Anda di halaman 1dari 1

Tata Tertib Peserta

Ujian Akhir Semester Genap Tahun Akademik 2022/2023

1. Mahasiswa harus berpakaian yang pantas, rapi dan sopan. Tidak diperbolehkan memakai jaket, kaos tanpa krah.
Apabila melanggar, mahasiswa tidak diperbolehkan masuk ruang ujian.
2. Mahasiswa tidak diperbolehkan memakai sandal atau sepatu sandal.
3. Mahasiswa hadir 15 menit sebelum ujian dimulai dan tidak diperbolehkan masuk ruangan sebelum diijinkan pengawas
ujian.
4. Apabila ujian sudah berlangsung selama 15 menit mahasiswa tidak diperkenankan keluar ruangan untuk keperluan
apapun.
5. Mahasiswa harus membawa membawa Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)/KTP/SIM yang lengkap dengan foto (foto harus
sesuai dengan wajah peserta ujian), bila tidak lengkap maka mahasiswa tidak diperbolehkan menandatangani DPNA
dan mengikuti ujian
6. Mahasiswa tidak diperbolehkan membawa Hand Phone (HP) dari semua tipe, Laptop, Note Book, seluruh barang
elektronik apapun ke dalam ruang ujian termasuk jam yang ada kalkulator atau jam pintar
7. Mahasiswa tidak diperbolehkan membawa catatan dalam bentuk apapun ke dalam ruang ujian, kecuali ujian bersifat
Open Book.
8. Mahasiswa tidak diperbolehkan bekerja sama dengan sesama mahasiswa selama ujian berlangsung.
9. Mahasiswa dilarang pinjam-meminjam alat tulis dengan sesama peserta.
10. Semua kalkulator yang dipakai mahasiswa untuk ujian harus “steril”, dilarang menyimpan rumus dan catatan di dalam
kalkulator. Kerugian akibat proses reset kalkulator oleh pengawas ujian menjadi tanggung jawab mahasiswa yang
bersangkutan.
11. Mahasiswa dilarang mondar-mandir selama ujian berlangsung.
12. Selama ujian berlangsung, mahasiswa harus menjaga ketertiban bersama. Dilarang membuat kegaduhan di dalam
ruang ujian.
13. Demi ketertiban bersama, bagi mahasiswa yang terlambat lebih dari 30 menit, dikenakan sanksi tidak boleh mengikuti
ujian matakuliah yang bersangkutan.
14. Apabila pengawas ujian menyatakan waktu ujian telah habis, maka mahasiswa harus segera mengumpulkan kertas
ujiannya. Jika pengawas telah meninggalkan ruangan maka kertas ujian tidak akan diterima dan dianggap tidak
mengikuti ujian.
15. Mahasiswa dilarang keras melakukan “praktik joki” dan bagi yang melakukan “praktik joki” akan diberikan sanksi
akademik yang akan ditentukan kemudian.
16. Untuk mata kuliah yang ada Tugas Perancangan & Praktikum (khusus Jurusan Teknik Sipil), dan dosen Koordinator
matakuliah tersebut menentukan bahwa Tugas Perancangan & Praktikum tersebut merupakan syarat ujian, maka
jurusan akan memberikan daftar nama mahasiswa yang tidak selesai Tugas Perancangan dan disampaikan ke panitia
ujian. Mahasiswa yang namanya tercantum dalam daftar tersebut tidak diperkenankan mengikuti ujian
17. Apabila mahasiswa melanggar ketentuan-ketentuan di atas dan melakukan kecurangan dalam bentuk apapun, maka
akan dikenakan sanksi berupa tidak diperkenankan mengikuti ujian atau kertas ujiannya dinyatakan batal (diskualifikasi)
pada mata kuliah yang bersangkutan.
18. Panitia tidak mengeluarkan “memo pengecualian” untuk setiap pelanggaran tata tertib di atas.

An. Dekan
Wakil Dekan Bidang Akademik

Dr. Rudi Waluyo, ST., MT.


NIP. 197806082005011003
.

Anda mungkin juga menyukai