Anda di halaman 1dari 9

Andi azis

Anggota kelompok
01 02 03 04
Aisha Zahra Andhika B.M M. Ikhlas. Fajar Naila Azzahra

05
Nur Mutia
Siapa itu tokoh
andi azis?
Andi Abdul malik (19 September
1924 – 11 Januari 1984) adalah
seorang tokoh militer Indonesia
yang dikenal karena
keterlibatannya dalam Peristiwa
Andi Azis.
Pada 5 April 1950,
terjadi
pemberontakan Andi
Azis di Makassar.
Pemberontakan ini di
bawah pimpinan
Kapten Andi Azis,
seorang mantan
perwira KNIL yang
baru saja diterima
masuk ke dalam
APRIS.
pemberontakan Andi Azis dilatar belakangi oleh sikap Andi Azis
yang menolak masuknya pasukan-pasukan APRIS dari TNI ke
Sulawesi Selatan.

Andi Azis menuntut agar para pasukan APRIS bekas KNIL yang
bertanggung jawab atas keamanan di daerah NIT. Waktu itu ia
sangat menentang dan menghalangi masuknya pasukan APRIS
dari TNI yang dipimpin oleh Mayor Worang. Menurutnya, Negara
Indonesia Timur harus tetap dipertahankan.

Latar
Belakang
Kronologi
30 MARET 1950, ANDI AZIS BERSAMA DENGAN PASUKANNYA MENGGABUNGKAN DIRI DENGAN
APRIS
5 APRIL 1950, PASUKAN ANDI AZIS MENYERANG MARKAS TNI DI MAKASSAR
8 APRIL 1950, PEMERINTAH MENGELUARKAN ULTIMATUM TERHADAP PEMBERONTAKAN ANDI
AZIS
21 APRIL 1950, PASUKAN TNI BERHASIL MENDUDUKI MAKASSAR DAN WALI NEGARA NIT. SELAIN
ITU, MEREKA MENGATAKAN BAHWA NIT BERSEDIA UNTUK BERGABUNG DENGAN NKRI
5 AGUSTUS 1950, PERTEMPURAN ANTARA PASUKAN APRIS DAN KL-KNIL
8 AGUSTUS 1950, DILAKUKAN PERUNDINGAN DAN MENGHASILKAN KEPUTUSAN BAHWA
PASUKAN KL-KNIL HARUS MENINGGALKAN MAKASSAR
KEMUDIAN PADA BULAN APRIL 1950, ANDI AZIS MENYERAHKAN DIRI KEPADA PEMERINTAH RIS
DAN DIADILI DI YOGYAKARTA.
Tujuan

-Menuntut agar pasukan APRIS bekas KNIL saja yang


bertanggung jawab atas keamanan di daerah NIT.
-Mempertahankan berdirinya Negara Indonesia
Timur (NIT).
-Menentang dan menghalangi masuknya pasukan
APRIS dari TNI yang dikirim dari Jawa.
Dampak
1 2 3 4

Penyerangan Bergabungnya Terbentuknya Penyerangan


ke Markas Negara Pasukan Bebas Markas
Tentara Indonesia Panglima
Nasional Timur dengan Teritorium
Indonesia NKRI
(TNI)
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai