Anda di halaman 1dari 13

1

A. THAHARAH

1. Jika air yang banyak dijatuhi najis tapi ada keraguan, apakah airnya berubah atau tidak,
bagaimana hukum air tersebut?, apakah air tersebut boleh dipakai untuk berwudhu’?
Jelaskan!
2. Jika air yang banyak berubah, tapi ada keraguan apakah perubahannya dengan
sesuatu yang suci atau najis, maka bagaimana hukum air tersebut? Jelaskan!
3. Jika air yang banyak berubah karena najis tapi seiring berjalannya waktu, ada keraguan
apakah perubahannya telah hilang atau tidak, bagaimana hukum air tersebut? Jelaskan!
4. Jika seseorang berwudhu’ (wajib) dari air yang sedikit, dan memasukkan tangannya ke
dalam bejana (wadah) air ketika mengambil air, lalu mengklaim bahwa wudhu’nya syah
dan airnya tidak musta’mal, bagaimana pendapat anda? jelaskan!
5. Seseorang yang memiliki air mutanajjis yang terdapat dalam 5 bejana (wadah), dimana
setiap 1 bejana (wadah) berisi 50 liter, kemudian menyatukan air tersebut dalam satu
bejana (wadah), kemudian berwudhu’ dengan air tersebut, bagaimana hukumnya?
Jelaskan!
6. Sebuah aliran air yang kecil dan sedikit, dimana di hulunya tersangkut bangkai tikus,
dan aliran air tersebut memiliki kubangan-kubangan, bagaimana hukum berwudhu’ dari
kubangan air tersebut ? Jelaskan!
7. Bagaimana hukumnya ketika seorang jamaah haji bersuci dengan air zam-zam?
Jelaskan!
8. Bagaimana hukumnya memandikan mayit dengan air musyammas? Jelaskan!
9. Seorang anak kecil yang belum baligh berwudhu’ dari sebuah ember kecil, dan bekas
basuhannya kembali kedalam ember, bagaimana hukum bersuci dari air tesebut?
Jelaskan!
10. Seorang petani yang sedang bekerja di sawah jam 12.00 siang, kemudian berwudhu’
dengan air yang terdapat dipetak sawah tersebut yang kondisinya panas karena
matahari, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
11. Bagaimana hukum berwudhu’ dengan air yang terdapat dalam bejana emas? Jelaskan!
12. Bagaimana hukum berwudhu’ dengan air yang sedikit yang telah dijilat kucing?
Jelaskan!
13. Seseorang yang berwudhu’, dan ketika membasuh tangan dia memulainya dari siku
sampai ujung jari, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
14. Ketika seseorang sedang sakit flu atau pilek, bagaimana cara istinsyar yang paling
afdhal? Jelaskan!
15. Seseorang yang berwudu, dan ketika membasuh tangan dia mengawalinya dengan
tangan kiri, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
16. Jika sebuah lantai ada bekas air kencing yang sudah kering, lalu ada seseorang yang
akan mengerjakan shalat dan sudah berwudhu’ lewat di area lantai bekas kencing yang
sudah kering dengan kondisi kaki yang masih basah dan tidak memakai alas
kaki/sandal, bagaimana hukum kaki seorang tersebut?, Jelaskan!

B. NAJASAH

1. Ketika hewan yang tidak halal dalam kodisi basah bersentuhan secara langsung
dengan kulit manusia, jelaskan bagaimana hukumnya!
2. Ketika hewan yang halal mati tanpa disebelih secara syari’at bersentuhan secara
langsung dengan kulit manusia, jelaskan bagaimana hukumnya!
3. Ketika bulu hewan yang halal terpisah dari tubuhnya bersentuhan secara langsung
dengan kulit manusia, jelaskan bagaimana hukumnya!
4. Ketika ada bagian tubuh hewan yang halal telah terpotong dari tubuhnya yang masih
hidup ingin dikonsumsi, jelaskan bagaimana hukumnya!
2

5. Ketika air susu hewan yang tidak halal bersentuhan langsung dengan kulit manusia,
jelaskan bagaimana hukumnya!
6. Ketika air mani hewan yang halal bersentuhan secara langsung dengan kulit manusia,
jelaskan bagaimana hukumnya!
7. Ketika telur hewan yang tidak halal seperti burung elang bersentuhan secara langsung
dengan kulit manusia, jelaskan bagaimana hukumnya!
8. Contoh kasus, ada hasil perkawinan kambing dengan anjing, tetapi rupanya berbentuk
kambing, jelaskan bagaimana hukumnya!
9. Contoh kasus , ketika ada kulit hewan yang tidak halal ingin dipakai dalam kehidupan
sehari-hari, jelaskan bagaimana hukumnya!
10.Contoh kasus , ketika ada kotoran cicak (kering atau basah) yang bersentuhan dengan
kening manusia ketika sujud, jelaskan bagaimana hukumnya!

C. SHALAT

1. Contoh kasus, seorang perempuan telah bersih dari haidnya di penghujung waktu
shalat ashar, namun ketika dihitung sisa waktu, tidak cukup untuk menyelesaikan sholat
ashar, bagaimana hukum sholatnya? Jelaskan!
2. Contoh kasus, ketika seseorang sholat zhuhur di akhir waktu, dimana dua raka’at
dilaksanakan di waktu zhuhur, sementara dua raka’at dilaksanakan telah masuk waktu
ashar, jelaskan bagaimana hukumnya!
3. Contoh kasus, ketika sholat maghrib berjama’ah dilaksanakan di penghujung waktu
yang relatif akan habis atau mepet, dan bahkan dikhawatirkan akan masuk waktu isya,
jelaskan bagaimana hukumnya!
4. Contoh kasus, ketika seorang suami yang memukul istrinya karena meninggalkan
shalat, jelaskan bagaimana hukumnya!
5. Contoh kasus, ketika seseorang menyengaja tidur sebelum shalat isya, jelaskan
bagaimana hukumnya!
6. Contoh kasus, seorang musafir, kalau telah melaksanakan sholat maghrib di satu
negara karena telah terbenam matahari, namun ketika sampai pada negara berikutnya
matahari belum terbenam, apakah wajib ia melaksanakan shalat magrib di negara
tersebut? Jelaskan!
7. Contoh kasus, ketika seseorang semasa hidupnya sengaja meninggalkan shalat,
bagaimana hukum fidyah sholat untuk orang tersebut ketika ia sudah meninggal?
Jelaskan!
8. Contoh kasus, ketika hendak shalat, seorang perempuan mengumandangkan azan
dengan meninggikan suara, bagaimana hukumnya? Jelaskan?
9. Manakah yang yang lebih afdhal seorang perempuan ketika shalat zhuhur dan ashar,
azan dengan iqomah atau iqamah saja? Jelaskan!
10.Apakah wajib bagi seorang anak kecil berniyat dalam shalatnya? Jelaskan!
11.Contoh kasus, seeorang yang salah dalam menyebutkan, meniyatkan dan
melaksanakan raka’at shalatnya, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
12.Orang yang sedang takbirotulihrom dalam sholat, namun melafalkan “ Allohul Jalilul
Akbar”, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
13.Bagaimana shalat seseorang yang tidak membaca surah al Fatihah, namun
mengantinya dengan bacaan surah pendek dan dzikir tahlil atau tahmid? Jelaskan!
14.Bagaimana hukum shalat seseorang yang mengganti makhraj huruf saat membaca
surah al Fatihah? Jelaskan!
15.Contoh kasus, bagaimana kalau seseorang yang sedang shalat dan telah membaca
empat ayat dari surah al Fatihah, namun ada keraguan apakah sudah membaca
basmalah atau belum, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
3

16.Manakah yang lebih utama dalam shalat, setelah membaca surah al Fatihah, membaca
surah panjang tetapi tidak sempurna sampai akhir surah, atau membaca surah pendek
tetapi sempurna sampai akhir surah? Jelaskan!
17.Bagaimana hukum mengganti bacaan do’a qunut dalam sholat shubuh dengan bacaan
do’a atau dzkir yang lain? Jelaskan!
18.Ketika shalat shubuh, seorang makmum menjawab bacaan qunut imam dengan lafazd
“shodaqta wa barorta, bagaimana hukum shalatnya? Jelaskan!
19.Seseorang yang sedang melaksanakan shalat shubuh, ketika sedang sujud dia tertidur
dan keluar air liurnya, bagaimanakah hukumnya? Jelaskan!
20.Seseorang terbangun di pagi hari ketika matahari sudah tinggi, sementara dia belum
melaksanakan shalat shubuh, lalu dia bangun dan melaksanakan shalat shubuh,
kemudian dilanjutkan dengan shalat dhuha, bagaimanakah hukumnya? Jelaskan!

D. ZAKAT

1. Bagaimana hukum membayar zakat fitrah dengan uang? Jelaskan!


2. Jika bersamaan kewajiban membayar zakat fitrah dengan kewajiban membayar hutang,
manakah yang harus didahulukan? Jelaskan!
3. Bagaimana hukum menyalurkan zakat fitrah kepada santri atau yang sedang
sekolah/kuliah? Jelaskan!
4. Kalau dalam satu kampung hanya ada satu orang muallaf, bagaimana besaran
pembagian zakat fitrah kepada yang bersangkutan? Jelaskan!
5. Bagaimana hukum ‘Amil yang dipilih dan ditetapkan oleh BKM? Jelaskan!
6. Seseorang yang sudah masuk Islam sudah 5 tahun, tetapi kehidupannya sangat
berkekurangan, bagaimana hukum pemberian zakat fitrah kepada yang bersangkutan
sebagai muallaf? Jelaskan!
7. Seseorang yang menyalurkan zakat kepada ‘Amil di awal bulan Ramadhan, dengan
melafazhkan ijab “saya serahkan zakat fitrah yang wajib untuk diri saya kalau saya
hidup sampai 1 syawal, tapi kalau saya meninggal sebelum 1 Syawal maka itu adalah
sedekah saya”, bagaimana pendapat anda? Jelaskan!
8. Seseorang yang tidak shalat dan tidak puasa, tapi melaksanakan qadha, membayar
zakat dan bersedekah, bagaimana pendapat anda? Jelaskan!
9. Bagaimana hukum memberikan zakat kepada ayah atau ibu kandung pada masa
sekarang? Jelaskan!
10.Bagaimana hukum zakat profesi? Jelaskan!
11.Ada suatu kebiasaan, ketika ada yang meninggal dunia, diadakan tahlilan dan
pengajian selama 3 malam, dan ditutup dengan pemberian makan kepada warga
secara umum, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
12.Menurut anda, untuk warga kota Padangsidimpuan, kapan sebaiknya penyaluran zakat
fitrah kepada mustahaqnya, dan berapa macam yang harus dijadikan sebagai
mustahaq? Jelaskan!
13.Seorang BKM dikondisikan berhutang untuk pembangunan masjid, dan dalam
pembagian zakat beliau memperoleh bagian sebagi ghorim, bagaimana pendapat
anda? Jelaskan!
14.Seseorang menyalurkan zakat keluar dari lingkungan atau desa domisili orang yang
berzakat, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
15.Dalam suatu desa, terkumpul zakat fitrah terkumpul sebesar Rp.20.000.000.,(Dua Puluh
Juta Rupiah), sementara mustahaq hanya ada; 15 orang fakir miskin, dan ‘Amil 5
orang, bagaimana yang terbaik bagian ‘Amil menurut pendapat anda? Jelaskan!
16.Dalam suatu desa, zakat harta terkumpul sebesar Rp.8.000.000., mustahaq ada
semuanya kecuali muallaf, tetapi karena masjid sedang dalam proses pembangunan,
dan panitia pembangunan sudah banyak hutang, ada yang mengusulkan kalau zakat
4

diberikan saja kepada panitia pembangunan masjid atas nama gharim, bagaimana
penentuan mustahaq dan bagian masing-masing menurut pendapat anda? Jelaskan!

E. SHAUM (PUASA)

1. Mendekati bulan Ramadhan, ada seorang yang memiliki beberapa kewajiban puasa
yakni; qadha, nazar dan kafaroh, manakah yang harus didahulukan? Jelaskan!
2. Seorang perempuan hamil dan sedang dalam perjalanan (musafir), tetapi kondisi
pisiknya masih tergolong kuat, bagaimana lebih bagus puasanya, dilanjutkan atau
dibatalkan? Jelaskan!
3. Seorang yang telah berada di enam hari terakhir bulan Syawal, dan memiliki kewajiban
puasa qadha, manakah yang harus ia dahulukan, puasa sunat syawal atau puasa
qadha? Jelaskan!
4. Seorang laki laki yang sedang musafir naik bus dengan jarak tempuh 150 Km, mana
yang lebih utama, melanjutkan puasa atau berbuka? Jelaskan!
5. Seorang buruh perkebunan sawit harus bekerja 10 jam dalam sehari di waktu siang,
dan ada dalam pengawasan yang ketat, bagaimana hukumnya ketika yang
bersangkutan berbuka dan membayar fidyah? Jelaskan!
6. Seorang orangtua yang lemah dan faqir, bagaimana hukumnya meninggalkan puasa
dan tidak membayar fidyah?
7. Seseorang meninggalkan puasanya pada bulan Ramadhan tanpa alasan syar’iy, lalu
dia meninggal sebelum mengganti puasanya, siapakah yang paling bertanggung jawab
untuk mengganti puasanya? Jelaskan!
8. Seseorang yang berbuka puasa dalam kondisi haus, memiliki tamar dan air mineral
untuk berbuka, mana yang lebih afdhol untuk didahulukan? Jelaskan!
9. Seseorang yang melaksanakan puasa Ramadhan, tetapi di siang hari dia membuka
kedai makan berjualan nasi untuk orang lain, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
10.Sepasang suami-istri yang ingin melakukan hubungan badan di siang hari Ramadhan,
sengaja membatalkan puasa mereka dengan minum untuk menghindarkan kafaroh,
bagaimana hukumnya? Jelaskan!
11.Sepasang suami-istri pada bulan Ramadhan, ketika malam hari melakukan hubungan
badan, tetapi belum mandi junub sebelum terbit pajar, bagaimanakah hukum puasa
mereka? Jelaskan!
12.Seorang suami ketika berpuasa pada bulan Ramadhan, karena sedang marah kepada
istrinya, lalu dia memberikan talak, bagaimana hukum puasanya? Jelaskan!

F. HAJI dan UMRAH

1. Menghidupkan ka’bah dengan Haji dan Umroh adalah kewajiban, untuk saat sekarang,
dengan daftar tunggu yang relatif lama, mana yang lebih utama didahulukan? Jelaskan!
2. Salah satu kriteria istito’ah (sanggup) dalam ibadah haji adalah adanya biaya atau
belanja, bagaimana hukumnya kalau seseorang ingin mendaftar haji, sementara dia
masih mempunyai beberapa anak yang sedang dalam tahap perkuliahan di Perguruan
Tinggi? Jelaskan!
3. Salah satu syarat wajib haji adalah “aman diperjalanan”, bagaimana kewajiban haji bagi
orang yang memiliki rasa takut di perjalanan karena cuaca yang ekstrim? Jelaskan!
4. Seseorang akan sanggup melaksanakan ibadah haji, tetapi harus dengan menjual harta
benda, dan sepulang melaksanakan ibaqdaqh haji akan menjadi fakir, bagaimana
kewajiban haji kepadanya? Jelaskan!
5. Dalam ibadaqh haji, ketika sedang wuquf di padang Arafah, seseorang tertidur, dan
terbangun ketika sudah tenggelam matahari, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
6. Seorang laki-laki yang sedang ihrom, karena cuaca panas, dia menutup kepalanya
dengan tangannya atau dengan tangan orang lain bagaimana hukumnya? Jelaskan!
5

7. Dalam melaksanakan sa’i dari bukit syafa ke marwah, seseorang yang tidak kuat untuk
berjalan kaki, menggunakan jasa dorongan kursi roda, bagaimana hukumnya?
Jelaskan!
8. Seseorang yang sedang melaksanakan thawaf fardhu, tetapi dia merokok sambil
melaksanakan thawaf, bagaimanakah hukumnya? Jelaskan!
9. Seseorang yang sedang melaksanakan ibadah haji, ketika melempar jumrah, karena
tidak sanggup berjalan, lalu dia menyuruh orang lain untuk melempar jumrah atas
namanya, tetapi dia tidak memberikan upah kepada orang yang sudah melempar
jumrah tersebut, bagaimanakah hukumnya? Jelaskan!
10.Seseorang yang sedang melaksanakan ibadah haji, ketika bermalam di Muzdalifah, dia
ketiduran, dan terbangun ketika sudah terbit matahari, bagaimanakah hukumnya?
Jelaskan!
11.Seseorang yang sedang ihrom membawa seekor anjing muallam, lalu anjing tersebut
berburu hewan buruan, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
12.Seorang laki laki sudah berumur 70 tahun, dan memiliki masa tunggu 20 tahun, apakah
gugur kewajiban hajinya kalau pelaksanaan hajinya digantikannya dengan umroh?
Jelaskan!
6

G. MUNAKAHAT

1. Nikah adalah salah satu asas pokok dalam kehidupan dan merupakan sunnah Nabi.
Nikah juga dipandang sebagai kemaslahatan umum, sebab kalau tidak ada pernikahan
maka manusia akan menuruti sifat bahimiyah (kebinatangan). Jika sesorang sudah
“mampu” untuk melangsungkan pernikahan, maka hendaklah ia menikah, karena
pernikahan dapat menundukkan pandangan. Bagaimana pendapat saudara tentang
kategori ”mampu” untuk menikah? Jelaskan!
2. Seorang pemuda melamar seorang anak gadis untuk menjadi tunangan. Tidak lama
setelah tunangan berlangsung salah seorang membatalkan tunangan tersebut tanpa
ada alasan. Bagaimana pendapat saudara tentang membatalkan pertunangan dalam
hukum Islam? Jelaskan!
3. Si Fulan sudah selayaknya menikah bahkan sudah sangat dianjurkan karena dari faktor
umur sudah memasuki usia tiga puluh tahun, dan dia pun sudah menginginkan menikah
demi menjaga kehormatan supaya tidak jatuh dalam kemaksiatat. Namun yang menjadi
masalah bagi si Fulan dari sisi ekonomi dia belum mampu dan bahkan dia belum
mempunyai pekerjaan yang tetap. Bagaimana pendapat saudara terhadap kasus si
Fulan tersebut? Jelaskan!
4. Dalam tradisi adat Batak ada yang dikenal dengan “ Kawin Lari”. Bagaimana pendapat
saudara tentang tradisi kawin lari menurut hukum Islam? Jelaskan!
5. Dalam pelaksanaan Akad Nikah ada yang disebut dengan “Shigot“ atau “Ijab Qabul”.
Bagaimana menurut saudara tentang Ijab Qabul Pernikahan melalui telephone?
Jelaskan!
6. Salah satu Rukun Nikah adalah adanya Wali. Jika seorang wanita dia tidak mempunyai
wali, dan ia mengadu kepada Alim Ulama di Kampungnya untuk menjadi wali dalam
pernikahan. Alim Ulama tersebut bersedia menikahkan si perempuan itu. Menurut
saudara begaimana pernikahan wanita tersebut? Jelaskan!
7. Dalam susunan wali nikah ada yang disebut dengan wali mujbir. Coba anda jelaskan
maksud dari wali mujbir, dan bolehkan seorang wali mujbir memaksa seorang gadis
untuk menikah, sementara calon suaminya bukan pilihan si gadis? Jelaskan!
8. Jika ada seorang pemuda dan anak gadis yang terlanjur melaksanakan zina dan si
anak gadis sudah hamil, kemudian sepasang kekasih ini dinikahkan, bagaimana
pendapat saudara apakah mereka dinikahkan lagi setelah anak di luar nikah tersebut
lahir? Jelaskan!
9. Jika sepasang kekasih terdampar di suatu pulau dan hanya mereka berdua yang ada di
pulau tersebut, sementara dalam proses akad nikah harus ada saksi dan wali.
Bagaimana pendapat saudara apakah jika mereka menikah dengan tujuan supaya tidak
terjerumus dalam perbuatan zina? Jelaskan!
10.Bagaimana pendapat saudara tentang seorang saksi yang fasiq dalam suatu
pernikahan. Bagaimana pernikahan tersebut sah atau tidak? Jelaskan!
11.Dengan alasan tertentu, seorang anak gadis tidak jarang dipaksa menikah dengan
seorang pemuda. Misal seorang ayah memaksa anak gadisnya menikah dengan
seorang pemuda di kampungnya karena alasan kaya atau profesi, atau sebaliknya,
seorang ayah melarang anaknya untuk menikah karena alasan beda profesi,
bagaimana pendapat saudara tentang kasus tersebut?
12.Dalam melangsungkan pernikahan ada yang disebut dengan “ kafa’ah “ atau
standarisasi persamaan. Coba saudara jelaskan apa yang dimaksud dengan kafa’ah,
dan apakah kafa’ah masih berlaku untuk zaman sekarang? Jelaskan!
7

13.Dalam berumah tangga sudah pasti ada kewajiban dan hak antara suami istri. Nah yang
menjadi pertanyaan mencuci, memasak dan pekerjaan rumah lainnya menurut
pendapat saudara termasuk kewajiban suami atau istri? Jelaskan !
14.Seoarang suami harus mempergauli istrinya dengan baik, atau dalam Alqur’an disebut
dengan “mu’asyarah bil ma’ruf“. Ketika seorang istri menjadi TKW di luar negeri, atau
sebaliknya seorang suami bekerja di luar negeri, coba saudara jelaskan implementasi
dari mu’asyarah bil ma’ruf, dimana sepasang suami-istri dipisahkan oleh jarak dan
tempat dalam hal pemenuhan kebutuhan hidup?
15.Mahar adalah pemberian suami kepada istri baik berupa uang ataupun benda sesuai
kesanggupan suami dan keridhoan istri. Jika seorang suami memberikan mahar kepada
istri berupa hafalan AlQur’an. Bagaimana pendapat saudara tentang mahar dengan
Hafalan Al Qur’an?
16.Apabila seorang wanita ingin menikah tetapi Wali Aqrab itu ghaib (jauh) dari wanita
tersebut sejauh perjalanan Qashar dan Jama’ dan ia tidak mempunyai wakil. Menurut
saudara yang menjadi wali bagi si wanita tersebut wali Ab’ad atau wali Hakim?
Jelaskan!
17.Jika seorang suami dipastikan tidak dapat membahagiakan istrinya lahir dan bathin
dikarenakan ada penyebabnya atau sesuatu sebab. Coba saudara jelaskan menurut
hukum Islam!
18.Seorang laki-laki menikah dengan seorang perempuan yang sudah lebih dulu hamil
diluar nikah. Kemudian mereka mempunyai anak perempuan. Secara hukum Islam
bahwa anak tersebut hanyalah anak biologis dari laki-laki itu. Menurut saudara ketika
anak itu sudah besar apakah si laki-laki itu boleh menikah dengan anak perempuan
tersebut? Jelaskan!
19.Zihar adalah ketika suami mengucapkan; “punggungmu sama dengan punggung ibuku”.
Suatu ketika suami berkata kepada istrinya; “perutmu sama dengan perut ibuku”.
Ucapan tersebut apakah merupakan bahagian dari Zihar? Jelaskan !
20.Bagaimana menurut pendapat saudara pada proses aqad nikah, ketika salah seorang
diantara saksi dalam keadaan buta? Jelaskan!
21.Bagaimana hukum persaksian dalam aqad nikah, ketika salah seorang dari saksi
adalah orang yang fasiq?
22.Salah satu rukun nikah adanya wali. Jika wali yang akan menikahkan itu seorang fasiq,
maka bagaimana pendapat anda tentang pernikahan tersebut?
23.Bagaimana hukum menghadiri walimatul ursy (pesta pernikahan) yang didalamnya
digelar acara dangdutan atau goyang laki-laki dan perempuan?
24.Fahmi dan Angreini menikah di Bogor. Sehari setelah menikah Angreini sang istri
meninggalkan suaminya, apakah mahar yang sudah diberikan suami kepada istri
dikembalikan? Jelaskan!
25.Jika seorang istri menentang kehendak suami dengan tanpa ada alasan yang jelas
apakah istri termasuk dalam kategori nusyuz (durhaka ). Bagaimana menurut pendapat
anda? Jelaskan!
26.Si Fulan menikah dengan si Fulanah dengan status duda dan janda. Keduanya
membawa anak masing-maisng, si Fulan anaknya perempuan sebut saja “A” dan si
Fulanah anaknya laki-laki sebut saja “B”. Tapi pernikahan mereka tidak lama dan
akhirnya terjadi perceraian. Namun setelah Fulan dan Fulanah bercerai si A dan si B
ingin melaksanakan pernikahan. Bagaimana pendapat anda tentang kasus tersebut?
Jelaskan!
27.Salah satu mahram yang tidak boleh dinikahi adalah saudara sesusuan. Bagaimana
pendapat anda ketika ada seorang anak yang diasuh oleh bibinya atau adek dari
ayahnya mulai dari bayi, dan kadang-kadang bibinya menyusuinya apakah anak dari
bibinya termasuk saudara sessusuannya? Jelaskan!
8

28.Talak terbagi dua : yaitu talak sharih (jelas ) dan kinayah ( sindiran ). Jika seorang
suami berkata kepada istrinya “pulanglah engkau ke rumah keluargamu dan bawa
semua barangmu” Menurut anda apakah hal tersebut menjadi talak? Jelaskan!
29.Apabila seorang istri ingin bepergian tanpa ikut suami atau mahramnya, seperti
perjalanan wajib yaitu menunaikan ibadah haji, namun suami tidak member izin. Apakah
istri boleh pergi untuk menunaikan ibadah haji atau tidak? Jelaskan!
30.Bagaimana menurut anda ketika seorang suami berkata kepada istrinya; “saya talak
engkau sekaligus dengan talak tiga”, apakah talaknya jatuh tiga sekaligus, atau hanya
dihitung talak satu? Jelaskan!
31.Seorang janda dinikahkan oleh ayahnya. Namun si janda tidak setuju dengan
pernikahan tersebut. bagaimana pendapat anda ketika sijanda membatalkan
pernikahan tersebut? Jelaskan!
32.Hidup berumah tangga kadang ada pahitnya. Suatu ketika terjadi pertengkaran atara
suami dengan istri, kemudian suami marah dan ia berkata dalam keadaan marah
kepada istrinya; “aku ceraikan kamu” Bagaimana menurut pendapat anda tentang kasus
tersebut? Jelaskan!
33.Dalam sebuah kasus seorang suami tidak sanggup menafkahi istrinya dan anak-
anaknya. Hal ini sering memicu terjadinya pertengkaran diantara keduanya, yang pada
akhirnya terjadi perceraian. Bagaimana pendapat saudara tentang kasus tersebut?
Jelaskan!
34.Seorang istri meminta kepada suaminya untuk menjatuhkan talaknya, karena dia benci
kepada kebiasaan buruk suaminya yang sering mabuk mabukan. Ia khawatir perasaan
bencinya menyebabkan keduanya tidak dapat melaksanakan perintah Allah Swt.
Bagaimana menurut pendapat anda tentang kasus ini? Jelaskan!
35.Bagaimana pendapat saudara tentang seseorang yang melaksanakan pernikahan
sementara calon istri masih dalam iddah? Jelaskan!
36.Bagaimana pendapat anda tentang sepasang suami istri yang sudah cerai dan belum
ruju’ sampai masa iddah berakhir. Ternyata setelah habis masa iddah, terjadi
penyesalan antara suami istri. Dan dilakukan kembali akad nikah. Yang menjadi
pertanyaan apakah pernikahan yang kedua menghapuskan talak yang pertama, atau
ketika terjadi lagi perceraian maka yang jatuh talak kedua? Jelaskan!
37.Seorang suami meninggal ketika istri dalam masa iddah karena ditalak suami. Menurut
pendapat saudara si istri apakah dia menjalani iddah karena ditalak suaminya, atau
bertambah masa iddahnya karena kematian suaminya? Jelaskan!
38.Seorang wanita murtad menikah dengan laki-laki Nashrani, dan setelah berselang
beberapa waktu dia bercerai dengan suami yang beragama Nashrani itu, dan ia kembali
masuk agama Islam. Menurut pendapat saudara apakah dia harus menunggu masa
iddahnya supaya bisa menikah dengan orang Islam? Jelaskan!
39.Bagaimana pendapat saudara tentang hukum berhubungan badan suami-istri pada
masa iddah? Jelaskan!
40.Jika seorang istri dihukum penjara karena berbuat salah seperti kasus narkoba atau
pencurian. Menurut pendapat anda apakah suami wajib memberikan nafkah kepada istri
selama di penjara? Jelaskan!
41.Jika seorang suami dihukum penjara dengan masa tahanan 10 tahun disebabkan kasus
narkoba, dan si istri tidak sabar menunggu suaminya keluar penjara. Bagaimana
pendapat anda ketika si istri mengajukan gugatan cerai? Jelaskan!
42.Jika seorang suami menyamakan istrinya dengan ibunya dengan perkataan
“punggungmu sama dengan punggung ibuku” maka istri tersebut haram bagi suami
untuk menggaulinya kecuali si suami membayar kifarat. Yang jadi masalah ketika si
suami tidak mampu membayar kifarat apapun. Bagaimana menurut pendapat saudara
tentang kasus tersebut? Jelaskan!
43.Menafkahi istri dan anak merupakan kewajiban suami, seperti menyediakan makanan,
pakaian dan tempat tinggal. Ketika suami berlaku kikir kepada istri dan anaknya dalam
9

hal pemberian nafkah, lalu istri mengambil harta suami untuk keperluan keluarga,
menurut pendapat saudara apakah perbuatan istri termasuk durhaka kepada suami?
Jelaskan!
44.Menurut saudara apakah diperlukan saksi ketika suami-istri yang ingin melaksanakan
rujuk?
45.Seorang suami merujuk istrinya, tetapi istri tidak tahu kalau suaminya merujuknya dan ia
menikah dengan laki-laki lain setelah habis masa iddahnya. Nah yang jadi pertanyaan
apakah istri melanjutkan pernikahannya atau ia kembali kepada suami pertama?
Jelaskan !
46.Bagaimana hukum rujuk dengan perbuatan, seperti hubungan suami istri tanpa adanya
shigat atau ucapan? Jelaskan!
47.Perempuan dalam masa iddah yang talak ba’in sughra atau ba’in kubra, baik dengan
talak tebus atau talak tiga dan istri tidak hamil. Menurut pendapat anda apa saja
kewajiban suami terhadap istrinya itu? Jelaskan!
48.Pada dasarnya hukum talak adalah boleh (mubah), namun adakalanya hukum talak
adalah wajib. Coba anda jelaskan kapan waktunya talak wajib dilakukan? Jelaskan!
49.Coba anda jelaskan apa yang dimaksud denga Talak Ba’in Kubra, serta berikan
contohnya?
50.Bagaimana menurut anda ketika seorang suami dipaksa untuk mentalak istrinya. Jika
seorang suami tidak mengucapkan talak maka ia akan dibunuh atau terjadi hal-hal lain
yang berbahaya? Jelaskan!
51.Ketika terjadi perceraian antara suami istri sementara mereka mempunyai anak yang
belum mumayyiz. Bagaimana hak asuh anak tersebut? Jelaskan!
52.Coba anda jelaskan ketika ada seorang suami mentalak istrinya ketika sedang hamil?
53.Jika suami istri sudah bercerai dan sudah jatuh talak tiga. Tapi suami istri timbul
penyesalan ingin kembali membina rumah tangga. Maka si suami meminta temannya
untuk menikahi mantan istrinya dan diminta untuk segera diceraikan supaya mereka
bisa menikah kembali. Bagaimana menurut pendapat anda? Jelaskan!
54.Bagaimana menurut anda hukum memberikan talak melalui wa, sms, atau surat yang
dikirim suami kepada istri? Jelaskan!
55.Jika seorang istri ditinggal suami tanpa ada kabar sudah bertahun-tahun lamanya.
Menurut anda bagaimana status pernikahan suami istri tersebut? Jelaskan!
56.Bagaimana hukum merujuk istri yang diceraikan tapi belum pernah suami-istri
berhubungan badan? Jelaskan!
57.Dalam Fiqh Munakahat ada yang disebut dengan Mut’ah.Ketika seorang laki-laki
menyewa seorang PSK, lalu dia mengatatakan kepada PSK tersebut; “aku menikahimu
selama satu minggu”, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
58.Dalam pernikahan ada yang disebut dengan Nusyuz (istri yang durhaka). Seorang ayah
menyuruh anak perempuannya untuk meninggalkan suaminya karena alasan
perbedaan taraf ekonomi atau profesi, menurut anda apa yang dilakukan istri tersebut
digolongkan sebagai istri yang berbuat durhaka? Jelaskan!
59.Seorang suami yang tidak bisa memberikan nafkah biologis istrinya, suatu waktu
mempergogi istrinya sedang selingkuh dengan alasan tersebut, bagaimana seharusnya
tindakan seorang suami kepada istrinya? Jelaskan!
60.Karena alasan tertentu, seperti kurang cantik dan boros, orangtua si suami menyuruh
anaknya untuk menceraikan istrinya, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
61.Seorang istri tidak bias memberikan keturunan, tapi tidak memberikan izin kepada
suaminya untuk menikah lagi, bagaimana hukumnya? Jelaskan!
62.Dalam pernikahan, seorang laki-laki boleh beristri lebih dari empat kalau mampu
berbuat adil. Menurut anda mengapa tidak boleh berlaku sebaliknya? Jelaskan!
63.Coba anda jelaskan apa yang dimaksud dengan Khulu’ dan hukumnya?
64.Dalam perceraian ada yang disebut dengan iddah. Menurut anda apa saja hak
perempuan dalam masa iddah? Jelaskan!
10

H. MU’AMALAH

1. Seorang ayah menyuruh anaknya yang belum mumayyiz untuk membeli rokok dan
kopi ke warung. Bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al
ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
2. Seorang ibu membeli peralatan rumah tangga secara on-line, yang merincikan jenis,
kualitas, dan harga produk. Bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan
konsep al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
3. Karena keterbatasan ekonomi, seorang ibu membeli perabotan seperti mkursi dan
televisi secara angsuran atau kredit, yang pada kenyataanya harga kontan atau cash
berbeda dengan harga kredit. Bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan
dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
4. Seseorang ketika masuk warung kopi memesan kopi tanpa gula, tetapi penjual lupa
dan menaruh gula pada minuman kopi tersebut. Ketika dicoba, si pembeli merasa
kecewa karena tidak sesuai pesanan, dan minta diganti, tetapi penjual tetap meminta
bayaran. Bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i
dalam hukum Islam? Jelaskan!
5. Menurut saudara berapa idealnya keuntungan yang boleh diambil seorang penjual/
pedagang, jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
6. Para pedagang dalam suatu lokasi melakukan kesepakatan tentang harga suatu
barang. Bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam
hukum Islam? Jelaskan!
7. Dengan alasan pemenuhan kebutuhan hidup, seseorang yang beragama Islam
memperjual belikan acsesories yang memuat gambar yang mengandung ajaran
agama lain, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i
dalam hukum Islam? Jelaskan!
8. Dengan alasan pemenuhan kebutuhan hidup, seseorang yang beragama Islam
memperjualbelikan daging hewan yang haram untuk dimakan seperti ular, monyet dan
sebagainya, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan pengertian al
ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
9. Dalam kondisi tertentu, ada seorang muslim yang menjual rumahnya kepada non
muslim di pemukiman muslim, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan
pengertian al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
10. Karena alasan kesehatan, seseorang menjual organ tubuh seperti ginjal, mata, dan
sebagainya, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i
dalam hukum Islam? Jelaskan!
11. Seorang tukang pangkas menjual rambut yang dikumpul di tempat pangkas,
bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum
Islam? Jelaskan!
12. Dengan alasan keamanan untuk menjaga rumah atau kebun, seorang yang beragama
Islam memperjualbelikan anjing, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan
dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
11

13. Seorang yang beragama Islam menjual ular yang digunakan untuk mengambil
kulitnya, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam
hukum Islam? Jelaskan!
14. Seorang yang beragama Islam menjual kodok kepada non muslim untuk dimakan,
bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum
Islam? Jelaskan!
15. Seorang yang beragama Islam menjual peralatan tempur semisal drone kepada non
muslim, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam
hukum Islam? Jelaskan!

16. Seorang yang beragama Islam membeli produk non muslim dimana dia mengetahui
bahwa sebagian keuntungannya dipakai untuk memerangi ummat Islam, bagaimana
pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam?
Jelaskan!
17. Tanpa alasan yang jelas, seorang yang beragama Islam membeli dagangan non
muslim padahal disebelahnya terdapat dagangan muslim yang juga menjual komoditi
yang sama secara kualitas dan harga, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan
dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
18. Di masa sekarang marak swalayan, ketika melakukan transaksi jual beli dengan tidak
menggunakan akad, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep
al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
19. Dimasa sekarang sering sisa uang kembalian dari suatu perbelanjaan di ganti dengan
permen, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam
hukum Islam? Jelaskan!
20. Panitia penerimaan zakat fitrah atau amil menjual sebagian zakat fitrah untuk biaya
merenovasi masjid, bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al
ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
21. Saat sekarang ini marak bisnis traveling haji dan umrah, bagaimana pendapat
saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
22. Berapa keuntungan ideal traveling haji dan umrah apabila bisnis tersebut masuk
dalam bisnis di bidang jasa? Jelaskan!
23. Menjual petasan pada saat Ramadhan, bagaimana pendapat saudara jika
dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
24. Menjual terompet dan atribut semisalnya menjelang tahun baru Masehi, bagaimana
pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam?
Jelaskan!
25. Menggunakan media internet untuk melaksanakan transaksi jual beli, bagaimana
pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam?
Jelaskan!
26. Di era teknologi maju seperti saat ini, sudah lazim kita temui transaksi melalui media
internet, salah satunya adalah jual beli sistem dropship. Bagaimana pendapat saudara
jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
27. Salah satu bisnis yang berkembang pada era informasi dan teknologi adalah bisnis
warnet atau warung internet. Bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan
konsep al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
28. Jual beli pulsa atau paket data, padahal barangnya tidak kelihatan, bagaimana
pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam?
Jelaskan!
29. Bermain atau memainkan game yang ada dalam internet dengan bayaran tertentu,
bagaimana pendapat saudara jika dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum
Islam? Jelaskan!
30. Memainkan game yang menggunaka chip, bagaimana pendapat saudara jika
dihubungkan dengan konsep al ba’i dalam hukum Islam? Jelaskan!
12

31. Menurut saudara, apa saja syarat-syarat game yang boleh dimainkan dalam internet?
Jelaskan!
32. Apa hukum jual beli chip game? Jelaskan!
33. Bagaimana pandangan anda tentang bisnis yang dijalankan dengan sistem Multi
Level Marketing (MLM)? Jelaskan!
34. Bagaimana pandangan anda tentang penjualan produk-produk melalui televisi (dalam
bentuk iklan berbayar) seperti yang terjadi saat ini? Jelaskan!
35. Bagaimana pendapat anda, transaksi jual beli dengan sistem Cash On Delivery
(COD)?, Jelaskan!
36. Bagaimana pendapat anda, hukum bisnis money changer?, Jelaskan!
37. Bagaimana pendapat anda, hukum menggunakan uang virtual dalam transaksi jual
beli atau yang lainnya? Jelaskan!
38. Menurut saudaqra, bagaimana pelaksanaan konsep al-khiyar dalam jual beli on-line?
39. Dari 3 jenis khiyar, untuk transaksi jual beli di swalayan, manakah yang paling tepat
untuk dilaksanakan? Jelaskan!
40. Apabila suatu tempat perbelanjaan membuat ketentuan bahwa barang yang sudah
dibeli tidak boleh dikembalikan, bagaimana menurut anda? Jelaskan!
41. Apabila seorang karyawan yang beragama Islam disuruh menggunakan atribut suatu
agama lain pada saat-saat tertentu untuk meningkatkan kualitas penjualan, semisal
natal dan tahun baru, bagaimana pendapat anda? Jelaskan!
42. Apabila seorang karyawan sebuah toko dilarang menggunakan atribut agamanya
ketika jam kerja semisal jilbab, bagaimana pendapat saudara? Jelaskan!
43. Apabila seorang karyawan sebuah toko dilarang melaksanakan shalat jum’at,
bagaimana pendapat saudara? Jelaskan!
44. Bagaimana pendapat anda hukum bekerja pada bank konvensional?, Jelaskan!
45. Bagaimana pendapat anda tentang bunga bank dari simpanan pada konvensional?,
Jelaskan!
46. Bagaimana pendapat anda tentang makan di tempat yang pemiliknya non muslim
tetapi karyawannya muslim? Jelaskan!
47. Bagaimana pendapat anda tentang menggunakan produk yang tidak menggunakan
label halal semisal shampo atau sabun mandi? Jelaskan!
48. Bagaimana pendapat anda tentang mencantumkan harga makanan pada menu yang
dijual pada tempat wisata? Jelaskan!
49. Bagaimana pendapat anda, apabila seorang pengojek on line sepeda motor
membawa penumpang yang berlainan jenis? Jelaskan!
50. Bagaimana pendapat anda, tentang jual beli melalui Perum BULOG? Jelaskan!
51. Bagaimana pendapat anda, meminjam alat elektronik seperti HP yang menggunakan
biaya pulsa, jika dihubungkan dengan pengertian al-ijarah dan kondisi saat sekarang
ini,jelaskan!
52. Bagaimana pendapat anda, ketika ada orang mengecas HP atau mengambil arus di
Masjid? Jelaskan!
53. Bagaimana pendapat anda, hukum toko yang disewa roboh dengan sendirinya terkait
dengan hak penyewa? Jelaskan!
54. Bagaimana pendapat anda, hukum rumah yang disewa roboh karena gempa terkait
dengan hak penyewa? Jelaskan!
55. Bagaimana pendapat anda tentang bisnis rental mobil? Jelaskan!
56. Apabila mobil yang dirental hilang di parkiran, misalnya parkiran pasar, bagaimana
hukum dan siapa yang paling bertanggungjawab? Jelaskan!
57. Apabila mobil yang dirental hilang di depan rumah si penyewa, bagaimana hukum dan
siapa yang paling bertanggungjawab? Jelaskan!
58. Apabila mobil yang dirental ditabrak dari belakang, bagaimana hukum dan siapa yang
paling bertanggungjawab? Jelaskan!
13

59. Menyewakan tempat kepada seseorang yang dikhawatirkan menjadikan tempat


tersebut sebagai tempat maksiat, bagaimana menurut pendapat saudara? Jelaskan!
60. Apabila tempat yang disewakan dalam perjalanan sewa digunakan menjadi tempat
maksiat, bagaimana menurut pendapat saudara? Jelaskan!
61. Bagaimana pendapat anda tentang pertanggungjawaban si penyewa apabila rumah
yang disewa mengalami kebakaran yang disebabkan oleh si penyewa? Jelaskan!
62. Bagaimana pendapat anda tentang hak si penyewa apabila toko yang disewa
kebakaran disebabkan toko yang disebelahnya mengalami kebakaran? Jelaskan!
63. Bagaimana pendapat anda apabila si penyewa menyewakan kembali toko yang
disewa kepada orang lain? Jelaskan!
64. Bagaimana pendapat anda, apabila toko yang sedang disewa dijual pemiliknya
kepada orang lain? Jelaskan!
65. Bagaimana pendapat anda, hukum memakai kenderaan yang sedang diparkir di
tempat parkiran? Jelaskan!
66. Bagaimana pendapat anda, tentang memberikan gaji bulanan kepada imam dan
muadzdzin terjadwal pada suatu masjid? Jelaskan!
67. Bagaimana pendapat anda, membayar orang untuk melaksanakan ibadah haji?
Jelaskan!
68. Bagaimana pendapat anda, membayar orang untuk melaksanakan ibadah shalat?
Jelaskan!
69. Membangun atau merenovasi masjid dengan meminta sumbangan atau infaq di
tengah jalan seperti yang ramai saat ini, bagaimana pendapat anda? Jelaskan!
70. Mengambil honor atau gaji dari kegiatan meminta sumbangan untuk pembangunan
masjid, bagaimana pendapat anda? Jelaskan!

Anda mungkin juga menyukai