Pramuniaga Xi BDPN
Pramuniaga Xi BDPN
XI BDPN
Pengertian Pramuniaga
Produk harus disimpan dan ditata dengan rapi menurut jenisnya. Hal tersebut bertujuan
menjamin keamanan dan
3) Memelihara produk secara tepat sesuai dengan karakteristiknya guna menjaga keawetan produk tersebut.
1) Membersihkan ruangan secara rutin agar terhindar dari bau tidak sedap, debu, dan jenis pencemaran lainnya. Selain itu, perlu adanya ventilasi
yang cukup pada counter sebagai sarana pertukaran udara.
2) Memastikan ketersediaan air terjaga dan adanya saluran pembuangan yang cukup, serta mudah dibersihkan.
3) Membersihkan ruang display, produksi, dan penyimpanan setiap hari, baik dengan cara disapu maupun dipel dengan detergen atau disinfektan.
6) Membersihkan showcase, cool storage, dan alat bantu penghias counter lainnya setiap minggu.
c. Teknik Perawatan Produk
1. Untuk produk yang tidak memerlukan tempat penyimpanan khusus, syarat-syarat tempat
yang harus dipenuhi adalah:
a) aman dan sehat, terhindar dari tikus dan hewan lainnya, serta
2)Untuk produk yang memerlukan tempat khusus, misalnya produk yang harus disimpan pada alat pendingin, alat pemanas, atau penghangat, serta tempat dengan
temperatur khusus, syarat-syarat tempat yang harus dipenuhi adalaah sebagai berikut.
d) Menyiapkan petugas khusus untuk menjaga kebersihan, keamanan, dan kelayakan dalam mengoperasikan produk.
f) Memasang atau menampatkan alat keamanan darurat sesuai kebutuhan, seperti alarm, tabung pemadam kebakaran, dan baju pelindung dari bahaya.
2. Perawatan Produk yang Disimpan di Gudang
1) Kebersihan Lantai
3) Pencegahan Hama
2) Memastikan mesin wrapping, nampan, dan pisau selalu dalam keadaan bersih dan disimpan
pada tempatnya.
3) Memastikan general cleaning dilakukan seminggu sekali untuk counter dan ruang
persiapan.
1) Showcase, bins, cooling room, dan ruangan persiapan harus selalu dalam kondisi bersih dan tidak berbau.
2) Setelah digunakan, semua perlengkapan harus dibersihkan dan dikembalikan pada tempat penyimpanan.
4) Khusus untuk produk yang expiry date-nya pendek, arus perputaran produknya mengunakan metode First Expired First Out (FEFO),
sehingga produk yang sudah lebih lama dikeluarkan terlebih dahulu.
5) Ketahanan penyimpanan sesuai suhu dan tanggal penerimaan dicantumkan pada dus atau peti.
7) Jika ada pemusnahan dan perubahan bentuk produk, petugas harus mencatat dan melaporkan kepada atasannya.
8) Merapikan buah-buahan yang dipajang jika posisinya sudah berantakan akibat dipilih-pilih oleh pengunjung.
c. Perawatan Daging
1) Pastikan daging yang dijual berasal dari rumah potong hewan yang berizin resmi.
2) Produk yang dijual sesuai dengan standar kesehatan, yakni tiidak mengandung bibit penyakit, tidak busuk, tidak beracun, dan tidak kotor.
3) Daging sapi dijual sesuai dengan peta daging seperti has dalam, sengkel, dan sebagainya.
5) Daging dapat dijual dengan berbagai jenis variasi, misalnya daging yang diolah dan diberi bumbu, daging yang digiling/dihaluskan, dan berbagai jenis inovasi lainnya.
6) Produk yang diterima dari supplier harus diperiksa kualitasnya. Kualitas daging harus memenuhi standar supermarket.
7) Produk dari supplier harus segera diproses untuk di-stock ataupun di-display.
8) Daging ayam dan ikan dapat dicuci, tetapi daging sapi tidak boleh dicuci.
d. Perawatan Ikan
4) Di tempat pajangan ikan, disediakan mangkuk yang berisi air bersih dan potongan jeruk nipis untuk
cuci tangan konsumen.
1) Pada saat memajang ulang, tanggal kedaluwarsa harus diperiksa dengan teliti.
2) Perhatikan kelayakan produk, periksa apakah ada produk yang berubah warna, menggelembung, bau,
basi, bocor, berjamur, atau berlendir.
a. Store manager.
Store manager adalah pimpinan toko yang bertanggung jawab terhadap semua hal yang terjadi di toko, meliputi angka
penjualan, angka kehilangan, keuntungan dan kerugian, strategi pencapaian target, pengelolaan produk, bahkan hingga
kebersihan dan pengelolaan karyawannya. Store manager dibantu oleh assistant store manager.
b. Supervisor area.
Supervisor area adalah orang yang bertanggung jawab terhadap semua hal yang terjadi di sebuah departement atau
wilayah cakupan kerja yang dipegangnya.