. Download aplikasi Qgis
(https://www.qgis.org/en/site/);
2. Install Qgis di PC;
3. Kemudian buka Geogle Earth (membuat
peta Polygon dgn KML File;
4. Buka Qgis untuk mengConvert file KML
menjadi SHP Complete;
5. SHP to Zip
Merubah Penanggung Jawab dan Status Usaha
OSS RBA – Berbasis Risiko

https://perizinan.oss.go.id/#/dashboard
Tampilan Gambar - Untuk perubahan Penanggung Jawab di OSS RBA

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar - Untuk Perubahan Penanggung Jawab di OSS RBA

Kunjungi
https://oss.go.id/
Tampilan Gambar - Untuk Perubahan Penanggung Jawab di OSS RBA

Kunjungi
https://oss.go.id/

Perubahan hanya
dapat Dilakukan
dengan Memakai
identitas Pesero/Orang
yang ada didalm akta
Terakhir,

Jika tidak dapat diubah


Ada perbedaan ID
Pada inputan SABU
Dan yang terdaftar
DiDukcapil/ OSS RBA.
Tampilan Gambar - Untuk Perubahan Skala Usaha di OSS RBA

Kunjungi
https://oss.go.id/

Ubah Status Usaha :


Untuk merubah skala
usaha Anda dari Non
UMK ke UMK atau
sebaliknya,

Jika perubahan dari


Non UMK ke UMK
pastikan Modal Dasar
tidak melebihi 5M, jika
melebihi melakukan
perubahan Modal .
Tampilan Gambar - Untuk Perubahan Skala Usaha di OSS RBA

Kunjungi
https://oss.go.id/

Ubah Status Usaha :


Untuk merubah skala
usaha Anda dari Non
UMK ke UMK atau
sebaliknya,

Jika perubahan dari


Non UMK ke UMK
pastikan Modal Dasar
tidak melebihi 5M, jika
melebihi melakukan
perubahan Modal .
Tampilan Gambar untuk melihat Profil dan Ubah Password

Selamat Datang
J Marthen Londong
Klik
J Mathen Londong

Ctt: sebaiknya Anda ubah Password


Yang mudah Anda ingat
Sumber Materi :
 Link https://oss.go.id
 Fitur panduan pada oss rba
 PP 5/2021
 PerPres 10/2021 Jo 49/2021

THANK YOU  PerBKPM 4/2021


Disusun sblm tgl 10 November 2021

By, jml
Penyusun :
J Marthen Londong, S.H., M.Kn.
Email : jml.notaris@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai