Anda di halaman 1dari 37

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kepada allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan dan
kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT Trakindo Utama Samarinda
Indonesia yang dilaksanakan mulai dari tanggal 7 Agutus sampai dengan 30
September 2022
Selama pembuatan dan menyusunan laporan ini, penulis mendapat
bimbingan dan petunjuk dari dosen pembimbing serta berbagai pihak yang terkait,
maka penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Suparno,ST,.MT Selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri
Samarinda.
2. Dr.Eng.Hidayat,ST.,MT Selaku Ketua Program Studi D3 Teknik Alat Berat.
3. Ir. Mangkona, MT Selaku Dosen Pembimbing Praktek Kerja Lapangan
(PKL) yang telah memberikan bimbingan, saran, kritik dan perbaikan agar
terselesaikannya laporan ini baik dan benar.
4. Agus Sulistiyo Selaku Pembimbing Industri PKL di Lapangan.
5. Seluruh Pegawai di PT Trakindo Utama Samarinda
6. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan Laporan
Praktek kerja lapangan.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan Praktek Kerja Lapangan
(PKL) ini masih banyak terdapat kekurangan baik dari segi bahasa maupun
penulisannya. Demikian penulis berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi
semua pihak.

Samarinda, 9 November 2022

Irfan
NIM. 20610010

i
DAFTAR ISI

JUDUL...................................................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN........................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN PERUSAHAAN............................................................
KATA PENGANTAR ………………………………………………………………… i
DAFTAR ISI..................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN ..............................................................................................1
1.1 Latar Belakang..............................................................................................1
1.2 Pengertian Praktek Kerja Lapangan.............................................................1
1.3 Tujuan Praktek Kerja Lapangan..................................................................2
1.4 Prosedur Praktek Kerja Lapangan...............................................................2
1.5 Tugas Dan Etika Praktek Kerja Lapangan..................................................3
1.6 Waktu Praktek Kerja Lapangan..................................................................4
1.7 Bimbingan....................................................................................................4
1.7.1 Tugas Pembimbing Perusahaan Adalah:...................................................4
1.8 Pelaporan....................................................................................................4
BAB II PROFIL PERUSAHAAN.......................................................................5
2.1 Filosofi Perusahaan......................................................................................5
2.2 Tonggak Sejarah Perusahaan........................................................................5
2.3 Nilai Inti........................................................................................................8
2.4 Struktur Grup Tiara Marga Trakindo...........................................................9
2.5 Struktur Organisasi Perusahaan di PT Trakindo Utama Samarinda Branch13
BAB III LANDASAN TEORI.............................................................................9
3.1 Off Highway Truck 773E Caterpillar........................................................9
3.2 Struktur Utama OHT 773E........................................................................9
3.3 Struktur Power Train.................................................................................9
3.4 Pengertian Final Drive
............................................................................................................................
10
3.5 APD (Alat Pelindung Diri)
............................................................................................................................
13
BAB IV PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
................................................................................................................................
21
4.1 Dissasembly/Assembly Final Drive
............................................................................................................................
21

ii
VISUAL INSPECTION
................................................................................................................................
24
SPECIFICATION
...........................................................................................................................
30
BAB V PENUTUP...............................................................................................
...............................................................................................................................31
Kesimpulan
................................................................................................................................
31
Saran......................................................................................................................31
LAMPIRAN
................................................................................................................................
34
FOTO KEGIATAN
................................................................................................................................
37

ii
i
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Politeknik merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi yang


lulusannya diharapkan memiliki keahlian dan keterampilan yang dewasa ini
saat di butuhkan, sehingga keberadaannya dapat mendukung kualitas
pendidikan politeknik adalah Program D3 dengan waktu pendidikan selama
6 semester. Sebagai gelar A.Md, lulusan politeknik diharapkan dapat
menjembatani kesenjangan antar lulusan perguruan tinggi dengan lulusan
sekolah kejuruan teknik. Oleh karena itu politeknik diharapkan mampu
menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan, cerdas, terampil dalam
mengatasi masalah yang dihadapi. Dalam masa ini, seorang mahasiswa
bukan hanya dituntut untuk berkompeten dalam bidang kajian ilmunya
tetapi juga di tuntut untuk memiliki kompetensi yang holistik seperti
mandiri, mampu berkomunikasi, memiliki wawasan yang luas, mampu
mengambil keputusan, peka terhadap perubahan dan perkembangan yang
terjadi di dunia luar, dan sebagainya. Fakta yang terjadi menunjukan bahwa
mahasiswa dengan kualifikasi tersebut sulit ditemukan, untuk hal tersebut
maka di butuhkan sebuah program PKL atau juga di sebut magang sebagai
sarana pembelajaran bagi mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Politeknik
Negeri Samarinda. PKL atau juga di sebut magang tersebut dilaksanakan
pada semester 5 dimulai pada tanggal, 07 Juli 2022 sampai dengan 30
September 2022 pada suatu perusahaan yang terkait.

1.2 Pengertian Praktek Kerja Lapangan


Program praktek kerja lapangan adalah suatu kegiatan pembelajaran di
lapangan yang bertujuan untuk memperkenalkan dan menumbuhkan
kemampuan mahasiswa dalam dunia kerja nyata. Pembelajaran ini
terutama dilaksanakan melalui hubungan yang intensif antara peserta
program praktek kerja lapangan dan tenaga pembinanya di perusahaan.
.

1
1.3 Tujuan Praktek Kerja Lapangan
Program praktek kerja lapangan bertujuan agar mahasiswa mampu:

1. Mengenal suasana kerja yang sebenarnya agar mereka memahami sejauh


mana mereka harus mempersiapkan diri apabila nanti memasuki dunia
kerja. Dengan adanya magang ini diharapkan mahasiswa bisa
mengintropeksi diri akan kekurangan-kekurangan yang ada dalam diri
mereka, baik itu di bidang keilmuan maupun sosialisasinya dengan
lingkungan

2. Menerapkan pengetahuan teoritis ke dalam dunia praktik sehingga mampu


menumbuhkan pengetahuan kerja sesuai dengan latar belakang bidang ilmu
mahasiswa

3. Melatih kemampuan mahasiswa untuk menjadi pribadi yang mandiri,


mampu bersikap, mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan
dalam bekerja

4. Menumbuhkan kemampuan mahasiswa untuk berinteraksi sosial dengan


orang orang yang ada disekitarnya dalam dunia kerja.

1.4 Prosedur Praktek Kerja Lapangan


Untuk kelancaran pelaksanaan praktek kerja lapangan, maka dari awal
semester mahasiswa diharapkan mengajukan permohonan praktek kerja lapangan
sesuai dengan prosedur yang sudah ada:
1. Mahasiswa diharuskan mengisi formulir yang tersedia di administrasi
jurusan. Pengisihan formulir meliputi: nama perusahaan yang dituju; nama
mahasiswa yang akan mengikuti praktek kerja lapangan pada perusahaan
yang bersangkutan dan waktu akan melaksanakan praktek kerja lapangan.
2. Berdasarkan formulir tersebut jurusan akan membuat surat yag di tunjukan
ke perusahaan sesuai yang ada pada formulir dan memberikannya kepada
mahasiswa tersebut setelah di tanda tangani oleh ketua jurusan Teknik
Mesin Politeknik Negeri Samarinda
3. Surat jawaban dari perusahaan yang ditujukan ke ketua jurusan,
selanjutnya akan diselesaikan kepada mahasiswa yang bersangkutan.
4. Bagi mahasiswa yang telah medapatkan jawaban secara tertulis dari
perusahaan yang sudah dituju, diharuskan mengisi formulir dan kemudian

2
menyerahkannya kepada ketua program studi dengan melampirkan foto
copy surat jawaban dari perusahaan
5. Bila pada batas waktu yang telah ditentukan ada mahasiswa yang belum
mendapatkan surat jawaban dari perusahaan, diharapkan untuk melapor
kepada ketua program studi.
6. Ketua program studi menentukan pembimbing praktek kerja lapangan
kerja mahasiswa dan setelah itu mahasiswa dan pembimbing
mendiskusikan semua persiapan praktek kerja lapangan.
7. Mahasiswa melakukan praktek kerja lapangan ke lokasi yang telah di
setujui pimpinan program studi.
8. Mahasiswa menyusun laporan praktek kerja lapangan dan melakukan
pembimbingan untuk menyusun laporan praktek kerja lapangan kepada
mentor dari perusahaan dan dosen pembimbing.
9. Mahasiswa mempresentasikan hasil kerja praktek kerja lapangan
10. Mahasiswa akan memperoleh nilai praktek kerja lapangan dari mentor
perusahaan.
11. Mahasiswa meminta legalitas laporan praktek kerja lapangan kepada
mentor perusahaan, dosen pembimbing praktek kerja lapangan, dan ketua
program studi.

1.5 Tugas Dan Etika Praktek Kerja Lapangan


Mahasiswa harus memperhatikan hal hal berikut ini selama melaksanakan
praktek kerja lapangan, yaitu :
1.Mempelajari tata tertib yang berlaku di perusahaan tempat mahasiswa
praktek kerja lapangan.
2.Memahami deskripsi kerja yang diberikan oleh perusahaan kepada
mahasiswa yang melaksanakan praktek kerja lapangan.
3.Memahami budaya kerja di instalasi praktek kerja lapangan
4.Mendokumentasikan setiap aktivitas yang dilakukan
Beberapa Etika yang pelu diperlukan selama praktek kerja lapangan, antara
lain:
1.Berpakaian dan berpenampilan rapi.

3
2.Hadir tepat waktu.
3.Bersosialisasi kepada pimpinan dan pegawai.
4.Bekerja dengan sungguh sungguh sesusai dengan prosedur dan aturan
perusahaan.
1.6 Waktu Praktek Kerja Lapangan
Waktu pelaksanaan praktek kerja lapangan, mulainya praktek kerja
lapangan dari 02 Agustus 2022 sampai dengan 30 Oktober 2022.

1.7 Bimbingan
Dalam melaksanakan kegiatan praktek kerja lapangan, mahasiswa akan
mendapat bimbingan dari :
1. Pihak dari perusahaan yang dapat mewakili mahasiswa praktek kerja
lapangan oleh pimpinan perusahaan atau yang ditugaskan oleh pimpinan
penanggung jawab
2. Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Samarinda yang dilakukan oleh
dosen pembimbing yang telah ditugaskan oleh ketua jurusan Teknik Mesin
1.7.1 Tugas Pembimbing Perusahaan Adalah:

1. Memberi pengarahan yang dianggap perlu kepada mahasiswa praktek


kerja lapangan.
2. Mengawasi kegiatan mahasiswa dilapangan selama praktek kerja
lapangan.
3. Memberikan informasi yang dibutuhkan oleh mahasiswa
4. Membimbing mahasiswa dalam pembuatan laporan.
5. Memberikan bukti pengesahan kehadiran mahasiswa yang melaksanakan.
1.8 Pelaporan
Setelah selesai melaksanakan kegiatan praktek kerja lapangan, setiap mahasiswa
diwajibkan untuk membuat laporan praktek kerja lapangan yang di

4
BAB II

PROFIL PERUSAHAAN

Memiliki sejarah yang membanggakan selama lebih dari 50 tahun


perjalanannya, Trakindo tumbuh menjadi salah satu perusahaan yang berperan
dalam pembangunan Indonesia. Sebagai perusahaan yang berkomitmen untuk
mendukung keunggulan bisnis, Trakindo memajukan karyawan, pelanggan, mitra,
masyarakat, dan pemegang saham.

2.1 Filosofi Perusahaan

A. Visi
Menjadi penyedia solusi jasa kelas dunia untuk peralatan Caterpillar.

B. Misi
Membangun perusahaan yang mampu menciptakan lapangan kerja berkualitas
bagi sebanyak mungkin rakyat Indonesia, dengan mengusung nilai-nilai berikut
ini:

 Pengembangan kompetensi karyawan secara berkelanjutan.

 Mengupayakan pertumbuhan finansial, intelektual dan citra perusahaan


yang konsisten serta melakukan investasi kembali ke dalam bisnis yang
dijalankan, dan

 Mempertahankan standar kode etik yang tinggi dalam aktivitas bisnis.

2.2 Tonggak Sejarah Perusahaan

 Pada tahun 1970, AHK Hamami mendirikan PT Trakindo Utama


(Trakindo) pada 23 Desember.

 Pada tahun 1971, Trakindo resmi menjadi agen tunggal Cat® pada 13
April dan Trakindo mendirikan Training Center Jatiluhur.

 Pada tahun 1977, Trakindo mendirikan anak perusahaan PT Sanggar


Sarana Baja, untuk memberikan layanan perancangan dan pabrikan untuk
industri alat berat.

 Pada tahun 1978, Trakindo turut mendukung konstruksi pembangunan Tol


Jagorawi, proyek jalan tol pertama di Indonesia.

 Pada tahun 1980. Trakindo turut mendukung pembangunan Bandara


Internasional Soekarno-Hatta.

5
 Pada tahun 1981, Trakindo turut mendukung pembangunan Waduk
Saguling.

 Pada tahun 1982, PT Natra Raya berdiri sebagai perusahaan patungan


antara Caterpillar Inc. Dan Trakindo yang bergerak dalam bidang
manufaktur dan perakitan alat berat.

 Pada tahun 1986, Trakindo mendukung pembangunan Jalan Tol


Padalarang-Cileunyi.

 Pada tahun 1988, Trakindo menjadi dealer Cat pertama di dunia yang
menggunakan system online CDIS (Caterpillar Dealer Information
System).

 Pada tahun 1991, Trakindo mendirikan Laboratorium Scheduled Oil


Sampling (SOSSM) yang pertama di Jakarta.

 Pada tahun 1992, Trakindo membangun gedung kantor baru di Jl.


Cilandak KKO, Jakarta. Pada tahun ini juga Trakindo mendirikan PT
Sumberdaya Sewatama, perusahaan penyewaan genset Cat, yang saat ini
berkembang memberikan solusi pelayanan terpadu dalam hal tenaga
listrik.

 Pada tahun 1995, Trakindo mengambil alih PT Chandra Sakti Utama


Leasing dari Standard Chartered Bank menjadi anak perusahaan yang
memberikan layanan pembiayaan untuk peralatan Cat.

 Pada tahun 1996, AHK Hamami mendirikan Yayasan Nayakatama untuk


memberikan bantuan beasiswa pendidikan kepada anak karyawan yang
berprestasi

 Pada tahun 1997, Trakindo mendirikan PT Cipta Kridatama, anak


perusahaan yang memberikan layanan sewa dan kontraktor pertambangan
dan Trakindo mendirikan PT Cipta Krida Bahari, anak perusahaan yang
bergerak pada layanan jasa logistic.

 Pada tahun 1999, Trakindo mendirikan PT Mitra Solusi Telematika, anak


perusahaan yang bergerak dalam layanan informatika dan teknologi
termasuk juga layanan pusat informasi dan data usaha Yayasan
Nayakatama berubah menjadi Lembaga Mitratama

 Pada tahun 2000, Trakindo mendirikan Component Rebuild Center (CRC)


yang pertama di Samarinda.

6
 Pada tahun 2001, PT Tiara Marga Trakindo (TMT Group) berdiri sebagai
perusahaan induk dan Trakindo menjadi salah satu anak perusahaan PT
Tiara Marga Trakindo

 Pada tahun 2002, Pembukaan CAT Rental Store yang pertama dan
Trakindo mulai mengimplementasi metodologi 6Sigma.

 Pada tahun 2007, Trakindo berhasil meraih sertifikat OHSAS 18001:2007


untuk pertama kalinya, hal ini menunjukkan komitmen perusahaan
terhadap Keselamatan Kerja, Kesehatan, dan Lingkungan. Pengakuan
sebagai salah satu dealer Cat dengan peringkat bintang lima untuk
Contamination Control. Pertama kali di dunia diraih oleh Trakindo cabang
Samarinda.

 Pada tahun 2008, Trakindo Training Center - Cileungsi meraih predikat


tertinggi bintang lima dari Caterpillar Learning Accreditation System
(CLAS)

 Pada tahun 2009, Laboratorium SOSSM Trakindo mendapatkan


penghargaan dari KAN (Komite Akreditasi Nasional) dan pada tahun ini
Kantor Pusat Trakindo pindah ke gedung baru TMT 1.

 Pada tahun 2010, Trakindo memulai program "Bantuan Pendidikan 40


Sekolah Dasar" sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan.

 Pada tahun 2011-2012, Pengembangan Training Center (TC) dengan


membuka TC baru di Balikpapan dan Pekanbaru, ditahun ini juga
Trakindo meluncurkan program transformasi bisnis (BRAVE). Trakindo
meraih sertifikat ISO 14001:2004 untuk cabang Surabaya dan ISO
18001:2007 untuk cabang Kuala Kencana

 Pada tahun 2013, Trakindo menjadi distributor tunggal untuk produk-


produk Bucyrus (saat ini menjadi merek Cat®) di Indonesia.

 Pada tahun 2015, Trakindo meraih sertifikasi tunggal OHSAS 18001:2007


dan ISO 14001:2004 untuk seluruh cabang. Trakindo meresmikan
Services Command Center (SCC) pertama di Palembang. Trakindo juga
menerapkan semangat "Advancing You Forward"

 Pada tahun 2016, Trakindo memperkenalkan layanan dukungan pelanggan


yang terintegrasi, Trakindo Call Center 1-500-228 dengan Services
Command Center dan Marine Command Center, Trakindo meresmikan
marine depot pertama, Trakindo Marine Tanjung Priok dan di tahun ini
Trakindo mengembangkan fasilitas dan memindahkan kantor cabang
Balikpapan ke dekat Kawasan Industri Kariangau

7
 Pada tahun 2017, Trakindo meraih sertifikasi ISO 9001:2015 atas prestasi
sistem manajemen mutu dan memindahkan laboratorium Scheduled Oil
Sampling (SOS) Jakarta ke BSD. Caterpillar memberikan penghargaan.

 Excellence dalam Technician Career Development Process Accreditation


(TCDPA).

 Pada tahun 2018, Trakindo meluncurkan SAP ITR3A, transformasi sistem


bisnis untuk lebih jauh mendukung kemajuan pelanggan dan mendirikan
Trakindo Leste, Unipessoal, LDA sebagai dealer representative Trakindo
yang beroperasi di Timor Leste.

 Pada tahun 2019, Trakindo menjadi satu-satunya dealer Caterpillar yang


terakreditasi memberikan pelatihan 3500 Master Mechanic dan juga
Trakindo mengakuisisi PT Tri Swardhana Utama (TSU).

 Pada tahun 2020, Trakindo menenma ISO 37001:2016 Sistem Manajemen


Anti Penyuapan, mensertifikasi komitmen Perusahaan untuk menjadi
perusahaan yang aktif memberantas korupsi dengan integritas,
transparansi, dan kepatuhan,

2.3 Nilai Inti

A. Integritas
Kami melaksanakan etika dan standar moral tabf sangat tinggi, menunjukkan
kejujuran dan keadilan dalam setiap kegiatan

B. Pembangunan yang berkisambungan


Kami berkomitmen untuk mengembangkan perusahaan dan karyawan kami secara
terus menerus

C. Keunggulan
Kami terus berjuang untuk memperoleh hasil dari standar tertinggi.

D. Proaktif
Kami mengikuti dan mengadopsi Teknik dan pendekatan-pendekatan baru untuk
meningkatkan kualitas perusahaan kami.

E. Akuntanbilitas
Kami mengambil tanggung jawab untuk para pemegang saham untuk semua
keputusan dan Tindakan yang stabil.

F. Kerja sama
Kami mendorong dan mendukung tenaga kerja multikultural berdasarkan rasa
hormat, memperoleh tujuan dengan berkomunikasi dengan tepat.

8
2.4 Struktur Grup Tiara Marga Trakindo
Adapun yang termasuk dalam Grup TMT sebagai berikut:

A. PT Trakindo Utama

 PT Sri Swardana Utama

 Trakindo Leste, Unipessoal, LDA

B. PT Mahadana Dasha Utama

 PT Chitra Paratama

 PT Chakra Jawara

 PT Mitra Solusi Telematika

 PT Triyasa Propertindo

 PT Aruna Kirana

 PT Madara Swama

 PT Wiyasa Persada

 PT Wiryamanta Sadina

 PT Sonton Food Indonesia PT Aroma Parama Visesa

 PT Mega Mahadana Hadiya

C. PT ABM Investama Tbk.

 PT Reswara Minergi Hartama

 PT Tunas Inti Abadi

 PT Media Djaya Bersama

- PT Mifa Bersaudara

- PT Bara Energi Lestari

9
 PT Agala Nugrahia Nastari

 PT Cipta Kridatama

 PT Cipta Krida Bahari

 PT Baruna Dirga Dharma

 PT Alfa Trans Raya

 PT Dianta Daya Embara

 PT Pelabuhan Buana Reja

 PT Sanggar Sarana Baja

 PT SSB Sammitr Distribution

 PT Anzara Janitra Nusantara

 PT Andara Candria Energi

 PT Nagata Dinamika

- PT Nagata Dinamika Hidro Pongko

- PT Punggawa Nagata Dinamika Hidro

- PT Nagata Dinamika Hidrobuakayu Ulu

- PT Nagata Biogas Dwienergi

- PT Nagata Bio Energi

 PT Prima Wiguna Parama

D. PT Chandra Sakti Utama Leasing

E. PT Radana Bhaskara Finance Tbk.

F. PT Halla Mohana

G. PT Pastika Nirmala

H. PT Karya Kharisma Mandiri

10
2.5 Struktur Organisasi Perusahaan di PT Trakindo Utama Samarinda
Branch

11
BAB III
LANDASAN TEORI

3.1 Off Highway Truck 773E Caterpillar


Off highway dumptruck merupakan alat berat berjenis truk yang digunakan pada
area pertambangan guna memindahkan material. Alat berat ini dilengkapi dengan
vessel (bak terbuka) yang dapat bergerak naik dan turun secara hidrolis guna
menumpahkan atau mengeluarkan material.

3.2 Struktur Utama OHT 773E

12
3.3 Struktur Power Train

3.4 Pengertian Final Drive

Final drive merupakan sebuah komponen dari power train yang fungsinya
merupakan penggerak akhir yaitu menuju roda atau track. Fungsi lain final
drive pada alat berat yaitu untuk melipatgandakan torsi yang paling akhir.
Pada final drive terdapat susunan roda gigi berupa satu set roda gigi lurus
atau satu set roda gigi planet (planetary gear set)

Sebagai roda penggerak yang berguna untuk mereduksi putaran serta


meningkatkan torsi pada alat berat seperti Excavator, wheel loader dan
masih banyak lainnya. Adapun prinsip kerja dari final drive sebenernya
sama halnya seperti prinsip kerja pada transmisi yaitu terjadi pengurangan
kecepatan putar pada roda gigi yang memiliki jumlah gigi yang tidak sama
sehingga menghasilkan torsi yang meningkat.

Adapun perbandingan reduksi gigi pada final Drive pada umumnya yaitu 1 :
9 sampai 1 : 12, untuk reduksi yang kecil digunakan reduksi tunggal
sedangkan untuk reduksi yang besar digunakan reduksi ganda atau
menggunakan sistem roda gigi planet ( planetary gear set ).

13
3.4.1 Final Drive Pada Konstruksi Alat Berat

1. Single Reduction
Penggerak akhir tipe reduksi tunggal ( single Reduction ) dengan
roda gigi lurus ( spur gear) tenaga penggerak dari steering clutch,
disalurkan ke pinion (13) melalui tromol remdan flange. Tenaga
gerak kemudian disalurkan ke sprocket melalui pinion, roda gigi
pemutar, poros penggerak akhir, kurang lebih seperti itu untuk
urutannya. Alat berat yang menggunakan final drive jenis ini
diantaranya adalah, wheel loader, traktor jenis kecil, off highway
Truck kecil, scraper, dan motor grader.

2. Double Reduction

Penggerak akhir tipe double Reduction, tenaga penggerak nya


berasal dari steering clutch diteruskan melalui flange ke pinion
Shaft, dari pinion Shaft kemudian diteruskan menuju gear, dari gear
putaran akan diteruskan menuju final Drive hub ke sprocket hub
dan sprocket. Jenis final Drive double Reduction ini dipergunakan
pada off highway Truck, serta ada wheel loader.

3. Planetary Gear Seat

14
Pada second reduction p ringlanetary gear sama yaitu sebagai
komponen yang statis. Sehingga mengakibatkan carrier adalah outputnya

dan langsung terhubung ke final drive wheel. Dan kemudian power akan
dikirimkan ke roda, final drive tipe ini dipakai di off highway truck.

15
Cara Kerja Final Drive :
1. Di Saat Jalan Lurus

Di saat kendaraan berada di jalur yang lurus atau jalan yang datar,
tahanan gelinding (rolling resistance) untuk kedua roda pendorong ( Drive
gear) relatif sama. Dan jikan tahanan kedua kutub axle belakang sama ( A
dan B ) maka pinion akan berputar secara bersamaan dengan ring gear yang
menyebabkan putaran dari ring gear ikut diteruskan oleh pinion ke gear
kebagian side gear. Dengan begitu pinion cuman berperan sebagai
penyambung side gear sisi kiri serta kanan, hingga mengakibatkan kedua
poros axle berputar-putar dengan RPM yang sama.
2. Di Saat Berbelok

Di saat kendaraan berbelok ke kiri maka tahanan roda kiri semakin


besar daripada roda kanan begitu juga sebaliknya jika berbelok ke sebelah
kanan. Jika differential case akan berputar-putar bersama-sama ring gear
karena itu pinion akan berputar-putar untuk porosnya dan bergerak
melingkari side gear sebelah kiri, hingga perputaran side gear samping
kanan akan semakin bertambah, mana yang jumlah perputaran set gir
satunya ialah 2 kali perputaran ring gear. Ini bisa disebutkan jika perputaran
rerata roda gigi ialah sesuai dengan perputaran ring gear.

3.5 APD (Alat Pelindung Diri)


Alat Pelindung Diri (APD) atau Personal Protective Equipment
adalah alat-alat atau perlengkapan yang wajib digunakan untuk melindungi
dan menjaga keselamatan pekerja saat melakukan pekerjaan yang memiliki
potensi bahaya atau resiko kecelakaan kerja. Alat-alat Pelindung Diri
(APD) yang digunakan harus sesuai dengan potensi bahaya dan resiko
pekerjaannya sehingga efektif melindungi pekerja sebagai penggunanya.
Berikut adalah APD yang digunakan pada workshop antaralain:

16
1. Sepatu Safety

Sepatu Safety (Safety Shoes) adalah salah satu Alat Pelindung


Diri (APD) yang harus dipakai oleh seseorang ketika bekerja guna
menghindari kecelakaan. Bukan hanya membuat perlindungan
bagian tubuh pekerja pada kecelakaan kerja saja, tetapi memakai
sepatu akan membuat pekerja lebih leluasa bergerak hingga dapat
meningkatkan efektivitas dan hasil produksi yang diharapkan.
Sepatu ini terbuat dari kulit yang dipadukan dengan logam, di
bagian bawahnya terbuat dari karet yang tebal. Dengan bahan itu,
pekerja akan aman dari berbagai kecelakaan pada kakinya. Sangat
banyak manfaat yang diperoleh dengan memakai sepatu safety
contohnya melindungi kaki pengguna dari benda tajam, cairan
kimia, dan membuat pengguna tidak terpeleset.

Gambar 3.1 Sepatu Safety

2. Helm Safety

Demi menunjang keselamatan kerja, perusahaan wajib


menyediakan alat pelindung diri bagi para pekerjanya, salah satunya
pelindung kepala. Safety helmet merupakan salah satu alat pelindung
kepala yang wajib digunakan untuk melindungi para pekerja dari
bahaya terkena benda jatuh dari atas, benturan, dan bahaya listrik.

17
Gambar 3.2 Helm Safety

3. Kacamata Safety (Safety glasses)

Fungsi utama safety glasses adalah melindungi mata anda dari


risiko terpapar oleh objek atau benda asing yang dapat mengakibatkan
cedera pada mata dan gangguan penglihatan lainnya. Safety glasses
umumnya digunakan oleh orang yang berkecimpung di sektor yang
memiliki risiko tinggi cedera mata, diantaranya pekerja konstruksi,
industri kimia, manufaktur, pertambangan, dan perbengkelan.
Terdapat beberapa objek atau benda asing yang dapat kapanpun
dan dimanapun, baik disadari maupun tidak disadari masuk ke mata
dan mengganggu kesehatan mata Anda. Beberapa benda asing
berbahaya tersebut diantaranya, projectiles (debu, partikel kecil, dll),
bahan kimia, radiasi (sinar ultraviolet, infrared, dll), dan cairan tubuh
atau darah yang mengandung bakteri atau virus.

Gambar 3.3 Kaca mata safety

4. Baju Kerja (Wearpack)

Wearpack adalah pakaian keselamatan kerja yang wajib


dipakai pada beberapa bidang pekerjaan. Kecelakaan saat bekerja
terkadang sulit untuk dihindari. Pemicu utamanya adalah kurangnya
kesadaran pekerja untuk mematuhi prosedur yang berlaku ditempat

18
kerja. Serta beberapa perlengkapan yang belum memenuhi standar
keselamatan kerja.
Oleh karena itu, Alat Pelindung Diri (APD) sangat diperlukan
untuk menjamin keselamatan kerja. Baju kesemalatan kerja termasuk
dalam Alat Pelindung Diri yang dimasukkan dalam kategori wajib
dalam bekerja. Baju keselamatan kerja atau pakaian safety (Safety
Wear) lebih dikenal masyarakat sebagai wearpack.
Wearpack wajib digunakan pada pekerja yang memiliki profesi
khusus dengan tingkat kesulitan yang tinggi dan membutuhkan
pengamanan khusus. Seperti pekerja tambang, mekanik kapal,
mekanik bengkel, pemadam kebakaran, maupun pekerja outdoor dan
pekerjaan sejenisnya.

Gambar 3.4 Baju Kerja (Wearpack)

5. Sarung Tangan

Sarung tangan (glove) adalah salah satu keperluan didalam


bidang kerja. Alat ini berguna untuk melindungi tangan dari benda-
benda tajam dan mencegah cidera saat sedang kerja, saat memilih
glove ada beberapa faktor yang perlu di pertimbangkan antara lain
bahaya terpapar, benda yang dihadapi/dikerjakan apakah bahan
korosif, panas, dingin, tajam atau kasar karena alat pelindung tangan
berbeda-beda bisa terbuat dari karet, kulit ataupun kain katun.

19
Gambar 3.5 Sarung Tangan
5. Masker

Masker adalah alat bantu yang biasa digunakan sebagai


pelindung diri yang biasanya untuk menutupi mulut hingga bagian
hidung. Masker sendiri biasa dipakai oleh seorang pekerja untuk
membuat perlindungan atau menghindari dan mengurangi
kemungkinan dirinya akan tercemar debu yang membahayakan
pernafasan atau tercemar infeksi atau keracunan udara di lingkungan
areal tempatnya bekerja.
Kegunaan masker kerja untuk kesehatan sangat bermanfaat bagi
pernafasan seseorang, dan fungsi masker kerja juga bisa menahan
beragam jenis penyakit yang menular, dan dapat mencegah terjadinya
dampak negatif yang dikarenakan oleh debu yang bercampur dengan
kuman-kuman yang berada di sekitar kita yang terhirup oleh hidung
maupun mulut.

Gambar 3.6 Masker

20
BAB IV

PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

4.1 Dissasembly/Assembly Final Drive

Model : 773E
Serial No : ASK00001-UP
Tools:
Tabel 4.1 Tools
Qty Description
1. External Retaining Ring Pliers
2. Stud Remover and Resetter Tool

21
Tabel 4.2 Dissasembly Final Drive
ACTIVITY FIGURES

Mulai dengan:
Lepas Final drive. Lihat
Disassembly and
Assembly, "Final Drive -
Remove"
Start By:
a. Remove the final drive.
Refer to Disassembly and
Assembly, "Final Drive -
Remove"

1. Lepaskan tiga planetary


shafts (1) dari planetary
carrier (2).

1. Remove three planetary


shafts (1) from planetary
carrier (2).

2. Gunakan Tool
(A) untuk melepas
retaining ring dari setiap
planetary shaft (1).

2. Use Tool (A) to remove

22
the retaining ring from
each planetary shaft (1).
3. Lepaskan gear (4) dan
dua washer (5) dan (6) dari
planetary carrier.

3. Remove gear (4) and


two washers (5) and (6)
from the planetary carrier.
4. Lepas dua roller bearing
(7) dan (9) serta spacer (8)
dari gear (4).

4. Remove two roller


bearings (7) and (9) and
spacer (8) from gear (4).

5. Ulangi Langkah 3 dan 4


untuk dua roda gigi yang
tersisa.

5. Repeat Steps 3 and 4 for


the two remaining gears.

6. Jika perlu, gunakan Tool


(A) (tidak diperlihatkan)
untuk melepaskan enam
taperlock studs (3) dari
planetary carrier (2).

23
6. If necessary, use Tool
(A) (not shown) in order to
remove six taperlock studs
(3) from planetary carrier
(2).

VISUAL INSPECTION

NOTICE:
Perawatan harus diambil untuk memastikan bahwa cairan yang terkandung selama
kinerja inspeksi, pemeliharaan, pengujian, penyesuaian dan
perbaikan produk. Bersiaplah untuk mengumpulkan cairan dengan
wadah yang sesuai sebelum membuka kompartemen apa pun atau
membongkar komponen yang mengandung cairan.
Lihat Publikasi Khusus, NENG2500, "Caterpillar Tools and
Panduan Produk Belanja" untuk alat dan perlengkapan yang cocok untuk
dikumpulkan
dan berisi cairan pada produk Caterpillar.
Buang semua cairan sesuai dengan peraturan setempat dan

Gunakan pemeriksaan visual untuk memecahkan masalah. Lakukan pemeriksaan

24
dengan mesin mati dan dengan rem parkir terpasang. Selama pemeriksaan,
menggunakan magnet untuk memisahkan partikel besi dari partikel nonferrous.

NOTICE: Poros belakang adalah wadah umum untuk diferensial dan kedua
penggerak akhir.

Check: Check the oil level in the final drive, and check the
filler plug.

Remove filler plug (1). The filler plug (1) is magnetic. Check the filler plug (1) for metallic particles. Check the oil level in
each final drive. When the
oil level is checked, be certain that drain plug (2) is down in the lowest position. Check for oil leakage on the rear tires and
wheels. Refer to your
Operation and Maintenance Manual in order to determine the correct oil to use.

25
Problem: The filler plug has metal shavings.
Probable Cause
• Mechanical failure of one or both of the final drives
• Mechanical failure of any of the components that are located inside the rear axle housing
Problem: The oil level in a final drive is too high and the oil level in
the hoist and
brake hydraulic tank is too low.

ACTIVITY FIGURES
ASSEMBLY FINAL DRIVE

26
1. Pastikan semua
komponen final drive
bersih dan bebas dari
benda asing sebelum
perakitan.

1. Verify that all of the


components of the final
drive are clean and free of
foreign material prior to
assembly.

2. Periksa semua
komponen dari keausan
dan ganti komponen jika
perlu.

2. Inspect all components


for wear and replace the
components, if necessary.
3. Pasang spacer (8) dan
dua roller bearings (9)
dan (7) ke Gear (4).

3. Install spacer (8) and


two roller bearings (9)
and (7) to gear (4).

4. Posisikan washer (5)


dan (6) ke Gear (4).

27
Posisikan Gear (4) ke
planetary carrier (2).

4. Position washers (5)


and (6) to gear (4).
Position gear (4) to
planetary carrier (2).

5. Ulangi Langkah 3 dan 4


untuk dua Gear yang
tersisa.

5. Repeat Steps 3 and 4


for the two remaining
gears.

6. Gunakan Alat (A) untuk


memasang retaining ring
pada planetary shaft (1).
Pasang planetary shaft (1)
ke planetary carrier (2).
Note: Pastikan notch di
bagian atas planetary shaft
(1) menghadap ke tepi luar
planetary carrier (2).

6. Use Tool (A) to install

28
the retaining ring on
planetary shaft (1). Install
planetary shaft (1) to
planetary carrier (2).

Note: Be sure that the notch


on the top of planetary shaft
(1) is facing toward the
outside edge of planetary
carrier (2).

7. Ulangi Langkah 6 untuk


dua planetary shafts. yang
tersisa.

7. Repeat Step 6 for the


two remaining planetary
shafts.

8. Jika taperlock studs (3)


dilepas, gunakan Tool (B)
untuk memasang enam
taperlock studs (3) ke
planetary carrier (2).
Kencangkan taperlock
stud(3)
dengan torque 65 ± 10
N·m (48 ± 7.4 lb ft).

8. If taperlock studs (3)


were removed, use Tool

29
(B) in order to install six
taperlock studs (3) to
planetary carrier (2).
Tighten taperlock studs (3)
to a torque of 65 ± 10 N·m
(48 ± 7.4 lb ft).

SPECIFICATION

30
(1) Torsi untuk baut ... 430 ± 60 N·m (317 ± 44 lb·ft)
(2) Torsi untuk stud taperlock ... 65 ± 10 N·m (48 ± 7 lb·ft)
(3) Diameter poros baru ... 89,225 ± 0,010 mm (3,5128 ± 0,0004 inci)
(4) Diameter dalam gigi baru ... 129,334 ± 0,020 mm (5,0919 ± 0,0008 inci)

NOTICE: Aplikasikan 4C-4030 Thread Lock Compound pada ulir baut.


(5) Torsi untuk baut ... 60 ± 12 N·m (44 ± 9 lb·ft)

BAB V

31
PENUTUP

Kesimpulan

4
5
Dari uraian yang telah di tulis, penulis menyadari bahwa dengan waktu yang
tersedia untuk melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) sangat singkat, sehingga dalam
penyusunan laporan ini penulis menyadari akan banyak kekurangan baik berupa materi
maupun penyajian laporan. Ada pun manfaat dari hasil praktek kerja lapangan tersebut
adalah:
1. Dapat membantu mahasiswa dalam menambah pengetahuan dan keterampilan
kerja.
2. Dalam pelaksanaan PKL dapat di peroleh suatu pengalaman langsung
bagaimana sebenarnya di PT Trakindo Utama Samarinda.
3. Dapat menjadi pedoman bagi mahasiswa sebagai bekal dalam memasuki dunia
kerja.
4. Sebagai motivasi mahasiswa untuk meningkatkan kedisiplinan dalam suatu
pekerjaan.
5. Menumbuh kembangkan sikap profesional dan kerjasama yang diperlukan
mahasiswa untuk memasuki lapangan kerja sesuai bidangnya.
6. Meningkatkan dan melatih disiplin dan tanggung jawab mahasiswa.
Saran
Setelah penulis melihat dari pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL)
terutama dari cara kerja, pelaksanaan tugas dan juga dari kerapian kerja yang telah
tercipta, maka penulis menyarankan:
1. Kepada mahasiswa yang akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan
(PKL) hendaknya mempersiapkan diri baik material maupun spiritual.
2. Gunakan waktu seefisien mungkin agar pekerjaan tidak menumpuk.
3. Tingkatkan kedisiplinan, terutama disiplin waktu agar pekerjaan tidak
terabaikan.
4. Hendaknya sebelum melaksanakan PKL mahasiswa dapat mengetahui dan
melapor kepada Dosen pembimbing, agar PKL berjalan dengan baik.

32
5. Dalam penyusunan laporan, hendaknya mahasiswa sering berkonsultasi
dengan dosen pembimbing dan pembimbing di perusahaan agar hasil yang
diinginkan dapat maksimal.
6. Jangan malu untuk bertanya pada saat melakukan Praktek di Lapangan,
baik kepada pembimbing ataupun karyawan perusahaan.
7. Alangkah baiknya semangat kerja dipupuk sedini mungkin karena hal ini
sangat diperlukan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab pada
bangsa dan negara.
8. Selalu menggunakan alat pelindung diri pada saat proses pekerjaan
berlangsung.

Selalu menjaga etika dan tatakrama ketika berkomunikasi dan bekerja,


kelompok maupun individu.

33
34

Anda mungkin juga menyukai