Anda di halaman 1dari 2

BAB VI

PENUTUP

6.1 Kesimpulan

Berikut ditarik kesimpulan terkait pemanfaatan Teknologi Informasi


Direction Finder Ditresnarkoba Polda Sumbar dalam pengungkapan tindak
pidana narkotika.

1. Cara penyalahgunaan narkotika yang terjadi di Padang dapat dikaitkan


dengan kemajuan teknologi yang mempengaruhi perkembangan tindak
pidana, termasuk tindak pidana narkotika. Cash & Carry, kurir, jasa
pengiriman barang, sistem transfer, dan jaringan napi/napi adalah beberapa
modus yang saat ini digunakan di Kota Padang. Dari modus operandi di atas
yang terjadi di kota Padang, system jaringan yang tingkat kesulitannya tinggi
dalam melakukan pengungkapan.
2. Pemanfaatan yang dilakukan Ditresnarkoba Polda Sumbar menggunakan
Direction Finder untuk mengungkap kejahatan terkait narkoba. Metodologi
utama/komponen penting dalam pelaksanaannya terletak pada jaringan
korespondensi yang kemudian dipecah.
3. Ditresnarkoba Polda Sumbar, ada dua macam faktor yang mempengaruhi
efektifitas pelaporan tindak pidana narkotika yaitu faktor internal dan faktor
eksternal. Faktor internal meliputi: 1) sumber daya manusia; 2) prasarana
dan sarana; 3) anggaran; dan 4) kebijakan kepemimpinan. Sedangka Faktor
eksternal meliputi: 1) Kerjasama dengan organisasi terkait dan (2)
berkejasama dengan masyarakat

Dapat dibagi menjadi beberapa bagian antar struktur berdasarkan


analisis SWOT: 1) Kekuatan: dalam bidang sumber daya manusia, kebijakan,
sarana dan prasarana, dan dukungan kepemimpinan. 2) Kelemahan: sumber

86
daya manusia, anggaran, sarana dan prasarana, dan kolaborasi dengan
Direction Finder (3) Kesempatan: koneksi internet, dan keahlian teknologi.

6.2 Saran

Penulis studi ini mencoba menawarkan beberapa rekomendasi


penggunaan teknologi informasi untuk meningkatkan pengungkapan kejahatan
narkoba, seperti berikut ini:
1. Memberikan kesempatan pelatihan kepada anggota dan pengetahuan dir
tentang teknologi informasi, baik yang diselenggarakan oleh lembaga atau
satuan pendidikan Polri, agar dapat mengefektifkan pelaporan tindak
pidana narkoba.
2. Perekrutan personil Direction Finder yang berdedikasi dan dapat
dipercaya sehingga dapat melakukan pekerjaannya dengan jujur.
3. kebutuhan akan peralatan pendukung teknologi yang disesuaikan dengan
kebutuhan operasional sebagai akibat dari kemajuan atau perkembangan
ilmu teknologi. Misalnya membeli barang "cellybrith" yang mempunyai
kemampuan yang dapat membaca isi pesan yang sulit dihapus dari ponsel
serta panggilan masuk dan keluar pada handphone.
4. Dari segi sarana dan prasarana, kendaraan dinas seperti roda 4 dan roda
2 harus ditambah atau dibeli untuk kepentingan keterbukaan agar anggota
tidak harus menggunakan kendaraan pribadi.
5. Perlunya penambahan anggota atau keturunan yang dapat menggunakan
teknologi informasi sehingga tersedia banyak pilihan apabila anggota
yang memiliki kemampuan tidak dapat menjalankan tanggung jawabnya

87

Anda mungkin juga menyukai