Anda di halaman 1dari 58

2020

FAKULTAS BISNIS
UNIVERSITAS BINA INSANI

XXXXX

MODUL PRAKTIKUM KOMPUTER 2


Microsoft Excel 2007 dan Microsoft Acces 2007

0o0o0o0

Disusun Oleh:
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom.
Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom.
DAFTAR ISI

PERTEMUAN 1 KODE PERKIRAAN DAN JURNAL UMUM ................................................... 1


PERTEMUAN 2 BUKU BESAR ................................................................................................ 8
PERTEMUAN 3 NECARA SALDO ......................................................................................... 12
PERTEMUAN 4 NERACA LAJUR .......................................................................................... 15
PERTEMUAN 5 LAPORAN LABA RUGI DAN PERUBAHAN MODAL ................................. 22
PERTEMUAN 6 FUNGSI KEUANGAN .................................................................................. 28
PERTEMUAN 7 REVIEW MATERI PERSIAPAN UTS (FORMATIF) ................................... 33
PERTEMUAN 8 UTS .............................................................................................................. 33
PERTEMUAN 9 MEMULAI MICROSOFT ACCESS 2007 ...................................................... 34
PERTEMUAN 10 MEMBUAT TABEL DI MICROSOFT ACCESS 2007 ................................. 38
PERTEMUAN 11 MEMBUAT FORMULIR DI MICROSOFT ACCESS 2007 ......................... 40
PERTEMUAN 12 MENGATUR QUERY DI MICROSOFT ACCESS 2007 .............................. 45
PERTEMUAN 13 MEMBUAT REPORT DI MICROSOFT ACCESS 2007 .............................. 51
PERTEMUAN 14 MEMBUAT SWITCHBOARD DI MICROSOFT ACCESS 2007 ................. 54
PERTEMUAN 15 FORMATIF MICROSOFT ACCESS 2007 .................................................. 56
PERTEMUAN 16 UJIAN AKHIR SEMESTER ........................................................................ 56
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 1

PERTEMUAN 1

KODE PERKIRAAN DAN JURNAL UMUM

KODE PERKIRAAN

Langkah awal pembuatan laporan keuangan dalam Excel yaitu merancang kode perkiraan yang
disesuaikan dengan kapasitas perusahaan. perusahaan skala kecil dan menengah, kode perkiraan
boleh sederhana, tapi pada perusahaan skala besar sebaiknya kode perkiraan dibuat selengkap
mungkin.

LANGKAH AWAL
1. Membuat tabel kode dan nama perkiraan
2. Membuat tabel gabungan antara kode dan nama perkiraan
3. Membuat tabel bulan dan tanggal

Tujuan pembuatan tabel-tabel tersebut sebagai alat validasi dan pembacaan tabel dalam proses
pencatatan transaksi dalam jurnal, buku besar dan sebagainya.

PENGGOLONGAN PERKIRAAN

1. Harta (diawali dengan kode 1)


2. Utang (diawali dengan kode 2)
3. Modal (diawali dengan kode 3)
4. Pendapatan (diawali dengan kode 4)
5. Biaya (diawali dengan kode 5)
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 2

MEMBERI NAMA PADA KOLOM ATAU TABEL

Tujuan pemberian nama pada kolom atau tabel ini adalah agar proses pengambilan data tidak perlu
merujuk pada sheet dimana data tersebut berada, tetapi cukup dengan mengetik nama tabelnya.

1. Blok kode perkiraan satu kolom (dari 100 – 509)


2. Klik Menu Insert >> Define >> Name
3. Tulis nama tabel KODE1
4. OK

5. Blok nama perkiraan satu kolom dari KAS s/d BIAYA LAIN-LAIN
6. Klik Menu Insert >> Name >> Define
7. Tulis nama tabel KODE2
8. OK

9. Blok semua data di tabel perkiraan berikut judulnya


10. Klik Menu Insert >> Name >> Define
11. Tulis nama tabel TABELKODE
12. OK

13. Buatlah tabel gabungan kode dan nama perkiraan (gunakan fungsi CONCATENATE) atau fungsi
&““&

=CONCATENATE(KLIK 100;” “;KLIK KAS)

14. Copy hasilnya ke bawah hingga baris terakhir


15. Atur lebar kolom selebar data

16. Blok data di tabel hasil penggabungan dari 100 – 509 (tidak dengan judulnya)
17. Klik Menu Insert >> Name >> Define
18. Tulis nama tabel INFOKODE
19. OK

20. Buatlah urutan nama bulan mulai dari AWAL, JAN, FEB sampai DES
21. Blok tabel bulan dari Awal – Des (tidak dengan judulnya)
22. Klik Menu Insert >> Name >> Define
23. Tulis nama tabel BULAN
24. OK

25. Buatlah urutan tanggal dari 1 s/d 31


26. Blok tabel tanggal dari 1 – 31 (tidak dengan judulnya)
27. Klik Menu Insert >> Name >> Define
28. Tulis nama tabel TANGGAL
29. OK
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 3

MEMBUAT JURNAL
Komponen penting dalam jurnal adalah sebagai berikut : (bentuk boleh bebas).

1. Bulan
2. Tanggal
3. Uraian Transaksi
4. No. Bukti (Faktur, Kuitansi, Nota, Bon, Dll) *
5. Kode Perkiraan
6. Nama Perkiraan
7. Jumlah Debet
8. Jumlah Kredit

Buatlah Form Jurnal sebanyak 30 baris Dengan Bentuk Seperti Gambar Berikut Ini

Catatan : Karena akuntansi merupakan seni pencatatan, maka bentuk jurnal bisa berbeda-beda.

MEMBUAT DAFTAR INFO KODE DAN NAMA PERKIRAAN


1. Di sel B7 tulis INFO KODE DAN NAMA PERKIRAAN
2. Gabungkan sel F7 : H7 menggunakan merge and center
3. Klik sel F7
4. Buatlah daftar kode dan nama perkiraan di sel tersebut dengan cara
5. Klik Menu Data >> Validation
6. Pada tab Settings
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 4

7. Allow >> List

8. Pada kotak source =INFOKODE

9. Hasilnya terlihat seperti berikut :

JANGAN LUPA TANDA SAMA DENGAN (=)


VALIDASI BULAN
10. Klik sel B10
11. Klik menu Data >> validation
12. Allow >> List
13. Source =BULAN
14. Klik tab Error Alert
15. Pada kotak Title ketiklah ……….
16. Pada kotak Error Message ketiklah ……….
17. Klik OK
18. Copy sel tersebut ke bawah hingga baris terkahir
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 5

VALIDASI TANGGAL
19. Klik sel C10
20. Klik menu data >> validation
21. Allow >> List
22. Source =TANGGAL
23. Klik tab Error Alert
24. Pada kotak title ketiklah ……….
25. Pada kotak error message ketiklah ……….
26. OK
27. Copy sel tersebut ke bawah hingga baris terkahir

VALIDASI KODE
28. Klik sel E10
29. Klik menu data >> validation
30. Allow >> List
31. Source =KODE1
32. Klik tab Error Alert
33. Pada kotak title ketiklah ……….
34. Pada kotak error message ketiklah ……….
35. OK
36. Copy sel tersebut ke bawah hingga baris terkahir

MEMBACA “TABELKODE” DENGAN KUNCI KODE PERKIRAAN


37. Klik sel F10
38. Tulislah rumus sebagai berikut

=IF(E10="";"";VLOOKUP(E10;TABELKODE;2))

Artinya : Jika kode kosong, maka nama perkiraanpun kosong. Jika kode diisi,
maka bacalah “TABELKODE” kolom ke-2
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 6

39. Copy sel tersebut ke bawah hingga baris terkahir


40. Blok semua kolom debet dan kredit kemudian formatlah ke bentuk angka sesuai kebutuhan (boleh
bentuk koma, boleh bentuk accounting (Rp.))
41. Buatlah total debet dan kredit di masing-masing kolom bagian bawah untuk memantau
keseimbangannya
42. Selesai

Catatan : Dalam tabel sebaiknya sel yang berisi rumus dan fungsi diberi warna

MENGENTRI JURNAL UMUM (TRANSAKSI)


Mengentri transaksi dalam jurnal harus memerhatikan kaidah akuntansi sebagai berikut:

Kelompok Akunt Debet Kredit


1 Aktiva (Harta) + -
2 Kewajiban (Hutang) - +
3 Ekuitas (Modal) - +
4 Pendapatan (Pemasukan) - +
5 Beban (Biaya) + -

Contoh Transaksi : Ibu Rosma membuka usaha Tanaman Hias, transaksi yang terjadi per
Desember 2007 adalah sebagai berikut:

1. Disimpan uang kas untuk modal usaha tanaman hias 10,000,000 (kas pada modal)
2. Dibeli perlengkapan taman seharga 5,000,000 (perlengkapan pada kas)
3. Bayar biaya angkut pembelian bunga 50,000 (biaya angkut pada kas)
4. Dibeli peralatan taman 250,000 (peralatan pada kas)
5. Dijual bunga 500,000 secara tunai (kas pada penjualan)
6. Bayar biaya angkut bunga ke rumah pembeli 25,000 (biaya angkut pada kas)
7. Dijual bunga 1,000,000. Dibayar cash 750,000 sisanya dibayar kemudian (kas dan piutang
pada penjualan)
8. Dibeli peralatan berupa mesin pompa air jet pam untuk menyiram bunga 2,000,000. Dibayar
cash 1,500,000 sisanya dibayar kemudian (peralatan pada kas dan hutang)
9. Dibayar biaya lain-lain 350,000 (biaya lain-lain pada kas)
10. Dibayar gaji pegawai bulan november 400,000 (biaya gaji pada kas)
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 7
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 8

PERTEMUAN 2

BUKU BESAR

Buku besar adalah laporan transaksi akuntansi dengan menggolongkan data per KODE PERKIRAAN.
Jumlah baris dalam buku besar harus sebanyak baris dalam jurnal agar semua transaksi dalam jurnal
dapat dibaca. Buatlah sheet buku besar seperti gambar berikut ini.

MEMBUAT RUMUS DAN FUNGSI


1. Klik sel E7
2. Klik Menu Data >> Validation
3. Allow = list
4. Source =KODE1
5. Klik tab error alert
6. Pada kotak title ketiklah ……….
7. Pada kotak error message ketiklah ……….
8. Klik OK

9. Gabungkan sel E8:H8 menggunakan merge and center (ini optional)


10. Ketiklah rumus sebagai berikut:
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 9

=IF(E7="";"";VLOOKUP(E7;TABELKODE;2))

Artinya : Jika kode perkiraan kosong, maka nama perkiraanpun kosong. Jika kode
perkiraan diisi, maka bacalah “TABELKODE” kolom ke-2

11. Klik sel B10


12. Tulislah rumus sebagai berikut :

=IF($E$7=JURNAL!E10;JURNAL!B10;"")
Artinya :

Jika kode perkiraan (di buku besar) = kode perkiraan (di jurnal), maka ambillah
data bulan di jurnal, jika kode di buku besar tidak sama dengan kode di Jurnal
maka kosongkan.
Anda harus membuat rumus seperti ini sebanyak kolom dlaam buku besar.

13. Di sel C10 : =IF($E$7=JURNAL!E10;JURNAL!C10;"")


14. Di sel D10 : =IF($E$7=JURNAL!E10;JURNAL!D10;"")
15. Di sel E10 : =IF($E$7=JURNAL!E10;JURNAL!E10;"")
16. Di sel F10 : =IF($E$7=JURNAL!E10;JURNAL!F10;"")
17. Di sel G10 : =IF($E$7=JURNAL!E10;JURNAL!G10;0)
18. Di sel H10 : =IF($E$7=JURNAL!E10;JURNAL!H10;0)
19. blok baris yang sudah diisi rumus ke kanan kemudian…
20. Copy semua rumus tersebut ke bawah sampai baris paling akhir
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 10

21. Kemudian carilah jumlah total debet dan kredit pada masing-masing kolom di bagian bawah (atau
boleh di bagian atas)
22. Carilah saldonya dengan pengurangan antara debet dan kredit

Cara Cepat : kuncilah (absolutkan) kolom kode di jurnal dengan menekan tombol F4 3x.

=IF($E$7=JURNAL! $E10;JURNAL!B10;"")
Artinya : kolom kode di jurnal dikunci, agar pada saat dicopy tetap membaca kolom kode tersebut.

23. Kemudian copy rumus tersebut ke kolom berikutnya (sebelah kanan)


24. Setelah itu copylah ke bawah sampai baris terkahir
25. Selesai

1. Setelah proses pembuatan Buku Besar selesai, copylah sheet buku besar sesuai dengan
banyaknya penggolongan data perkiraan. Tujuannya agar dalam pembuatan NERACA kita dapat
mengambil saldo –saldo akhirnya saja dari masing-masing kode.
2. Dengan cara seperti ini akan terbentuk 24 buah sheet untuk masing-masing kode perkiraan. Jika
anda tidak menginginkan sheet yang terlalu banyak, maka buatlah sebuah buku besar dengan
jumlah tabel sebanyak 24 buah (sebanyak kode perkiraan)
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 11
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 12

PERTEMUAN 3

NECARA SALDO

Neraca saldo adalah laporan transaksi akuntansi dengan mengakumulasikan saldo-saldo transaksi
setiap kode perkiraan.

HAL-HAL PENTING DALAM PEMBUATAN NECARA SALDO


1. Saldo akhir dari masing-masing kode perkiraan diambil dari buku besar
2. Jika teknik ini tidak digunakan, maka ada teknik lain yang dapat dilakukan. Caranya adalah
buatlah tabel bantu seperti gambar berikut ini.
3. Buatlah judul TABEL BANTU
4. Copy tabel kode perkiraan di sheet kode
5. Tambahkan tiga kolom berikutnya (debet, kredit dan saldo)

6. Di sel D10 tulis rumus (kolom debet)

=SUMIF(JURNAL!$F$10:$F$35;'NECARA SALDO'!H10;JURNAL!$G$10:$G$35)

Jumlahkanlah kolom debet di jurnal yang nama perkirannya adalah KAS (di sheet
neraca saldo)
Pengambilan akumulasi saldo dapat juga merujuk pada kode perkiraan. Contoh :

=SUMIF(JURNAL!$E$10:$E$35;'NECARA SALDO'!G10;JURNAL!$G$10:$G$35)

Jumlahkanlah kolom debet di jurnal yang kode perkirannya adalah 100 (di sheet
neraca saldo)
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 13

7. Di sel E10 tulis rumus (kolom kredit)

=SUMIF(JURNAL!$F$10:$F$35;'NECARA SALDO'!H10;JURNAL!$H$10:$H$35)

Jumlahkanlah kolom kredit di jurnal yang nama perkirannya adalah KAS (di sheet
neraca saldo)
8. Di sel F10 (kolom saldo) tulis rumus =D10-E10
9. Copylah ketiga rumus tersebut ke bawah sampai baris terakhir
10. Untuk mengecek keseimbangannya buatlah total di bawah kolom debet dan kredit
11. Di bawah kolom saldo tulis rumus debet – kredit
12. Hasilnya terlihat seperti gambar di bawah ini (harus seimbang)

13. Di sel J10 (kolom debet) tulis rumus

=IF(F10>0;F10;0)

Jika saldo (di tabel bantu) >0, maka isilah (ambillah) dengan jumlah saldo
tersebut. Jika saldo di tabel bantu <0, maka nol
14. Di sel E10 (kolom kredit) tulis rumus

=IF(F10<0;-1*F10;0)
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 14

Jika saldo (di tabel bantu) <0, maka -1 dikali saldo tersebut. Jika saldo >0
maka Nol

Rumus ini digunakan untuk mengubah nilai negatif menjadi positif

15. Copy kedua rumus tersebut ke bawah hingga baris terakhir


16. Carilah total di kolom debet dan kredit, hasilnya harus sama
17. Selesai

Contoh Hasil : (posisi debet dan kredit harus sama)


Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 15

PERTEMUAN 4

NERACA LAJUR

Neraca lajur adalah neraca yang memuat sepuluh kolom yang didalamnya terdapat AJP (ayat jurnal
penyesuaian) dan neraca saldo setelah disesuaikan. Neraca lajur ini akan menjadi sumber pembuatan
Laporan laba rugi. Komponen utama dari laporan laba rugi ini adalah pendapatan dikurangi biaya-biaya.
Oleh karena itu kita harus membuat neraca lajur terlebih dahulu dengan bentuk seperti gambar di
bawah ini.

CARA PEMBUATAN NERACA LAJUR:


1. Kode dan nama perkiraan dicopy dari sheet KODE
2. Ganti nama sheet dengan NERACA LAJUR
3. Siapkan 10 kolom berikutnya
4. Mengisi neraca saldo kolom debet dan kredit (di neraca lajur) diambil dari sheet neraca saldo

5. Salinlah kedua rumus tersebut sampai baris terakhir


6. Hasil adalah sebagai berikut
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 16

Cara lain :

Mengisi neraca saldo di neraca lajur dapat juga dilakukan dengan menyalin isi neraca saldo dengan
PASTE SPECIAL >> VALUE. Caranya adalah sebagai berikut:

a. Buka sheet Neraca Saldo


b. Blok semua nilai di kolom debet dan kredit
c. Copy
d. Pindah ke Neraca Lajur
e. Simpan kursor di kolom debet neraca lajur
f. Klik kanan mouse
g. Pilih PASTE SPECIAL
h. Pilih VALUE
i. OK

7. Hasil total debet dan kredit harus sama


8. Transaksi untuk jurnal penyesuaian adalah sebagai berikut (pengisian dilakukan
secara manual tanpa adanya rumus atau fungsi)

a. Piutang usaha atas penjualan tgl 8 sebesar 250,000


b. Utang atas pembelian mesin pompa air tgl 9 sebesar 500,000
c. Gaji bulan desember yang belum di bayar sebesar 500,000

Jika pada saat mengisi AJP kode perkiraan belum ada, maka sabaiknya dibuat saja di bagian bawah
dengan mempertimbangkan kode perkiraan terakhir pada masing-masing kelompok perkiraan.
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 17

Hasil Debet Dan Kredit Di Jurnal Penyesuaian Harus Sama

9. Rumus Neraca Saldo Disesuaikan


a.Di sel H10 (NS Disesuaikan kolom debet)

=IF((D10+F10)-G10>0;(D10+F10)-(E10+G10);0)

Jika (Neraca Saldo(D) + Penyesuaian(D)) Dikurangi Penyesuaian(K)


Hasilnya >0, Maka Jumlahkanlah (Neraca Saldo(D) + Penyesuaian(D))
Dikurangi (Neraca Saldo(K) Ditambah Penyesuaian(K)), Jika Lebih Kecil
Dari Nol, Maka Nol
Salinlah rumus tersebut ke bawah sampai baris terakhir

b. Di sel I10 (NS Disesuaikan kolom kredit)

=IF((E10+G10)-D10>0;(E10+G10)-(D10+F10);0)
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 18

Jika (Neraca Saldo(K) + Penyesuaian(K)) Dikurangi Neraca Saldo(D)


Hasilnya >0, Maka Jumlahkanlah (Neraca Saldo(K) + Penyesuaian(K))
Dikurangi (Neraca Saldo(D) + Penyesuaian(D)), Jika Lebih Kecil Dari Nol,
Maka Nol

Cara Cepat: salinlah kolom debet ke kolom kredit kemudian salinlah


rumus tersebut ke bawah sampai baris terakhir

Hasil :

10. RUMUS LABA RUGI (PENDAPATAN – BIAYA-BIAYA)

LABA RUGI adalah laporan yang menunjukkan kondisi PENDAPATAN DIKURANGI BIAYA-
BIAYA. Oleh karena itu data yang diambil dari neraca saldo setelah disesuaikan hanyalah
kode perkiraan yang diawali dengan huruf 4 atau 5 saja.

c. Di sel J10 (Kolom debet) :

=IF(OR(LEFT(B10;1)="4";LEFT(B10;1)="5");H10;0)

jika 1 huruf di kiri kode adalah “4” atau “5”, maka isilah dengan nilai NERACA
SALDO DISESUAIKAN kolom debet, jika bukan “4” atau “5” maka nol
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 19

d. Kolom kredit :

=IF(OR(LEFT(B10;1)="4";LEFT(B10;1)="5");I10;0)

jika 1 huruf di kiri kode adalah “4” atau “5”, maka isilah dengan nilai NERACA
SALDO DISESUAIKAN kolom kredit, jika bukan “4” atau “5” maka nol

Salinlah rumus tersebut ke bawah sampai baris terakhir

Cara Cepat: salinlah nilai kolom debet ke kolom kredit, kemudian ubahlah
NILAI KOLOM C MENJADI KOLOM B (karena kode perkiraan
berada di kolom B)

Hasil :

11. Rumus Neraca

NECARA ADALAH LAPORAN YANG MENUNJUKKAN KONDISI AKTIVA (HARTA) HUTANG


DAN MODAL. Oleh karena itu data yang diambil dari necara saldo
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 20

setelah disesuaikan hanyalah kode perkiraan yang diawali dengan huruf 1,2 atau 3

a. Di sel L10 (Kolom debet)


=IF(OR(LEFT(B10;1)="1";LEFT(B10;1)="2";LEFT(B10;1)="3");H10;0)

Jika satu huruf kode perkiraan sebelah kiri 1, 2 atau 3, maka ambillah data
di kolom debet neraca saldo disesuaikan, jika bukan “1”, “2”, atau “3”
maka nol

b. Di sel M10 (Kolom kredit)


=IF(OR(LEFT(B10;1)="1";LEFT(B10;1)="2";LEFT(B10;1)="3");I10;0)

Jika satu huruf kode perkiraan sebelah kiri 1, 2 atau 3, maka ambillah data
di kolom kredit neraca saldo disesuaikan, jika bukan “1”, “2”, atau “3” maka
nol

Cara Cepat : salinlah nilai di kolom debet ke kolom kredit, kemudian


UBAHLAH NILAI KOLOM C MENJADI B (karena kode
perkiraan berada di kolom B)

Hasil :

LABA BERSIH

12. Di baris pertama laba bersih carilah total masing-masing kolom untuk laba rugi dan neraca
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 21

Rumus di sel J34 =SUM(J10:J33)


Rumus di sel K34 =SUM(K10:K33)
Rumus di sel L34 =SUM(L10:L33)
Rumus di sel M34 =SUM(M10:M33)
13. Di baris kedua laba bersih kolom debet laba rugi, kredit kurangi debet

Rumus di sel J35 =K34-J34


Rumus di sel M35 =L34-M34
14. Di baris ketiga laba bersih

Rumus di sel J36 =SUM(J34:J35)


Rumus di sel K36 =SUM(K34:K35)
Rumus di sel L36 =SUM(L34:L35)
Rumus di sel M36 =SUM(M34:M35)
15. Selesai
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 22

PERTEMUAN 5

LAPORAN LABA RUGI DAN PERUBAHAN MODAL

LAPORAN LABA / RUGI


Contoh bentuk laporan Laba / Rugi

Cara mengisi laporan laba rugi :

A. Pendapatan

1. Cell B8 : kode diketik manual


2. Cell C8 : nama perkiraan dibaca dari tabelkode kolom 2 (atau boleh diisi manual)
3. Cell D8 : jumlah diambil dari neraca lajur kolom laba rugi (debet)
4. Cell D11 : total pendapatan jumlahkan seluruh pendapatan

Cara lain mengisi kode dan nama perkiraan adalah dengan menyalinnya dari sheet kode atau dari
sheet neraca lajur.

B. Biaya-Biaya

1. Kode diisi manual


2. Nama perkiraan dibaca dari tabelkode kolom 2 (atau boleh diisi manual)
3. Jumlah diambil dari neraca lajur kolom laba rugi (kredit)
4. Total biaya jumlahkan seluruh biaya-biaya
5. Laba bersih kurangi total pendapatan dengan total biaya
6. Anda boleh membuatnya dengan bentuk yang berbeda dan mengisinya dengan cara lain yang
lebih efektif
7. cara lain mengisi kode dan nama perkiraan adalah dengan menyalinnya dari sheet kode atau
dari neraca lajur.
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 23

Rujukan Pengambilan Data Adalah Di Sheet Neraca Lajur (Kolom Laba


Rugi)

HASIL

LAPORAN PERUBAHAN MODAL


Contoh Bentuk Laporan Perubahan Modal
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 24

HASIL :

Catatan : Anda boleh membuat laporan perubahan modal dengan bentuk yang berbeda

LAPORAN NERACA
Contoh Bentuk Laporan Neraca

Cara pembiatan dan mengisi laporan neraca


1. Kode perkiraan diisi manual (atau boleh menyalin dari sheet kode)
2. Nama perkiraan dibaca dari tabelkode kolom 2 (atau boleh diisi manual atau disalin dari sheet
kode)
3. Jumlah aktiva diambil dari neraca lajur bagian neraca kolom debet
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 25

4. copy data ke bawah (baris berikutnya)


5. Total aktiva : jumlahkan seluruh nilai aktiva
6. Jumlah hutang diambil dari neraca lajur bagian neraca kolom kredit
7. copy data ke bawah (baris berikutnya)
8. Total hutang : jumlahkan semua htang
9. Jumlah modal diambil perubahan modal bagian modal akhir periode
10. Total modal : jumlahkan seluruh modal
11. Total pasiva : penjumlahan antara total hutang dengan total modal

HASIL:

Catatan : anda boleh membuat laporan neraca dengan bentuk yang berbeda (contoh)
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 26

LAPORAN ARUS KAS


Contoh Bentuk Laporan Arus Kas

CARA PEMBUATAN LAPORAN ARUS KAS

1. Buka buku besar


2. Ketik kode perkiraan untuk kas (100)
3. Blok judul tabel (bln, tgl sampai kredit)
4. Klik Menu Data >> Filter >> Autofilter
5. Klik combo bln
6. Pilih Noblank
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 27

7. Blok semua tabel


8. Klik copy
9. Pindah ke sheet Laporan arus kas
10. Paste
11. Hapus kolom kode dan nama perkiraan
12. Ganti judul debet jadi PENERIMAAN
13. Ganti judul kredit jadi PENGELUARAN
14. Tambahkan kolom SALDO
15. Rumus di baris pertama saldo sebagai berikut :

PENERIMAAN – PENGELUARAN

16. Rumus saldo baris kedua adalah :

(Saldo Baris Pertama + Penerimaan Baris Kedua) – Pengeluaran Baris Kedua

17. COPY RUMUS DI BARIS KEDUA SALDO tersebut ke bawah hingga baris terakhir
18. Selesai

HASIL
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 28

PERTEMUAN 6

FUNGSI KEUANGAN
RATE = BUNGA PER TAHUN / 12
NPER = LAMA PEMBAYARAN (biasanya dalam bulan)
PMT = ANGSURAN BULANAN
PV = NILAI SEKARANG (JIKA PV DIHILANGKAN DIASUMSIKAN 0)

1. PMT = PAYMENT (MENGHITUNG NILAI ANGSURAN SECARA PERIODIK) Syntax :

=PMT(RATE;NPER;PV;FV;TYPE)
Contoh :

Seseorang punya utang 4.500.000, akan dilunasi dalam waktu 24 bulan dengan bunga 13% per
tahun. Berapa nilai angsuran tiap bulannya??

=PMT(13%/12;24;4500000)
Hasil = ????

LATIHAN :

PMT

BUNGA PER TAHUN 13%


UTANG 4500000

LAMA BULAN CICILAN PER BULAN


12
24
36
48
60
72
84
96
108
120
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 29

2. IPMT = INTEREST PAYMENT (MENGHITUNG NILAI BUNGA)


Syntax :

IPMT(RATE;PER;NPER;PV;FV;TYPE)
Contoh :

Seseorang punya utang 4.500.000 harus di bayar dalam waktu 24 bulan dengan bunga 13% per
tahun. Angusran tiap bulan 213938 (TELAH DICARI DENGAN PMT). berapakah bunga per bulan
?

=IPMT(13%/12;1;24;4500000) Hasil =?????


Berapakah nilai angusran terakhir ???

=IPMT(13%/12;24;24;4500000) Hasil =?????

LATIHAN :

IPMT

BUNGA PER TAHUN 13%


LAMA CICILAN (BLN) 12
PINJAMAN 4500000
ANGSURAN PER BULAN 213938,20

BULAN BUNGA
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

3. NPER = MENGHITUNG LAMA PENGEMBALIAN


Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 30

=NPER(RATE;PMT;PV;FV;TYPE)
Contoh :

PT XYZ menyanggupi pelunasan pinjaman sebesar 4.500.000 dengan cicilan 213.938,20 per
bulan dan bunga 13% per tahun. Berapa bulan pinjaman akan lunas ???

LATIHAN :

NPER

BUNGA PER TAHUN 13%


CICILAN PER BULAN -213938,2

PINJAMAN LAMA PELUNASAN (BLN)


1000000
2000000
3000000
4000000
5000000
6000000
7000000
8000000
9000000
10000000

4. PPMT = PERMANENT PAYMENT


MENCARI NILAI POKOK PEMBAYARAN

Syntax :

=PPMT(RATE;NPER;PV;FV;TYPE)
Contoh :

Seseorang punya utang 4.500.000, akan dilunasi dalam waktu 24 bulan dengan bunga 13% per
tahun. Berapa nilai angsuran pokoknya (Sebelum ditambah bunga)??
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 31

LATIHAN :

PPMT

BUNGA PER TAHUN 13%


UANG POKOK BLN KE ?? 1
LAMA PELUNASAN (BLN) 12
UTANG 4500000

BULAN KE UANG POKOK


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

5. FV = VALUE FUTURE

MENCARI NILAI KEMUDIAN DARI SUATU INVESTASI DENGAN CICILAN, BUNGA YANG
KONSTAN

Syntax :

FV(RATE;NPER;PMT,PV,TYPE)
Contoh :

Seseorang menyimpan uang rp. 100.000 dalam setahun dengan bunga 12%/ tahun. Berapakah
jumlah uang jika tabungan selama 2 tahun (24 bulan)

=FV(12%/12;24;-100000;;1)
Hasil = ?????
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 32

LATIHAN :

Dari masing-masing fungsi keuangan di atas buatlah tabel-tabel bantunya, mislanya :


1. untuk PMT, berapakan angsuran per bulannya jika jangka waktu 3,4,5 atau 6 tahun
2. untuk IPMT berapakah bunga bulan ke 1 sampai bulan ke 12
3. untuk NPER berapakah lama pelunasan jika uantang 5.000.000 s/d 10.000.000
4. untuk PPMT berapakah uang pokok bulan ke 1 sampai bulan ke 12
5. untuk FV berapakah nilai simpanan jika tabungan 3 s/d 10 tahun

RUMUS :

1. ANGSURAN PER BULAN =PMT(D1/12;D2;D3)


2. POKOK =PPMT($D$1/12;A7;$D$2;$D$3)
3. BUNGA =IPMT($D$1/12;A7;$D$2;$D$3)
4. TOTAL =POKOK + BUNGA
Uus Rusmawan, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani Praktikum Komputer 2

Hal : 33
HASIL :

PERTEMUAN 7

REVIEW MATERI PERSIAPAN UTS

(FORMATIF)

PERTEMUAN 8

Ujian Tengah Semester


Ari Nurul Alfian,S.Pd., M.Kom. Uniersitas Bina Insani APLIKOM 2

PERTEMUAN 9
MEMULAI MICROSOFT ACCESS 2007
Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis
data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil
hingga menengah.

CARA MEMULAI MS. ACCESS 2007


1. Start
2. Ketik Access pada search programs and files
3. Pilih Microsoft Office Excel 2007, atau

Lakukan klik ganda icon Microsoft Office Excel 2007 di desktop.

Tampilan Awal Ms. Access 2007

Untuk memulai lembar kerja baru ikuti langkah berikut:

34 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian,S.Pd., M.Kom. Uniersitas Bina Insani APLIKOM 2

1. Pilih Blank Database


2. Pilih Icon Browse untuk menyimpan database
3. Beri nama fiel database yang akan kita buat
(Contoh: Database Karyawan, Database Perpustakaan, dsb.)
4. Pilih Ok
5. Pilih Create

Berikut ini tampilan lembar data awal:

35 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian,S.Pd., M.Kom. Uniersitas Bina Insani APLIKOM 2

Komponen Utama (Object)


1. Table
Table adalah objek utama dalam database yang digunakan untuk menyimpan
sekumpulan data sejenis dalam sebuah objek.
Table terdiri atas :
a. Field Name : atribut dari sebuah table yang menempati bagian
kolom.
b. Record : Isi dari field atau atribut yang saling berhubungan yang
menempati bagian baris.
2. Form
Formulir digunakan untuk mengontrol proses masukan data (input), menampilkan
data (output), memeriksa dan memperbaharui data.
3. Query (SQL / Structured Query Language)
Query adalah bahasa untuk melakukan manipulasi terhadap database.
Digunakan untuk menampilkan, mengubah, dan menganalisa sekumpulan data.
Query dibedakan menjadi 2, yaitu :
a. DDL (Data Definition Language)
digunakan untuk membuat atau mendefinisikan obyek-obyek database
seperti membuat tabel, relasi antar tabel dan sebagainya.
b. DML (Data Manipulation Language)
digunakan untuk manipulasi database, seperti : menambah,
mengubah atau menghapus data serta mengambil informasi yang
diperlukan dari database.
4. Report
Form digunakan untuk menampilkan data yang sudah dirangkum dan mencetak
data secara efektif.

36 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian,S.Pd., M.Kom. Uniersitas Bina Insani APLIKOM 2

Contoh Objek Database

37 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian,S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

PERTEMUAN 10
MEMBUAT TABEL DI MICROSOFT ACCESS 2007

Langkah – langkah untuk membuat tabel :


1. Click tab Create pada jendela.

2. Click Table Design pada ribbon tables.


3. Masukkan nama field beserta tipe datanya, kemudian simpan tabel (Ctrl+S)

4. Kemudian klik Ribbon View pada tab Home, lalu pilih Datasheet View untuk

masukkan data ke dalam table.

Contoh membuat table:

1. Pilih create > table > view


2. Pilih Design view
3. Ketik nama tabel yang diperlukan untuk mengisi database > sesuaikan tipe
datanya
4. Tentukan primary key
5. Simpan tabel (Ctrl+S) > beri nama tabel > OK

38 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian,S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

Latihan membuat table:


Buatlah desain tabel data dengan tipe data berikut:
1. Tabel Data Buku (Design View)

Tabel Data Buku (View Datasheet)

2. Tabel Mahasiswa (Design View)

Tabel Data Mahasiswa (View Datasheet)

3. Tabel Peminjaman Buku (Design View)

Tabel Data Mahasiswa (View Datasheet)

*Jangan lupa simpan (Ctrl+S)

39 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

PERTEMUAN 11
MEMBUAT FORMULIR DI MICROSOFT ACCESS 2007

Pengertian Form
Form adalah salah satu fasilitas dalam Ms.Access yang digunakan untuk membuat Form Input
sehingga proses input dapat lebih mudah dilakukan dan memiliki tampilan yang menarik.

Langkah-langkah membuat Form:


1. Pilih datasheet yang akan dibuatkan formnya.
Contoh: Data Peminjaman Buku
2. Klik menu Create pada bagian menu.
3. Pilih Form
4. Save (Ctrl+S)
5. Beri Nama Form.
Contoh: Form Peminjaman Buku

Contoh Tampilan Form

40 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

Langkah-langkah membuat Desain Form:


1. Pilih tombol Design View
2. Tambahkan Button
Cara menambahkan Button:
a. Pilih Button
b. Simpan Button di tempat yang diinginkan
c. Pilih “Categoris” dan “Actions” nya:
Contoh:
1) Record Navigation >> Find Record
2) Record Operations >> Save Record
3) Record Operations >> Delete Record
4) Record Operations >> Add Record
5) Form Operations >> Close Form
d. Pilih Next
e. Pilih Finish
f. Save (Ctrl+S)
g. Rename (Contoh: Form Data Buku)
3. Tambahkan “Button” pada setiap Form Design
4. Tampilan Desain View setelah ditambah “Button”

Contoh Tampilan Form (Button)

1) 2) 3) 4) 5)

41 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

5. Tambahkan “Combo Box”


Cara menambahkan “Combo Box”
a. Pilih Combo Box
b. Simpan Combo Box di tempat yang diinginkan
Contoh: di tempat Label Jurusan
c. Pilih “I will type in the values that I want” >> Next

d. Tuliskan pilihan data yang akan di-input >> Next


Contoh: Manajemen Administrasi dan Administrasi Perkantoran

42 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

e. Simpan hasil inputan pada field yang sesuai >> Next


Contoh: field Jurusan

f. Tuliskan Label yang sesuai >> Finish

g. Save (Ctrl+S)
h. Rename (Contoh: Form Data Mahasiswa)

43 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

Contoh Tampilan Form (Button + Combo Box)

44 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

PERTEMUAN 12
MENGATUR QUERY DI MICROSOFT ACCESS 2007

Pengertian Query
Query adalah salah satu fasilitas dalam Ms.Access yang digunakan untuk membuat rumus,
menampilkan data dengan kriteria tertentu.

Cara Membuat Query


Query dibuat berdasarkan tabel-tabel yang sudah ada, field-field yang diambil dapat berasal
dari tabel-tabel yang berbeda.
Contoh buatlah sebuah tabel dengan struktur data sbb:

Setelah selesai membuat tabel data buatlah query untuk Lama Pinjam dan Denda dengan cara:
1. Pilih menu “Create” >> “Query Design” >> “Show Table” >> Add “Peminjaman Buku” >>
Close

45 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

2. Pilih Field yg ingin ditampilkan di query dengan cara “klik ganda” sehingga muncul
tampilan sbb:

3. Ketik rumus Lama Pinjam dan Denda di kolom terakhir dengan cara sbb:
Klik Kanan >> Build >> Ketik rumus pada “Expression Builder” >> OK >> Run

46 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

4. Save (Ctrl+S) >> Query Denda

Contoh Keterangan Rumus:


a. Lama Pinjam: Tgl Kembali – Tgl Pinjam
b. Denda:
1) Maksimal pinjam 3 hari
2) Denda per hari Rp. 1.000,00

47 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

5. Atur Propertis pada Kolom Kode Buku dan NPM

a. Lookup >> Display Control pilih Combo Box >> Row Source Type pilih Table/Query
>> Row Source pilih Data Buku
b. Lookup >> Display Control pilih Combo Box >> Row Source Type pilih Table/Query
>> Row Source pilih Mahasiswa

6. Buat Relasi data sbb:

48 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

7. Buat Formulir Peminjaman Buku

2
A

Tambahkan “Button”
1 (Copy dari Form yang sudah dibuat)
2 Form Operations >> Open Form (A: Form Data Buku; B: Form Mahasiswa)
Atur propertis: Event >> On Click >> (A Tambah Data Buku; B: Tambah
Data Mahasiswa)

49 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

Contoh Form Peminjaman Buku (Form + Button + Combo Box + Query)

50 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

PERTEMUAN 13
MEMBUAT REPORT DI MICROSOFT ACCESS 2007

Pengertian Report
Report adalah fasilitas dalam Ms.Access untuk mencetak laporan.
Namun dalam Ms.Access pencetakan tidak menyediakan garis vertikal, yang penting
pembuatan laporan dalam Ms.Access adalah sebuah database yang bermanfaat/berguna.

Cara Membuat Report


1. Pilih menu “Create”
2. Pilih “Report”
3. Tampilan laporan

Cara Membuat Design Report


1. Pilih Design View pada Report yang telah dibuat sebelumnya.

2. Rename judul laporan. (Form Peminjaman Buku >> Laporan Peminjaman Buku)

51 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

3. Rename halaman. (=”Page” – “of” >> “Halaman” – “dari”)

4. Atur format tampilan. (Format “Currency” dan Decimal Places “2”)

5. Tambahkan label Total penjumlahan dari Denda keseluruhan. Simpan label di area

Report Footer sejajar dengan Denda.

6. Tampilan Keseluruhan Design Report

52 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

7. View Report

53 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

PERTEMUAN 14
MEMBUAT SWITCHBOARD DI MICROSOFT ACCESS 2007

Switchboard adalah sebuah menu yang berisi daftar tabel, form, query, report untuk memudahkan
pemakai komputer dalam mengorganisir data yang diperlukan.

Cara membuat Switchboard


1. Buka file Microsoft Access yang berisi Tabel, Query, Form, Report.
2. Pilih Database Tool >> Switchboard Manager

3. Pilih Edit >> Rename Switchboar Manager Name


(Contoh: Oeroustakaan APLIKOM 2)

4. Pilih New >> Pilih “Command” Open Form in Add Mode >> Pilih Switchboard Form Transaksi
(Contoh: Form Peminjaman Buku) >> Pilih Text > Rename (Contoh: Form Peminjaman Buku) >>
Pilih Ok

5. Pilih New >> Pilih “Command” Open Report >> Pilih Switchboard Report (Contoh: Laporan
Peminjaman Buku) >> Pilih Text > Rename (Contoh: Laporan Peminjaman Buku) >> Pilih Ok

54 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

6. Pilih New >> Pilih “Command” Exit Application>> Pilih Text > Rename (Contoh: Keluar) >> Pilih
Ok

7. Close Switchboard Manager


8. Open Switchboard

Tampilan Switchboard Perpustakaan APLIKOM 2

Untuk menjalankan “sturtup” dari aplikasi yang telah kita buat, maka kita dapat menjalankan form
“switchboard” dengan cara sbb:
Office Button >> Access Option >> Current Database >> Display Form >> Pilih Switchboard >> OK

55 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018


Ari Nurul Alfian, S.Pd., M.Kom. Universitas Bina Insani APLIKOM 2

Jika sudah tutuplah aplikasi Ms. Access 2007 kemudian jalankan Aplikasi Access yang telah dibuat
“stratup”-nya (Contoh: Perpustakaan APLIKOM 2). Maka aplikasi akan langsung menjalankan form
switchboard yang telah dibuat.

PERTEMUAN 15
FORMATIF MICROSOFT ACCESS 2007

PERTEMUAN 16
UJIAN AKHIR SEMESTER

56 Modul Microsoft Access 2007 | Copyright © 2018

Anda mungkin juga menyukai