Anda di halaman 1dari 8

Nama : Fatimia Azzahra

1
1. Jelaskan Pengertian Data Flow Diagram (DFD).
DFD (Data Flow Diagram) adalah suatu Langkah atau metode untuk membuat sebuah
perancangan sistem yang mana berorientasi pada alur data yang bergerak kesebuah sistem
lainnya.
Dalam membuat sistem informasi ini, DFD sering dipakai. DFD dibuat oleh para analis untuk
membuat sebuah sistem dengan baik. Dimana DFD ini nantinya dikasihkan kepada para
programmer untuk memulai proses coding. Yang mana para programmer ini melakukan
sebuah coding sesuai dengan DFD yang dibuat oleh para analis sebelumnya.
Software yang digunakan pada pembuat DFD (Data Flow Diagra) antara lain EasyCase,
Powe Designer 6 dan bisa menggunakan UML (Unified Manual Language).
Fungsi DFD
Berikut ini fungsi-fungsi dari DFD (Data Flow Diagram), antara lain:
1. DFD (Data Flow Diagram) merupakan alat dalam pembuatan suatu model yang
memungkinkan professional sistem, dan berfungsi untuk menggambarkan sistem
sebagai suatu jaringan metode fungsional yang dihubungkan antara satu sama lain
menggunakan alur data. Baik secara komputerisasi maupun manual.
2. DFD ini merupakan suatu aplikasi pembuatan model yang paling banyak digunakan,
khususnya bila fungsi-funsi sistem adalah bagian yang kompleks dan lebih penting
dari pada data yang dimanipulasi sebuah sistem dengan nama lain, DFD ialah alat
pembuatan model memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem
3. DFD merupakan rancangan program yang mengarah ke alur data melalui metode
penguraian yang digunakan untuk menganalisa maupun rancangan sistem yang
mudah diterima oleh professional sistem ke pengguna maupun sistem si pembuat.
Simbol-Simbol DFD
Berikut ini symbol-simbol DFD (Data Flow Diagram) didalam tabel betikut.
SIMBOL NAMA FUNGSI
Terminator Kesatuan diluar sistem
(external entity) yang
memberikan input ke
sistem/menerima output dari
sistem berupa organisasi,
orang, atau sistem lain.
Proses Ativitas yang mengelolah
input menjadi output

Data Flow Aliran data pada sistem


(antar proses, antar proses
dan terminator, serta antara
proses dan data store).

2
Data Store Penyimpanan data pada
database, biasanya berupa
tabel.

Kesimpulan
Jadi DFD (Data Flow Diagram) adalah suatu langkah atau metode untuk membuat sebuah
perancangan sistem yang mana berorientasi pada alur data yang bergerak kesebuah sistem
lainnya.
DFD berfungsi untuk
1. Menggambarkan sistem suatu jaringan metode fungsional yang dihubungkan antara
satu sama lain menggunakan alur data, baik secara komputerisasi maupun manual.
2. Alat pembuatan model yang memberikan penekanan pada fungsi sistem.
3. Menganalisa maupun rancangan sistem yang mudah diterima oleh professional sistem
ke pengguna maupun si pembuat sistem.

3
Sistem Informasi Penjualan Cindramata
Pada CV. ONIEX JAKARTA
1. Context Diagram.
Context Diagram adalah yang menggambarkan ruang lingkup suatu sistem secara
menyeluruh.

Gambar 1.1
Context Diagram Sistem Informasi Penjualan Cendramata.
2. Data Flow Diagram.
2.1 DFD Level 0.
Gambar 1.1 dibawah ini menjelaskan Tentang DFD level 0 yang memiliki beberapa proses
pendataan produk, proses pemesanan, dan proses pembayaran. DFD level 0 ini merupakan
penjabaran dari proses yang terdapat pada Context diagram sebelumnya

Gambar 1.2
Data Flow Diagram Level 0

4
2.2 DFD Level 1. Proses 1.0.
DFD Level 1 proses 1.0 menjelaskan lebih terperinci mengenai kegiatan proses pendataan
produk. Pertama Admin mendata produk kemudian data produk tersebut akan di cek
kelengkapannya oleh sistem. Jika sudah lengkap maka data produk tersebut akan disimpan
pada database produk. Setelah disimpan, data produk tersebut akan ditampilkan pada
Customer untuk dipilih.

Gambar 1.3
Data Flow Diagaram Level 1 Proses 1.0

5
2.3 DFD Level 1, Proses 2.0.
DFD Level 1 Proses 2.0 menjelaskan lebih terperinci mengenai kegiatan proses pemesanan.
Perama Customer memilih produk yang akan di beli. data produk tersebut berasal dari
database produk. Setelah memilih produk yang akan dibeli, cutomer harus mengisi data
pemesanan. Setelah disimpan di dataset pemesanan tersebut Admin akan mendapatkan
laporan pemesanan sedangkan customer akan mendapatkan nota total pemesanan.

Gambar 1.4
Data Flow Diagram Level 1 Proses 2.0

6
2.4 DFD Level 1, Proses 3.0.
DFD Level 1 proses 3.0 menjeleskan lebih terperinci mengenai kegiatan proses pembayaran.
Pertama Customer harus login terlebih dahulu untuk login tersebut customer menggunakan
id_pemesanan dan password yang diperoleh dari database pemesanan setalah itu baru
mengisi data komfrimasi pembayaran yang akan disimpan pada database pembayaran. Jika
sudah tersimpan maka Admin akan mendapatkan laporan pembayaran dan Customer akan
mendapatkan nota pembayaran.

Gambar 1.5
Data Flow Diagram Level 1 Proses 3.0

7
2.5 DFD Level 2, Proses 1.
DFD Level 2 Proses 1 Menjelaskan lebih terperinci mengenai kegiatan pendataan produk.
Pertama Admin memeasukkan data produk kemudian sistem akan mengecek kelengkapan
datanya. Setelah itu akan disimpan pada database produk. Admin juga dapat mengupdate dan
delete produk yang sudah tersimpan di database produk tersebut.

Gambar 1.6
Data Flow Diagaram Level 2 Proses 1

Anda mungkin juga menyukai