Anda di halaman 1dari 33

BADAN PUSAT STATISTIK

PERATURAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK


NOMOR 99 TAHUN 2018
TENTANG
PEDOMAN KLASIFIKASI ARSIP
DI LINGKUNGAN BADAN PUSAT STATISTIK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK ,

Menimbang : a. bahwa klasifikasi arsip sangat diperlukan sebagai


instrumen dalam pengelolaan arsip dinamis untuk
memfasilitasi penciptaan , akses dan penggunaan , serta
penyusutan arsip;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a , perlu menetapkan Peraturan
Kepala Badan Pusat Statistik tentang Pedoman
Klasifikasi Arsip di Lingkungan Badan Pusat Statistik;

Mengingat Undang- Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik


( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997
Nomor 39 , Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 3683) ;
2. Undang- Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang
Kearsipan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 152 , Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5071) ;
-2-

3. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 1999 tentang


Penyelenggaraan Statistik ( Lembaran Negara Tahun 1999
Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3854) ;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012 tentang
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009
tentang Kearsipan ( Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2012 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5286) ;
5. Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2007 tentang Badan
Pusat Statistik;
6. Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia
Nomor 19 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan
Klasifikasi Arsip (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2012 Nomor 235) ;
7. Keputusan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 121
Tahun 2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Perwakilan BPS di Daerah, sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor
10 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Keputusan
Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 121 Tahun 2001
tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan BPS di
Daerah (Berita Negara Repubik Indonesia Tahun 2017
Nomor 108) ;
8. Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 7 tahun
2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pusat
Statistik, sebagaimana telah beberapa kali diubah
terakhir dengan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik
Nomor 9 Tahun 2017 tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 7 Tahun
2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pusat
Statistik (Berita Negara Repubik Indonesia Tahun 2017
Nomor 107) ;
9. Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 87 Tahun
2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Politeknik
Statistika STIS (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2017 Nomor 1522 ) ;
-3-

MEMT JTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK TENTANG

PEDOMAN KLASIFIKASI ARSIP DI LINGKUNGAN BADAN


PUSAT STATISTIK .

Pasal 1
Pedoman klasifikasi arsip merupakan acuan bagi setiap unit
kerja di lingkungan Badan Pusat Statistik dalam
mengindetifikasi , menyusun dan melakukan pemberkasan
arsip serta menyusutkan arsip .

Pasal 2
Pedoman Klasifikasi Arsip di lingkungan Badan Pusat Statistik
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 tercantum dalam
Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Peraturan Kepala Badan ini .

Pasal 3
Peraturan Kepala Badan ini berlaku pada tanggal 1 Januari
2019 .

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 26 September 2018

PUSAT STATISTIK
%*

ARIYANTO
LAMPIRAN
PERATURAN BADAN PUSAT STATISTIK
NOMOR 99 TAHUN 2018
TENTANG
PEDOMAN KLASIFIKASI ARSIP DI
LINGKUNGAN BADAN PUSAT STATISTIK

I. PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Tujuan Kebijakan Reformasi Birokrasi di Indonesia adalah untuk
membangun profil dan perilaku aparatur negara yang memiliki
integritas, produktivitas, dan bertanggung jawab serta kemampuan
memberikan pelayanan yang prima melalui perubahan pola pikir ( mind
set ) dan budaya kerja ( culture set ) dalam manajemen pemerintahan .
Reformasi Birokrasi mencakup delapan area perubahan utama pada
instansi pemerintah di pusat dan daerah , meliputi: organisasi, tata
laksana, peraturan perundang-undangan , sumberdaya manusia
aparatur , pengawasan , akuntabilitas, pelayanan publik, mind set dan
culture set aparatur .
Pada hakekatnya perubahan ketatalaksanaan diarahkan untuk
melakukan penataan tata laksana instansi pemerintah yang efektif dan
efisien. Salah satu upaya penataan tata laksana diwujudkan dalam
bentuk penyusunan dan Implementasi Pedoman Klasifikasi Arsip.
Arsip sebagai salah satu sumber informasi terekam ( recorded
Information) memiliki fungsi yang sangat penting untuk menunjang
proses administrasi negara dan manajemen birokrasi.
Arsip sebagai salah satu sumber informasi membutuhkan suatu
sistem pengelolaan ( managemen) yang tepat sehingga dapat
menciptakan efektifitas, efisiensi dan produktifitas bagi organisasi.
Pengelolaan arsip dapat diartikan sebagai pengendalian arsip secara
sistematis mulai dari penciptaan , penggunaan dan pemeliharaan
sampai dengan penyusutan .
-2-

B. MAKSUD DAN TUJUAN


1. Maksud
Pedoman klasifikasi arsip dimaksudkan sebagai acuan dalam
melaksanakan penyusunan dan penyimpanan arsip berdasarkan
sistem pemberkasan subjek agar arsip dapat terorganisir secara logis
dan sistematis sehingga memudahkan dalam kegiatan penemuan
kembali dan penyusutan yang berdaya guna dan berhasil guna.
2. Tujuan
Pedoman klasifikasi arsip bertujuan sebagai acuan setiap unit
kerja di lingkungan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam
mengindentifikasi, menyusun dan memberkaskan serta menyusutkan
arsip.

C. SASARAN
Sasaran Pedoman Klasifikasi Arsip ini adalah :
1. Setiap Unit Kerja sampai dengan unit yang terkecil menggunakan
Pedoman Klasifikasi Arsip dalam pengelolaan arsip;
2 . Penyempurnaan proses pelaksanaan tugas;
3. Ketertiban dalam pelaksanaan tugas;
4. Peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat

D. PENGERTIAN UMUM
1. Kode Klasifikasi adalah kode yang dipergunakan untuk menentukan
pengelompokan arsip dalam penyimpanannya, sehingga akan
memudahkan penempatan serta penemuan kembali.
2 . Pola Klasifikasi adalah sistem pengelompokan arsip berdasarkan
permasalahan / subjek dari seluruh proses kegiatan yang dilakukan
oleh unit kerja dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya.
3. Fungsi fasilitatif adalah fungsi kegiatan yang menghasilkan produk
administrasi atau penunjang.
4 . Fungsi substantif adalah fungsi kegiatan pelaksanaan tugas pokok
Kementrian / Lembaga.

E. MANFAAT
1 . Sebagai Pedoman yang dilakukan pegawai di lingkungan BPS dalam
mengelola dan menata arsip di lingkungan unit kerja masing- masing.
-3-

2. Mengurangi tingkat kesalahan dan kelalaian yang mungkin dilakukan


dalam mengelola arsip dilingkungan unit kerja masing-masing.
3. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas dan produktivitas pelaksanaan
tugas dan tanggung jawab individual aparatur dan organisasi secara
keseluruhan .
4 . Meningkatkan akuntabilitas pelaksanaan tugas.
5. Menciptakan ukuran standar dalam pengelolaan arsip untuk
memperbaiki kinerja serta membantu mengevaluasi usaha yang telah
dilakukan .
6. Memastikan pelaksanaan tugas dilingkungan BPS dapat berlangsung
dengan baik.
7. Menjamin konsistensi pelayanan kepada organisasi baik dari sisi
mutu , waktu dan prosedur .
8. Membantu penelusuran dalam menemukan arsip kembali dengan
cepat, efektif dan benar.
9 . Membantu memberikan informasi yang diperlukan dalam penyusunan
perencanaan organisasi.

II . POLA KLASIFIKASI ARSIP


A. UMUM
Pola klasifikasi arsip adalah pengelompokan dokumen (arsip)
menurut permasalahannya dan seluruh proses kegiatan yang
dilakukan oleh unit kerja dalam rangka melaksanakan tugas pokok
dan fungsi organisasi. Pengelompokan dimaksud dilakukan secara
sistematis dan logis serta berjenjang dengan diberi tanda-tanda
khusus yang berfungsi sebagai kode. Penyusunan klasifikasi arsip
harus sesuai dengan ketentuan teknis : logis, faktual, perbaikan
berkelanjutan , sistematis, akomodatif dan kronologi.
Secara garis besar pokok dan fungsi BPS dapat
tugas
dikelompokkan menjadi 2 (dua) golongan yaitu:
a. Fungsi yang bersifat “ Fasilitatif’ yaitu merupakan kegiatan yang
menghasilkan produk administrasi atau penunjang; dan
b. Fungsi yang bersifat “Substantif ” yaitu merupakan kegiatan
pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi BPS.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi dari suatu unit kerja
akan terdapat sejumlah proses kegiatan . Dalam proses ini akan
dijumpai berbagai macam masalah / subjek yang dapat
-4-

dikelompokkan ke dalam pokok masalah (masalah utama). Masing-


masing pokok masalah baik fasilitatif maupun substantif mempunyai
sejumlah sub masalah / subjek setingkat lebih kecil. Masing- masing
sub masalah dapat dibagi lagi ke dalam sub-sub masalah / subjek .

Contoh 1:
Fungsi Fasilitatif FASILITATIF
Bidang KEPEGAWAIAN
Pokok Masalah PEMBINAAN KARIER PEGAWAI
Sub Masalah DISIPLIN PEGAWAI
Sub-Sub Masalah : DAFTAR HADIR / ABSENSI

Skema klasifikasi menggambarkan tahapan pelaksanaan


kegiatan dari tahap perencanaan , persiapan, pelaksanaan dan
evaluasi. Skema klasifikasi disusun dalam bentuk berjenjang, yang
dijabarkan dari pokok masalah ke sub masalah sampai ke sub-sub
masalah . Setelah diadakan pengelompokan permasalahan dalam pola
klasifikasi arsip, maka untuk mengenali kelompok pokok masalah
sampai dengan sub-sub masalah , perlu diberi kode berupa simbol
atau kode. Sistem simbol yang dipakai disini berupa kode yang terdiri
dari huruf dan angka ( alfa numeric) dan terdiri dari paling banyak 5
(lima) digit, dua digit pertama berupa huruf besar (Kapital) dari pokok
masalah , 3 ( tiga) digit berikutnya berupa angka yang merupakan sub
masalah dan sub-sub masalah.

Contoh 2 :
Bidang : KEUANGAN: Kode: KU
Pokok Masalah : PENGELOLAAN PERBENDAHARAAN : Kode:
KU . 200
Sub Masalah : PEMBUKUAN ANGGARAN: Kode: KU.260
Sub-Sub Masalah : Buku Kas Umum: Kode : KU . 261

B. PETUNJUK PENGGUNAAN
1. Kode Klasifikasi
Sebagai konsekuensi dari Pola Klasifikasi, penyimpanan
dokumen disesuaikan dengan permasalahan atau bidang
masalah . Untuk itulah pencantuman kode klasifikasi digunakan ,
-5-

maka dalam sistem ini nomor urut pada dasarnya bukan acuan
utama, karena nomor tersebut sulit untuk diingat kembali pada
setiap permasalahannya. Dalam pemberkasan surat-surat masuk
dan keluar tidak dipisahkan dan apabila saling berkaitan
permasalahannya perlu disatukan , maka dengan demikian urutan
permasalahan menjadi lengkap dan surat yang berkaitan dapat
disatukan menjadi satu berkas.
2. Pemberian Kode
Perlu diingat bahwa pola klasifikasi ini disusun berdasarkan
fungsi dan proses kegiatan . Pola tersebut meliputi unsur
penunjang dan unsur tugas pokok dari organisasi / instansi dalam
lingkungan Badan Pusat Statistik. Memberi kode berarti
menentukan tempat dalam berkas seperti pada contoh 2 naskah
dengan kode KU . 200 .
3. Pencantuman dalam surat / dokumen
Pencatuman Kode Klasifikasi Arsip dalam surat / dokumen
mengacu pada Peraturan Kepala Badan yang mengatur mengenai
tata naskah dinas.

C. MONITORING DAN EVALUASI


Unit pengelola kearsipan melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap pelaksanaan dan implementasi kode klasifikasi arsip dalam
bentuk sosialisasi, bimbingan dan konseling, pemantauan kinerja
dan pelaporan kegiatan
-6-

III . KODE KLASIFIKASI ARSIP

A. KLASIFIKASI ARSIP SUBSTANTIF (STATISTIK)

KODE ; •

KLASIFIKASI
PS PERUMUSAN KEBIJAKAN DI BIDANG STATISTIK MELIPUTI:
METODOLOGI DAN INFORMASI STATISTIK, STATISTIK SOSIAL,
STATISTIK PRODUKSI , STATISTIK DISTRIBUSI DAN JASA,
NERACA DAN ANALISA STATISTIK
000 Pengkajian dan Pengusulan Kebijakan
100 Penyiapan Kebijakan
200 Masukan dan Dukungan dalam Penyusunan Kebijakan .
300 Pengembangan desain dan standardisasi
400 Penetapan Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria ( NSPK)

SS SENSUS PENDUDUK, SENSUS PERTANIAN DAN SENSUS


EKONOMI
000 PERENCANAAN
010 Master Plan dan Network planing
020 Perumusan dan Penyusunan Bahan
021 Penyiapan bahan penyusunan rancangan
sensus
022 Penyusunan metode pencacahan sensus
023 Penentuan volume sensus
024 Penyusunan desain penarikan sampel
025 Penyusunan Kerangka Sampel
030 Studi pendahuluan (desk study)
100 PERSIAPAN SENSUS
110 Rancangan Organisasi.
120 Penyusunan Kuesioner.
130 Penyusunan Konsep dan Definisi.
140 Penyusunan Metodologi (organisasi, lapangan ,
ukuran statistik ) .
150 Penyusunan Buku Pedoman ( pencacahan ,
pengawasan , pengolahan ) .
160 Penyusunan Peta Wilayah Kerja dan Muatan Peta
Wilayah .
170 Penyusunan Pedoman Sosialisasi.
180 Penyusunan Program Pengolahan ( rule validasi
pemeriksaan entri tabulasi) .

190 Koordinasi Intern / Ektern .


-7-

200 PELATIHAN / UJICOBA


210 Pelatihan Instruktur .
220 Pelatihan Petugas.
230 Pelatihan Petugas Pengolahan.
240 Perancangan Tabel.
250 Pelaksanaan Ujicoba Kuesioner Sensus ( meliputi
reliabilitas kuesioner dan sistem pengolahan ) .
260 Pelaksanaan Ujicoba Kuesioner Metodologi Sensus
( meliputi ujicoba pelaksanaan pencacahan ,
organisasi dan jumlah sampel) .
300 PELAKSANAAN LAPANGAN
310 Listing.
320 Pemilihan Sampel.
330 Pengumpulan Data.
340 Pemeriksaan Data.
350 Pengawasan Lapangan .
360 Monitoring Kualitas.
400 PENGOLAHAN
410 Pengelolaan Dokumen (penerimaan / pengiriman,
pengelompokkan / batching) .
420 Pemeriksaan Dokumen dan Pengkodean
(editing / coding) .
430 Perekaman Data (entri / scanner ) .
440 Tabulasi Data.
450 Pemeriksaan Tabulasi.
560 Laporan Konsistensi Tabulasi.
500 ANALISIS DAN PENYAJIAN HASIL SENSUS
510 Pembahasan Angka Hasil Pengolahan .
520 Penyusunan Angka Sementara.
530 Penyusunan Angka Tetap.
540 Penyusunan / Pembahasan Draft Publikasi .
550 Analisis Data Sensus.
560 Penyusunan Diseminasi Hasil Sensus
600 DISEMINASI HASIL SENSUS
610 Penyusun bahan Diseminasi
1) Leaflet, booklet
2 ) Website
3) Penyusunan CD dan sejenisnya
620 Sosialisasi hasil Sensus melalui berbagai Media
630 Layanan Promosi Statistik
-8-

VS SURVEI
000 PERENCANAAN
010 Master Plan dan Network planing
020 Perumusan dan Penyusunan Bahan
021 Penyiapan bahan penyusunan rancangan
survei
022 Penyusunan metode pencacahan survei
023 Penentuan volume survei
024 Penyusunan desain penarikan sampel
025 Penyusunan Kerangka Sampel
030 Studi pendahuluan (desk study)
100 PERSIAPAN SURVEI
110 Rancangan Organisasi.
120 Penyusunan Kuesioner.
130 Penyusunan Konsep dan Definisi.
140 Penyusunan Metodologi (organisasi, lapangan ,
ukuran statistik ) .
150 Penyusunan Buku Pedoman (pencacahan ,
pengawasan , pengolahan ) .
160 Penyusunan Peta Wilayah Kerja dan Muatan Peta
Wilayah .
170 Penyusunan Pedoman Sosialisasi.
180 Penyusunan Program Pengolahan (rule validasi
pemeriksaan entri tabulasi) .
190 Koordinasi Intern / Ektern.
200 PELATIHAN / UJICOBA
210 Pelatihan Instruktur.
220 Pelatihan Petugas.
230 Pelatihan Petugas Pengolahan .
240 Perancangan Tabel.
250 Pelaksanaan Ujicoba Kuesioner survei (meliputi
reliabilitas kuesioner dan sistem pengolahan ) .
260 Pelaksanaan Ujicoba Kuesioner Metodologi survei
(meliputi ujicoba pelaksanaan pencacahan ,
organisasi dan jumlah sampel) .
300 PELAKSANAAN LAPANGAN
310 Listing .
320 Pemilihan Sampel.
330 Pengumpulan Data .
340 Pemeriksaan Data .
350 Pengawasan Lapangan .
-9-

360 Monitoring Kualitas.


400 PENGOLAHAN
410 Pengelolaan Dokumen ( penerimaan / pengiriman ,
pengelompokkan / batching) .
420 Pemeriksaan Dokumen dan Pengkodean
(editing / coding) .
430 Perekaman Data (entri / scanner ) .
440 Tabulasi Data.
450 Pemeriksaan Tabulasi.
460 Laporan Konsistensi Tabulasi.
500 ANALISIS DAN PENYAJIAN HASIL SURVEI
510 Pembahasan Angka Hasil Pengolahan.
520 Penyusunan Angka Sementara.
530 Penyusunan Angka Proyeksi / Ramalan
540 Penyusunan Angka Tetap.
550 Penyusunan / Pembahasan Draft Publikasi.
560 Analisis Data Survei.
570 Penyusunan Diseminasi Hasil Survei.
600 DISEMINASI HASIL SURVEI
610 Penyusun bahan Diseminasi
1) Leaflet, booklet
2 ) Website
3) Penyusunan CD dan sejenisnya
620 Sosialisasi hasil Survei melalui berbagai Media
630 Layanan Promosi Statistik

KS KONSOLIDASI DATA STATISTIK


000 KOMPILASI DATA
100 ANALISIS DATA
200 PENYUSUNAN PUBLIKASI

ES EVALUASI DAN PELAPORAN SENSUS, SURVEI DAN


KONSOLIDASI DATA
- 10 -

B. KLASIFIKASI ARSIP FASILITATIF

1. KEUANGAN (KU )
KODE KLASIFIKASI
KU 000 PELAKSANAAN ANGGARAN
010 Ketentuan / Peraturan Menteri Keuangan
Menyangkut Pelaksanaan dan Penatausahaan .
100 REALISASI PENDAPATAN / PENERIMAAN NEGARA
110 Surat Setoran Pajak (SSP) .
120 Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP) .
130 Bukti Penerimaan Bukan Pajak ( PNBP) .
140 Dana Bagi Hasil yang bersumber dari Pajak:
141 Pajak Bumi Bangunan .
142 Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan
Bangunan (BPHTB) .
143 Pajak Penghasilan ( Pph ) Pasal 21, 25 dan
29 .
150 Bukti Setor Sisa Anggaran Lebih atau Bukti
Setor Pengembalian Belanja (SSPB) .
160 Bunga dan / atau Jasa Giro pada Bank.
170 Piutang Negara.
180 Pengelolaan Investasi dan Penyertaan Modal.
200 PENGELOLAAN PERBENDAHARAAN
210 Pejabat Penguji dan Penandatanganan SPM .
220 Bendahara Penerimaan .
230 Bendahara Pengeluaran .
240 Kartu Pengawasan Pembayaran Penghasilan
Pegawai ( KP4 ) .
250 Pengembalian Belanja.
260 Pembukuan Anggaran :
261 Buku Kas Umum (BKU ) .
262 Buku Kas Pembantu .
263 Kartu Realisasi Anggaran dan Pengawasan
Realisasi Anggaran .
270 Berita Acara Pemeriksanaan Kas .
280 Daftar Gaji / Kartu Gaji .
300 PENGELUARAN ANGGARAN
Naskah-naskah yang berkaitan dengan pelaksanaan
anggaran pengeluaran mulai dari SPP-GU , SPP-LS
SPP- UP, SPP- UP,SPP-TUP, SPM , SP2 D , Juklak
mekanisme pengelolaan APBN serta bahan nota
keuangan
310 Belanja Bahan .
320 Belanja Barang.
- 11 -

KODE KLASIFIKASI
330 Belanja Jasa (Konsultan , Profesi) .
340 Belanja Perjalanan .
350 Belanja Pegawai.
360 Belanja Paket Meeting Dalam Kota.
370 Belanja Paket Meeting Luar Kota.
380 Belanja Akun Kombinasi.
400 VERIFIKASI ANGGARAN
410 Surat Permintaan Pembayaran (SPP) beserta
lampirannya.
420 Surat Perintah Membayar (SPM ) , Surat perintah
Pencairan dana (SP2 D ) .
500 PELAPORAN
510 Akuntansi Keuangan:
511 Berita Acara Pemeriksaan Kas
512 Kas / Register Penutupan Kas.
513 Laporan Pendapatan Negara.
514 Arsip Data Komputer (ADK) .
520 Pengumpulan , Pemantauan , Evaluasi dan
Laporan Keuangan:
521 Keadaan Kredit Anggaran (LKKA) Bulanan /
Triwulanan / Semesteran
a. Laporan Realisasi Anggaran ( RKA) ;
b. Neraca;
c . Laporan Arus Kas;
d . Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK )
530 Rekonsiliasi Data Laporan Keuangan .
600 BANTUAN PINJAMAN LUAR NEGERI
610 Permohonan Pinjaman Luar Negeri ( Blue Book ) .
620 Dokumen Kesanggupan negara donor (Gray
Book ) .
630 Memorandum of Understand ( MOU ) dan
dokumen sejenisnya.
640 Loan Agreement Pinjaman / Hibah Luar Negeri
(PHLN ) , legal opinion , surat-menyurat dengan
lender , konsultan.
650 Alokasi dan Relokasi Penggunaan Dana
Pinjaman / Hibah Luar Negeri.
660 Penarikan Dana Bantuan Luar Negeri (BLN ) .
661 Aplikasi Penarikan Dana Bantuan Luar
Negeri (BLN ) berikut lampirannya:
a. Reimbursment;
b . Direct Payment/ Transfer Procedure;
c. Special Comitment / L/ C Opening;
- 12 -

.
d . Special Account/ Imprest Fund
662 Otorisasi Penarikan Dana ( Payment
Advice ) .
663 Replenisment (permintaan penarikan dana
dari negara donor) meliputi:
a. No Objection Letter ( NOL);
b. Notification of Contract;
c . Withdrawal Authorization (WA);
d . Statement ofExpenditur ( SE ).
670 Realisasi Pencairan Dana Bantuan Luar Negeri:
a. Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D)
b. SPM beserta lampirannya: SPP, Kontrak, BA
dan data pendukung lainnya.
680 Ketentuan / Peraturan yang Menyangkut
Bantuan / Pinjaman Luar Negeri.
690 Laporan-Laporan Pelaksanaan
Bantuan / Pinjaman Luar Negeri.
691 Staff Appraisal Report.
692 Report / Laporan yang terdiri dari:
a. Progress Report;
b. Monthly Report;
c. Quartely Report.
693 Laporan Hutang Negara:
a. Laporan Pembayaran Hutang Negara;
b. Laporan Posisi Hutang Negara.
694 Completion Report/ Annual Report .
700 PENGELOLA APBN / DANA PINJAMAN / HIBAH LUAR
NEGERI (PHLN )
710 Keputusan Kepala BPS tentang Penetapan:
711 Kuasa Pengguna Anggaran ( KPA ) , Pejabat
Pembuat Komitmen ( PPK) ;
712 Pejabat Pembuat Daftar Gaji ;
713 Penandatangan SPM ;
714 Bendahara Penerimaan / Pengeluaran ,
Pengelola Barang.
800 SISTEM AKUNTANSI INSTANSI (SAI )
810 Manual Implementasi Sistem Akuntansi Instansi
(SAI ) -
820 Arsip Data Komputer dan Berita Acara
Rekonsiliasi.
830 a. Daftar Transaksi (DT) , Pengeluaran ( PK) ,
Penerimaan ( PN ) .
b. Dokumen Sumber ( DS) , Bukti Jurnal (BJ )
Surat Tanda Setor (STS) .
- 13 -

c. Surat Setor Bukan Pajak (SSBP) , Surat


Perintah Pencairan Dana (SP2 D) .
d . SPM dalam Daftar Ringkasan Pengembalian
dan Potongan dari Pengeluaran (SPDR ) .
840 Listing (Daftar Rekaman Penerimaan) Buku
Temuan dan Tindakan Lain (SAI ) .
850 Laporan Realisasi Bulanan SAI .
860 Laporan Realisasi Triwulanan SAI dari Unit
Akuntansi Wilayah (UAW) dan Gabungan semua
UAW / Unit Akuntansi Kan tor Pusat Instansi
( UAKPI ) .
900 PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN NEGARA
910 Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan
Keuangan oleh BPK RI .
920 Hasil Pengawasan dan Pemeriksaan Internal.
930 Laporan Aparat Pemeriksa Fungsional:
931 Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) .
932 Memorandum Hasil Pemeriksaaan (MHP) .
933 Tindak Lanjut / Tanggapan LHP.
940 Dokumentasi Penyelesaian Keuangan Negara:
941 Tuntutan Perbendaharaan.
942 Tuntutan Ganti Rugi.

2. KEPEGAWAIAN ( KP)

ssiii
KP 000 FORMASI PEGAWAI
m
wmmmmmm
010 Usulan dari Unit Kerja.
020 Usulan Permintaan Formasi kepada Menpan dan
Kepala BKN.
030 Persetujuan Menpan .
040 Penetapan Formasi.
050 Penetapan Formasi Khusus.
100 PENGADAAN DAN PENGANGKATAN PEGAWAI
110 Proses Penerimaan Pegawai:
111 Pengumuman .
112 Seleksi Administrasi.
113 Pemanggilan Peserta Tes.
114 Pelaksanaan Ujian ( tertulis, psikotes,
wawancara) .
115 Keputusan Hasil Ujian .
120 Penetapan Pengumuman Kelulusan .
130 Berkas Lamaran yang Tidak Diterima.
- 14 -

ME
140 Nota Usui dan Kelengkapan Penetapan NIP.
150 Nota Usui Pengangkatan CPNS menjadi PNS.
160 Nota Usui Pengangkatan CPNS menjadi PNS Lebih 2
Tahun .
170 SK CPNS / PNS Kolektif .
200 BERKAS PEGAWAI TIDAK TETAP / MITRA STATIST!K
300 PEMBINAAN KARIR PEGAWAI
310 Diklat Kursus / Tugas Belajar / Ujian Dinas / Izin Belajar
Pegawai:
311 Surat Perintah / Surat Tugas / SK / Surat Izin .
312 Laporan Kegiatan Pengembangan Diri.
313 Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan.
320 Ujian Kompetensi
321 Assesment Tes Pegawai.
322 Pemetaan / Mapping Talent Pegawai.
330 Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) dan
Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) .
340 Pakta Integritas Pegawai.
350 Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggaraan Negara
( LHKPN ) .
360 Daftar Usui Penetapan Angka Kredit Fungsional .
370 Disiplin Pegawai:
371 Daftar Hadir.
372 Rekapitulasi Daftar Hadir.
380 Berkas Hukuman Disiplin .
390 Penghargaan dan Tanda Jasa (Satya Lencana / Bintang
Jasa) .
400 PENYELESAIAN PENGELOLAAN KEBERATAN PEGAWAI
500 MUTASI PEGAWAI
510 Alih Status, Pindah Instansi, Pindah Wilayah Kerja ,
Diperbantukan , Dipekerjakan , Penugasan Sementara ,
Mutasi Antar Perwakilan , Mutasi ke dan dari
perwakilan Sementara, Mutasi Antar Unit.
520 Nota Persetujuan / Pertimbangan Kepala BKN.
530 Mutasi Keluarga:
531 Surat Izin Pernikahan / Perceraian .
532 Surat Penolakan Izin Pernikahan / Perceraian .
533 Akte Nikah / Cerai .
534 Surat Keterangan Meninggal Dunia.
540 Usui Kenaikan Pangkat / Golongan / Jabatan .
550 Usui Pengangkatan dan Pemberhentian dalam Jabatan
Struktural / Fungsional .
- 15 -

?T» -
' v >'•

;s
• •

560 Usui Penetapan Perubahan Data Dasar /


Status / Kedudukan Hukum Pegawai.
570 Peninjauan Masa Kerja.
580 Berkas Baperjakat .
600 ADMINISTRASI PEGAWAI
610 Dokumentasi Identitas Pegawai:
611 Usui Penetapan Karpeg / KPE / Karis / Karsu .
612 Keanggotaaan Organisasi Profesi / Kedinasan .
613 Laporan Pajak Penghasilan Pribadi (LP2P) .
614 Keterangan Penerimaan Penghasilan Pegawai
(KP4) .
620 Berkas Kepegawaian dan Daftar Urut Kepangkatan
(DUK ) .
630 Berkas Perorangan Pegawai Negeri Sipil:
a. Nota Penetapan NIP dan kelengkapannya;
b. Nota Persetujuan / Pertimbangan Kepala BKN ;
c. SK Pengangkatan CPNS;
d. Hasil Pengujian Kesehatan;
e. SK Pengangkatan PNS;
f. SK Peninjauan Masa Kerja;
g -
SK Kenaikan Pangkat;

h. Surat Pernyataan Melaksanakan Tugas /


Menduduki Jabatan / Surat Pernyataan
Pelantikan;
I. SK Pengangkatan Dalam atau Pemberhentian
Dari Jabatan Struktural / Fungsional;
J- SK Perpindahan Wilayah Kerja;
k. SK Perpindahan Antar Instansi;
1. SK Cuti di Luar Tanggungan Negara (CLTN) ;
m. Berita Acara Pemeriksaan;
n. SK Hukuman Jabatan / Hukuman Disiplin PNS;
o. SK Perbantuan / Dipekerjakan Diluar Instansi
Induk;
p. SK Penarikan Kembali dan Perbantuan /
Dipekerjakan ;
q. SK Pemberian Uang Tunggu ;
r. SK Pembebasan Dari Jabatan Organik Karena
Diangkat Sebagai Pejabat Negara;
s. SK Pengalihan PNS;
t. SK Pemberhentian Sebagai PNS;
u. SK Pemberhentian Sementara;
- 16 -

( KG)E)E
mmmmm . v
i - .
|tiS
‘i
M\‘>fe
Surat Keterangan Pernyataan Hilang;
w. Surat Keterangan Kembalinya PNS Yang
Dinyatakan Hilang;
x. SK Penggantian Nama;
y - Surat Perbaikan Tanggal Tahun Kelahiran ;
z. Akta Nikah / Cerai;
aa. Akta Kelahiran;
bb. Isian Formulir PUPNS;
cc. Berita Acara Pengambilan Sumpah / Janji PNS
dari Jabatan;
dd . Surat Permohonan Menjadi Anggota Parpol;
ee . Surat Keterangan Mutasi Keluarga;
ff. Surat Keterangan Meninggal Dunia;
gg. Surat Keterangan Peningkatan Pendidikan;
hh . Penetapan Angka Kredit Jabatan Fungsional;
11 . Surat Keterangan Hasil Penelitian Khusus;
JJ - Surat Pemberitahuan Kenaikan Gaji Berkala;
kk . Surat Tugas / Izin Belajar Dalam / Luar Negeri;
11. Surat Izin Bepergian ke Luar Negeri;
mm . Kartu Pendaftaran Ulang ( Kardaf ) PNS;
nn . Ijasah / Sertifikat;
oo. SK Penempatan / Penarikan Pegawai;
pp. SK Pengangkatan Pada Jabatan Diluar Instansi
Induk;
qq. Surat Pertimbangan Status TNI;
rr. SK Pengaktifan Kembali Sebagai PNS;
ss. Surat Pernyataan Pengunduran Diri Dari Jabatan
Organik Karena Dicalonkan Sebagai
Kepala / Wakil Kepala Daerah.
640 Berkas Perseorangan Pejabat Negara:
641 Kepala BPS;
642 Pejabat Negara Lain yang ditentukan oleh
Undang-Undang;
650 Surat Perintah Dinas / Surat Tugas .
660 Berkas Cuti Pegawai:
661 Cuti Sakit.
662 Cuti Bersalin .
663 Cuti Tahunan .
664 Cuti Alasan Penting .
665 Cuti Luar Tanggungan Negara (CTLN ) .
700 KESEJAHTERAAN PEGAWAI
- 17 -

mm ,
710 Berkas Tentang Layanan Tunjangan / Gaji.
720 Berkas Tentang Layanan Pemeliharaan Kesehatan
Pegawai.
730 Berkas Tentang Layanan Asuransi Pegawai.
740 Berkas Tentang Layanan Bantuan Sosial.
750 Berkas Tentang Layanan Olahraga Dan Rekreasi.
760 Berkas Tentang Layanan Pengurusan Jenasah .
770 Berkas Tentang Layanan Organisasi Non Kedinasan
(Korpri, Dharma Wanita, Koperasi).
800 PEMBERHENTIAN PEGAWAI TANPA HAK PENSIUN
900 USUL PEMBERHENTIAN DAN PENETAPAN PENSIUN
PEGAWAI / JANDA / DUDA & PNS YANG TEWAS

3. PERENCANAAN ( PR )

PR PERENCANAAN
000 POKOK- POKOK KEBIJAKAN DAN STRATEGI PEMBANGUNAN
010 Pengumpulan Data.
020 Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) .
030 Rencana Pembangunan Jangka Panjang ( RPJP) .
040 Rencana Kerja Pemerintah ( RKP) .
050 Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan
Pembangunan ( Musrenbang) .
100 PENYUSUNAN RENCANA
110 Rencana Kegiatan Teknis.
120 Rencana Kegiatan Non Teknis.
130 Keterpaduan Rencana Teknis dan Non teknis.
200 PROGRAM KERJA TAHUNAN
210 Usulan Unit Kerja beserta data pendukungnya.
220 Program Kerja Tahunan Unit Kerja.
230 Program Kerja Tahunan Instansi / Lembaga .
300 RENCANA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA
( RAPBN )
310 Penyusunan RAPBN
311 Arah kebijakan Umum , Strategi, Prioritas dan
Renstra:
a. Rencana Kerja;
b . Rencana Kerja Pemerintah .
312 Rencana Kerja dan Anggaran Kementrian /
Lembaga ( RKAKL) ,
313 Rencana Satuan Anggaran Per Satuan Kerja
(SAPSK) , Satuan Rincian Alokasi Anggaran
- 18 -

(SRAA) .
320 Penyampaian APBN kepada DPR RI
321 Nota Keuangan pemerintah dan Rancangan
Undang-Undang RAPBN :
a. Nota Keuangan Pemerintah ;
b . Materi RAPBN dari Lembaga Negara dan
Badan Pemerintah (RASKIP) .
322 Pembahasan RAPBN oleh Komisi DPR RI.
323 Risalah Rapat Dengar Pendapat dengan DPR RI .
324 Nota Jawaban DPR RI .
330 Undang-Undang Anggaran pendapatan dan Belanja
Negara (APBN ) dan Rencana Pembangunan Tahunan
( REPETA) .
400 PENYUSUNAN ANGGARAN PENDAPATAN NEGARA (APBN )
410 Ketetapan Pagu Indikatif / Pagu Sementara .
420 Ketetapan Pagu Definitif .
430 Rencana Kerja Anggaran ( RKA) Lembaga Negara dan
Badan Pemerintah ( LNBP) .
440 Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan
Revisinya.
450 Petunjuk Operasional Kegiatan (POK) dan Revisinya .
460 Petunjuk Teknis Tata Laksana Keterpaduan Kegiatan
dan Pengelolaan Anggaran .
470 Target Penerimaan Negara Bukan Pajak.
500 PENYUSUNAN STANDAR HARGA MONITORING PROGRAM
510 Pedoman Pengumpulan dan Pengolahan Data Standar
Harga.
520 Pedoman Teknis Monitoring Program dan Kegiatan .
530 Pedoman Teknis Evaluasi dan Pelaporan Program .
600 LAPORAN
610 Laporan Khusus.
611 Pemantauan Prioritas.
612 Laporan Pelaksanaan Kegiatan Atas Permintaan
Eksternal.
613 Laporan Atas Pelaksanaan Kegiatan / Program
Tertentu .
614 Rapat Dengar Pendapat dengan DPR RI .
620 Laporan Progress Report.
630 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
( LAKIP) .
640 Laporan Berkala ( harian , mingguan , bulanan ,
triwulanan , semesteran , tahunan ) .

700 EVALUASI PROGRAM


- 19 -

710 Evaluasi Program Unit Kerja.


720 Evaluasi Program Lembaga / Instansi.

4. HUKUM ( HK)

HK HUKUM
000 PROGRAM LEGISLASI
010 Bahan / Materi Program Legislasi Nasional dan Instansi.

020 Program Legislasi Lembaga / Instansi.


100 PERATURAN PIMPINAN LEMBAGA / INSTANSI
Termasuk rancangan awal sampai dengan rancangan akhir
dan telaah hukum .
110 Peraturan Kepala BPS.
200 KEPUTUSAN / KETETAPAN PIMPINAN LEMBAGA / INSTANSI
Termasuk rancangan awal sampai dengan rancangan akhir
dan telaah hukum.
300 INSTRUKSI SURAT EDARAN
Termasuk rancangan awal sampai dengan rancangan akhir
dan telaah hukum .
310 Instruksi / Surat Edaran Kepala BPS.
320 Instruksi / Surat Edaran Pejabat Tinggi Madya dan
Pejabat Tinggi Pratama.
400 SURAT PERINTAH
410 Surat Perintah Kepala BPS.
420 Surat Perintah Pejabat Madya.
430 Surat Perintah Pejabat Pratama.
500 PEDOMAN
Standar / Pedoman / Prosedur Kerja / Petunjuk
Pelaksanaan / Petunjuk Teknis yang Bersifat
Nasional / Regional / Instansional termasuk rancangan awal
sampai dengan rancangan akhir .
600 NOTA KESEPAHAMAN
610 Dalam Negeri.
620 Luar Negeri.
700 DOKUMENTASI HUKUM
Undang- undang Peraturan Pemerintah , Keputusan Presiden
dan peraturan- peraturan lain di luar produk hukum BPS yang
dijadikan referensi .
800 SOSIALISASI / PENYULUHAN / PEMBINAAN HUKUM
810 Berkas yang berhubungan dengan kegiatan sosialisasi
atau penyuluhan hukum
- 20 -

820 Laporan hasil pelaksanaan sosialisasi penyuluhan


hukum
900 BANTUAN KONSULTASI HUKUM / ADVOKASI
Berkas tentang pemberian bantuan / konsultasi hukum
( Pidana, Perdata, Tata Usaha Negara, dan Agama) .
1000 KASUS / SENGKETA HUKUM
1010 Pidana
Berkas tentang kasus / sengketa pidana, baik kejahatan
maupun pelanggaran :

1011 Proses verbal mulai dari penyelidikan ,


penyidikan sampai dengan vonis.
1012 Berkas pembelaan dan bantuan hukum
1013 Telaah hukum dan opini hukum.
1020 Perdata
1021 Proses gugatan sampai dengan putusan .
1022 Berkas pembelaan dan bantuan hukum.
1023 Telaah hukum dan opini hukum
1030 Tata Usaha Negara
1031 Proses gugatan sampai dengan putusan.
1032 Berkas pembelaan dan bantuan hukum .
1033 Telaah hukum dan opini hukum .
1040 Arbitrase
1041 Proses gugatan sampai dengan putusan .
1042 Berkas pembelaan dan bantuan hukum
4013 Telaah hukum dan opini hukum .

5. ORGANISASI DAN TATA LAKSANA (OT)


KODE KLASIFIKASI
OT ORGANISASI DAN TATA LAKSANA
000 ORGANISASI
Meliputi hal- hal yang berkenaan dengan masalah bahan
persipan dan penyusunan organisasi BPS dan unit kerja
dibawahnya.
010 Pembentukan Organisasi.
020 Pengubahan Organisasi.
030 Pembubaran Organisasi.
040 Evaluasi Kelembagaan:
Meliputi naskah - naskah yang berkaitan dengan
penilaian dan penyempurnaan organisasi.
- 21 -

050 Uraian Jabatan :


Meliputi hal-hal yang berkenaan dengan masalah
klasifikasi kepegawaian / pekerjaan , penelitian ,
jabatan dan analisa jabatan
100 TATA LAKSANA
110 Standar Kompetensi Jabatan Struktural dan
Fungsional.
Meliputi hal-hal yang berkenaan dengan standar
kompetensi jabatan struktural dan jabatan
fungsional.
120 Tata Hubungan Kerja:
Meliputi hal- hal berkenaan dengan masalah
penyusunan tata hubungan kerja baik intern maupun
ekstern BPS
130 Sistem dan Prosedur:
Meliputi hal- hal berkenaan dengan masalah
penelaahan tata cara dan metode kegiatan di bidang
perstatistikan.

6. HUBUNGAN MASYARAKAT ( HM )

HM HUBUNGAN MASYARAKAT
i . i'inwpra
-

.
ir * wmmmmmmmm
000 KEPROTOKOLAN
010 Penyelenggaraan acara kedinasan (upacara, pelantikan ,
peresmian dan jamuan termasuk acara peringatan hari-
hari besar) .
020 Agenda kegiatan pimpinan .
030 Kunjungan dinas:
031
Kunjungan dinas dalam dan luar negeri.
032 Kunjungan dinas pimpinan lembaga / instansi.
033 Kunjungan dinas pejabat lain / pegawai.
040 Buku tamu .
050 Daftar nama / alamat kantor / pejabat.
100 LIPUTAN MEDIA MASSA
Liputan kegiatan dinas pimpinan acara kedinasan dan
peristiwa- peristiwa bidang masing- masing yang diliput oleh
media massa (cetak dan elektronik ) .
200 PENYAJIAN INFORMASI KELEMBAGAAN
Penyajian informasi kelembagaan , pengumpulan , pengolahan
- 22 -

dan penyajian informasi kelembagaan .


210 Kliping Koran .
220 Penerbitan majalah , buletin , koran dan jurnal.
230 Brosur / leaflet / poster / plakat.
240 Pengumuman / pemberitaan .
300 HUBUNGAN ANTAR LEMBAGA
310 Hubungan an tar lembaga pemerintah .
320 Hubungan dengan organisasi sosial / LSM .
330 Hubungan dengan perusahaan .
340 Hubungan dengan perguruan tinggi / sekolah : magang,
Pendidikan Sistem Ganda, Praktek Kerja Lapangan
( PKL) .
350 Forum Kehumasan (Bakohumas / Perhumas) .
360 Hubungan dengan media massa:
a. Siaran pers / konferensi pers / pers release;
b. Kunjungan wartawan / peliputan ;
c. Wawancara.
400 DENGAR PENDAPAT / HEARING DPR
500 PENYIAPAN BAHAN MATERI PIMPINAN
600 PUBLIKASI MELALUI MEDIA CETAK MAUPUN ELEKTRONIK
700 PAMERAN / SAYEMBARA / LOMBA / FESTIVAL, PEMBUATAN
SPANDUK DAN IKLAN
800 PENGHARGAAN / KENANG- KENANGAN / CINDERA MATA
900 UCAPAN TERIMA KASIH , UCAPAN SELAMAT, BELA
SUNGKAWA, PERMOHONAN MAAF

7. KEARSIPAN ( KA )
m -
ms
TWIrr r
. 71
y

litii
KA KEARSIPAN
000 PENCETAKAN
010 Penyiapan pembuatan buku kerja dan kalender BPS.
020 Penerimaan permintaan mencetak dan naskah yang akan
dicetak.
030 Menyusun perencanaan cetak .
040 Pencetakan naskah , surat , dokumen secara digital dan
risograph .
100 PENGURUSAN SURAT
110 Surat Masuk / Surat Keluar .
120 Penggunaan Aplikasi Surat Menyurat.
200 PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS
210 Penyusunan Sistem Arsip.
220 Penciptaan dan Pemberkasan Arsip .
230 Pengolahan Data Base menjadi Informasi.
- 23 -

240 Alih Media.


300 PENYIMPANAN DAN PEMELIHARAAN ARSIP
310 Daftar Arsip .
320 Pemeliharaan Arsip dan Ruang Penyimpanan (seperti
kegiatan fumigasi) .
330 Daftar Pencarian Arsip.
340 Daftar Arsip Informasi Publik .
350 Daftar Arsip Vital / Aset.
360 Layanan Arsip ( peminjam , pengguna arsip) .
370 Persetujuan Jadwal Retensi Arsip.
400 PEMINDAHAN ARSIP
410 Pemindahan Arsip Inaktif .
420 Daftar Arsip yang Dipindahkan .
500 PEMUSNAHAN ARSIP YANG TIDAK BERNILAI GUNA
510 Berita Acara Pemusnahan .
520 Daftar Arsip yang Dimusnahkan .
530 Rekomendasi / Pertimbangan / Pemusnahan Arsip dari
ANRI .
540 Surat Keputusan Pemusnahan .
600 PENYERAHAN ARSIP STATIS
610 Berita Acara Serah Terima Arsip.
620 Daftar Arsip yang Diserahkan .
700 PEMBINAAN KEARSIPAN
710 Pembinaan Arsiparis .
720 Apresiasi / Sosialisasi / Penyuluhan Kearsipan , Diklat
Profesi .
730 Bimbingan Teknis
740 Penilaian dan sertifikasi SDM kearsipan
750 Supervisi dan Monitoring
760 Penilaian dan Akreditasi Unit Kerja Kearsipan
770 Implementasi Pengelolaan Arsip Elektronik
780 Penghargaan Kearsipan
790 Pengawasan Kearsipan

8. KERUMAHTANGGAAN ( RT)
aai
KOD KLASIFIKASI
E
RT KERUMAHTANGGAAN
000 TELEKOMUNIKASI
Administrasi penggunaan / langganan peralatan telekomunikasi
meliputi : telepon , radio , teleks , TV kabel dan internet.
100 ADMINISTRASI PENGGUNAAN FASILITAS KANTOR
- 24 -

Administrasi penggunaan fasilitas kantor meliputi permintaan


dan penggunaan ruang, gedung, kendaraan , wisma rumah
dinas, dan fasilitas kantor lainnya.
200 PENGURUSAN KENDARAAN DINAS
210 Pengurusan Surat Kendaraan Dinas.
220 Pemeliharaan dan Perbaikan.
230 Pengurusan Kehilangan dan Masalah Kendaraan .
300 PEMELIHARAAN GEDUNG DAN TAMAN
310 Pertamanan / Lanscaping.
320 Penghijauan.
330 Perbaikan Gedung.
340 Perbaikan Rumah Dinas / Wisma .
350 Kebersihan Gedung dan Taman .
400 PENGELOLAAN JARINGAN LISTRIK , AIR , TELEPON DAN
KOMPUTER
410 Perbaikan / Pemeliharaan .
420 Pemasangan .
500 KETERTIBAN DAN KEAMANAN
510 Pengamanan , penjagaan dan pengawasan terhadap
pejabat , kantor , dan rumah dinas:
511 Daftar Nama Satuan Pengamanan.
512 Daftar Jaga / Daftar Piket .
513 Surat Ijin Keluar Masuk Orang atau Barang .
520 Laporan Ketertiban dan Keamanan :
521 Kehilangan , kerusakan , kecelakaaan , gangguan .
600 ADMINISTRASI PENGELOLAAN PARKIR

9. PERLENGKAPAN ( PL)
KOD KLASIFIKASI • t>

E
PL PERLENGKAPAN
000 Rencana Kebutuhan Barang dan Jasa
010 Usulan Unit Kerja
020 Rencana Kebutuhan lembaga Pusat / Daerah
100 Berkas Perkenalan
200 Pengadaan Barang
210 Pengadaan / pembelian barang tidak melalui lelang
( pengadaan langsung)
- Usulan unit kerja
- Proses pengadaan barang
- Serah terima barang
220 Pengadaan / pembelian barang melalui lelang
Umum
- 25 -

Terbatas
- Pemilihan Langsung
Serah terima barang
230 Perolehan barang melalui bantuan / hibah
240 Pengadaan barang melalui tukar menukar
250 Pemanfaatan barang melalui pinjam pakai
260 Pemanfaatan barang melalui sewa
270 Pemanfaatan barang melalui kerjasama pemanfaatan
280 Pemanfaatan barang melalui bangun serah guna / bangun
serah guna
300 Pengadaan Jasa
Berkas pengadaan jasa oleh pihak ketiga terdiri dari berkas
penawaran sampai dengan kontrak perjanjian
400 Laporan kemajuan pelaksanaan belanja modal
500 INVENTARISASI
510 Inventarisasi Ruangan / Gedung / Bangunan .
Oil Daftar Inventaris Ruangan (DIR)
012 Buku Inventaris / Pembantu Inventaris Ruangan
520 Inventarisasi Barang.
021 Daftar Opname Fisik Barang Inventaris ( (DOFBI )
022 Daftar Inventaris Barang ( DIB)
023 Daftar Kartu Inventaris Barang
024 Buku Inventaris / Pembantu Inventaris Barang
530 Penyusunan Laporan Tahunan Inventaris BMN
540 Sensus BMN
600 PENYIMPANAN
610 Penatausahaan Penyimpanan Barang / Publikasi :
611 Tanda terima / surat pengantar / surat pengiriman
barang
612 Surat Pernyataan harga dan mutu barang
613 Berita Acara serah terima barang hasil
pengadaan
614 Buku Penerimaan
615 Buku Persediaan barang / kartu stock barang
616 Kartu barang / kartu gudang
620 Penyusunan Laporan persedian barang
700 PENYALURAN
710 Penatausahaan penyaluran barang / publikasi
711 Surat Permintaan dari unit kerja / formulir
permintaan
712 Surat Perintah Mengeluarkan Barang (SPMB)
713 Surat Perintah Mengeluarkan barang
Inventaris
- 26 -

714 Berita Acara Serah terima Distribusi Barang


800 PENGHAPUSAN BMN
810 Penghapusan Barang Bergerak / Barang Inventaris Kan tor
- Nota usulan penghapusan
Surat pembentukan panitia penghapusan
Berita Acara pemeriksaan / penelitian barang yang
akan dihapus
Surat Izin / keputusan penghapusan barang
Surat Keputusan Panitia Lelang
Risalah lelang
Berita Acara dan laporan Tindak Lanjut
Penghapusan
900 BUKTI-BUKTI KEPEMILIKAN DAN KELENGKAPAN BMN
a. Master Plan Bangunan
b. Sertifikat Tanah
c. Ijin Mendidirkan Bangunan (IMB)
d. Bukti Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB
e. Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK)
f. Denah / Gambar bangunan / Instalasi Listrik, Air dan Gas

10. PENDIDIKAN DAN PELATIHAN ( DL)


IIB Us
DL PENDIDIKAN DAN LATIHAN
000 PERENCANAAN DIKLAT
010 Analisa Kebutuhan Penyelenggaraan Diklat.
020 Sistem dan Metode .
030 Kurikulum .
040 Bahan Ajar / Modul.
050 Konsultasi Penyelenggaraan Diklat.
100 AKREDITASI LEMBAGA DIKLAT
110 Surat Permohonan Akreditasi
120 Laporan Hasil Verifikasi Lapangan
130 Berita Acara Rapat Verifikasi
140 Berita Acara Rapat Tim Penilai
150 Surat Keputusan Penetapan Akreditasi
160 Sertifikat Akreditasi
170 Laporan Akreditasi Lembaga Diklat
200 PENYELENGGARAAN DIKLAT
210 Prajabatan .
- 27 -

220 Kepemimpinan.
230 Teknis.
240 Fungsional.
250 Evaluasi Pasca Diklat.
300 SERTIFIKASI SUMBERDAYA MANUSIA KEDIKLATAN
Naskah-naskah yang berkaitan dengan kegiatan sertifikasi
sumberdaya kediklatan .
400 SISTEM INFORMASI DIKLAT
410 Data Lembaga Diklat.
420 Data Prasarana Diklat.
430 Data Sarana Diklat.
440 Data Pengelola Diklat.
450 Data Penyelenggara Diklat.
460 Data Widyaiswara.
470 Data Program Diklat.
500 REGISTRASI SERTIFIKASI / STTPL Peserta Diklat
510 Surat Permohonan Kode Registrasi.
520 Buku Registrasi.
530 Surat Penyampaian Kode Registrasi.
600 EVALUASI PENYELENGGARAAN DIKLAT
610 Evaluasi Materi Penyelenggaraan .
620 Evaluasi Pengajar / Instruktur / Fasilitator.
630 Evaluasi Peserta.
640 Evaluasi Sarana dan Prasarana.
650 Evaluasi Alumni Peserta.
660 Laporan Penyelenggaran .
670 Evaluasi Alumni Diklat

11. KEPUSTAKAAN ( PK )
ISislilSiliaBS % giliH
smsississ
PK KEPUSTAKAAN
000 PENYIMPANAN DEPOSIT BAHAN PUSTAKA
010 Bukti Penerimaan Koleksi Bahan Pustaka Deposit.
020 Administrasi Pengolahan Deposit Bahan Pustaka .
100 PENGADAAN BAHAN PUSTAKA
110 Buku Induk Koleksi .
120 Daftar Buku Terseleksi .
130 Daftar Buku Dalam Pemesanan .
140 Daftar Buku Dalam Permintaan .
200 PENGOLAHAN BAHAN PUSTAKA
210 Lembar Kerja Pengolahan Bahan Pustaka ( buram ,
- 28 -

pengkatalogan ) .
220 Shell List / Jajaran Kartu Utama ( master list) .
230 Daftar Tambahan Buku (assesion list) .
240 Daftar / Jajaran Kendali (subjek dan pengarang) .
300 LAYANAN JASA PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI
310 Data dan - 28 -tatistic anggota, pengunjung dan
peminjaman bahan pustaka.
320 Pertanyaan, Rujukan dan Jawaban .
400 PRESERVASI BAHAN PUSTAKA
410 Survei Kondisi Bahan Pustaka.
420 Reprografi Bahan Pustaka.
500 PEMBINAAN PERPUSTAKAAN
510 Bimbingan Teknis.
520 Penyuluhan .
530 Sosialisasi.

12 . INFORMATIKA (IF)

IF INFORMATIKA
000 RENCANA STRATEGIS MASTERPLAN PEMBANGUNAN SISTEM
INFORMASI
100 DOKUMENTASI ARSITEKTUR
110 Sistem Informasi.
120 Sistem Aplikasi.
130 Infrastruktur.
200 PEREKAMAN DAN PEMUTAKHIRAN DATA
210 Formulir Isian.
220 Daftar Petugas Perekaman .
230 Jadwal Pelaksanaan .
240 Laporan Hasil Perekaman dan Pemutakhiran Data.
300 MIGRASI SISTEM APLIKASI DATA
400 DOKUMEN HOSTING
410 Formulir Permintaan Hosting.
420 Layanan Hasil Uji Kelayakan .
430 Laporan Pelaksanaan Hosting .
500 LAYANAN BACK-UP DATA DIGITAL
- 29 -

13. PENGAWASAN (PW )


.KGDE.
PW
,
mmmmm
PENGAWASAN
000 RENCANA PENGAWASAN
010 Rencana Strategis Pengawasan.
020 Rencana Kerja Tahunan .
030 Rencana Kinerja Tahunan .
040 Penetapan Kinerja Tahunan .
050 Rakor Pengawasan Tingkat Nasional.
100 PELAKSANAAN PENGAWASAN
110 Naskah- naskah yang berkaitan dengan audit mulai dari
surat penugasan sampai dengan surat menyurat.
120 Laporan Hasil Audit (LHA) , Laporan Hasil Pemeriksaaan
Operasional (LHPO) , Laporan Hasil Evaluasi (LHE) , Laporan
Akuntan (LA) , Laporan Auditor Independent (LAI ) yang
memerlukan Tindak Lanjut (TL) .
130 Laporan Hasil Audit Investigasi ( LHAI ) yang mengandung
unsur Tindak Pidana Korupsi (TPK ) dan memerlukan
tindak lanjut.
140 Laporan Perkembangan Penanganan Surat Pengaduan
Masyarakat.
150 Laporan Pemutakhiran Data.
160 Laporan Perkembangan BMN .
170 Laporan kegiatan pendampingan penyusunan laporan
keuangan dan Reviu Departmen / LPND .
180 Good Corporate Governance (GCG ) .

14. TRANSFORMASI STATISTIK


mm
TS TRANSFORMASI STATISTIK
i

000 PENYUSUNAN RENCANA KEGIATAN BIDANG TRANSFORMASI


STATISTIK (TOR )
010 Transformasi Proses Bisnis Statistik.
020 Transformasi TIK dan Komunikasi.
030 Transformasi Manajemen Sumberdaya Manusia dan
Kelembagaan.
100 PENYUSUNAN BAHAN TERKAIT TRANSFORMASI STATISTIK
110 Rencana Sarana dan Prasarana Transformasi Statistik .
120 Statistical Busines Frame Work and Architecture (SBFA) .
130 Analysis Document.
140 CSI .
150 BPR .
160 Sosialisasi, internalisasi , workshop terkait kegiatan
transformasi.
- 30 -

170 Deliverables .
200 MANAJEMEN PERUBAHAN
210 Steering Committee ( Dewan Pengarah ) .
220 Change Agent.
230 Change Leader.
240 Change Champion .
250 Working Group.
260 Evaluasi dan Monitoring Perkembangan Program STATCAP
CERDAS; Sensus Daring / CPOC .
270 Sosialisasi, Internalisasi , Workshop terkait kegiatan
Manajemen Perubahan , Kick of Meeting .
300 KETERPADUAN TRANSFORMASI
310 Mendukung Implementasi Transformasi: CAPI SAKERNAS,
Continous Survey.
400 LAPORAN TRANSFORMASI STATISTIK
410 Laporan Kemajuan .
420 Laporan Bulanan .
430 Laporan Triwulanan .
440 Laporan Tahunan .

SAT S>
KEP. '
SAT STATISTIK ,

% £
hiL
vP
mV o
^
4
IYANTO

Anda mungkin juga menyukai