Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR

kjhjk
DINAS KESEHATAN
Jl. Jend.A.Yani No.118 TELP.8280910 Fax. (031) 8290423 Surabaya 60231

KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR


NOMOR : 440/ 1104 /KPTS/102.3/2023
TENTANG
KAWASAN TANPA ROKOK (KTR)
DI LINGKUNGAN DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR

KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR,

Menimbang : a. bahwa konsumsi rokok merupakan salah satu


faktor risiko utama terjadinya berbagai penyakit
tidak menular seperti penyakit jantung koroner,
stroke, kanker, penyakit paru obstruktif kronik dan
diabetes melitus yang merupakan penyebab
kematian utama di Indonesia, termasuk Jawa
Timur;

b. bahwa kebijakan kawasan tanpa rokok telah


diidentifikasi sebagai intervensi utama
pengendalian tembakau dalam strategi pencegahan
penyakit tidak menular;

c. bahwa untuk Kab/Kota yang sudah memiliki


Peraturan Daerah KTR, maka perlu melaksanakan
implementasi kebijakan KTR di 7 (tujuh) tatanan,
salah satunya adalah tatanan tempat kerja;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana


dimaksud dalam huruf a, huruf b dan huruf c,
perlu ditetapkan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di
Lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang


Penataan Ruang;
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan;
4. Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang
Perlindungan Anak;
5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah
beberapa kali, terakhir dengan Undang- Undang
Nomor 9 Tahun 2O15 tentang Perubahan Kedua
atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012
tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat
Adiktif Berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021
tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun
2015 tentang Penanggulangan Penyakit Tidak
Menular;
9. Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 2 Tahun
2019 tentang Kawasan Tanpa Rokok;
10. Peraturan Walikota Surabaya Nomor 110 Tahun
2021 tentang Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota
Surabaya Nomor 2 Tahun 2019 tentang Kawasan
Tanpa Rokok;

Memperhatikan : Kawasan Tanpa Rokok yang selanjutnya disingkat KTR


adalah ruangan atau area yang dinyatakan dilarang
untuk kegiatan merokok atau kegiatan memproduksi,
menjual, mengiklankan, dan/atau mempromosikan
produk tembakau;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : 1. Lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur


sebagai Kawasan Tanpa Rokok;
2. Tim Satuan Tugas Penegak KTR di Lingkungan Dinas
Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dengan susunan
keanggotaan sebagaimana tercantum dalam
lampiran;

KESATU : Tanda / petunjuk larangan merokok harus dipasang di


pintu masuk ruangan dan tempat strategis lainnya agar
mudah dilihat orang;

KEDUA : Setiap orang yang berada di dalam Kawasan Tanpa


Rokok dilarang melakukan kegiatan:
1. Merokok;
2. Memproduksi atau membuat produk tembakau;
3. Menyelenggarakan iklan produk tembakau; dan/atau
4. Mempromosikan produk tembakau;
KETIGA : Tim Satuan Tugas Penegak KTR mempunyai tugas
sebagai berikut :
1. Menyusun rencana kerja pelaksanaan pengawasan
terhadap Kawasan Tanpa Rokok;
2. Melaksanakan pengawasan terhadap Kawasan Tanpa
Rokok;
3. Membantu Kepala Dinas Kesehatan dalam
memproses setiap pelanggaran yang terjadi pada saat
melakukan pemantauan;
4. Melaporkan pelaksanaan tugas Tim kepada Kepala
Dinas Kesehatan;

KEEMPAT : Dalam melaksanakan tugas-tugas sebagaimana


dimaksud dalam diktum Ketiga, Tim dibagi menjadi 5
(lima) Kelompok Kerja, yaitu:
1. Kelompok Kerja Promotif dan Preventif
2. Kelompok Kerja Pengawasan Lingkungan
3. Kelompok Kerja Penindakan
4. Kelompok Kerja Terapi
5. Kelompok Kerja Evaluasi dan Pelaporan

KELIMA : Dalam melaksanakan tugas-tugas Tim sebagaimana


dimaksud dalam diktum Keempat, Kelompok Kerja
mempunyai kewenangan sebagai berikut:
1. Kelompok Kerja Promotif dan Preventif
a. Menyusun program kerja pengawasan KTR
melalui kegiatan promotif dan preventif;
b. Melakukan sosialisasi penerapan KTR;
c. Melaporkan hasil kegiatan promotif dan preventif
kepada Kelompok Kerja Evaluasi dan Pelaporan;
2. Kelompok Kerja Pengawasan Lingkungan
a. Menyusun program kerja pengawasan KTR
melalui kegiatan pengawasan lingkungan;
b. Melakukan monitoring penerapan KTR di
lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa
Timur;
c. Melaporkan adanya dugaan pelanggaran KTR
kepada Kepala Dinas Kesehatan melalui
Kelompok Kerja Penindakan;
d. Melaporkan hasil kegiatan pengawasan
lingkungan kepada Kelompok Kerja Evaluasi dan
Pelaporan;
3. Kelompok Kerja Penindakan
a. Menyusun program kerja pengawasan KTR
melalui penindakan;
b. Menerbitkan berita acara hasil penindakan;
c. Menyampaikan berita acara hasil penindakan
kepada Kepala Dinas Kesehatan guna
ditindaklanjuti sesuai ketentuan yang berlaku;
d. Melaporkan hasil kegiatan penindakan kepada
Kelompok Kerja Evaluasi dan Pelaporan
4. Kelompok Kerja Terapi
a. Menyusun program kerja pengawasan KTR
melalui kegiatan terapi;
b. Melakukan terapi kesehatan tradisional bagi
perokok yang ingin berhenti merokok;
c. Melaporkan hasil kegiatan terapi kepada
Kelompok Kerja Evaluasi dan Pelaporan;
5. Kelompok Kerja Evaluasi dan Pelaporan
a. Menyusun program kerja pengawasan KTR
melalui kegiatan evaluasi dan pelaporan;
b. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas seluruh
Kelompok Kerja;
c. Membuat laporan hasil evaluasi pelaksanaan
tugas-tugas seluruh Kelompok Kerja guna
disampaikan kepada Kepala Dinas Kesehatan;

KEENAM : Sanksi Administratif diberikan kepada setiap orang yang


melanggar ketentuan Diktum Kedua dengan tahapan
sebagai berikut :
1. Pelanggaran pertama : diberi teguran lisan
2. Pelanggaran kedua : diberi teguran tertulis
3. Pelanggaran ketiga dan seterusnya : laporan
pelanggaran diserahkan langsung ke Satuan Tugas
KTR Kota Surabaya untuk diberi sanksi;

KETUJUH : Dalam rangka penegakan sanksi administratif dalam


Diktum Keenam, Kepala Dinas Kesehatan dibantu oleh
Tim Satuan Tugas penegak KTR

KEDELAPAN : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan


dengan ketentuan jika dikemudian hari terdapat
kekeliruan akan dilakukan perbaikan seperlunya.

Ditetapkan di Surabaya
Pada Tanggal : 16 Februari 2023

KEPALA DINAS KESEHATAN


PROVINSI JAWA TIMUR

Dr. Erwin Astha Triyono, dr.,Sp.Pd.,KPTI


Pembina Tingkat I
NIP. 19690420 200501 1 009
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA DINAS KESEHATAN
PROVINSI JAWA TIMUR
NOMOR 440/ 1104 /KPTS/102.3/2023
TENTANG KAWASAN TANPA ROKOK (KTR)
DI LINGKUNGAN DINAS KESEHATAN
PROVINSI JAWA TIMUR

SUSUNAN KEANGGOTAAN
TIM SATUAN TUGAS PENEGAK KAWASAN TANPA ROKOK
DI LINGKUNGAN DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TIMUR

NO JABATAN/ SEKSI / SUBSTANSI KEDUDUKAN DALAM TIM


1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur PEMBINA
Dr. Erwin Astha Triyono, dr.,Sp.Pd.,KPTI
2. Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur PENGARAH
Hertanto, SKM, M.Si
3. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian PENANGGUNG JAWAB
Penyakit
drg. MVS. Mahanani, M.Kes
4. Kelompok Kerja Promotif dan Preventif
- Sub Koordinator Sub-Substansi Promosi Koordinator Pokja
Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
Lestari Rahajoe, SKM.
- Staf Sub-Substansi Promosi Kesehatan dan Anggota Pokja
Pemberdayaan Masyarakat
Ismayani, SKM.
Malik Afif, SKM, M.Kes
Citra Ervina Ahiyanasari, SKM.
5. Kelompok Kerja Pengawasan Lingkungan
- Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan, Koordinator Pokja
Kesehatan Kerja dan Olahraga
Ahmat, SKM, M.Kes
- Staf Seksi Kesehatan Lingkungan, Anggota Pokja
Kesehatan Kerja dan Olahraga
Yuli Tri Suhartiwi, SKM, M.MKes
Dwi Setyo Agus, SKM.
Febrina Dewi Safitri, SKM.
6. Kelompok Kerja Penindakan
- Kepala Subbagian Umum Dan Koordinator Pokja
Kepegawaian
Fahmi Ashar, Skm, M.Kes.
- Staf Subbagian Umum Dan Kepegawaian Anggota Pokja
Surya Adhi Widyananda
Imam Hidayat
Nanang Waluyo
- Petugas Keamanan Anggota Pokja
Try Wahyudi Samurifa
Syafiul Anam
Septian Tri Sugianto
Aswin Rizky Pradikto
Syaddana
Wahyudi
Rifkon Al Furkoni
Oktavian E.
Sugianto
Choirul Abdur Rozak
7. Kelompok Kerja Terapi
- Sub Koordinator Sub-Substansi Pelayanan Koordinator Pokja
Kesehatan Tradisional
Cicik Swi Antika, SKM., M.Kes.
- Staf Sub-Substansi Pelayanan Kesehatan Anggota Pokja
Tradisional
Ririn Hidayati, SKM.
Ni Panjawi Lacshita Jati, SKM.
Rena Ratri Anggoro, SKM.
8. Kelompok Kerja Evaluasi dan Pelaporan
- Kepala Seksi P2PTM dan Keswa Koordinator Pokja
dr. Faridha Cahyani
- Staf Seksi P2PTM dan Keswa Anggota Pokja
Zhafira Ramadhani Arimurti, SKM.
Yuniar Dwi Ayu Pekerti, SKM.
Syafiudin Ridwan, S.Psi, M.Psi, psikolog
Budi Santoso

Ditetapkan di Surabaya
Pada Tanggal : 16 Februari 2023

KEPALA DINAS KESEHATAN


PROVINSI JAWA TIMUR

Dr. Erwin Astha Triyono, dr.,Sp.Pd.,KPTI


Pembina Tingkat I
NIP. 19690420 200501 1 009

Anda mungkin juga menyukai