Anda di halaman 1dari 4

HUKUM NUN MATI & TANWIN

Hukum Nun Mati ( ) dan Tanwin ( ) yang bertemu dengan salah satu huruf Hijaiyah 28
(dua puluh delapan) mempunyai 5 macam hukum bacaan yaitu :

1. Idh-har Halqy
2. Id-ghom Bi-ghunnah
3. Id-ghom Bila-ghunnah
4. Iqlab
5. Ikhfa

Idh-har artinya : Jelas atau terang

Halqy artinya : Tenggorokan

Bacaan Idh-har Halqy , yaitu apabila Nun Sukun atau Tanwin bertemu dengan salah satu huruf
Halqy (tenggorokan), yaitu : ,,,,,, maka harus dibaca jelas.

Contoh :
Penjelasan :

1. Jangan terlalu sangat suara nun mati dan tanwinnya sehingga menimbulkan suara huruf
atau harakat baru yang sering disebut dengan tawallud.
2. Jangan sampai berhenti atau terputus, sehingga menyerupai bacaan saktah
3. Jangan terlalu lama suara nun mati dan tanwinnya, sehingga menimbulkan suara
Ghunnah.

1. Id-ghom Bi-ghunnah ( )(

Id-ghom artinya : memasukkan

Bi-ghunnah artinya : dengan mendengung

Bacaan id-ghom Bi-ghunnah, yaitu apabila ada nun mati atau tanwin yang bertemu
dengan salah satu huruf id-ghom yang ada 4 yaitu : , ,, , yang tidak dalam
satu kalimat. Dan cara membacanya dengan memasukkan suara nun mati atau
tanwin kedalam huruf tersebut dengan men-tasydidkannya disertai mendengung
atau ditahan kira-kira 2 ketukan dengan disertai sengau (dengung).
Contoh :
Penjelasan :

Jika ada nun mati, tidak termasuk tanwin, bertemu dengan huruf id-ghom yamg
berupa dan dalam satu kalimat. Maka hukum bacaannya wajib dibaca jelas
suara nun matinya. Hal ini dihukumi dengan istilah bacaan wajib idh-har atau idh-
har muth-laq. Dan didalam Al-Quran hanya terdapat 4 lafadh saja.

2. Id-ghom Bila-ghunnah ()
Id-ghom artinya : memasukkan.

Bila-ghunnah artinya : dengan tidak mendengung.

Bacaan Id-ghom Bila-ghunnah, yaitu apabila ada nun mati atau tanwin yang bertemu dengan
salah satu huruf id-ghom yaitu dan . Dan cara membacanya dengan memasukkan suara
nun mati atau tanwin kedalam huruf tersebut dengan men-tasydidkannya tanpa mendengung
atau ditahan kira-kira 2 ketukan dan tidak disertai sengau (dengung).

Contoh :

3. Iqlab ()
Iqlab artinya : menukar atau mengganti

Bacaan Iqlab, yaitu apabila ada nun mati atau tanwin yang bertemu dengan satu
huruf yaitu . Dan cara membacanya dengan mengganti/menukar suara nun mati
atau tanwin itu menjadi suara huruf mim disertai mendengung atau kedua bibir
agak dirapatkan untuk mengeluarkan bunyi mim seraya dibarengi sengau
(dengung) yang keluar dari pangkal hidung sambil ditahan sejenak kira-kira 2
ketukan.

Contoh :

4. Ikhfa (
)
Ikhfa artinya : menyamarkan
Bacaan Ikhfa, yaitu apabila ada nun mati atau tanwin yang bertemu dengan salah
satu huruf ikhfa yang berjumlah 15 yaitu : ,,,,,,,,,,,,,,
, maka dibaca dengan cara memadukan suara nun mati atau tanwin dengan salah
satu huruf tersebut yang ada dihadapannya sehingga terdengar samar, kemudian
ditahan kira-kira 2 ketukan. Atau cara membacanya dengan menyamarkan suara
nun mati atau tanwin itu diantara idh-har dan id-ghom kedalam suara salah satu
huruf tersebut disertai mendengung tanpa men-tasydidkannya.

Contoh :

Secara terperinci bacaan ikhfa itu mempunyai 3 tingkatan, yaitu :

1. Ikhfa Alaa artinya : yang tertinggi

Maksudnya : jika ada nun mati atau tanwin yang bertemu dengan salah satu dari huruf ikhfa
yang berjumlah 3 yaitu : ,,, maka cara membacanya adalah dengan menampakkan lebih
banyak condong ke suara huruf yang keluar dari mulut (ikhfanya) dibanding dengan suara yang
keluar dari hidung (ghunnahnya).

Contoh :

2. Ikhfa Ad-naa artinya : yang terendah

Maksudnya : Jika ada nun mati atau tanwin yang bertemu dengan salah satu dari huruf ikhfa
yang berjumlah 2 yaitu : dan , maka cara membacanya adalah dengan menampakkan
lebih banyak/condong ke suara yang keluar dari hidung (ghunnahnya) dibanding dengan suara
huruf yang keluar dari mulut (ikhfanya).


Contoh :

3. Ikhfa Ausath artinya : Yang tengah-tengah

Maksudnya : jika ada nun mati atau tanwin yang bertemu dengan salah satu dari huruf ikhfa
selain hurufnya Ikhfa Alaa dan Ikhfa Ad-naa yang jumlahnya ada10 yaitu : ,,,,,,
,,,, maka cara membacanya adalah sama-sama menampakkan suara huruf yang keluar
dari mulut (ikhfanya) dengan suara yang keluar dari hidung (ghunnahnya).

Contoh :

Anda mungkin juga menyukai