Draft SBD 2023 Lampiran I (Update 18 Jan 2023)

LAMPIRAN I KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA
NOMOR :
TANGGAL :
TENTANG : STANDAR BELANJA DAERAH DI
LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN
ANGGARAN 2023
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara Pasal 3 ayat (1): “Keuangan Negara dikelola secara
tertib, taat pada peraturan perundang-undangan, efisien, ekonomis,
efektif, transparan, dan bertanggungjawab dengan memperhatikan rasa
keadilan dan kepatutan”. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019
tentang Pengelolaan Keuangan Daerah Pasal 97 ayat (1) Penyusunan
RKA Perangkat Daerah menggunakan pendekatan penganggaran
berdasarkan Kinerja sebagaimana dimaksud dalam Pasal 93 ayat (2)
huruf c berpedoman pada: huruf b. tolok ukur dan Sasaran Kinerja
sesuai analisis standar belanja; c. standar harga satuan, maka dalam
rangka melaksanakan Program atau Kegiatan yang didanai Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) diperlukan Standar Belanja
Daerah di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya
yang dipergunakan sebagai pedoman bagi seluruh Satuan Kerja
Perangkat Daerah dalam melakukan perencanaan, pelaksanaan,
pelaporan, pembinaan, pengendalian dan pengawasan sehingga tercapai
efektifitas, efisiensi, transparansi dan akuntabilitas pencapaian sasaran
program atau kegiatan dan pengelolaan keuangan daerah.
B. Maksud dan Tujuan
Maksud penyusunan Standar Belanja Daerah ini adalah sebagai
pedoman atau acuan tertinggi dalam melaksanakan Program atau
Kegiatan yang didanai APBD dan sumber lainnya sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
Tujuan dari penyusunan Standar Belanja Daerah ini adalah untuk
menciptakan keseragaman, kesepahaman dan kewajaran dalam
melaksanakan Program atau Kegiatan yang didanai APBD di Kabupaten
Tasikmalaya sesuai dengan indikator, tolak ukur dan target kinerja.
Dengan adanya standar ini diharapkan adanya peningkatan dan
penyempurnaan dalam pengelolaan APBD di Kabupaten Tasikmalaya
dengan sasaran utama antara lain :
1. Terciptanya kesatuan penafsiran atas ketentuan yang berlaku,
sehingga menimbulkan langkah yang seragam dalam Pengelolaan
Anggaran Belanja Daerah.
Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 1

2. Terciptanya transparansi, memperhatikan rasa keadilan dan
kepatutan dalam pengelolaan Anggaran Belanja Daerah.
3. Terwujudnya tertib administrasi dalam pengelolaan
program/kegiatan sehingga sasaran program atau kegiatan dapat
tercapai secara efektif dan efisien.
4. Sebagai alat ukur belanja program atau kegiatan Perangkat Daerah.
5. Pedoman dalam rangka penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran
(RKA) dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Perangkat Daerah
yang didanai dari APBD Tahun Anggaran 2023 dan sumber lainnya.
C. Ruang Lingkup
Ruang Lingkup materi Standar Belanja Daerah di Lingkungan
Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023
meliputi Biaya Perjalanan Dinas, Standar Biaya Umum dan Standar
Biaya Kegiatan yang secara umum merupakan harga tertinggi atau
rentang harga yang diperkenankan.
Standar Biaya Umum adalah satuan besaran biaya atau harga
tertinggi yang merupakan biaya pendukung kegiatan yang ditetapkan.
Standar Biaya Kegiatan adalah satuan besaran biaya kegiatan
yang dibutuhkan untuk menghasilkan sebuah kegiatan yang merupakan
akumulasi biaya komponen kegiatan. Standar Biaya Kegiatan
merupakan hasil kajian Satuan Kerja Perangkat Daerah yang
membidanginya untuk digunakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah
yang membidanginya atau Satuan Kerja Perangkat Daerah lainnya yang
melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan bidang tersebut.

BAB II
PENGERTIAN-PENGERTIAN
A. Daerah adalah Kabupaten Tasikmalaya.

B. Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah Sebagai Unsur Penyelenggara
Pemerintahan Daerah yang memimpin pelaksanaan urusan
pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom.
C. Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan
oleh Pemerintah Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menurut
asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-
luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia
sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945.
D. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disingkat DPRD
adalah Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah yang berkedudukan sebagai
unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah.
E. Bupati adalah Bupati Tasikmalaya.
F. Wakil Bupati adalah Wakil Bupati Tasikmalaya.
G. Perangkat Daerah adalah unsur pembantu Kepala Daerah dalam
penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah.
H. Sekretariat Daerah Kabupaten Tasikmalaya yang selanjutnya disebut
Sekretariat Daerah adalah Perangkat Daerah yang mempunyai tugas
membantu Bupati dalam penyusunan kebijakan dan pengoordinasian
administratif terhadap pelaksanaan tugas Perangkat Daerah serta
pelayanan administratif yang berada dibawah dan bertanggung jawab
kepada Bupati.
I. Sekretaris Daerah adalah Pimpinan Sekretariat Daerah.
J. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tasikmalaya
yang selanjutnya disebut Sekretariat DPRD adalah Perangkat Daerah
yang mempunyai tugas menyelenggarakan administrasi kesekretariatan,
menyelenggarakan administrasi keuangan, mendukung pelaksanaan
tugas dan fungsi DPRD, dan menyediakan dan mengoordinasikan tenaga
ahli yang diperlukan oleh DPRD dalam melaksanakan fungsinya sesuai
dengan kebutuhan.
K. Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut
Sekretaris Dewan adalah Pimpinan Sekretariat DPRD.
L. Asisten adalah Asisten Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya.
M. Staf Ahli Bupati adalah Staf Ahli Bupati sebagai jabatan struktural yang
diperlukan secara khusus serta memiliki kualitas profesional.
N. Dinas adalah Dinas Daerah Kabupaten Tasikmalaya yang merupakan
unsur Pelaksana urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah.

O. Badan adalah Badan Daerah Kabupaten Tasikmalaya yang merupakan
unsur penunjang yang menjadi kewenangan daerah.
P. Inspektorat Daerah adalah Inspektorat Daerah Kabupaten Tasikmalaya
yang merupakan unsur Pengawas Penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah.
Q. Kecamatan adalah Bagian wilayah dari daerah Kabupaten Tasikmalaya
yang dipimpin oleh Camat.
R. Camat adalah Pegawai Negeri Sipil yang memimpin Kecamatan.
S. Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disebut Pegawai adalah Pegawai
Negeri Sipil Daerah yang bekerja di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Tasikmalaya.
T. Pemerintah Pusat adalah Presiden Republik Indonesia yang memegang
kekuasaan Pemerintahan Negara Republik Indonesia yang dibantu oleh
Wakil Presiden dan Menteri sebagaimana dimaksud dalam Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
U. Bangunan Gedung adalah wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang
menyatu dengan tempat kedudukannya, sebagian atau seluruhnya
berada diatas dan/atau didalam tanah dan/atau air, yang berfungsi
sebagai tempat manusia melakukan kegiatan, baik untuk hunian atau
tempat tinggal, kegiatan keagamaan, kegiatan usaha, kegiatan sosial,
budaya maupun kegiatan khusus.
V. Penyelenggaraan Bangunan Gedung adalah kegiatan pembangunan yang
meliputi proses perencanaan teknis dan pelaksanaan konstruksi,
kegiatan pemanfaatan, pelestarian dan pembongkaran.
W. Pemanfaatan Bangunan Gedung adalah kegiatan pemanfaatan
bangunan gedung sesuai dengan fungsi yang ditetapkan, termasuk
kegiatan pemeliharaan, perawatan dan pemeriksaan secara berkala.
X. Pemeliharaan adalah kegiatan menjaga keandalan bangunan gedung
beserta prasarana dan sarananya agar selalu laik fungsi.
Y. Perawatan adalah kegiatan memperbaiki dan/atau mengganti bangunan
gedung, komponen, bahan bangunan, dan/atau prasarana dan sarana
agar bangunan gedung tetap laik fungsi.
Z. Pemeriksaan Berkala adalah kegiatan pemeriksaan keandalan seluruh
atau sebagian bangunan gedung, komponen, bahan bangunan,
dan/atau prasarana dan sarananya dalam tenggang waktu tertentu
guna menyatakan kelaikan fungsi bangunan.
AA. Pengkaji Teknis adalah orang perorangan, atau badan hukum yang
mempunyai sertifikat keahlian untuk melaksanakan pengkajian teknis
atas kelaikan fungsi bangunan gedung sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku.
BB. Masyarakat adalah perorangan, kelompok, badan hukum atau badan
usaha, dan lembaga atau organisasi yang kegiatannya di bidang
bangunan gedung, termasuk masyarakat hukum adat dan masyarakat
ahli, yang berkepentingan dengan penyelenggaraan gedung bangunan.

CC. Prasarana dan Sarana Bangunan Gedung adalah fasilitas kelengkapan
di dalam atau di luar bangunan gedung yang mendukung pemenuhan
terselenggaranya fungsi bangunan gedung.
DD. Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam
dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang
disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor non alam maupun
faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa
manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak
psikologis.
EE. Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau
serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa
gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan,
dan tanah longsor.
FF. Penyelenggaraan penanggulangan bencana adalah serangkaian upaya
yang meliputi penetapan kebijakan pembangunan yang berisiko
timbulnya bencana, kegiatan pencegahan bencana, tanggap darurat dan
rehabilitasi.
GG. Kegiatan pencegahan bencana adalah serangkaian kegiatan yang
dilakukan sebagai upaya untuk menghilangkan dan/atau mengurangi
ancaman bencana.
HH. Tanggap darurat bencana adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan
dengan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak
buruk yang ditimbulkan, yang meliputi kegiatan penyelamatan dan
evakuasi korban, harta benda, pemenuhan kebutuhan dasar,
perlindungan, pengurusan pengungsi, penyelamatan, serta pemulihan
prasarana dan sarana.
II. Rehabilitasi adalah perbaikan dan pemulihan semua aspek pelayanan
publik atau masyarakat sampai tingkat yang memadai pada wilayah
pasca bencana dengan sasaran utama untuk normalisasi atau
berjalannya secara wajar semua aspek pemerintahan dan kehidupan
masyarakat pada wilayah pascabencana.
JJ. Rekonstruksi adalah pembangunan kembali semua prasarana dan
sarana, kelembagaan pada wilayah pascabencana, baik pada tingkat
pemerintahan maupun masyarakat dengan sasaran utama tumbuh dan
berkembangnya kegiatan perekonomian, sosial dan budaya, tegaknya
hukum dan ketertiban, dan bangkitnya peran serta masyarakat dalam
segala aspek kehidupan bermasyarakat pada wilayah pascabencana.
KK. Bantuan darurat bencana adalah upaya memberikan bantuan untuk
memenuhi kebutuhan dasar pada saat keadaan darurat.
LL. Status keadaan darurat bencana adalah suatu keadaan yang ditetapkan
oleh Pemerintah untuk jangka waktu tertentu atas dasar rekomendasi
Badan yang diberi tugas untuk menanggulangi bencana.

MM. Pengendalian adalah serangkaian kegiatan manajemen yang
dimaksudkan untuk menjamin agar suatu program/kegiatan yang
dilaksanakan sesuai dengan rencana yang ditetapkan.
NN. Tenaga Verifikasi JAMKESDA adalah tenaga/petugas yang memiliki
kualifikasi pendidikan bidang kesehatan yang memverifikasi semua
klaim dana pelayanan/perawatan pasien JAMKESDA (Non Kuota
JAMKESMAS) di Rumah Sakit (RSU Pemerintah maupun RS Swasta)
yang sumber dananya dari Pemerintah Daerah (Provinsi dan Kabupaten).
OO. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat SKPD adalah
unsur perangkat daerah pada Pemerintah Daerah yang melaksanakan
Urusan Pemerintahan Daerah.
PP. Unit SKPD adalah bagian SKPD yang melaksanakan 1 (satu) atau
beberapa Program.
QQ. Pengguna Anggaran yang selanjutnya disingkat PA adalah pejabat
pemegang kewenangan penggunaan anggaran untuk melaksanakan
tugas dan fungsi Perangkat Daerah yang dipimpinnya.
RR. Kuasa Pengguna Anggaran yang selanjutnya disingkat KPA adalah
pejabat yang diberi kuasa untuk melaksanakan sebagian kewenangan
PA dalam melaksanakan sebagian tugas dan fungsi Perangkat Daerah.
SS. Tim Anggaran Pemerintah Daerah yang selanjutnya disingkat TAPD
adalah Tim yang bertugas menyiapkan dan melaksanakan kebijakan
Kepala Daerah dalam penyusunan APBD.
TT. Anggaran Pendapatan Belanja Daerah yang selanjutnya disebut APBD
adalah rencana keuangan tahunan daerah yang ditetapkan dengan
Peraturan Daerah.
UU. Pejabat Penatausahaan Keuangan Satuan Kerja Perangkat Daerah yang
selanjutnya disingkat PPK SKPD adalah Pejabat yang melaksanakan
fungsi tata usaha keuangan pada SKPD.
VV. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) adalah pejabat pada unit
SKPD yang melaksanakan 1 (satu) atau beberapa Kegiatan dari suatu
Program sesuai dengan bidang tugasnya.
WW. Kegiatan Tahun Jamak adalah kegiatan yang dianggarkan dan
dilaksanakan untuk masa lebih dari 1 (satu) tahun anggaran yang
pekerjaannya dilakukan melalui kontrak tahun jamak.
XX. Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa yang selanjutnya disingkat UKPBJ
adalah unit kerja di Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya yang
menjadi pusat keunggulan Pengadaan Barang/Jasa.
YY. Pejabat Pembuat Komitmen yang selanjutnya disingkat PPK adalah
pejabat yang diberi kewenangan oleh PA/KPA untuk mengambil
keputusan dan/atau melakukan tindakan yang dapat mengakibatkan
pengeluaran anggaran belanja negara/anggaran belanja daerah.
ZZ. Kelompok Kerja Pemilihan yang selanjutnya disebut Pokja Pemilihan
adalah Sumber Daya Manusia yang ditetapkan oleh pimpinan UKPBJ
untuk mengelola pemilihan penyedia.

ÅÅ. Pejabat Pengadaan adalah pejabat administrasi/pejabat
fungsional/personel yang bertugas melaksanakan Pengadaan Langsung,
Penunjukan Langsung, dan/atau E-purchasing.

BAB III
SUSUNAN ORGANISASI PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Susunan Panitia Pelaksana/Pengelola Kegiatan terdiri dari :

1. Penanggung Jawab dan Pembina Program/Kegiatan;
2. Penanggung Jawab Pelaksana Kegiatan;
3. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK);
4. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK);
5. Pokja Pemilihan/Pejabat Pengadaan Barang/Jasa
6. Tim Pendukung :
a. Pelaksana Administrasi Keuangan;
b. Pelaksana Teknis dan Administrasi Lainnya;
c. Pengawas Kegiatan.
1. Penanggung Jawab dan Pembina Program/Kegiatan
Penanggung Jawab dan Pembina Program/Kegiatan adalah
Pengguna Anggaran (PA) di masing-masing SKPD sebagai berikut :
a. Sekretariat Daerah : Sekretaris Daerah dan/atau
mendelegasikan kewenangan kepada
Asisten dan Staf Ahli Bupati
b. Sekretariat DPRD : Sekretaris DPRD
c. Inspektorat Daerah : Inspektur
d. Dinas/Badan : Kepala Dinas/Badan
e. Kantor/Kecamatan : Kepala Kantor/Camat
Penanggung Jawab dan Pembina Program/Kegiatan mempunyai
tugas sebagai berikut :
a. Menyelenggarakan pengawasan umum terhadap pelaksanaan
tugas yang dilakukan oleh Penanggung jawab Pelaksana
Kegiatan, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pejabat Pelaksana
Teknis Kegiatan (PPTK), dan Tim Pendukung;
b. Memberikan petunjuk, bimbingan dan mengawasi pelaksanaan
anggaran kegiatan;
c. Mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran dan
pelaksanaan kegiatan sebagai kepada Bupati;
d. Menyerahkan laporan pengadaan barang/jasa atas pelaksanaan
kegiatan yang dilaksanakan kepada Bupati melalui Bagian
Perekonomian dan Administrasi Pembangunan;
e. Melaksanakan tugas dan kewenangan sebagai Pengguna
Anggaran (PA) sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun
2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan
Presiden Nomor 16 tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah sebagaimana diubah dengan Peraturan Presiden
Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah serta aturan turunannya masing-masing.

2. Penanggung Jawab Pelaksana Kegiatan
Penanggung Jawab Pelaksana Kegiatan adalah Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA) di masing-masing SKPD, yang terdiri dari :
a. Sekretariat Daerah : Kepala Bagian
b. Sekretariat DPRD : Kepala Bagian
c. Dinas/Badan : Sekretaris/Kepala Bidang
d. Kantor/Kecamatan : Sekretaris/Kepala Sub Bagian/Kepala
Seksi.
e. BLUD : Kepala BLUD (Kepala UPT PKM dan
Direktur SMC)
f. Sekolah : Kepala Sekolah
Tugas Penanggung Jawab Pelaksana Kegiatan antara lain :
a. Melakukan pengendalian pelaksanaan kegiatan;
b. Melakukan Monitoring, Evaluasi pelaksanaan kegiatan;
c. Menyelenggarakan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan
yang dilakukan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), dan Tim Pendukung;
d. Memberikan petunjuk dan arahan kepada Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK), Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), dan
Tim Pendukung;
e. Bertanggungjawab kepada Kepala SKPD atas keuangan,
administrasi dan teknis pelaksanaan kegiatan;
f. Melaksanakan tugas dan kewenangan sebagai Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA) sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun
2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan
Pemerintah sebagaimana diubah dengan Peraturan Presiden
Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah serta aturan turunannya masing-masing.
3. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
a. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) ditetapkan oleh PA/KPA.
b. Untuk ditetapkan sebagai PPK harus memenuhi persyaratan
sebagai berikut :
1) memiliki integritas dan disiplin;
2) menandatangani Pakta Integritas;
3) memiliki Sertifikat Kompetensi di bidang Pengadaan Barang/
Jasa; dan
4) berpendidikan paling rendah Sarjana Strata Satu (S1) atau
setara.
c. Dalam hal persyaratan sebagaimana dimaksud pada huruf b.
angka 3) tidak dapat terpenuhi Sertifikat Keahlian Tingkat Dasar
dapat digunakan sampai dengan 31 Desember 2023.

d. Dalam hal persyaratan sebagaimana dimaksud pada huruf b.
angka 4) tidak dapat terpenuhi, persyaratan Sarjana Strata Satu
(S1) dapat diganti dengan paling rendah golongan III/a atau
disetarakan dengan golongan III/a.
e. Persyaratan sebagaimana dimaksud pada huruf b dapat
ditambahkan dengan :
1) memiliki latar belakang keilmuan dan pengalaman yang
sesuai dengan pekerjaan; atau
2) memiliki kompetensi teknis pada bidang masing-masing
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
f. Pengangkatan dan Pemberhentian PPK berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
g. PPK dapat dijabat oleh :
1) Pengelola Pengadaan Barang/Jasa, Analis Pengelolaan
Keuangan APBN, Pranata Keuangan APBN Mahir, Pranata
Keuangan APBN Penyelia atau Aparatur Sipil Negara di
lingkungan Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah;
2) Aparatur Sipil Negara/Tentara Nasional Indonesia/ Kepolisian
Republik Indonesia di lingkungan Kementerian Pertahanan
dan Kepolisian Republik Indonesia; atau
3) Personel selain yang dimaksud dalam angka 1) dan angka 2).
h. PPK tidak boleh dirangkap oleh:
1) Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (PPSPM)
atau Bendahara;
2) Pejabat Pengadaan atau Pokja Pemilihan untuk paket
Pengadaan Barang/Jasa yang sama.
i. Dalam hal terjadi pergantian PPK, dilakukan serah terima
jabatan kepada yang pejabat yang baru.
j. Dalam hal tidak terdapat pegawai yang memenuhi persyaratan
sebagaimana dimaksud pada huruf b., PA/KPA dapat merangkap
sebagai PPK.
k. PA/KPA yang merangkap sebagai PPK tidak diwajibkan
memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam huruf b.
angka 3).
l. PA/KPA yang merangkap sebagai PPK sebagaimana dimaksud
pada huruf j., dapat dibantu oleh pegawai yang memiliki
kompetensi sesuai dengan bidang tugas PPK atau Agen
Pengadaan.
m. PPK dalam Pengadaan Barang/Jasa memiliki tugas sebagai
berikut:
1) menyusun perencanaan pengadaan;
2) melaksanakan Konsolidasi Pengadaan Barang/Jasa;
3) menetapkan spesifikasi teknis/Kerangka Acuan Kerja (KAK);
4) menetapkan rancangan kontrak;

5) menetapkan HPS;
6) menetapkan besaran uang muka yang akan dibayarkan
kepada Penyedia;
7) mengusulkan perubahan jadwal kegiatan;
8) melaksanakan E-purchasing untuk nilai paling sedikit di atas
Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah);
9) mengendalikan Kontrak;
10) menyimpan dan menjaga keutuhan seluruh dokumen
pelaksanaan kegiatan;
11) melaporkan pelaksanaan dan penyelesaian kegiatan kepada
PA/KPA;
12) menyerahkan hasil pekerjaan pelaksanaan kegiatan kepada
PA/ KPA dengan berita acara penyerahan;
13) menilai kinerja Penyedia;
14) menetapkan tim pendukung;
15) menetapkan tim atau tenaga ahli; dan
16) menetapkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa.
n. Selain melaksanakan tugas sebagaimana pada huruf m., PPK
melaksanakan tugas pelimpahan kewenangan dari PA/KPA, yang
meliputi:
1) melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran
anggaran belanja; dan
2) mengadakan dan menetapkan perjanjian dengan pihak lain
dalam batas anggaran belanja yang telah ditetapkan.
o. PPK melaksanakan tugas lain sesuai dengan Peraturan
Perundang-undangan yang berlaku.
p. Dalam hal tidak ada penetapan PPK pada Pengadaan
Barang/Jasa yang menggunakan anggaran belanja dari APBD,
PA/KPA menugaskan PPTK untuk melaksanakan tugas PPK
sebagaimana pada dimaksud huruf m.
q. PPTK yang melaksanakan tugas PPK sebagaimana dimaksud
pada huruf n. wajib memenuhi persyaratan kompetensi PPK.
4. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK)
a. PA/KPA dalam melaksanakan kegiatan/sub kegiatan
menetapkan pejabat pada SKPD/Unit SKPD selaku PPTK.
b. PPTK merupakan Pegawai ASN yang menduduki jabatan
struktural sesuai tugas dan fungsinya.
c. Dalam hal tidak terdapat Pegawai ASN yang menduduki jabatan
struktural, PA/KPA dapat menetapkan pejabat fungsional selaku
PPTK yang kriterianya ditetapkan oleh Kepala Daerah.
d. PPTK bertugas membantu tugas dan wewenang PA/KPA dan
bertanggungjawab kepada PA/KPA.
e. Tugas PPTK dalam membantu tugas dan wewenang PA/KPA
meliputi :

1) Mengendalikan dan melaporkan perkembangan pelaksanaan
teknis kegiatan/sub kegiatan SKPD/Unit SKPD;
2) Menyiapkan dokumen dalam rangka pelaksanaan anggaran
atas Beban pengeluaran pelaksanaan kegiatan/Sub kegiatan;
dan
3) Menyiapkan dokumen pengadaan barang/jasa pada
kegiatan/sub kegiatan SKPD/Unit SKPD sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai
pengadaan barang/jasa.
f. Penetapan PPTK berdasarkan pertimbangan kompetensi jabatan,
besaran anggaran kegiatan/sub kegiatan, beban kerja, lokasi,
rentang kendali, dan/atau pertimbangan objektif lainnya yang
kriterianya ditetapkan Kepala Daerah.
g. Pertimbangan penetapan PPTK didasarkan atas pelaksanaan
tugas dan fungsi.
h. Pegawai ASN yang menduduki jabatan struktural merupakan
pejabat satu tingkat di bawah kepala Perangkat Daerah selaku
PA dan/atau memiliki kemampuan manajerial dan berintegritas.
i. Dalam hal PA melimpahkan kepada KPA, PPTK merupakan
Pegawai ASN yang menduduki jabatan struktural satu tingkat di
bawah KPA dan/atau memiliki kemampuan manajerial dan
berintegritas.
j. PPTK dapat melaksanakan tugas lainnya sesuai peraturan
perundang-undangan.
5. Pokja Pemilihan/Pejabat Pengadaan Barang/Jasa
Pokja Pemilihan/Pejabat Pengadaan Barang/Jasa dibentuk dan
ditetapkan untuk memberikan pelayanan pengadaan Barang/Jasa
sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun
2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021
tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah beserta aturan
turunannya.
6. Tim Pendukung
a. Pelaksana Administrasi Keuangan
Pelaksana Administrasi Keuangan adalah unsur pelaksana
kegiatan dibidang keuangan yang mempunyai tugas sebagai
berikut :
1) Membantu Bendahara Pengeluaran dan atau Bendahara
Pengeluaran Pembantu dalam melaksanakan fungsi sebagai
pembuat dokumen pengeluaran uang dan administrasi
kegiatan lainnya;
2) Membantu Bendahara Penerimaan dan atau Bendahara
Penerimaan Pembantu dalam melaksanakan fungsi sebagai

pembuat dokumen penerimaan uang dan administrasi
kegiatan lainnya;
3) Melakukan tugas lain yang diberikan Pembuat Komitmen
(PPK) dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK).
b. Pelaksana Teknis dan Administrasi Lainnya
Pelaksana Teknis dan Administrasi lainnya adalah unsur
pelaksana kegiatan dibidang teknis dan Administrasi lainnya,
yang mempunyai tugas sebagai berikut :
1) Membantu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dalam melaksanakan
kegiatan teknis berupa kegiatan perencanaan, pelaksanaan,
penyusunan maupun pengendalian kegiatan;
2) Membantu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dalam melaksanakan
administrasi berupa kegiatan perencanaan, pelaksanaan,
penyusunan maupun pengendalian kegiatan;
3) Melakukan tugas-tugas lain yang diberikan Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK) dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan
(PPTK).
c. Pengawas Kegiatan
Pengawas Kegiatan adalah unsur pelaksana kegiatan yang
memiliki kemampuan pengawasan teknis, yang mempunyai tugas
sebagai berikut :
1) Mengawasi pelaksanaan kegiatan dengan mengacu kepada
Dokumen Kontrak;
2) Melaporkan kemajuan pekerjaan (laporan harian, mingguan,
bulanan) kepada PPK/PPTK dengan berpedoman pada waktu
pelaksanaan pekerjaan (time schedule);
3) Memberikan bimbingan dan petunjuk kepada pelaksana
pekerjaan;
4) Melakukan teguran kepada pelaksana pekerjaan;
5) Melaporkan kejadian apabila ada kendala/hambatan di
lapangan;
6) Dapat memerintahkan penghentian pelaksanaan pekerjaan
dan atau menyuruh bongkar serta mengulang pekerjaan yang
menurut ketentuan tidak sesuai dengan spesifikasi teknis
pekerjaan yang disyaratkan;
7) Melaksanakan tugas lain yang diberikan PPK dan/atau
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK).
B. Pengelola/Panitia Pelaksana Kegiatan disesuaikan dengan kebutuhan.
C. Pembentukan Pengelola Kegiatan ditetapkan dengan Keputusan Kepala
Daerah atau Kepala SKPD selaku Pengguna Anggaran (PA)/Kuasa
Pengguna Anggaran (KPA).
D. Pengangkatan dan pemberhentian pejabat pengelola kegiatan dapat
tidak terikat tahun anggaran sesuai peraturan perundang-undangan
yang mengatur mengenai pengelolaan keuangan daerah.
E. Pejabat Pengadaan adalah orang yang memahami tata cara pengadaan,

substansi pekerjaan/kegiatan yang bersangkutan dan bidang lain yang
diperlukan, baik dari unsur-unsur di dalam maupun dari luar instansi
yang bersangkutan.
F. Pengguna Anggaran (PA) dapat melimpahkan sebagian kewenangannya
kepada Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
G. Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) bertanggungjawab atas pelaksanaan
tugasnya kepada Pengguna Anggaran (PA).
H. Dalam kegiatan swakelola baik yang dilaksanakan oleh
penanggungjawab anggaran atau instansi pemerintah lain, pemberian
honorarium untuk Tim Perencana, Tim Pelaksana, Tim Pengawas dan
Tim Pengadaan yang dilaksanakan secara swakelola oleh kelompok
masyarakat (non PNS) dapat dikelompokkan pada Pelaksana Teknis dan
Administrasi lainnya. (Seluruh Tipe Swakelola).
I. Untuk pemberian honorarium dan biaya perjalanan dinas Tenaga Ahli
dalam pelaksanaan pengadaan melalui swakelola oleh instansi
pemerintah lain dapat menyesuaikan standar honorarium yang
dikeluarkan instansi pelaksana swakelola tersebut atau sesuai
ketentuan peraturan perundangan yang berlaku dan atau ketentuan
yang dikeluarkan/dipublikasikan secara resmi oleh asosiasi.
J. Setiap pembayaran belanja pegawai/honorarium, pengadaan
barang/jasa dan pengeluaran lainnya dikenakan pajak sesuai dengan
ketentuan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.
K. Penganggaran jasa/honorarium/kompensasi bagi ASN dan Non ASN
memperhatikan azas kepatutan, kewajaran, rasionalitas dan efektivitas
dalam pencapaian sasaran program, kegiatan dan sub kegiatan sesuai
dengan kebutuhan dan waktu pelaksanaan sub kegiatan dalam rangka
mencapai target kinerja sub kegiatan dimaksud sesuai dengan
ketentuan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.
L. Untuk pembayaran honorarium atau imbalan lain dengan nama apapun
bagi selain Pejabat Negara, Pegawai Negeri Sipil, Anggota TNI/POLRI dan
para Pensiunan yang dibebankan kepada keuangan Negara/Daerah
yang menjadi peserta atau pengelola kegiatan dikenakan PPh Pasal 21
disesuaikan dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
M. Apabila pengelola kegiatan melaksanakan cuti dan/atau berhalangan,
dapat dilaksanakan penunjukan kembali pengelola kegiatan
berdasarkan keputusan pengguna anggaran.
N. Belanja Daerah adalah semua kewajiban Pemerintah Daerah yang diakui
sebagai pengurang nilai kekayaan bersih dalam periode tahun anggaran
berkenaan, yang terdiri dari Belanja Operasi, Belanja Modal, Belanja

Tidak Terduga dan Belanja Transfer;
O. Belanja Operasi merupakan pengeluaran anggaran untuk kegiatan
sehari-hari Pemerintah Daerah yang memberi manfaat jangka pendek
yang terdiri dari Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Jasa, Belanja
Bunga, Belanja Subsidi, Belanja Hibah dan Belanja Bantuan Sosial;
P. Belanja Modal merupakan pengeluaran anggaran untuk perolehan aset
tetap dan aset lainnya yang memberi manfaat lebih dari 1 (satu) periode
akuntansi;
Q. Belanja Tidak Terduga merupakan pengeluaran anggaran atas beban
APBD untuk keperluan darurat termasuk keperluan mendesak yang
tidak dapat diprediksi sebelumnya;
R. Belanja Transfer merupakan pengeluaran uang dari Pemerintah Daerah
kepada Pemerintah Daerah lainnya dan/atau dari Pemerintah Daerah
kepada Pemerintah Desa;
S. Belanja Daerah dirinci menurut urusan Pemerintahan Daerah,
Organisasi, Program, Kegiatan, Jenis, Obyek, dan Rincian Obyek Belanja
Daerah;
T. Kegiatan dimaksud dapat mengikat untuk 1 (satu) tahun anggaran atau
lebih dari 1 (satu) tahun anggaran dalam bentuk kegiatan tahun jamak
sesuai peraturan perundang-undangan;
U. Kriteria tahun jamak sebagaimana point T harus memenuhi kriteria
sekurang-kurangnya :
1. Pekerjaan Konstruksi atas pelaksanaan kegiatan yang secara teknis
merupakan satu kesatuan untuk menghasilkan 1 (satu) keluaran
yang memerlukan waktu penyelesaian lebih dari 12 (dua belas)
bulan; atau
2. Pekerjaan atas pelaksanaan kegiatan yang menurut sifatnya harus
tetap berlangsung pada pergantian tahun anggaran.
V. Penganggaran kegiatan tahun jamak tersebut berdasarkan atas
persetujuan bersama antara Kepala Daerah dan DPRD;
W. Persetujuan bersama tersebut ditandatangani bersamaan dengan
penandatanganan KUA dan PPAS, Persetujuan bersama sekurang-
kurangnya memuat :
1) Nama kegiatan
2) Jangka waktu pelaksanaan kegiatan
3) Jumlah anggaran
4) Alokasi anggaran per tahun
X. Jangka waktu penganggaran kegiatan tahun jamak tidak melebihi masa
jabatan Kepala Daerah berakhir.
Y. Penerimaan honorarium yang diperuntukkan bagi PNS dan CPNS
diperlakukan sama dan disesuaikan dengan besaran nilai yang telah
ditentukan.

BAB IV
PERJALANAN DINAS
A. Perjalanan dinas jabatan merupakan perjalanan ke luar tempat

kedudukan yang dilakukan dalam wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia untuk kepentingan Pemerintah Daerah.
Perjalanan dinas adalah perjalanan dinas jabatan yang dilakukan
oleh Pejabat Negara, Pejabat Daerah, Aparatur Sipil Negara, dan pihak
lain. Adapun perjalanan dinas jabatan ini dilakukan dalam rangka:
1. Pelaksanaan tugas dan fungsi yang melekat pada jabatan;
2. Mengikuti rapat, seminar, dan kegiatan sejenis lainnya;
3. Pengumandahan/detasering (Penugasan sementara waktu);
4. Menempuh ujian dinas atau ujian jabatan;
5. Menghadap majelis penguji kesehatan Pegawai Negeri atau
menghadap seorang Dokter penguji kesehatan yang ditunjuk,
untuk mendapatkan surat keterangan dokter tentang
kesehatannya guna kepentingan jabatan;
6. Memperoleh pengobatan berdasarkan surat keterangan Dokter,
karena mendapat cedera pada waktu atau karena melakukan
tugas;
7. Mendapatkan pengobatan berdasarkan keputusan majelis
penguji kesehatan Pegawai Negeri;
8. Penugasan untuk mengikuti pendidikan setara Diploma/S1/
S2/S3; dan
9. Mengikuti pendidikan dan pelatihan dan sejenisnya.
B. Perjalanan Dinas Jabatan dilaksanakan dengan memperhatikan
beberapa prinsip antara lain :
1. Selektif, yaitu hanya untuk kepentingan yang sangat tinggi dan
prioritas yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah;
2. Ketersediaan anggaran dan kesesuaian dengan pencapaian
kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah;
3. Efisiensi penggunaan belanja daerah; dan
4. Akuntabilitas pemberian perintah pelaksanaan perjalanan
dinas dan pembebanan perjalanan dinas.
C. Perjalanan Dinas Jabatan terdiri atas komponen sebagai berikut :
1. Uang Harian;
2. Biaya Transport;
3. Biaya Penginapan; dan
4. Uang Representasi Perjalanan Dinas.
D. Dalam hal perjalanan dinas jabatan dilakukan secara bersama-sama
dapat dilaksanakan dalam 1 (satu) moda transportasi dan penginapan;
E. Dalam hal jumlah hari Perjalanan Dinas Jabatan melebihi jumlah hari
yang ditetapkan dalam surat tugas/SPD dan tidak disebabkan oleh

kesalahan/kelalaian Pelaksana SPD dapat diberikan tambahan uang
harian, biaya penginapan, uang representasi, dan sewa kendaraan
dalam Kota.
F. Untuk perjalanan dinas dalam kota (dalam daerah) dan luar kota (luar
daerah) dapat menggunakan kendaraan roda 4 dan/atau lebih dengan
jasa sewa.
G. Biaya Penginapan dan transportasi (Pesawat Terbang, Kapal Laut, Kereta
Api dan moda lainnya) dibayarkan dengan biaya riil (at cost) sesuai
dengan jabatan/eselon/golongan dan dibuktikan dengan bukti
pembayaran.
H. Biaya Perjalanan Dinas Jabatan dibayarkan sebelum Perjalanan Dinas
Jabatan dilaksanakan, dalam hal Perjalanan Dinas Jabatan harus
segera dilaksanakan, biaya Perjalanan Dinas sebagaimana dimaksud
dapat dibayarkan setelah Perjalanan Dinas selesai.
I. Yang dimaksud harus segera dilaksanakan sebagaimana dimaksud pada
Huruf H adalah hari keberangkatan sama dengan tanggal pelaksanaan
tugas pada surat tugas/SPD.
J. Apabila ditempat tujuan tidak terdapat hotel/penginapan yang
ditentukan dalam ketentuan ini maka dapat menggunakan
hotel/penginapan yang ada di luar daerah yang dikunjungi.
K. Uang representasi diberikan dalam bentuk lumpsum yang dibuktikan
dengan kuitansi penerimaan dan Surat Perintah Perjalanan Dinas
(SPPD).
L. Dalam penyusunan APBD Tahun Anggaran 2023, Pemerintah Daerah
dapat mengalokasikan anggaran Perjalanan Dinas untuk biaya
Pemeriksaan Tes Kesehatan Covid-19 pada masa pandemi.
M. Uang Harian Perjalanan Dinas Dalam Negeri
Satuan biaya uang harian perjalanan dinas dalam negeri merupakan
penggantian biaya keperluan sehari-hari Pejabat Negara, Pejabat
Daerah, Aparatur Sipil Negara, dan pihak lain dalam menjalankan
perintah perjalanan dinas di dalam negeri lebih dari 8 (delapan) jam.
Penggantian biaya keperluan sehari-hari meliputi keperluan uang
saku, keperluan transportasi lokal, dan keperluan uang makan.
Perjalanan Dinas di dalam negeri yang kurang dari 8 (delapan) jam
hanya dapat diberikan uang transportasi lokal.
Uang harian pendidikan dan pelatihan diberikan dalam rangka
menjalankan tugas untuk mengikuti kegiatan pendidikan dan
pelatihan yang diselenggarakan di dalam kota yang melebihi 8
(delapan) jam pelatihan atau diselenggarakan di luar kota.
N. Uang Harian diberikan dalam bentuk lumpsum, sesuai banyaknya hari
yang digunakan untuk melaksanakan perjalanan dinas dan tidak boleh
melebihi 5 (lima) hari kalender, yang dibuktikan dengan kuitansi
penerimaan dan Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) kecuali untuk
pelaksanaan bimtek, seminar, lokakarya, dan kursus-kursus lainnya

yang sejenis dapat menyesuaikan dengan lamanya kegiatan tersebut;
O. Hasil Perjalanan Dinas dituangkan dalam bentuk laporan;
P. Untuk kegiatan perjalanan dinas luar kota (luar daerah) dan dalam kota
(dalam daerah) yang menggunakan kendaraan dinas mendapat bantuan
biaya bahan bakar minyak (BBM) sebagai pengganti biaya transportasi
sesuai dengan jarak tempuh dan dibuktikan dengan bukti pembelian;
Q. Uang transportasi berlaku untuk 1 (satu) kali perjalanan dinas (pergi
pulang) tidak dihitung per hari perjalanan dinas;
R. Untuk pelaksanaan perjalanan jabatan/dinas pejabat negara/pejabat
yang diharuskan disertai istri dan staf pelaksana dalam satu moda
transportasi, pemberian biaya moda transportasi dinilai sama dengan
pejabat tertinggi. Sedangkan untuk biaya penginapan pejabat
negara/pejabat/staf pelaksana disesuaikan dengan kelas kamar yang
berbeda dalam hotel yang sama.
S. Dalam melaksanakan perjalanan dinas dapat diberikan biaya transport
dalam kota dan biaya tol yang dibayarkan dengan biaya riil (at cost).
T. Biaya transportasi dalam kota sebagaimana dimaksud pada huruf S
dibuktikan dengan karcis/tiket/catatan/daftar pengeluaran riil.
U. Standar biaya perjalanan dinas luar kota (luar daerah) untuk pejabat
negara, pejabat daerah, aparatur sipil negara dan pihak lain/personil
non asn diberikan sama.
V. Untuk perjalanan dinas dalam kota (dalam daerah), Personil Non ASN
dan pihak lainnya dapat diberikan biaya perjalanan dinas, untuk Staf
Khusus disamakan dengan standar ASN.
W. Perjalanan Dinas dapat diberikan diluar hari kerja yang dibuktikan
dengan Surat Perintah untuk melaksanakan kegiatan.
X. Untuk perjalanan dinas yang dilaksanakan pada hari kerja dan
memerlukan tambahan waktu keberangkatan pada hari sebelumnya
dapat diberikan tambahan uang harian, biaya penginapan, uang
representasi, dan sewa kendaraan dalam Kota, yang ditetapkan dalam
surat tugas/SPD.
Y. Untuk perjalanan dinas dalam kota (dalam daerah) yang dilaksanakan
lebih dari 8 jam untuk keperluan tertentu selain uang harian dapat
diberikan biaya penginapan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Z. Bagi setiap pegawai yang akan melaksanakan perjalanan dinas, harus
dilengkapi dengan Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) yang diatur
sebagai berikut :
1. Visum penggunaan SPPD ditandatangani dan dicap oleh Pejabat
Aparat Dinas/Badan/Inspektorat Daerah/Kantor/Satuan Kerja
Perangkat Daerah, Panitia Penyelenggara atau pihak terkait yang
menjadi tempat tujuan perjalanan dinas;
2. Apabila tidak ada Pejabat Aparat Dinas/Badan/Inspektorat
Daerah/Kantor/Satuan Kerja Perangkat Daerah yang dikunjungi,
bisa ditandatangani oleh Aparat Dinas/Badan/Inspektorat Daerah/

Kantor/Satuan Kerja Perangkat Daerah Kecamatan atau
Desa/Kelurahan setempat;
3. Penggunaan biaya perjalanan dinas disesuaikan dengan urgensi
kegiatan dan memperhatikan azas efisiensi dan efektifitas;
4. Setelah selesai melaksanakan pekerjaan perjalanan dinas diwajibkan
menyampaikan Laporan Hasil Perjalanan Dinas (LHPD) paling lambat
5 (lima) hari dan disampaikan kepada pejabat pemberi tugas;
5. Yang berwenang menandatangani Surat Perintah Perjalanan Dinas
(SPPD) adalah:
5.1 Sekretaris Daerah untuk :
a). Bupati;
b). Wakil Bupati;
c). Sekretaris Daerah
d). Staf Ahli Bupati; dan
e). Asisten pada Sekretariat Daerah;
f). Inspektur;
g). Sekretaris DPRD;
h). Kepala Badan;
i). Kepala Dinas;
j). Kepala Kantor;
Apabila Sekretaris Daerah berhalangan dan/atau tidak ada di
tempat, penandatanganan Surat Perintah Perjalanan Dinas pada
5.1 dapat dilakukan oleh Asisten Administrasi Umum atau
Asisten yang lain pada Sekretariat Daerah Kabupaten
Tasikmalaya atau Pejabat Pelaksana Tugas.
5.2 Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), untuk :
a). Kepala Bagian;
b). Kepala Sub Bagian;
c). Pejabat Fungsional;
d). Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS.
Apabila Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
berhalangan dan/atau tidak ada di tempat, penandatanganan
Surat Perintah Perjalanan Dinas pada 5.2 dapat dilakukan oleh
Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten
Tasikmalaya atau Pejabat Pelaksana Tugas.
5.3 Asisten Sekretariat Daerah untuk :
a). Kepala Bagian pada Sekretariat Daerah yang dibawah
koordinasinya.
b). Camat (perjalanan dinas keluar kabupaten).
5.4 Kepala Bagian Setda Untuk Beliau (u.b.) Sekretaris Daerah:
a). Kepala Sub. Bagian pada masing-masing Bagian;
b). Pejabat Fungsional;
c). Pelaksana dan TKK/ PPPK/Non PNS.
5.5 Kepala Dinas untuk :

a) Sekretaris;
b) Kepala Bidang;
c) Kepala Sub. Bagian /Kepala Seksi;
d) Pejabat Fungsional;
e) Kepala UPTD;
f) Pejabat Fungsional;
g) Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS.
5.6 Kepala Badan untuk :
a). Sekretaris;
b). Kepala Bidang;
c). Kepala Sub. Bagian/Sub. Bidang;
d). Pejabat Fungsional;
e). Kepala UPTD;
f). Pejabat Fungsional;
g). Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS.
5.7 Inspektur untuk :
a). Sekretaris;
b). Inspektur Pembantu Wilayah;
c). Kepala Sub. Bagian;
d). Pejabat Fungsional/Auditor;
e). Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS.
5.8 Kepala Kantor untuk :
a). Kepala Sub. Bagian;
b). Kepala Seksi;
5.9 Camat untuk :
a). Camat (Perjalanan dinas dalam kabupaten);
b). Sekretaris Kecamatan;
c). Kepala Seksi;
d). Kepala Sub. Bagian;
e). Sekretaris Desa (PNS);
f). Pejabat Fungsional;
g). Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS.
5.10 Kepala UPTD untuk :
a) Kepala Sub. Bagian Tata Usaha pada UPTD;
b) Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS pada UPTD.
6. Yang berwenang menandatangani bukti tiba kembali di tempat
adalah:
6.1 Sekretaris Daerah untuk :
a). Bupati;
b). Wakil Bupati;
c). Sekretaris Daerah.
6.2 Asisten Sekretariat Daerah untuk Kepala Bagian yang

berada di bawah koordinasinya.
6.3 Kepala Bagian Setda Untuk Beliau (u.b.) Sekretaris Daerah:
a). Kepala Sub. Bagian pada masing-masing Bagian;
b). Pejabat Fungsional;
c). Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS.
6.4 Asisten Administrasi Umum:
a). Staf Ahli Bupati;
b). Asisten pada Sekretariat Daerah;
c). Inspektur;
d). Kepala Badan;
e). Kepala Dinas; dan
f). Camat yang melaksanakan Perjalanan Dinas ke luar
Kabupaten.
6.5 Kepala Bagian Umum pada Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah (DPRD), untuk:
a). Kepala Bagian;
b). Kepala Sub Bagian;
6.6 Sekretaris pada Dinas untuk:
a). Sekretaris;
b). Kepala Bidang;
c). Kepala Sub. Bagian /Kepala Seksi;
d). Kepala UPTD;
e). Pejabat Fungsional;
f). Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS.
6.7 Sekretaris pada Badan untuk:
a). Sekretaris;
b). Kepala Bidang;
c). Kepala Sub. Bagian/Sub. Bidang;
d). Kepala UPTD;
e). Pejabat Fungsional;
f). Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS.
6.8 Sekretaris Inspektur untuk:
a) Sekretaris;
b) Inspektur Pembantu Wilayah;
c) Kepala Sub. Bagian;
d) Kepala Seksi;
e) Pejabat Fungsional/Auditor;
h) Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS.
6.9 Sekretaris Camat untuk:
a) Sekretaris Camat;
b) Kepala Seksi;
c) Kepala Sub. Bagian Tata Usaha;

d) Sekretaris Desa (PNS);
e) Pejabat Fungsional;
f) Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS.
6.10 Kepala UPTD untuk :
a) Kepala Sub. Bagian Tata Usaha pada UPTD;
b) Pelaksana dan TKK/PPPK/Non PNS pada UPTD.
AA. Satuan Biaya Uang Harian Perjalanan Dinas Dalam Negeri dan Uang
Representasi
1. Uang Harian Perjalanan Dinas Dalam Negeri
Satuan biaya uang harian perjalanan dinas dalam negeri
merupakan penggantian biaya keperluan sehari-hari Pejabat
Negara, Pejabat Daerah, Aparatur Sipil Negara, dan pihak lain dalam
menjalankan perintah Perjalanan Dinas di dalam negeri lebih
dari 8 (delapan) jam. Penggantian biaya keperluan sehari-hari
meliputi keperluan uang saku, keperluan transportasi lokal, dan
keperluan uang makan. Perjalanan dinas di dalam negeri yang
kurang dari 8 (delapan) jam hanya dapat diberikan uang
transportasi lokal.
Uang harian pendidikan dan pelatihan diberikan dalam rangka
menjalankan tugas untuk mengikuti kegiatan pendidikan dan
pelatihan yang diselenggarakan di dalam kota yang melebihi 8
(delapan) jam pelatihan atau diselenggarakan di luar kota.
Satuan Biaya Uang Harian Perjalanan Dinas Dalam Negeri terinci
pada tabel berikut :
LUAR KOTA DIKLAT

NO PROVINSI SATUAN
(Rp) (Rp)
1. ACEH OH 360.000,00 110.000,00
2. SUMATERA UTARA OH 370.000,00 110.000,00
3. RIAU OH 370.000,00 110.000,00
4. KEPULAUAN RIAU OH 370.000,00 110.000,00
5. JAMBI OH 370.000,00 110.000,00
6. SUMATERA BARAT OH 380.000,00 110.000,00
7. SUMATERA SELATAN OH 380.000,00 110.000,00
8. LAMPUNG OH 380.000,00 110.000,00
9. BENGKULU OH 380.000,00 110.000,00
10. BANGKA BELITUNG OH 410.000,00 120.000,00
11. BANTEN OH 370.000,00 110.000,00
12. D.K.I. JAKARTA OH 530.000,00 160.000,00
13. JAWA TENGAH OH 370.000,00 110.000,00
14. D.I. YOGYAKARTA OH 420.000,00 130.000,00
15. JAWA TIMUR OH 410.000,00 120.000,00
16. BALI OH 480.000,00 140.000,00
17. NUSA TENGGARA BARAT OH 440.000,00 130.000,00

18. NUSA TENGGARA TIMUR OH 430.000,00 130.000,00
19. KALIMANTAN BARAT OH 380.000,00 110.000,00
20. KALIMANTAN TENGAH OH 360.000,00 110.000,00
21. KALIMANTAN SELATAN OH 380.000,00 110.000,00
22. KALIMANTAN TIMUR OH 430.000,00 130.000,00
23. KALIMANTAN UTARA OH 430.000,00 130.000,00
24. SULAWESI UTARA OH 370.000,00 110.000,00
25. GORONTALO OH 370.000,00 110.000,00
26. SULAWESI BARAT OH 410.000,00 120.000,00
27. SULAWESI SELATAN OH 430.000,00 130.000,00
28. SULAWESI TENGAH OH 370.000,00 110.000,00
29. SULAWESI TENGGARA OH 380.000,00 110.000,00
30. MALUKU OH 380.000,00 110.000,00
31. MALUKU UTARA OH 430.000,00 130.000,00
32. PAPUA OH 580.000,00 170.000,00
33. PAPUA BARAT OH 480.000,00 140.000,00
Catatan : Untuk Perjalanan Dinas dalam Provinsi Jawa Barat terdapat pada
Point U. Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah, halaman ….
2. Uang Representasi Perjalanan Dinas

Uang representasi perjalanan dinas hanya diberikan kepada
Pejabat Negara, Pejabat Daerah, Pejabat Eselon I, dan Pejabat
Eselon II yang melaksanakan Perjalanan Dinas Jabatan dalam
rangka pelaksanaan tugas dan fungsi yang melekat pada jabatan.
Uang representasi Perjalanan Dinas, diberikan sebagai
pengganti atas pengeluaran tambahan dalam kedudukan
sebagai Pejabat Negara, Pejabat Daerah, Pejabat Eselon I, dan
Pejabat Eselon II dalam rangka Perjalanan Dinas, seperti biaya tips
porter, tips pengemudi, yang diberikan secara lumpsum.
DALAM KOTA
LUAR LEBIH DARI
NO. URAIAN SATUAN KOTA 8 (DELAPAN)
(Rp) JAM
(Rp)
1. Pejabat Negara, Pejabat Daerah OH 250.000,00 125.000,00
2. Pejabat Eselon II OH 150.000,00 75.000,00
BB. Besaran Uang Harian Perjalanan Dinas di Dalam Kota (Dalam Daerah di
Wilayah Kabupaten Tasikmalaya),
1. Perjalanan Dalam Kota/Dinas Dalam Daerah ke Kecamatan di
Wilayah Kabupaten Tasikmalaya atau sebaliknya, terinci pada tabel
berikut:

Uang Harian
Pejabat Negara,
No. Wilayah Pejabat Daerah dan Non ASN dan/atau
Aparatur Sipil Negara Pihak Lain
(ASN)
1. Wilayah I Kabupaten Rp135.000,00 Rp125.000,00
2. Wilayah II Kabupaten Rp150.000,00 Rp140.000,00
3. Wilayah III Kabupaten Rp165.000,00 Rp150.000,00
2. Perjalanan Dinas ke Desa di Wilayah Kecamatan Singaparna dan

Mangunreja Untuk Sekretariat Daerah, Inspektorat Daerah,
Sekretariat DPRD, Dinas, Badan, Kantor yang berlokasi di
Kecamatan Singaparna dan Kecamatan Mangunreja Kabupaten
Tasikmalaya, terinci pada tabel berikut:
Uang Harian
Pejabat Negara,
No. Wilayah Pejabat Daerah dan Non ASN dan/atau
Aparatur Sipil Negara Pihak Lain
(ASN)
Kecamatan
Singaparna dan
1. Rp100.000,00 Rp95.000,00
Kecamatan
Mangunreja
3. Perjalanan Dinas Kecamatan ke Desa di Wilayah Kabupaten

Tasikmalaya (sebaliknya), terinci pada tabel berikut :
Uang Harian
No. Wilayah Pejabat Negara, Pejabat
Non ASN dan/atau
Daerah dan Aparatur
Pihak Lain
Sipil Negara (ASN)
Kecamatan ke Desa
1. Rp100.000,00 Rp95.000,00
(sebaliknya)
4. Perjalanan Dinas khusus Inspektorat Daerah untuk melaksanakan

pembinaan dan pengawasan ke Sekretariat Daerah, Sekretariat
DPRD, Dinas, Badan dan Kantor yang berlokasi di Wilayah
Kecamatan Singaparna dan Mangunreja dan yang berada di Wilayah
Kota Tasikmalaya, terinci pada tabel berikut:
Uang Harian
Pejabat Negara,
Non ASN
No. Uraian Pejabat Daerah dan
dan/atau
Aparatur Sipil
Pihak Lain
Negara (ASN)
Perjalanan Dinas Khusus
1. Inspektorat Dalam Rangka Rp100.000,00 Rp95.000,00
Pembinaan dan Pengawasan

CC. Wilayah Perjalanan Dalam Kota/Dinas Dalam Daerah :
1. Untuk SKPD yang berlokasi di Kecamatan Singaparna dan Kecamatan
Mangunreja Kabupaten Tasikmalaya (Sebaliknya).
No Wilayah I Wilayah II Wilayah III
1. Cigalontang Ciawi Bantarkalong
2. Cisayong Cibalong Bojongasih
3. Jatiwaras Cikatomas Bojonggambir
4. Leuwisari Cineam Cikalong
5. Padakembang Gunungtanjung Cipatujah
6. Puspahiang Jamanis Culamega
7. Salawu Kadipaten Karangjaya
8. Sariwangi Manonjaya Karangnunggal
9. Sukaraja Pagerageung Pancatengah
10. Sukarame Parungponteng -
11. Sukahening Rajapolah -
12. Sukaratu Salopa -
13. Tanjungjaya Sodonghilir -
14. - Sukaresik -
15. - Taraju -
2. Untuk SKPD yang berlokasi di Wilayah Kota Tasikmalaya

(Sebaliknya).
No Wilayah I Wilayah II Wilayah III
1. Cisayong Ciawi Bantarkalong
2. Jamanis Cibalong Bojongasih
3. Mangunreja Cigalontang Bojonggambir
4. Manonjaya Cineam Cikalong
5. Rajapolah Gunungtanjung Cikatomas
6. Singaparna Jatiwaras Cipatujah
7. Sukaraja Kadipaten Culamega
8. Sukarame Leuwisari Karangjaya
9. Sukaratu Padakembang Karangnunggal
10. - Pagerageung Pancatengah
11. - Parungponteng Sodonghilir
12. - Puspahiang Taraju
13. - Salawu -
14. - Salopa -
15. - Sariwangi -
16. - Sukahening -
17. - Sukaresik -
18. - Tanjungjaya -

DD. Biaya Uang Harian Perjalanan Dinas Dalam Negeri (Dalam Provinsi Jawa
Barat) :
Golongan/Kategori
Pejabat
Negara,
Pejabat PPPK dan
No Wilayah Satuan Daerah dan Personil Diklat
Aparatur Non PNS
Sipil Negara (Rp)
(ASN) PNS
(Rp)
1. Wilayah I Orang/Hari 380.000,00 300.000,00
2. Wilayah II Orang/Hari 420.000,00 325.000,00
3. Wilayah III Orang/Hari 425.000,00 330.000,00
Orang/Hari 130.000,00
4. Wilayah IV 430.000,00 350.000,00
Wilayah V
5. (Kota Orang/Hari 250.000,00 150.000,00
Tasikmalaya)
EE. Wilayah Perjalanan Dinas Dalam Negeri (Dalam Provinsi Jawa Barat):
No Wilayah I Wilayah II Wilayah III Wilayah IV Wilayah V

1. Banjar Kab. Bandung Cirebon Bogor Kota
Tasikmalaya
2. Ciamis Kota Bandung Indramayu Bekasi
3. Garut Bandung Barat Kuningan Depok
4. Cimahi Majalengka Karawang
5. Sumedang Purwakarta
6. Pangandaran Subang
7. Sukabumi
8. Cianjur
FF. Biaya Penginapan :

Tarif Hotel (Rp)
Kepala
Anggota
No. Provinsi Satuan Daerah/ Pejabat
DPRD/ Pejabat Eselon
Ketua DPRD/ Eselon IV/ Gol.I/II
Pejabat III/ Gol.IV
Pejabat Eselon Gol.III
Eselon II
I
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Aceh OH 4.420.000,00 3.526.000,00 1.294.000,00 556.000,00 556.000,00
Sumatera
2. OH 4.960.000,00 1.518.000,00 1.100.000,00 530.000,00 530.000,00
Utara
3. Riau OH 3.820.000,00 3.119.000,00 1.650.000,00 852.000,00 852.000,00
Kepulauan
4. OH 4.275.000,00 1.845.000,00 1.037.000,00 792.000,00 792.000,00
Riau
5. Jambi OH 4.000.000,00 3.337.000,00 1.212.000,00 580.000,00 580.000,00
Sumatera
6. OH 5.236.000,00 3.332.000,00 1.353.000,00 650.000,00 650.000,00
Barat
Sumatera
7. OH 5.850.000,00 3.083.000,00 1.571.000,00 861.000,00 861.000,00
Selatan

8. Lampung OH 4.491.000,00 2.067.000,00 1.140.000,00 580.000,00 580.000,00
9. Bengkulu OH 2.071.000,00 1.628.000,00 1.546.000,00 630.000,00 630.000,00
Bangka
10. OH 3.827.000,00 2.838.000,00 1.957.000,00 622.000,00 622.000,00
Belitung
11. Banten OH 5.725.000,00 2.373.000,00 1.000.000,00 718.000,00 718.000,00
12. Jawa Barat OH 5.381.000,00 2.755.000,00 1.006.000,00 570.000,00 570.000,00
DKI.
13. OH 5.850.000,00 1.490.000,00 992.000,00 730.000,00 730.000,00
Jakarta
Jawa
14. OH 4.242.000,00 1.480.000,00 954.000,00 600.000,00 600.000,00
Tengah
DI.
15. OH 5.017.000,00 2.695.000,00 1.384.000,00 845.000,00 845.000,00
Jogjakarta
16. Jawa Timur OH 4.400.000,00 1.605.000,00 1.076.000,00 664.000,00 664.000,00
17. Bali OH 4.890.000,00 1.946.000,00 990.000,00 910.000,00 910.000,00
Nusa
18. Tenggara OH 3.500.000,00 2.648.000,00 1.418.000,00 580.000,00 580.000,00
Barat
Nusa
19. Tenggara OH 3.000.000,00 1.493.000,00 1.355.000,00 550.000,00 550.000,00
Timur
Kalimantan
20. OH 2.654.000,00 1.538.000,00 1.125.000,00 538.000,00 538.000,00
Barat
Kalimantan
21. OH 4.901.000,00 3.391.000,00 1.160.000,00 659.000,00 659.000,00
Tengah
Kalimantan
22. OH 4.797.000,00 3.316.000,00 1.500.000,00 540.000,00 540.000,00
Selatan
Kalimantan
23. OH 4.000.000,00 2.188.000,00 1.507.000,00 804.000,00 804.000,00
Timur
Kalimantan
24 OH 4.000.000,00 2.188.000,00 1.507.000,00 804.000,00 804.000,00
Utara
Sulawesi
25. OH 4.919.000,00 2.290.000,00 924.000,00 782.000,00 782.000,00
Utara
26. Gorontalo OH 4.168.000,00 2.549.000,00 1.431.000,00 764.000,00 764.000,00
Sulawesi
27. OH 4.076.000,00 2.581.000,00 1.075.000,00 704.000,00 704.000,00
Barat
Sulawesi
28. OH 4.820.000,00 1.550.000,00 1.020.000,00 732.000,00 732.000,00
Selatan
Sulawesi
29. OH 2.309.000,00 2.027.000,00 1.567.000,00 951.000,00 951.000,00
Tengah
Sulawesi
30. OH 2.475.000,00 2.059.000,00 1.297.000,00 786.000,00 786.000,00
Tenggara
31. Maluku OH 3.467.000,00 3.240.000,00 1.048.000,00 667.000,00 667.000,00
Maluku
32. OH 3.440.000,00 3.175.000,00 1.073.000,00 600.000,00 600.000,00
Utara
33. Papua OH 3.859.000,00 3.318.000,00 2.521.000,00 829.000,00 829.000,00
Papua
34. OH 3.872.000,00 3.212.000,00 2.056.000,00 718.000,00 718.000,00
Barat
Catatan:
a. Dalam hal perjalanan dinas tidak menggunakan biaya penginapan,
diberikan biaya penginapan secara lumpsum sebesar 30% (tiga
puluh persen) dari tarif penginapan di kota tempat tujuan.
b. Untuk PPPK dalam ASN, Personil Non ASN dan pihak lainnya
diberikan biaya penginapan disamakan dengan Standar PNS

golongan II (dua) dan untuk Staf Khusus disamakan dengan
standar pendidikan dan golongan PNS.
GG. Klasifikasi Jenis Moda Transportasi

Moda Transportasi
No. Pejabat Negara Pesawat Kapal Kereta
Lainnya
Udara Laut Api/Bus
1 2 3 4 5 6
Pejabat Negara Lainnya,
Pejabat Eselon II, dan Sesuai
1. Ekonomi Kelas I B Eksekutif
Pejabat Lainnya yang Kenyataan
setara
Pejabat Eselon III/PNS
Golongan IV, Pejabat
Sesuai
2. Eselon IV/PNS Golongan Ekonomi Kelas II A Eksekutif
Kenyataan
III, PNS Golongan II dan
I
PPPK dan Personil Non Sesuai
3. Ekonomi Kelas II A Eksekutif
PNS Kenyataan
HH. Biaya Moda Transportasi Selain tiket Kereta Api dan Tiket Pesawat
Terbang (Dibayarkan sesuai dengan biaya Riil/at cost)
BIAYA
No Tempat Tujuan
Per Orang / One Way
1. Pusat (Jakarta) Rp500.000,00
2. Ibu Kota Propinsi Rp245.000,00
Tempat Lain Dalam Propinsi
Wilayah I Rp200.000,00
3. Wilayah II Rp245.000,00
Wilayah III Rp400.000,00
Wilayah IV Rp450.000,00
Biaya Tol
Jakarta dan sekitar Biaya Riil (At cost)
4.
Bandara Soekarno Hatta Biaya Riil (At cost)
Bandung Biaya Riil (At cost)
II. Satuan Biaya Tiket Pesawat Perjalanan Dinas Dalam Negeri Pergi
Pulang (PP)
KOTA SATUAN BIAYA TIKET
NO.
ASAL TUJUAN BISNIS EKONOMI
(1) (2) (3) (4) (5)
1. JAKARTA AMBON Rp13.285.000,00 Rp.7.081.000,00

2. JAKARTA BALIKPAPAN Rp7.412.000,00 Rp3.797.000,00
3. JAKARTA BANDA ACEH Rp7.519.000,00 Rp4.492.000,00
4. JAKARTA BANDAR LAMPUNG Rp2.407.000,00 Rp1.583.000,00

5. JAKARTA BANJARMASIN Rp5.252.000,00 Rp2.995.000,00
6. JAKARTA BATAM Rp4.867.000,00 Rp2.888.000,00
7. JAKARTA BENGKULU Rp4.364.000,00 Rp.2.621.000,00
8. JAKARTA BIAK Rp14.065.000,00 Rp.7.519.000,00
9. JAKARTA DENPASAR Rp5.305.000,00 Rp3.262.000,00
10. JAKARTA GORONTALO Rp7.231.000,00 Rp4.824.000,00
11. JAKARTA JAMBI Rp4.065.000,00 Rp2.460.000,00
12. JAKARTA JAYAPURA Rp14.568.000,00 Rp8.193.000,00
13. JAKARTA YOGYAKARTA Rp4.107.000,00 Rp2.268.000,00
14. JAKARTA KENDARI Rp7.658.000,00 Rp4.182.000,00
15. JAKARTA KUPANG Rp9.413.000,00 Rp5.081.000,00
16. JAKARTA MAKASSAR Rp7.444.000,00 Rp3.829.000,00
17. JAKARTA MALANG Rp4.599.000,00 Rp2.695.000,00
18. JAKARTA MAMUJU Rp7.295.000,00 Rp4.867.000,00
19. JAKARTA MANADO Rp10.824.000,00 Rp5.102.000,00
20. JAKARTA MANOKWARI Rp16.226.000,00 Rp10.824.000,00
21. JAKARTA MATARAM Rp5.316.000,00 Rp3.230.000,00
22. JAKARTA MEDAN Rp7.252.000,00 Rp3.808.000,00
23. JAKARTA PADANG Rp5.530.000,00 Rp2.952.000,00
24. JAKARTA PALANGKARAYA Rp4.984.000,00 Rp2.984.000,00
25. JAKARTA PALEMBANG Rp3.861.000,00 Rp2.268.000,00
26. JAKARTA PALU Rp9.348.000,00 Rp5.113.000,00
27. JAKARTA PANGKAL PINANG Rp3.412.000,00 Rp2.139.000,00
28. JAKARTA PEKANBARU Rp5.583.000,00 Rp3.016.000,00
29. JAKARTA PONTIANAK Rp4.353.000,00 Rp2.781.000,00
30. JAKARTA SEMARANG Rp3.861.000,00 Rp2.182.000,00
31. JAKARTA SOLO Rp3.861.000,00 Rp2.342.000,00
32. JAKARTA SURABAYA Rp5.466.000,00 Rp2.674.000,00
33. JAKARTA TERNATE Rp10.001.000,00 Rp6.664.000,00
34. JAKARTA TIMIKA Rp13.830.000,00 Rp7.487.000,00
35. AMBON DENPASAR Rp8.054.000,00 Rp4.471.000,00
36. AMBON JAYAPURA Rp7.434.000,00 Rp4.161.000,00
37. AMBON KENDARI Rp4.824.000,00 Rp2.856.000,00
38. AMBON MAKASSAR Rp6.022.000,00 Rp3.455.000,00
39. AMBON MANOKWARI Rp5.177.000,00 Rp3.027.000,00
40. AMBON PALU Rp6.140.000,00 Rp3.508.000,00
41. AMBON SORONG Rp3.637.000,00 Rp2.257.000,00
42. AMBON SURABAYA Rp8.803.000,00 Rp4.845.000,00
43. AMBON TERNATE Rp4.022.000,00 Rp2.449.000,00
44. BALIKPAPAN BANDA ACEH Rp12.739.000,00 Rp6.749.000,00
45. BALIKPAPAN BATAM Rp10.354.000,00 Rp5.305.000,00
46. BALIKPAPAN DENPASAR Rp10.739.000,00 Rp5.648.000,00
47. BALIKPAPAN JAYAPURA Rp19.071.000,00 Rp10.086.000,00
48. BALIKPAPAN YOGYAKARTA Rp9.669.000,00 Rp4.749.000,00
49. BALIKPAPAN MAKASSAR Rp12.664.000,00 Rp6.150.000,00
50. BALIKPAPAN MANADO Rp15.702.000,00 Rp7.295.000,00
51. BALIKPAPAN MEDAN Rp12.493.000,00 Rp6.140.000,00
52. BALIKPAPAN PADANG Rp10.942.000,00 Rp5.369.000,00
53. BALIKPAPAN PALEMBANG Rp9.445.000,00 Rp4.749.000,00
54. BALIKPAPAN PEKANBARU Rp10.996.000,00 Rp5.423.000,00
55. BALIKPAPAN SEMARANG Rp9.445.000,00 Rp4.674.000,00
56. BALIKPAPAN SOLO Rp9.445.000,00 Rp4.813.000,00

57. BALIKPAPAN SURABAYA Rp10.889.000,00 Rp5.113.000,00
58. BALIKPAPAN TIMIKA Rp18.408.000,00 Rp9.445.000,00
59. BANDA ACEH DENPASAR Rp10.835.000,00 Rp6.279.000,00
60. BANDA ACEH JAYAPURA Rp19.167.000,00 Rp10.717.000,00
61. BANDA ACEH YOGYAKARTA Rp9.765.000,00 Rp5.380.000,00
62. BANDA ACEH MAKASSAR Rp12.760.000,00 Rp6.781.000,00
63. BANDA ACEH MANADO Rp15.798.000,00 Rp7.926.000,00
64. BANDA ACEH PONTIANAK Rp9.990.000,00 Rp5.840.000,00
65. BANDA ACEH SEMARANG Rp9.530.000,00 Rp5.305.000,00
66. BANDA ACEH SOLO Rp9.530.000,00 Rp5.444.000,00
67. BANDA ACEH SURABAYA Rp10.985.000,00 Rp5.744.000,00
68. BANDA ACEH TIMIKA Rp18.504.000,00 Rp10.076.000,00
69. BANDAR LAMPUNG BALIKPAPAN Rp8.129.000,00 Rp4.129.000,00
70. BANDAR LAMPUNG BANDA ACEH Rp8.225.000,00 Rp4.760.000,00
71. BANDAR LAMPUNG BANJARMASIN Rp6.193.000,00 Rp3.412.000,00
72. BANDAR LAMPUNG BATAM Rp5.840.000,00 Rp3.316.000,00
73. BANDAR LAMPUNG BIAK Rp14.119.000,00 Rp7.487.000,00
74. BANDAR LAMPUNG DENPASAR Rp6.236.000,00 Rp3.647.000,00
75. BANDAR LAMPUNG JAYAPURA Rp14.568.000,00 Rp8.097.000,00
76. BANDAR LAMPUNG YOGYAKARTA Rp5.155.000,00 Rp2.760.000,00
77. BANDAR LAMPUNG KENDARI Rp8.354.000,00 Rp4.482.000,00
78. BANDAR LAMPUNG MAKASSAR Rp8.161.000,00 Rp4.161.000,00
79. BANDAR LAMPUNG MALANG Rp5.594.000,00 Rp3.134.000,00
80. BANDAR LAMPUNG MANADO Rp11.199.000,00 Rp5.305.000,00
81. BANDAR LAMPUNG MATARAM Rp6.246.000,00 Rp3.626.000,00
82. BANDAR LAMPUNG MEDAN Rp7.979.000,00 Rp4.150.000,00
83. BANDAR LAMPUNG PADANG Rp6.439.000,00 Rp3.380.000,00
84. BANDAR LAMPUNG PALANGKARAYA Rp5.947.000,00 Rp3.401.000,00
85. BANDAR LAMPUNG PALEMBANG Rp4.931.000,00 Rp2.760.000,00
86. BANDAR LAMPUNG PEKANBARU Rp6.482.000,00 Rp3.433.000,00
87. BANDAR LAMPUNG PONTIANAK Rp5.380.000,00 Rp3.220.000,00
88. BANDAR LAMPUNG SEMARANG Rp4.931.000,00 Rp2.685.000,00
89. BANDAR LAMPUNG SOLO Rp4.931.000,00 Rp2.824.000,00
90. BANDAR LAMPUNG SURABAYA Rp6.386.000,00 Rp3.123.000,00
91. BANDAR LAMPUNG TIMIKA Rp13.905.000,00 Rp7.455.000,00
92. BANDUNG BATAM Rp6.289.000,00 Rp3.583.000,00
93. BANDUNG DENPASAR Rp5.626.000,00 Rp3.252.000,00
94. BANDUNG JAKARTA Rp2.064.000,00 Rp1.476.000,00
95. BANDUNG JAMBI Rp5.006.000,00 Rp2.941.000,00
96. BANDUNG YOGYAKARTA Rp3.369.000,00 Rp2.129.000,00
97. BANDUNG PADANG Rp6.129.000,00 Rp3.508.000,00
98. BANDUNG PALEMBANG Rp4.385.000,00 Rp2.631.000,00
99. BANDUNG PANGKAL PINANG Rp4.599.000,00 Rp2.738.000,00
100. BANDUNG PEKANBARU Rp6.525.000,00 Rp3.701.000,00
101. BANDUNG SEMARANG Rp3.027.000,00 Rp 1.957.000,00
102. BANDUNG SOLO Rp3.647.000,00 Rp2.268.000,00
103. BANDUNG SURABAYA Rp4.824.000,00 Rp2.856.000,00
104. BANDUNG TANJUNG PANDAN Rp4.439.000,00 Rp2.663.000,00
105. BANJARMASIN BANDA ACEH Rp 10.792.000,00 Rp6.022.000,00
106. BANJARMASIN BATAM Rp8.407.000,00 Rp4.578.000,00
107. BANJARMASIN BIAK Rp16.686.000,00 Rp8.749.000,00
108. BANJARMASIN DENPASAR Rp8.792.000,00 Rp4.920.000,00

109. BANJARMASIN JAYAPURA Rp17.135.000,00 Rp9.359.000,00
110. BANJARMASIN YOGYAKARTA Rp7.723.000,00 Rp4.022.000,00
111. BANJARMASIN MEDAN Rp10.546.000,00 Rp5.412.000,00
112. BANJARMASIN PADANG Rp9.006.000,00 Rp4.642.000,00
113. BANJARMASIN PALEMBANG Rp7.498.000,00 Rp4.022.000,00
114. BANJARMASIN PEKANBARU Rp9.049.000,00 Rp4.696.000,00
115. BANJARMASIN SEMARANG Rp7.498.000,00 Rp3.958.000,00
116. BANJARMASIN SOLO Rp7.498.000,00 Rp4.097.000,00
117. BANJARMASIN SURABAYA Rp8.942.000,00 Rp4.385.000,00
118. BANJARMASIN TIMIKA Rp16.472.000,00 Rp8.717.000,00
119. BATAM BANDA ACEH Rp10.439.000,00 Rp5.936.000,00
120. BATAM DENPASAR Rp8.450.000,00 Rp4.824.000,00
121. BATAM JAYAPURA Rp16.782.000,00 Rp9.263.000,00
122. BATAM YOGYAKARTA Rp7.370.000,00 Rp3.936.000,00
123. BATAM MAKASSAR Rp10.375.000,00 Rp5.337.000,00
124. BATAM MANADO Rp13.413.000,00 Rp6.482.000,00
125. BATAM MEDAN Rp10.193.000,00 Rp5.316.000,00
126. BATAM PADANG Rp8.653.000,00 Rp4.546.000,00
127. BATAM PALEMBANG Rp7.145.000,00 Rp3.936.000,00
128. BATAM PEKANBARU Rp8.707.000,00 Rp4.599.000,00
129. BATAM PONTIANAK Rp7.594.000,00 Rp4.396.000,00
130. BATAM SEMARANG Rp7.145.000,00 Rp3.861.000,00
131. BATAM SOLO Rp7.145.000,00 Rp4.000.000,00
132. BATAM SURABAYA Rp8.600.000,00 Rp4.300.000,00
133. BATAM TIMIKA Rp16.119.000,00 Rp8.621.000,00
134. BENGKULU PALEMBANG Rp2.899.000,00 Rp1.893.000,00
135. BIAK BALIKPAPAN Rp18.622.000,00 Rp9.477.000,00
136. BIAK BANDA ACEH Rp18.718.000,00 Rp10.108.000,00
137. BIAK BATAM Rp16.333.000,00 Rp8.664.000,00
138. BIAK DENPASAR Rp16.729.000,00 Rp8.995.000,00
139. BIAK JAYAPURA Rp3.615.000,00 Rp2.321.000,00
140. BIAK YOGYAKARTA Rp15.648.000,00 Rp8.108.000,00
141. BIAK MANADO Rp11.734.000,00 Rp6.353.000,00
142. BIAK MEDAN Rp18.472.000,00 Rp9.498.000,00
143. BIAK PADANG Rp16.932.000,00 Rp8.728.000,00
144. BIAK PALEMBANG Rp15.424.000,00 Rp8.108.000,00
145. BIAK PEKANBARU Rp16.985.000,00 Rp8.781.000,00
146. BIAK PONTIANAK Rp15.873.000,00 Rp8.568.000,00
147. BIAK SURABAYA Rp12.782.000,00 Rp7.081.000,00
148. BIAK TIMIKA Rp5.808.000,00 Rp3.444.000,00
149. DENPASAR JAYAPURA Rp11.680.000,00 Rp6.845.000,00
150. DENPASAR KUPANG Rp5.091.000,00 Rp2.952.000,00
151. DENPASAR MAKASSAR Rp4.182.000,00 Rp2.631.000,00
152. DENPASAR MANADO Rp7.851.000,00 Rp4.278.000,00
153. DENPASAR MATARAM Rp1.840.000,00 Rp1.390.000,00
154. DENPASAR MEDAN Rp10.589.000,00 Rp5.658.000,00
155. DENPASAR PADANG Rp9.049.000,00 Rp4.888.000,00
156. DENPASAR PALANGKARAYA Rp8.557.000,00 Rp4.909.000,00
157. DENPASAR PALEMBANG Rp7.541.000,00 Rp4.278.000,00
158. DENPASAR PEKANBARU Rp9.092.000,00 Rp4.942.000,00
159. DENPASAR PONTIANAK Rp7.990.000,00 Rp4.738.000,00
160. DENPASAR TIMIKA Rp10.140.000,00 Rp6.129.000,00

161. JAMBI BALIKPAPAN Rp7.733.000,00 Rp4.407.000,00
162. JAMBI BANJARMASIN Rp7.690.000,00 Rp4.193.000,00
163. JAMBI DENPASAR Rp7.733.000,00 Rp4.439.000,00
164. JAMBI YOGYAKARTA Rp6.653.000,00 Rp3.551.000,00
165. JAMBI KUPANG Rp11.434.000,00 Rp6.075.000,00
166. JAMBI MAKASSAR Rp9.659.000,00 Rp4.952.000,00
167. JAMBI MALANG Rp7.091.000,00 Rp3.925.000,00
168. JAMBI MANADO Rp12.707.000,00 Rp6.097.000,00
169. JAMBI PALANGKARAYA Rp7.444.000,00 Rp4.193.000,00
170. JAMBI PONTIANAK Rp6.878.000,00 Rp4.011.000,00
171. JAMBI SEMARANG Rp6.428.000,00 Rp3.476.000,00
172. JAMBI SOLO Rp6.428.000,00 Rp3.615.000,00
173. JAMBI SURABAYA Rp7.883.000,00 Rp3.915.000,00
174. JAYAPURA YOGYAKARTA Rp13.274.000,00 Rp7.690.000,00
175. JAYAPURA MANADO Rp22.109.000,00 Rp11.263.000,00
176. JAYAPURA MEDAN Rp18.932.000,00 Rp10.097.000,00
177. JAYAPURA PADANG Rp17.381.000,00 Rp9.327.000,00
178. JAYAPURA PALEMBANG Rp15.873.000,00 Rp8.717.000,00
179. JAYAPURA PEKANBARU Rp17.435.000,00 Rp9.380.000,00
180. JAYAPURA PONTIANAK Rp16.322.000,00 Rp9.177.000,00
181. JAYAPURA TIMIKA Rp3.615.000,00 Rp2.289.000,00
182. YOGYAKARTA DENPASAR Rp3.861.000,00 Rp2.481.000,00
183. YOGYAKARTA MAKASSAR Rp6.525.000,00 Rp3.893.000,00
184. YOGYAKARTA MANADO Rp10.536.000,00 Rp5.722.000,00
185. YOGYAKARTA MEDAN Rp9.519.000,00 Rp4.770.000,00
186. YOGYAKARTA PADANG Rp7.969.000,00 Rp4.000.000,00
187. YOGYAKARTA PALEMBANG Rp6.460.000,00 Rp3.380.000,00
188. YOGYAKARTA PEKANBARU Rp8.022.000,00 Rp4.054.000,00
189. YOGYAKARTA PONTIANAK Rp6.910.000,00 Rp3.840.000,00
190. YOGYAKARTA TIMIKA Rp11.894.000,00 Rp7.038.000,00
191. KENDARI BANDA ACEH Rp12.953.000,00 Rp7.102.000,00
192. KENDARI BATAM Rp10.568.000,00 Rp5.658.000,00
193. KENDARI DENPASAR Rp5.455.000,00 Rp3.273.000,00
194. KENDARI YOGYAKARTA Rp8.129.000,00 Rp4.706.000,00
195. KENDARI PADANG Rp11.167.000,00 Rp5.722.000,00
196. KENDARI PALEMBANG Rp9.659.000,00 Rp5.102.000,00
197. KENDARI PEKANBARU Rp11.220.000,00 Rp5.776.000,00
198. KENDARI SEMARANG Rp9.659.000,00 Rp5.027.000,00
199. KENDARI SOLO Rp9.659.000,00 Rp5.166.000,00
200. KENDARI SURABAYA Rp11.103.000,00 Rp5.466.000,00
201. KENDARI TIMIKA Rp18.633.000,00 Rp9.798.000,00
202. KUPANG JAYAPURA Rp14.386.000,00 Rp8.108.000,00
203. KUPANG YOGYAKARTA Rp7.348.000,00 Rp4.182.000,00
204. KUPANG MAKASSAR Rp7.637.000,00 Rp4.311.000,00
205. KUPANG MANADO Rp11.648.000,00 Rp6.140.000,00
206. KUPANG SURABAYA Rp6.749.000,00 Rp3.722.000,00
207. MAKASSAR BIAK Rp8.493.000,00 Rp4.931.000,00
208. MAKASSAR JAYAPURA Rp10.193.000,00 Rp5.787.000,00
209. MAKASSAR KENDARI Rp2.663.000,00 Rp1.786.000,00
210. MAKASSAR MANADO Rp5.327.000,00 Rp2.909.000,00
211. MAKASSAR TIMIKA Rp11.723.000,00 Rp6.567.000,00
212. MALANG BALIKPAPAN Rp10.108.000,00 Rp5.134.000,00

213. MALANG BANDA ACEH Rp10.204.000,00 Rp5.765.000,00
214. MALANG BANJARMASIN Rp8.161.000,00 Rp4.407.000,00
215. MALANG BATAM Rp7.819.000,00 Rp4.311.000,00
216. MALANG BIAK Rp16.087.000,00 Rp8.482.000,00
217. MALANG JAYAPURA Rp16.536.000,00 Rp9.092.000,00
218. MALANG KENDARI Rp10.322.000,00 Rp5.487.000,00
219. MALANG MAKASSAR Rp10.129.000,00 Rp5.166.000,00
220. MALANG MANADO Rp13.167.000,00 Rp6.311.000,00
221. MALANG MEDAN Rp9.958.000,00 Rp5.145.000,00
222. MALANG PADANG Rp8.418.000,00 Rp4.385.000,00
223. MALANG PALANGKARAYA Rp7.915.000,00 Rp4.407.000,00
224. MALANG PALEMBANG Rp6.899.000,00 Rp3.765.000,00
225. MALANG PEKANBARU Rp8.461.000,00 Rp4.439.000,00
226. MALANG TIMIKA Rp15.873.000,00 Rp8.461.000,00
227. MANADO MEDAN RP15.552.000,00 Rp7.316.000,00
228. MANADO PADANG Rp14.012.000,00 Rp6.546.000,00
229. MANADO PALEMBANG Rp12.504.000,00 Rp5.926.000,00
230. MANADO PEKANBARU Rp14.055.000,00 Rp6.599.000,00
231. MANADO PONTIANAK Rp12.953.000,00 Rp6.396.000,00
232. MANADO SEMARANG Rp12.504.000,00 Rp5.851.000,00
233. MANADO SOLO Rp12.504.000,00 Rp5.990.000,00
234. MANADO SURABAYA Rp9.937.000,00 Rp5.262.000,00
235. MANADO TIMIKA Rp16.183.000,00 Rp8.995.000,00
236. MATARAM BALIKPAPAN Rp10.750.000,00 Rp5.615.000,00
237. MATARAM BANDA ACEH Rp10.846.000,00 Rp6.246.000,00
238. MATARAM BANJARMASIN Rp8.803.000,00 Rp4.888.000,00
239. MATARAM BATAM Rp8.461.000,00 Rp4.803.000,00
240. MATARAM BIAK Rp11.552.000,00 Rp6.546.000,00
241. MATARAM JAYAPURA Rp13.092.000,00 Rp7.327.000,00
242. MATARAM YOGYAKARTA Rp4.417.000,00 Rp2.781.000,00
243. MATARAM MAKASSAR Rp4.717.000,00 Rp2.909.000,00
244. MATARAM MANADO Rp8.717.000,00 Rp4.738.000,00
245. MATARAM MEDAN Rp10.600.000,00 Rp5.637.000,00
246. MATARAM PADANG Rp9.060.000,00 Rp4.867.000,00
247. MATARAM PALEMBANG Rp7.551.000,00 Rp4.246.000,00
248. MATARAM PEKANBARU Rp9.102.000,00 Rp4.909.000,00
249. MATARAM PONTIANAK Rp8.001.000,00 Rp4.706.000,00
250. MATARAM SURABAYA Rp3.829.000,00 Rp2.321.000,00
251. MEDAN BANDA ACEH Rp3.466.000,00 Rp2.193.000,00
252. MEDAN MAKASSAR Rp12.514.000,00 Rp6.172.000,00
253. MEDAN PONTIANAK Rp9.733.000,00 Rp5.230.000,00
254. MEDAN SEMARANG Rp9.284.000,00 Rp4.696.000,00
255. MEDAN SOLO Rp9.284.000,00 Rp4.835.000,00
256. MEDAN SURABAYA Rp10.739.000,00 Rp5.134.000,00
257. MEDAN TIMIKA Rp18.258.000,00 Rp9.455.000,00
258. PADANG MAKASSAR Rp10.974.000,00 Rp5.402.000,00
259. PADANG PONTIANAK Rp8.193.000,00 Rp4.460.000,00
260. PADANG SEMARANG Rp7.744.000,00 Rp3.925.000,00
261. PADANG SOLO Rp7.744.000,00 Rp4.065.000,00
262. PADANG SURABAYA Rp9.199.000,00 Rp4.364.000,00
263. PADANG TIMIKA Rp16.718.000,00 Rp8.685.000,00
264. PALANGKARAYA BANDA ACEH Rp10.546.000,00 Rp6.022.000,00

265. PALANGKARAYA BATAM Rp8.161.000,00 Rp4.578.000,00
266. PALANGKARAYA YOGYAKARTA Rp7.477.000,00 Rp4.022.000,00
267. PALANGKARAYA MATARAM Rp8.557.000,00 Rp4.888.000,00
268. PALANGKARAYA MEDAN Rp10.300.000,00 Rp5.412.000,00
269. PALANGKARAYA PADANG Rp8.760.000,00 Rp4.642.000,00
270. PALANGKARAYA PALEMBANG Rp7.252.000,00 Rp4.022.000,00
271. PALANGKARAYA PEKANBARU Rp8.803.000,00 Rp4.696.000,00
272. PALANGKARAYA SEMARANG Rp7.252.000,00 Rp3.947.000,00
273. PALANGKARAYA SOLO Rp7.252.000,00 Rp4.086.000,00
274. PALANGKARAYA SURABAYA Rp8.696.000,00 Rp4.385.000,00
275. PALEMBANG BALIKPAPAN Rp9.894.000,00 Rp5.220.000,00
276. PALEMBANG MAKASSAR Rp9.466.000,00 Rp4.781.000,00
277. PALEMBANG PONTIANAK Rp6.685.000,00 Rp3.840.000,00
278. PALEMBANG SEMARANG Rp6.236.000,00 Rp3.305.000,00
279. PALEMBANG SOLO Rp6.236.000,00 Rp3.444.000,00
280. PALEMBANG SURABAYA Rp7.690.000,00 Rp3.744.000,00
281. PALEMBANG TIMIKA Rp15.210.000,00 Rp8.076.000,00
282. PALU MAKASSAR Rp4.268.000,00 Rp2.578.000,00
283. PALU POSO Rp1.957.000,00 Rp1.423.000,00
284. PALU SORONG Rp6.878.000,00 Rp3.883.000,00
285. PALU SURABAYA Rp6.878.000,00 Rp3.883.000,00
286. PALU TOLI-TOLI Rp2.941.000,00 Rp1.915.000,00
287. PANGKAL PINANG BALIKPAPAN Rp9.038.000,00 Rp4.631.000,00
288. PANGKAL PINANG BANJARMASIN Rp7.091.000,00 Rp3.915.000,00
289. PANGKAL PINANG BATAM Rp6.739.000,00 Rp3.818.000,00
290. PANGKAL PINANG YOGYAKARTA Rp6.065.000,00 Rp3.262.000,00
291. PANGKAL PINANG MAKASSAR Rp9.060.000,00 Rp4.663.000,00
292. PANGKAL PINANG MANADO Rp12.097.000,00 Rp5.808.000,00
293. PANGKAL PINANG MEDAN Rp8.888.000,00 Rp4.653.000,00
294. PANGKAL PINANG PADANG Rp7.337.000,00 Rp3.883.000,00
295. PANGKAL PINANG PALEMBANG Rp5.829.000,00 Rp3.262.000,00
296. PANGKAL PINANG PEKANBARU Rp7.391.000,00 Rp3.936.000,00
297. PANGKAL PINANG PONTIANAK Rp6.279.000,00 Rp3.733.000,00
298. PANGKAL PINANG SEMARANG Rp5.829.000,00 Rp3.187.000,00
299. PANGKAL PINANG SOLO Rp5.829.000,00 Rp3.326.000,00
300. PANGKAL PINANG SURABAYA Rp7.284.000,00 Rp3.626.000,00
301. PEKANBARU PONTIANAK Rp8.247.000,00 Rp4.514.000,00
302. PEKANBARU SEMARANG Rp7.797.000,00 Rp3.979.000,00
303. PEKANBARU SOLO Rp7.797.000,00 Rp4.118.000,00
304. PEKANBARU SURABAYA Rp9.241.000,00 Rp4.407.000,00
305. PEKANBARU TIMIKA Rp16.771.000,00 Rp8.739.000,00
306. PONTIANAK MAKASSAR Rp9.915.000,00 Rp5.241.000,00
307. PONTIANAK SEMARANG Rp6.685.000,00 Rp3.765.000,00
308. PONTIANAK SOLO Rp6.685.000,00 Rp3.904.000,00
309. PONTIANAK SURABAYA Rp8.140.000,00 Rp4.204.000,00
310. PONTIANAK TIMIKA Rp15.659.000,00 Rp8.535.000,00
311. SEMARANG MAKASSAR Rp9.466.000,00 Rp4.706.000,00
312. SOLO MAKASSAR Rp9.466.000,00 Rp4.845.000,00
313. SURABAYA DENPASAR RP3.198.000,00 Rp1.979.000,00
314. SURABAYA JAYAPURA Rp12.675.000,00 Rp7.231.000,00
315. SURABAYA MAKASSAR Rp5.936.000,00 Rp3.433.000,00
316. SURABAYA TIMIKA Rp11.295.000,00 Rp6.589.000,00

JJ. Satuan Biaya Taksi Perjalanan Dinas Dalam Negeri
1. Satuan biaya yang digunakan untuk menyusun perencanaan
kebutuhan biaya untuk 1 (satu) kali perjalanan taksi:
Keberangkatan
a. Dari kantor tempat kedudukan asal menuju bandara, pelabuhan,
terminal, atau stasiun untuk keberangkatan ke tempat tujuan;
b. Dari bandara, pelabuhan, terminal, atau stasiun kedatangan
menuju tempat tujuan.
2. Kepulangan
a. Dari tempat tujuan menuju bandara, pelabuhan, terminal, atau
stasiun untuk keberangkatan ke tempat kedudukan asal; atau
b. Dari bandara, pelabuhan, terminal, atau stasiun kedatangan
menuju kantor tempat kedudukan asal.
Dalam hal lokasi kantor kedudukan atau lokasi tujuan tidak dapat
dijangku dengan taksi menuju atau dari bandara, pelabuhan, terminal,
atau stasiun, biaya transportasi menggunakan satuan biaya
transportasi darat atau biaya transportasi lainnya.
Pembiayaan satuan biaya taksi dalam negeri dapat dilaksanakan
melebihi besaran standar biaya taksi dalam negeri dalam tabel di
bawah ini, sepanjang didukung dengan bukti pengeluaran riil
(pembiayaan secara at cost)
NO PROVINSI SATUAN BESARAN
1 2 3 4
1. ACEH Orang/Kali Rp123.000,00
2. SUMATERA UTARA Orang/Kali Rp232.000,00
3. RIAU Orang/Kali Rp94.000,00
4. KEPULAUAN RIAU Orang/Kali Rp137.000,00
5. JAMBI Orang/Kali Rp147.000,00
6. SUMATERA BARAT Orang/Kali Rp190.000,00
7. SUMATERA SELATAN Orang/Kali Rp128.000,00
8. LAMPUNG Orang/Kali Rp167.000,00
9. BENGKULU Orang/Kali Rp109.000,00
10. BANGKA BELITUNG Orang/Kali Rp90.000,00
11. BANTEN Orang/Kali Rp446.000,00
12. JAWA BARAT Orang/Kali Rp166.000,00
13. D.K.I. JAKARTA Orang/Kali Rp256.000,00
14. JAWA TENGAH Orang/Kali Rp75.000,00
15. D.I. YOGYAKARTA Orang/Kali Rp118.000,00
16. JAWA TIMUR Orang/Kali Rp194.000,00
17. BALI Orang/Kali Rp159.000,00
18 NUSA TENGGARA BARAT Orang/Kali Rp231.000,00
19. NUSA TENGGARA TIMUR Orang/Kali Rp108.000,00
20. KALIMANTAN BARAT Orang/Kali Rp135.000,00
21. KALIMANTAN TENGAH Orang/Kali Rp111.000,00
22. KALIMANTAN SELATAN Orang/Kali Rp150.000,00
23. KALIMANTAN TIMUR Orang/Kali Rp450.000,00
24. KALIMANTAN UTARA Orang/Kali Rp102.000,00
25. SULAWESI UTARA Orang/Kali Rp138.000,00
26. GORONTALO Orang/Kali Rp240.000,00
27. SULAWESI BARAT Orang/Kali Rp313.000,00
28. SULAWESI SELATAN Orang/Kali Rp145.000,00
29. SULAWESI TENGAH Orang/Kali Rp165.000,00
30. SULAWESI TENGGARA Orang/Kali Rp171.000,00
31. MALUKU Orang/Kali Rp240.000,00
32. MALUKU UTARA Orang/Kali Rp215.000,00
33. PAPUA Orang/Kali Rp431.000,00
34. PAPUA BARAT Orang/Kali Rp182.000,00
KK. Satuan Biaya Transportasi Darat Dari Ibukota Provinsi Ke Kabupaten/
Kota Dalam Provinsi Yang Sama (One Way)
NO. IBUKOTA PROVINSI KABUPATEN/ KOTA TUJUAN SATUAN BESARAN
(1) (2) (3) (4) (5)

ACEH
1. Banda Aceh Kab. Aceh Barat Orang/Kali Rp275.000,00
2. Banda Aceh Kab. Aceh Barat Daya Orang/Kali Rp298.000,00
3. Banda Aceh Kab. Aceh Besar Orang/Kali Rp183.000,00
4. Banda Aceh Kab. Aceh Jaya Orang/Kali Rp238.000,00
5. Banda Aceh Kab. Aceh Selatan Orang/Kali Rp325.000,00
6. Banda Aceh Kab. Aceh Singkil Orang/Kali Rp420.000,00
7. Banda Aceh Kab. Aceh Tamiang Orang/Kali Rp315.000,00
8. Banda Aceh Kab. Aceh Tengah Orang/Kali Rp293.000,00
9. Banda Aceh Kab. Aceh Tenggara Orang/Kali Rp460.000,00
10. Banda Aceh Kab. Aceh Timur Orang/Kali Rp289.000,00
11. Banda Aceh Kab. Aceh Utara Orang/Kali Rp270.000,00
12. Banda Aceh Kab. Bener Meriah Orang/Kali Rp278.000,00
13. Banda Aceh Kab. Bireuen Orang/Kali Rp220.000,00
14. Banda Aceh Kab. Gayo Lues Orang/Kali Rp370.000,00
15. Banda Aceh Kab. Nagan Raya Orang/Kali Rp275.000,00
16. Banda Aceh Kab. Pidie Orang/Kali Rp190.000,00
17. Banda Aceh Kab. Pidie Jaya Orang/Kali Rp205.000,00
18. Banda Aceh Kota Langsa Orang/Kali Rp301.000,00
19. Banda Aceh Kota Lhokseumawe Orang/Kali Rp240.000,00
20. Banda Aceh Kota Subulussalam Orang/Kali Rp400.000,00
SUMATERA UTARA
21. Medan Kab. Asahan Orang/Kali Rp259.000,00
22. Medan Kab. Batubara Orang/Kali Rp225.000,00
23. Medan Kab. Dairi Orang/Kali Rp270.000,00
24. Medan Kab. Deli Serdang Orang/Kali Rp186.000,00
25. Medan Kab. Humbang Hasundutan Orang/Kali Rp300.000,00
26. Medan Kab. Karo Orang/Kali Rp200.000,00
27. Medan Kab. Labuhan Batu Orang/Kali Rp287.000,00
28. Medan Kab. Labuhan Batu Selatan Orang/Kali Rp360.000,00
29. Medan Kab. Labuhan Batu Utara Orang/Kali Rp300.000,00
30. Medan Kab. Langkat Orang/Kali Rp186.000,00
31. Medan Kab. Mandailing Natal Orang/Kali Rp420.000,00
32. Medan Kab. Padang Lawas Orang/Kali Rp420.000,00
33. Medan Kab. Padang Lawas Utara Orang/Kali Rp420.000,00
34. Medan Kab. Pakpak Bharat Orang/Kali Rp300.000,00
35. Medan Kab. Samosir Orang/Kali Rp330.000,00

36. Medan Kab. Serdang Bedagai Orang/Kali Rp200.000,00
37. Medan Kab. Simalungun Orang/Kali Rp264.000,00
38. Medan Kab. Tapanuli Selatan Orang/Kali Rp328.000,00
39. Medan Kab. Tapanuli Tengah Orang/Kali Rp345.000,00
40. Medan Kab. Tapanuli Utara Orang/Kali Rp330.000,00
41. Medan Kab. Toba Orang/Kali Rp300.000,00
42. Medan Kota Binjai Orang/Kali Rp180.000,00
43. Medan Kota Pematang Siantar Orang/Kali Rp225.000,00
44. Medan Kota Sibolga Orang/Kali Rp345.000,00
45. Medan Kota Tanjung Balai Orang/Kali Rp285.000,00
46. Medan Kota Tebing Tinggi Orang/Kali Rp203.000,00
RIAU
47. Pekanbaru Kab. Indragiri Hilir Orang/Kali Rp380.000,00
48. Pekanbaru Kab. Indragiri Hulu Orang/Kali Rp315.000,00
49. Pekanbaru Kab. Kampar Orang/Kali Rp200.000,00
50. Pekanbaru Kab. Kuantan Singingi Orang/Kali Rp300.000,00
51. Pekanbaru Kab. Pelalawan Orang/Kali Rp225.000,00
52. Pekanbaru Kab. Rokan Hilir Orang/Kali Rp330.000,00
53. Pekanbaru Kab. Rokan Hulu Orang/Kali Rp322.000,00
54. Pekanbaru Kab. Siak Orang/Kali Rp350.000,00
55. Pekanbaru Kota Dumai Orang/Kali Rp400.000,00
KEPULAUAN RIAU
56. Tanjung Pinang Kab. Bintan Orang/Kali Rp185.000,00
JAMBI
57. Jambi Kab. Batanghari Orang/Kali Rp175.000,00
58. Jambi Kab. Btingo Orang/Kali Rp270.000,00
59. Jambi Kab. Kerinci Orang/Kali Rp325.000,00
60. Jambi Kab. Merangin Orang/Kali Rp260.000,00
61. Jambi Kab. Muaro Jambi Orang/Kali Rp170.000,00
62. Jambi Kab. Sarolangun Orang/Kali Rp241.000,00
63. Jambi Kab. Tanjung Jabung Barat Orang/Kali Rp225.000,00
64. Jambi Kab. Tanjung Jabung Timur Orang/Kali Rp190.000,00
65. Jambi Kab. Tebo Orang/Kali Rp250.000,00
66. Jambi Kota SungaiPenuh Orang/Kali Rp308.000,00
SUMATERA BARAT
67. Padang Kab. Agam Orang/Kali Rp225.000,00
68. Padang Kab. Dharmasraya Orang/Kali Rp250.000,00
69. Padang Kab. Lima Puluh Kota Orang/Kali Rp225.000,00
70. Padang Kab. Padang Pariaman Orang/Kali Rp205.000,00
71. Padang Kab. Pasaman Orang/Kali Rp250.000,00
72. Padang Kab. Pasaman Barat Orang/Kali Rp250.000,00
73. Padang Kab. Pesisir Selatan Orang/Kali Rp205.000,00
74. Padang Kab. Sijunjung Orang/Kali Rp225.000,00
75. Padang Kab. Solok Orang/Kali Rp210.000,00
76. Padang Kab. Solok Selatan Orang/Kali Rp250.000,00
77. Padang Kab. Tanah Datar Orang/Kali Rp220.000,00
78. Padang Kota Bukit Tinggi Orang/Kali Rp215.000,00
79. Padang Kota Padang Panjang Orang/Kali Rp210.000,00
80. Padang Kota Pariaman Orang/Kali Rp200.000,00
81. Padang Kota Payakumbuh Orang/Kali Rp225.000,00
82. Padang Kota Sawahlunto Orang/Kali Rp215.000,00
83. Padang Kota Solok Orang/Kali Rp210.000,00

SUMATERA SELATAN
84. Palembang Kab Banyuasin Orang/Kali Rp203.000,00
85. Palembang Kab. Empat Lawang Orang/Kali Rp315.000,00
86. Palembang Kab. Lahat Orang/Kali Rp250.000,00
87. Palembang Kab. Muara Enim Orang/Kali Rp235.000,00
88. Palembang Kab. Musi Banyuasin Orang/Kali Rp235.000,00
89. Palembang Kab. Musi Rawas Orang/Kali Rp320.000,00
90. Palembang Kab. Musi Rawas Utara Orang/Kali Rp325.000,00
91. Palembang Kab. Ogan Ilir Orang/Kali Rp205.000,00
92. Palembang Kab. Ogan Komering Ilir Orang/Kali Rp205.000,00
93. Palembang Kab. Ogan Komering Ulu Orang/Kali Rp248.000,00
Kab. Ogan Komering Ulu
94. Palembang Orang/Kali Rp250.000,00
Selatan
Kab. Ogan Komering Ulu
95. Palembang Orang/Kali Rp245.000,00
Timur
96. Palembang Kab. Pali Orang/Kali Rp265.000,00
97. Palembang Kota Lubuk Linggau Orang/Kali Rp290.000,00
98. Palembang Kota Pagar Alam Orang/Kali Rp280.000,00
99. Palembang Kota Prabumulih Orang/Kali Rp205.000,00
LAMPUNG
100. Bandar Lampung Kab. Lampung Barat Orang/Kali Rp270.000,00
101. Bandar Lampung Kab. Lampung Selatan Orang/Kali Rp234.000,00
102. Bandar Lampung Kab. Lampung Tengah Orang/Kali Rp246.000,00
103. Bandar Lampung Kab. Lampung Timur Orang/Kali Rp246.000,00
104. Bandar Lampung Kab. Lampung Utara Orang/Kali Rp252.000,00
105. Bandar Lampung Kab. Mesuji Orang/Kali Rp276.000,00
106. Bandar Lampung Kab. Pesawaran Orang/Kali Rp216.000,0O
107. Bandar Lampung Kab. Pesisir Barat Orang/Kali Rp200.000,00
108. Bandar Lampung Kab. Pringsewu Orang/Kali Rp222.000,00
109. Bandar Lampung Kab. Tanggamus Orang/Kali Rp240.000,00
110. Bandar Lampung Kab. Tulang Bawang Orang/Kali Rp252.000,00
111. Bandar Lampung Kab. Tulang Bawang Barat Orang/Kali Rp267.000,00
112. Bandar Lampung Kab. Way Kanan Orang/Kali Rp270.000,00
113. Bandar Lampung Kota Metro Orang/Kali Rp234.000,00
BENGKULU
114. Bengkulu Kab. Bengkulu Selatan Orang/Kali Rp344.000,00
115. Bengkulu Kab. Bengkulu Tengah Orang/Kali Rp232.000,00
116. Bengkulu Kab. Bengkulu Utara Orang/Kali Rp313.000,00
117. Bengkulu Kab. Kaur Orang/Kali Rp385.000,00
118. Bengkulu Kab. Kepahiang Orang/Kali Rp298.000,00
119. Bengkulu Kab. Lebong Orang/Kali Rp375.000,00
120. Bengkulu Kab. Mukomuko Orang/Kali Rp423.000,00
121. Bengkulu Kab. Rejang Lebong Orang/Kali Rp313.000,00
122. Bengkulu Kab. Seluma Orang/Kali Rp282.000,00
BANGKA BELITUNG
123. Pangkalpinang Kab. Bangka Orang/Kali Rp250.000,00
124. Pangkalpinang Kab. Bangka Barat Orang/Kali Rp275.000,00
125. Pangkalpinang Kab. Bangka Selatan Orang/Kali Rp275.000,00
126. Pangkalpinang Kab. Bangka Tengah Orang/Kali Rp250.000,00
BANTEN
127. Serang Kab. Lebak Orang/Kali Rp208.000,00
128. Serang Kab. Pandeglang Orang/Kali Rp138.000,00
129. Serang Kab. Serang Orang/Kali Rp160.000,00

130. Serang Kab. Tangerang Orang/Kali Rp254.000,00
131. Serang Kota Cilegon Orang/Kali Rp160.000,00
132. Serang Kota Tangerang Orang/Kali Rp313.000,00
133. Serang Kota Tangerang Selatan Orang/Kali Rp347.000,00
JAWA BARAT
134. Bandung Kab.Bandung Orang/Kali Rp183.000,00
135. Bandung Kab. Bandung Barat Orang/Kali Rp275.000,00
136. Bandung Kab. Bekasi Orang/Kali Rp265.000,00
137. Bandung Kab. Bogor Orang/Kali Rp185.000,00
138. Bandung Kab. Ciamis Orang/Kali Rp245.000,00
139. Bandung Kab. Cianjur Orang/Kali Rp215.000,00
140. Bandung Kab. Cirebon Orang/Kali Rp280.000,00
141. Bandung Kab. Garut Orang/Kali Rp243.000,00
142. Bandung Kab. Indramayu Orang/Kali Rp275.000,00
143. Bandung Kab. Karawang Orang/Kali Rp248.000,00
144. Bandung Kab. Kuningan Orang/Kali Rp275.000,00
145. Bandung Kab. Majalengka Orang/Kali Rp235.000,00
146. Bandung Kab. Pangadaran Orang/Kali Rp283.000,00
147. Bandung Kab. Purwakarta Orang/Kali Rp218.000,00
148. Bandung Kab. Subang Orang/Kali Rp208.000,00
149. Bandung Kab. Sukabumi Orang/Kali Rp245.000,00
150. Bandung Kab. Sumedang Orang/Kali Rp230.000,00
151. Bandung Kab. Tasikmalaya Orang/Kali Rp245.000,00
152. Bandung Kota Banjar Orang/Kali Rp283.000,00
153. Bandung Kota Bekasi Orang/Kali Rp265.000,00
154. Bandung Kota Bogor Orang/Kali Rp285.000,00
155. Bandung Kota Cimahi Orang/Kali Rp168.000,00
156. Bandung Kota Cirebon Orang/Kali Rp270.000,00
157. Bandung Kota Depok Orang/Kali Rp275.000,00
158 Bandung Kota Sukabumi Orang/Kali Rp226.000,00
159. Bandung Kota Tasikmalaya Orang/Kali Rp245.000,00
JAWA TENGAH
160. Semarang Kab. Banjarnegara Orang/Kali Rp260.000,00
161. Semarang Kab. Banyumas Orang/Kali Rp257.000,00
162. Semarang Kab. Batang Orang/Kali Rp240.000,00
163. Semarang Kab. Blora Orang/Kali Rp270.000,00
164. Semarang Kab. Boyolali Orang/Kali Rp240.000,00
165. Semarang Kab. Brebes Orang/Kali Rp263.000,00
166. Semarang Kab. Cilacap Orang/Kali Rp280.000,00
167. Semarang Kab. Demak Orang/Kali Rp230.000,00
168. Semarang Kab. Grobogan Orang/Kali Rp235.000,00
169. Semarang Kab. Jepara Orang/Kali Rp240.000,00
170. Semarang Kab. Karanganyar Orang/Kali Rp250.000,00
171. Semarang Kab. Kebumen Orang/Kali Rp260.000,00
172. Semarang Kab. Kendal Orang/Kali Rp230.000,00
173. Semarang Kab. Klaten Orang/Kali Rp250.000,00
174. Semarang Kab. Kudus Orang/Kali Rp235.000,00
175. Semarang Kab. Magelang Orang/Kali Rp240.000,00
176. Semarang Kab. Pati Orang/Kali Rp240.000,00
177. Semarang Kab. Pekalongan Orang/Kali Rp245.000,00
178. Semarang Kab. Pemalang Orang/Kali Rp250.000,00
179. Semarang Kab. Purbalingga Orang/Kali Rp270.000,00

180. Semarang Kab. Purworejo Orang/Kali Rp250.000,00
181. Semarang Kab. Rembang Orang/Kali Rp250.000,00
182. Semarang Kab. Semarang Orang/Kali Rp230.000,00
183. Semarang Kab. Sragen Orang/Kali Rp250.000,00
184. Semarang Kab. Sukoharjo Orang/Kali Rp250.000,00
185. Semarang Kab. Tegal Orang/Kali Rp260.000,00
186. Semarang Kab. Temanggung Orang/Kali Rp240.000,00
187. Semarang Kab. Wonogiri Orang/Kali Rp250.000,00
188. Semarang Kab. Wonosobo Orang/Kali Rp250.000,00
189. Semarang Kota Magelang Orang/Kali Rp240.000,00
190. Semarang Kota Pekalongan Orang/Kali Rp245.000,00
191. Semarang Kota Salatiga Orang/Kali Rp235.000,00
192. Semarang Kota Surakarta Orang/Kali Rp245.000,00
193. Semarang Kota Tegal Orang/Kali Rp260.000,00
D.I. YOGYAKARTA
194. Yogyakarta Kab. Bantul Orang/Kali Rp250.000,00
195. Yogyakarta Kab. Gunung Kidul Orang/Kali Rp350.000,00
196. Yogyakarta Kab. Kulon Progo Orang/Kali Rp350.000,00
197. Yogyakarta Kab. Sleman Orang/Kali Rp200.000,00
JAWA TIMUR
198. Surabaya Kab. Bangkalan Orang/Kali Rp225.000,00
199. Surabaya Kab. Banyuwangi Orang/Kali Rp285.000,00
200. Surabaya Kab. Blitar Orang/Kali Rp255.000,00
201. Surabaya Kab. Bojonegoro Orang/Kali Rp225.000,00
202. Surabaya Kab. Bondowoso Orang/Kali Rp255.000,00
203. Surabaya Kab. Gresik Orang/Kali Rp225.000,00
204. Surabaya Kab. Jember Orang/Kali Rp261.000,00
205. Surabaya Kab. Jombang Orang/Kali Rp235.000,00
206. Surabaya Kab. Kediri Orang/Kali Rp235.000,00
207. Surabaya Kab. Lamongan Orang/Kali Rp225.000,00
208. Surabaya Kab. Lumajang Orang/Kali Rp261.000,00
209. Surabaya Kab. Madiun Orang/Kali Rp245.000,00
210. Surabaya Kab. Magetan Orang/Kali Rp253.000,00
211. Surabaya Kab. Malang Orang/Kali Rp228.000,00
212. Surabaya Kab. Mojokerto Orang/Kali Rp225.000,00
213. Surabaya Kab. Nganjuk Orang/Kali Rp245.000,00
214. Surabaya Kab. Ngawi Orang/Kali Rp253.000,00
215. Surabaya Kab. Pacitan Orang/Kali Rp285.000,00
216. Surabaya Kab. Pamekasan Orang/Kali Rp243.000,00
217. Surabaya Kab. Pasuruan Orang/Kali Rp228.000,00
218. Surabaya Kab. Ponorogo Orang/Kali Rp255.000,00
219. Surabaya Kab. Probolinggo Orang/Kali Rp228.000,00
220. Surabaya Kab. Sampang Orang/Kali Rp235.000,00
221. Surabaya Kab. Sidoarjo Orang/Kali Rp240.000,00
222. Surabaya Kab. Situbondo Orang/Kali Rp255.000,00
223. Surabaya Kab. Sumenehp Orang/Kali Rp255.000,00
224. Surabaya Kab. Trenggalek Orang/Kali Rp245.000,00
225. Surabaya Kab. Tuban Orang/Kali Rp245.000,00
226. Surabaya Kab. Tulungagung Orang/Kali Rp245.000,00
227. Surabaya Kota Batu Orang/Kali Rp242.000,00
228. Surabaya Kota Blitar Orang/Kali Rp255.000,00
229. Surabaya Kota Bojonegoro Orang/Kali Rp225.000,00

230. Surabaya Kota Kediri Orang/Kali Rp235.000,00
231. Surabaya Kota Madiun Orang/Kali Rp245.000,00
232. Surabaya Kota Malang Orang/Kali Rp228.000,00
233. Surabaya Kota Mojokerto Orang/Kali Rp225.000,00
234. Surabaya Kota Probolinggo Orang/Kali Rp228.000,00
BALI
23 5. Denpasar Kab. Badung Orang/Kali Rp188.000,00
236. Denpasar Kab. Bangli Orang/Kali Rp225.000,00
237. Denpasar Kab. Buleleng Orang/Kali Rp265.000,00
238. Denpasar Kab. Gianyar Orang/Kali Rp225.000,00
239. Denpasar Kab. Jembrana Orang/Kali Rp270.000,00
240. Denpasar Kab. Karangasem Orang/Kali Rp263.000,00
241. Denpasar Kab. Tabanan Orang/Kali Rp225.000,00
NUSA TENGGARA BARAT
242. Mataram Kab Lombok Barat Orang/Kali Rp325.000,00
243. Mataram Kab. Lombok Tengah Orang/Kali Rp450.000,00
244. Mataram Kab. Lombok Timur Orang/Kali Rp350.000,00
NUSA TENGGARA TIMUR
245. Kupang Kab. Belu Orang/Kali Rp325.000,00
246. Kupang Kab Kupang Orang/Kali Rp175.000,00
247. Kupang Kab Timor Tengah Selatan Orang/Kali Rp218.000,00
248. Kupang Kab Timor Tengah Utara Orang/Kali Rp275.000,00
KALIMANTAN BARAT
249. Pontianak Kab. Bengkayang Orang/Kali Rp270.000,00
250. Pontianak Kab. Kapuas Hulu Orang/Kali Rp550.000,00
251. Pontianak Kab. Kayong Utara Orang/Kali Rp550.000,00
252. Pontianak Kab. Ketapang Orang/Kali Rp550.000,00
253. Pontianak Kab. Kubu Raya Orang/Kali Rp185.000,00
254. Pontianak Kab. Landak Orang/Kali Rp270.000,00
255. Pontianak Kab. Melawi Orang/Kali Rp430.000,00
256. Pontianak Kab. Mempawah Orang/Kali Rp230.000,00
257. Pontianak Kab. Sambas Orang/Kali Rp300.000,00
258. Pontianak Kab. Sanggau Orang/Kali Rp303.000,00
239. Pontianak Kab. Sekadau Orang/Kali Rp343.000,00
260. Pontianak Kab. Sintang Orang/Kali Rp392.000,00
261. Pontianak Kota Singkawang Orang/Kali Rp257.000,00
KALIMANTAN TENGAH
262. Palangkaraya Kab Barito Selatan Orang/Kali Rp290.000,00
263. Palangkaraya Kab Barito Timur Orang/Kali Rp333.000,00
264. Palangkaraya Kab Barito Utara Orang/Kali Rp425.000,00
265. Palangkaraya Kab Gunung Mas Orang/Kali Rp300.000,00
266. Palangkaraya Kab. Kapuas Orang/Kali Rp275.000,00
267. Palangkaraya Kab. Katingan Orang/Kali Rp250.000,00
268. Palangkaraya Kab. Kotawaringin Barat Orang/Kali Rp425.000,00
269. Palangkaraya Kab. Kotawaringin Timur Orang/Kali Rp300.000,00
270. Palangkaraya Kab. Lamandau Orang/Kali Rp525.000,00
271. Palangkaraya Kab. Murung Raya Orang/Kali Rp448.000,00
272. Palangkaraya Kab. Pulau Pisau Orang/Kali Rp250.000,00
273. Palangkaraya Kab. Seruyan Orang/Kali Rp328.000,00
274. Palangkaraya Kab. Sukamara Orang/Kali Rp525.000,00
KALIMANTAN SELATAN
275. Banjarmasin Kab. Balangan Orang/Kali Rp230.000,00

276. Banjarmasin Kab. Banjar Orang/Kali Rp170.000,00
277. Banjarmasin Kab. Barito Kuala Orang/Kali Rp200.000,00
278. Banjarmasin Kab. Hulu Sungai Selatan Orang/Kali Rp200.000,00
279. Banjarmasin Kab. Hulu Sungai Tengah Orang/Kali Rp212.000,00
280. Banjarmasin Kab. Hulu Sungai Utara Orang/Kali Rp218.000,00
281. Banjarmasin Kab. Kota Baru Orang/Kali Rp290.000,00
282. Banjarmasin Kab. Tabalong Orang/Kali Rp234.000,00
283. Banjarmasin Kab. Tanah Bumbu Orang/Kali Rp300.000,00
284. Banjarmasin Kab. Tanah Laut Orang/Kali Rp200.000,00
285. Banjarmasin Kab. Tapin Orang/Kali Rp189.000,00
286. Banjarmasin Kota Banjarbaru Orang/Kali Rp225.000,00
KALIMANTAN TIMUR
287. Samarinda Kab. Kutai Barat Orang/Kali Rp1.500.000,00
288 Samarinda Kab. Kutai Kartanegara Orang/Kali Rp500.000,00
289. Samarinda Kab. Kutai Timur Orang/Kali Rp350.000,00
290 Samarinda Kab. Paser Orang/Kali Rp1.650.000,00
291. Samarinda Kab. Penajam Paser Utara Orang/Kali Rp650.000,00
292 Samarinda Kota Balikpapan Orang/Kali Rp550.000,00
293 Samannda Kota Bontang Orang/Kali Rp600.000,00
SULAWESI UTARA
294. Manado Kab. Bolaang Mongondow Orang/Kali Rp250.000,00
Kab. Bolaang Mongondow
295. Manado Orang/Kali Rp275.000,00
Selatan
Timur
Utara
298. Manado Kab. Minahasa Orang/Kali Rp180.000,00
299. Manado Kab. Minahasa Selatan Orang/Kali Rp180.000,00
300. Manado Kab. Minahasa Tenggara Orang/Kali Rp200.000,00
301. Manado Kab. Minahasa Utara Orang/Kali Rp175.000,00
302. Manado Kota Bitung Orang/Kali Rp175.000,00
303. Manado Kota Kotamobagu Orang/Kali Rp250.000,00
304. Manado Kota Tomohon Orang/Kali Rp170.000,00
GORONTALO
305. Gorontalo Kab. Boalemo Orang/Kali Rp400.000,00
306. Gorontalo Kab. Gorontalo Orang/Kali Rp300.000,00
307. Gorontalo Kab. Gorontalo Utara Orang/Kali Rp350.000,00
308. Gorontalo Kab. Pahuwato Orang/Kali Rp650.000,00
SULAWESI BARAT
309. Mamuju Kab. Maene Orang/Kali Rp240.000,00
310. Mamuju Kab. Mamasa Orang/Kali Rp359.000,00
311. Mamuju Kab. Mamiiju Tengah Orang/Kali Rp200.000,00
312. Mamuju Kab. Pasangkayu Orang/Kali Rp270.000,00
313. Mamuju Kab. Polewali Mandar Orang/Kali Rp260.000,00
SULAWESI SELATAN
314. Makassar Kab. Bantaeng Orang/Kali Rp235.000,00
315. Makassar Kab. Barru Orang/Kali Rp210.000,00
316. Makassar Kab. Bone Orang/Kali Rp240.000,00
317. Makassar Kab. Bulukumba Orang/Kali Rp240.000,00
318. Makassar Kab. Enrekang Orang/Kali Rp250.000,00
319. Makassar Kab. Gowa Orang/Kali Rp175.000,00
320. Makassar Kab. Jeneponto Orang/Kali Rp230.000,00

321. Makassar Kab. Luwu Orang/Kali Rp350.000,00
322. Makassar Kab. Luwu Timur Orang/Kali Rp375.000,00
323. Makassar Kab. Luwu Utara Orang/Kali Rp365.000,00
324. Makassar Kab. Maros Orang/Kali Rp170.000,00
325. Makassar Kab. Pinrang Orang/Kali Rp230.000,00
326. Makassar Kab. Sidenreng Rappang Orang/Kali Rp230.000,00
327. Makassar Kab. Sinjai Orang/Kali Rp235.000,00
328. Makassar Kab. Soppeng Orang/Kali Rp235.000,00
329. Makassar Kab. Takalar Orang/Kali Rp190.000,00
330. Makassar Kab. Tanatoraja Orang/Kali Rp350.000,00
331. Makassar Kab. Toraja Utara Orang/Kali Rp350.000,00
332. Makassar Kab. Wajo Orang/Kali Rp230.000,00
333. Makassar Kota Palopo Orang/Kali Rp350.000,00
334. Makassar Kota Pare-Pare Orang/Kali Rp225.000,00
SULAWESI TENGAH
335. Palu Kab. Luwuk Orang/Kali Rp400.000,00
336. Palu Kab. Buol Orang/Kali Rp472.000,00
337. Palu Kab. Donggala Orang/Kali Rp130.000,00
338. Palu Kab. Morowali Orang/Kali Rp400.000,00
339. Palu Kab. Morowali Utara Orang/Kali Rp400.000,00
340. Palu Kab. Parigi Moutong Orang/Kali Rp250.000,00
341. Palu Kab. Poso Orang/Kali Rp280.000,00
342. Palu Kab. Sigi Orang/Kali Rp219.000,00
343. Palu Kab. Tojouna-Una Orang/Kali Rp350.000,00
344. Palu Kab. Toli-Toli Orang/Kali Rp412.000,00
SULAWESI TENGGARA
345. Kendari Kab. Bombana Orang/Kali Rp355.000,00
346. Kendari Kab. Kolaka Orang/Kali Rp370.000,00
347. Kendari Kab. Kolaka Timur Orang/Kali Rp300.000,00
348. Kendari Kab. Kolaka Utara Orang/Kali Rp425.000,00
349. Kendari Kab. Konawe Orang/Kali Rp300.000,00
350. Kendari Kab. Konawe Selatan Orang/Kali Rp305.000,00
351. Kendari Kab. Konawe Utara Orang/Kali Rp300.000,00
MALUKU UTARA
352. Sofifi Kab. Halmahera Barat Orang/Kali Rp850.000,00
353. Sofifi Kab. Halmahera Tengah Orang/Kali Rp1.000.000,00
354. Sofifi Kab. Halmahera Timur Orang/Kali Rp1.250.000,00
355. Sofifi Kab. Halmahera Utara Orang/Kali Rp900.000,00
PAPUA
356. Jayapura Kab. Jayapura Orang/Kali Rp600.000,00
357. Jayapura Kab. Keerom Orang/Kali Rp900.000,00
358. Jayapura Kab. Sarmi Orang/Kali Rp2.700.000,00
359. Jayapura Kab. Merauke Orang/Kali Rp1.134.000,00
PAPUA BARAT
360. Manokwari Kab Teluk Bintuni Orang/Kali Rp900.000,00
361. Manokwari Kab Manokwari Selatan Orang/Kali Rp750.000,00
362. Manokwari Kab. Pegunungan Arfak Orang/Kali Rp2.650.000,00
363. Manokwari Kota Sorong Orang/Kali Rp1.000.000,00

LL. Satuan Biaya Transportasi Dari DKI Jakarta Ke Kabupaten/Kota
Sekitar (One Way)
IBUKOTA KABUPATEN/KOTA BESARAN
NO. SATUAN
PROVINSI TUJUAN (Rp)
1 Jakarta Kota Bekasi Orang/Kali 284.000,00
2 Jakarta Kab. Bekasi Orang/Kali 284.000,00
3 Jakarta Kab. Bogor Orang/Kali 300.000,00
4 Jakarta Kota Bogor Orang/Kali 300.000,00
5 Jakarta Kota Depok Orang/Kali 275.000,00
6 Jakarta Kota Tangerang Orang/Kali 286.000,00
Kota Tangerang
7 Jakarta Orang/Kali 286.000,00
Selatan
8 Jakarta Kab. Tangerang Orang/Kali 310.000,00
9 Jakarta Kepulauan Seribu Orang/Kali 428.000,00
MM. Standar Biaya Tiket Kereta Api untuk Perjalanan Dinas Biasa / Luar
Kota / Luar Daerah
NO. URAIAN SATUAN BESARAN
1. Bandung - Klaten (Eksekutif) Orang / Kali Rp650.000,00
2. Bandung - Klaten (Bisnis) Orang / Kali Rp550.000,00
3. Bandung - Klaten (Ekonomi) Orang / Kali Rp430.000,00
4. Bandung - Yogyakarta (Eksekutif) Orang / Kali Rp760.000,00
5. Bandung - Yogyakarta (Bisnis) Orang / Kali Rp550.000,00
6. Bandung - Yogyakarta (Ekonomi) Orang / Kali Rp430.000,00
7. Bandung - Solo (Eksekutif) Orang / Kali Rp950.000,00
8. Bandung - Solo (Bisnis) Orang / Kali Rp550.000,00
9. Bandung - Solo (Ekonomi) Orang / Kali Rp430.000,00
10. Bandung - Surabaya (Eksekutif) Orang / Kali Rp950.000,00
11. Bandung - Surabaya (Bisnis) Orang / Kali Rp560.000,00
12. Bandung - Surabaya (Ekonomi) Orang / Kali Rp420.000,00
13. Bandung - Malang (Eksekutif) Orang / Kali Rp760.000,00
14. Bandung - Malang (Bisnis) Orang / Kali Rp600.000,00
15. Bandung - Malang (Ekonomi) Orang / Kali Rp500.000,00
16. Bandung - Jakarta (Eksekutif) Orang / Kali Rp250.000,00
17. Bandung - Jakarta (Bisnis) Orang / Kali Rp190.000,00
18. Bandung - Jakarta (Ekonomi) Orang / Kali Rp180.000,00
19. Bandung - Semarang (Eksekutif) Orang / Kali Rp610.000,00
20. Bandung - Semarang (Bisnis) Orang / Kali Rp450.000,00
21. Bandung - Semarang (Ekonomi) Orang / Kali Rp340.000,00
22. Bandung - Cirebon (Eksekutif) Orang / Kali Rp270.000,00
23. Bandung - Cirebon (Bisnis) Orang / Kali Rp210.000,00
24. Bandung - Cirebon (Ekonomi) Orang / Kali Rp180.000,00
25. Tasikmalaya - Yogyakarta (Eksekutif) Orang / Kali Rp650.000,00
26. Tasikmalaya - Yogyakarta (Bisnis) Orang / Kali Rp550.000,00

27. Tasikmalaya - Yogyakarta (Ekonomi) Orang / Kali Rp430.000,00
28. Tasikmalaya - Solo (Eksekutif) Orang / Kali Rp760.000,00
29. Tasikmalaya - Solo (Bisnis) Orang / Kali Rp550.000,00
30. Tasikmalaya - Solo (Ekonomi) Orang / Kali Rp430.000,00
31. Tasikmalaya - Surabaya (Eksekutif) Orang / Kali Rp950.000,00
32. Tasikmalaya - Surabaya (Bisnis) Orang / Kali Rp480.000,00
33. Tasikmalaya - Surabaya (Ekonomi) Orang / Kali Rp400.000,00
34. Tasikmalaya - Malang (Eksekutif) Orang / Kali Rp740.000,00
35. Tasikmalaya - Malang (Bisnis) Orang / Kali Rp560.000,00
36. Tasikmalaya - Malang (Ekonomi) Orang / Kali Rp500.000,00
37. Tasikmalaya - Klaten (Eksekutif) Orang / Kali Rp650.000,00
38. Tasikmalaya - Klaten (Bisnis) Orang / Kali Rp550.000,00
39. Tasikmalaya - Klaten (Ekonomi) Orang / Kali Rp430.000,00
40. Tasikmalaya - Jakarta (Eksekutif) Orang / Kali Rp150.000,00
41. Tasikmalaya - Jakarta (Ekonomi) Orang / Kali Rp110.000,00
42. Banjar - Yogyakarta (Eksekutif) Orang / Kali Rp650.000,00
43. Banjar - Yogyakarta (Bisnis) Orang / Kali Rp550.000,00
44. Banjar - Yogyakarta (Ekonomi) Orang / Kali Rp430.000,00
45. Banjar - Solo (Eksekutif) Orang / Kali Rp650.000,00
46. Banjar - Solo (Bisnis) Orang / Kali Rp550.000,00
47. Banjar - Solo (Ekonomi) Orang / Kali Rp430.000,00
48. Banjar - Surabaya (Eksekutif) Orang / Kali Rp950.000,00
49. Banjar - Surabaya (Bisnis) Orang / Kali Rp480.000,00
50. Banjar - Surabaya (Ekonomi) Orang / Kali Rp400.000,00
51. Banjar - Malang (Eksekutif) Orang / Kali Rp740.000,00
52. Banjar - Malang (Bisnis) Orang / Kali Rp560.000,00
53. Banjar - Malang (Ekonomi) Orang / Kali Rp500.000,00
54. Banjar - Klaten (Eksekutif) Orang / Kali Rp650.000,00
55. Banjar - Klaten (Bisnis) Orang / Kali Rp550.000,00
56. Banjar - Klaten (Ekonomi) Orang / Kali Rp430.000,00
57. Banjar - Jakarta (Eksekutif) Orang / Kali Rp150.000,00
58. Banjar - Jakarta (Ekonomi) Orang / Kali Rp110.000,00
NN. Satuan Biaya Paket Kegiatan Rapat Atau Pertemuan di Luar Kantor
Satuan biaya dalam perencanaan kebutuhan biaya kegiatan rapat atau
pertemuan yang diselenggarakan di luar kantor dalam rangka
penyelesaian pekerjaan yang perlu dilakukan secara intensif dan
bersifat koordinatif yang paling sedikit melibatkan peserta dari luar
Satuan Kerja Perangkat Daerah atau masyarakat.
Satuan biaya paket kegiatan rapat atau pertemuan di luar kantor
menurut lama penyelenggaraan terbagi dalam 4 (empat) jenis yaitu:
1. Paket Fullboard
Satuan biaya paket fullboard disediakan untuk paket kegiatan rapat
atau pertemuan yang diselenggarakan di luar kantor sehari penuh

dan menginap.
Komponen paket mencakup akomodasi 1 (satu) malam, makan 3
(tiga) kali, rehat kopi dan kudapan 2 (dua) kali, ruang pertemuan
dan fasilitasnya.
2. Paket Fullday
Satuan biaya paket fullday disediakan untuk paket kegiatan rapat
atau pertemuan yang diselenggarakan di luar kantor minimal 8
(delapan) jam tanpa menginap.
Komponen paket mencakup makan 1 (satu) kali, rehat kopi dan
kudapan 2 (dua) kali, ruang pertemuan dan fasilitasnya.
3. Paket Halfday
Satuan biaya paket halfday disediakan untuk paket kegiatan
rapat atau pertemuan yang diselenggarakan di luar kantor
minimal 5 (lima) jam tanpa menginap.
Komponen paket mencakup makan 1 (satu) kali, rehat kopi dan
kudapan 1 (satu) kali, ruang pertemuan dan fasilitasnya.
4. Paket Residence
Satuan biaya paket residence disediakan untuk paket kegiatan
rapat atau pertemuan yang diselenggarakan di luar kantor
minimal 12 (dua belas) jam dan tanpa menginap.
Komponen paket mencakup makan 2 (dua) kali, rehat kopi dan
kudapan 3 (tiga) kali, ruang pertemuan dan fasilitasnya.
Satuan biaya paket kegiatan rapat atau pertemuan di luar kantor
dilaksanakan dengan memperhatikan ketentuan sebagai berikut:
1. Akomodasi paket fullboard diatur sebagai berikut :
a. untuk pejabat eselon II atau yang disetarakan ke atas,
akomodasi 1 (satu) kamar untuk 1 (satu) orang; dan
b. untuk pejabat eselon III ke bawah, akomodasi 1 (satu) kamar
untuk 2 (dua) orang; dan
b. Dalam rangka efisiensi anggaran untuk kegiatan rapat,
pengguna anggaran atau kuasa pengguna anggaran agar
selektif dalam melaksanakan rapat atau pertemuan di luar
kantor (fullboard, fullday, halfday, dan residence) dan
mengutamakan penggunaan fasilitas milik daerah serta harus
tetap mempertimbangkan prinsip pengelolaan keuangan daerah
yaitu tertib, taat pada peraturan perundang undangan, efisien,
ekonomis, efektif, transparan, dan bertanggung jawab dengan
memperhatikan rasa keadilan dan kepatutan.
Satuan Biaya Paket Kegiatan Rapat atau Pertemuan di Luar Kantor
sebagai berikut :
Halfday Fullday Fullboard Residence
No Tingkatan Satuan
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Kepala
1 Daerah/ OP 426.000,00 530.000,00 1.110.000,00 956.000,00
Wakil Kepala

Daerah atau
Eselon I
2 Eselon II OP 331.000,00 398.000,00 822.000,00 729.000,00
Eselon III
3 OP 331.000,00 398.000,00 822.000,00 -
ke bawah
4 Non PNS OP 331.000,00 398.000,00 822.000,00 -
OO. Uang Harian Kegiatan Rapat atau Pertemuan di Luar Kantor

Panitia yang memerlukan waktu tambahan untuk mempersiapkan
pelaksanaan kegiatan dan penyelesaian pertanggungjawaban dan
peserta yang memerlukan waktu tambahan untuk berangkat atau
pulang di luar waktu pelaksanaan kegiatan, dapat dialokasikan
biaya penginapan dan uang harian perjalanan dinas sesuai
ketentuan yang berlaku, untuk 1 (satu) hari sebelum dan/atau 1
(satu) hari sesudah pelaksanaan kegiatan.
Satuan biaya dalam pengalokasian uang harian kegiatan fullboard,

kegiatan fullday, kegiatan halfday, atau kegiatan residence terinci
pada Tabel berikut :
NO URAIAN SATUAN BIAYA

1 Fullboard di Luar Kota OH Rp150.000,00
2 Fullboard di Dalam Kota OH Rp150.000,00
3 Fullday/Halfday di Dalam Kota OH Rp105.000,00
4 Residence di Dalam Kota OH Rp150.000,00
PP. Perjalanan Dinas Luar Negeri
Untuk Perjalanan Dinas ke Luar Negeri dalam pelaksanaannya
berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku;
QQ. Pemberian bantuan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk perjalanan dinas
sesuai dengan jarak tempuh wilayah, meliputi :
1. Untuk Perangkat Daerah yang berlokasi di Kawasan Ibukota
Kabupaten Tasikmalaya.
Jumlah Liter (BBM)
Kendaraan
No Tempat Tujuan
Roda Roda Roda 6/lebih
2 4 (Truck dan Bus)
Wilayah Kabupaten
1 Bantarkalong 10 18 30
2 Bojongasih 10 15 37
3 Bojonggambir 10 25 37
4 Ciawi 10 15 25
5 Cibalong 9 15 18
6 Cigalontang 7 10 15
7 Cikalong 10 35 40
8 Cikatomas 10 25 35
9 Cineam 10 15 33

10 Cipatujah 10 30 40
11 Cisayong 8 12 16
12 Culamega 10 30 40
13 Gunungtanjung 9 15 25
14 Jamanis 9 14 22
15 Jatiwaras 8 13 22
16 Kadipaten 10 16 33
17 Karangjaya 10 17 48
18 Karangnunggal 10 18 30
19 Leuwisari 3 8 12
20 Mangunreja 2 5 7
21 Manonjaya 8 12 22
22 Padakembang 5 10 15
23 Pagerageung 11 16 33
24 Pancatengah 10 25 40
25 Parungponteng 10 15 22
26 Puspahiang 7 12 16
27 Rajapolah 8 14 22
28 Salawu 4 13 15
29 Salopa 9 14 25
30 Sariwangi 5 6 14
31 Singaparna 2 5 7
32 Sodonghilir 10 20 37
33 Sukahening 10 14 24
34 Sukaraja 7 10 15
35 Sukarame 3 5 7
36 Sukaratu 6 10 15
37 Sukaresik 10 15 33
38 Tanjungjaya 4 7 10
39 Taraju 10 20 25
Wilayah Kota Tasikmalaya 5 8 15
Ibu Kota Propinsi/Tempat lain 50 75
dalam Propinsi
Ibukota Negara 100 150
Banten, Jawa Tengah, D.I. 100 150
Jogjakarta
Jawa Timur 150 250
2. Untuk Perangkat Daerah yang berlokasi di Wilayah Kota
Tasikmalaya.
Jumlah Liter (BBM)
Kendaraan
No Tempat Tujuan
Roda Roda 6/lebih
Roda 2
4 (Truck dan Bus)
Wilayah Kabupaten
1 Bantarkalong 10 15 20

2 Bojongasih 9 14 20
3 Bojonggambir 10 33 55
4 Ciawi 7 15 13
5 Cibalong 7 10 12
6 Cigalontang 9 18 33
7 Cikalong 10 30 35
8 Cikatomas 10 25 30
9 Cineam 8 10 14
10 Cipatujah 10 30 35
11 Cisayong 6 8 12
12 Culamega 10 25 30
13 Gunungtanjung 8 10 15
14 Jamanis 6 8 12
15 Jatiwaras 7 10 15
16 Kadipaten 8 10 14
17 Karangjaya 10 12 16
18 Karangnunggal 10 15 20
19 Leuwisari 7 16 30
20 Mangunreja 7 13 29
21 Manonjaya 5 8 12
22 Padakembang 6 18 27
23 Pagerageung 8 10 14
24 Pancatengah 10 30 35
25 Parungponteng 8 11 15
26 Puspahiang 9 15 20
27 Rajapolah 5 7 10
28 Salawu 7 17 32
29 Salopa 8 11 14
30 Sariwangi 8 18 31
31 Singaparna 6 13 27
32 Sodonghilir 10 30 35
33 Sukahening 7 15 13
34 Sukaraja 5 8 15
35 Sukarame 7 13 29
36 Sukaratu 8 10 14
37 Sukaresik 7 10 13
38 Tanjungjaya 7 15 32
39 Taraju 10 28 50
Wilayah Kota Tasikmalaya 5 8 15
Ibu Kota Propinsi/Tempat lain 50 75
dalam Propinsi
Ibukota Negara 100 150
Banten, Jawa Tengah, D.I. 100 150
Jogjakarta
Jawa Timur 150 250

BAB V
STANDAR BIAYA UMUM
A. Prosentase Biaya Pendukung untuk Kegiatan Fisik Non Konstruksi dan

Non Fisik
Prosentase
No Nilai Kegiatan Keterangan
(%)
1 2 3 4
1. Sampai dengan 15,00 - Untuk nilai kegiatan
Rp50.000.000,00 di atas 1 Miliar, Biaya
2. > Rp50.000.000,00 s/d 14,00 Pendukung
Rp100.000.000,00 Maksimum
3. > Rp100.000.000,00 10,50 Rp35.000.000,00
s/d Rp200.000.000,00 (catatan : untuk
4. > Rp200.000.000,00 6 kegiatan diatas 1
s/d Rp400.000.000,00 Miliar dan seterusnya
5. > Rp400.000.000,00 4,5 dihitung kembali
s/d Rp600.000.000,00 prosentasenya)
6. > Rp600.000.000,00 4
s/d Rp800.000.000,00
7. > Rp800.000.000,00 3,50
s/d
Rp1.000.000.000,00
8. > Rp1.000.000.000,00
B. Prosentase Biaya Pendukung untuk Kegiatan Fisik Konstruksi (lihat di

bagian kumpulan tabel pada Lampiran II).
Selanjutnya, dianggarkan pada akun sesuai dengan kebijakan akuntansi
yang berlaku.
C. Peruntukan Biaya Pendukung pada Kegiatan Belanja Fisik Non
Konstruksi dan Non Fisik, terdiri dari :
1. Belanja Pegawai;
2. Belanja Barang dan Jasa.
Selanjutnya, dianggarkan pada akun sesuai dengan kebijakan akuntansi
yang berlaku.
D. Uraian Kegiatan untuk komponen biaya Pendukung, belanja pada
kegiatan Fisik Non Konstruksi dan Non Fisik, diantaranya :
1) Belanja Pegawai
a. Honorarium Penanggungjawab Pengelola Kegiatan;
b. Honorarium Pengadaan Barang/Jasa.
2) Belanja Barang dan Jasa
E. Khusus untuk Pekerjaan Konstruksi Biaya Perencanaan dan Pengawasan
ditentukan berdasarkan Prosentase sebagaimana terlampir.
F. Apabila kegiatan perencanaan/pengawasan teknis dilaksanakan secara
swakelola maka bobot prosentasenya dihitung sebesar 60% dari bobot
perencanaan/pengawasan teknis, sedangkan sisanya sebesar 40 %
ditambahkan ke bobot pekerjaan konstruksi (tabel terlampir).

G. Apabila terdapat rangkap jabatan antara PA/KPA yg melaksanakan tugas
sebagai PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) maka pemberian
honorariumnya diberikan dengan nilai yang terbesar.
H. Honorarium Penanggung Jawab Pengelola Keuangan
Honorarium diberikan kepada:
1. Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) atau Kuasa
Pengguna Anggaran (KPA);
2. Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK);
3. Pejabat Penatausahaan Keuangan Satuan Kerja Perangkat
Daerah (PPK SKPD);
4. Bendahara Pengeluaran atau Bendahara Penerimaan; dan
5. Bendahara Pengeluaran Pembantu atau Bendahara Penerimaan
Pembantu.
Honorarium penanggung jawab pengelola keuangan pada setiap
satuan kerja, diberikan berdasarkan besaran pagu yang dikelola
penanggungjawab pengelola keuangan untuk setiap Dokumen
Pelaksanaan Anggaran (DPA), dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Kepada penanggung jawab pengelola keuangan yang mengelola
lebih dari 1 (satu) DPA dapat diberikan honorarium dimaksud
sesuai dengan jumlah DPA yang dikelola dengan besaran
didasarkan atas pagu dana yang dikelola pada masing-masing
DPA. Alokasi honorarium tersebut dibebankan pada masing-
masing DPA.
2. Untuk membantu PPTK dalam pelaksanaan administrasi belanja
pegawai di lingkungan SKPD, KPA dapat menunjuk bendahara
pengeluaran pembantu. Besaran honorarium bendahara
pengeluaran pembantu, bendahara penerimaan pembantu
diberikan mengacu pada honorarium PPK SKPD sesuai dengan
pagu belanja pegawai yang dikelolanya.
3. Ketentuan jumlah PPK SKPD diatur sebagai berikut:
a. Jumlah PPK SKPD yang membantu KPA :
1) KPA yang merangkap sebagai PPTK dan tanpa dibantu oleh
PPTK lainnya, jum1ah PPK SKPD paling banyak 6 (enam)
orang termasuk bendahara pengeluaran pembantu; dan
2) KPA yang dibantu oleh PPTK, jumlah PPK SKPD paling
banyak 3 (tiga) orang termasuk bendahara pengeluaran
pembantu.
b. Jumlah keseluruhan PPK SKPD yang membantu PPTK dalam 1
(satu) KPA tidak melebihi 2 (dua) kali dari jumlah PPTK.
c. Jumlah PPK SKPD untuk PPTK yang digabungkan diatur
sebagai berikut:
1). Jumlah PPK SKPD tidak boleh melampaui jumlah PPK
SKPD sebelum penggabungan; dan

2). Besaran honorarium PPK SKPD didasarkan pada jumlah
pagu yang dikelola PPK SKPD.
4. Jumlah keseluruhan alokasi dana untuk honorarium penanggung
jawab pengelola keuangan dalam 1 (satu) tahun anggaran paling
banyak 10% (sepuluh persen) dari pagu yang dikelola;
5. Apabila penanggung jawab pengelola keuangan mengelola lebih dari 1
(satu) Kegiatan dan/atau Sub Kegiatan, maka diberikan honorarium
total maksimal sebanyak 12 (dua belas) bulan dan/atau diberikan
honorarium pada DPA yang dikelola dengan pagu dana yang terbesar;
dan
6. Dalam hal bendahara pengeluaran telah diberikan tunjangan
fungsional bendahara, yang bersangkutan tidak diberikan
honorarium dimaksud.
Tabel
Satuan Biaya Honorarium Penanggungjawab Pengelola Keuangan
NO URAIAN SATUAN BESARAN
1 HONORARIUM PENANGGUNG JAWAB PENGELOLA KEUANGAN
Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD)/Kuasa Pengguna
1.1
Anggaran (KPA)
A Nilai pagu dana s.d. Rp. 100 juta OB Rp1.040.000,00
Nilai pagu dana di atas Rp. 100
B OB Rp1.250.000,00
juta s.d. Rp. 250 juta
C OB Rp1.450.000,00
juta s.d. Rp.500 juta
D OB Rp1.660.000,00
juta s.d. Rp. 1 miliar
E OB Rp1.970.000,00
miliar s.d. Rp. 2,5 miliar
Nilai pagu dana di atas Rp. 2,5
F OB Rp2.280.000,00
miliar s.d. Rp. 5 miliar
G OB Rp2.590.000,00
miliar s.d. Rp. 10 miliar
H OB Rp3.010.000,00
miliar s.d Rp. 25 miliar
I OB Rp3.420.000,00
J OB Rp3.840.000,00
K OB Rp4.250.000,00
L OB Rp4.770.000,00
M OB Rp5.290.000,00
N OB Rp5.810.000,00

O OB Rp6.330.000,00
miliar s.d Rp. 1 triliun
P OB Rp7.370.000,00
triliun
1.2 Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK)
B OB Rp1.210.000,00
juta s.d Rp.250 juta
C OB Rp1.410.000,00
juta s.d Rp. 500 juta
D OB Rp1.610.000,00
juta s.d Rp. 1 miliar
E OB Rp1.910.000,00
miliar s.d Rp. 2,5 miliar
F OB Rp2.210.000,00
miliar s.d Rp.5 miliar
G OB Rp2.520.000,00
H OB Rp2.920.000,00
I OB Rp3.320.000,00
J OB Rp3.720.000,00
K OB Rp4.130.000,00
L OB Rp4.630.000,00
M OB Rp5.130.000,00
N OB Rp5.640.000,00
O OB Rp6.140.000,00
P OB Rp7.140.000,00
triliun
Pejabat Penatausahaan Perangkat Daerah (PPK Perangkat
1.3
Daerah)
A Nilai pagu dana s.d. Rp. 100 juta OB Rp400.000,00
Nilai pagu dana di atas Rp.100
B OB Rp480.000,00
Juta s.d Rp. 250 juta
C OB Rp570.000,00
Juta s.d Rp. 500 juta
D OB Rp660.000,00
Juta s.d Rp. 1 miliar
E OB Rp770.000,00

F OB Rp880.000,00
G OB Rp990.000,00
H OB Rp1.250.000,00
I OB Rp1.520.000,00
J OB Rp1.780.000,00
K OB Rp2.040.000,00
L OB Rp2.440.000,00
Nilai pagu dana di atas Rp.250
M OB Rp2.830.000,00
N OB Rp3.230.000,00
O OB Rp3.620.000,00
P OB Rp4.420.000,00
triliun
1.4 Bendahara Pengeluaran atau Bendahara Penerimaan
Nilai pagu dana s.d. Rp. 100
A OB Rp340.000,00
juta
B OB Rp420.000,00
C OB Rp500.000,00
D OB Rp570.000,00
juta s.d Rp.1 miliar
E OB Rp670.000,00
F OB Rp770.000,00
G OB Rp860.000,00
H OB Rp1.090.000,00
I OB Rp1.320.000,00
J OB Rp1.550.000,00
K OB Rp1.780.000,00
L OB Rp2.120.000,00

M OB Rp2.470.000,00
N OB Rp2.810.000,00
O OB Rp3.160.000,00
P OB Rp3.840.000,00
triliun
Bendahara Pengeluaran Pembantu atau Bendahara Penerimaan
1.5
Pembantu
Nilai pagu dana s.d. Rp. 100
A OB Rp260.000,00
juta
B OB Rp310.000,00
C OB Rp370.000,00
D OB Rp430.000,00
E OB Rp500.000,00
F OB Rp570.000,00
G OB Rp640.000,00
H OB Rp810.000,00
I OB Rp980.000,00
J OB Rp1.150.000,00
K OB Rp1.330.000,00
L OB Rp1.580.000,00
M OB Rp1.840.000,00
N OB Rp2.090.000,00
O OB Rp2.350.000,00
P OB Rp2.860.000,00
triliun
I. Honorarium Pengadaan Barang/Jasa

1. Honorarium Pejabat Pengadaan Barang/Jasa
Honorarium diberikan kepada pejabat pengadaan barang/jasa
untuk melaksanakan pemilihan penyedia barang/jasa sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Honorarium Kelompok Kerja Pemilihan Pengadaan Barang/
Jasa
Honorarium diberikan kepada kelompok kerja pemilihan
pengadaan barang/jasa untuk melaksanakan pemilihan
penyedia barang/jasa sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
3. Honorarium Pengguna Anggaran
Honorarium diberikan kepada Pengguna Anggaran dalam hal :
a. menetapkan penyedia untuk paket pengadaan barang,
konstruksi, atau jasa lainnya sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan; atau
b. menetapkan penyedia untuk paket pengadaan jasa konsultasi
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Dalam hal pejabat pengadaan barang/jasa dan kelompok kerja
pemilihan pengadaan barang/jasa telah menerima tunjangan
pengelola pengadaan barang/jasa, tidak diberikan honorarium
dimaksud.
J. Honorarium Perangkat Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ)
Honorarium diberikan kepada Aparatur Sipil Negara yang diberi tugas
tambahan sebagai perangkat pada UKPBJ berdasarkan surat keputusan
pejabat yang berwenang.
Dalam hal UKPBJ sudah merupakan Struktur Organisasi tersendiri dan
telah diperhitungkan dalam komponen tambahan penghasilan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, perangkat UKPBJ
tidak diberikan honorarium dimaksud.
Tabel Satuan Biaya Honorarium Pengadaan Barang/Jasa
BESARAN
NO URAIAN SATUAN
(Rp)
1. Honorarium Pengadaan Barang/Jasa
Honorarium Pejabat Pengadaan Barang/
1.1 OB 680.000,00
Jasa
Honorarium Kelompok Kerja Pemilihan
1.2
Pengadaan Barang/Jasa
1.3
Pengadaan Barang/Jasa (Konstruksi)
a Nilai pagu pengadaan s..d. Rp. 200 juta OP 680.000,00
Nilai pagu pengadaan di atas Rp.
b OP 850.000,00
200 Juta s.d Rp. 500 juta
c OP 1.020.000,00
500 Juta s.d Rp. 1 miliar
Nilai pagu pengadaan di atas Rp. 1
d OP 1.270.000,00
e OP 1.520.000,00
2,5 miliar s.d Rp. 5 miliar
f Nilai pagu pengadaan di atas Rp. 5 OP 1.780.000,00

g OP 2.120.000,00
h OP 2.450.000,00
i OP 2.790.000,00
j OP 3.130.000,00
k OP 3.580.000,00
100 miliar s.d Rp. 250 miliar
l OP 4.030.000,00
m OP 4.490.000,00
n OP 4.940.000,00
750 miliar s.d Rp. 1 triliun
o OP 5.560.000,00
triliun
1.4
Pengadaan Barang (Non Konstruksi)
Nilai pagu pengadaan s.d. Rp. 200
a OP 760.000,00
juta
b OP 760.000,00
200 Juta s.d Rp. 500 juta
c OP 920.000,00
d OP 1.140.000,00
e OP 1.370.000,00
f OP 1.600.000,00
g OP 1.910.000,00
h OP 2.210.000,00
i OP 2.520.000,00
j OP 2.820.000,00
k OP 3.230.000,00
l OP 3.640.000,00
m OP 4.040.000,00
n OP 4.450.000,00

o OP 5.010.000,00
triliun
Pengadaan Barang/Jasa untuk Jasa
1.5
Konsultansi/Jasa lainnya (Non
Konstruksi)
Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi
a OP 450.000,00
s.d. Rp. 50 juta
Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi
b OP 450.000,00
di atas Rp. 50 juta sd Rp. 100 juta
Nilai pagu pengadaan jasa lainnya s.d.
c OP 450.000,00
Rp. 100 juta
Nilai pagu pengadaan jasa
d konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 480.000,00
100 juta s..d. Rp. 250 juta
e konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 600.000,00
250 juta s..d. Rp. 500 juta
f OP 720.000,00
g konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. 1 OP 910.000,00
h konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 1.090.000,00
i konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. 5 OP 1.270.000,00
j konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 1.510.000,00
k konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 1.750.000,00
l konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 1.990.000,00
m konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 2.230.000,00
n konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 2.560.000,00
o konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 2.880.000,00

p konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 3.200.000,00
q konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. OP 3.520.000,00
r konsultansi/jasa lainnya di atas Rp. 1 OP 3.960.000,00
triliun
1.6 Honorarium Pengguna Anggaran
Honorarium Pengguna Anggaran
1.7
Pengadaan Barang/Jasa (Konstruksi)
Nilai pagu pengadaan d i a t a s
a R p . 1 0 0 m i l i a r s.d. Rp. 250 OP 3.580.000,00
miliar
b R p . 2 5 0 m i l i a r s.d. Rp. 500 OP 4.030.000,00
miliar
c R p . 5 0 0 m i l i a r s.d. Rp. 750 OP 4.490.000,00
miliar
d OP 4.940.000,00
R p . 7 5 0 m i l i a r s.d. Rp. 1 triliun
e OP 5.560.000,00
triliun
1.8
Pengadaan Barang (Non Konstruksi)
a R p . 1 0 0 m i l i a r s.d. Rp. 250 OP 3.230.000,00
miliar
b R p . 2 5 0 m i l i a r s.d. Rp. 500 OP 3.640.000,00
miliar
c R p . 5 0 0 m i l i a r s.d. Rp. 750 OP 4.040.000,00
miliar
d OP 4.450.000,00
e OP 5.010.000,00
triliun
1.9
Pengadaan Jasa (Non Konstruksi)
a konsultansi/jasa lainnya d i a t a s OP 1.510.000,00
R p . 1 0 m i l i a r s.d. Rp. 25 miliar
b konsultansi/jasa lainnya d i a t a s OP 1.750.000,00
c Nilai pagu pengadaan jasa OP 1.990.000,00

konsultansi/jasa lainnya d i a t a s
d konsultansi/jasa lainnya d i a t a s OP 2.230.000,00
e OP 2.560.000,00
R p . 1 0 0 m i l i a r s.d. Rp. 250
miliar
f OP 2.880.000,00
R p . 2 5 0 m i l i a r s.d. Rp. 500
miliar
g OP 3.200.000,00
R p . 5 0 0 m i l i a r s.d. Rp. 750
miliar
h konsultansi/jasa lainnya d i a t a s OP 3.520.000,00
i konsultansi/jasa lainnya d i a t a s OP 3.960.000,00
Rp.1 triliun
K. Honorarium Perangkat Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa

(UKPBJ)
BESARAN
NO URAIAN SATUAN
(Rp)
1. Kepala UKPBJ OB 1.000.000,00
2. Unit Layanan Pengadaan OB 750.000,00
Unit Layanan Pengadaan Secara
3. OB 750.000,00
Elektronik
Unit Layanan Pembinaan dan
4. OB 750.000,00
Advokasi Pengadaan Barang/Jasa
5. Verifikator LPSE OB 500.000,00
6. Helpdesk LPSE OB 500.000,00
7. Helpdesk OB 2.050.000,00
8. Admin PPE LPSE OB 500.000,00
Admin Agency Layanan
9. OB 500.000,00
Pengadaan Barang/Jasa
Admin Kepegawaian Jabatan
10. OB 500.000,00
Fungsional
11. Operator SiRUP OB 500.000,00

L. Honorarium Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
Tabel Satuan Biaya Honorarium Pejabat Pembuat Komitmen
1. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
B OB Rp1.210.000,00
juta s.d Rp.250 juta
C OB Rp1.410.000,00
D OB Rp1.610.000,00
E OB Rp1.910.000,00
F OB Rp2.210.000,00
G OB Rp2.520.000,00
H OB Rp2.920.000,00
I OB Rp3.320.000,00
J OB Rp3.720.000,00
K OB Rp4.130.000,00
L OB Rp4.630.000,00
M OB Rp5.130.000,00
N OB Rp5.640.000,00
O OB Rp6.140.000,00
P OB Rp7.140.000,00
triliun
M. Honorarium Tim Teknis/Tim Pendukung/Mutual Check (MC)

Nilai Paket Tender Dalam Juta Rupiah
Uraian Satuan 500<X 2.500<X 5.000<X
s/d 500 >10.000
≤2.500 ≤5.000 ≤10.000
Orang/
Ketua 500.000 750.000 900.000 1.000.000 1.500.000
Paket
Orang/
Sekretaris 450.000 700.000 850.000 950.000 1.500.000
Paket
Orang/
Anggota 400.000 650.000 800.000 900.000 1.300.000
Paket
N. Honorarium Pengadaan Barang/Jasa Melalui Swakelola
No. Uraian Satuan Biaya (Rp)
1. Honor Tim Persiapan Swakelola
- Ketua OB 450.000,00

- Anggota OB 400.000,00
2. Honor Tim Pelaksana Swakelola
- Ketua OB 500.000,00
- Sekretaris OB 450.000,00
- Anggota OB 400.000,00
3. Honor Tim Pengawas Swakelola
- Ketua OB 500.000,00
- Anggota OB 450.000,00
O. Honorarium Narasumber atau Pembahas, Moderator, Pembawa Acara,

dan Panitia
1. Honorarium Narasumber atau Pembahas
Honorarium Narasumber atau pembahas diberikan kepada
Pejabat Negara, Pejabat Daerah, Aparatur Sipil Negara dan pihak
lain yang memberikan informasi atau pengetahuan dalam
kegiatan seminar, rapat, sosialisasi, diseminasi, bimbingan
teknis, workshop, sarasehan, simposium, lokakarya, Focus Group
Discussion, dan kegiatan sejenis (tidak termasuk untuk kegiatan
pendidikan dan pelatihan).
Honorarium Narasumber atau pembahas dapat diberikan
dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Satuan jam yang digunakan dalam pemberian honorarium
narasumber atau pembahas adalah 60 (enam puluh) menit, baik
dilakukan secara panel maupun individual.
b. Narasumber atau pembahas berasal dari :
1). Luar satuan kerja perangkat daerah penyelenggara atau
masyarakat; atau
2). Dalam Satuan Kerja Perangkat Daerah penyelenggara
sepanjang peserta yang menjadi sasaran utama kegiatan
berasal dari luar satuan kerja perangkat daerah
penyelenggara dan/atau masyarakat.
c. Dalam hal Narasumber atau pembahas tersebut berasal dari
Satuan Kerja Perangkat Daerah penyelenggara, maka diberikan
honorarium sebesar 50% (lima puluh persen) dari honorarium
narasumber/pembahas.
2. Honorarium Moderator
Honorarium moderator diberikan kepada Pejabat Daerah,
Aparatur Sipil Negara, dan pihak lain yang ditunjuk oleh Pejabat
yang berwenang untuk melaksanakan tugas sebagai moderator
pada kegiatan seminar, rapat, sosialisasi, diseminasi, bimbingan
teknis, workshop, sarasehan, simposium, lokakarya, Focus Group
Discussion, dan kegiatan sejenis (tidak untuk kegiatan pendidikan
dan pelatihan).
Honorarium moderator dapat diberikan dengan ketentuan :
a. Moderator berasal dari luar Satuan Kerja Perangkat Daerah

penyelenggara; atau;
b. Moderator berasal dari dalam Satuan Kerja Perangkat Daerah
penyelenggara sepanjang peserta yang menjadi sasaran utama
kegiatan berasal dari luar Satuan Kerja Perangkat Daerah
3. Honorarium Pembawa Acara
Honorarium Pembawa Acara yang diberikan kepada Aparatur
Sipil Negara dan pihak lain yang ditunjuk oleh Pejabat yang
berwenang untuk melaksanakan tugas memandu acara dalam
kegiatan seminar, rapat kerja, sosialisasi, diseminasi, workshop,
sarasehan, simposium, lokakarya, dan kegiatan sejenis yang
mengundang minimal menteri, Kepala Daerah/Wakil Kepala
Daerah, dan/atau Pimpinan/Anggota DPRD dan dihadiri lintas
Satuan Kerja Perangkat Daerah dan/atau masyarakat.
4. Honorarium Panitia
Honorarium panitia diberikan kepada Aparatur Sipil Negara yang
diberi tugas oleh pejabat yang berwenang sebagai Panitia atas
pelaksanaan kegiatan seminar, rapat kerja, sosialisasi,
diseminasi, workshop, sarasehan, simposium, lokakarya, dan
kegiatan sejenis sepanjang peserta yang menjadi sasaran utama
kegiatan berasal dari luar Satuan Kerja Perangkat Daerah
Dalam hal pelaksanaan kegiatan seminar, rapat kerja, sosialisasi,
diseminasi, workshop, sarasehan, simposium, lokakarya, dan
kegiatan sejenis memerlukan tambahan panitia yang berasal dari
non Aparatur Sipil Negara harus dilakukan secara selektif dengan
mempertimbangkan urgensi, dengan besaran honorarium
mengacu pada besaran honorarium untuk anggota panitia.
Untuk jumlah peserta 40 (empat puluh) orang atau lebih, jumlah
panitia yang dapat diberikan honorarium maksimal 10%
(sepuluh persen) dari jumlah peserta dengan mempertimbangkan
efisiensi dan efektivitas. Sedangkan untuk jumlah peserta kurang
dari 40 (empat puluh) orang, jumlah panitia yang dapat diberikan
honorarium paling banyak 4 (empat) orang.
Tabel Honorarium
Narasumber/Pembahas/Moderator/Pembawa Acara/Panitia
BESARAN
NO URAIAN SATUAN
(Rp)
1. Honorarium Narasumber /Pembahas
Menteri/Pejabat Setingkat
a Menteri/Pejabat Negara OJ 1.700.000,00
lainnya
Kepala Daerah/Pejabat
Setingkat Kepala
b OJ 1.400.000,00
Daerah/Pejabat Daerah
Lainnya yang disetarakan

Pejabat Eselon I/yang
c OJ 1.200.000,00
disetarakan
Pejabat Eselon II/yang
d OJ 1.000.000,00
disetarakan
Pejabat Eselon III ke
e OJ 900.000,00
bawah/yang disetarakan
2. Honorarium Moderator OK 700.000,00
3. Honorarium Pembawa Acara OK 400.000,00
4. Honorarium Panitia
a Penanggung Jawab OK 450.000,00
b Ketua/Wakil Ketua OK 400.000,00
c Sekretaris OK 300.000,00
d Anggota OK 300.000,00
Honorarium Narasumber, Moderator,
5.
atau Pembawa Acara Profesional
a Honorarium Narasumber OJ 1.700.000,00
b Honorarium Moderator OJ 1.000.000,00
c Honorarium Pembawa Acara OJ 750.000,00
Catatan :
a. Untuk Penceramah/Penyaji/Nara Sumber/Widya Iswara (Pejabat
dan Tenaga Ahli) ditambah biaya akomodasi disesuaikan dengan
harga hotel diwilayah Kabupaten/Kota Tasikmalaya dan
transportasi, dari dalam Kabupaten maksimal Rp150.000,00 dari
luar Kabupaten maksimal Rp300.000,00.
b. Apabila Penceramah, Penyaji dan Narasumber mewakilkan, maka
besaran honorarium yang diterima sesuai dengan pejabat yang
diwakili;
c. Penceramah, Penyaji dan Narasumber per kegiatan pembayaran
honorariumnya maksimal 3 (tiga) jam khusus untuk point a dan b
pada tabel Honorarium Narasumber / Pembahas / Moderator
/ Pembawa Acara / Panitia sedangkan untuk yang lainnya
maksimal 5 (lima) jam.
d. Pembayaran honorarium Penceramah, Penyaji, Narasumber (Pejabat
dan Tenaga Ahli) untuk besaran nilainya dimungkinkan mengikuti
Standar yang dikeluarkan oleh instansi asal dari Penceramah,
penyaji dan narasumber atau yang dikeluarkan oleh Instansi dan
asosiasi resmi.
e. Apabila dalam perjalanan kegiatan terdapat perbedaan nilai
besaran antara petunjuk teknis dengan ketentuan yang lebih tinggi
menyangkut kegiatan maka besaran satuan tersebut dapat
menyesuaikan kepada ketentuan yang lebih tinggi.
f. Pemberian honorarium jasa narasumber, moderator, atau pembawa
acara profesional (pakar, praktisi, atau pembicara khusus) yang
mempunyai keahlian dan/atau pengalaman tertentu dalam ilmu
dan/atau bidang tertentu untuk kegiatan seminar, rapat
koordinasi, sosialisasi, diseminasi, dan kegiatan sejenisnya

dilaksanakan sesuai satuan biaya honorarium sebagaimana terinci
pada Tabel.
g. Pemberian honorarium jasa narasumber, moderator, atau pembawa
acara profesional (pakar, praktisi, atau pembicara khusus) dapat
melebihi besaran standar honor narasumber, moderator, atau
pembawa acara sebagaimana diatur dalam Tabel, sepanjang
didukung dengan bukti pengeluaran riil (pembiayaan secara at
cost).
P. Biaya Penataran, Pendidikan dan Pelatihan, Seminar, Rapat, Sosialisasi,
Diseminasi, Bimbingan Teknis, Workshop, Sarasehan, Simposium,
Lokakarya, Focus Group Discussion dan kegiatan sejenis.
NO URAIAN SATUAN BESARAN (Rp)
1. Notulen Orang/Kegiatan 75.000,00
Pengajar/Widyaiswara/Penyuluh
2. Jam/Pelajaran 250.000,00
(Bersertifikat TOT)
3. Pengadaan Modul:
a. Prajabatan Golongan I dan II Paket Modul 100.000,00
b. Prajabatan Golongan III Paket Modul 150.000,00
c. Diklatpim Tingkat IV dan III Paket Modul 175.000,00
4. Pengajar Jam Pelajaran 150.000,00
5. Instruktur Jam 150.000,00
6. Pembantu Instruktur Jam 40.000,00
7. Pengamat Kelas Diklat Jam 30.000,00
8. Biaya Pembuatan Materi Materi 190.000,00
9. Biaya Penginapan termasuk Kelas at cost
dan Ruang Sidang (jika
menggunakan fasilitas gedung
Pemerintahan/Pusdiklat biayanya
diperhitungkan sebesar 30% dari
plafon).
10. Sewa Gedung at cost
11. Jamuan makan dan jamuan ringan Orang/Hari 150.000,00
untuk Diklat (3 Kali makan, 2 kali
Snack)
12. Dana Kesehatan (Tenaga medis dan Angkatan 1.000.000,00
Obat-obatan) (untuk pelaksanaan
Diklat)
13. Uang Saku Peserta sebagai
Pengganti Jasa Akomodasi
1. Peserta Non PNS Orang/Hari 200.000,00
2. Peserta PNS Orang/Hari 150.000,00
Catatan :
Uang saku untuk PNS diberikan secara selektif dengan
mempertimbangkan efektivitas dan efisiensi kegiatan serta tidak
mendapatkan uang perjalanan dinas dari Instansi pemberi tugas.
14. Upacara Pembukaan dan Kegiatan 1.000.000,00

Penutupan (Seperti Spanduk,
Dekorasi dan Dokumentasi)
Q. Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan dan Sekretariat Tim Pelaksana
Kegiatan
Tim yang keanggotaannya berasal dari lintas Satuan Kerja Perangkat
Daerah, pengaturan batasan jumlah tim yang dapat diberikan
honorarium bagi pejabat eselon I, pejabat eselon II, pejabat eselon III,
pejabat eselon IV, pelaksana, dan pejabat fungsional pada tim
dimaksud, jumlah keanggotaan tim yang dapat diberikan honor
sesuai dengan ketentuan sebagai berikut :
Klasifikasi
No Jabatan
I II III
1. Pejabat Eselon I dan Eselon II 2 3 4
2. Pejabat Eselon III 3 4 5
Pejabat Eselon IV, Pelaksana
3. 5 6 7
dan Pejabat Fungsional
Penjelasan mengenai klasifikasi pengaturan jumlah honorarium

yang diterima sebagaimana dimaksud diatas adalah sebagai berikut:
1. Klasifikasi I dengan kriteria pemerintah daerah provinsi,
kabupaten, atau kota yang telah memberikan tambahan
penghasilan pada kelas jabatan tertinggi lebih besar atau sama
dengan Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) per bulan.
2. Klasifikasi II dengan kriteria pemerintah daerah provinsi,
kabupaten atau kota yang telah memberikan tambahan
penghasilan pada kelas jabatan tertinggi lebih besar atau sama
dengan Rp6.000.000,00 (enam juta rupiah) per bulan dan kurang
dari Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) per bulan.
3. Klasifikasi III dengan kriteria Pemerintah Daerah Provinsi,
Kabupaten atau Kota yang telah memberikan tambahan
penghasilan pada kelas jabatan tertinggi kurang dari
Rp6.000.000,00 (enam juta rupiah) per bulan atau belum
menerima tambahan penghasilan.
1. Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan
Honorarium yang diberikan kepada seseorang yang diangkat
dalam suatu tim pelaksana kegiatan untuk melaksanakan
suatu tugas tertentu berdasarkan surat keputusan Kepala
Daerah atau Sekretaris Daerah.
Ketentuan pembentukan Tim yang dapat diberikan
honorarium adalah sebagai berikut :
a. Mempunyai Keluaran (Output) jelas dan terukur;
b. Bersifat koordinatif untuk Tim Pemerintah Daerah :
1). Dengan mengikutsertakan Instansi Pemerintah di luar
Pemerintah Daerah yang bersangkutan untuk tim yang
ditandatangani oleh Kepala Daerah; atau
2). Antar Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk Tim yang
ditandatangani oleh Sekretaris Daerah.
c. Bersifat Temporer dan pelaksanaan kegiatannya perlu
diprioritaskan;
d. Merupakan tugas tambahan atau perangkapan fungsi bagi
yang bersangkutan di luar tugas dan fungsi sehari-hari;
dan
e. Dilakukan secara selektif, efektif, dan efisien.
2. Honorarium Sekretariat Tim Pelaksana Kegiatan
Honorarium yang diberikan kepada seseorang yang diberi
tugas melaksanakan kegiatan administratif untuk
menunjang kegiatan Tim Pelaksana Kegiatan. Sekretariat
Tim Pelaksana Kegiatan merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Tim Pelaksana Kegiatan.
Sekretariat Tim Pelaksana Kegiatan hanya dapat dibentuk
untuk menunjang Tim Pelaksana Kegiatan yang ditetapkan
oleh Sekretaris Daerah.
Jumlah Sekretariat Tim Pelaksana Kegiatan diatur sebagai
berikut:
a. Paling banyak 10 (Sepuluh) orang untuk Tim Pelaksana
Kegiatan yang ditetapkan oleh Kepala Daerah; atau
b. Paling banyak 7 (Tujuh) orang untuk Tim Pelaksana
Kegiatan yang ditetapkan oleh Sekretaris Daerah.
Dalam hal Tim Pelaksana Kegiatan telah terbentuk selama 3
(tiga) tahun berturut-turut, Pemerintah Daerah Provinsi,
Kabupaten atau Kota melakukan evaluasi terhadap urgensi
dan efektivitas keberadaan Tim dimaksud untuk
dipertimbangkan menjadi tugas dan fungsi suatu Satuan Kerja
Perangkat Daerah.
Tabel Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan

dan Sekretariat Tim Pelaksana Kegiatan
BESARAN
NO URAIAN SATUAN
(Rp)
1 Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan
1.1 Yang ditetapkan oleh Kepala Daerah
a. Pengarah OB 1.500.000,00
b. Penanggung Jawab OB 1.250.000,00
c. Ketua OB 1.000.000,00
d. Wakil Ketua OB 850.000,00
e. Sekretaris OB 750.000,00
f. Anggota OB 750.000,00

1.2 Yang Ditetapkan Oleh Sekretaris Daerah
a. Pengarah OB 750.000,00
b. Penanggung Jawab OB 700.000,00
c. Ketua OB 650.000,00
d. Wakil Ketua OB 600.000,00
e. Sekretaris OB 500.000,00
f. Anggota OB 500.000,00
2 Honorarium Sekretariat Tim Pelaksana Kegiatan
2.1 Yang Ditetapkan Oleh Sekretaris Daerah
a. Ketua/Wakil Ketua OB 250.000,00
b. Anggota OB 220.000,00
R. Honorarium Pemberi Keterangan Ahli, Saksi Ahli dan Beracara

1. Honorarium Pemberi Keterangan Ahli atau Saksi Ahli
Honorarium pemberi keterangan ahli atau saksi ahli diberikan
kepada Pejabat Negara, Pejabat Daerah, Aparatur Sipil Negara, dan
pihak lain yang diberi tugas menghadiri dan memberikan
informasi atau keterangan sesuai dengan keahlian di bidang
tugasnya yang diperlukan dalam tingkat penyidikan dan/atau
persidangan di pengadilan.
Dalam hal instansi yang mengundang atau memanggil pemberi
keterangan ahli atau saksi ahli tidak memberikan honorarium
dimaksud, instansi pengirim pemberi keterangan ahli atau saksi
ahli dapat memberikan honorarium dimaksud.
2. Honorarium Beracara
Honorarium beracara diberikan kepada Pejabat Negara, Pejabat
Daerah, Aparatur Sipil Negara dan pihak lain yang diberi tugas
untuk beracara mewakili Instansi Pemerintah dalam
persidangan pengadilan sepanjang merupakan tugas tambahan
dan tidak duplikasi dengan pemberian gaji dan tunjangan kinerja
atau tunjangan tambahan.
Tabel
Honorarium Pemberi Keterangan Ahli/Saksi Ahli dan Beracara
BESARAN
NO URAIAN SATUAN
(Rp)
Honorarium Pemberi Keterangan
1 OK 1.800.000,00
Ahli/Saksi Ahli
2 Honorarium Beracara OK 1.800.000,00
Jasa Pengurusan Perkara Hukum
3 (Pendampingan Terhadap Masyarakat OK 3.500.000,00
Miskin Dalam Proses Peradilan)

S. Honorarium Penyuluhan atau Pendampingan
Honorarium penyuluhan atau pendampingan diberikan sebagai
pengganti upah kerja kepada non Aparatur Sipil Negara yang diangkat
untuk melakukan penyuluhan berdasarkan surat keputusan
pejabat yang berwenang. Dalam hal ketentuan mengenai upah
minimum di suatu wilayah lebih tinggi daripada satuan biaya dalam
Keputusan Bupati ini, satuan biaya ini dapat dilampaui dan
mengacu pada Peraturan yang mengatur tentang upah minimum
Provinsi, Kabupaten atau Kota dengan ketentuan :
1. Lulusan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) diberikan sesuai
upah minimum Provinsi, Kabupaten, atau Kota setempat;
2. Lulusan DI/DII/DIII/Sarjana Terapan diberikan paling banyak
114% (Seratus empat belas persen) dari upah minimum Provinsi,
Kabupaten, atau Kota setempat;
3. Lulusan Sarjana (Sl) diberikan paling banyak 124% (Seratus dua
puluh empat persen) dari upah minimum Provinsi, Kabupaten,
atau Kota setempat;
4. Lulusan Master (S2) diberikan paling banyak 133% (Seratus tiga
puluh tiga persen) dari upah minimum Provinsi, Kabupaten, atau
Kota setempat; dan
5. Lulusan Doktor (S3) diberikan paling banyak 150% (Seratus lima
puluh persen) dari upah minimum Provinsi, Kabupaten, atau
Kota setempat.
Tabel Honorarium Penyuluh Non Pegawai Negeri Sipil
NO. URAIAN SATUAN BESARAN (Rp)
1. SLTA OB 2.100.000,00
2. D1/DII/DIII/Sarjana Terapan OB 2.400.000,00
3. Sarjana (S1) OB 2.600.000,00
4. Master (S2) OB 2.800.000,00
5. Doktor (S3) OB 3.000.000,00
T. Honorarium Rohaniwan
Honorarium rohaniwan diberikan kepada seseorang yang
ditugaskan oleh pejabat yang berwenang sebagai rohaniwan dalam
pengambilan sumpah jabatan.
BESARAN
NO. URAIAN SATUAN
(Rp)
1. Honorarium Rohaniwan OK 400.000,00
U. Honorarium Tim Penyusunan Jurnal, Buletin, Majalah, Pengelola

Teknologi Informasi, dan Pengelola Website
1. Honorarium Tim Penyusunan Jurnal
Honorarium tim penyusunan jurnal diberikan kepada penyusun
dan penerbit jurnal berdasarkan surat keputusan pejabat yang

berwenang. Unsur Sekretariat adalah pembantu umum,
pelaksana dan yang sejenis, dan tidak berupa Struktur Organisasi
tersendiri. Apabila diperlukan, dalam menyusun jurnal nasional
atau internasional dapat diberikan honorarium kepada mitra
bestari (peer review) sebesar Rp1.500.000,00 (satu juta lima ratus
ribu rupiah) per orang per jurnal.
2. Honorarium Tim Penyusunan Buletin atau Majalah
Honorarium tim penyusunan buletin atau majalah dapat
diberikan kepada penyusun dan penerbit buletin atau majalah
berdasarkan surat keputusan pejabat yang berwenang.
Majalah adalah terbitan berkala yang isinya berbagai liputan
jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui
pembaca.
Buletin adalah media cetak berupa selebaran atau majalah berisi
warta singkat atau pernyataan tertulis yang diterbitkan secara
periodik yang ditujukan untuk lembaga atau kelompok profesi
tertentu.
3. Honorarium Tim Pengelola Teknologi Informasi atau Website
Honorarium tim pengelola teknologi informasi atau website dapat
diberikan kepada pengelola website atau media sejenis (tidak
termasuk media sosial) berdasarkan surat keputusan Kepala
Daerah. Website atau media sejenis tersebut dikelola oleh
Pemerintah Daerah.
Dalam hal pengelola teknologi informasi atau website sudah
merupakan Struktur Organisasi tersendiri dan telah
diperhitungkan dalam komponen tambahan penghasilan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, pengelola
teknologi informasi atau website tidak diberikan honorarium
dimaksud.
Honorarium Tim Penyusunan Jurnal/Buletin/Majalah/
Pengelola Teknologi Informasi/Pengelola Website
BESARAN
NO. URAIAN SATUAN
(Rp)
1 Honorarium Tim Penyusunan Jurnal
a Penanggung Jawab Oter 500.000,00
b Redaktur Oter 400.000,00
c Penyunting/Editor Oter 300.000,00
d Desain Grafis Oter 180.000,00
e Fotografer Oter 180.000,00
f Sekretariat Oter 150.000,00
g Pembuat Artikel Per Halaman 200.000,00
2 Honorarium Tim Penyusunan Buletin/Majalah
a Penanggung Jawab Oter 400.000,00

b Redaktur Oter 300.000,00
c Penyunting/ Editor Oter 250.000,00
d Desain Grafis Oter 180.000,00
e Fotografer Oter 180.000,00
f Sekretariat Oter 150.000,00
g Pembuat Artikel Per Halaman 100.000,00
Honorarium Tim Pengelola Teknologi Informasi/ Pengelola
3
Website
a Penanggung Jawab OB 500.000,00
b Redaktur OB 450.000,00
c Editor OB 400.000,00
d Web Admin OB 350.000,00
e Web Developer OB 300.000,00
f Pembuat Artikel Per Halaman 100.000,00
V. Honorarium Penyelenggara Ujian

Honorarium penyelenggaraan ujian merupakan imbalan diberikan
kepada penyusun naskah ujian, pengawas ujian, penguji, atau
pemeriksa hasil ujian yang bersifat lokal sesuai dengan kewenangan
pemerintah daerah.
HONORARIUM PENYELENGGARA UJIAN
BESARAN
NO. URAIAN SATUAN
(Rp)
1. Honorarium Penyelenggara Ujian Tingkat Pendidikan Dasar
Penyusun atau Pembuat Naskah/
A 150.000,00
Bahan Ujian Pelajaran
B Pengawas Ujian OH 240.000,00
Siswa/
C Pemeriksa Hasil Ujian 5.000,00
Mata Ujian
Honorarium Penyelenggara Ujian Tingkat Pendidikan
2.
Menengah
Penyusun atau Pembuat Naskah/
A 190.000,00
Bahan Ujian Pelajaran
B Pengawas Ujian OH 270.000,00
Siswa/
C Pemeriksa Hasil Ujian Mata 7.500,00
Ujian
W. Honorarium Penulisan Butir Soal Tingkat Provinsi, Kabupaten, atau

Kota
Honorarium penulisan butir soal tingkat provinsi, kabupaten, atau
kota diberikan sesuai dengan kepakaran kepada penyusun soal yang
digunakan pada penilaian tingkat lokal, meliputi soal yang bersifat
penilaian akademik, seperti soal ujian berstandar lokal, soal ujian,
soal tes kompetensi akademik, soal calon Aparatur Sipil Negara, dan
soal untuk penilaian non akademik seperti soal tes bakat, tes minat,

soal yang mengukur kecenderungan perilaku, soal tes kompetensi
guru non akademik, soal tes assesmen pegawai, soal kompetensi
managerial sesuai dengan kewenangan Pemerintahan Daerah.
Honorarium Penulisan Butir Soal

Tingkat Provinsi/Kabupaten/ Kota
BESARAN
NO. URAIAN SATUAN
(Rp)
Honorarium Penyusunan Butir Soal Per Butir
1 100.000,00
Tingkat Provinsi/Kabupaten/Kota Soal
Honorarium Telaah Butir Soal Tingkat Provinsi/Kabupaten/
2
Kota
Per Butir
a Telaah Materi Soal 45.000,00
Soal
Per Butir
b Telaah Bahasa Soal 20.000,00
Soal
X. Honorarium Penyelenggaraan Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan

1. Honorarium Penceramah
Honorarium penceramah dapat diberikan kepada Penceramah
yang memberikan wawasan pengetahuan dan/atau sharing
experience sesuai dengan keahliannya kepada peserta pendidikan
dan pelatihan pada kegiatan pendidikan dan pelatihan dengan
ketentuan sebagai berikut:
a. Berasal dari luar Satuan Kerja Perangkat Daerah penyelenggara
atau masyarakat;
b. Berasal dari dalam satuan kerja perangkat daerah
penyelenggara sepanjang peserta pendidikan dan pelatihan
yang menjadi sasaran utama kegiatan berasal dari luar
Perangkat Daerah penelenggara dan/atau masyarakat; atau
c. Dalam hal penceramah tersebut berasal dari satuan kerja
Perangkat Daerah penyelenggara maka diberikan honorarium
sebesar 50% (lima puluh persen) dari honorarium
penceramah.
2. Honorarium Pengajar yang berasal dari luar satuan kerja
Perangkat Daerah penyelenggara
Honorarium dapat diberikan kepada pengajar yang berasal dari
luar Satuan Kerja Perangkat Daerah penyelenggara sepanjang
kebutuhan pengajar tidak terpenuhi dari Satuan Kerja Perangkat
Daerah penyelenggara.
3. Honorarium Pengajar yang berasal dari dalam Satuan Kerja
Perangkat Daerah penyelenggara
Honorarium dapat diberikan kepada pengajar yang berasal dari
dalam Satuan Kerja Perangkat Daerah penyelenggara, baik
Widyaiswara maupun pegawai lainnya. Bagi Widyaiswara,
honorarium diberikan atas kelebihan jumlah minimal jam tatap
muka. Ketentuan jumlah minimal tatap muka sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
4. Honorarium Penyusunan Modul Pendidikan dan Pelatihan
Honorarium penyusunan modul pendidikan dan pelatihan dapat
diberikan kepada Aparatur Sipil Negara atau pihak lain yang diberi
tugas untuk menyusun modul untuk pelaksanaan pendidikan dan
pelatihan berasarkan surat keputusan Kepala Daerah. Pemberian
honorarium dimaksud berpedoman pada ketentuan sebagai
berikut:
a. Bagi Widyaiswara, honorarium dimaksud diberikan atas
kelebihan minimal jam tatap muka Widyaiswara sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan
b. Satuan biaya ini diperuntukkan bagi penyusunan modul
pendidikan dan pelatihan baru atau penyempurnaan modul
pendidikan dan pelatihan lama dengan persentase
penyempurnaan substansi modul pendidikan dan pelatihan
paling sedikit 50% (lima puluh persen).
5. Honorarium panitia penyelenggara kegiatan pendidikan dan
pelatihan
Honorarium panitia penyelenggara kegiatan pendidikan dan
pelatihan dapat diberikan kepada Panitia penyelenggara
pendidikan dan pelatihan yang melaksanakan fungsi tata usaha
pendidikan dan pelatihan, evaluator, dan fasilitator kunjungan
serta hal lain yang menunjang penyelenggaraan pendidikan dan
pelatihan berjalan dengan baik dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Merupakan tugas tambahan atau perangkapan fungsi bagi
yang bersangkutan;
b. Dilakukan secara selektif dengan mempertimbangkan
urgensinya;
c. Jumlah peserta 40 (empat puluh) orang atau lebih, jumlah panitia
yang dapat diberikan honorarium paling tinggi 10% (sepuluh
persen) dari jumlah peserta dengan mempertimbangkan
efisiensi dan efektivitas pelaksanaan;
d. Jumlah peserta kurang dari 40 (empat puluh) orang, jumlah
panitia yang dapat diberikan honorarium paling banyak 4
(empat) orang; dan
e. Jam pelajaran yang digunakan untuk kegiatan
penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan adalah 45 (empat
puluh lima) menit.
Honorarium Penyelenggaraan Kegiatan Pendidikan dan

Pelatihan (Diklat)
BESARAN
NO URAIAN SATUAN
(Rp)
1 Honorarium Penceramah OJP 1.000.000,00
2 Honorarium pengajar yang berasal dari OJP 300.000,00

luar satuan kerja perangkat daerah
penyelenggara
Honorarium pengajar yang berasal
3 dari dalam satuan kerja perangkat OJP 200.000,00
daerah penyelenggara
Honorarium Penyusunan Modul Per
4 5.000.000,00
Diklat Modul
Honorarium Panitia Penyelenggara Kegiatan
5
Diklat
A Lama Diklat s.d. 5 hari:
1 Penanggung Jawab OK 450.000,00
2 Ketua/Wakil Ketua OK 400.000,00
3 Sekretaris OK 300.000,00
4 Anggota OK 300.000,00
B Lama Diklat 6 s.d. 30 hari:
4 Anggota OK 450.000,00
C Lama Diklat lebih dari 30 hari:
4 Anggota OK 600.000,00
Y. Honorarium Tim Anggaran Pemerintah Daerah

Honorarium Tim Anggaran Pemerintah Daerah dapat diberikan
kepada anggota Tim yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan
Kepala Daerah. Jumlah anggota kesekretariatan paling banyak 7
(tujuh) anggota.
Honorarium Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD)
BESARAN
NO URAIAN SATUAN
(Rp)
1. Honorarium Tim Anggaran Pemerintah Daerah
A Pembina OB 3.500.000,00
B Pengarah OB 3.000.000,00
C Ketua OB 2.500.000,00
D Wakil ketua OB 2.000.000,00
E Sekretaris OB 1.500.000,00
F Anggota OB 1.300.000,00
2. Honorarium Sekretariat Tim Anggaran Pemerintah Daerah
A Ketua OB 1.000.000,00
B Sekretaris OB 900.000,00
C Anggota OB 600.000,00

Z. Tenaga Bantuan Polisi Pamong Praja (Non PNS) Rp2.326.772,46/Bulan
AA. Tenaga Bantuan Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Non PNS)
BESARAN
NO. URAIAN SATUAN
(Rp)
Honor Pemadam Kebakaran Tingkat
1. Orang/Bulan
S1 3.000.000,00
Honor Pemadam Kebakaran Tingkat
2. Orang/Bulan
SMA-D3 2.750.000,00
BB. Satgas Penanggulangan Bencana (Non PNS) Rp2.250.000,00/Bulan
CC. Tenaga Tukang/Teknis/Operator/Asisten Honorarium Teknis (Operator
Pusdalop) (NonPNS) Rp2.250.000,00/Bulan
DD. Honor PUSDALOPS sesuai Jenjang Pendidikan
BESARAN
NO. URAIAN SATUAN
(Rp)
1. Honor PUSDALOPS Tingkat S1 Orang/Bulan
3.000.000,00
2. Honor PUSDALOPS Tingkat SMA-D3 Orang/Bulan
2.750.000,00
EE. Jasa Tenaga Penanganan Bencana Rp 200.000,00/Hari

FF. Sewa Alat Berat Penanganan Bencana
BESARAN
NO. URAIAN SATUAN
(Rp)
1. Sewa Backhoe/Loader Jam 550.000,00
Mobilisasi/Demobilisasi angkut alat
2. PP 5.000.000,00
berat
GG. Honorarium Kegiatan Penelitian

BESARAN
NO. URAIAN SATUAN
(Rp)
1. Peneliti Utama (Maksimum 4 jam/hari) OJ 45.000,00
2. Peneliti Madya (Maksimum 4 jam/hari) OJ 40.000,00
3. Peneliti Muda (Maksimum 4 jam/hari) OJ 35.000,00
4. Peneliti Pertama (Maksimum 4 jam/hari) OJ 30.000,00
5. Peneliti (Non Fungsional Peneliti) OJ 25.000,00
6. Pembantu Peneliti OJ 20.000,00
7. Pengolah Data OJ 10.000,00

orang/
8. Petugas Survey 6.000,00
responden
9. Pembantu Lapangan OH 55.000,00

10. Koordinator Peneliti OB 300.000,00
11. Sekretariat Penelitian OB 200.000,00
HH. Honorarium Tenaga Operator Radio/Freelance Rp5.000,00/Jam

II. Honorarium Jasa Tenaga Administrasi, Operator Komputer, Keamanan,
Pengemudi (Supir), Petugas Kebersihan atau Petugas Dapur (Non PNS)
1. Jasa Tenaga Administrasi OB 500.000,00 – 2.250.000,00
2. Operator Komputer OB 500.000,00 – 2.250.000,00
Jasa Tenaga Keamanan atau
3. OB 500.000,00 – 2.250.000,00
Satpam
4. Pengemudi (Supir) OB 500.000,00 – 2.250.000,00
Petugas Kebersihan
5. OB 500.000,00 – 2.250.000,00
(Cleaning Service)
6. Petugas Dapur OB 500.000,00 – 2.250.000,00
JJ. Uang Lembur

Untuk pekerjaan yang sangat penting, mendesak dan pelaksanaannya
tidak dapat ditangguhkan para pelaksana/petugas yang mengerjakan
kegiatan di luar jam kerja pada hari kerja maksimal 5 (lima) jam dan
untuk lembur diluar hari kerja maksimal 8 (delapan) jam mendapat
uang lembur dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Golongan I/NON PNS/TKK OJ 13.000,00
2. Golongan II OJ 17.000,00
3. Golongan III OJ 20.000,00
4. Golongan IV OJ 25.000,00
1. Perintah lembur dikeluarkan oleh Pengguna Anggaran/Kuasa
Pengguna Anggaran dalam bentuk Surat Perintah.
2. Kepada Pegawai Negeri Sipil dan CPNS/Tenaga Kerja Kontrak/Non
PNS yang menjalankan kerja lembur diberikan uang makan sebesar
Rp25.000,00 (dua puluh lima ribu rupiah) setelah bekerja lembur
sekurang-kurangnya 2 (dua) jam berturut-turut.
KK. Biaya Jamuan Makanan dan Minuman

1. Rapat Kerja/Kegiatan :
1. Jamuan Ringan Org/Hari/Box 20.000,00
2. Jamuan Ringan VIP/VVIP Org/Hari/Box 25.000,00
3. Jamuan Makan (Box) Org/Hari/Box 45.000,00
4. Jamuan Makan Prasmanan Orang/Porsi 25.000,00 – 45.000,00
5. Jamuan Makan Hotel/Restoran Orang/Porsi 45.000,00 - 50.000,00

2. Makanan Minuman Tamu :
1. Jamuan Ringan Tamu Orang/Porsi 20.000,00 – 25.000,00
2. Jamuan Ringan VIP Orang/Porsi 25.000,00 – 30.000,00
3. Jamuan Makan Tamu Orang/Porsi 35.000,00 – 45.000,00
5. Jamuan Makan Hotel/Restoran Orang/Porsi 40.000,00 – 50.000,00
6. Jamuan Makan VIP Tamu Orang/Porsi 45.000,00 – 50.000,00
disesuaikan dengan
7. Jamuan Makan Hotel VIP/VVIP Orang/Porsi
tarif yang berlaku
3. Panti/RSU/Puskesmas
1. Makan Orang/Porsi 25.000,00 – 50.000,00
Keterangan :
Untuk Jamuan Makan diberikan apabila pelaksanaan rapat lebih dari
pukul 12.00 WIB.
LL. Biaya Kegiatan Perlombaan, PORSENI, Pembinaan Kegiatan Olahraga,
Kesenian, Entri Data, Tutor Kerja Paket A/B/C dan Akademik lainnya.
1. Kegiatan PORSENI/Kegiatan lainnya
a. Wasit / Juri :Rp500.000,00/Orang/Hari
b. Official :Rp500.000,00/Orang/Hari
c. Petugas lapangan :Rp150.000,00/Orang/Hari
d. Pendamping/Pelatih ke Tk. Provinsi :Rp250.000,00/Orang/Hari
e. Peserta ke Tk. Provinsi :Rp200.000,00/Orang/Hari
f. Bantuan uang Pembinaan untuk kegiatan perlombaan perorangan
1). Tingkat Kabupaten
a) Juara I : Rp5.000.000,00
b) Juara II : Rp4.500.000,00
c) Juara III : Rp4.000.000,00
2). Tingkat Provinsi
a) Juara I : Rp8.000.000,00
b) Juara II : Rp7.500.000,00
c) Juara III : Rp7.000.000,00
3). Tingkat Nasional
a) Juara I : Rp10.000.000,00
b) Juara II : Rp9.500.000,00
c) Juara III : Rp9.000.000,00
4). Tingkat Internasional
a) Juara I : Rp15.000.000,00
b) Juara II : Rp14.500.000,00
c) Juara III : Rp14.000.000,00
g. Bantuan uang pembinaan untuk kegiatan perlombaan antar
lembaga/kelompok :
1). Tingkat Kabupaten
a) Juara I : Rp10.000.000,00

b) Juara II : Rp7.500.000,00
c) Juara III : Rp5.000.000,00
2). Tingkat Propinsi
a) Juara I : Rp12.500.000,00
b) Juara II : Rp10.000.000,00
c) Juara III : Rp7.500.000,00
3). Tingkat Nasional
a) Juara I : Rp15.000.000,00
b) Juara II : Rp12.500.000,00
c) Juara III : Rp10.000.000,00
h. Bantuan uang pembinaan untuk kegiatan perlombaan desa

yang di kelola Dinas Sosial Kabupaten Tasikmalaya :
1). Uang Pembinaan Juara Lomba Desa
a) Juara I : Rp20.000.000,00
b) Juara II : Rp15.000.000,00
c) Juara III : Rp10.750.000,00
2). Uang Pembinaan Juara P2WKSS
a) Juara I : Rp15.000.000,00
b) Juara II : Rp10.000.000,00
c) Juara III : Rp7.500.000,00
3). Uang Pembinaan Juara Lomba Posyandu, BKB, BKR dan BKL
a) Juara I : Rp15.000.000,00
b) Juara II : Rp10.000.000,00
c) Juara III : Rp7.500.000,00
i. Dalam even tertentu, khusus untuk uang bantuan pembinaan
dapat diatur tersendiri (berdasarkan Keputusan Bupati).
2. Entri Data : Rp1.000,00/Eksemplar
3. Tutor Paket A/B/C
a. Paket A : Rp250.000,00/Orang/Bulan
b. Paket B : Rp350.000,00/Orang/Bulan
c. Paket C : Rp350.000,00/Orang/Bulan
MM. Biaya Mengikuti Pelatihan, Pendidikan Tugas Belajar Pegawai Negeri
Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya
1. Bantuan Biaya Pendidikan bagi Mahasiswa Tugas Belajar
a. Program Pasca Sarjana Strata (S3)
1) Biaya Sumbangan Penyelenggaraan Pendidikan (SPP)
disesuaikan dengan besaran yang ditentukan oleh Perguruan
Tingggi.
2) Biaya Pemondokan Rp 400.000,00/bulan
3) Uang Saku Rp 875.000,00/bulan
4) Transportasi Rp 300.000,00/bulan
5) Buku Rp 2.500.000,00/bulan
6) ATK/Rental Komputer Rp 300.000,00/bulan
7) Biaya Penyusunan Disertasi dan Rp 6.000.000,00

Penelitian
8) Biaya Wisuda Rp 2.000.000,00
b. Program Pasca Sarjana Strata (S2)
Tinggi
5) Buku Rp 2.000.000,00/bulan
7) Biaya Penyusunan Tesis dan
Rp 4.000.000,00
Penelitian
c. Program Strata 1 (S1)
Tingggi
5) Buku Rp 1.500.000,00/bulan
7) Biaya Penyusunan Skripsi dan Rp 3.000.000,00
Penelitian
d. Program Akademik/Diploma 3 (D3)
Tingggi
5) Buku Rp 1.000.000,00/bulan
7) Biaya Penyusunan Tugas akhir Rp 1.000.000,00
dan Penelitian
2. Pendidikan dan Pelatihan

a. Biaya mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan
1) Biaya Uang Saku Per Hari/Orang
a) Diklat PIM TK. II Rp 350.000,00

b) Diklat PIM TK. III Rp 300.000,00
c) Diklat PIM TK. IV Rp 250.000,00
2) Biaya Pembelian Buku dan ATK
per Orang
Rp 1.000.000,00
a) Diklat PIM TK II
Rp 750.000,00
b) Diklat PIM TK III
Rp 500.000,00
c) Diklat PIM TK IV
3) Biaya PKL per Orang/Kegiatan
a) Diklat PIM TK II Rp 2.000.000,00
b) Diklat PIM TK III Rp 1.500.000,00
c) Diklat PIM TK IV Rp 1.000.000,00
4) Biaya Transportasi (disesuaikan dgn Tiket Perjalanan)
b. Biaya Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan, Bintek, Seminar,
Lokakarya, Rapat Koordinasi dan kursus-kursus lainnya diberikan
uang saku per hari sesuai standar uang harian perjalanan dinas
dengan klasifikasi wilayah tempat pelaksanaan kegiatan
dimaksud.
1) Biaya Pemondokan/Penginapan (Sesuai dgn kenyataan)
Per Hari (apabila tidak
disediakan akomodasi oleh
Panitia Penyelenggara)
2) Biaya Transportasi (disesuaikan dgn Tiket Perjalanan)
c. Biaya Pendidikan dan Pelatihan Luar Negeri yang dibiayai dari
APBD Kabupaten/ APBD Provinsi/ APBN
1) Biaya Uang Saku Per Hari Rp 500.000,00
2) Biaya Penyelesaian Paspor Rp At Cost
3) Biaya Penyelesaian Visa Rp At Cost
4) Transportasi Lokal Per Hari Rp 250.000,00
5) Penginapan Per Hari Rp 600.000,00
6) Konsumsi Per Hari Rp 300.000,00
7) Biaya Konstribusi Pelatihan Rp Maksimal 50.000.000,00
8) Biaya Tiket Pulang Pergi (disesuaikan dgn Tiket Perjalanan)
d. Biaya Pendidikan dan Pelatihan Luar Negeri yang dibiayai oleh
Pihak Sponsor
1) Biaya Penyelesaian Paspor Rp At Cost
2) Biaya Penyelesaian Visa Rp

At Cost
3) Transportasi Lokal Per Hari Rp 250.000,00
4) Uang Saku Per Hari Rp 500.000,00
5) Biaya Tiket Pulang Pergi (disesuaikan dgn Tiket Perjalanan)
e. Pelatihan Inseminasi Buatan (IB) Dan Tenaga Pendamping Teknis
(TPT)
1. Pelatihan Inseminator Rp 6.500.000,00paket/org
2. Pelatihan Pemeriksaan Rp 6.500.000,00paket/org

Kebuntingan
3. Pelatihan Assisten Teknis Rp 6.500.000,00paket/org
Reproduksi
NN. Fasilitas Pembentukan Kelompok Masyarakat Peduli KB
1. Honor Pos KB Desa Rp50.000,00/Desa/Orang/Bulan
2. Honor Sub Pos KB Desa Rp25.000,00/Sub Pos/Orang/Bulan
OO. Penanggulangan Kemiskinan dan Perlindungan Sosial bagi Rakyat
Miskin.
Bantuan biaya transport RASKIN dari titik distribusi ke penerima
manfaat (RTM) maksimal sebesar Rp250,00/RTM/bulan.
PP. Pengadaan Tanah

Pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum, tahapan
dan prosesnya dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
1. Biaya Operasional dan Biaya Pendukung untuk kegiatan pada tahapan
pelaksanaan dan penyerahan hasil.
Biaya operasional dan pendukung untuk kegiatan pada tahapan
pelaksanaan dan penyerahan hasil ditentukan berdasarkan
perhitungan dimulai dari 4% (empat persen) untuk ganti kerugian
tanah sampai dengan atau setara dengan Rp10.000.000.000,00
(sepuluh miliar rupiah) pertama dan selanjutnya dengan prosentase
menurun sebagai berikut:
Prosentase Biaya Besaran Biaya
Nilai Ganti Rugi Operasional Operasional dan
dan Biaya Pendukung Pendukung
s/d Rp. 10 miliar =(4% x Rp.10 miliar) = Paling tinggi Rp. 400 jt
=(Biaya s/d Rp. 10 miliar
Diatas Rp. 10 miliar
sebelumnya) + (3% x Rp. 5 = Paling tinggi Rp. 450 jt
s/d Rp. 15 miliar
miliar)
Diatas Rp. 15 miliar
sebelumnya) + (2% x Rp. 15 = Paling tinggi Rp. 850 jt
s/d Rp. 30 miliar
miliar)
Diatas Rp. 30 miliar = Paling tinggi Rp. 1,100
sebelumnya) + (1% x Rp. 25
s/d Rp. 55 miliar miliar
miliar)
Diatas Rp. 55 miliar = Paling tinggi Rp. 1,350
sebelumnya) + (0,5% x Rp.
s/d Rp. 105 miliar miliar
50 miliar)
Diatas Rp. 105 = Paling tinggi Rp. 1,6
sebelumnya) + (0,25% x Rp.
miliar miliar
5 miliar)
Biaya-biaya yang berkaitan dengan Biaya Operasional dan Biaya
Pendukung dalam rangka kegiatan pada tahapan pelaksanaan dan
penyerahan hasil, antara lain untuk : honorarium, pengadaan bahan,

alat tulis kantor, cetak dan stensil, fotokopi/penggandaan, rapat,
sidang-sidang yang berkaitan dengan proses pengadaan tanah, satuan
tugas (satgas), biaya keamanan, penunjang musyawarah, sosialisasi
dan biaya perjalanan dinas dalam rangka penyelenggaraan pengadaan
tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum.
2. Besaran biaya sebagaimana dimaksud diatas didasarkan pada

perhitungan ganti rugi yang ditetapkan oleh panitia pengadaan tanah;
3. Honorarium Tim Persiapan Pengadaan Tanah, Tim Kajian Keberatan,
Pelaksana Pengadaan Tanah dan Satuan Tugas.
NO URAIAN SATUAN BESARAN (Rp)
I Tim Persiapan Pengadaan Tanah/Pelaksana Pengadaan Tanah
A. Ganti Kerugian Tanah s.d Rp. 10 miliar
1. Ketua merangkap anggota OB per Paket 1.600.000,00
2. Sekretaris merangkap anggota OB per Paket 1.300.000,00
3. Anggota OB per Paket 1.100.000,00
4. Sekretariat OB per Paket 800.000,00
B. Ganti Kerugian Tanah diatas Rp. 10 miliar s.d Rp. 50 miliar
4. Sekretariat OB per Paket 900.000,00
C. Ganti Kerugian Tanah diatas Rp. 50 miliar
4. Sekretariat OB per Paket 1.000.000,00
II Tim Kajian Keberatan
Per Hasil
1. Ketua merangkap anggota 1.100.000,00
Kajian
Per Hasil
2. Sekretaris merangkap anggota 800.000,00
Kajian
Per Hasil
3. Anggota 750.000,00
Kajian
III Satuan Tugas Mengacu pada ketentuan dalam :
1. Peraturan Pemerintah
mengenai jenis dan tarif atas
jenis penerimaan Negara
Bukan Pajak yang Berlaku
Pada Badan Pertanahan
Nasional
2. Peraturan Menteri Keuangan
mengenai Indeks dalam
Rangka Perhitungan
Penetapan Tarif Pelayanan
Penerimaan Bukan Pajak pada

Badan Pertanahan Nasional;
3. Peraturan Menteri Keuangan
mengenai Persetujuan
Penggunaan Sebagian Dana
Penerimaan Negara Bukan
Pajak pada Badan Pertanahan
Nasional
4. Honorarium dimaksud diberikan sejak bulan penugasan sampai

dengan batas waktu selesai penetapan ganti rugi ditambah paling lama
2 (dua) bulan untuk masa penyerahan ganti rugi dan penyerahan
dokumen pengadaan tanah kepada instansi pemerintah yang
memerlukan tanah dan kantor pertanahan setempat;
5. Honorarium sebagaimana dimaksud hanya dapat dibayarkan dalam
tahun anggaran berjalan.

BAB VI
STANDAR PEMBAKUAN BIAYA KEGIATAN
A. Satuan Rencana Biaya Sewa Kendaraan dalam Provinsi
No Uraian Satuan Biaya (Rp)

1 2 3 4
1 Sewa Kendaraan Roda 4 Unit/hari 520.000,00
2 Sewa Kendaraan Roda 4 VIP Unit/hari 1.000.000,00
3 Sewa Kendaraan Roda 4 VVIP Unit/hari 2.000.000,00
4 Sewa Kendaraan Microbus Unit/hari 1.500.000,00
5 Sewa Kendaraan (Bus) Kapasitas Unit/hari 2.500.000,00
20-30 Orang
6 Sewa Kendaraan (Bus) Kapasitas Unit/hari 3.000.000,00
32-48 Orang
7 Sewa Truck Unit/hari 1.000.000,00
B. Satuan Rencana Biaya Sewa Kendaraan Luar Provinsi

No Uraian Satuan Biaya (Rp.)
1 2 3 4
1 Sewa Kendaraan Roda 4 Unit/hari 520.000,000
2 Sewa Kendaraan Roda 4 VIP Unit/hari 1.000.000,00
3 Sewa Kendaraan Roda 4 VVIP Unit/hari 2.000.000,00
4 Sewa Kendaraan Microbus Unit/hari 1.500.000,00
5 Sewa Kendaraan Roda 6 (Bus) Unit/hari 2.600.000,00
Kapasitas 20-30 Orang
6 Sewa Kendaraan Roda 6 (Bus) Unit/hari 3.950.000,00
Kapasitas 44-59 Orang
Catatan :
Sewa kendaraan roda 4 dalam kota untuk keperluan pelaksanaan tugas
ditempat tujuan diberikan secara at cost.
C. Satuan Biaya Sewa Mesin Foto Copy

1 2 3 4
1 Sewa Mesin Foto Copy Bulan/Unit 3.278.000,00
D. Satuan Biaya Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir dan Belanja Sewa

Lainnya.
1 2 3 4
1 Sewa Gudang Unit/Bulan 3.000.000,00
2 Sewa Gudang Unit/Tahun 27.500.000,00
3 Sewa Tanah Bangunan Gedung Paket 3.000.000,00
Kantor

4 Sewa Tanah Bangunan Kantor BPP Tahun 1.500.000,00
5 Sewa Gedung dan Perlengkapan Paket 22.000.000,00
Kegiatan Pengawasan Obat dan
Makanan
6 Sewa Elektronik Lainnya (Sewa AC) Buah 1.000.000,00
7 Sewa Taman Mini Hias Tahun 2.000.000,00
8 Sewa Bunga Untuk Taman Hias Tahun 36.000.000,00
9 Sewa IT PSC 119 Paket 210.090.000,00
10 Sewa Tenda M2/Hari 22.500,00
11 Sewa Tenda Stand Pameran Tk. Meter 135.000,00
Kabupaten
12 Sewa Tenda Stand Pameran Tk. Meter 1.500.000,00
Provinsi
13 Sewa Tenda Stand Pameran Tk. Meter 2.000.000,00
Nasional
14 Sewa Barikade M/Hari 50.000,00
15 Sewa Kursi Buah/Hari 3.000,00
16 Sewa Server Bulan 16.500.000,00
17 Sewa VPS (Virtual private server) Paket 24.000.000,00
18 Sewa Aplikasi Alfatax PBB Paket 97.300.000,00
29 Sewa Komputer Jaringan (Instalasi Titik/Hari 15.000,00
Jaringan Komunikasi Data dan Listrik
(300 titik)
20 Sewa Alat Kesehatan Umum Lainnya Sesi 1.700.000,00
(Fogging Disinfectan)
21 Sewa Peralatan Studio Video dan Unit 300.000,00
Film (TV)
22 Sewa Peralatan Studio Video dan Unit 2.000.000,00
Film (Proyektor)
23 Sewa Printonix Bulan 10.000.000,00
24 Sewa Printonix Unit 25.000.000,00
25 Sewa Tanaman Set 450.000,00
26 Sewa Tanaman Paket/Tahun 50.736.000,00
27 Sewa Tanaman Untuk Dekorasi Hari 750.000,00
28 Sewa Tanaman Untuk Dekorasi Meter 300.000,00
29 Sewa Taman Mini Hias Tahun 8.540.000,00
30 Sewa Tanah Bangunan Kios Pasar Paket 15.000.000,00
31 Sewa Peralatan Panggung Meter 100.000,00
E. Satuan Biaya Pengadaan Kendaraan Dinas

Satuan biaya yang digunakan untuk menyusun perencanaan
kebutuhan biaya pengadaan kendaraan dinas pejabat, kendaraan
operasional kantor, dan/atau kendaraan lapangan roda empat atau
bus serta kendaraan lapangan roda dua melalui pembelian guna
menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi Pemerintah Daerah.

Satuan Biaya Pengadaan Kendaraan Dinas terinci
pada Tabel 1, Tabel 2, Tabel 3 dan Tabel 4.
Tabel 1. Kendaraan Dinas Pejabat
No Pejabat Satuan Besaran (Rp)
1. Pejabat Eselon I Unit 702.970.000,00
2. Pejabat Eselon II Unit 491.745.000,00
Tabel 2. Kendaraan Operasional Kantor Dan/ Atau Lapangan Roda 4
(Empat)
No Uraian Satuan Besaran (Rp)
1. Pick Up Unit 253.262.500,00
2. Minibus Unit 328.246.000,00
3. Double Gardan Unit 463.170.000,00
Tabel 3. Kendaraan Operasional Bus
1. Roda 4 dan/atau Bus Kecil Unit 360.942.000,00
2. Roda 6 dan/atau Bus Sedang Unit 718.252.000,00
3. Roda 4 dan/atau Bus Besar Unit 1.184.787.000,00
Tabel 4. Kendaraan Operasional Kantor dan/atau Lapangan Roda 2
(dua)
1. Operasional Unit 27.417.000,00
2. Lapangan Unit 36.592.000,00
F. Satuan Biaya Pemeliharaan Gedung atau Bangunan Dalam Negeri

Satuan biaya pemeliharaan gedung atau bangunan dalam negeri
merupakan satuan biaya yang digunakan untuk menyusun
perencanaan kebutuhan biaya pemeliharaan rutin gedung atau
bangunan di dalam negeri, guna menjaga atau mempertahankan gedung
dan bangunan kantor agar tetap dalam kondisi semula, atau perbaikan
dengan tingkat kerusakan kurang dari atau sama dengan 2% (dua
persen) dari nilai bangunan saat ini, tidak termasuk untuk
pemeliharaan gedung atau bangunan di dalam negeri yang memiliki
spesifkasi khusus berdasarkan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
Biaya pemeliharaan gedung atau bangunan meliputi pemeliharaan
gedung, atau bangunan bertingkat, pemeliharaan gedung, atau
bangunan tidak bertingkat, dan pemeliharaan halaman kantor.
Satuan biaya pemeliharaan gedung atau bangunan dalam negeri
dialokasikan untuk :
a. Gedung atau bangunan milik daerah; dan/atau
b. Gedung atau bangunan milik pihak lain yang disewa dan/atau
dipinjam oleh pengguna barang dan dalam perjanjian diatur tentang
adanya kewajiban bagi pengguna barang untuk melakukan
pemeliharaan.

Tabel Satuan Biaya Pemeliharaan Gedung atau Bangunan Dalam Negeri
Halaman
Gedung
Gedung Gedung/
Tidak
No. Provinsi Satuan Bertingkat Bangunan
Bertingkat
(Rp) Kantor
(Rp)
(Rp)
1. Jawa Barat M2/Tahun 178.000,00 102.000,00 10.000,00
G. Satuan Biaya Pemeliharaan Kendaraan Dinas

Satuan biaya pemeliharaan kendaraan dinas merupakan satuan biaya
yang digunakan untuk menyusun perencanaan kebutuhan biaya
pemeliharaan dan operasional kendaraan dinas, yang digunakan untuk
mempertahankan kendaraan dinas agar tetap dalam kondisi normal dan
siap pakai sesuai dengan peruntukannya.
Satuan biaya tersebut sudah termasuk biaya bahan bakar, yang
besarannya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Penerapan satuan biaya pemeliharaan dan operasional kendaraan dinas
memperhatikan ketentuan sebagai berikut :
Satuan biaya ini tidak diperuntukan bagi :
1) kendaraan yang rusak berat yang memerlukan biaya pemeliharaan
besar dan untuk selanjutnya harus dihapuskan dari daftar
inventaris; dan/atau
2) pemeliharaan kendaraan yang bersifat rekondisi dan/atau overhaul.
Tabel Satuan Biaya Pemeliharaan Kendaraan Dinas Pejabat dan
Kendaraan Dinas Operasional
No. Kendaraan Satuan Besaran (Rp)
1. Kepala Daerah / Ketua DPRD Unit/Tahun 41.900.000,00
2. Anggota DPRD Unit/Tahun 41.000.000,00
3. Pejabat Eselon II Unit/Tahun 38.330.000,00
4. Kendaraan Dinas Operasional
a. Roda Empat Unit/Tahun 33.350.000,00
b. Double Gardan Unit/Tahun 35.990.000,00
c. Roda Dua Unit/Tahun 3.560.000,00
5. Kendaraan Operasional dalam
lingkungan Kantor
a. Operasional dalam Unit/Tahun 9.750.000,00
lingkungan kantor
b. Roda Enam Unit/Tahun 37.110.000,00
c. Speed Boat Unit/Tahun 20.240.000,00
H. Satuan Biaya Pemeliharaan Sarana Kantor

Satuan biaya pemeliharaan sarana kantor merupakan satuan biaya yang
digunakan untuk mempertahankan barang inventaris kantor (yang
digunakan langsung oleh pegawai, khususnya meja dan kursi), personal
computer, notebook, printer, AC split, dan genset agar berada dalam
kondisi normal (beroperasi dengan baik). Biaya pemeliharaan genset
belum termasuk kebutuhan bahan bakar minyak. Biaya Pemeliharaan
printer belum termasuk kebutuhan penggantian toner.
Tabel Satuan Biaya Pemeliharaan Sarana Kantor

No. Uraian Satuan Besaran (Rp)
1. Inventaris Kantor Pegawai/Tahun 80.000,00
2. Personal Computer/Notebook Unit/Tahun 730.000,00
3. Printer Unit/Tahun 690.000,00
4. AC Split Unit/Tahun 610.000,00
5. Genset lebih kecil dari 50 KVA Unit/Tahun 7.190.000,00
6. Genset 75 KVA Unit/Tahun 8.640.000,00
11. Gens et 200 KVA Unit/Tahun 15.850.000,00
12. Genset 250 KVA Unit/Tahun l6.790.000,00
I. Satuan Biaya Penerjemahan dan Pengetikan

1 2 3 4
Dari Bahasa Asing ke Indonesia
1
atau sebaliknya
a Bahasa Inggris Halaman Jadi 100.000,00
b Bahasa Jepang Halaman Jadi 165.000,00
c Bahasa Mandarin, Belanda Halaman Jadi 165.000,00
d Bahasa Prancis, Jerman Halaman Jadi 165.000,00
e Bahasa Asing Lainnya Halaman Jadi 165.000,00
J. Standar Biaya Pendataan Objek dan Subjek PBB/obyek pajak lainnya
dengan Cara Pengukuran Objek Pajak
Satuan Biaya Satuan
No. Uraian Keterangan
Kegiatan (Rp)
A PERSIAPAN
Jasa Konsultansi
1. Penelitian pendahuluan dan RK 1.500.000,00
penyusunan rencana kerja
2. Pembuatan Sket Peta Desa
a. Pengadaan Konsep Sket/ Lembar 50.000,00
Peta Desa
b. Orientasi lapangan dan Desa 250.000,00

penentuan batas blok
3. Pembuatan Sket peta
ZNT/NIR
a. Pencocokan Sket Peta Desa 3.000.000,00
Desa dengan keadaan
lapangan
pengumpulan harga jual
dan analisis data
b. Pembantu penilai orang/hari 150.000,00
4. Pembuatan Konsep Peta blok Lembar 50.000,00
(konsep lapangan)
5. Pelatihan Petugas Lapangan
a. Petugas Pelatih orang/hari 200.000,00
b. Biaya Pelaksanaan Ls/hari 500.000,00
6. Penyuluhan Desa 2.500.000,00
B PEKERJAAN LAPANGAN
Pendataan Objek Pajak
1 Petugas Pendata
- Swakelola OP 15.000,00 Minimal 10
OP /hari
- Jasa Konsultansi OP 20.000,00
2 Pendamping Petugas
Pendata
- Swakelola OP 10.000,00
- Jasa Konsultansi OP 15.000,00
3 Pengawas Pendataan
a Swakelola
ii. Pengawas Pendataan OP 2.000,00
Tingkat Kecamatan
iii. Pengawas Pendataan OP 5.000,00
Tingkat Desa
b Jasa Konsultansi OP 8.000,00
4 Penanggungjawab
Swakelola
a.Penanggungjawab OP 3.000,00
Tingkat Kecamatan
b.Penanggungjawab OP 7.000,00
Tingkat Desa
C PEKERJAAN KANTOR
1. Perekaman Data dan OP 1.500,00
Pencetakan DHR
2. Validasi data/ Cheking data OP 1.000,00
entry
3. Scaning Peta Blok/Desa dan Lembar 30.000,00
Editing Peta Raster
4. Digitasi bidang objek pajak OP 1.000,00
5. Transfortasi Blok 150.000,00
Koordinat/Overlay Peta
6. Pembuatan dan Penggandaan Lembar 120.000,00
Peta Desa ZNT Desa
7. Pembuatan dan Penggandaan Lembar 120.000,00
Peta ZNT Blok
8. Pembuatan Peta Desa Lembar 80.000,00

9. Penjilidan Peta ZNT Desa/peta Buku 50.000,00
ZNT Blok/Peta Desa
K. Biaya Pelaksanaan Kegiatan Pendataan dan Penilaian Individu
Satuan Biaya
No Uraian Keterangan
Kegiatan Satuan (Rp)
A Persiapan
1) Penelitian pendahuluan RK 1.500.000,00
dan penyusunan rencana
kerja
B Pekerjaan Lapangan oleh
Petugas Pendata OP 120.000,00
1. Pengumpulan data-data
pendukung Minimal 1 OP
2. Pengumpulan data fisik OP 325.000,00 Per Hari
 Petugas pendata OP 100.000,00
 Pendamping petugas
pendata OP 150.000,00
3. Pengambilan foto, editing
C dan processing poto
Pekerjaan kantor
1. Perhitungan nilai/entri data OP 150.000,00
nilai individu dan SISMIOP OP 15.000,00
2. Digitasi objek pajak OP 50.000,00
3. Pembuatan laporan Buku 50.000,00
penilaian
4. Penjilidan dan
penggandaan laporan
L. Standar Biaya Pemutakhiran Nilai Zona Tanah dan Penyesuaian NJOP
Bumi
Satuan Biaya Satuan
No Uraian Keterangan
Kegiatan (Rp)
A PERSIAPAN
Jasa Konsultansi
1. Penelitian pendahuluan dan
penyusunan rencana kerja
B PEKERJAAN LAPANGAN
1 Pengumpulan data nilai Blok 100.000,00
pasar atau harga jual tanah
2 Pemutakhiran/Analisis/Zona Blok 500.000,00
Nilai Tanah
3 Pemutakhiran Kode ZNT dan Blok 300.000,00
batas ZNT pada konsep peta
ZNT blok
4 Floating alamat OP, Kode Blok 300.000,00
ZNT dan NJOP/NIR pada
konsep peta ZNT desa dan
peta ZNT blok
5 Pembantu/Pendamping
Petugas:
- Kadus/Kolektor/Sekdes Blok 200.000,00
- Kepala Desa Desa/Keg. 1.500.000,00
- Camat Desa/Keg. 400.000,00
- Kolektor Kecamatan Desa/Keg. 400.000,00

C PEKERJAAN KANTOR
1 Perekaman dan Validasi Blok 100.000,00
Data
2 Pemutakhiran Peta ZNT Blok Blok 150.000,00
pada Aplikasi SIB PBB
M. Bidang Pajak Daerah
No Uraian Satuan Biaya

1. Juru Tagih Orang/Bulan Rp2.000.000,00
Pengadministrasi Pelayanan Pajak Orang/Bulan Rp2.000.000,00
2.
Daerah
Operator Komputer Aplikasi Bea Orang/Bulan Rp2.000.000,00
3. Perolehan Hak Atas Tanah dan
Bangunan (BPHTB)
Operator Komputer Aplikasi Orang/Bulan Rp2.000.000,00
4. Sistem Informasi Objek Pajak
(SISMIOP)
5.
Sistem Informasi Geografis (SIG)
6.
Sistem Manajemen Pajak Daerah
7. Insentif Kolektor Desa Paket Rp65.000.000,00
8. Insentif Kolektor Desa Paket Rp70.000.000,00
9. Insentif Kolektor Desa Rupiah Rp58.750.000,00
Penghargaan Kolektor PBB (Target
10. Rupiah Rp800.000,00
s.d 50.000.000)
11. Rupiah Rp900.000,00
50.000.001 s.d. 75.000.000)
12. Rupiah Rp1.000.000,00
75.000.001 s.d 100.000.000)
13. Rupiah Rp1.100.000,00
100.000.001 s.d 125.000.000)
14. Rupiah Rp1.200.000,00
125.000.001 s.d 150.000.000)
15. Rupiah Rp1.300.000,00
150.000.001 s.d 175.000.000)
16. Rupiah Rp1.400.000,00
175.000.001 s.d tak terhingga)
Penghargaan Koordinator Kolektor
17. PBB Kecamatan (Target s.d. 500 Rupiah Rp1.000.000,00
Juta)
18. PBB Kecamatan (Target 500 Juta Rupiah Rp1.250.000,00
s.d. 750 Juta)
19. PBB Kecamatan (Target 750 Juta Rupiah Rp1.500.000,00
s.d. 1 Milyar)
20. PBB Kecamatan (Target Lebih dari Rupiah Rp1.750.000,00
1 Milyar)

N. Bidang Keuangan
Operator Sistem Informasi
1 Orang/Bulan Rp2.000.000,00
Pengelolaan Keuangan
Pengelolaan BMD
Pengelolaan Pendapatan
4 Operator Aplikasi OMSPAN Orang/Bulan Rp2.000.000,00
Honorarium Aplikasi SIPD
(Admin Level I)
(Admin Level II)
(Admin Level III)
O. Bangunan Gedung Negara

1. Klasifikasi Bangunan Gedung Negara
a. Bangunan Sederhana
1) Gedung kantor yang sudah ada disain prototipenya atau
jumlah lantai s.d 2 lantai dengan luas < 500 m2
2) Bangunan rumah dinas tipe C, D dan E yang tidak
bertingkat
3) Gedung Pelayanan kesehatan, puskesmas
4) Gedung pendidikan tingkat dasar/atau lanjutan dengan
jumlah lantai < 2 lantai
b. Bangunan tidak sederhana
1) Gedung kantor yang belum ada disain prototipenya atau
jumlah lantai diatas 2 lantai dengan luas > 500 m2
2) Bangunan rumah dinas tipe A, B atau rumah dinas tipe C,
D dan E yang bertingkat
3) Gedung Rumah Sakit kls A, B, C dan D
4) Gedung Pendidikan Tingkat Tinggi/Universitas
atau
5) Gedung Pendidikan Tingkat Dasar/atau Lanjutan dengan
jumlah lantai > 2 lantai
2. Tipe Bangunan Rumah Negara

TIPE UNTUK KEPERLUAN PEJABAT
A 1). Sekjen, Dirjen, Irjen., Kepala Badan, Deputi
2). Pejabat-pejabat yang jabatannya setingkat dengan 1)
B 1). Direktur, Kepala Biro, Inspektur, Assisten Deputi
C 1). Kepala Sub Direktorat, Kepala Bagian, Kepala Bidang

3. Standar Luas Bangunan Rumah Negara
TIPE LUAS BANGUNAN
A 250 m2
B 120 m2
C 70 m2
Catatan :
Untuk Bangunan lainnya (masyarakat/umum) menyesuaikan
dengan klasifikasi yang ada
P. Harga Satuan Bangunan Gedung Negara di Kabupaten Tasikmalaya
(dalam rupiah per meter persegi)
GEDUNG NEGARA
TIDAK SEDERHANA SEDERHANA
5.710.000 4.500.000
RUMAH NEGARA
TIPE A TIPE B TIPE C,D,E
5.650.000 5.560.000 3.890.000
PAGAR GEDUNG NEGARA

DEPAN BELAKANG SAMPING
BT; T. 1,50 M T. 3 M T. 2 M
2.470.000 2.080.000 1.990.000
PAGAR RUMAH NEGARA

DEPAN BELAKANG SAMPING
BT; T. 1,50 M T. 2,5 M T. 2 M
2.290.000 1.330.000 1.270.000
Faktor satuan harga per M2 Gedung Bertingkat
a. 1 Lantai = 1,000 x Harga Satuan Per M2
b. 2 Lantai = 1,090 x Harga Satuan Per M2
c. 3 Lantai = 1,120 x Harga Satuan Per M2
d. 4 Lantai = 1,135 x Harga Satuan Per M2
Klasifikasi Bangunan Gedung Negara (Sederhana dan Tidak Sederhana)
diatur berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Nomor 22 Tahun 2018 Tentang Bangunan Gedung
Tipe A : Tingkat Departemen / Pusat
Tipe B : Tingkat Provinsi (Tingkat Kabupaten dengan struktur khusus
dan penggunaan bahan diatas kualitas bahan C)
Tipe C : Tingkat Kabupaten
Rumus perhitungan Per M2 bersumber dari :
Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah
Direktorat Jenderal Perumahan dan Permukiman
Biaya tersebut di atas belum termasuk Biaya Perencanaan, Biaya
Pengawasan dan Biaya Pengelolaan.
Untuk Biaya Perencanaan, Biaya Pengawasan dan Biaya Pengelolaan
disesuaikan dengan prosentase dalam tabel.

Q. Biaya Pengukuran Tanah / Topografi Lahan untuk Site Plan Bangunan
Gedung
NO LUAS AREAL SKALA BIAYA (Rp)
1 s.d. 1 Ha 1 : 2000 2.000.000,00 – 3.500.000,00
2 1 – 2 Ha 1 : 2000 3.500.000,00 – 5.000.000,00
3 2 – 5 Ha 1 : 2000 5.000.000,00 – 8.000.000,00
4 5 – 10 Ha 1 : 2000 8.000.000,00 – 12.000.000,00
R. Spesifikasi Teknis Bangunan Rumah Negara

Klasifikasi
No Uraian Khusus & Tipe
A Tipe B Tipe C, D dan E
1 2 3 4 5
A PERSYARATAN STRUKTUR BANGUNAN
Batu belah, Batu belah, Kayu Batu belah,
1 Pondasi
Kayu kls kls Kayu kls
kuat II, beton kuat II, beton kuat II, beton
bertulang bertulang bertulang
Struktur lantai Beton bertulang Beton bertulang Beton bertulang
2
(khusus untuk K-200, K-200, K-175,
bangunan
gedung Baja, kayu kls Baja, kayu kls baja, kayu kls
bertingkat kuat II kuat II kuat II
Beton bertulang Beton bertulang Beton bertulang

3 Kolom
K-200, K-200, K-175,
Baja, kayu kls Baja, kayu kls baja, kayu kls
kuat II kuat II kuat II
Beton bertulang Beton bertulang Beton bertulang
4 Balok
K-200, K-200, K-175,
Baja, kayu kls Baja, kayu kls baja, kayu kls
kuat II kuat II kuat II
Kayu kls kuat II, Kayu kls kuat II, Kayu kls kuat II,
5 Rangka atap
Baja Baja Baja
Genteng min 30 Genteng min 30 Genteng min 30
6 Kemiringan atap
derajat derajat derajat
Sirap min 22,5 Sirap min 22,5 Sirap min 22,5
derajat Seng min derajat Seng min derajat Seng min
15 derajat 15 derajat 15 derajat
B UTILITAS
PAM, sumur PAM, sumur PAM, sumur
1 Air bersih
pantek pantek pantek
Saluran air Talang, saluran Talang, saluran Talang, saluran
2
hujan lingkungan lingkungan lingkungan
Pembuangan air
3 Bak penampung Bak penampung Bak penampung
kotor
Pembuangan
4 Bak penampung Bak penampung Bak penampung
kotoran

5 Bak septicktank 6 m3 5 m3 2-4 m3
& rembesan
6 Sarana
Mengikuti ketentuan dalam Kep.Meneg.Pu No.
pengamanan
10/KPTS/2000 dan
bahaya
Standar Nasional Indonesia (SNI) yang berlaku
kebakaran *)
Sumber daya PLN, 2200-4400 PLN,1350-2200
7 PLN,450-1350 VA
listrik VA VA
Penerangan 100-215
8 100-215 lux/m2 100-215 lux/m2
Alam lux/m2
9 Tata Usaha 6-10% bukaan 6-10% bukaan 6-10% bukaan
sesuai sesuai
10 Telepon *) sesuai kebutuhan
kebutuhan kebutuhan
Penangkal petir Penangkal petir
11 Penangkal petir tidak disyaratkan
local local
C SARANA PENYELAMATAN
Tangga Lebar min = lebar min = 1,20 lebar min = 1,20
1
penyelamatan 1,20 m m m
(khusus
bangunan
bertingkat)
Tanda penunjuk Tidak tidak tidak
2
arah dipersyaratkan dipersyaratkan dipersyaratkan
Lebar min = lebar min = 0,90 lebar min = 0,90
3 Pintu
0,90 m m m
Lebar min = lebar min = 1,80 lebar min = 1,80
4 Koridor/Selasar
1,80 m m m
Catatan :
*) Tidak termasuk dalam standar harga satuan tertinggi per m2
S. Biaya Perencanaan Studi AMDAL

Harga
No. Uraian Satuan
(Rp)
1. Dokumen UKL-UPL 50.000.000,00
Dokumen Pengelolaan
2. 45.000.000,00
Lingkungan Hidup (DPLH)
3. Dokumen AMDAL Kategori A 750.000.000,00
4. Dokumen AMDAL Kategori B 600.000.000,00
5. Dokumen AMDAL Kategori C 500.000.000,00
Dokumen Evaluasi Lingkungan

6. 450.000.000,00
Hidup (DELH)

Dokumen Kajian Lingkungan
7. 500.000.000,00
Hidup Strategi (KLHS)
Honorarium Tim Teknis Komisi
8. 750.000.000,00
Penilai Amdal
Honorarium Tim Teknis
9. 350.000.000,00
Rekomendasi UKL-UPL
T. Mobilisasi Ongkos Angkut untuk Bahan Bangunan ke Lokasi yang tidak

dapat dicapai oleh Kendaraan Roda 4.
Ongkos Angkut (Rp)
No. JENIS UPAH DAN BAHAN Vol. Dipikul 100 M

Ojeg 1
Km Jl. Jl.
Datar Gunung
1. Bahan Galian Per m3 30.000 50.000 60.000
2. Besi Beton/Pipa Per Kg 1000 1.250 2.250
3. Bahan Kaca Per m2 1.250 1.250 3.500
4. Keramik Per Dus 600 350 850
Per
5. Genteng 250 100 150
Buah
6. Cat Per Kg 250 300 600
7. Semen Per Zak 1.500 1.600 2.000
8. Lain-lain (bahan bangunan Per 250 75 150

yang beratnya kurang dari 5 Kg/bh
Kg/Bh)
U. Harga Upah Pekerja
1. Bidang Ke PU an :
Harga
No Jenis Pekerja Bangunan Satuan Waktu
upah (Rp)
1. Pekerja 90.100,00 1 Org/Hr/8 jam

2. Pekerja Setengah Terampil 92.100,00 1 Org/Hr/8 jam
3. Pekerja Terampil 95.000,00 1 Org/Hr/8 jam
4. Tukang Gali 90.100,00 1 Org/Hr/8 jam
5. Tukang Batu Setengah Terampil 100.000,00 1 Org/Hr/8 jam
6. Tukang Batu Terampil 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
7. Kepala Tukang Batu 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
8. Tukang Kayu Setengah Terampil 100.000,00 1 Org/Hr/8 jam
9. Tukang Kayu Terampil 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
10. Kepala Tukang Kayu 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
11. Tukang Cat/Pelitur Setengah Terampil 100.000,00 1 Org/Hr/8 jam
12. Tukang Cat/Pelitur Terampil 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
13. Kepala Tukang Cat/Pelitur 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam

14. Tukang Besi Beton Setengah Terampil 100.000,00 1 Org/Hr/8 jam
15. Tukang Besi Beton Terampil 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
16. Kepala Tukang Besi Beton 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
17. Tukang Besi Profil Setengah Terampil 100.000,00 1 Org/Hr/8 jam
18. Tukang Besi Profil Terampil 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
19. Kepala Tukang Besi Profil 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
20. Tukang Listrik Terampil 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
21. Kepala Tukang Listrik 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
22. Mandor 110.000,00 1 Org/Hr/8 jam
23. Operator Alat Besar 150.000,00 1 Org/Hr/8 jam
24. Pembantu Operator/Mekanik 100.000,00 1 Org/Hr/8 jam
25. Supir Truk 130.000,00 1 Org/Hr/8 jam
26. Kenek Truk 90.100,00 1 Org/Hr/8 jam
27. Penjaga Malam 100.000,00 1 Org/Hr/8 jam
Biaya
No Uraian Satuan
(Rp)
1 Penilik Jalan OB 350.000,00
2 Penjaga Pintu Air OB 350.000,00
2. Bidang Pertanian, Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan,

Peternakan dan Perikanan
Biaya
No Uraian Satuan
(Rp)
1. Pengujian Biologi Molekuler
a. Histopatologi (Preparasi Histologi) Per sampel 100.000,00
b. Parasitologi (Parasit) Per sampel 20.000,00
2. Pengujian residu antibiotik, hormon,
steroid, bahan pencelup, logam berat,
aflatoksin dalam sampel ikan/udang
a. Hormon Diethystillbestrol (DES) Per sampel 500.000,00
b. Nitromidazole Per sampel 500.000,00
c. Sulfonamide Per sampel 500.000,00
d. Fluoroquinolone Per sampel 500.000,00
3. Pengujian Pakan Alam
a. Plankton Per sampel 25.000,00
b. Kepadatan Plankton Per sampel 10.000,00
c. Bibit Murni Laboratorium Per ml 20.000,00
d. Bibit Plankton Massal Per liter 10.000,00
4 Pengambilan Sampel Serum Darah Ayam Sampel 6.000,00
5 Pengambilan Sampel Serum Darah Sapi Sampel 10.000,00
6 Pengambilan Faeces Sapi, Kerbau Sampel 7.000,00
7 Pemeriksaan Faeces Domba, Kambing Sampel 7.000,00
8 Pemeriksaan Serum Darah Ayam
a. HA/HI AI Sampel 7.500,00

b. HA/HI ND Sampel 7.500,00
Pemeriksaan Serum Darah Hewan
9
Besar/Kecil
a. RBT/MRT Sampel 10.000,00
b. CFT Sampel 40.000,00
c. ELISA Sampel 35.000,00
d. Virus Rabies Sampel 20.000,00
e. Antibody Brucellosis Sampel 70.000,00
f. Antibody Rabies Sampel 30.000,00
10 Pemeriksaan Swab Cloaca
a. Pemeriksaan Isolasi Virus Sampel -
b. Pemeriksaan PCR Sampel 500.000,00
11 Pullorum Test Sampel 1.000,00
12 Pemeriksaan Cemaran Mikroba Lengkap Sampel 380.000,00
a. Total Plate Count (TPC) Sampel 50.000,00
b. Staphylococcus aureus Sampel 50.000,00
c. Salmonella sp Sampel 75.000,00
d. Eschericia coli Sampel 75.000,00
e. Coliform Sampel 30.000,00
f. Listeria monocytogenes Sampel 75.000,00
g. Campylobacter Sampel 30.000,00
13 Pemeriksaan Residu Antibiotika Bioassay Sampel 150.000,00
14 Pemeriksaan kualitas daging
a. Uji Fisik (bau, warna, rasa, konsistensi) Sampel 10.000,00
b. Kimiawi Sampel 20.000,00
c. pH Sampel 10.000,00
d. Berat Jenis Sampel 2.500,00
15 Pemeriksaan Daging Sampel 30.000,00
a. Uji Formalin Sampel 25.000,00
b. Uji Boraks Sampel 25.000,00
c. Uji malachite green Sampel 25.000,00
d. Uji Eber Sampel 20.000,00
e. Identifikasi spesies daging babi (ELISA) Sampel 150.000,00
Honorarium Seleksi Ternak Besar (Sapi
16 Ekor 50.000,00
dan Kerbau)
Honorarium Seleksi Ternak Kecil
17 Ekor 15.000,00
(Kambing dan Domba)
18 Honorarium Seleksi Ternak Kelinci Ekor 5.000,00
19 Honorarium Seleksi Ternak Unggas Ekor 1.000,00
20 Honorarium Seleksi DOC/DOD Ekor 500,00
21 Honorarium Seleksi Ikan (Induk) Ekor 5.000,00
22 Honorarium Seleksi Ikan (Benih) Ekor 10,00
23 Honorarium Vaksinasi AI Dosis 1.500,00
24 Honorarium Vaksinasi Rabies Ekor 10.000,00
25 Honorarium Vaksinasi Anjing lengkap Dosis 200.000,00
26 Honorarium Eliminasi Anjing Liar Ekor 20.000,00
27 Upah Pekerja/ Buruh Harian

- Pengolahan Kebun rumput, pencari HOK 60.000,00
rumput, pekerja kebersihan dan
pemberi pakan ternak
- Petugas kebersihan di Rumah Potong, HOK 60.000,00
Pasar Hewan dan Pasar Ikan
- Petugas pengelola kolam ikan, pemberi HOK 60.000,00
pakan ikan dan persiapan/pembersih
kolam di UPTD Pengembangan benih
ikan
Pengujian Sampel Pakan Lengkap Sampel 450.000,00
28
(Proksimat)
29 Pemeriksaan Bedah Bangkai Sampel 10.000,00
a. Bangkai Sapi, Kerbau, Kuda Sampel 70.000,00
b. Bangkai Domba, Kambing Sampel 30.000,00
c. Bangkai Ayam Sampel 15.000,00
d. Kepala anjing Sampel 15.000,00
30 Pemeriksaan parasit hewan besar/ kecil
a. Parasit darah Sampel 10.000,00
b. Hematokrit Sampel 5.000,00
c. Ulas darah Sampel 8.000,00
d. Parasit usus Sampel 10.000,00
e. Ektoparasit Sampel 10.000,00
f. Identifikasi cacing Sampel 10.000,00
31 Pemeriksaan parasit darah unggas :
a. Hematokrit Sampel 5.000,00
b. Ulas darah Sampel 8.000,00
c. Identifikasi cacing (telur) Sampel 10.000,00
d. Pemeriksaan protozoa Sampel 3.000,00
e. Identifikasi coccidiosis Sampel 5.000,00
f. Identifikasi parasit darah metode Sampel 5.000,00
pewarnaan
Pemeriksaan Hematologi lengkap (WBC,
32 Lym, Mon, Neut, Eo, Ba, RBC, HCT, MCH, Sampel 30.000,00
MCHC, RDW, Hb)
33 Differensial Leukosit darah unggas 5.000,00
34 Pemeriksaan gangguan reproduksi Ekor 75.000,00

Pemeriksaan Hewan Qurban (Sapi/ Ekor 25.000,00
35
Kerbau)
Pemeriksaan Hewan Qurban (Domba/ Sampel 10.000,00
36
Kambing)
37 Penyuluh Pendamping OK 250.000,00
38 Operasional Desinfektan lt 50.000,00
39 Pengujian Cemaran mikroba Sampel 90.000,00
40 Pengujian Residu kimia Sampel 92.000,00
41 Pemeriksaan gangguan reproduksi Ekor 30.000,00
42 Pemeriksaan :
a. Uji cepat formalin Sampel 15.000,00
b. Uji cepat boraks Sampel 15.000,00
c. Uji spesies Sampel 150.000,00
43 Pengujian mutu pakan Sampel 400.000,00
44 Pemeriksaan sampel parasit ikan Sampel 10.000,00

45 Pemeriksaan sampel bakteri ikan Sampel 50.000,00
46 Pemeriksaan sampel virus ikan Sampel 200.000,00
47 Upah Pekerja/Buruh Pengolahan Lahan HOK 40.000,00

Upah pembuatan sumur gali (untuk
48 m 50.000,00
kegiatan-kegiatan yang memerlukan air)
49 Pengujian Mutu benih tanaman hutan Jenis 1.436.000+pm
50 Sertifikasi Mutu bibit tanaman hutan Lokasi 24.125.000+pm
Rekomendasi pengada/Pengedar
51 Lokasi 1.350.000+pm
benih/bibit
1 Unit
52 Pembuatan Kebun Bibit Rakyat 50.000.000,00
(50.000 Btg)
Inventarisasi dan Identifikasi
53 DAS 154.900.000+pm
Karakteristik DAS
Penyusunan rencana pengelolaan DAS
54 DAS 252.650.000+pm
Terpadu
Penyusunan rencana pembangunan Unit (1.000
55 113.550.000+pm
Model DAS Mikro Ha)
Penyusunan rancangan Areal Model pada
56 Unit (10 Ha) 19.020.000,00
DAS Mikro
Monitoring dan evaluasi kegiatan Model
57 Unit 28.835.000,00
DAS Mikro
Penyusunan data spasial lahan kritis
58 BP DAS 57.370.000+pm
wilayah DAS
59 Fasilitasi Forum DAS BP DAS 59.500.000+pm
Penyusunan rancangan teknik Model
60 Unit 25.049.500+pm
hutan rakyat
61 Pembuatan tanaman hutan rakyat Ha 2.050.000 + pm
Insentif penanaman bibit hasil KBR
62 Ha 445.000 + pm
(hutan Rakyat)
Pembuatan tanaman hutan rakyat
63 Ha 1.150.000 + pm
(Pengkayaan)
Pembuatan areal model usaha hutan
64 Unit (25 Ha) 25.150.000,00
rakyat/Agroforestry
Pengembangan kelembagaan usaha Unit
65 80.050.000,00
perhutanan rakyat (Usaha)
Pemeliharaan areal model usaha hutan
66 Unit (25 Ha) 47.910.000,00
rakyat/Agroforestry Tahun ke 1
Pemeliharaan areal model usaha hutan
67 Unit (25 Ha) 23.940.000,00
rakyat/Agroforestry Tahun ke 2
Penyusunan rancangan teknik/Kegiatan
68 Ha 117.000,00
RHL
69 Pembuatan tanaman hutan kota Ha 4.635.000 + pm
Pemeliharaan tanaman hutan kota
70 Ha 1.036.000 + pm
Tahun-1
Pemeliharaan tanaman hutan kota
71 Ha 540.000 + pm
Tahun-2
Penyusunan rancangan Kegiatan
72 Ha 139.000,00
Rehabilitasi mangrove
Pembuatan tanaman / Rehabilitasi hutan
73 Ha 18.092.000,00
mangrove (jarak tanam 1 m x 1 m)
Pemeliharaan tanaman Rehabilitasi hutan
74 mangrove tahun-1 (jarak tanam 1 m x 1 Ha 3.240.000,00
m)
75 Ha 627.000,00
mangrove tahun-2 (jarak tanam 1 m x 1

m)
Pembuatan tanaman / Rehabilitasi hutan
76 Ha 6.293.000,00
mangrove (jarak tanam 1 m x 3 m)
77 mangrove tahun-1 (jarak tanam 1 m x 3 Ha 1.347.000,00
m)
78 mangrove tahun-2 (jarak tanam 1 m x 3 Ha 495.000,00
m)
79 Penyusunan rancangan Dam penahan Ha 4.530.000,00
80 Pembuatan Dam penahan Ha 22.510.000,00
81 Penyusunan rancangan Dam pengendali Unit 9.000.000+pm
82 Pembuatan Dam pengendali Unit 55.400.000,00
83 Penyusunan rancangan sumur resapan Unit 739.000,00
84 Pembuatan sumur resapan Unit 2.712.000,00
85 Penyusunan rancangan embung Unit 2.855.000,00
86 Pembuatan embung Unit 22.730.000,00
87 Penyusunan rancangan gully plug Unit 1.120.000+pm
88 Pembuatan gully plug Unit 2.620.000,00
Km (400
89 Pembuatan tanaman turus jalan 6.580.000,00
Btg/Km)
Penyusunan rancangan model Aneka
11.275.000,00
90 usaha kehutanan/AUK (buah, biji-bijian, Unit (10 Ha)
getah, tanaman obat)
Pembuatan model pengembangan Aneka
91 usaha kehutanan/AUK (buah, biji-bijian, Unit (10 Ha) 41.610.000,00
getah, tanaman obat)
Pemeliharaan areal model pengembangan
92 Unit (10 Ha) 20.080.000,00
AUK tahun ke-1
Pemeliharaan areal model pengembangan
93 Unit (10 Ha) 18.945.000,00
AUK tahun ke-2
Pembangunan areal model usaha
94 Unit (10 Ha) 40.960.000,00
budidaya bamboo
Pemeliharaan areal model usaha budidaya
95 Unit (10 Ha) 21.780.000,00
bamboo tahun ke-1
Pemeliharaan areal model usaha budidaya
96 Unit (10 Ha) 16.980.000,00
bamboo tahun ke-2
Penyusunan rancangan areal model
97 Unit (10 Ha) 16.925.000,00
budidaya perlebahan
98 Pembuatan tanaman pakan lebah Unit (10 Ha) 26.900.000,00
99 Budidaya lebah Unit (10 Ha) 61.340.000,00
100 Pemeliharaan budidayua lebah tahun 1 Unit (10 Ha) 16.650.000,00
Kelompok
Pendampingan kelembagaan kelompok
101 Tani (per 4 14.825.000,00
tani
Kel)
Penyusunan Peraturan/perundang-
102 Hari 13.855.000,00
undangan
Angkatan (3
103 Pelatihan teknis bidang RLPS Hari 30 42.080.000+pm
JPL)
104 Untuk Ubinan

a. Honorarium Ubinan Plot 70.000,00
b. Honorarium Pemeriksaan/Editing Plot 54.000,00
105 Untuk Listing

a. Honorarium Listing Blok 171.000,00
b. Honorarium pengawasan/ Blok 54.000,00
Pemeriksaan/ Editing
Mobilisasi ongkos angkut dan upah kerja kegiatan di UPTD padi palawija dan
106
UPTD Hortikultura
a. Upah packing/ ngemas Kg 40,00
b. Upah kuli dari sawah Kg 75,00
c. Upah sortasi Kg 40,00
d. Upah kuli bongkar muat kirim Kg 24,00
e. Upah kuli bongkar di gudang Kg 8,00
f. Upah seleksi / Rouging Ha/ org 25.000,00
g. Upah jemur padi Kg 50,00
h. Biaya legalisasi benih sertifikasi Kg 75,00
i. Biaya bahan bakar bensin untuk Kg 25,00
sortasi
j. Beli karung plastik @ 50 kg Lembar 3.000,00
k. Beli plastik kemasan bersablon Lembar 1.500,00
l. Ongkos angkut/beli bahan bakar
bensin mengambil calon benih Kg 150,00
dari sawah
m. Ongkos angkut/beli bahan bakar Kg 150,00
bensin mengirim benih ke toko
n. Harga calon benih Kg 3.300,00
o. Harga calon benih bersih Kg 4.300,00
p. Upah pengisian poly bag, pemeliharaan persemaian pohon dll
1) Wanita HOK 60.000,00
2) Pria HOK 70.000,00
q. Upah perbaikan jaringan distribusi HOK 40.000,00
air untuk pemeliharaan pohon/bibit
di area kebun pembibitan
hortikultura
Honor pengumpulan data statistik Setinggi-tinggi
pertanian, tanaman pangan, nya UMK
107 Bulan
perkebunan, hortikultura, peternakan Kabupaten
dan perikanan. Tasikmalaya
Honor Pendamping Penyuluh PNS/ Non
108 Bulan 100.000,00
PNS
109 Pengawas Komisi Pupuk Bulan 400.000,00
110 Honorarium Listing Blok 150.000,00
111 Honorarium Ubinan Sampel 50 .000,00
112 Honorarium Editing/ Pemeriksa Ubinan Sampel 15 .000,00
113 Honorarium Editing/ Pemeriksa Listing Blok 35.000,00
114 Insentif Penyuluh Pendamping OB 100.000,00

115 Upah Kerja Petani Hortikultura OB 75.000,00
116 Insentif Penyelia Mitra Tani OB 2.000.000,00
117 Honorarium Operator Drone OK 150.000,00
118 Pengelola OK 50.000,00
119 Biaya Cetak Sawah Hektar 20.000.000,00
Biaya Tanam Perdana di Lokasi Cetak
120 Hektar 7.000.000,00
Sawah Baru
Setinggi-tingginya
121 Operator Aplikasi e-proposal OB UMK Kabupaten
Tasikmalaya
Honorarium Pengelola Technopark
- Penanggungjawab 1.700.000,00
122 OB
- Pelaksana Administrasi 1.500.000,00
- Pelaksana Teknis Lapangan 1.500.000,00
123 Layanan Keuangan Mikro Musiman Orang 2.500.000,00
Honorarium Pengolah Data dan Petugas
124 pemantau stok dan harga pangan OB 150.000,00
strategis
Honorarium Pengolah Data Stok dan
125 OB 200.000,00
Harga Pangan
Keterangan:
- Dasar Penyusunan: Surat Keputusan Direktur Jenderal
Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Dan Rehabilitasi Hutan
SK.19/PDASHL/ SET.4/KEU.0/10/2021 tentang Harga Satuan
Pokok Kegiatan (HSPK) Bidang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai
Dan Rehabilitasi Hutan (PDASRH) Tahun 2022;
- pm = penyesuaian dengan standar harga Kabupaten Tasikmalaya
(untuk item-item barang yang berbeda harga antara penetapan
pemerintah pusat dengan standar yang berlaku di kabupaten);
- HSPK = Harga Satuan Pokok Kegiatan.
3. Bidang Pertambangan
Biaya
No Uraian Satuan
(Rp)
I TENAGA AHLI PERTAMBANGAN
1. Senior Geologist/Geopyisist Orang/hari 300.000,00
2. Junior Geologist/Geopyisist Orang/hari 200.000,00
3. Surveyor Orang/hari 175.000,00
4. Operator Mekanik Orang/hari 150.000,00
5. Senior Drilling Orang/hari 175.000,00
6. Junior Drilling Orang/hari 150.000,00
4. Bidang Kependudukan dan Catatan Sipil

Biaya
No Uraian Satuan
(Rp)
1 Operator Administrasi Kependudukan (PNS) OB 500.000,00
Setinggi-
Operator Administrasi Kependudukan tingginya UMK
2 OB
(Non PNS) Kabupaten
Tasikmalaya

3 Administrator Database Kependudukan OB 1.250.000,00
4 Tenaga Pengolah Data Penduduk Potensi OK 1.750.000,00
Pemilih Pemilu (DP4)
5 Updating Data Entri SIAK Dok 1.000,00
6 Digitalisasi Dokumen Kependudukan Dok 500,00
7 Pencocokan dan Penelitian data Penduduk KK 5.000,00
Setinggi-
tingginya UMK
8 Petugas Pelayanan (Front Office) OB
Kabupaten
Tasikmalaya
Honorarium Tim Lintas Sektor Administrasi
9
Kependudukan
- Pengarah 750.000,00
- Penanggungjawab OB 700.000,00
- Ketua 650.000,00
- Wakil Ketua 600.000,00
- Sekretaris 500.000,00
- Anggota 500.000,00
5. Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Biaya
No Uraian Satuan
(Rp)
1 Tenaga Ahli Psikolog Kasus 250.000,00
2 Tenaga Pendamping Kasus Kasus 150.000,00
3 Tenaga Satgas PPPA OB 150.000,00
4 Operator SIMFONI OB 500.000,00
6. Bidang Keluarga Berencana

Biaya
No Uraian Satuan
(Rp)
Operasional Pembinaan PPKBD/Sub
1 Kelompok 300.000,00
PPKBD
2 Honorarium Kader PPKBD OB 100.000,00
3 Honorarium Kader Sub PPKBD OB 50.000,00
7. Bidang Kesbang dan Politik

Biaya
No Uraian Satuan
(Rp)
Satuan Perlindungan Masyarakat dalam
penanganan ketentraman, ketertiban dan
1 Orang/Hari 250.000,00
keamanan penyelenggaraan Pemilihan
Umum
Santunan/Penghargaan bagi Anggota
Satuan Perlindungan Masyarakat yang
cacat atau gugur dalam melaksanakan
2 1.000.000,00
tugas Satuan Perlindungan Masyarakat Orang
dalam penanganan Ketentraman,
ketertiban dan keamanan
Pelaksana Kegiatan Pendeteksian Dini
3 Orang/Hari 250.000,00
dan Pencegahan Dini
Tenaga Operator Komputer Pelaporan
4 Kegiatan Pendeteksian Dini dan Orang/Bulan 1.250.000,00
Pencegahan Dini

8. Bidang Aset
Biaya
No Uraian Satuan
(Rp)
Uang Saku Pelaksana Rekon Aset
1 Orang/ Bulan 80.000,00
dari Perangkat Daerah
Uang Saku Pelaksana Rekon Aset
dari Sub Unit (Sekolah/UPT) di Orang
2 80.000,00
Lingkungan Dinas Pendidikan dan /Kegiatan
Kebudayaan, Dinas Kesehatan
3 Operator Sistem Pengelolaan BMD Orang/Bulan 2.000.000,00
4 Operator Aplikasi SIMDA BMD Orang/Bulan 2.000.000,00
9. Honorarium Seleksi Jabatan Direksi, Komisaris/Dewan Pengawas pada

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)
Biaya
No. Uraian Satuan
(Rp)
I. Honorarium Panitia Seleksi
a. Ketua Orang/Kegiatan 2.800.000,00
b. Sekretaris Orang/Kegiatan 2.600.000,00
c. Bendahara Orang/Kegiatan 2.000.000,00
d. Anggota Orang/Kegiatan 2.000.000,00
II. Honorarium Tim Uji Kelayakan dan Kepatutan
a. Ketua Orang/Jam 750.000,00
b. Sekretaris Orang/Jam 700.000,00
c. Anggota Orang/Jam 650.000,00
10. Bidang Kesehatan

Biaya
No Uraian Satuan
(Rp)
1. Honorarium fogging penyakit DBD Orang/hari/ focus 65.000,00

Honorarium Penangkap nyamuk/
2. Orang/hari/ focus 65.000,00
jentik
Honorarium penyemprot rumah/
Orang/ hari /7
3. indoor recidual spraying penyakit 50.000,00
rumah
malaria
Honorarium penyemprot lagoon
4. Orang/hari/ 1 Ha 65.000,00
penyakit malaria
5. Pelatihan penyemprot & Kepala Regu Orang/hari 65.000,00
Pengangkutan insektisida dan
6. Orang/hari 50.000,00
peralatan
Honorarium Tim Verifikator
7.
JAMKESDA/JAMPERSAL
1. D III/S.1 Orang/Bulan 2.250.000,00
2. SMA Orang/Bulan 1.750.000,00
Honorarium Operator Komputer
8. Orang/Bulan 1.500.000,00
Pelayanan Jamkesda
9. PMT Pemulihan Orang/hari 30.000,00
Per Posyandu/
10. PMT Penyuluhan 150.000,00
Bulan
11. Honorarium Helpdesk SIRESIK OB 1.700.000,00
12. Honorarium Pengelola Sistem SIRESIK OB 2.075.000,00

13. Honorarium Pemelihara/Pengelola RTK OB 750.000,00
Maksimal
14. Sewa Rumah (RTK) beserta isinya Unit/Tahun
Rp35.000.000,00
Dokter Konsulen PSC SIGESIT 119
15. OB 2.500.000,00
(Dokter Puskesmas)
16. Dokter PSC SIGESIT 119 OB 5.200.000,00
Pengelola SPGDT/Petugas Operator/
17. Pelaksana PSC dan Sub PSC SIGESIT OB 2.750.000,00
119
Petugas Administrasi Operator PSC
18. OB 2.500.000,00
dan Sub PSC SIGESIT 119
Petugas Supir Ambulance Operator
19. OB 2.075.000,00
PSC dan Sub PSC SIGESIT 119
Petugas Operator/Pelaksana Call
20. OB 2.500.000,00
Center SIRESIK
Petugas Operator Administrasi Call
21. OB 2.250.000,00
Center SIRESIK
Petugas Operator IT Call Center
22. OB 2.250.000,00
SIRESIK
Tim Sekretariat Audit Maternal
23. OB 2.250.000,00
Perinatal
24. Pengelola Data Program KIA KB OB 2.250.000,00
25. Pengelola Data Program Gizi OB 2.250.000,00
26. Pengelola Data Program Ausrem OB 2.250.000,00
27. Pengelola Data Program Lansia OB 2.250.000,00

Honorarium Tim Pendamping
28. Jam Pelajaran 500.000,00
Peningkatan Mutu FKTP
29. Honorarium Operator SI-PTM OB 1.900.000,00
30. Honorarium Operator Imunisasi OB 1.900.000,00
31. Honorarium Operator Surveilance OB 1.900.000,00

Honorarium Operator SIHEPI (Sistem
32. OB 1.900.000,00
Informasi Hepatitis)
33. Honorarium Operator Program P2BB OB 1.900.000,00
34. Operasional Pelaksana KIE OK 300.000,00
35. Operasional Pemutahiran Data OK 600.000,00
36. Jasa Medis MOP Orang 350.000,00

37. Jasa Medis MOW Orang 1.555.300,00
38. Jasa Medis IUD, Implant Orang 100.000,00

Jasa Pemeriksaan Laboratorium (GDS
39. Kali 600.000,00
dan Reduksi)
Uang Transport Bidang Kesehatan
40. OK 150.000,00
(PNS/Non PNS)
Uang Transport Bidang Kesehatan
41. OH 150.000,00
(PNS/Non PNS)
42. Honor Tenaga Kontrak (BOK) OB 2.500.000,00
Belanja Bantuan Iuran Jaminan
43. Kesehatan Bagi Peserta PBPU dan BP Paket 2.168.014.430,00
Kelas 3
44. Klaim Jampersal Pukesmas Paket 1.000.000.000,00
45. Klaim Jampersal Rumah Sakit Paket 14.313.700.000,00
46. Klaim Jampersal Paket 6.020.950.000,00

Belanja Jasa Klaim Jamkesda RSU/RS
47. Paket 20.367.515.000,00
Swasta
Belanja Iuran Jaminan Kesehatan Bagi
48. Paket
Peserta PBPU dan BP Kelas 3 37.624.040.000,00
Belanja Bantuan Iuran Jaminan
49. Kesehatan Bagi Peserta PBPU dan BP Paket
965.572.969,00
Kelas 3
Belanja Iuran Jaminan Kesehatan Bagi
50. Paket 28.998.965.000,00
Peserta PBPUdan BP Kelas 3
Tagihan Telepon Pusat Layanan Public
51. Tahun 135.000.000,00
safety Center 119 dan Siresik
Biaya Pemeriksaan Rapid Tes Antigen -
52. Orang/Kali 250.000,00
Swab
53. Biaya Pemeriksaan RT - PCR - Swab Orang/Kali 900.000,00
Honor Operator Sistem Informasi
54. Orang/Bulan 2.500.000,00
Kesehatan Jiwa (SI-KESWA)
Honorarium Pengelola Gudang Alat
55. Orang/Bulan 1.000.000,00
dan Obat Kontrasepsi
56. Honor Tracer Orang/Bulan 325.000,00
57. Insentif Tracer Orang/Bulan 325.000,00

Insentif Monitoring Pelaksanaan,
58. Pencatatan, Pelaporan dan Orang/Hari 200.000,00
Pemantauan KIPI Vaksinasi Covid-19
59. Insentif Vaksinasi Covid -19 Orang/Hari 200.000,00
60. Gol Darah Paket 2.732.000,00
61. PME Imunologi HBsAg Paket 550.000,00
62. PME Malaria Paket 450.000,00
63. PME Telur Cacing Paket 300.000,00
64. PME Besi dan Magan Paket 825.000,00
65. PME Mikrobiologi BTA Paket 350.000,00
66. PME Urinelisis Paket 600.000,00
67. PME Kimia Klinik Paket 750.000,00
68. PME Hematologi Paket 1.200.000,00
Operasi Katarak Massal

1 Dokter Spesialis Mata Rp600.000,00/mata
2 Asisten Operator (Perawat) Rp250.000,00/mata
3 Screening dan Follow Up Rp400.000,00/mata
4 Penjaringan Puskesmas (Petugas Puskesmas) Rp200.000,00/mata
Operasi Bibir Sumbing

1 Dokter Spesialis Bedah Mulut Rp600.000,00/pasien
2 Asisten Operator Operasi Bibir Sumbing Rp250.000,00/pasien
Screening dan Follow Up (Oleh Dokter
3 Rp400.000,00/pasien
Spesialis Bedah Mulut)
4 Tim Penjaringan Rp200.000,00/Keg
Kemitraan Dokter Spesialis

1 Kemitraan Dokter Spesialis Rp10.000.000,00/bulan

V. Standar Penentuan Harga Pekerjaan Jasa Konsultansi
1. Penentuan Harga Pelaksanaan Penyusunan Rencana Tata Ruang
Harga pelaksanaan Penyusunan Rencana Tata Ruang terdiri dari :
a. Biaya Personil/Tenaga Ahli.
Biaya personil, dihitung berdasarkan jumlah personil tenaga ahli
yang diperlukan sesuai dengan pengalaman profesionalisme yang
bersangkutan di Bidang dikali Standar biaya pekerjaan jasa
konsultansi orang per hari dikali jumlah hari penugasan.
Kebutuhan Tenaga Ahli yang terlibat didasarkan pada :
1) Luas wilayah perencanaan;
2) Kompleksitas permasalahan;
3) Skala perencanaan.
b. Biaya survey, Koordinasi dan Konsultasi
Biaya survey, Koordinasi dan konsultasi, dihitung berdasarkan
kebutuhan perjalanan dikali standar biaya perjalanan yang
berlaku.
c. Biaya Bahan dan Alat
Biaya Bahan dan alat dihitung berdasarkan kebutuhan dikali
standar harga yang berlaku.
d. Biaya Rapat, Seminar, Diskusi dan Asistensi.
Biaya Rapat, Seminar, Diskusi dan Asistensi dihitung
berdasarkan kebutuhan dikali standar harga yang berlaku.
e. Biaya Penggandaan laporan.
Biaya Penggandaan laporan meliputi penggandaan draf laporan
dan laporan akhir dari setiap tahapan laporan.
f. Biaya pemetaan.
Biaya pemetaan dihitung dalam paket terpisah, kecuali jika peta
dasar sudah tersedia maka dimasukkan biaya pengolahan peta
yang terdiri dari :
1). Penggandaan peta;
2). Penggambaran;
3). Pencetakan;
2. Biaya Penentuan Rencana Tata Ruang

NO JENIS RENCANA BIAYA (Rp)
1 RTRW Kabupaten
- Biaya Langsung Personil
Rp. 1 M – 1,5 M
- Biaya Langsung Non Personil
2 RTRW Kota (sedang dan Kecil)
Rp. 750 Jt – 1 M
3 Rencana Rinci Tata Ruang dan
Peraturan Zonasi
- Biaya Langsung Personil Rp. 750 Jt – 1 M
4 Rencana Teknis Tata Ruang Blok
Kawasan Rp. 400 Jt – 500 Jt

Catatan :
* Standar Biaya tidak termasuk pekerjaan pemetaan. Apabila
dalam Kegiatan termasuk pekerjan pemetaan maka nilai
Kegiatan ditambahkan biaya pemetaan berdasarkan harga
standar pemetaan.
** Waktu pelaksanaan pekerjaan (7-13) bulan.
3. Penyusunan Harga Satuan Pembuatan Peta Situasi untuk
Perencanaan Tata Ruang
Penyusunan harga satuan pembuatan peta situasi untuk
perencanaan tata ruang, tergantung kepada :
a. Jenis Pemetaan;
b. Skala Peta;
c. Volume/luas;
d. Tenaga Ahli;
e. Sewa Alat;
f. Bahan;
g. Akusisi Data
Harga Satuan Pembuatan Peta Situasi Untuk Perencanaan Tata

Ruang
HARGA
JENIS SKALA
NO VOLUME (Ha) SATUAN
PEMETAAN PETA
(Rp Ha)
Pemetaan
1 1 : 10.000 2.000 – 5.000 80.000,00
Teritis
5.000 – 10.000 70.000,00
> 10.000 60.000,00
1 : 5.000 > 2.000 100.000,00
2.000 – 5.000 90.000,00
5.000 – 10.000 80.000,00
> 10.000
70.000,00
1 : 1.000 < 2.000 110.000,00
2.000 – 5.000 100.000,00
> 5.000 90.000,00
2 Pemetaan 1 : 50.000 < 50.000 100.000,00

potogrametri
(dari 50.000 – 100.000 90.000,00
Pemotretan > 100.000 80.000,00
s/d peta garis
digital) 1 : 25.000 < 50.000 120.000,00
50.000 – 100.000 110.000,00
> 100.000 100.000,00
1 : 10.000 < 10.000 240.000,00

10.000 –25.000 210.000,00
> 25.000 180.000,00
1 : 5.000 < 2.000 200.000,00
2.000 –5.000 170.000,00
5.000- 10.000 150.000,00
> 10.000 130.000,00
1 : 1.000 < 2.000 230.000,00
2.000 –5.000 200.000,00
5.000- 10.000 170.000,00
> 10.000 130.000,00
Harga Satuan Pemetaan Citra

(dari Citra s/d Peta Garis)
Harga
Jenis
No Skala Peta Volume (Ha) Satuan
Pemetaan/Citra
(Rp. Ha)
1 NOAA AUHRR 1 : 500.000 < 500.000 20.000,00
AVRR > 500.000 15.000,00
2 NOAA AUVRR 1 : 250.000 < 250.000 30.000,00
> 250.000 20.000,00
3 ASTER 1 : 100.000 < 100.000 50.000,00
> 100.000 40.000,00
50.000-
4 ASTER 1 : 50.000 60.000,00
100.000
> 100.000 50.000,00
5 ASTER/SPOT 5 1 : 25.000 < 50.000 80.000,00
50.000-
70.000,00
100.000
6 SPOT 5 1 : 100.000 < 10.000 110.000,00
10.000-
100.000,00
25.000
7 IKONOS/QUICKBI 1 : 5.000 < 2.000 150.000,00
RD 2.000-5.000 140.000,00
5.000-
130.000,00
10.000
> 10.000 120.000,00
8 IKONOS/QUICKBI 1 : 2.500 < 2.000 190.000,00
RD 2.000-5.000 180.000,00
5.000-
170.000,00
10.000
> 10.000 160.000,00
W. Standar Biaya Pekerjaan Jasa Konsultansi

1. Penentuan Biaya Jasa Konsultansi terdiri dari 2 (dua) komponen
pokok, yaitu :
a. Biaya Personil, yang meliputi Tenaga Ahli dan Tenaga
Pendukungnya;

b. Biaya Langsung Non Personil, yang meliputi biaya untuk sewa
kantor (untuk pekerjaan lebih dari 6 bulan), biaya perjalanan,
biaya komunikasi dan lain-lain. Biaya Langsung Non Personil
tidak melebihi 40% dari total biaya kecuali untuk jenis pekerjaan
khusus, seperti : pemetaan udara, survey lapangan, pengukuran
penyelidikkan tanah dan lain-lain.
Catatan :
* Surat Edaran Bersama tentang Rencana Anggaran Biaya (RAB)
dan Perencanaan Pembangunan Nasional dan Menteri Keuangan
Nomor 1203/D.II/03/2000, SE-38/A/2000 tanggal 17 Maret 2000
dan atau Keputusan DPN Inkindo nomor 55/SK.DPN/XII/2019
tentang Pedoman Standar Minimal Tahun 2020 Biaya Langsung
Personil (Remuneration/Billing Rate) dan Biaya Langsung Non
Personil (direct cost) untuk penyusunan Rencana Anggaran Biaya
(RAB) dan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) Kegiatan Usaha Jasa
Konsultansi.
2. Biaya Langsung Personil (Remuneration/Billing Rate)
Biaya Langsung Personil untuk jasa konsultansi dihitung dengan
mempertimbangkan dan berdasarkan Harga Pasar yang berlaku dan
wajar serta didukung dengan studi perbandingan, penelitian yang
komprehensi serta dokumen-dokumen yang dapat
dipertanggungjawabkan
3. Biaya Langsung Personil berlaku untuk Tenaga Ahli Nasional.
4. Mata Uang yang dipergunakan untuk undangan internasional (ICB)
dan undangan nasional NCB) adalah dalam bentuk mata uang
rupiah.
5. Biaya langsung Personil bagi seorang Tenaga Ahli yang memberikan
jasa konsultansi dihitung menurut jumlah satuan waktu tertentu
(bulan, minggu, hari, jam) ditetapkan berdasarkan pengalaman
profesional yang setara (comparable experiences) sejak lulus dari
pendidikan tinggi.
6. Biaya Langsung Personil (kecuali tenaga sub profesional dan tenaga
pendukung) dihitung sudah mencakup gaji dasar (basic salary)
termasuk PPh-21, beban biaya sosial (social Cost), beban biaya
umum (overhead cost), tunjangan (allowance), keuntungan (profit)
dan biaya lain lain (other cost).
7. Biaya langsung Non Personil adalah biaya langsung yang diperlulakn
untuk menunjang pelaksanaan kegiatan proyek yang dibuat dengan
mempertimbangkan dan berdasarkan harga pasar yang wajar dan
dapat dipertanggungjawabkan serta sesuai dengan perkiraan
kegiatan.
8. Biaya Langsung Non Personil terdiri dari 3 (tiga) komponen :
8.1. Reimbursable adalah biaya yang dapat diganti yang sebenarnya
dikeluarkan oleh konsultan untuk pengeluaran-pengeluaran
yang sesungguhnya (at cost) dan kegiatan yang ditetapkan
seperti :
 Dokumen perjalanan ke luar negeri
 Tiket penerbangan
 Kelebihan bagasi
 Bagasi yang tidak dibawa sendiri
 Biaya perjalanan darat
 Biaya pembelian kebutuhan darat
 Biaya instalasi telepon/internet
8.2. Fixed Unit Rate adalah biaya yang sebenarnya dikeluarkan oleh
konsultan berdasarkan harga satuan yang pasti dan tetap
untuk setiap item /unsur pekerjaan dengan volume yang
diperkirakan seperti :
 Sewa kendaraan
 Sewa kantor proyek
 Sewa peralatan kantor
 Sewa furniture kantor
 Biaya operasional kantor proyek
 Biaya ATK
 Biaya komputer & printer
 Biaya komunikasi
 Tunjangan harian
 Tunjangan perumahan
 Penempatan sementara
 Tunjangan penempatan
 Tunjangan tugas luar
 Penginapan tugas luar
 Cuti
 Biaya pelaporan
8.3. Lumpsum adalah biaya suatu atau beberapa item/unsur
pekerjaan dalam batas waktu tertentu, dengan jumlah harga
yang pasti dan tetap serta dibayarkan sekaligus, seperti :
 Pengumpulan data sekunder
 Seminar, workshop, sosialisasi, training, desiminasi, loka
karya, diskusi, koordinasi antar instansi
 Survey
 Biaya test laboratorium dst...
9. Standar Biaya Pekerjaan Jasa Konsultansi Konstruksi disesuaikan
dengan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Nomor 897/KPTS/M/2017 tentang Besaran Remunerasi Minimal
Tenaga Kerja Konstruksi pada Jenjang Jabatan Ahli untuk Layanan
Jasa Konsultansi Konstruksi.
10. Standar biaya pekerjaan jasa konsultansi orang per bulan
disesuaikan dengan bidang keahliannya sebagai berikut :
10.1 Tabel Tenaga Ahli berdasarkan Pengalaman dan Non
Sertifikat
Tahun
Billing rate
Pendidikan Pengalaman Satuan
(Rp)
Profesional
S1 1-4 OB 6.140.100,00 - 7.682.400,00
5-8 OB 8.206.200,00 - 9.748.500,00
9-12 OB 10.272.300,00 - 11.814.600,00
13-16 OB 12.337.100,00 - 13.880.700,00
17-20 OB 14.385.800,00 - 15.946.800,00
S2 1-4 OB 9.448.200,00 - 10.989.200,00

5-8 OB 12.135.300,00 - 13.677.600,00
9-12 OB 14.201.400,00 - 15.743.700,00
13-16 OB 17.509.500,00 - 17.809.800,00
S3 1-4 OB 14.619.300,00 - 16.161.600,00

5-8 OB 16.685.400,00 - 18.227.700,00
9-12 OB 18.751.500,00 - 20.293.800,00
10.2 Tabel Tenaga Ahli berdasarkan Pengalaman dan Sertifikat

No Klasifikasi Tahun Satuan Biaya (Rp)
Pengalaman
PENDIDIKAN S1
1 Ahli Muda 1 OB 10.233.500,00
2 OB 11.106.500,00
3 OB 11.931.000,00
4 OB 12.804.000,00
2 Ahli Madya 5 OB 13.677.000,00
6 OB 14.550.000,00
7 OB 15.374.500,00
8 OB 16.247.500,00
3 Ahli Utama 9 OB 17.120.500,00
10 OB 17.993.500,00
11 OB 18.818.000,00
12 OB 19.691.000,00
13 OB 20.564.000,00
14 OB 21.388.500,00
15 OB 22.261.500,00
16 OB 23.134.500,00
17 OB 24.007.500,00
18 OB 24.832.000,00
19 OB 25.705.000,00
20 OB 26.578.000,00
PENDIDIKAN S2
1 Ahli Madya 1 OB 14.307.500,00
2 OB 15.326.000,00
3 OB 16.296.000,00
4 OB 17.363.000,00
2 Ahli Utama 5 OB 18.333.000,00
6 OB 19.303.000,00
7 OB 20.321.500,00
8 OB 21.291.500,00
9 OB 22.358.500,00
10 OB 23.328.500,00
11 OB 24.298.500,00
12 OB 25.317.000,00
13 OB 26.287.000,00
14 OB 27.257.000,00
15 OB 28.324.000,00
16 OB 29.294.000,00
PENDIDIKAN S3
1 Ahli Utama 1 OB 20.079.000,00
2 OB 21.194.500,00

3 OB 22.310.000,00
4 OB 23.377.000,00
5 OB 24.444.000,00
6 OB 25.608.000,00
7 OB 26.699.800,00
8 OB 27.742.000,00
9 OB 28.809.000,00
10 OB 29.973.000,00
11 OB 31.137.000,00
12 OB 32.398.000,00
10.3 Tabel Tenaga Sub Profesional
No Personil Pendidikan Biaya (Rp)
1 CAD/CAM Operator D3 (5-10 Tahun) 5.775.300,00
S1 (0-3 Tahun)
S2 (0-1 Tahun)
Software Programmer/ D3 (>3 Tahun) 6.831.000,00
2
Implementer
S1 (0-3 Tahun)
S2 (0-1 Tahun)
3 Hardware Technician D3 (>3 Tahun) 5.775.300,00
S1 (0-3 Tahun)
S2 (0-1 Tahun)
4 Facilitator D3 (>3 Tahun) 5.775.300,00
S1 (0-3 Tahun)
S2 (0-1 Tahun)
Senior Assistant D3 (>6 Tahun) 7.452.000,00
5
Professional Staff
S1 (3-5 Tahun)
S2 (1-3 Tahun)
Assistant Professional D3 (3-6 Tahun) 7.017.300,00
6
Staff
S1 (0-3 Tahun)
S2 (0-1 Tahun)
Special Technician/ D3 (>3 Tahun) 6.831.000,00
7
Inspector
S1 (0-3 Tahun)
S2 (0-1 Tahun)
8 Technician D3 (>3 Tahun) 5.775.300,00
S1 (0-3 Tahun)
S2 (0-1 Tahun)
9 Inspector D3 (>3 Tahun) 5.775.300,00
S1 (0-3 Tahun)
S2 (0-1 Tahun)
10 Surveyor D3 (>3 Tahun) 5.216.400,00
S1 (0-3 Tahun)
S2 (0-1 Tahun)
10.4 Tabel Tenaga Pendukung

No Personil Satuan Biaya (Rp)
1 Office Manager OB 4.312.500,00
2 Site Office Manager/Administrator OB 3.906.600,00
3 Teknisi OB 3.551.400,00
4 Secretary OB 2.688.900,00
5 Computer Operator/Typist OB 2.333.800,00
6 Drafter (Manual) OB 1.953.300,00
7 Messenger OB 1.395.200,00
8 Office Boy OB 1.268.300,00
9 Driver OB 1.496.700,00
10 Office Guard/Security Officer OB 1.369.800,00
10.5. Perkiraan Rencana Biaya Langsung Non Personil

Standar Biaya Langsung Non Personil
JANGKA WAKTU PENUGASAN
JENIS KURANG ANTARA 6
LEBIH DARI KETERANGAN
PENGELUARAN DARI 6 S/D 12
12 BULAN
BULAN BULAN
1 2 3 4 5
Tunjangan harian 150.000/hari Tidak Tidak Penugasan kurang
berlaku berlaku dari 3 bulan, > 3
bulan dihitung
tunjangan
perumahan.
Tunjangan Perumahan 650.000 650.000 650.000 Penugasan lebih dari
/bulan /bulan /bulan 3 bulan/min. 3
orang
Biaya Sewa Kamar Tidak berlaku 15.000 15.000 Kontrak < 6 bulan,
/bln/m2 /bln/m2 kantor dan
perlengkapannya
disediakan instansi
pelaksana.
Biaya Perlengkapan Tidak berlaku Sesuai Sesuai Kontrak < 6 bulan,
Kantor Pengeluaran Pengeluaran disediakan instansi
pelaksana
Biaya Kendaraan 12.000.000 12.000.000 12.000.000 Termasuk biaya 0 &
Kerja, Roda 4 /bulan /bulan /bulan M 1 kendaraan / 4
Biaya Kendaraan 750.000/bulan 750.000 750.000 staf tenaga ahli,
Kerja, Roda 2 /bulan /bulan kecuali Team leader
Biaya Komunikasi Sesuai Sesuai Sesuai Maksimum
pengeluaran pengeluaran pengeluaran Rp.400.000,-
/bulan/kantor
Biaya Komputer 600.000 600.000 600.000 Lengkap
/bulan /bulan /bulan (CPU,Monitor,Printer)
Biaya Komputer 400.000 400.000 400.000 Software/royalty,dsb
(Software) /bulan /bulan /bulan
Biaya pelaporan Laporan bulanan,
 Lap pendahuluan 75.000 75.000 biaya maksimum
/buku /buku Sama dengan Laporan akhir, biaya
 Lap antara 75.000 75.000 samping maksimum
/buku /buku Laporan triwulan,
 Konsep Lap Akhir 75.000 75.000 biaya maksimum
/buku /buku Besar biaya pelaporan tergantung
 Lap Akhir 100.000 100.000 jenis, macam, bentuk dan banyak
/buku /buku halaman dari laporan, jika dengan
 Ringkasan eksekutif 100.000 100.000 gambar teknik/peta, dapat dihitung
/buku /buku sesuai pengeluaran.
 Lap bulanan 100.000 100.000
/buku /buku
 Lap triwulan 100.000 100.000
/buku /buku
 Lap teknis 150.000 150.000
/buku /buku
1.000.000 1.000.000
 Dokumen tender
/buku /buku
 CD
10.000 10.000
/keping /keping
 Flash Disk 160.000/buah 160.000/buah
Biaya Penugasan Luar 250.000/hari 250.000/hari 250.000/hari Untuk Tenaga Ahli,
Kota (Biaya ke Kota/ Kab. lain
Perjalanan) 225.000/hari 225.000/hari 225.000/hari Untuk Teknisi, ke
Kota/ Kab. lain
75.000/hari 75.000/hari 75.000/hari Perjalanan < 6 jam
PP
60.000/hari 60.000/hari 60.000/hari Lokal

Biaya Mesin Tik 60.000/bulan 650.000/bul 650.000 -
an /bulan
Biaya Mesin Gambar 125.000 125.000 180.000 -
/bulan /bulan
Biaya Meja Gambar 180.000 180.000 180.000 -
/bulan /bulan /bulan
Biaya Dokumentasi 400.000 400.000 400.000 Termasuk camera,
/bulan /bulan /bulan film, cuci/cetak satu
kali
Biaya Alat Ukur To 850.000 850.000 850.000 Termasuk rambu
/bulan /bulan /bulan ukur, statif,, jalon
Biaya Alat Ukur T2 900.000 900.000 900.000 Termasuk rambu
/bulan /bulan /bulan ukur, statif,, jalon
Biaya Alat Ukur 700.000/bulan 700.000/bulan 700.000/bulan Termasuk rambu
Waterpass ukur, statif,, jalon
Biaya Alat Sondir 2.500.000/bulan 2.500.000/bul 2.500.000/bula Lengkap
an n
Biaya Bor Tangan 500.000,-/bulan 500.000,- 500.000,- -
/bulan /bulan
Biala Alat DCP 350.000/bulan 350.000/bulan 350.000/bulan -
Biaya Alat Benkelman 36.000.000,- 36.000.000,- 36.000.000,- Termasuk,
Beam /bulan /bulan /bulan pengemudi,bahan
bakar, O & M
Biaya Alat Kekasaran 5.000.000 5.000.000 5.000.000 -
Jalan /bulan /bulan /bulan
Biaya Labolatorium Sesuai Sesuai Sesuai -

pengeluaran pengeluaran pengeluaran
Biaya Sesuai Sesuai Sesuai -
rapat/presentase pengeluaran pengeluaran pengeluaran
ATP Habis Pakai Sesuai Sesuai Sesuai -
Biaya GPS (Global 260.000 260.000 260.000 -
Positioning System) /bulan /bulan /bulan
Biaya Maket Sesuai Sesuai Sesuai -
Biaya Animasi Sesuai Sesuai Sesuai -
X. Analisis Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum dan Permukiman

Untuk menganalisa pekerjaan bidang Pekerjaan Umum dan Permukiman
mengacu kepada diantaranya :
1. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik
Indonesia Nomor 28/PRT/M/2016 tentang Pedoman Analisis Harga
Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum;
2. Panduan analisa harga satuan pekerjaan Nomor :
008/I/BM/2010/DPU Departemen Pekerjaan Umum Direktorat
Jenderal Bina Marga;
3. Petunjuk Teknis Analisa Biaya dan Harga Satuan Pekerjaan Jalan
Kabupaten (Mei 1992) Departemen Pekerjaan Umum, Dirjen. Bina
Marga;
4. Petunjuk teknis analisa biaya dan harga satuan pekerjaan Jalan
Kabupaten Nomor : 015/T/Bt/1995 Nopember 1995 Departemen
Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga;
5. Analisa Harga Satuan untuk dipergunakan sebagai dasar/pendekatan

dalam menyusun Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan
mengevaluasi harga penawaran/Analisa K (Analisa Bina Marga)
terkoreksi tanggal 8 Pebruari 1995 Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
Propinsi Daerah Tk. I Jawa Barat;
6. Panduan Analisa Harga Satuan, Nomor : 028/T/BM/1995, Nopember

1995 Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga;
7. Analisa Harga Satuan Pekerjaan dengan pendekatan Harga Satuan
Pekerjaan, Teori dan Lapangan Kabupaten Tasikmalaya TA 2004;
8. Analisa Biaya Konstruksi Bangunan Gedung dan Perumahan Standar
Nasional (SNI), Badan Standarisasi Nasional (BSN) tahun 2008;
9. Analisis Harga Satuan Pekerjaan Departemen Permukiman dan
Prasarana Wilayah, Direktorat Jenderal Perumahan dan Permukiman
tahun 2004, tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan
Gedung Negara;
10. Panduan Analisa Harga Satuan Nomor : 008/BM/2008/DPU Direktorat
Jenderal Bina Marga.
11. Surat Edaran Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 02/SE/Db/2014 tentang
Spesifikasi Umum untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan,
bahwa Spesifikasi Umum Pekerjaan Konstruksi Jalan dan jembatan
sebagaimana termuat dalam Direktorat Jenderal Bina Marga
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor
10/SE/Db/2014 tentang Penyampaian Standar Dokumen Pengadaan
dan Spesifikasi Umum 2010 (Revisi 3) untuk Pekerjaan Konstruksi
Jalan dan Jembatan.
12. Acuan analisa pekerjaan bidang Pekerjaan Umum dan Permukiman
sebagaimana tersebut di atas, dapat dijadikan dasar dan/atau rujukan
bagi pelaksanaan pelaksanaan pekerjaan fisik konstruksi di Desa yang
disesuaikan dengan kondisi yang bersifat sederhana.
Y. Biaya Uji Kualitas Lingkungan

NO URAIAN PARAMETER HARGA (Rp)
1. PAKET PENGUJIAN
a. Udara Ambien UAO 1.750.000,00
b. Emisi Genset UEP 2.200.000,00
c. Emisi Boiler UEP-B 2.700.000,00
d. Air Minum AMP-B 1.300.000,00
e. Air Bersih ABP-B 900.000,00
f. Air Permukaan BA Kelas I 1.750.000,00
g. Air Permukaan BA Kelas II 1.500.000,00
h. Air Permukaan BA Kelas III 1.300.000,00
i. Air Permukaan BA Kelas IV 1.170.000,00
j. Air Sungai BDG-B,C,D 1.750.000,00
k. Air Limbah LC PIL 1.500.000,00
l. Sludge SLUDGE 2.200.000,00
m. Biota Air PLANKTON & BENTHOS 600.000,00
2. BIAYA SAMPLING/HARI 2.000.000,00
Z. Standar Harga Kegiatan Budaya dan Pariwisata

Harga Satuan
No Nama Komponen Satuan Ket.
(Rp)
Seni Pertunjukan
1 Aneka seni, Calung, Reog, Degung 5 Jt s/d 25 Jt Paket
dll
2 Aneka Prosesi seni, Drama, Tari, 10 Jt s/d 25 Jt Paket

dll
3 Wayang golek 25 Jt s/d 75 Jt Paket Honor Non
4 Honorarium penata tari mahir 500.000 Kegiatan PNS
5 Honorarium penata tari pemula 350.000 Kegiatan
6 Honorarium penari profesional 350.000 Kegiatan
7 Honoraium penari mahir 250.000 Kegiatan
8 Honorarium penari pemula 150.000 Kegiatan
9 Honorarium penata rias 200.000 Org/rias
10 Honorarium penata musik mahir 500.000 Kegiatan
11 Honorarium penata musik pemula 350.000 Kegiatan
12 Honorarium musisi profesional 350.000 Kegiatan
13 Honorarium musisi mahir 250.000 Kegiatan
14 Honorarium musisi pemula 150.000 Kegiatan
15 Honorarium jasa MC 350.000 Org/Acara
16 Honorarium jasa penyanyi single 1.000.000 Kegiatan
lokal
17 Honorarium jasa penyanyi band 5.000.000 Kegiatan Sewa
lokal peralatan dan
18 Honorarium jasa grup musik 3.500.000 Kegiatan perlengkapan
dangdut
19 Sewa kostum 200.000 Pasang/hari
Produksi Film/Multimedia dan Event Promosi
1 Honorarium sutradara 8.000.000 Org/Bulan Jasa Pihak
2 Honorarium asisten sutradara 5.500.000 Org/Bulan Ketiga
3 Honorarium penata kamera/dop 6.500.000 Org/Bulan
4 Honorarium penata cahaya 4.000.000 Org/Bulan
5 Honorarium penata suara 4.000.000 Org/Bulan
6 Honorarium penata artistik 4.000.000 Org/Bulan
7 Honorarium penata musik 4.000.000 Org/Bulan
8 Honorarium asisten penata kamera 4.000.000 Org/Bulan
9 Honorarium asisten penata cahaya 3.000.000 Org/Bulan
10 Honorarium asisten penata artistik 3.000.000 Org/Bulan
11 Honorarium penata rias produksi 2.500.000 Org/Bulan
film
12 Honorarium penulis skenario 4.000.000 Org/Bulan
13 Honorarium storyboard visualizer 3.000.000 Org/Bulan
14 Honorarium unit manager 2.500.000 Org/Bulan
15 Honorarium editor 3.500.000 Org/Bulan
16 Honorarium photografer 2.500.000 Org/Bulan
17 Honorarium pembaca narasi 4.000.000 Org/Bulan
18 Honorarium multimedia programer 2.500.000 Org/Bulan
19 Honorarium animator 2d & 3d 2.500.000 Org/Bulan
20 Honorarium talent 7.000.000 Org/Keg.
21 Honorarium piguran 1.500.000 Org/Bulan
22 Crew 2.000.000 Org/Bulan
23 Artis nasional 14.000.000 Org/Keg.
24 Honorarium duta pariwisata dan 250.000 Org/Keg.
budaya
25 Honorarium tour guide 300.000 Org/Keg.
26 Honorarium mice/event coordinator 300.000 Org/Keg. Jasa Pihak
Jasa dekorasi di jakarta Ketiga
27 Jasa dekorasi di ibukota propinsi 350.000 Per M2
28 dan wilayah jabar 150.000 Per M2
29 Jasa dekorasi di luar propinsi 150.000 Per M2
30 Jasa dekorasi di tasikmalaya 150.000 Per M2 Sewa
31 Sewa peralatan produksi film 22.000.000 Paket peralatan
32 Sewa peralatan multimedia 5.000.000 Unit dan
33 Sewa sound system 4.000.000 Set/hari perlengkapan
34 Sewa air conditioner 1.500.000 Buah/hari
35 Sewa meja dan kursi 30.000 Set/hari
36 Sewa tenda dome 135.000 M2/hari
37 Sewa flooring dan karpet 85.000 M2/hari
38 Sewa tenda exlusive/VIP 25.000 M2/hari

39 Sewa kursi chitose 2.500 Bh/hari
40 Sewa panggung VIP 20.000 M2/hari
Harga sewa stand untuk kegiatan promosi produk unggulan
Kabupaten Tasikmalaya yang dilaksanakan di dalam negeri dan luar
negeri, besarnya disesuaikan dengan nilai penawaran dari pihak
penyelenggara (at cost) setelah dilaksanakan negosiasi teknis dan
harga.
a. Penjaga Stand Rp250.000,00/Org/Hari
b. Tenaga Keamanan Stand Rp150.000,00/Org/Hari
Keterangan:
* untuk kegiatan-kegiatan tertentu/diluar kabupaten disesuaikan
dengan kebutuhan.
Keterangan/Kriteria :
a. Artis Nasional
- Pengalaman kontrak kerja sejenis nilai kontrak minimal sama
dengan 0,5 dari standar harga ini;
- Kreasi/kiprah/hasil pekerjaan (karya seni) pernah ditayangkan
utuh pada stasiun televisi nasional/swasta;
- Pengenaan harga jasa setinggi-tingginya dapat dibayar tidak
melebihi 10% dari daftar gaji/honor yang diaudit akuntan publik
atau yang tercantum pada bukti pajak.
b. Profesional
- Lulusan minimal D3 Kejuruan bidangnya atau tidak berpendidikan
kejuruan tetapi memiliki pengalaman kerja seni minimal 10 tahun
dibidangnya;
- Pernah berkreasi dalam ajang kompetitip minimal skala propinsi
sedikitnya 10 kali atau nasional 5 kali;
- Atau pernah berkreasi pada ajang non kompetitip sedikitnya 10 kali
skala nasional;
- Memiliki kreasi atau karya cipta sendiri yang telah dipublikasikan
melalui media cetak, internet dan atau elektronik lainnya tanpa ada
klaim hak cipta dari pihak lain;
- Atau dibuktikan dengan besaran honorarium/gaji yang diterima
dari pekerjaan sejenis berupa daftar gaji yang diaudit akuntan
publik atau bukti pajak.
c. Mahir
- Lulusan sekolah lanjutan tingkat atas kejuruan bidangnya dan
pernah berkreasi pada ajang pertunjukan non kompetitip minimal 3
kali pada skala propinsi;
- Atau tidak berpendidikan kejuruan tetapi berpengalaman kerja seni
sedikitnya selama 5 tahun dan pernah berkreasi seni sejenis
minimal 3 kali untuk event kompetitip skala propinsi.
d. Pemula
- Yang tidak termasuk kriteria Mahir, Profesional dan Artis Nasional.
AA. Pendataan Survey dengan BPS
Pengumpulan Data
1 OK Rp40.000,00
(Dinas/Instansi/Perusahaan/Lembaga)
2 Pemeriksaan Pengumpulan Data OK Rp10.000,00

(Dinas/Instansi/Perusahaan/Lembaga)
3 Pembuatan Sketsa Blok Sensus BS Rp25.000,00
Listing/Pendaftaran Rumah tangga Blok
4 BS Rp132.000,00
Sensus Sampel
5 Updating Listing Blok Sensus BS Rp66.000,00
6 Pemeriksaan Listing Dok Rp40.000,00
7 Penarikan Sampel Rumah tangga Dok Rp20.000,00
8 Pencacahan Rumah tangga Sampel Rmt Rp40.000,00
Pemeriksaan Hasil Pencacahan Rumah
9 Dok Rp10.000,00
tangga
10 Kompilasi Data per Blok Sensus BS Rp35.000,00
11 Listing/Pendaftaran Non Rumah Tangga Kec Rp40.000,00
12 Pemeriksaan Listing Dok Rp10.000,00
13 Penarikan Sampel Non Rumah tangga Dok Rp20.000,00
14 Penyusunan Tabel Tabel Rp55.000,00
15 Cross check Tabel Tabel Rp25.000,00
16 Receiving dan Bacthing Dok Rp2.500,00
17 Editing dan Coding Dok Rp2.000,00
18 Entri data/Biaya Rekam Data Dok Rp8.000,00
19 Checking Data Entri Dok Rp1.500,00
20 Updating Data Entri Dok Rp1.500,00
21 Integrasi - Kompilasi Data Entri Dok Rp1.500,00
22 Tabulasi Data Entri Dok Rp6.000,00
BB. Jasa Pemasangan Jaringan Komputer Rp85.000,00/Titik
CC. Jasa Instalasi Aplikasi Program Rp150.000,00/Instalasi
DD.Bidang Lingkungan Hidup
1 2 3 4
Upah Pekerja Pengelola Taman
1 dan/atau Tenaga Harian Lepas OH 85.000,00
(THL)
Pegawai Pemeliharaan Ruang
2 OB 1.000.000,00
Terbuka Hijau/Taman
3 Tenaga Fasilitator OK 300.000,00
Belanja Jasa Pengolahan
4 Kali 2.774.000,00
Sampah
EE. Bidang Kearsipan dan Perpustakaan

1. Standar Biaya Pengolahan Bahan Perpustakaan
No. Uraian Satuan Harga (Rp)
1 Pra Katalogisasi Judul 2.500,00
a. a. Verifikasi
b. b. Register/Inventarisasi
2 Katalog Deskriptif Judul 7.500,00
a. Klasifikasi
b. Penentuan Tajuk Subjek
3 Pasca Katalogisasi Eksemplar 3.000,00
a. Alih data bibliografi

b. Aplikasi Fisik
4 Filing dan Shelving Eksemplar 2.000,00
5 Jasa Penyemprotan m3 15.216,00
2. Tenaga Teknis Perpustakaan

No. Uraian Satuan Harga
1 Tenaga Pramubakti Orang/Bulan 2.000.000,00
Perpustakaan dan Kearsipan
2 Tenaga Teknis Komputer (IT) Orang/Bulan 2.000.000,00
Aplikasi Perpustakaan dan
Kearsipan
3 Tenaga Teknis Orang/Bulan 1.500.000,00
Ketatausahaan
FF. Bidang Kepegawaian

1. Hadiah/Penghargaan Kepada PNS/ASN
Besaran Hadiah/Penghargaan
No. Uraian
Minimal Maksimal
1 Hadiah Kepada PNS Rp3.000.000,00 Rp12.000.000,00
Berkinerja Terbaik (Jabatan
Fungsional, Pelaksana,
Jabatan Pengawas dan
Jabatan Administrator)
2. Honorarium Tim Badan Pertimbangan Penjatuhan Hukuman Disiplin

Pegawai (BPPHD)
1 Ketua Orang/Sidang Rp650.000,00
2 Sekretaris Orang/Sidang Rp550.000,00
3 Anggota Eselon II Orang/Sidang Rp500.000,00
4 Anggota Eselon III Orang/Sidang Rp400.000,00
3. Honorarium Tim Pemeriksa Disiplin PNS
1 Ketua Orang/Pemeriksaan Rp400.000,00
2 Anggota Orang/Pemeriksaan Rp350.000,00
4. Honorarium Tim Pembina Disiplin PNS
1 Ketua Orang/Pembinaan Rp350.000,00
2 Sekretaris Orang/Pembinaan Rp300.000,00
2 Anggota Orang/Pembinaan Rp300.000,00
5. Honorarium Tim Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Pegawai
Struktural dan Fungsional

1 Ketua Orang/Kegiatan Rp375.000,00
2 Anggota Orang/Kegiatan Rp300.000,00
6. Honorarium Kegiatan Pelantikan
1 Pembaca Do’a Orang/Kegiatan Rp300.000,00
2 Penyumpah/Pengambil Orang/Kegiatan Rp2.500.000,00
Sumpah
7. Honorarium Panitia Seleksi Asessment Jabatan Pimpinan Tinggi
Pratama Kabupaten Tasikmalaya
NO. URAIAN SATUAN BIAYA (Rp)
1. Honorarium Panitia Seleksi

Asessment Jabatan Pimpinan
Tinggi Pratama Kabupaten
Tasikmalaya
A. Panitia Seleksi
1. Ketua OK 15.000.000,00
2. Anggota OK 13.000.000,00
2. Honorarium Verifikasi Dokumen Dokumen 5.000,00
Pelamaran Calon ASN
(CPNS/PPPK)
3. Sewa Gedung/Kantor/Aula Gedung 15.000.000,00
Pelaksanaan Seleksi CPNS
(SKD/SKB) dengan Kapasitas 500
Unit PC/Laptop Client
8. Satuan Biaya Pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN)
NO. URAIAN SATUAN BIAYA (Rp)
1. Tim Kerja Pelaksana Seleksi

d. Penanggungjawab OK 800.000,00
e. Ketua OK 700.000,00
f. Wakil Ketua OK 650.000,00
g. Sekretaris OK 550.000,00
h. Anggota OK 550.000,00
2. 2. Tim Kerja Penyelesaian NIP
a. Penanggungjawab OK 700.000,00
b. Ketua OK 650.000,00
c. Wakil Ketua OK 600.000,00
d. Sekretaris OK 500.000,00
e. Anggota OK 400.000,00
3. 3. Tim Pengamanan
c. Penanggungjawab OK 150.000,00
d. Koordinator OK 125.000,00

e. Anggota OK 100.000,00
f. Tim Medis OK 100.000,00
4. 5. Tim Pemantau / Pengawasan
1) Koordinator OK 500.000,00
2) Anggota OK 400.000,00
9. Diklat Calon Kepala Sekolah

1 Biaya Kepesertaan Peserta Rp6.500.000,00
Pendidikan dan Latihan
2 Honorarium Supervisi Jam Pelajaran Rp300.000,00
10. Honorarium Bidang Kepegawaian Lainnya

No Uraian Satuan Harga
.
Honorarium Operator
1 Orang/Bulan Rp300.000,00
SIMPEG (PNS)
Honorarium Operator
SIMPEG (Non PNS)
Honorarium Tenaga IT
SIMPEG
GG. Bidang Komunikasi dan Informatika

1. Bidang Layanan Pengaduan Online
1 Administrator Orang/Bulan Rp1.500.000,00
Lapor.go.id
2. Bidang Telematika dan Persandian (Pengelolaan Data Center)

1 Pengarah Orang/Bulan Rp2.750.000,00
2 Manager Orang/Bulan Rp2.500.000,00
3 Administrator Orang/Bulan Rp2.000.000,00
4 Helpdesk Data Center Orang/Bulan Rp1.500.000,00
3. Bidang Pengelolaan Aplikasi

1 Administrator TK Kabupaten Orang/Bulan Rp1.000.000,00
2 Administrator TK Perangkat Orang/Bulan Rp500.000,00
Daerah
3 Operator Website Orang/Bulan Rp2.250.000,00
Honorarium Operator
Command Center (Non PNS)
4. Bidang Keamanan Informasi/Computer Security Respon Team

1 Ketua Orang/Bulan Rp2.750.000,00
2 Sekretaris Orang/Bulan Rp2.500.000,00
3 Anggota Orang/Bulan Rp2.000.000,00
5. Bidang Diseminasi Informasi
Honorarium Operator
1 LPPL/Penyiar/Freelance (Non Orang/Jam Rp20.000,00
PNS)
2 Reporter LPPL (Non PNS) Orang/Bulan Rp2.075.000,00
3 Desainer Grafis (Non PNS) Orang/Bulan Rp2.500.000,00
4 Videografer (Non PNS) Orang/Bulan Rp2.500.000,00
5 Petugas Liputan (Non PNS) Orang/Bulan Rp2.200.000,00
6 Admin Medsos/Web (PNS) Orang/Bulan Rp350.000,00
7 Animator (Non PNS) Orang/Bulan Rp2.500.000,00
8 Direktur Utama LPPL Orang/Bulan Rp2.000.000,00
9 Direktur Operasional LPPL Orang/Bulan Rp1.500.000,00
10 Direktur Umum (PNS) LPPL Orang/Bulan Rp1.500.000,00
11 Ketua Dewan Pengawas LPPL Orang/Bulan Rp2.000.000,00
12 Anggota Dewan Pengawas LPPL Orang/Bulan Rp1.500.000,00
6. Bidang Layanan Hubungan Media
Media Cetak Harian (1 x terbit)
1 Rp10.000.000,00
Nasional (Tiras Besar) ½ Halaman BW
Media Cetak Harian (1 x terbit) Rp7.000.000,00
2
Regional (Tiras Besar) ½ Halaman BW
Media Cetak Mingguan (1 x terbit) Rp1.000.000,00
3
Lokal (Tiras Besar) ½ Halaman BW
Media Cetak Mingguan (1 x terbit) Rp500.000,00
4
Lokal (Tiras Kecil) ½ Halaman BW
Media Cetak Harian Lokal (1 x terbit) Rp5.000.000,00
5
(Tiras Besar) ½ Halaman BW
6 Media Elektronik / Radio 1 x Siar Rp50.000,00
7 Media Elektronik TV Lokal 1 x Tayang Rp1.500.000,00
8 Video News 1 x Tayang Rp4.000.000,00
9 Media Online Nasional 1 x Tayang Rp4.500.000,00
10 Media Online Regional 1 x Tayang Rp1.000.000,00
11 Media Online Lokal Besar 1 x Tayang Rp500.000,00
12 Media Online Kecil 1 x Tayang Rp200.000,00
13 Konten Infografis 1 x Tayang Rp600.000,00
Talk show Elektronik Lokal Durasi Tayang Rp5.000.000,00
14
30 Menit
Talk show Elektronik/ 60 Menit Rp1.500.000,00
15
Radio

HH. Bidang Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja
1. Honorarium Operator Pelayanan
Operator Komputer
1 Orang/Bulan Setinggi-
Pelayanan AK-1
tingginya UMK
Operator Pengolah Data
2 Orang/Bulan Kabupaten
Koperasi dan UKM
Tasikmalaya
Honorarium Admin Pusat
pada Tahun
3 Layanan Usaha Terpadu Orang/Bulan
Berjalan
(PLUT) - KUMKM
Honorarium Konsultan
4 Pusat Layanan Usaha Orang/Bulan Rp3.000.000,00
Terpadu (PLUT) -KUMKM
2. Honorarium Dewan Pengupahan Kabupaten Tasikmalaya
Setinggi-
1 Dewan Pengupahan
Orang/Bulan tingginya
Kabupaten Tasikmalaya
Rp1.000.000,00
3. Honorarium Pendamping
1 Pendamping KUMKM Orang/Bulan Rp3.000.000,00
2 Pendamping IUMK Orang/Bulan Rp3.000.000,00
3 Pendamping PLUT – Orang/Bulan Rp3.000.000,00
KUMKM
4 Pendamping UMKM Juara Orang/Bulan Rp3.000.000,00
5 Pendamping OPOP (One Orang/Bulan Rp3.000.000,00
Pesantren One Product
6 Pendamping Perwira Desa Orang/Bulan Rp3.000.000,00
4. Honorarium Urusan Tenaga Kerja dan Transmigrasi
1 Honorarium Petugas Orang/Kegiatan Rp250.000,00
Rekrutmen Peserta
Pelatihan Mobile Training
Unit (MTU) Balai Latihan
Kerja (Non PNS)
2 Honorarium Petugas Orang/Kegiatan Rp350.000,00
Rekrutmen Peserta
Tenaga Kerja Mandiri
3 Honorarium LKS Tripartit Orang/Bulan Setinggi-
tingginya
Rp1.000.000,00
4 Biaya Kegiatan
Pengiriman Calon

Transmigran ke Luar KK Rp4.000.000,00
Pulau Jawa :
Uang Saku Calon
Transmigran yang
ditempatkan
II. Bidang Sosial
1. Honor Non PNS
No Jabatan Satuan Biaya (Rp)
1 Petugas pendamping PKH OB 150.000,00
2 Petugas pendamping KUBE OB 150.000,00
3 Pendamping UEP / KUBE Kabupaten OB 1.000.000,00
4 Pendamping UEP / KUBE Desa OB 750.000,00
5 Petugas pendamping Lansia OB 150.000,00,00
6 Pendamping Lansia OB 500.000,00
Petugas Taruna Siaga Bencana OB
7 1.000.000,00
(TAGANA)
Tenaga Kesejahteraan Sosial OB
8 1.000.000,00
Kecamatan (TKSK)
9 Pendamping Anak OB 500.000,00
10 Pendamping Disabilitas OB 500.000,00
11 Pendamping Gepeng OB 500.000,00
12 Pendamping Sembako OB 750.000,00
13 Operator SIPESAT OB 500.000,00
14 Operator APE OB 500.000,00
2. Honorarium Tenaga Kerja Sukarela Pendamping Rp150.000,00

3. Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3)
1 Ketua LK3 OB 1.100.000,00
2 Sekretaris OB 1.000.000,00
3 Bendahara OB 900.000,00
4 Tenaga Administrasi OB 500.000,00
Team Profesional/Pekerja Sosial OB
5 750.000,00
(PEKSOS)
4. Petugas Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga
Harapan (PKH)
1 Operator BPNT OB 1.500.000,00
2 Operator Korteks BPNT OB 1.500.000,00
3 Transport Pendamping BPNT OB 300.000,00
4 Transport Pendamping PKH OB 300.000,00

5. Petugas SIKS-NG
1 Petugas Admin SIKS-NG OB 1.500.000,00
2 Petugas Admin SIKS-NG OB 1.250.000,00
3 Operator SIKS - NG TK Desa OB 750.000,00
4 Operator SIKS - NG TK Kabupaten OB 1.500.000,00
6. Petugas Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT)
1 Manajer OB 2.000.000,00
2 Asisten Manajer OB 1.500.000,00
3 Back Office OB 1.000.000,00
4 Front Office OB 1.000.000,00
5 Sukarelawan Rumah Sakit OB 500.000,00
JJ. Bidang Pendidikan

1 Pembuat Soal Materi 350.000,00
2 Pembuat Soal PTK Berprestasi Orang / Set 250.000,00
3 Tes Wawancara Orang 100.000,00
4 Wawancara PTK Berprestasi Orang / Peserta 100.000,00
5 Pemeriksa Hasil Portofolio Orang / Bundel 150.000,00
6 Pengawas Ruang Orang/Jam 35.000,00
7 Pemeriksa Hasil Tes Orang / Set 100.000,00
8 Insentif Guru Non PNS Orang / Bulan 300.000,00
9 Penanggung Jawab TUK Sesi 200.000,00
10 Pengawas Ruang TUK Sesi 150.000,00
11 Operator TUK Sesi 100.000,00
12 Penilai Angka Kredit Orang/Hari 150.000,00
13 Honor Juri/Wasit Orang/Kegiatan 500.000,00
Honorarium Pengurus Barang OB
14 2.000.000,00
Dinas Pendidikan
Honorarium Koordinator OB
15 Pengurus Barang Sekolah 1.000.000,00
Tingkat Kecamatan
Honorarium Operator SIMDA OB
16 1.500.000,00
BMD Dinas Pendidikan
17 Operator SIMDA BMD Sekolah 1.000.000,00
Tingkat Kecamatan
18 Honorarium Operator SIMDA OB 1.500.000,00

Keuangan Dinas Pendidikan
19 Jasa Penulisan Ijazah Lembar 25.000,00
Tim Panitia Ujian/Penilaian di
Sekolah (Penilaian
Tengah Semester (PTS),
20
Penilaian Akhir Semester
(PAS) dan Penilaian Akhir
Tahun (PAT)
Penanggungjawab OK 200.000,00
Ketua OK 200.000,00
Sekretaris OK 175.000,00
Anggota OK 150.000,00
21 Tim Panitia PPDB
Penanggungjawab OK 175.000,00
Ketua OK 150.000,00
Sekretaris OK 125.00,00
Anggota OK 115.000,00
22 Operator SIPD OB 1.500.000,00
23 1,000.000,00
Pendataan Tingkat Kecamatan
Bantuan Keuangan untuk Siswa
24 SMPN Satu Atap dan SMPN 949.650,00
Terbuka
KK. Bidang Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

No Jabatan Satuan Biaya (Rp) Ket.
1 Operator Pencetakan OB 2.250.000,00
Perijinan
Updating Data Penanaman OB 2.250.000,00 Non PNS
2
Modal dan Perijinan
3. Front Office (CS) OB 2.250.000,00
LL. Bidang Perhubungan

Biaya
No. Uraian Satuan
(Rp)
Orang /
1. Honorarium Pemungut Retribusi 2.250.000,00
Bulan
Honorarium Tenaga Pembantu Orang /
2. 1.300.000,00
Pemungut Retribusi Bulan
3. 1.300.000,00
Pengamanan Lalu Lintas Bulan

4. 1.300.000,00
Pelayanan Perhubungan Bulan
5. 1.300.000,00
Administrasi Perhubungan Bulan
6. Surveyor Transportasi Orang / Jam 10.000,00
7. Ahli Transportasi Bulan 3.500.000,00
8. Ahli Rekayasa Lalu Lintas Bulan 3.000.000,00
9. Tim Leader Transportasi Bulan 5.000.000,00
10. Drafter Bulan 2.500.000,00
MM. Bidang Lainnya

1. Upacara / Ziarah
1. Inspektur Upacara (Bupati / Orang/Kegiatan Rp2.000.000,00
Muspida)
2. Pembaca Teks Proklamasi Orang/Kegiatan Rp2.000.000,00
(Muspida)
3. Pembaca Teks Proklamasi Orang/Kegiatan Rp2.000.000,00
(Muspida)
4. Pembaca Teks Pembukaan Orang/Kegiatan Rp2.000.000,00
UUD 1945 (Muspida)
5. Pembacaan Do’a (Muspida) Orang/Kegiatan Rp2.000.000,00
6. Petugas Pembaca Sejarah Orang/Kegiatan Rp500.000,00
Singkat Kabupaten
Tasikmalaya (PNS/Non PNS)
Singkat Geger Hanjuang
(PNS/Non PNS)
8. Perwira Upacara (PNS/Non Orang/Kegiatan Rp500.000,00
PNS)
9. Komandan Upacara (Non Sipil Orang/Kegiatan Rp500.000,00
PNS/Non PNS)
10. Petugas Pengatur Barisan Orang/Kegiatan Rp300.000,00
(PNS/Non PNS)
11. Pembawa Acara (PNS/Non Orang/Kegiatan Rp300.000,00
PNS)
12. Konseptor Sambutan Orang/Kegiatan Rp300.000,00
(PNS/Non PNS)
13. Petugas Pembaca Teks Doa Orang/Kegiatan Rp300.000,00
(PNS/Non PNS)

14. Pasukan Pembawa Panji Kab. Orang/Kegiatan Rp300.000,00
Tasikmalaya (PNS/Non PNS)
15. Petugas Pembaca Teks Orang/Kegiatan Rp300.000,00
Pancasila (PNS/Non PNS)
16. Petugas Pembaca Teks Orang/Kegiatan Rp300.000,00
Pembukaan UUD 1945
(PNS/Non PNS)
17. Petugas Pembaca Pesan-Pesan Orang/Kegiatan Rp300.000,00
Pahlawan (PNS/Non PNS)
18. Petugas Pembaca Putusan Orang/Kegiatan Rp300.000,00
Kongres Pemuda Indonesia
1928 (PNS/Non PNS)
Singkat Hari Ibu (PNS/Non
PNS)
20. Petugas Pengibar Bendera Orang/Kegiatan Rp200.000,00
(PNS/Non PNS)
21. Paduan Suara (PNS/Non PNS) Orang/Kegiatan Rp200.000,00
22. Dirijen Kali Rp300.000,00
23. Penerima Tamu (PNS/Non Orang/Kegiatan Rp200.000,00
PNS)
24. Pengamanan (Unsur Satpol Orang/Kegiatan Rp200.000,00
PP, Unsur Dinas
Perhubungan, Unsur
Pemadam Kebakaran)
(PNS/Non PNS)
25. Uang Saku Kegiatan Orang/Hari Rp150.000,00
Pengamanan dan Sejenisnya
(PNS/TNI/Polri)
26. Uang Saku Kegiatan Orang/Hari Rp200.000,00
Pengamanan dan Sejenisnya
(Non PNS)
27. Juru Foto (PNS/Non PNS) Orang/Kegiatan Rp200.000,00
28. Juru Kamera (PNS/Non PNS) Orang/Kegiatan Rp200.000,00
29. Tenaga Kesehatan (PNS/Non Orang/Kegiatan Rp200.000,00
PNS)
30. Teknisi Bongkar Pasang Tenda Orang/Kegiatan Rp200.000,00
(PNS/Non PNS)
31. Teknisi Sound System Orang/Kegiatan Rp200.000,00
(PNS/Non PNS)
32. Petugas Pemasang Spanduk Orang/Kegiatan Rp200.000,00
dan Baligo (PNS/Non PNS)
33. Petugas Pendistribusian Surat Orang/Kegiatan Rp200.000,00
(PNS/Non PNS)
34. Tenaga Pematangan Lahan Orang/Kegiatan Rp200.000,00

(PNS/Non PNS)
35. Tenaga Kebersihan (PNS/Non Orang/Kegiatan Rp200.000,00
PNS)
36. Pengelola Makam Leluhur Orang/Kegiatan Rp1.000.000,00
(PNS/Non PNS)
37. Honorarium Anggota Korsik Orang/Bulan Rp700.000,00
GBP (PNS/Non PNS)
38. Penghargaan Kepada Mantan Paket Rp25.000.000,00
Bupati dan Wakil Bupati
39. Penghargaan Kepada Orang/Kegiatan Rp1.000.000,00
Paskibraka dan Para Pelatih
40. Penghargaan Kepada Orang/Kegiatan Rp1.000.000,00
Pengelola Tempat Bersejarah
41. Penghargaan Kepada Para Orang/Kegiatan Rp1.000.000,00
Pejuang
2. Pembaca Ayat Suci Al-Qur’an Rp1.500.000,00/Kali

3. Honor Guru Madrasah Diniyah dan TKA/TPA Rp150.000,00/Keg
4. Insentif Ajengan Tajug Rp500.000,00/Keg
5. Muroqi Rp300.000,00/Keg
6. Imam Rp1.000.000,00/Keg
7. Saritilawah Rp350.000,00/Keg
8. Qori Rp500.000,00/Keg
9. Khotib Rp2.000.000,00/Keg
10. Penceramah Rp3.000.000,00/Jam
11. Honorarium Komite Penilai Proposal dan Komite Penilai Keluaran
Penelitian
1. Honor Komite Penilai Proposal Penelitian

I. Ketua OB 500.000,00
II. Sekretaris OB 450.000,00
III. Anggota OB 400.000,00
2. Honor Komite Penilai Keluaran dan
Penelitian
OB 500.000,00
I. Ketua
OB 450.000,00
II. Sekretaris
OB 400.000,00
III. Anggota
12. Honorarium Operator Sistem Informasi Pelaporan Pengendalian

Pembangunan (SIP2KP)
1. Honor Operator SIP2KP (PNS/Non PNS) OB 300.000,00

13. Honorarium Fasilitator Reses Rp600.000,00/Kegiatan
14. Belanja Jasa Tenaga Ahli Keprotokolan Rp2.000.000,00/OB
15. Belanja Jasa Tenaga Juru Masak Rp2.050.000,00/OB
16. Belanja Jasa Tenaga Pramusaji Rp2.050.000,00/OB
17. Belanja Jasa Staf Ahli Fraksi Rp2.326.700,00/OB
18. Belanja Jasa Tenaga Informasi dan Teknologi
1 Jasa Tenaga Informasi dan Teknologi (S-1) OB 2.750.000,00
2 Jasa Tenaga Informasi dan Teknologi (D-3) OB 2.500.000,00
19. Standar Biaya Belanja Tagihan/Langganan dan Belanja Lainnya

Belanja Jasa Pemasangan Instalasi
1 Tahun 150.000.000,00
Telepon, Air, Listrik dan Internet
Belanja Tagihan Telepon (Sambungan
2 Per Detik 250,00
Langsung Jarak Jauh 30 – 200 km)
3 Belanja Langganan Telepon Tahun 43.200.000,00
Belanja Tagihan Telepon (Sambungan
4 Menit 125,00
Lokal)
Belanja Langganan Kartu Hallo (Call
5 Bulan 110.000,00
Center)
6 Belanja Tagihan Air M3 9.000,00
7 Belanja Langganan Air Tahun 80.000.000,00
8 Belanja Penerangan Jalan Umum (PJU) Per Titik 300.000,00
9 Belanja Penambahan Daya Listrik Tahun 50.000.000,00
Belanja Tagihan Listrik (Golongan 500-
10 Kwh 1.500,00
3600 VA ke atas)
11 Belanja Langganan Listrik Tahun 816.000.000,00
12 Belanja Jasa Surat Kabar Eksemplar 8.000,00
13 Belanja Majalah Eksemplar 25.000,00
Belanja Langganan Jurnal/surat
14 kabar/majalah (Pengumuman seleksi Paket 3.000.000,00
terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi)
15 kabar/majalah (Pengumuman seleksi Paket 300.000,00
JPT via pos)
Langganan Jurnal/surat kabar/
16 Tahun 127.733.000,00
majalah
Langganan Jurnal/surat
17 Tahun 30.000.000,00
kabar/majalah/e-paper
18 Paket 25.000.000,00
kabar/majalah
19 kabar/majalah (pengumuman Paket 3.500.000,00
pengadaan ASN)
20 Paket Internet (10 Mbps) Bulan 500.000,00
21 Belanja Langganan Internet Tahun 565.000.000,00
22 Belanja Tagihan Internet Tahun 555.000.000,00
23 Belanja Tagihan Internet Byte 10,00
Orang/
24 Medical Check Up DPRD 1.704.150,00
Kegiatan
Orang/
25 Medical Ceck Up DPRD 1.582.000,00
Kegiatan
Belanja Medical Check Up Pembinaan
26 Per Orang 500.000,00
ASN
27 Jasa Sertifikasi HKI Paket 3.000.000,00
28 Jasa Sertifikasi Halal Paket 3.000.000,00
29 Jasa Sertifikasi HAKI Buah 5.000.000,00
30 Jasa Pengepakan Kg 100,00
20. Standar Biaya Pembayaran Pajak STNK Kendaraan Dinas dan Asuransi
Belanja Surat Tanda Nomor

1 Kendaraan/Surat-surat Kendaraan Tahun 17.500.000,00
Lainnya
Belanja Surat Tanda Nomor
2 Kendaraan/Surat-surat Kendaraan Tahun 11.000.000,00
Lainnya
3 Pajak Kendaraan Bermotor (Roda 2) Unit/Tahun 850.000,00
4 Pajak Kendaraan Bermotor (Roda 4) Unit/Tahun 5.000.000,00
Belanja Pajak Kendaraan Bermotor

5 Paket 80.000.000,00
Roda 2, Roda 3, Roda 4 dan Roda 6
Premi Asuransi Kendaraan Periode I
6 Unit 45.000.000,00
(All Risk)
Premi Asuransi Kendaraan Periode II
7 Unit 35.000.000,00
(All Risk)
Premi Asuransi Kendaraan Periode III
8 Unit 43.750.000,00
(All Risk)
Premi Asuransi Bangunan (All
9 Paket 119.814.850,00
Risk/Gabungan)
10 Premi Asuransi Bangunan Paket 25.000.000,00
Premi Asuransi Barang Milik Daerah

11 Unit 7.500.000,00
Periode I
12 Unit 8.750.000,00
Periode II
13 Unit 6.250.000,00
Periode II

14 Asuransi Barang Milik Daerah Paket 60.330.000,00
21. Standar Biaya Iuran dan Kontribusi

Orang/
1 Belanja Kontribusi ASDEKSI 5.000.000,00
Kegiatan
2 Iuran Kepesertaan FORSESDASI Paket 10.000.000,00
3 Belanja Kontribusi APKASI Paket 25.000.000,00
Orang/
4 Iuran JKN-KIS Kepala Desa 112.000,00
Bulan
Iuran JKN-KIS Sekretaris dan Orang/
5 93.071,00
Perangkat Desa Bulan
6 Iuran JKN-KIS Perangkat Desa Paket 6.056.069.140,00
22. Uang Saku Tim Patwal
Uang Saku Tim Patwal dalam Kegiatan

Pengamanan dan Pengawalan Bupati
1. Orang/Hari 100.000,00
dan Wakil Bupati (Unsur Satpol PP,
Unsur TNI, Unsur Polisi, Unsur Dishub)
Uang Saku Tim Patwal dalam Kegiatan
Pengamanan dan Pengawalan Bupati
2. dan Wakil Bupati (Unsur Satpol PP, Orang/Hari 175.000,00
Unsur TNI, Unsur Polisi, Unsur Dishub
dan Unsur Sekretariat Daerah)

BAB VII
PEMBINAAN DAN MONITORING
Untuk kelancaran dan tertibnya pelaksanaan program dan kegiatan

pembangunan serta tercapainya sasaran dan tujuan kegiatan, maka perlu
dilaksanakan pembinaan dan monitoring secara intensif, efektif, efisien dan
ekonomis.
A. Pelaksanaan Pembinaan dan Monitoring

Pelaksanaan Pembinaan dan Monitoring dilaksanakan oleh Bupati dan
Wakil Bupati Tasikmalaya yang dibantu Sekretaris Daerah selaku
koordinator dengan anggota sebagai berikut :
1. Asisten Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya
2. Inspektorat Daerah Kabupaten Tasikmalaya
3. Bagian Perekonomian dan Administrasi Pembangunan
4. Bagian Umum, Kearsipan dan Perpustakaan
5. Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan
Dengan kegiatan sebagai berikut :
1. Melaksanakan pembinaan secara terus menerus terhadap hasil guna
dan daya guna seluruh kegiatan;
2. Menelaah dan mengkaji laporan dari Perangkat Daerah;
3. Melaksanakan monitoring terhadap seluruh kegiatan yang
dilaksanakan;
4. Membuat Laporan hasil Pembinaan dan Monitoring serta
permasalahannya yang dilengkapi dengan saran-saran pemecahannya
yang disampaikan kepada Bupati.
Dalam rangka efektifitas pengendalian, Satuan Kerja Perangkat Daerah
melaporkan realisasi pencairan sesuai tahapannya (termin) pada
pekerjaan hasil pengadaan barang/jasa yang dilaksanakan kepada
Bupati melalui Bagian Perekonomian dan Administrasi Pembangunan,
hal tersebut sebagai upaya penyelarasan dalam penyampaian laporan
pengendalian kegiatan.
B. Pengendalian dan Pemantauan
Pengendalian dilakukan dengan maksud untuk dapat menjamin bahwa
pelaksanaan rencana pembangunan sesuai dengan tujuan dan sasaran
yang telah ditetapkan. Kegiatan pemantauan dimaksudkan untuk
mengamati perkembangan pelaksanaan rencana pembangunan,
mengidentifikasi serta mengantisipasi permasalahan yang timbul dan
atau akan timbul untuk dapat diambil tindakan sedini mungkin.
Pengendalian pelaksanaan program dan kegiatan dilaksanakan oleh
Satuan Kerja Perangkat Daerah yang bersangkutan.
Kegiatan Pengendalian meliputi :
1. Menerima dan menelaah laporan mingguan/bulanan dari pengawas

lapangan dan Pelaksana Teknis Kegiatan ;
2. Mengamati dan mengawasi secara terus menerus agar pelaksanaan
proyek dapat berjalan sesuai dengan biaya dan jadual yang
direncanakan serta kualitas sesuai dengan Rencana Biaya dan
Gambar yang telah ditentukan ;
3. Memeriksa administrasi keuangan dan administrasi pelaksanaan
secara periodik;
4. Mengadakan pengecekan kelengkapan administrasi setiap akan
mengajukan permohonan pembayaran (Termyn/MC);
5. Melakukan pembahasan dan analisa terhadap masalah-masalah
teknis di lapangan, dan apabila terjadi perubahan-perubahan
terhadap rencana, maka segera membuat laporan kepada Bupati
melalui Bagian Perekonomian dan Administrasi Pembangunan
Sekretariat Daerah Kabupaten Tasikmalaya.
C. Pengawasan Pengadaan Barang/Jasa

1. Pengawasan pengadaan barang/jasa diselenggarakan oleh Inspektorat
Daerah Kabupaten Tasikmalaya sebagai Aparat Pengawas Intern
Pemerintah (APIP).
2. Pengawasan dapat dilakukan melalui kegiatan audit, reviu,
pemantauan, evaluasi, dan/atau penyelenggaraan whistleblowing
system.
3. Pelaksanaan pengawasan dilakukan sejak awal perencanaan,
persiapan, pemilihan Penyedia, pelaksanaan Kontrak, dan serah
terima pekerjaan.
4. Hasil pengawasan digunakan sebagai alat pengendalian pelaksanaan
Pengadaan Barang/Jasa.
5. Seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah diwajibkan melaporkan
tahapan kegiatan pengadaan barang/jasa dari sejak perencanaan
hingga akhir pelaksanaan kegiatan.
6. APIP dalam rangka membantu Kepala Daerah sesuai dengan
kewenangannya dapat menindaklanjuti pengaduan yang disampaikan
oleh masyarakat dan melaporkannya kepada Kepala Daerah.
D. Evaluasi, Pelaporan dan Serah Terima Pekerjaan

Evaluasi dilakukan dengan maksud untuk mengetahui dengan pasti
pencapaian hasil, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam
pelaksanaan rencana pembangunan dapat dinilai dan dipelajari untuk
perbaikan pelaksanaan rencana pembangunan di masa yang akan
datang.
Fokus utama evaluasi diarahkan kepada keluaran (output), hasil
(outcome), dan dampak (impact) dari pelaksanaan rencana pembangunan.
Untuk keperluan pengendalian dan pengawasan pelaksanaan kegiatan
dibuat laporan harian, mingguan dan bulanan. Segala peristiwa dan

kejadian yang penting dalam kegiatan dituangkan/direkam dalam
laporan tersebut. Laporan merupakan alat/instrumen untuk mengetahui
keberhasilan tiap tahapan kegiatan, kemajuan kumulatif fisik dan
keuangan, permasalahan yang dihadapi dan langkah-langkah
pemecahannya serta bahan evaluasi, sehingga kegiatan dapat berjalan
sesuai dengan perencanaan awal. Pelaporan dilaksanakan sejak awal
anggaran sampai dengan akhir anggaran.
1. Mekanisme Pelaporan
A. Mekanisme Pelaporan Belanja Tidak Langsung.
a. Kepala Dinas/Badan/Kantor setiap bulan selambat-lambatnya
tanggal 10 bulan berikutnya menyampaikan laporan keadaan
kas melalui Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah
Kabupaten Tasikmalaya
b. Pelaporan keuangan tersebut disampaikan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
B. Mekanisme Pelaporan Belanja Langsung.
1. Kegiatan Fisik Konstruksi
a. Kontraktor/Penyedia Jasa mempunyai kewajiban untuk
membuat dan menyampaikan laporan administrasi kegiatan,
yaitu diantaranya :
1). Gambar Kerja (shop drawing);
2). Laporan harian;
3). Laporan mingguan;
4). Back up data kuantitas;
5). Back up data kualitas;
6). Photo Dokumentasi 0%, 50% dan 100%.;
7). As Built Drawing/Gambar Terlaksana;
Laporan dibuat dan ditandatangani oleh penyedia, diperiksa
oleh pengawas serta diketahui/disetujui oleh Pejabat
Pembuat Komitmen (PPK).
b. Pengawas lapangan menyampaikan laporan mingguan
kemajuan fisik yang dilampiri laporan harian kegiatan
kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada Satuan Kerja
Perangkat Daerah;
c. PPK membuat laporan bulanan realisasi fisik dan keuangan
yang ditandatangani oleh Kepala Satuan Kerja Perangkat
Daerah untuk disampaikan kepada Bupati melalui Bagian
Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Sekretariat
Daerah Kabupaten Tasikmalaya dengan tembusan kepada
Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan
Pengembangan Daerah, Inspektorat Daerah dan Badan
Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah Kabupaten
Tasikmalaya Kabupaten Tasikmalaya selambat-lambatnya
tanggal 10 bulan berikutnya;

d. Bagian Perekonomian dan Administrasi Pembangunan
Sekretariat Daerah Kabupaten Tasikmalaya menghimpun
dan menyusun seluruh Laporan Kegiatan Bulanan sebagai
bahan evaluasi dan laporan kepada Bupati.
2. Kegiatan Fisik Non Konstruksi.
a. Penyedia Barang menyampaikan laporan pengiriman barang
yang telah dikirim sesuai pesanan beserta data pendukung
lainnya dan telah diperiksa oleh Panitia/pejabat Penerima
hasil pekerjaan kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK);
b. PPK membuat laporan bulanan realisasi fisik dan keuangan
Tasikmalaya selambat-lambatnya tanggal 10 bulan
berikutnya;
c. Bagian Perekonomian dan Administrasi Pembangunan
Sekretariat Daerah Kabupaten Tasikmalaya menghimpun
dan menyusun seluruh Laporan Kegiatan Bulanan sebagai
bahan evaluasi dan laporan kepada Bupati.
3. Kegiatan Non Fisik.
a. Tim Kerja/Penyedia Jasa/Konsultan membuat laporan
pelaksanaan tahapan kegiatan secara berkala (pendahuluan,
antara dan akhir) kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
b. PPK membuat laporan bulanan realisasi fisik dan keuangan
Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten
Tasikmalaya selambat-lambatnya tanggal 10 bulan
berikutnya;
c. Bagian Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan
Pengembangan Daerah Sekretariat Daerah Kabupaten
Tasikmalaya menghimpun dan menyusun seluruh Laporan
Kegiatan Bulanan sebagai bahan evaluasi dan laporan
kepada Bupati.
C. Kelengkapan Administrasi Teknik Kegiatan Fisik Konstruksi
diantaranya meliputi:

1.Kontrak/Surat Perjanjian Pekerjaan;
2.Berita Acara Mutual Check 0% (MC 0%);
3.Contract Change Order /CCO (bila ada);
4.Addendum (bila ada);
5.Gambar Kerja (shop drawing);
6.Laporan harian;
7.Laporan mingguan;
8.Laporan Bulanan;
9.Back up data kuantitas;
10.
Back up data kualitas;
11.
Photo Dokumentasi 0%, 50% dan 100%.;
12.
As Built Drawing/Gambar Terlaksana;
13.
Berita Acara Pemeriksaan Tim Pemeriksa/Penilai Kegiatan;
14.
Berita Acara Mutual Check 100% (MC 100%);
15.
Berita Acara Serah Terima Pertama Pekerjaan (Provisional
Hand Over/PHO);
16. Berita Acara Serah Terima Akhir Pekerjaan (Final Hand
Over/FHO).
Laporan agar tersimpan rapih dan setiap berkas agar tersusun
secara teratur sesuai dengan tanggal dan bulan laporan yang
apabila setiap saat diperlukan dapat dicari dengan mudah.
2. Serah Terima Pekerjaan/Barang
A. Setelah pekerjaan selesai sesuai dengan ketentuan yang tertuang
dalam Kontrak, Penyedia mengajukan permintaan secara tertulis
kepada Pejabat Penandatangan Kontrak untuk penyerahan hasil
pekerjaan.
B. Sebelum dilakukan serah terima, Pejabat Penandatangan Kontrak
melakukan pemeriksaan terhadap hasil pekerjaan, yang dapat
dibantu oleh Konsultan Pengawas atau tim ahli dan tim teknis.
C. Pemeriksaan dilakukan terhadap kesesuaian hasil pekerjaan
terhadap kriteria/spesifikasi yang tercantum dalam Kontrak
D. Apabila dalam pemeriksaan hasil pekerjaan tidak sesuai dengan
ketentuan yang tercantum dalam Kontrak dan/atau cacat hasil
pekerjaan, Pejabat Pejabat Penandatangan Kontrak
memerintahkan
Penyedia untuk memperbaiki dan/atau melengkapi kekurangan
pekerjaan.
E. Apabila dalam pemeriksaan hasil pekerjaan telah sesuai dengan
ketentuan yang tercantum dalam Kontrak maka Pejabat
Penandatangan Kontrak dan Penyedia menandatangani Berita
Acara Serah Terima.
F. Setelah penandatanganan Berita Acara Serah Terima, Pejabat
Penandatangan Kontrak untuk menandatangani Kontrak
menyerahkan barang/hasil pekerjaan kepada PA/KPA.

G. Mekanisme serah terima hasil barang/jasa dari Pejabat
Penandatangan Kontrak kepada PA/KPA dilakukan berdasarkan
peraturan perundang-undangan.
H. PPK menyerahkan barang/jasa kepada PA/KPA.
I. Serah terima sebagaimana dimaksud dituangkan dalam berita
acara.
J. Mekanisme Pemeriksa/penerima Barang/Jasa dilaksanakan di
Gudang atau tempat yang ditunjuk oleh Pejabat pembuat
Komitmen.
K. Seluruh Barang/Jasa hasil pengadaan yang merupakan Barang
Inventaris (Barang Bergerak/Tidak Bergerak) selanjutnya
diserahkan kepada Kepala Daerah melalui Bagian Umum untuk
Sekretariat Daerah dan untuk Perangkat Daerah melalui Badan
Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kabupaten
Tasikmalaya untuk selanjutnya dicatat dalam Buku Inventaris
dengan Keputusan Kepala Daerah dan diserahkan kembali kepada
Perangkat Daerah yang bersangkutan.
L. Pembayaran dilakukan sebesar 95% (sembilan puluh lima persen)
dari Harga Kontrak, sedangkan yang 5% (lima persen) merupakan
retensi selama masa pemeliharaan, atau pembayaran dilakukan
sebesar 100% (seratus persen) dari Harga Kontrak dan Penyedia
harus menyerahkan Jaminan Pemeliharaan sebesar 5% (lima
persen) dari Harga Kontrak.
M. Masa Pemeliharaan paling singkat untuk pekerjaan permanen
selama 6 (enam) bulan, sedangkan untuk pekerjaan semi
permanen selama 3 (tiga) bulan dan dapat melampaui Tahun
Anggaran.
N. Penyedia wajib memelihara hasil pekerjaan selama masa
pemeliharaan sehingga kondisi tetap seperti pada saat penyerahan
pertama pekerjaan;
O. Setelah masa pemeliharaan berakhir, Penyedia mengajukan
permintaan secara tertulis kepada Pejabat Penandatangan Kontrak
untuk penyerahan akhir pekerjaan.
P. Pejabat Penandatangan Kontrak menerima penyerahan akhir
pekerjaan setelah Penyedia melaksanakan semua kewajibannya
selama masa pemeliharaan dengan baik. Pejabat Penandatangan
Kontrak wajib melakukan pembayaran sisa nilai kontrak yang
belum
dibayar atau mengembalikan Jaminan Pemeliharaan.
Q. Khusus Pengadaan Barang, masa garansi diberlakukan sesuai
kesepakatan para pihak dalam Kontrak.
R. Apabila Penyedia tidak melaksanakan kewajiban pemeliharaan
sebagaimana mestinya, maka Pejabat Penandatangan Kontrak
berhak untuk tidak membayar retensi atau mencairkan Jaminan

Pemeliharaan untuk membiayai perbaikan/pemeliharaan, serta
Penyedia dikenakan sanksi Daftar Hitam.
S. Dalam hal terdapat nilai sisa penggunaan uang retensi atau uang
pencairan Jaminan Pemeliharaan untuk membiayai
Pembiayaan/Pemeliharaan maka Pejabat Penandatangan Kontrak
wajib menyetorkan kepada Kas Negara.
T. Apabila dalam pemeriksaan hasil pekerjaan telah sesuai dengan
ketentuan yang tercantum dalam Kontrak maka Pejabat
Penandatangan Kontrak dan Penyedia menandatangani Berita
Acara Serah Terima akhir.
U. PA/KPA mengalokasikan anggaran untuk keperluan operasional
PPK selama masa pemeliharaan oleh Penyedia.
V. Jaminan Pemeliharaan dikembalikan 14 (empat belas) hari kerja
setelah masa pemeliharaan selesai.
W. Pengelolaan Barang Inventaris di Lingkungan Sekretariat Daerah
dan Pemeliharaan Rumah Dinas Jabatan serta Rumah Tangga
Pimpinan dilaksanakan oleh Bagian Umum, Perpustakaan dan
Kearsipan Sekretariat Daerah sedangkan Barang Inventaris yang
dikuasai oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah menjadi tanggung
jawab masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah yang
bersangkutan.
X. Pengguna Barang/Jasa dalam hal ini Kepala Perangkat Daerah
menyerahkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada Bupati yang
dikoordinasikan oleh Bagian Perekonomian dan Administrasi
Pembangunan Setda Kabupaten Tasikmalaya;
Y. Pengguna Barang/Jasa memanfaatkan dan memelihara serta
mencatat hasil kegiatan dalam daftar inventarisasi pada Satuan
Kerja Perangkat Daerah yang bersangkutan dan/atau oleh Badan
Tasikmalaya, penyerahan hasil kegiatan tersebut dikoordinasikan
oleh Bagian Perekonomian dan Administrasi Pembangunan
Sekretariat Daerah Kabupaten Tasikmalaya.
3. Laporan kegiatan dengan sumber dana dari APBN/APBD Provinsi
disesuaikan dengan petunjuk pelaksanaan dan/atau petunjuk teknis
juklak/juknis, aturan pemberi bantuan dan menyampaikan tembusan
laporan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya.
BUPATI TASIKMALAYA,
ADE SUGIANTO

Draft SBD 2023 Lampiran I (Update 18 Jan 2023)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Draft SBD 2023 Lampiran I (Update 18 Jan 2023)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAMPIRAN I KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 1

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 2

A. Daerah adalah Kabupaten Tasikmalaya.

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 3

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 4

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 5

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 6

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 7

A. Susunan Panitia Pelaksana/Pengelola Kegiatan terdiri dari :

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 8

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 9

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 10

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 11

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 12

E. Pejabat Pengadaan adalah orang yang memahami tata cara pengadaan,

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 14

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 15

A. Perjalanan dinas jabatan merupakan perjalanan ke luar tempat

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 16

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 17

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 18

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 19

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 20

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 21

LUAR KOTA DIKLAT

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 22

2. Uang Representasi Perjalanan Dinas

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 23

2. Perjalanan Dinas ke Desa di Wilayah Kecamatan Singaparna dan

3. Perjalanan Dinas Kecamatan ke Desa di Wilayah Kabupaten

4. Perjalanan Dinas khusus Inspektorat Daerah untuk melaksanakan

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 24

2. Untuk SKPD yang berlokasi di Wilayah Kota Tasikmalaya

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 25

No Wilayah I Wilayah II Wilayah III Wilayah IV Wilayah V

FF. Biaya Penginapan :

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 26

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 27

GG. Klasifikasi Jenis Moda Transportasi

(1) (2) (3) (4) (5)

1. JAKARTA AMBON Rp13.285.000,00 Rp.7.081.000,00

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 28

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 29

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 30

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 31

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 32

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 33

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 34

NO PROVINSI SATUAN BESARAN

(1) (2) (3) (4) (5)

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 36

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 37

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 38

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 39

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 40

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 41

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 42

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 43

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 44

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 45

Standar Belanja Daerah Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2023 46

OO. Uang Harian Kegiatan Rapat atau Pertemuan di Luar Kantor