Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN HASIL PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DI RBMA CUSTOME (DADANG AGUS PRIYONO)

Disusun Oleh:

NAMA : YOANDHIKA ARVIAN HERDIANSYAH


NIS : 5022
KELAS : XII TO 3
KOMP. KEAHLIAN : TEKNIK KENDARAAN RINGAN OTOMOTIF

SMK PUSAT KEUNGGULAN


SMK MUHAMMADIYAH 1 CEPU
2023

i
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

JUDUL PKL : PRAKTIK KERJA LAPANGAN SEKOLAH


MENENGAH KEJURUAN MUHAMMADIYAH 1
CEPU KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK
KENDARAAN RINGAN OTOMOTIF
ALAMAT TEMPAT PKL : Karang Jati Blora Jl. Ahmad Yani Lorong 19
PESERTA PKL : 1. Yoandhika Arvian Herdiansyah
2. Aldo Chandra
3. Imam Safii
4. Dwi Pijianto

Cepu, 09 Desember 2023


Guru Pembimbing

Zumratul Faizin

Mengetahui

Kepala Sekolah Kepala Komp. Keahlian


Teknik Kendaraan Ringan Otomotif

Drs. Ngaliadi, M.Pd Segtyono, ST

ii
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat dan
karunianya kepada kita semua, sehingga penyusun dapat membuat Laporan Praktik Kerja
Lapangan (PKL).
Penyusun sadar masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki dalam Penyusunan
laporan ini. Saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan oleh penyusun
demi kesempurnaan dalam penulisan laporan berikutnya.
Dalam kesempatan ini, penyusun mengucapkan banyak terimakasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
ini, diantaranya :
1. Bapak Drs. Ngaliadi, M.Pd, selaku Kepala SMK Pusat Keunggulan Muhammadiyah 1
Cepu.
2. Bapak Segtyono, ST, selaku Kepala Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraaan Ringan
Otomotif.
3. Bapak Zumrotul Faizin selaku Pembimbing Pembimbing Laporan Praktik Kerja
Lapangan
4. Bapak Dadang Agus Priyono selaku pemilik bengkel RBMA Custom Blora
5. Rekan se-angkatan.
6. Seluruh pihak yang telah membantu terwujudnya laporan ini.
Akhir kata, penyusun berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca
serta dapat membantu bagi kemajuan serta perkembangan SMK Pusat Keunggulan
Muhammadiyah 1 Cepu. Sekali lagi penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penyusun laporan ini, semoga Allah SWT. membalas
semua kebaikan kalian, Aamiin.

Cepu, 09 Desember 2023


Penyusun,

Yoandhika Arvian Herdiansyah

iii
DAFTAR ISI

COVER ...................................................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................................... ii
KATA PENGANTAR ............................................................................................... iii
DAFTAR ISI ............................................................................................................. iv
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................ 1
1.2 Tujuan Pelaksanaan PKL................................................................. 1
1.3 Manfaat PKL ................................................................................... 2
BAB II PELAKSANAAN PKL............................................................................. 3
2.1 Deskripsi/profil Dunia Kerja Tempat PKL ..................................... 3
2.2 Rangkuman Bulanan Kegiatan PKL................................................ 3
2.3 Hasil Pelaksanaan PKL ................................................................... 4
BAB III PENUTUP ................................................................................................. 14
3.1 Kesimpulan ....................................................................................... 14
3.2 Masukan dan Saran ........................................................................... 14
LAMPIRAN

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Praktek Kerja Industri adalah merupakan kegiatan yang dilakukan peserta didik
SMK dan merupakan suatu ketetapan dari Departemen Pendidikan Nasional untuk
memenuhi syarat mengikuti Ujian Nasional, penyusun laporan prakerin ini
dimaksudkan setelah peserta didik melaksanakan prakerin, peserta didik mampu
menyusun laporan kegiatan yang dilaksankan selama prakerin hal ini diharapkan:
1. Mendidik diri sendiri untuk membuat suatu karya dan mengetahui segala
permasalahan dalam menyusun Praktek Kerja Industri.
2. Peserta didik mampu mendapatkan kemantapan teori yang diberikan dari sekolah
setelah dipraktekan di lapangan kerja yang nyata.

1.2 Tujuan Pelaksanaan PKL


1.2.1 Tujuan Umum
➢ Tujuan PKL yang pertama adalah menjadi jembatan antara keilmuan
teoritis dan terapan. Menghasilkan insan akademis yang dapat menerapkan
teori yang telah dipelajari di kelas dalam kepentingan pekerjaan yang
sebenarnya.
➢ Menghasilkan tenaga kerja dengan keahlian profesional dan memiliki etos
kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan.
➢ Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas.
1.2.2 Tujuan Khusus
➢ Tujuan kegiatan PKL adalah untuk melatih siswa berkomunikasi dan
berinteraksi secara profesional. Hal ini dimaksudkan agar siswa memiliki
kepercayaan diri untuk berkomunikasi secara profesional dalam dunia
kerja yang sebenarnya.
➢ Tujuan kegiatan PKL berikutnya adalah untuk membentuk etos kerja yang
baik bagi siswa dengan mengikuti praktik kerja industri (prakerin).
➢ Membina mentalitas dan profesionalitas siswa yang sejalan dengan disiplin
keilmuan dari bidang studi atau jurusan yang diambilnya.
➢ Selain melatih kemampuan berkomunikasi, tujuan PKL mahasiswa
maupun siswa SMK adalah melatih kemampuan manajerial yang penting
dikuasai dalam dunia profesional.
➢ Membentuk pola pikir yang konstruktif bagi para siswa sebagai bekal

1
untuk menghadapi dunia kerja di masa mendatang.
➢ Terakhir, tujuan PKL bagi sekolah yaitu menjalin kerja sama yang baik
antara sekolah dengan dunia usaha atau industry

1.3 Manfaat PKL


PKL memiliki manfaat yang signifikan, terutama bagi siswa. Kegiatan ini
memungkinkan siswa melihat dan merasakan langsung realitas dunia kerja.
1.3.1 Manfaat Bagi DU/DI
➢ Mendapatkan calon tenaga kerja berkualitas sesuai kebutuhan.
Meningkatkan citra positif di masyarakat.
➢ Mendapatkan ide-ide inovatif dari siswa PKL untuk pengembangan
produk.
1.3.2 Manfaat Bagi Sekolah
➢ Peluang untuk menerapkan teori dan konsep yang telah dipelajari di kelas
dalam situasi praktis. Pengalaman praktis yang luas, memperluas wawasan
siswa.
➢ Kesempatan untuk mengatasi tantangan manajemen di lingkungan kerja.
➢ Persiapan dengan keterampilan profesional yang dibutuhkan untuk
memasuki dunia kerja. Membangun jaringan yang berguna dalam karier
masa depan.
1.3.3 Manfaat Bagi Peserta Didik
➢ Meningkatkan kerjasama antara sekolah dan perusahaan tempat siswa
PKL.
➢ Meningkatkan kualitas lulusan melalui pengalaman kerja yang diperoleh
selama PKL.
➢ Mengembangkan program sekolah berdasarkan pengamatan di tempat
PKL.

2
BAB II
PELAKSANAAN PKL

2.1 Deskripsi/profil Dunia Kerja Tempat PKL


RBMA CUSTOME adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa perbaikan
dan custome kendaraan roda 4 yang berdiri sejak 2000 di Wonorejo dengan mekanik
mekanik handal dan pengalaman.dan sekarang telah berpindah di karangjati Blora pada
tahun 2022 hingga sekarang. Dengan jaringan yang luas profesionalisme kerja serta
komitmen atas setiap pelayanannya kami percaya mampu memberikan jasa yang
berkualitas konsisten dan memiliki nilai tambah demi tercapainya tujuan bersama.

2.2 Rangkuman Bulanan Kegiatan PKL


2.2.1 Rangkuman Bulan Juli 2023
Pada bulan Juli, saya memulai progam PKL dengan pengalaman yang
terbatas dalam mengoperasikan kendaraan. Aktivitas saya terbatas pada tugas
dasar, seperti penggantian oli dan kampas rem, meskipun belum terlalu
mendalam, bulan ini memberikan landasan penting untuk pemahaman dasar
tentang perawatan kendaraan.
2.2.2 Rangkuman Bulan Agustus 2023
Masuk ke bulan Agustus, pemahaman saya terhadap mobil mulai
berkembang. saya sudah merasa cukup percaya diri untuk melakukan tugas-tugas
yang lebih kompleks, seperti tune up dan menurunkan mesin inilah saat di mana
saya mulai aktif terlibat secara langsung dalam proses perbaikan mobil
2.2.3 Rangkuman Bulan September 2023
Di bulan September, kemampuan saya semakin meningkat.saya berhasil
menguasai proses penggantian kampas rem baik depan maupun belakang. Selain
itu saya juga mulai memahami konsep penggantian kampas rem
2.2.4 Rangkuman Bulan Oktober 2023
Bulan Oktober menjadi bulan di mana saya dapat pengetahuan tentang
penyetelan karbu sebuah mobil
2.2.5 Rangkuman Bulan November 2023
Menginjak bulan November, saya kembali mendapatkan sebuah wawasan
bagaimana cara untuk membuat body kit/custome
2.2.6 Rangkuman Bulan Desember 2023
Di bulan Desember saya kembali mengulang dan memperdalam
pengetahuan yang telah saya dapatkan sebelumnya.

3
2.3 Hasil Pelaksanaan PKL
2.3.1 Prinsip Kerja System Rem
Rem merupakan salah satu bagian kendaraan yang sangat penting pada sebuah
kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang saat ini banyak digunakan oleh
masyarakat dari perkotaan sampai pedesaan. Rem ini dapat mengatur kecepatan
ataupun menghentikan lajunya kendaraan sesuai dengan yang kita harapkan,
pengaturan kecepatan ataupun di berhentikannya lajunya kendaraan ini diatur melalui
suatu gesekan antara komponen ren dengan roda yang berputar. Syarat – syarat sebuah
rem adalah sebagai berikut :
a. Dapat bekerja dengan cepat.
b. Apabila beban pada semua roda sama, maka daya pengereman harus sama
dengan atau gaya pengereman seimbang dengan beban yang di terima oleh
masing – masing roda.
c. Dapat dipercaya dan mempunyai daya tahan cukup.
d. Mudah di setel dan diperbaiki pengemudi waktu pengereman.
Adapun jenis rem ditinjau dari :
1. Pelayanannya :
a. Rem Tangan.
b. Rem Kaki.
2. Mekanismenya :
a. Rem Mekanik.
b. Rem Hidrolik.
c. Rem Vacum.
d. Rem Boster.
e. Rem Udara.
3. Kontruksinya :
a. Internal Expander Brake (rem pengembangan dari dalam)
b. Exsternal Contrating Brake
c. Disc Brake
4. Letaknya :
a. Rem pada roda
b. Rem pada propellrshaft (poros penggerak belakang)
Cara kerja rem adalah pengubah tenaga mekanik menjadi tenaga gesekan dengan
jalan menenkan sepatu rem (kanvas) terhadap tromol yang berputar. Jenis rem jika di
tinjau dari beberapa hal diatas ternyata begitu banyak tetapi pada kegiatan (1) di modul
ini akan di jelaskan hanya sebagian saja (dalam hal ini pembahasan akan di batasi pada
beberapa hal) antara lain:

4
1. Sistem Rem Tromol
Rem tromol adalah salah satu kontruksi rem yang cara pengereman kendaraan
dengan menggunakan tromol rem (brake drum), sepatu rem (brake shoe), dan
silinder roda (wheel cylinder). Pada dasarnya jenis rem tromol yang di gunakan
roda depan dan belakang tidak sama, hal ini di maksudkan supaya system rem
dapat berfungsi dengan baik dan sesuai dengan persyaratan. Adapun bagian-
bagian utama rem tromol adalah sebagai berikut :
a. Silinder Roda (Wheel Cylinder).
Fungsi dari silinder roda adalah untuk menekan brake shoe (sepatu rem) ke
brake drum (Tromol rem). Di dalam silinder roda terpasang satu atau dua
buah piston beserta seal tergantung dari kontruksi rem tromolnya. Bila
brake pedal diinjak, tekanan minyak rem dari master silinder disalurkan
kesemua wheel silinder, tekanan di dalam wheel silinder menekan piston
ke arah luar dan selanjutnya piston menenkan brake shoe menggesek
tromol sehingga roda berhenti. Bila brake pedal dilepas maka brake shoe
kembali ke posisi semula oleh tarikan pegas, roda bebas.

Gambar 3.1 Silinder Roda

b. Sepatu Rem (Brake Shoe)


Sepatu rem (brake shoe) berfungsi untuk menahan putaran brake drum
melalui gesekan. Pada bagian luar brake shoe terbuat dari asbes dengn
tembaga atau campuran plastik yang tahan panas.

r 39. Sepatu Rem


Gambar 3.2. Sepatu Rem

5
c. Pegas Pengembali (Return Spring)
Pegas pengembali berfungsi untuk mengembalikan sepatu rem (Brake
shoe) ke posisi semula pada saat tekanan silinder roda turun.

Gambar 3.3 Pegas Pengendali

d. Backing Plate
Backing plate berfungsi sebagai tumpuan untuk menahan putaran drum
sekaligus sebagai dudukan silinder roda.
2. Model Rem Tromol
Rem tromol pada dasarnya terbagi dalam lima model, tiap model prinsipnya
berbeda satu sama lain.
a. Model Leading Trailling Shoe

Gambar 3.4 Model Leading Trailling Shoe

Kontruksi – kontruksi sepatu primer dan sekunder di jamin oleh silinder


yang mempunyai dua buah piston dan bagian bawahnya di jamin oleh pin.
Pada saat tromol berputar sepatu trailling cenderung menahan putaran
tromol. Pada saat sepatu leading mengerem baik sedangkan sepatu trailling
cenderung menahan putaran tromol. Sepatu kiri disebut leading dan sepatu
kanan disebut trailling. Kedua leading trailling shoe menahan pengereman
yang sama dimana saat tromol berputar ke arah berlawanan maka leading
shoe menjadi trailling shoe dan sebaliknya.
b. Model Two-leading

Gambar 3.5 Model Two-Leading

6
Kontruksi model ini pada bagian atau sepatu primer dan sekunder di pasang
sebuah silinder roda dengan penyetel sepatu rem menjadi leading jika
berputar sebaliknya maka kedua sepatu rem menjadi trailling.
c. Model dual two-leading

Gambar 3.6 Model Dual Two-Leading

Kontruksi model ini di lengkapi dengan dua buah silinder roda yang
dipasang di atas dan di bawah sepatu primer dan sekunder. Pada model ini
baik maju maupun mundur ke dua sepatu menjadi trailling.
d. Model Uni Servo

Gar3.7
Gambar 44.Model
ModelUni
UniServo
Servo

Kontruksi model ini di lengkapi dengan dua buah silinder di bagian atas
sepatu primer dan sekunder. Bila pedal rem ditekan maka piston bergerak
mendorong sepatu rem searah putaran tromol.
Akibatnya timbul gesekan dan di teruskan ke sepatu sekunder. Gerakan
sepatu trailling di jaga silinder roda dan tenaga rem yang di hasilkan besar.
Bila putaran tromol terbalik, maka kedua sepatu rem akan menjadi trailling
dan efek pengereman jelek.
e. Model Duo Servo

Gambar 3.8 Model Duo Servo


Kontruksi model ini dilengkapi sebuag silinder roda dengan dua buah
piston. Tekanan dari silinder rem diseimbangkan oleh penyetel sepatu rem.

7
3. Model Rem Cakram

Gambar 3.9Disk Brake

Penggunaan rem cakram dewasa ini sangat banyak di gunakan, pada


umumnya di pasang pada roda depan dan sudah merupakan standar pada
kendaraan pada model baru. Kontruksi pada rem cakram hampir sama dengan
rem tromol, dimana tromolnya ditiadakan dan sebagai gantinya dipasang
sekeping cakram. Pada rem cakram terdapat sepatu-sepatu rem yang di lengkapi
dengan pelapis sepatu rem, cara kerja rem ini secara hidrolik. Daya pengereman
terjadi karena adanya gesekan antara cakram dengan pad, sehingga pengereman
terjadi. Kelebihan dari sistem rem ini adalah cakram yang merupakan pengganti
tromol rem secara langsung berhubungan dengan udara luar, sehingga pendingin
jauh lebih sempurna dan lebih efektif.Cakram yang tipis sangat mudah dan cepat
meneruskan penyebaran panas yang timbul.Perawatan dan perbaikan sangat
mudah. Keburukan jenis rem ini adalah cakram dalam keadaan terbuka dan
berhubungan langsung dengan udara luar menyebabkan mudah sekali kena
kotoran, debu dan lumpur. Adapun komponen-komponen utama rem cakram
adalah sebagai berikut:
a. Cakram / pirimgan
Pada rem cakram komponen cakram atau piringan mrupakan bagian
yang secara langsung menghasilkan pengereman dengan adanya gesekan
dengan pad. Cakram atau piringan terbesar dari besi tuang yang mampu
menahan panas akibat gesekan dan tahan korosi.

Gambar 3.10 Cakram atau Piringan

8
b. Caliper
Bagian yang tidak bergerak dari rem pad cakram adalah caliper,
dimana terdapat silinder-silinder rem berikut sepatu rem dan pirodonya.
Apabila pedal rem diinjak maka silinder-silinder rem akan bekerja secara
hidrolik sehingga sepatu-sepatu rem atau pad akan menjepit, menahan dan
menghentikan cakram rem yang sedang berputar. Caliper terbagi dalam
dua type fixed (type tahap) dan type floating caliper (type meluncur).
4. Pemeriksaan Rem
a. Melepas dan membongkar silinder

Gambar 3.11Pelepasan Silinder

1. Kosongkan tabung reservoir ( dengan penyedot )


2. Lepaskan pipa tekanan
3. Lepaskan master dari booster
a) Lepaskan tabung reservoir dari silinder master (dengan
menarik perlahan-lahan).
b) Lepaskan baut penyetop torak 2 sekunder piston (tekan torak
dalam-dalam dan lepaskan baut penyetop).
c) Lepaskan ring penjamin (snap ring) dengan menenkan torak
dan melepas snap ring.
d) Keluarkan torak 1 dan 2 ( ketok pada dua balok kayu beri alas
kain, bila sudah menonjol dapat ditarik keluar )
b. Pemeriksaan
Bersihkan semua komponen dalam air.
1. Jika korosi ringan dapat dihoning.
2. Jika korosi berat harus diganti. Periksa ulir-ulir baut. Periksa Sil.
3. Jika keadaan rusak, sobek, keras harus diganti.
(Catatan : pada setiap pembongkaran sebaiknya sil-sil diganti dengan
yang baru)
4. Periksa torak dan pegas

9
Gambar 3.12 Torak dan Pegas pada Silinder Master
5. Jika pegas korosi, kaku dan lemah harus di ganti.
6. Jika torak korosi atau pecah harus di ganti.
c. Perbaikan
Memperbaiki silinder master jika korosi
1. Dihoning dengan alat honing ( menggunakan bor tangan )
2. Saat menghoning, silinder dilumasi dengan air.
3. Setelah halus, bersihkan dengan udara kompresor.
Catatan :
a) Toleransi diameter silinder master ±1 mm.
b) Putaran honing = 1000 rpm
d. Pemeriksaan Kebocoran pada Silinder Master.
1. Periksa kebocoran pada sambungan pipa rem dan reservoir.
2. Periksa kebocoran pada sil sekunder. Jika ujung silinder dan
kelilingnya basah oleh cakram rem, silinder harus di overhoul atau
diganti.

Gambar 3.13 Silinder Master

3. Jika mobil dilengkapi dengan penguat tenaga rem (booster), ujung


silinder tidak dapat di periksa tanpa melepas silinder. Untuk itu, lepas
selang vacum penguat tenaga rem dan cium slang tersebut. Jika
berbau cairan rem, lepas silinder pada flensnya untuk pemeriksaan
pada sil sekundernya. Periksa juga di sekeliling flens silinder master
pada penguat vacum. Jika basah oleh cairan rem, sil sekunder bocor.
Jika ada cairan rem di dalam penguat tenaga rem, alat tersebut harus
di bersihkan/di overhoule.

10
5. Pemeriksaan Fungsi Rem Tromol.
Periksa apakah silinder rem macet. Lepas tromol hanya pada rem yang
sedang di periksa. Tromol roda-roda lain harus terpasang, agar torak-toraknya
tidak tertekan keluar.
a. Minta tolong seseorang untuk menekan pedal rem, kedua kanvas ditahan
dengan obeng. Torak-torak pada silinder rem yang diperiksa harus
bergerak keluar tanpa bada kebocoran di silinder roda. Jika terdapat
kebocoran, semua silinder rem pada aksel yang diperiksa harus di overhaul.
b. Periksa permukaan gesek pada tromol rem. Bila berwarna abu-abu sampai
hitam, atau berkarat, nilai gesekannya kurang. Maka permuakaan harus
dibersihkan dengan kertas gosok, atau lebih baik dengan dibubut / di
gerinda.
c. Pemeriksaan / Pembersihan Bagian-bagian Rem Tromol.
1. Bersihkan bagian-bagian rem dengan kuas atau sikat. Dilarang
menggunkaan angin, pakai air sabun jika kotor keras.
2. Periksa kondisi dan pemasangan bagian pengikat sepatu rem :

1. Kedudukan ujung sepatu.


2. Kedudukan pegas.
3. Pemasangan bantang penghubung.
4. Pengunci sepatu.
5. Kedudukan pegas.
6. Kedudukan ujung sepatu.
7. Periksa tebal kanvas. Jika kuarang dari 1,5 mm atau keliling kanvas
sudah.
8. Tercoret, kanvas harus diganti baru.
9. Periksa permukaan kanvas. Kalau permukaannya keras dan berkilat,
nilai geseknya kurang. kanvas harus digosok atau diganti baru agar
tercapai efektifikasi rem yang normal.
10. Permukaan kanvas yang kotor karena oli aksel atau cairan rem biasanya
diganti baru.
11. Permukaan yang buram atau berkilat lemah menunjukkan kondisi
kanvas yang normal. Tidak perlu digosok.
12. Periksa kebocoran pada sil poros aksel (hanya pada aksel rigid dengan
penggerakan roda). Kebocoran dapat dilihat pada piringan rem dan pada
poros aksel yang basah karena oli. Sil yang bocor harus diganti baru.

11
13. Periksa kebocoran pada silinder rem. Jika ada, semua silinder rem pada
aksel yang diperiksa harus di overhoule atau di ganti baru.
14. Untuk memeriksa kebocoran, lihat juga bagian dalam karet pelindung
debu silinder rem

12
BAB III
PENUTUP

Demikian laporan yang telah dibuat dalam program kegiatan Praktik Kerja
Lapangan (PKL). Penyusun mengetahui bahwa kegiatan ini dapat memperoleh wawasan
yang sangat luas atas keterampilan dasar untuk bekerja dan menyesuaikan dengan keadaan
di dunia industri berdasarkan kompetisi yang dimiliki.
3.1 Kesimpulan
Setelah di laksanakan praktik kerja lapangan selama kurang lebih 6 bulan dan
banyak sekali hal yang telah penulis dapatkan. Program praktik kerja lapangan di
laksanakan sekolah adalah merupakan salah satu bentuk kerja sama antara sekolah
dengan dunia usaha / lapangan dalam rangka pelaksanaan sistem ganda yang harus di
laksanakan setiap tahunya.
Praktik kerja lapangan memberikan tambahan pengalaman yang sangat berarti
bagi para siswa. Praktik kerja lapangan dapat meningkatkan kemampuan kerja, inovasi
kerja, inisiatif kerja, kreativitas kerja, produktivitas yang berkualitas dalam kerajinan
maupun dalam bekerja pendidikan kejuruan.
3.2 Masukan dan Saran
1. Supaya “RBMA CUSTOME” memberikan suatu kelengkapan sarana khusus
yang lebih memadai dan mengikuti perkembangan jaman.
2. Perhatikan keselamatan kerja peserta Prakerin
a. Pemasangan gambar keselamatan kerja di semua tempat.
b. Pada waktu praktek sebaiknya jangan bersendau gurau
3. Selalu gunakan safety dalam melaksanakan praktek prakerin.

13
LAMPIRAN

1. Foto Pelaksanaan PKL Bulan Juli 2023

Melakukan perbaikan system transmisi mobi Xenia dan mengganti seal

Melakukan perbaikan system transmisi mobi Xenia dan mengganti seal

14
2. Foto Pelaksanaan PKL Bulan Agustus 2023

Melakukan perbaikan system transmisi mobil Toyota Kijang dan mengganti kopling

Mengecek aki dan radiator

15
3. Foto Pelaksanaan PKL Bulan September 2023

Servis perbaikan transmisi

Servis perbaikan transmisi

16
4. Foto Pelaksanaan PKL Bulan Oktober 2023

Perbaikan system kelistrikan

17
5. Foto Pelaksanaan PKL Bulan November 2023

Melakukan perbaikan system pengapian dan penyetelan karbo mobil sedan

18
6. Foto Pelaksanaan PKL Bulan Desember 2023

Servis total (tune up)

19
7. Jurnal PKL
Terlampir dalam laporan

20

Anda mungkin juga menyukai