KELOMPOK 1

Zutroyzski Printa Mc O
Nizma Nurunnazwa
Falin Nabilah
Marasaleha

2 K Bahasa Arab
Nun Sukun dan Tanwin

 Dalam ilmu tajwid, penempatan nun sukun (mati) ( ‫ ) ْن‬ atau

tanwin utamanya sebelum satu huruf hijaiyah atau satu
kalimat dalam al-Qur’an menjadi sangat penting. Hal ini
dikarenakan dengan kedudukan nun sukun atau mati atau
harakat tanwin ini sangatlah berperan dalam menentukan
hukum dan bunyi bacaan al-Qur’an.
A. Pengertian

 Nun mati disebut juga nun sakinah, yaitu adalah nun

yang tidak berbaris, ia menggunakan harakat sukun
sehingga nun itu tidak dapat dibunyikan kecuali
diawali huruf lain. Contoh : ‫ِع ْن َد َي;; ْن ُم ْوا‬

 Tanwin adalah nun mati yang bertempat di akhir

isim (kata benda) yang terlihat apabila
dibaca washal (sambung dengan kata lain) dan
hilang ketika ditulis (diwakafkan).
Ketika nun sukun atau mati dan harakat tanwin bertemu
dengan salah satu dari 29 huruf hijaiyah, maka mempunyai 4
hukum bacaan, yaitu :

1) Izhar ( ْ‫ظهَ;ار‬ ْ ;ِ‫) ا‬

2) Idgham ( ;‫) اِ ْد َغا ْم‬
3) Iqlab (‫) اِ; ْقاَل ْب‬
4) Ikhfa’ ( ‫اء‬ْ َ;‫) اِ; ْخف‬
1. Idzhar

 Menurut bahasa idzhar berarti jelas atau tampak.

 Menurut istilah idzhar mempunyai arti melafalkan

huruf idzhar dari tempat keluarnya huruf, tanpa
disertai dengan bunyi dengung (ghunnah)
Huruf idzhar ada 6 macam, keenam huruf itu disebut
huruf halqi ( ‫ا;;ل َح ْلقِي‬ ), karena makhraj huruf izhar ada
pada halqi (tenggorokan). Adapun huruf-huruf halqi
adalah : ‫ء هـ ح خ ع غ‬ 

Contoh :
َ ‫ن يَ ْنَئ ْو‬
  ‫ن‬  bertemu ‫ء‬

 ‫يَ ْنهَ ْو َن‬ ‫ ن‬ bertemu  ‫ه‬

 ‫ـــًــ نِ َدآ َء ْن َخفِي َّْن‬ bertemu  ‫خ‬

 Idzhar wajib adalah merupakan salah satu bagian dari hukum
idzhar yang terdapat dalam ilmu tajwid. Apabila ada (‫)ن‬ ْ dan
dibelakangnya terdapat huruf ‫ ) ) ي ـ و ـ ن ـ م‬tetapi dalam satu
kata (biasanya tersambung), maka harus dibaca terang /jelas
dan tidak berdengung.

Contoh :
2. Idhgam

 Menurut bahasa idhgam adalah memasukkan sesuatu

kepada sesuatu yang lain, atau melebur dengan yang
lainnya.

 Menurut istilah, idhgam adalah bertemunya huruf nun

sukun (mati) atau tanwin dengan huruf yang hidup,
sehingga huruf tersebut mirip dengan huruf yang
bertasydid.
Pembagian Idhgam

 Idgham bighunnah artinya idgham yang memakai dengung

(ghunnah). Huruf ini ada empat, yaitu ‫ي‬ (ya’), ‫( ن‬nun), ‫م‬
(mim) dan, ‫( و‬wawu), atau sering disingkat dalam satu kalimat
‫ي;; ْن ُم ْو‬ 
َ (yanmuw).

Contoh :
َ ‫ق يَجْ َعلُ ْو‬
 ‫ن‬ ٌ ْ‫ــٌـ بَر‬ bertemu ‫ى‬

 ‫ـــٍ يَ ْو َمِئ ٍذ َوا ِهيَ ْة‬ bertemu ‫و‬

 ‫صفًّى‬
َ ‫ـٍــ َما ٍء ُم‬ bertemu  ‫م‬
 Idgham bilaghunnah artinya idgham yang tidak
disertai dengung (ghunnah). Huruf ini ada dua, yaitu
apabila huruf nun sukun (mati) atau harakat tanwin
bertemu dengan huruf  ‫( ل‬lam) dan ‫( ر‬ra).

Contoh :
3. Iqlab

 Menurut bahasa iqlab mempunyai arti menukar atau

membalik.

 Menurut istilah iqlab adalah menukar makhraj suatu

huruf ke huruf yang lain, dan diiringi dengan suara
dengung.

Dasar dari bacaan iqlab ini adalah ketika ada nun sukun
(mati) bertemu atau jatuh sebelum huruf ‫( ب‬ba’).
 Adapun cara membacanya adalah dengan mengganti
huruf nun sukun (mati) atau tanwin dengan huruf
suara huruf  ‫م‬ (mim), karena bertemu dengan
huruf  ‫ب‬ (ba’).

Contoh :
4. Ikhfa

 Menurut istilah ikhfa adalah menyembunyikan atau

menyamarkan bacaan huruf nun sukun(mati) atau
tanwin, dikarenakan bertemu dengan salah satu huruf
ikhfa.

 Huruf ikhfa haqiqi terdiri dari 15 huruf, yaitu :

‫( ت‬ta’), ‫( ط‬tho’), ‫( د‬dal), ‫( ف‬fa’), ‫( ق‬qof), ‫( ك‬kaf), ‫ص‬
(shod), ‫( ض‬dh{od), ‫( ذ‬dzal), ‫( ث‬tsa), ‫( ج‬jim), ‫( ش‬syin),
‫( س‬sin), ‫( ز‬za), ‫( ظ‬dzo).
 Pembagian Ikhfa

 Ikhfa A’la ( ‫على‬ٰ ْ ;َ‫اء ; ا‬

ُ َ;‫ اِ; ْخف‬ ), yaitu bacaan ikhfa’ yang
lebih lama dari ghunnahnya atau lebih mendekati
kepada bacaan idzhar. Adapun hurufnya ada tiga,
yaitu: ‫( د‬dal), ‫( ت‬ta), dan ‫( ط‬tho).

Contoh: ‫ِمْن ُد ْو ِن‬
ِ ‫ِم ْن طَيِّبَا‬
‫ت‬
 Ikhfa Adna ( ‫ اِ; ْخفَاء اَ ْد ٰنى‬ ), yaitu bacaan ikhfa yang lebih pendek dari
ghunnah, adapun hurufnya ada dua, yaitu : ‫( ق‬kof), ‫( ك‬ka).

: َ ;‫َمْن َك‬
Contoh ‫ان‬
‫ِم ْن قَ ْب ِل‬

 ْ ‫اء ; اَ ْو َس‬
Ikhfa Ausath ( ‫ط‬ ْ َ‫ اِ; ْخف‬ ), yaitu antara bacaan ikhfa’ dengan
ghunnah sama-sama sedang, adapun hurufnya yaitu selain dari
bagian ikhfa A’la dan ikhfa Adna.

Contoh : ;‫اَ; ْنفُ َس ُك ْم‬

ُ‫اَ ْن َز ْلنَاه‬