Anda di halaman 1dari 7

slM

INTRUKSI KERJA K3LL


KEBAKARAN

Nomor Dokumen SIM-SMK3-DOK-OO8


21 Juni2021
Versi 001
Klasifikasi lnternal
Pemilik Dokumen Komite P2K3
PT. SYI'AKARYA INSAN iIANDIRI

A\srM INTRUKSI KERJA K3LL No. Dokumen


Tanggal
srM-sMK3-DOK-008
21 Juni2021
KEBAKARAN Versi 001

Halaman i dari iii

LEMBAR PENGESAHAN

Disusun Oleh

(
I
Gistha Suqianto )
HSE Officer

Oleh

QHSE Coordinator

d
( Mira Sonia )

Direktur
PT. SWAKARYA MANDIRI

A\srM INTRUKSI KERJA K3LL No. Dokumen


Tanggal
SIM-SMK3-DOK{08
21 Juni2021
KEBAKARAN Versi 001

Halaman ii dari iii I

RIWAYAT PERUBAHAN

Penyusun /
Versi Tanggal Revisi Keterangan Perubahan Bab Hal
Pelaksana Revisi
001 HSE Officer Versi pertama
PT. SWAKARYA INSAN MANDIRI

A\srM INTRUKSI KERJA K3LL No. Dokumen


Tanggal
SIM.SMK3.DOK.OO8
2'l Juni2021
KEBAKARAN Versi 001

Halaman iii dad aii

DAFTAR ISI
Hal.
LEMBAR PENGESAHAN ............
RIWAYAT PERUBAHAN ............. ...ii
DAFTAR rSr.............. ..iii
1. RUANG LINGKUP .. 1

2. ACUAN ..1
3. DEFINISI ..1
Keadaan Darurat....... .. 1

4. TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG


5. INSTRUKSI KERJA ......... .. ....... . . 1

5.1 Dasar-dasar Pemadaman Kebakaran................. ..................'..' 1


5.2 Jika ditempat anda mengalami kebakaran maka yang harus dilakukan adalah : ........... 1
5.3 Langkah-langkah yang harus dilakukan jika mendengar TANDA BAHAYA KEBAIGRAN
berbunyi:.... ......'...'....-.....-2
5.4 Langkah-langkah yang harus dilakukan bila terperangkap dalam ruang/lantai yang tertutup
2

5.5 Evakuasi Kebakaran......... 2


PT. SWAKARYA INSAN MANDIRI
INTRUKSI KERJA K3LL No. Dokumen stM-sMK3-DOK-008

srM KEBAKARAN
Tanggal 21 Juni 2021
001

Halamah ldan3

1. RUANG LINGKUP

lnstruksi Kerja Penanganan Kebakaran ini diraksanakan oreh seruruh karyawan dan
dipantau impelmentasinya oleh Koordinator HSE
2. ACUAN

1.1 Standar ISO 45001:2018

3. DEFINISI
Keadaan Darurat
Kondisi yang tidak diinginkan yang menimbulkan atau berpotensi berbahaya
atau menimbulkan kehilangan terhadap perusahaan, karyawan, dan
lingkungan yang harus diberikan tindakan segera untuk menurunkan efek
yang ditimbulkan dan mengendalikan situasi

4. TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG

Koordinator HSE bertanggungjawab atas implementasi penanganan


kebakaran dalam implementasi sistem manajemen HSE
5. INSTRUKSI KERJA
5.1 Dasar{asar Pemadaman Kebakaran
Tujuan dari pemadaman kebakaran adalah
a. Untuk menyelamatkan manusia dan aset perusahaan.
b. Untuk pencegahan api lebih luas.
c. Untuk mencegah hal yang membahayakan kehidupan.

5.2 Jika di tempat anda mengarami kebakaran maka yang harus dirakukan adarah
:
a. Jika terjadi kebakaran dimanapun, maka karyawan yang pertama kali
melihat harus menginformasikan adanya kebakiran terseout dengan cara
Berteriak.
b. Menghidupkan tanda bahaya kebakaran dengan memencet tombol tanda
bahaya kebakaran terdekat.
c. Usahakan untuk memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam
kebakaran. menggunakan Alat pemadam Api Ringin (APAR).
.
d. Apabila ada orang yang berada dalam bahafa kebakaian, langsung
diselamatkan, bila hal tersebut aman / mungkin untuk dilakukan.
e. Arahkan karyawan rainnya untuk bersiap evakuasi apabira keadaan tidak
bisa terkendali.
f.Koordinasi dengan CSO (Tim Komunikasi) untuk menghubungi Suku Dinas
Pemadam Kebakaran setempat dengan memberikan infirmasi yang
lengkap sesuai permintaan petugas.
g. Jika kebakaran sudah tidak bisa terkendali,maka lakukan evakuasi ke area
TITIK KUMPUL.
PT. SWAKARYA I SAN MANDIRI

A stM
INTRUKSI KERJA K3LL
KEBAKARAN
No. Dokumen
Tanggal
SIM'SMK3.DOK-OO8
21 Jrni 2021
001

Halaman 2dan3

h CSO (Tim Komunikasi) menghubungi rumah sakit untuk mengirimkan


ambulan apabila ada informasi terdapat korban jiwa.
i. Dalam keadaan normal, dilakukan ujicoba penanganan kebakaran dengan
skenario yang telah ditentukan sebelumnya.
j. Tinjauan terhadap implementasi penanganan kebakaran dilakukan setiap
setahun sekali.
k. Laporan ketidaksesuaian diterbitkan apabila ada kendala pada
impelementasi atau masukan dari kegiatan uji coba.
l. Koreksi dan Tindakan Perbaikan (dan Pencegahan) dilakukan atas
ketidaksesuaian yang ada.
m. Laporan ketidaksesuaian ditutup jika koreksi dan tindakan perbaikan (dan
pencegahan) yang dilakukan telah menyelesaikan masalah.
n. Laporan ketidaksesuaian yang telah selesai disimpan dan dijadikan data
untuk agenda Tinjauan Manajemen / Kaji Ulang Manajemen.

5.3 Langkah-langkah yang harus dilakukan jika mendengar TANDA BAHAYA KEBAKARAN
berbunyi;
a. Dengan segera bersiap untuk penyelamatan diri anda/menggunakan jalan
keluar.
b. Jangan Panik dan jangan gunakan tangga jalan/|ift.
c. JANGAN MENGGUNAKAN KURSI RODA, pakaitah cara penyetamatan
untuk orang cacat.
d. BERJALANLAH dan jangan berlari, TURUNLAH melalui tangga tangga
darurat.
e. USAHAKAN TANGAN KlRl ANDA tetap pada pegangan tangan.
f. BERUSAHALAH UNTUK TENANG, dan hanya bicara jika Oipertut<an.
g. BERGERAKLAH MENUJU TEMPAT BERKUMPUL.
h. Laporlah segera kepada penanggung jawab lantai untuk absensi.
i. DIAM Dl TEMPAT dan tunggu perintah lebih lanjut dari penanggung jawab
lantai (Floor Warden).

5.4 Langkahlangkah yang harus dilakukan bila terperangkap dalam


ruang/lantai yang tertutup :

a. Telpon Penanggung Jawab lantai dan jangan ditutup, cobalah untuk tetap
menelpon sampai regu penyelamat datang ke tempat anda.
b. Tutuplah pintu sebanyak mungkin di belakang anda guna memisahkan dara
areal api atau asap.
c. Cobalah untuk menahan asap dengan menggunakan bahan yang basah
pada celah bawah pintu.
d. Berikanlah tanda dari
.jendela, untuk mendapatkan perhatian. Jangan
memecahkan jendela kecuali bila diperlukan sekali.

5.5 Evakuasi Kebakaran


A. Saat Berada Di Dalam Gedung
TENANG, JANGAN PANIK
1) Bila SIRINE berbunyi di speaker bersiaplah untuk penyelamatan segera.
2)JikA memunokinkan kumpulkan baring Oerhaiga anda dan
matikan semua peralatan elektronik.
PT. SWAKARYA INSAN MANDIRI

16\ stM INTRUKSI KERJA K3LL No. Dokumen


Tanggal
srM-sMK3-DOK-008
2'l Juni 2021
KEBAKARAN 001

Halaman 3 dari 3

3) Dengarlah petunjuk dari Penanggung jawab lantai, Petugas


Pemadam, Petugas P3K atau Penyelamatan.
4) Segeralah menuju pintu darurat terdekat, dan ikuti tanda keluar.
Janoan menoounakan lifl atau elevator
5 JALAN jangan BERLARI
b Lepaskan sepatu yang berhak tinggi
7 Janganlah merokok selama usaha penyelamatan.
8 Bagi orang cacat jangan menggunakan kursi roda mintalah pertolongan untuk
mendapatkan teknik bantuan bagi orang cacat.
9) Jika ruangan penuh asap, jangan berdiri tegak, bertumpulah kepada kedua
tangan dan lutut dan dekatkan ke dinding.
10) Di pintu yang "akan dilalui' rasakan bagian atas dan bawah pintu dengan
punggung tangan apabila terasa panas jangan dibuka pintu tersebut dan pergilah
ke pintu/tangga darurat yang lain.
1 1 ) Berjalanlah turun di kiri tangga darurat. Petugas penolong akan naik dari sebelah

kanan tangga.
12) Setelah anda sampai di lantai dasar janganlah berusaha untuk kembali keatas
dan menjauhlah dari gedung tersebut menuju daerah evakuasi.
13) Perhatikan kaca atau benda yang berjatuhan dan selalu tetap pada jalur
evakuasi.
14) Penanganan absensi akan dipimpin oleh petugas P3K di Muster Point.
15) Tetaplah selalu berada di daerah penyelamatan. Jangan kembali ke kantor
sampai keadaan ini dinyatakan AllAN.

B. Setelah Berada Di Luar Gedung


1) Menyingkirlah sejauh mungkin dari gedung dan berhati-hati kejatuhan puing
reruntuhan.
2) Tetaplah dalam barisan sampai absensi selesai kemudian Penanggung iawab
lantai membubarkan barisan evakuasi.
3 Kosongkan ialanan untuk regu penolong.
4 Jangan kembali ke GEDUNG sampai manajemen mengumumkannya.
5 Jangan berbicara ke pihak luar atau Pers.
6 Lengkapilah Laporan Penanggung Jawab Lantai dan kemudian diserahkan ke
Security yang bertugas.

Anda mungkin juga menyukai