• Denis Jayasim
• Lukman Hakim
• Wahyu Joko S
• Zulfiqri
PEMODELAN Linear Sequential Model
(WATERFALL)
PEMODELAN PROSES
(DFD)
Waterfall adalah sebuah pemodelan yang pengerjaannya
dilakukan secara bertahap mulai dari level kebutuhan sistem
lalu menuju ke tahap analisis, desain, coding, testing /
verification, dan maintenance. Sehingga sering di gunakan
sebagai SE. Namun hanya cocok pada proyek kecil.
Model yang muncul pertama kali yaitu sekitar tahun 1970
sehingga sering dianggap kuno, tetapi merupakan model yang
paling banyak dipakai didalam Software Engineering (SE).
Model ini melakukan pendekatan secara sistematis dan urut
mulai dari level kebutuhan sistem lalu menuju ke tahap analisis,
desain, coding, testing / verification, dan maintenance. Disebut
dengan waterfall karena tahap demi tahap yang dilalui harus
menunggu selesainya tahap sebelumnya dan berjalan berurutan
1) Requirements Analysis and Definition (Analisis dan
Definisi Persyaratan)
2) System and Software Design (Perancangan sistem dan
Perangkat Lunak)
3) Implementation and Unit System (Implementasi dan
pengujian unit)
4) Integration and System Testing (Integrasi dan Pengujian
Sistem)
5) Operation and Maintenance (Operasi dan Pemeliharaan)
Mengumpulkan kebutuhan secara lengkap,
kemudian di analisis
Didefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi
oleh program yang akan dibangun
Fase ini harus dikerjakan secara lengkap
untuk bisa menghasil desain yg lengkap
Pelayanan, batasan, dan tujuan sistem
ditentukan melalui konsultasi dengan user
sistem.
Desain dikerjakan stelah kebutuhan selesai
dikumpulkan secara lengkap
Proses perancangan sistem membagi
persyaratan dalam sistem perangkat keras
atau perangkat lunak. Menentukan
arsitektur sistem secara keseluruhan.
Desain program
diterjemahkankedalam kode-kode dg
menggunakan bahasa pemrograman
yang sudah ditentukan.
Program yang dibangun langsung diuji
baik secara unit
Perancangan perangkat lunak
direalisasikan sebagai serangkaian
program atau unit program. Pengujian
unit melibatkan verifikasi bahwa setiap
unit telah memenuhi spesifikasinya.
Penyatuan unit program kemudian
uji secara keseluruhan
Unit program atau program
individual diintegrasikan dan diuji
sebagai sistem yang lengkap untuk
menjamin bahwa persyaratan
sistem telah dipenuhi. Setelah
pengujian sistem, PL dikirim ke
User.
Mengoperasikan program dilingkunganya dan
melakukan pemeliharaan seperti
menyesuaian/perubahan dengan situasi sebenarnya.
Biasanya merupakan fase siklus yg paling lama
(walaupun tidak seharusnya). Sistem diinstall dan di
pakai.
Pemeliharaan mencakup koreksi dan berbagai error yg
tdk ditemukan pada tahap2 sebelumnya, perbaikan atas
implementasi unit sistem dan pengembangan pelayanan
sistem.
Dituntut bekerja secara disiplin
Dokumen lengkap
Selalu dalam kontrol SQA (Software Quantity Assurance)
Maintenance mudah, karena dokumen lengkap
Konsumen kesulitan membaca dokumen, komunikasi menjadi
sulit
Alur linier, proses lambat
Konsumen tidak dapat melihat hasil hingga akhir tahapan
Personil tidak bekerja optimal, karena ada waktu tunggu
sebuah tahapan selesai
PEMODELAN PROSES
(DFD)
Pengantar
Data Flow Diagram atau DFD adalah salah satu tools penting yang
digunakan oleh analis sistem.
Penggunaan DFD dipopulerkan oleh DeMarco (1978) dan Gane & Sarson
(1979) melalui metodologi analisis sistem terstruktur (structured systems
analysis methodologies).
• Lebih bersifat konseptual, tampilan non fisik / logika data dalam sistem,
menyediakan dokumentasi aliran data dan proses pengolahan data yang lebih baik
• Memiliki pandangan sistem secara global dan rinci (sub sistem/proses) serta
digambarkan dalam hierarki level
• Dapat digunakan untuk mendeskripsikan aliran data dalam berbagai level dan
antar level
Versi Representasi DFD
• DeMarco
• Gane & Sarson
• Coad & Yordon
• A. Seen
• SSADM
• dll
Objek Pada Data Flow Diagram
1. Proses
2. Entitas luar
5. Boundary
Process
Proses memperlihatkan mengenai apa yang dilakukan oleh
sistem, kaitannya dengan aktifitas pengolahan data
(perekaman, pengolahan, pembentukan informasi, dsb)
Dari sifatnya data yang mengalir dapat sebagian atau keseluruhan tergantung
kebutuhan dan dilepaskan dari pandangan proses fisik
Nama sebuah aliran data diusahakan sesuai mewakili objek data sebenarnya dan
sedapat mungkin tidak menimbulkan kesan proses, atau sesuatu yang berkaitan
dengan format/media (misalnya : Laporan, Faktur, Surat, dsb)
Data Store
Data store adalah tempat penyimpanan atau ‘file
cabinet’ (repository).
dddddd
Mn Konsumen
External Entity Notation
Gambar di samping adalah External Entity
Dengan nama Konsumen dan diberi
inisialisasi a