Kelas: X Busana 1 No. Absen: 28 MatPel: Bahasa Indonesia
Biografi: Coco Chanel
Chanel merupakan nama merek yang diambil dari nama pendirinya yaitu Coco Chanel. Coco Chanel memiliki nama asli yaitu Gabrielle Bonheur Chanel. Chanel lahir di Saumur, Perancis pada tanggal 19 Agustus 1883. Kehidupan Chanel muda tidak seindah yang dibayangkan banyak orang. Dia hidup dalam kemiskinan setelah sang ibu meninggal dan ayahnya menelantarkan dengan meninggalkan Chanel di panti asuhan. Saat tinggal di panti asuhan, Chanel belajar menjahit dari biarawati. Kemampuan ini lah yang menjadi kunci kesuksesan Coco Chanel dalam mengembangkan bisnis busana nya. Chanel tidak serta-merta menggeluti profesi sebagai perancang busana. Pada awal karir nya, Chanel pernah menjadi penyanyi di kafe. Profesinya sebagai penyanyi membuat Chanel memiliki hubungan dengan beberapa pria kaya. Dari situ jugalah dia sering dipanggil dengan sebutan “Coco”, yang membuat dia menambahkannya menjadi Coco Chanel. Dari hubungan tersebut, Chanel mengembangkan relasi dan kepekaan dalam dunia fashion. Chanel pertama kali memulai bisnis fashionnya saat berumur 20 tahunan. Etinne Balsan merupakan rekan Chanel yang pertama kali membantunya mendirikan bisnis topi untuk wanita di Paris. Namun kerjasama tersebut tidak berlangsung lama dan Chanel beralih bergabung dengan Arthur "Boy" Capel yang lebih kaya. Chanel membuka toko topi pertamanya di Pariss Rue Cambon pada tahun 1910. Bisnisnya terus berkembang sehingga ia membuat cabang di Deaville dan Biarritz. Setelah membuka dua cabang tersebut, Chanel memulai mengembangkan bisnis ke bidang busana. Kesuksesannya dalam bidang fashion diawali dengan sebuah gaun yang didesain dari jersey tua yang menyita perhatian masyarakat. Busana yang dirancang Chanel memiliki ciri khas tersendiri yang sangat digemari kaum wanita. Dia selalu membuat busana yang sederhana namun tetap elegan dan tidak membatasi gerakan tubuh. Busana karya Coco Chanel cocok dipakai dalam suasana formal maupun untuk non-formal. Hal ini seperti quotes Chanel yang sangat terkenal yaitu "Kemewahan harus nyaman, jika tidak maka hal tersebut bukan sebuah kemewahan." Di akhir tahun 1920an, industri milik Coco Chanel bernilai jutaan dollar serta memperkerjakan lebih dari 2.000 orang. Pekerja tersebut tidak hanya modiste tetapi juga pekerja di pabrik tekstil, laboratorium parfum, dan pekerja di bagian perhiasan. Ketenaran dan kekayaan Coco Chanel makin meningkat setelah dia meluncurkan parfum pertamanya yaitu Chanel No.5. Wangi dari Chanel No.5 tidak terlalu manis sehingga banyak diminati oleh masyarakat. Selain parfum, Chanel juga memperkenalkan little black dress atau gaun malam hitam pada tahun 1920. Desain gaun tersebut merupakan sebuah revolusi brilian yang mengubah warna hitam yang identik dengan suasana berkabung menjadi warna yang pas untuk acara berkelas. Gaun malam berwarna hitam karya Chanel membuat warna berkabung ini populer dipakai terutama di gaun-gaun malam dan pesta. Sayangnya Perang Dunia II memaksa bisnis fashion Chanel tutup. Dia terpaksa memberhentikan banyak pekerjanya dan menutup toko-toko fashionnya. Chanel meninggalkan Perancis setelah perang berakhir dan tinggal di Swiss selama beberapa tahun. Pada tahun 1954, Coco Chanel mencoba kembali terjun ke dunia fashion yang membesarkan namanya. Ia kembali menggeluti dunia fashion meski umurnya sudah mencapai 70 tahun. Bersumber dari Time, "dosa" Chanel pada masa Perang Dunia II yaitu berhubungan dengan diplomat Jerman, membuat kemunculannya menuai kritikan. Desain busana nya yang feminim dan mudah serta nyaman dipakai menuai banyak kritikan. Meskipun demikian, banyak masyarakat yang justru menerima mode fashion yang dicetuskan Coco Chanel. Meskipun memiliki hubungan dengan beberapa pria, Chanel tidak pernah menikah hingga dia meninggal. Coco Chanel meninggal pada Januari tahun 1971 di apartemennya di Hotel Ritz. Banyak orang yang datang ke Gereja Madeleine untuk mengucapkan selamat tinggal pada Coco Chanel. Tidak sedikit pelayat yang mengenakan busana karya Chanel sebagai bentuk penghargaan. Saat ini perusahaan perusahaan milik Coco Chanel dipegang oleh keluarga Wetheimer. Perusahaan tersebut terus berkembang dengan angka penjualan yang mencapai ratusan juta dollar tiap tahunnya.
Paragraf Ide Pokok Ide Penjelas
Paragraf 1 Kehidupan Coco Chanel -Chanel diambil dari nama sebelum sukses. pemiliknya yaitu Coco Chanel -Lahir di Saumur, Perancis pada tanggal 19 Agustus 1883 -Hidup miskin karena sang ibu yang meninggal serta ayahnya yang menelantarkan Chanel -Sudah tinggal di panti asuhan sejak kecil -Chanel belajar menjahit dari biarawati Paragraf 2 Awal karir Chanel bukanlah -Chanel pernah menjadi menjadi perancang busana. penyanyi di kafe -Dia sering dipanggil ‘Coco’ saat menjadi penyanyi kafe -Profesinya sebagai penyanyi membuat Chanel memiliki hubungan dengan beberapa pria kaya Paragraf 3 Awal mula bisnis karir -Chanel pertama kali fashion Chanel dengan memulai bisnis fashionnya menjual topi wanita saat berumur 20 tahunan -Etinne Balsan merupakan rekan Chanel yang pertama kali membantunya mendirikan bisnis topi -Chanel membuka toko topi pertamanya di Pariss Rue Cambon pada tahun 1910 -Setelah berkembang, Chanel pun membuka dua cabang di Deaville dan Biarritz Paragraf 4 Kesuksesan Chanel dalam -Kesuksesan Chanel diawali bidang fashion busana dengan membuat gaun yang didesain dari jersey tua -Busana yang dirancang Chanel memiliki ciri khas tersendiri yang sangat digemari kaum wanita -Chanel selalu membuat busana yang sederhana namun tetap elegan dan tidak membatasi gerakan tubuh -Busana karya Coco Chanel cocok dipakai dalam suasana formal maupun untuk non-formal Paragraf 5 Meluncurkan parfum -Di akhir tahun 1920an, pertamanya yaitu Chanel Coco Chanel sudah No.5 menghasilkan jutaan dollar dan memperkerjakan lebih dari 2.000 orang -Pekerja Chanel juga bekerja di pabrik tekstil, laboratorium parfum, dan bagian perhiasan -Parfum pertamanya yaitu Chanel No.5 tidak terlalu manis sehingga banyak diminati oleh masyarakat Paragraf 6 Gaun malam hitam milik -Chanel memperkenalkan Chanel little black dress atau gaun malam hitam pada tahun 1920 -Chanel mengubah warna hitam yang identik dengan suasana berkabung menjadi warna yang pas untuk acara berkelas Paragraf 7 Perang dunia yang -Perang Dunia II memaksa membuat Chanel terpaksa bisnis fashion Chanel tutup memberhentikan bisnis -Chanel meninggalkan fashionnya Perancis setelah perang berakhir dan tinggal di Swiss selama beberapa tahun -Pada tahun 1954, Coco Chanel yang sudah berumur 70 tahun mencoba kembali terjun ke dunia fashion yang membesarkan namanya Paragraf 8 Akhir perjalanan Coco -Walaupun desain busana Chanel nya yang feminim dan mudah serta nyaman dipakai menuai banyak kritikan, banyak masyarakat justru menerima mode fashion yang dicetuskan oleh Coco Chanel -Memiliki hubungan dengan beberapa pria, Chanel ternyata tidak pernah menikah hingga dia meninggal -Coco Chanel meninggal pada Januari tahun 1971 di apartemennya di Hotel Ritz -Orang yang datang ke Gereja Madeleine untuk melayat, rata-rata mengenakan busana karya Chanel sebagai bentuk penghargaan -Perusahaan milik Coco Chanel akhirnya dipegang oleh keluarga Wetheimer dan terus berkembang dengan angka penjualan yang mencapai ratusan juta dollar tiap tahunnya