Tajwid: Hukum Nun Mati dan Tanwin (Idzhar, Idghom, Iqlab, Ikhfa)
Hukum nun mati dan tanwin adalah ketika terdapat huruf nun mati ( )نdan tanwin, baik tan
win fathah ( ً- ), tanwin kasroh ( ٍ- ), maupun tanwin dlommah ( ٌ- ), bertemu dengan salah satu
huruf hijaiyah. Terbagi ke dalam 4 (empat) bagian, yuk simak!
Idzhar
Idzhar adalah ketika huruf nun mati bertemu dengan 6 (enam) huruf, yaitu ء ح خ ع غdan ه.
Dalam hal ini Idzhar secara bahasa berarti jelas. Jadi ketika kita menemukan nun mati bertem
u salah satu huruf yang 6, tidak ada perubahan bunyi baik pada huruf nun mati/tanwin ataupu
n huruf yang ditemuinya.
Contohnya: ََولَ ِٕٮ ۡن اَ ت َۡيت
Idghom
Idgham menurut bahasa berarti dimasukkan. Terbagi ke dalam dua bagian yakni idgham bigh
unnah dan idghom bilagunnah.
Idghom bigunnah adalah ketika nun mati/tanwin bertemu dengan empat huruf, yakni ي ن م و.
Sedangkan idghom bilaghunnah adalah ketika nun mati/tanwin bertemu dengan dua huruf ya
kni لdan ر.
Keduanya baik idgom bighunnah maupun idghom bilaghunnah cara membacanya adalah dim
asukkan/lebur, huruf nun mati/tanwin dileburkan dengan huruf yang ditemuinya.
Perbedaannya adalah pada idghom bighunnah sebagaimana namanya berarti dengan dengung,
sedangkan bilaghunnah berarti tidak dengan dengung.
Contohnya:
– بِ ُك ِّل ٰايَ ٍة َّما تَبِع ُۡواIdgham Bighunnah
َ – اِ ًذا لَّ ِمنIdgham Bilaghunnah
Iqlab
Iqlab merupakan salah satu hukum bacaan dari nun mati atau tanwin yang hanya memiliki sat
u huruf, yaitu ب.
Apabila kita menemukan huruf nun mati/tanwin bertemu dengan huruf ba, maka cara memba
canya yaitu dengan mengubah bunyi nun mati/tanwin menjadi huruf mim.
Contohnya:
ِّم ۡۢن بَ ۡع ِد
Ikhfa
Cara membacanya adalah di dengungkan, mendekati bunyi ‘ng’. Dari kelima belas huruf ters
ebut, terbagi lagi ke dalam 3 (tiga):
Ikhfa Aqrob.
Ikhfa Ausath.
Hurufnya adalah ث ج د ذ ز س ش ص ض ظ ف
Ikhfa Ab’ad.
Contohnya:
1) َ – َو َمٓا اَ ۡنتIkhfa Aqrob
2) – َّواَ ْنزَ ْلنَاIkhfa Ausath
3) َ – بِتَابِ ٍع قِ ۡبلَةIkhfa Ab’ad
Itulah penjelasan tentang hukum nun mati dan tanwin, semoga pemahaman kita terhadap ilm
u tajwid dapat memberikan keberkahan pada setiap bacaan Quran kita.(*)