Kak Audit Maternal Perinatal New 2023
Kak Audit Maternal Perinatal New 2023
I. PENDAHULUAN
Audit maternal Perinatal adalah merupakan serangkaian kegiatan penelusuran
sebab kematian atau kesakitan ibu, perinatal dan neonatal guna mencegah kesakitan
atau kematian serupa di masa yang akan datang. Pengkajian yang dilakukan harus
menerapkan prinsip menghormati dan melindungi semua pihak yang terkait, baik
individu maupun institusi
2. Tujuan Khusus
a. Menerapkan pembahasan analitik mengenai kasus kebidanan dan perinatal/
neonatal secara teratur dan berkesinambungan
b. Mengidentifikasi penyebab kematian dan mengkaji faktor-faktor penyebab
kematian ibu, neonatal dan perinatal yang dapat dicegah meliputi: penyebab
yang berhubungan dengan pasien/ keluarga, petugas kesehatan,
manajemen pelayanan kesehatan dan kebijakan pelayanan kesehatan
c. Mengembangkan mekanisme pembelajaran, pembinaan, pelaporan dan
perencanaan yang terpadu antara Dinas Kesehatan Kabupaten Rumah
Sakit Pemerintah dan Swasta, Puskesmas, Rumah Bersalin,Bidan Praktek
Mandiri, Organisasi Profesi dan Lintas Sektoral
d. Memperoleh kesepakatan pemecahan masalah yang paling sesuai
diterapkan di masing- masing wilayah Kabupaten atas penyebab timbulnya
morbiditas/ mortalitas ibu, perinatal maupun neonatal.
1. Persiapan (pembentukan Tim AMP dan pengkaji internal AMP, orientasi Tim AMP
dan pengkaji internal AMP, penggandaan Tool AMP)
2. Pelaksanaan
a. Bidan Desa, Masyarakat melaporkan adanya kematian ke Puskesmas
dengan membuat IKM/ IKP sebelum 3 hari
b. Bidan koordinator melakukan OVP/OVM, mengumpulkan RMM/ RMP, RM
perantara/ OVP perantara mengecek kelengkapan datanya dan
mengirimkan ke Tim AMP Kabupaten/ Kota dalam amplop rahasia
c. Pada kasus kematian lintas batas, Bidan koordinator melaporkan kematian
dengan membuat IKIP/ IKM ke Dinas Kesehatan Kabupaten, DKK
melaporkan ke DKK alamat almarhum, Puskesmas domisili yang meninggal
yang melakukan OVP/OVM
d. Tim AMP Puskesmas melakukan pengkajian internal semua kasus kematian
per tribulan kemudian membuat rekomendasi sebagai bahan pembelajaran
individu
e. Dokumentasi hasil kegiatan
Tingkat puskesmas
Selain menggunakan rekam medis yang suadah ada di puskesmas, ditambahkan
pula;
1. Form R (formulir Rujukan Maternal dan Perinatal)
2. Form OM dan OP (formulir otopsi Verbal maternal dan perinatal) form OM
digunakan untuk otopsi verbal ibu hamil/ bersalin/ nifas dan perinatal yang meninggal,
sedangkan form OP untuk otopsi verbal perinatal yang meninggal. Untuk mengisi
formulir tersebut dilakukan wawancara terhadap keluarga yang meninggal oleh tenaga
puskesmas
X. BIAYA
-
Demikian Kerangka Acuan Audit Maternal dan Perinatal (AMP), sebagai acuan dalam
melakukan kegiatan tersebut.
Blitar,
Mengetahui Pelaksana Kegiatan
Kepala UPT. Puskesmas Doko