Anda di halaman 1dari 3

Pemberian Anestasi Lokal

No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tgl.Terbit : .
Halaman : 1/1

PUSKESMAS
CILENGKRANG Tanda Tangan Kepala Puskesmas dr. Mutia Nurhayati
NIP. 197410072002122009

1. Pengertian  Pemberian anestesi lokal adalah tindakan menghilangkan rasa sakit


atau nyeri secara lokal tanpa disertai hilangnya kesadaran.
 Pemberian anestesi lokal dapat dengan tekhnik:
1. Anestesi permukaan adalah pengolesan atau penyemprotan
analgetik lokal diatas selaput mukosa seperti mata,hidung,faring.
2. Anestesi infiltrasi adalah penyuntikan larutan analgetik lokal
langsung diarahkan disekitar tempat lesi,luka atau insisi.cara
infiltrasi yang sering digunakan adalah blokade lingkar dan
larutan obat disuntikan intradermal atau subcutan.
3. Anestesi blok adalah penyuntikan analgetik lokal langsung ke
saraf utama atau pleksus saraf.
4. Anestesi regional intravena adalah penyuntikan larutan analgetik
lokal intravena.
 Obat anestesi lokal/regional adalah obat yang menghambat hantaran
saraf bila dikenakan secara lokal.anestesi lokal idealnya adalah yang
tidak mengiritasi atau merusak jaringan secara permanen,batas
keamanan lebar,mula kerja singkat,masa kerja cukup lama,larut
dalam air,stabil dalam larutan,dapat disterilkan tanpa mengalami
perubahan dan efeknya reversibel.
Contoh obat anestesi lokal
 Lidokain (liqnikaon,xylocain) adalah anestesi lokal kuat yang
digunakan secara topikal dan suntikan.Efek anestesi lebih
kuat,cepat,ekstensif dibanding prokain
 Bupivakain adalah anestetik golongan amida dengan mula kerja
lambat dan masa kerja panjang

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menghilangkan rasa


sakit sementara ketika melakukan tindakan bedah minor dan berbagai
prosedur lainnya yang menimbulkan rasa sakit pada tubuh
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Cilengkrang Nomor
440/0283/II/2022/PKM Tentang Jenis Pelayanan yang disediakan di
Puskesmas Cilengkrang.
4. Referensi

5. Prosedur a. Petugas mengidentifikasi pasien ,mencocokkan identitas pasien


dengan rekam medis.
b. Petugas menganamnesa pasien
c. Petugas mencatat anamnesa pasien ke rekam medis
d. Petugas melakukan pemeriksaan vital sign Bak atau ember tempat
merendam
e. Petugas mencatat mencatat hasil pemeriksaan vital sign pasien ke
rekam medis
f. Petugas melakukan pemeriksaan fisik pasien
g. Petugas mencatat hasil pemeriksaan ke rekam medis
h. Petugas menegakan diagnose berdasarkan hasil pemeriksaan
i. Petugas menentukan rencana tindakan
j. Petugas menjelaskan kepada pasien tentang rencana tindakan
k. Petugas mengisi informed consent
l. Petugas mempersilahkan pasien/keluarga menandatangani infomed
consent
m. Petugas mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
n. Petugas mencuci tangan dengan 11 langkah mencuci tangan
o. Petugas menggunakan alat pelindung diri
p. Petugas mempersilahkan pasien untuk duduk atau tidur diruang
tindakan
q. Petugas mengambil obat anestesi dengan menggunakan spuit
dibantu dengan petugas lain yang membukakan obat anestesi
r. Petugas mengoles daerah yang akan di anastesi dengan cairan
antiseptik
s. Petugas memberikan informasi kalau akan segera dilakukan
penyuntikan pembiusan untuk menghilangkan rasa sakit
t. Petugas menyuntikkan obat anestesi lokal langsung ke daerah yang
sudah dioles cairan antiseptik
u. Petugas menunggu 1-2 menit sampai obat anestesi bereaksi dan
pasien sudah tidak merasakan sakit pada daerah yang dianastesi
dan sekitarnya
v. Petugas menanyakan pada pasien, apakah sudah terasa
baal/kesemutan.
w. Petugas memberikan rangsangan nyeri pada sekitar luka apakah
masih nyeri atau tidak dan sudah merasa baal/kesemutan pada kulit
sekitar daerah yang dianastesi.
x. Petugas siap melakukan tindakan sesuai kasus dan rencana
tindakan
y. Petugas mencatat hasil tindakan pada rekam medikKeranjang
sampah
6. Bagan Alur
Petugas Petugas mengisi Petugas
Petugas menentukan rcn informconcent mempersiapkan
melakukan tindakan dan dan alat dan bahan yg
anamnesa, menjelaskan ke mempersilahkan akan digunakan,
pemeriksaa psn tggrcn psn u mencuci tangan
n vital sign tindakan menandatangani 11 langkah dan
dan informconcent memakai APD
pemeriksaa
n fisik

Petugas mengambil Petugas


Petugas obat anestesi mempersilahkan
memberikan dengan psn u duduk atau
informasi kalau Oles daerah yg menggunakan spuit berbaring di
akan segera akan dianstesi dg dibantu dengan ruang tindakan
dilakukan cairan antiseptik petugas lain yang
penyuntikan membukakan obat
pembiusan untuk anestesi
menghilangkan rasa
sakit
Petugas
menyuntikkan obat
anestesi lokal
langsung ke daerah
yang sudah dioles
cairan antiseptik

Petugas
Tunggu 1-2 menayakan
menit sampai apakah psn sdh Petugas Petugas
obat anastesi merasa melakukan mencatat
berreaksi dan psn baal/kesemutan tindaakan sesuai hasil
sdh tidak merasa dan memberikan kasus dan rcn tindakan di
sakit di daerah yg rangsanan nyeri tindakan RM dan
dianastesi didaerah yg register
dianastesi
apakah masih
nyeri atau tidak

7. Unit Terkait Pendaftaran


Puskesmas
KIA/ KB

Anda mungkin juga menyukai